bab iv hasil penelitian - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/doc/bab4/2011-2-01242-mc...
TRANSCRIPT
54
BAB IV
HASIL PENELITIAN
4.1 Penyajian Data Penelitian
Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif bersifat
deskriptif seperti yang dijelaskan oleh Sugiyono yaitu peneliti dapat mendeskripsikan,
mengeksplorasi penelitian secara menyeluruh dan mendalam. Peneliti menyajikan data –
data sebagai sumber penelitian berupa hasil observasi non participant dan hasil dari
wawancara mendalam atau in dept imterview dengan beberapa informan internal
perusahaan Hotel Century Park yang berkaitan langsung dengan penelitian special event,
ulangtahun Hotel Century Park ke-20. Selain itu peneliti juga menyajikan data-data
pendukung lainnya berupa dokumentasi, press release, contoh undangan dan list media
yang diundang. Berdasarkan sifat deskriptif pada penelitian ini, peneliti akan
mengutarakan, menggambarkan dan mendeskripsikan hasil dari pengumpulan data yang
berupa wawancara mendalam (in dept interview) dan observasi (non participant). Untuk
yang pertama disajikan adalah data berupa hasil wawancara
4.1.1 Wawancara
Wawancara merupakan teknik pengumpulan data yang digunakan oleh
peneliti untuk melakukan studi dan mengetahui ide-ide, informasi atau pemikiran
para informan berkaitan dengan permasalahan yang sedang diteliti sehingga
dapat mencapai kejelasan dan pengetahuan bagi peneliti. Wawancara dilakukan
dengan narasumber atau informan dengan jumlah yang sedikit namun dapat
berinteraksi tanya jawab secara mendalam. Berdasarkan waktu dan kesempatan
55
yang telah diberikan, peneliti melakukan wawancara mendalam atau in dept
interview secara tatap muka atau bertemu langsung dengan beberapa informan
internal perusahaan Hotel Century Park dimana pada saat itu peneliti sedang
melakukan kegiatan kerja praktek. Dalam pelaksanaannya, wawancara lebih
bebas dan tidak terstruktur dengan tujuan menemukan solusi atau jawaban atas
permasalahan yang lebih terbuka. Para informan dapat memberikan pendapatnya.
Ketika wawancara dilakukan, peneliti menggunakan pedoman wawancara,
mendengarkan jawaban para informan secara teliti kemudian mencatat apa yang
telah dikemukakan oleh informan. Beberapa informan internal yang terkait
adalah mereka yang memiliki andil besar pada penyelenggaraan special event,
ulang tahun Hotel Century Park ke-20. Berikut adalah para informan internal dari
Hotel Century Park yang memiliki peran yang cukup penting pada
penyelenggaraan special event tersebut.
4.1.1.1 Public Relations Manager Hotel Century Park
Peneliti melakukan wawancara dengan Public Relations Manager
Hotel Century Park, “YM” yang berperan penting dalam penyelenggaran
special event ulangtahun Hotel Century Park ke – 20 yang merupakan
bentuk upaya dari informan secara langsung untuk mengelola citra positif
Hotel Century Park. Awalnya secara berkala pada masa kerja praktek,
peneliti mewawancarai informan untuk mengetahui ide-ide dan
pengetahuan dari informan sebagai seorang Public Relations Manager
yang berhubungan dengan citra positif Hotel Century Park. Wawancara
dilakukan pada Jumat, 11 Mei 2012 di ruang Marketing Communication,
56
Executive Office Hotel Century Park. Pada saat itu, informan telah
menyediakan waktunya yang cukup untuk diwawancarai. Inti pertanyaan
dari peneliti kepada informan adalah apa saja yang dilakukan oleh
seorang Public Relations Manager dalam mengelola citra perusahaan.
Kemudian peneliti juga menanyakan kegiatan Media Relations yang
dilakukan oleh Public Relations Hotel Century Park dan bagaimana kerja
sama yang sudah terjalin sampai saat ini.
