bisnis plan warung kopi

5
1 Bisnis Plan Warung Kopi Mengisi waktu luang sembari menikmati secangkir kopi bersama keluarga atau teman memang sangat menyenangkan. Siapa sangka, kebiasaan ini ternyata juga mampu melahirkan peluang bisnis yang menarik dengan keuntungan mengesankan. Melihat besarnya animo masyarakat terhadap aneka jenis minuman kopi, bisnis warung kopi tak pernah sepi pelanggan, meski berada di tengah gempuran coffeshop yang belakangan ini mulai bermunculan. Tentu ini sebuah peluang bagus bagi para pemula yang ingin terjun di dunia usaha, tak terkecuali bagi para karyawan yang ingin merintis bisnis sampingan untuk mendatangkan tambahan penghasilan. Konsumen Meskipun sekarang ini persaingan warung kopi cukup ketat, namun setiap pengusaha memiliki segmen pasar yang berbeda-beda. Bila kafe mewah membidik konsumen kelas atas sebagai pangsa pasar yang potensial. Maka dalam menjalankan bisnis sampingan warung kopi Anda bisa membuat konsep yang lebih membumi, dengan menawarkan harga jual secangkir kopi yang cukup terjangkau bagi semua kalangan. Sehingga para penggemar kopi baik tua maupun muda, pria maupun wanita, pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran, pengangguran, maupun pengusaha, dapat Anda bidik sebagai calon konsumen yang cukup menjanjikan. Info Bisnis Saat ini kebiasaan “ngopi” atau ramai-ramai menikmati secangkir kopi bukan hanya sebagai pemenuhan kebutuhan semata, namun juga mulai menjadi gaya hidup tersendiri bagi sebagian besar masyarakat di penjuru nusantara. Tidak heran bila fenomena tersebut kini juga dimanfaatkan banyak orang untuk mendatangkan untung besar dengan membuka usaha warung kopi. Contohnya saja dengan merintis usaha warung kopi skala kecil, sebagai salah satu peluang bisnis sampingan di sela-sela padatnya rutinitas harian yang wajib Anda kerjakan. Tertarik untuk mencobanya? Nah, bagi Anda para karyawan yang ingin membuka bisnis sampingan, berikut kami informasikan beberapa persiapan yang perlu diperhatikan, kelebihan dan kendala usaha membuka bisnis warung kopi, strategi pemasaran, serta gambaran analisa ekonomi yang bisa dijadikan sebagai panduan perhitungan modal untuk merintis usaha warung kopi.

Upload: herrypurwanto141790

Post on 24-Oct-2015

443 views

Category:

Documents


54 download

DESCRIPTION

bisnis plan warung kopi

TRANSCRIPT

Page 1: Bisnis Plan Warung Kopi

1

Bisnis Plan Warung Kopi

Mengisi waktu luang sembari menikmati secangkir kopi bersama keluarga atau teman

memang sangat menyenangkan. Siapa sangka, kebiasaan ini ternyata juga mampu melahirkan

peluang bisnis yang menarik dengan keuntungan mengesankan. Melihat besarnya animo

masyarakat terhadap aneka jenis minuman kopi, bisnis warung kopi tak pernah sepi

pelanggan, meski berada di tengah gempuran coffeshop yang belakangan ini mulai

bermunculan. Tentu ini sebuah peluang bagus bagi para pemula yang ingin terjun di dunia

usaha, tak terkecuali bagi para karyawan yang ingin merintis bisnis sampingan untuk

mendatangkan tambahan penghasilan.

Konsumen

Meskipun sekarang ini persaingan warung kopi cukup ketat, namun setiap pengusaha

memiliki segmen pasar yang berbeda-beda. Bila kafe mewah membidik konsumen kelas atas

sebagai pangsa pasar yang potensial. Maka dalam menjalankan bisnis sampingan warung

kopi Anda bisa membuat konsep yang lebih membumi, dengan menawarkan harga jual

secangkir kopi yang cukup terjangkau bagi semua kalangan. Sehingga para penggemar kopi

baik tua maupun muda, pria maupun wanita, pelajar, mahasiswa, pekerja kantoran,

pengangguran, maupun pengusaha, dapat Anda bidik sebagai calon konsumen yang cukup

menjanjikan.

