bppv
DESCRIPTION
laporan kasusTRANSCRIPT
Portofolio Kasus Medis
Nama Peserta :
Nama Wahana :
Topik : Benign Paroxysmal Positional VertigoTanggal (kasus) : 15 Juni 2015
Nama Pasien : Ny. ANo. RM : 021591
Tanggal Presentasi : Januari 2016Nama Pendamping :
Tempat Presentasi :
Objektif Presentasi
Keilmuan Keterampilan PenyegaranTinjauan Pustaka
Diagnostik Manajemen Masalah Istimewa
Neonatus Bayi Anak Remaja Dewasa Lansia Bumil
Deskripsi : Pasien datang ke UGD dengan keluhan pusing berputar 5 jam SMRS
Tujuan : Mampu mengetahui tanda, gejala dan diagnosis vertigo beserta penatalaksanannya
Bahan bahasan : Tinjauan Pustaka Riset Kasus Audit
Cara membahas: Diskusi Presentasi dan diskusi Email Pos
Data Pasien :Nama : Ny. SHNomor Registrasi : 127143
Nama Tempat : Ruang Rawat Inap 1 Belakang
Data utama untuk diskusi :
1. Diagnosis/Gambaran Klinis : Benign Paroxysmal Positional Vertigo 2. Keluhan Utama : Pusing berputar 5 jam SMRSKeluhan tambahan : mual , muntah
3. Riwayat Pengobatan : Pasien sudah minum neuralgin namun belum dirasakan adanya perbaikan.
4. Riwayat Penyakit Dahulu : HT+ terkontrol, ao-
5. Riwayat Keluarga : HT
6. Riwayat Pekerjaan dan Sosial : Pasien berumur 55 tahun , saat ini tinggal bersama anaknya . Pekerjaan sehari- hari ibu rumah tangga. Makan- minum normal. Pasien berobat dengan biaya pensiunan.
7. Pemeriksaan Fisik
Tanda- tanda vitalKesadaran :Compos Mentis, GCS : E4V5M6
Keadaan umum :Tampak sakit sedang.
Tekanan darah :130/90 mmHg
Nadi :80x/ menit, regular
Suhu :36,8 o celcius
Pernapasan :19 x/ menit
Status Generalis
Kepala : Normochepali. Deformitas -
Mata :Ca -/- , SI -/- , RCL/RCTL +/+ , Pupil isokor
THT :Nistagmus -/-normoaurikula, lubang hidung tidak ada sumbatan, discharge (-/-) faring hiperemis (-), tonsil T1-T1, detritus (-)
Leher :JVP tidak meningkat, kaku kuduk (-), trakea tidak ada deviasi
Jantung :S1S2 murni, irama regular, murmur (-), gallop(-),jantung tidak membesar.
Paru :simetris, suara dasar vesikuler (+/+), sonor di seluruh lapang paru, ronkhi (-/-), wheezing (-/-), retraksi dinding dada -/-
Abdomen :flat, Bising usus (+) Normal, timpani di keempat kuadran abdomen, nyeri tekan ulu hati (+)
Ekstremitas :akral hangat, nadi kuat, edema tungkai (-)
Status Neurologis :NVIII: nnistagmus -/-, Romberg dipertajam bergoyang kekiri.
Sensorik : propiosepsi normal
Koordinasi: tes tunjuk hidung normal. Tes tumit lutut normal. Disdadokokinesis normal.
Tes dix hallpike tidak dilakukan
Daftar Pustaka : 1. Bashirudin J., Hadjar E., Alviandi W. Gangguan Keseimbangan. Dalam : Arsyad E, Iskandar N, Editor : Telinga, Hidung Tenggorok Kepala & Leher. Edisi keenam. Jakarta : Balai Penerbit FKUI. 2008. Hal. 104 109.
Hasil Pembelajaran : Mampu menegakkan diagnosa BPPV dan melakukan penatalaksanaannya
Rangkuman Hasil Pembelejaran Portofolio :
1. Subjektif
Pasien datang Ke UGD RS Pertamina Jaya pada tanggal 15 Juni 2015, pasien merasa pusing berputar sejak 5 jam SMRS. Pusing berputar muncul tiba tiba saat bangun tidur. Keluhan dirasakan hilang timbul, setiap serangan hilang sendiri setelah kurang lebih 10-15 detik dan yang berputar adalah ruangan sekitar pasien. Keluhan dirasakan memberat dengan perubahan posisi terutama saat bangun dari tidur, tidur menyamping, dan saat membungkuk pada waktu solat. Berkurang saat memejamkan mata dan istirahat. Pasien juga merasakan mual dan muntah 2 kali. Pasien sudah makan obat neuralgin tapi belum berkurang. Telinga terasa berdenging disangkal oleh pasien.penglihatan terganggu juga disangkal oleh pasien. jatuh disangkal.
2. Objektif
Tanda- tanda vital
Kesadaran :Compos Mentis, GCS : E4V5M6
Keadaan umum :Tampak sakit sedang
Tekanan darah :130/90 mmHg
Nadi :80x/ menit, reguler
Suhu :36,8 o celcius
Pernapasan :19x/ menit Status Generalis
Dalam batas normal Status Neurologis
NVIII: nnistagmus -/-, Romberg dipertajam bergoyang kekiri.
Sensorik : propiosepsi normal
Koordinasi: tes tunjuk hidung normal. Tes tumit lutut normal. Disdadokokinesis normal.
Pemeriksaan Penunjang :
-
3. AssessmentDiagnosis klinis : BPPV
Diagnosis topis : sistem vestibular
Diagnosis etiologi: idiopatik
4. Plan
Non- medikamentosa
1. Pantau tanda- tanda vital dan keadaan umum pasien
2. Berikan posisi nyaman
Medikamentosa
Betahistin 2 tab + flunarizin 1 tab + Alprazolam 1 tab ( gerus Inj Ranitidin 1A iv
Edukasi
1. Menerangkan pada keluarga & pasien tentang kondisi dan penyakit pasien
2.Menjelaskan pada keluarga & pasien tentang pengobatan yang diberikan dan waktu yang diperlukan selama proses pemulihan pasien
3. Edukasi mengenai komplikasi penyakit pasien4. Edukasi pasien untuk bangun dari tempat tidur secara perlahan lahan.
5. Menerangkan pasien tentang latihan Brand Daroff untuk latihan di rumah agar pasien terbiasa dengan beberapa posisi sehingga tidak muncul keluhan pusing berputar saat berpindah posisi.Konsultasi
Dilakukan konsultasi ke dokter spesialis THT untuk penanganan lebih lanjut.