Pada bagian akhir peneliti menanyakan tentang special event ulangtahun
Hotel Century Park ke-20, dimana special event tersebut cukup berperan
penting sebagai upaya mengelola citra positif Hotel Century Parl.
Informan menegaskan bahwa, memang special event tersebut sukses
sebagai upaya mengelola citra perusahaan karena saat berlangsungnya
special event ulangtahun tersebut, banyak sekali kejutan bagi para klien,
customer hotel bahkan publik.
4.1.1.2 Event Manager Hotel Century Park
Informan yang kedua adalah Event Manager Hotel Century Park
yaitu “MB” pada Kamis, 10 Mei 2012 di Ruang Informan, Banquet Office
Hotel Century Park. Peneliti memilih Event Manager, MB sebagai
informan kedua karena MB juga memiliki peran yang besar dalam
penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park ke-20
tersebut. MB sebagai Event Manager mengatur dan berkoordinasi dengan
seluruh staff atau panitia untuk kelancaran seluruh rangakaian acara.
Informan yang sudah professional sebagai Event Manager di Hotel
57
Century Park memiliki pengalaman yang banyak dalam menghadapi
berbagai event atau special event yang diadakan perusahaan.
Pada waktu dan kesempatan yang ada, peneliti melakukan
wawancara dengan informan, MB untuk mengetahui bagaimana kerja
sama yang dilakukan antara Public Relations dengan Event Manager
untuk kesuksesan special event tersebut. Secara keseluruhan informan
menyimpulkan bahwa acar berjalan sukses dan mendapatkan banyak
tanggapan positif serta kepuasan dari tamu undangan.
4.1.1.3 Director of Sales Hotel Century Park
Peneliti memilih informan yang terakhir adalah Director of Sales
Hotel Century Park yang bernama “AS”. Informan berperan cukup besar
pada saat penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park
yang ke -20 tersebut. Wawancara yang berlangsung pada hari Rabu 9 Mei
2012 di ruang Asst. Director of Sales, Executive Office Hotel Century
Park. Pada saat itu, ruangan informan sedang dalam keadaan renovasi,
tepatnya seluruh executive office Hotel Century Park sedang dibawah
perbaikan. Wawancara berlangsung dengan lancar dan suasana tenang.
Selanjutnya peneliti menanyakan bagaimana informan atau bapak
AS mengelola citra perusahaan. Kemudian bapak AS menjawab bahwa
semua anggota perusahaan itu bertanggung jawab dalam mengelola citra.
Dalam upaya mengelola citra perusahaan, informan bekerja sama atau
berkoordinasi dengan Public Relations Manager, General Manager dan
Sales Team senantiasa aktif dalam kegiatan branding image yaitu ketika
58
menghadiri event/acara besar seperti Kadin luar negeri, melakukan
presentasi ke perusahaan-perusahaan untuk dapat menyampaikan image
positive tentang hotel. Melalui hubungan dengan media yang terjalin
dengan baik, bapak AS mengutarakan bahwa pada saat itu mengelola
media massa untuk berpartisipasi menghadiri special event ulangtahun
Hotel Century Park ke -20. Mengundang media massa pada waktu itu
harus memberikan perlakuan khusus agar mereka merasa dihargai.
Bekerja sama dengan Public Relations dalam meng-assist mereka
bertujuan agar mereka dapat meliput informasi positif dari special event
tersebut sebebas-bebasnya. Berdasarkan penjelasan yang diberikan oleh
informan, peneliti sangat terbantu untuk mengetahui keseluruhan
persiapan dari penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century
Park ke -20.
4.1.2 Hasil Observasi
Selanjutnya peneliti menyajikan data dari hasil observasi atau
pengamatan. Pengamatan atau observasi yang dilakukan yaitu melalui kegiatan
kerja praktek di Hotel Century Park selama tiga bulan. Peneliti berkesempatan
melakukan kerja praktek pada divisi sales and marketing yang termasuk
didalamnya Public Relations Manager. Observasi atau pengamatan yang
dilakukan bersifat nonpartisipan, dimana peneliti tidak terlibat secara langsung
pada saat penyelenggaraan special event ulangtahun Hotel Century Park yang ke
-20. Peneliti melakukan observasi melalui pengumpulan data-data resmi
59
mengenai keseluruhan rangkaian acara secara berkala. Seluruh data-data yang
diberikan kepada peneliti hanya untuk keperluan penelitian.