Info Bisnis

Saat ini kebiasaan “ngopi” atau ramai-ramai menikmati secangkir kopi bukan hanya sebagai

pemenuhan kebutuhan semata, namun juga mulai menjadi gaya hidup tersendiri bagi

sebagian besar masyarakat di penjuru nusantara. Tidak heran bila fenomena tersebut kini juga

dimanfaatkan banyak orang untuk mendatangkan untung besar dengan membuka usaha

warung kopi. Contohnya saja dengan merintis usaha warung kopi skala kecil, sebagai salah

satu peluang bisnis sampingan di sela-sela padatnya rutinitas harian yang wajib Anda

kerjakan. Tertarik untuk mencobanya?

Nah, bagi Anda para karyawan yang ingin membuka bisnis sampingan, berikut kami

informasikan beberapa persiapan yang perlu diperhatikan, kelebihan dan kendala usaha

membuka bisnis warung kopi, strategi pemasaran, serta gambaran analisa ekonomi yang bisa

dijadikan sebagai panduan perhitungan modal untuk merintis usaha warung kopi.

Page 2: Bisnis Plan Warung Kopi

2

Persiapan yang wajib diperhatikan para calon pengusaha warung kopi :

1. Membuat konsep bisnis warung kopi yang akan dibangun. Sebelum mendirikan

warung kopi, tentunya Anda harus memiliki gambaran detail untuk menjalankan

bisnis sampingan tersebut. Sebut saja seperti menentukan nama warung kopi, memilih

menu minuman kopi yang akan disajikan, menentukan pangsa pasar yang akan

dibidik, merencanakan konsep warung kopi yang menarik, dan menyesuaikan waktu

operasional usaha dengan waktu luang yang Anda miliki. Mengingat waktu Anda

masih terbatas (setelah pulang kerja), maka ada baiknya bila Anda membuka warung

kopi dari pukul 18.00 sampai 00.00 (tengah malam) pada hari kerja, dan membukanya

lebih awal pada hari-hari libur (weekend).

2. Siapkan peralatan dan perlengkapan usaha. Untuk menghemat modal usaha, Anda

bisa merintis bisnis sampingan warung kopi dengan memanfaatkan halaman rumah,

teras depan, dan garasi mobil yang tidak terpakai sebagai lokasi usaha Anda. Dengan

begitu, Anda tidak perlu membayar uang sewa yang cukup mahal setiap bulannya,

dan hanya membutuhkan furniture tambahan seperti meja dan kursi bambu, tikar

untuk lesehan, peralatan membuat kopi, serta perabot makan dan minum (contohnya

gelas, piring, sendok, dan garpu).

3. Buatlah menu yang beragam untuk memancing calon pelanggan. Biasanya menu

andalan warung kopi adalah aneka jenis minuman kopi dan makanan ringan yang

disajikan sebagai teman santai. Dalam hal ini Anda bisa menyajikan minuman kopi

dari berbagai daerah sebagai menu andalan warung Anda, semisal mengenalkan kopi

toraja, kopi aceh, kopi lampung, kopi bangka, kupi luwak, kopi klothok, kopi buah,

capucino, mocca, latte, kopi jahe, dan lain sebagainya.

4. Merekrut tenaga bantu untuk memudahkan pekerjaan Anda. Padatnya kesibukan kerja

para karyawan, membuat para pelaku bisnis sampingan ini membutuhkan dukungan

tenaga kerja untuk mengelola bisnis mereka. Untuk itu, sebisa mungkin carilah

karyawan yang cukup loyal untuk dijadikan sebagai orang kepercayaan Anda.