4.1.3 Penyajian Data Sekunder
Berbeda dari data primer yang diperoleh peneliti, pada penyajian data
sekunder ini adalah data-data yang sudah tersedia dan dapat diperoleh oleh
peneliti dengan cara membaca, melihat atau mendengarkan. Beberapa data atau
dokumen resmi yang dikumpulkan oleh peneliti yaitu: proposal, press release,
daftar atau list tamu dan media yang di undang pada special event. Kemudian
hasil dokumentasi berupa kumpulan foto atau gambar dan data-data yang
merupakan sumber penelitian mengenai penyelenggaraan special event
ulangtahun Hotel Century Park ke-20. Selain itu peneliti juga mendapat
kesempatan untuk memperoleh rundown special event ulangtahun Hotel Century
Park ke-20, desain undangan, bahan atau materi presentasi special event dan
Brochure resmi Hotel Century Park.
Dokumen atau data-data resmi yang telah didapat peneliti tersebut, sangat
membantu dalam menyajikan data penelitian. Hal ini dapat mendukung peneliti
bahwa peneliti mempunyai data yang akurat dan terjamin kebenarannya. Proses
pengumpulan data tersebut tentunya sudah mendapat izin dari pihak-pihak yang
bersangkutan yaitu bagian Sales Department dan Marketing Communication.
Peneliti juga memperoleh data-data yang bersifat teoritis yaitu peneliti
memperoleh informasi dari buku-buku dari perpustakaan baik kampus Bina
Nusantara maupun dari kampus lain.
Peneliti juga memanfaatkan teknologi yang saat ini semakin cepat dan
maju dalam proses mencari informasi yang lengkap. Pada penelitian ini, peneliti
60
menggunakan situs resmi perpustakaan online, buku online dan situs resmi Hotel
Century Park yaitu www.atletcentury.com.
4.2 Pengolahan Terhadap Data yang Terkumpul
Pada penelitian ini, peneliti mengelola data yang terkumpul melalui pengolahan
data hasil wawancara mendalam dengan pihak internal perusahaan. Dalam proses
pengolahan data dari hasil wawancara mendalam dengan pihak internal Hotel Century
Park, peneliti memilih teknik analisis Coding model Strauss dan Corbin (Ardianto, 2010
: 223-225). Menurut Strauss dan Corbin, analisis data kualitatif terdiri dari jenis
pengodean (coding) utama yaitu: pengodean terbuka (open coding), pengodean berporos
(axial coding) dan pengodean selektif (selective coding). Berikut peneliti menjelaskan
tahapan pengodean (Coding) sebagai tahapan dalam menganalisis hasil wawancara
mendalam pada penelitian.
1. Pengodean terbuka atau open coding, merupakan analisis yang berhubungan
khususnya dengan penamaan atau pengategorian fenomena melalui pengujian
data secara teliti. Selama open coding, data dipecah ke dalam bagian – bagian
yang terpisah, diuji secara cermat, dibandingkan persamaan dan perbedaannya.
Berdasarkan proses ini, asumsi seseorang atau orang lain tentang fenomena
dipertanyakan atau dijelajahi kemudian mengarah pada penemuan-penemuan
baru. Pada open coding, yang pertama dilakukan oleh peneliti adalah menyusun
transkrip verbatim secara detail dari hasil wawancara mendalam yang diletakan
pada kolom tabel sebelah kanan. Kemudian pada kolom tabel sebelah kiri
merupakan field notes atau catatan lapangan sebagai keterangan informan pada
saat wawancara berlangsung.
61
2. Pengodean Berporos (Axial Coding), adalah tahap pengodean dimana data
diletakkan kembali ke belakang, bersama-sama dalam cara-cara baru dengan
membuat hubungan antara sebuah kategori dengan subkategorinya. Pada tahap
ini, hubungan beberapa kategori utama membentuk suatu rumusan teoritis yang
lebih luas, juga mengembangkan apa yang mungkin menjadi salah satu dari
kategori utama. Pengodean ini adalah kekhususan sebuah kategori (fenomena)
dalam istilah dari kondisi-kondisi yang memberikan tambahan padanya berupa
konteks mewakili set spesifik yang berhubungan dengan suatu fenomena dan
strategi-strategi tindakan/interaksional, konsekuensi-konsekuensi dari strategi ini.
Pada tahap axial coding ini, peneliti membagi kategori dari keseluruhan
pertanyaan menjadi empat konsep. Dari empat konsep tersebut telah mewakili
empat kode yang masing-masing bersumber pada jawaban masing-masing
informan. Bentuk tabel pada Axial Coding penelitian ini memiliki lima kolom,
yang pertama adalah kolom konsep atau kategori, kedua adalah kolom kode dari
konsep tersebut. Kemudian pada kolom selanjutnya yaitu kolom ketiga, keempat
dan kelima merupakan kolom masing-masing jawaban informan yang telah
dipecah berdasarkan konsep.
3. Tahap akhir dari pengodean disebut pengodean selektif atau Selective Coding.
Setalah pengumpulan dan analisis data, selanjutnya peneliti mengintegrasikan
kategori-kategori tersebut untuk membentuk sebuah kategori dasar. Dalam
bagian ini, ada beberapa petunjuk untuk membuat lompatan akhir antara
menciptakan suatu daftar konsep dan menghasilkan suatu teori. Hal ini tidak jauh
berbeda dari pengodean berporos atau Axial Coding, tetapi hanya melakukan
suatu level analisis abstrak yang lebih tinggi. Pada tahap ini melinatkan alur
62
cerita atau story line untuk menghubungkan kategori-kategori tambahan disekitar
kategori inti dengan menggunakan paradigma. Kemudian menghubungkan
kategori – kategori pada level dimensional dan menyertakan validasi hubungan –
hubungan ini dengan data. Dalam menganalisi pada tahap pengodean selektif
atau Selective Coding, peneliti membagi dua kolom pada tabel dengan membuat
inti pertanyaan berdasarkan konsep kemudian memilih serta mengutip jawaban
informan yang paling sesuai dengan konsep peneliti.
Peneliti telah melakukan tiga tahap pengodean tersebut sesuai dengan model
Strauss dan Corbin dimana hasil pengolahan dari pengodean tersebut terdapat pada
bagian lampiran bagian dari akhir bab skripsi ini.
4.3 Pembahasan Hasil Penelitian
4.3.1 Tugas Public Relations Hotel Century Park
Public Relations Hotel Century Park disebut sebagai Public Relations
Manager yang berada di divisi Sales and Marketing. Dalam menjalankan tugas
dan perannya sebagai Public Relations, perlu menjalin hubungan baik dengan
departemen lainnya agar mampu berkoordinasi dengan baik untuk mencapai
tujuan utama perusahaan. Ada pun kerjasama yang selalu dilakukan oleh Public
Relations Hotel Century Park seperti berkoordinasi dengan general manager,
resident manager, banquet, personnel, front office. Berdasarkan hal tersebut,
Public Relations Hotel Century Park dalam melaksanakan kegiatannya, Public
Relations Hotel Century Park selalu menjaga hubungan yang baik dan efektif
dalam penyampaian informasi kemudian koordinasi dengan seluruh bagian
63
internal agar dapat berjalan dengan maksimal. Bagaimana pun juga, Public
Relations tidak hanya menjalin relasi dengan bagian atau publik eksternal namun
menjaga relasi dengan internal perusahaan. Contohnya menyampaikan informasi
atasan seperti General Manager Hotel Century Park kepada karyawan di masing-
masing departemen pada saat melakukan briefing untuk informasi dan kelancaran
kinerja internal perusahaan.