5. Melengkapi warung kopi dengan fasilitas yang memadai. Selain menawarkan aneka

minuman kopi yang beragam, tentunya Anda juga harus memikirkan kenyamanan

warung yang Anda bangun. Karena itu, perhatikan kenyamanan tempat duduk

konsumen, lampu penerangan, fasilitas umum seperti toilet, parkir dan mushola, serta

tambahkan pula fasilitas tambahan seperti hotspot area, layar LCD, TV, dan lain

sebagainya.

Page 3: Bisnis Plan Warung Kopi

3

Keuntungan Bisnis Warung Kopi

Melimpahnya potensi kopi di berbagai penjuru nusantara, ternyata cukup memudahkan para

pelaku usaha untuk bisa memenuhi kebutuhan bahan baku kopi bagi perkembangan bisnis

yang sedang mereka rintis. Tercatat sebagai salah satu negara penghasil kopi di kelas dunia,

tentunya para pelaku usaha bisa memanfaatkan kekayaan alam Indonesia tanpa harus

mengimpor bahan baku kopi dari pasar luar negeri.

Selain itu, kopi merupakan salah satu minuman favorit bagi seluruh kalangan masyarakat.

Tidak hanya kaum pria saja yang menyukai minuman kopi sebagai teman bergadang.

Berbekal kreativitas para pelaku usaha dalam mengkombinasikan menu varian kopi, sekarang

ini anak muda, kaum wanita, bahkan orang tua, juga menyukai aneka minuman kopi yang

pilihannya semakin beragam. Kondisi ini menjadikan prospek bisnis minuman kopi masih

cukup bagus, karena peluang pasar yang bisa Anda bidik sangatlah luas, sehingga Anda tidak

perlu khawatir dengan hadirnya cafe kopi modern yang membawa brand ternama dari luar

negeri.

Kekurangan Bisnis Warung Kopi

Ketika menjalankan peluang usaha ini, ada beberapa kendala yang sering ditemui para pelaku

usaha. Yang pertama adalah ketatnya persaingan pasar, baik dari para pelaku bisnis sejenis

maupun dari kompetitor besar seperti misalnya coffeshop ternama yang diusung dari luar

negeri, ataupun pelaku bisnis kedai kopi dari dalam negeri yang bisnisnya dikelola dengan

sistem waralaba.

Kendala yang kedua adalah kesalahan dalam melayani dan menghitung orderan konsumen.

Dalam kondisi ramai, terkadang para pelaku usaha melakukan kesalahan dalam menghitung

jumlah orderan. Jadi untuk meminimalisir kesalahan, ada baiknya bila Anda mempersilahkan

konsumen untuk mencatat sendiri menu-menu yang mereka kehendaki, dan meminta uang

bayaran ketika kita mengantarkan menu minuman dan makanan yang di pesan konsumen.

Strategi Pemasaran Warung Kopi

Untuk memperluas pemasaran bisnis warung kopi, bisa dimulai dari orang-orang terdekat

kita. Contohnya saja dengan menginformasikan bisnis warung kopi kepada keluarga besar

kita, rekan kerja, teman semasa sekolah maupun kuliah, kerabat dekat kita, tetangga sekitar,

serta menginformasikan bisnis sampingan tersebut di beberapa komunitas yang masih aktif

kita ikuti. Strategi ini terbilang cukup efektif, karena sekarang ini warung kopi banyak

dimanfaatkan sebagai tempat berkumpulnya komunitas tertentu (misalnya komunitas pecinta

sepeda, komunitas penggemar buku, penggemar otomotif, komunitas blogger, dll), tempat

Page 4: Bisnis Plan Warung Kopi

4

meeting yang cukup santai bagi para koordinator dan pekerja lapangan, serta memenuhi

kebutuhan banyak orang yang mencari tempat nyaman untuk menikmati secangkir kopi

sambil bercengkerama bersama teman-teman.