Mengenai tugas atau kegiatan yang dilakukan Public Relations dalam
hubungan dengan media atau menjalankan publisitas adalah melalui pembuatan
press release program atau promo hotel yang dapat dikelola oleh media yang
bekerja sama dengan Hotel Century Park. Menurut data hasil wawancara peneliti
dengan divisi lain yang membantu peran dari Public Relations Manager Hotel
Century Park, kerja sama dengan seluruh divisi sangat penting untuk mencapai
tujuan perusahaan.
Menurut Cutlip dan Centre dan Canfield (2002) dalam Liliweri
(2011:659) mengungkapkan bahwa, fungsi utama Public Relations yakni
menunjang aktivitas utama manajemen dalam mencapai tujuan bersama (fungsi
melekat pada manajemen lembaga/organisasi).
Berdasarkan pendapat tersebut, berikut penuturan salah satu informan:
“Saling bersinergi untuk dapat mencapai goal atau tujuan utama hotel yaitu Excellent Customer Service. Disamping itu juga bersama-sama mencari peluang-peluang baru untuk bisnis.” (AS)
Berkaitan dengan pernyataan tersebut, peneliti mendeskripsikan bahwa,
hubungan Public Relations Manager Hotel Century Park dengan seluruh divisi
harus saling bersinergi satu dengan lainnya demi mencapai tujuan perusahaan.
Kesatuan dari Public Relations dengan manajemen perusahaan sangat
64
menentukan bagi suatu perusahaan tersebut untuk mencapai tujuan utama atau
goal perusahaan. Tujuan utama dari Hotel Century Park adalah memberikan
Excellent Customer Service dimana perusahaan mengutamakan pelayanan terbaik
untuk tamu atau customernya. Ketika melakukan observasi di Hotel Century
Park, peneliti melihat dalam memberikan pelayanan yang baik juga berlaku
untuk seluruh karyawan internal karena hal tersebut menentukan pencapaian
tujuan perusahaan. Maksud dari hal ini, seorang Public Relations di suatu
perusahaan wajib bekerja sama dengan publik internal lainnya sebagai langkah
awal mengelola citra perusahaan. Kemudian mampu berkoordinasi secara efektif
sehingga dapat menemukan inovasi baru serta mewujudkan kerja sama yang
maksimal.
Selanjutnya, dalam rangka mendukung pernyataan informan AS, menurut
Dr. Carter McNamara (Iriantara, 2008:9) menyatakan bahwa, pada dasarnya
Public Relations merupakan proses komunikasi kepada publik untuk menjalin
relasi yang baik sehingga tercapai tujuan untuk membangun, membina dan
menjaga citra yang positif atau reputasi baik bagi organisasi/perusahaan. Hal
tersebut didukung oleh penuturan Public Relations Manager Hotel Century Park
sendiri yakni:
“menjaga relasi internal perusahaan seperti berkoordinasi dengan General Manager, DIR of Marketing, Director of sales. Kemudian keep contact dengan klien-klien Hotel Century Park, termasuk komunikasi dengan media-media yang sudah bekerjasama.” (YM)
Berdasarkan penuturan YM tersebut, tugas Public Relations dalam
berkomunikasi dan menjaga relasi dapat dimulai dengan publik internal
perusahaan terlebih dahulu untuk mencapai kelancaran kegiatan kerja yang
65
efisien pada Hotel Century Park. Dalam menjalankan tugasnya, Public Relations
Manager berusaha membangun dan menjaga citra perusahaan yang positif.
Dengan melakukan keep contact dengan klien-klien Hotel Century Park, Public
Relations dapat terus membina dan relasi yang baik agar citra positif perusahaan
terjaga dengan baik pula. Selain itu menjaga komunikasi yang baik dengan klien
juga bertujuan klien akan merasa dihargai dan diberi perhatian khusus oleh
perusahaan sehingga klien pun akan menjaga kesetiaannya untuk tetap memilih
perusahaan (Hotel Century Park) dalam mendukung kegiatan bisnisnya secara
berkelanjutan dan untuk di masa yang akan datang.
Selain menjaga komunikasi dengan klien atau customer, Public Relations
Manager Hotel Century Park juga melakukan keep contact dengan media-media
yang sudah bekerja sama untuk meliput kegiatan perusahaan sebagai informasi
yang diperlukan oleh media massa. Melalui perlakuan yang baik, kemudian
komunikasi yang efektif dengan media maka media akan menanggapi hal-hal
positif tentang perusahaan sebagai bahan liputannya. Relasi yang terjalin dengan
baik akan menghasilkan kerjasama yang baik. Kedua pihak akan saling
mendukung dan membantu dalam kegiatan bisnis yang saling menguntungkan.
Selanjutnya ketika kerja sama terjalin dengan baik maka tujuan perusahaan dapat
tergenapi yaitu memiliki dan dapat menjaga reputasi perusahaan yang baik.
Menjaga relasi dan komunikasi yang efektif tersebut juga membutuhkan waktu
hingga mencapai tujuan perusahaan yakni citra perusahaan yang positif.
66
4.3.2 Upaya Mengelola Citra Perusahaan
Membangun, mengelola dan menjaga citra perusahaan memang sudah
menjadi tanggung jawab seorang Public Relations. Seperti pendapat, Soemirat
dan Ardianto (2010 : 14) bahwa, Public Relations sebagai suatu aktivitas
berkelanjutan untuk menjamin perusahaan memiliki citra yang kuat di mata
publik. Berdasarkan pendapat Soemirat dan Ardianto tersebut, Public Relations
dari suatu perusahaan melakukan usaha yang tidak statis namun dinamis dimana
sebagai seorang Public Relations akan berusaha secara maksimal untuk terus
mengelola citra perusahaan agar tetap kuat. Berdasarkan hal tersebut, berikut
penuturan yang berkaitan dengan pengelolaan citra perusahaan yang dilakukan
oleh Public Relations Manager di Hotel Century Park:
“Upaya yang dilakukan yaitu menghadiri acara-acara gathering komunitas chamber, kemudian mengundang media untuk event. Lalu mengadakan event untuk meningkatkan brand awareness, melakukan kontak dengan media melalui pemberian informasi positif serta program-program baru hotel. Maintain Client bersama dengan sales department melalui telepon atau e-mail. In touch ke personalnya langsung, misalnya bawa kue dari hotel terus juga undang makan siang.” (YM)
Sesuai dengan penuturan informan, agar citra perusahaan tetap kuat dimata
publik, Public Relations Manager Hotel Century Park berupaya untuk
mengelolanya dengan berbagai macam cara atau kegiatan. Seperti menghadiri
acara-acara gathering dari berbagai kalangan atau relasi bisnis perusahaan,
Public Relations Manager tersebut dapat melakukan berbagai pembicaraan atau
berkomunikasi untuk memberikan informasi-informasi positif perusahaan seperti
prestasi bahkan penghargaan yang sudah diraih Hotel Century Park.
Selain itu dapat berkesempatan untuk mempromosikan mengenai pembaharuan
kamar hotel dan ruang pertemuan yang dapat digunakan untuk kegiatan bisnis.
67
Kemudian dengan mengundang media untuk event perusahaan, dapat membantu
mengelola relasi dengan media sehingga kerja sama yang terjalin yakni media
mendapatkan informasi maka pihak Hotel Century Park mendapatkan publisitas
dari media melalui pemberitaan event yang diselenggarakan. Berkaitan dengan
penyelenggaraan event, selain melakukan kontak media, penuturan dari Public
Relations Manager Hotel Century Park yaitu sebagai kegiatan yang juga dapat
meningkatkan brand awareness tentang Hotel Century Park dapat menambah
citra positif perusahaan berdasarkan produk dan pelayanannya bahkan dari
sejarah Hotel Century Park.