Selanjutnya, Anda juga bisa memasang spanduk besar, neon box, ataupun banner di depan

warung kopi, agar sebagian besar masyarakat yang melewati bisnis Anda mengetahui

keberadaan bisnis tersebut sehingga tertarik untuk mampir mencicipi aneka minuman kopi

yang Anda tawarkan. Bila perlu, Anda juga bisa memberikan diskon menarik untuk

memancing respon konsumen. Misalnya saja dengan memberikan diskon 10% bagi para

konsumen yang memiliki kartu member, memberikan gratis secangkir kopi bagi konsumen

yang mengumpulkan 5 lembar struk pembayaran, atau memberikan paket makan dan minum

gratis bagi seorang pelanggan yang membawa enam orang temannya menikmati aneka menu

di warung kopi Anda.

Kunci Sukses Bisnis Warung Kopi

Kesuksesan bisnis warung kopi tidak hanya bergantung pada kualitas rasa yang ditawarkan.

Beberapa kunci sukses lainnya yang perlu Anda perhatikan adalah kenyamanan tempat dan

suasana yang Anda tawarkan, perkuat konsep bisnis yang ingin Anda usung, serta berani

merangkul komunitas-komunitas yang ada di lingkungan sekitar untuk meramaikan warung

kopi Anda setiap harinya.

Analisa Ekonomi

Asumsi

Bisnis sampingan warung kopi bisa Anda rintis dengan memanfaatkan

halaman rumah, teras dan garasi (ruang kosong) sebagai tempat usaha.

Modal usaha

Meja dan kursi bambu (@ Rp 350.000,00 x 5 set) Rp 1.750.000,00

Tikar (@ Rp 100.000,00 x 3 buah) Rp 300.000,00

Kompor gas + tabung 3 kg, ceret, termos Rp 800.000,00

Gelas, piring, sendok, garpu Rp 500.000,00+

Total Rp 3.350.000,00

Page 5: Bisnis Plan Warung Kopi

5

Peralatan di atas mengalami penyusutan setelah digunakan 3 tahun :

1/36 bulan x Rp 3.350.000,00 = Rp 93.000,00/bln

Biaya operasional per bulan

Bahan baku minuman (kopi, gula, susu, coklat,dll) Rp 3.900.000,00

Bahan baku makanan (pisang, kentang, camilan,dll) Rp 2.600.000,00

Bahan bakar gas elpiji 3kg (@ Rp 16.000,00 x 5) Rp 80.000,00

Gaji tenaga bantu 1 orang Rp 910.000,00

Biaya listrik, air, dan kebersihan Rp 200.000,00

Biaya internet (speedy) Rp 250.000,00

Biaya penyusutan Rp 93.000,00+

Total biaya Rp 8.033.000,00

Omset per bulan

Rata-rata harga kopi Rp 7.000,00 dengan penjualan 40 gelas/hari.

Aneka kopi : @ Rp 7.000,00 x 40 gelas x 26 hari Rp 7.280.000,00

Omset makanan

Kentang goreng : @ Rp 6.000,00 x 10 porsi x 26 hr Rp 1.560.000,00

Pisang bakar : @ Rp 5.000,00 x 10 porsi x 26 hari Rp 1.300.000,00

Aneka camilan : @ Rp 1.000 x 50 bungkus x 26 hr Rp 1.300.000,00+

Total omset Rp 11.440.000,00

Laba bersih per bulan

Rp 11.440.000,00 - Rp 8.033.000,00 = Rp 3.407.000,00

ROI (Return of Investment)

(Modal awal : laba bersih per bulan) = ± 1 bulan

Semoga informasi tentang warung kopi, bisnis sampingan yang tak pernah sepi ini bisa

memberikan tambahan wawasan bagi para pembaca dan menginspirasi seluruh masyarakat

Indonesia untuk segera merealisasikan ide bisnis tersebut sebagai peluang usaha. Maju terus

UKM Indonesia dan salam sukses.