Citra perusahaan yang dikelola melalui maintain client secara personal
atau meningkatkan keakraban seperti yang diutarakan informan melalui
pelayanan dari telepon dan email dengan sigap berusaha semaksimal mungkin
memenuhi kebutuhan customers atau para client. Bahkan melakukan pemberian
kue ulangtahun kepada klien yang sudah menjalin kerja sama, dapat memberikan
sentuhan hangat kepada mereka bahwa Hotel Century Park memiliki citra positif
yaitu tahu apa yang mereka perlukan.
Soemirat berpendapat, (2010 : 117) bahwa citra perusahaan merupakan
citra yang berkaitan dengan perusahaan dan merupakan tujuan utama yakni
bagaimana menciptakan citra perusahaan yang positif, lebih dikenal serta dapat
diterima oleh publik. Hal tersebut sesuai dengan penuturan Event Manager Hotel
Century Park, yaitu:
“Selalu memberikan service yang terbaik untuk semua client tanpa membedakan dari mana segmentasi mereka.” (MB)
68
Dalam rangka menciptakan citra perusahaan yang positif, lebih dikenal
serta dapat diterima oleh publik, Hotel Century Park berupaya untuk memberikan
pelayanan atau service yang terbaik untuk semua client atau customers tanpa
membedakan segmentasi mereka baik dari kalangan swasta, komunitas,
pemerintah, asosiasi bahkan client dari travel agent yang bekerja sama untuk
mengirimkan tamu mereka menggunakan Hotel Century Park sebagai tempat
melangsungkan kegiatan bisnis.
Dengan memberikan pelayanan yang sama baiknya, mulai dari
pemenuhan kebutuhan para tamu, penyediaan fasilitas sampai maintain
relationship atau menjaga komunikasi dan kerjasama yang baik selanjutnya,
maka citra perusahaan dapat lebih dikenal baik dan diterima oleh publik atau
para klien. Pelayanan dengan kualitas terbaik tanpa membedakan segmentasi
klien dari berbagai perusahaan, akan memberikan tanggapan positif karena
mereka semua merasa dihargai dan diutamakan. Kualitas pelayanan memang
sangat penting dan menjadi perhatian besar bagi publik atau masyarakat. Hotel
Century Park dengan segala kebaikannya akan terus berupaya untuk memberikan
pelayanan yang terbaik sesuai dengan tujuan utamanya yaitu “excellent customer
services”
4.3.3 Kegiatan Media Relations
Hubungan yang baik dengan media merupakan hal yang penting
bagi suatu perusahaan karena media dapat membantu perusahaan untuk
kegiatan publikasi atau publisitas. Hubungan dengan media merupakan
bagian dari komunikasi eksternal organisasi yang dilakukan oleh Public
69
Relations. Pada dasarnya media relations berkaitan dengan pemberian
informasi pada media pemberitaan atas nama organisasi atau perusahaan.
Menurut Philip Lesly (Iriantara, 2008 : 29) menjelaskan Media
Relations sebagai berhubungan dengan media komunikasi untuk
melakukan publisitas atau merespon kepentingan media terhadap
organisasi. Media komunikasi merupakan sebagai sarana yang sangat
penting dan efisien dalam berkomunikasi dengan publik. Berkaitan
dengan pendapat tersebut, berikut penuturan Public Relations Manager
mengenai kegiatan media relations:
“Melakukan kerjasama dengan media atau media collaboration. Hotel Century Park bekerjasama dengan majalah Tourism untuk acara ulangtahun Jakarta nanti dalam hal publikasi atau promosi. Maka sebagai media partner, majalah Tourism dapat dipromosikan kepada para tamu hotel atau tamu-tamu yang menghadiri acara di Hotel Century Park. Kemudian sebagai Public Relations juga mengirimkan atau memberikan informasi kepada rekan media mengenai promo-promo baru atau event berupa press release” (YM) Sesuai dengan penuturan informan diatas, media komunikasi untuk
melakukan publisitas atau merespon kepentingan media terhadap
organisasi adalah melalui kegiatan media collaboration. Hotel Century
Park bekerja sama dengan majalah Tourism untuk event ulangtahun
Jakarta nanti. Dalam hal ini media sebagai sarana komunikasi untuk suatu
organisasi atau perusahaan kepada publik sebagai publisitas. Hubungan
antara perusahaan dengan media massa tentunya saling menguntungkan
dimana media ingin tahu atau ingin meliput informasi dari perusahaan
mengenai acara atau event yang akan diadakan. Publisitas yang diperoleh
70
perusahaan untuk pemberitaan informasi yang dibutuhkan publik tentang
promo Hotel Century Park. Sebagai hubungan kerjasama antara
perusahaan dengan media, majalah Tourism yang bekerjasama dengan
Hotel Century Park akan dipromosikan di Hotel Century Park kepada
seluruh tamu hotel dan tamu-tamu yang menghadiri event nanti. Sebagai
media partner, Public Relations harus memiliki komunikasi yang efektif
dengan media demi kelancaran informasi. Pengiriman press release
secara berkala dengan tujuan perusahaan dapat terus melakukan publisitas
kepada publik eksternal lainnya yaitu: komunitas, pelanggan, pemerintah
dan pemasok adalah sebagai upaya penyampaian informasi
perkembangan Hotel Century Park. Dalam press release tersebut, Public
Relations Hotel Century Park menuliskan informasi yang akurat dan hati-
hati. Selain menunjang kegiatan Public Relations, media massa juga
membantu kegiatan penjalinan hubungan dengan publik-publik organisasi
tersebut. Hubungan dengan media pada Hotel Century Park merupakan
fungsi khusus pada suatu kegiatan Public Relations karena dengan
terlibatnya media massa yang berada di luar kendali perusahaan dapat
menopang pencapaian tujuan organisasi.
Berkaitan dengan pendapat Philip Lesly dalam Iriantara (2008:29)
yang selanjutnya adalah, Demi terpeliharanya komunikasi dengan publik,
maka segala kepentingan media massa terhadap organisasi harus direspon
oleh organisasi. Hal ini menjadi tujuan utama yaitu mempromosikan
organisasi melalui media massa. Kebutuhan wartawan dari media massa
merupakan fokus utama yang harus dapat diberikan oleh perusahaan atau
71
organisasi agar dapat diliput secara maksimal. Berikut penuturan AS
sebagai Director of Sales Hotel Century Park yang bersama dengan
Public Relations melayani media massa,
“dari Majalah Femina diundang untuk promosi kuliner hotel, kemudian Director of Sales akan menemani untuk pendekatan kerja sama.” (AS) Berdasarkan penuturan informan sebagai Director of Sales Hotel Century
Park membantu Public Relations dalam melakukan Hotel Inspection
dengan media dari majalah Femina yang diundang untuk kegiatan
promosi hotel secara langsung. Public Relations mewakili perusahaan
berusaha semaksimal mungkin memberikan perlakuan istimewa agar
wartawan dari majalah Femina merasa sangat dihargai keberadaannya
untuk meliput informasi mengenai promosi yang diadakan Hotel Century
Park. Sebagai seorang Public Relations semaksimal mungkin
mengutamakan kepentingan dari wartawan majalah Femina tersebut agar
dapat merasakan kenyamanan dari kualitas pelayanan yang terbaik. Dari
hal-hal tersebut dapat membantu media untuk memberitakan informasi-
informasi yang positif secara keseluruhan sehingga dapat dipublikasi
dengan baik. Berkaitan dengan strategi media relations yang diterapkan
oleh Public Relations Hotel Century Park yaitu telah mengupayakan
mengelola relasi dengan media. Dalam menjalin hubungan yang baik
dengan media massa dan wartawan hal yang paling penting adalah
hubungan antara dua profesi tersebut saling membutuhkan dan
berhubungan satu dengan lainnya. Adanya komunikasi yang intens
72
diantara keduanya sangat penting sehingga pemberian informasi dapat
berjalan dengan lancar dan sesuai dengan apa yang ingin diberitakan.
4.3.4 Special Event Ulangtahun Hotel Century Park ke – 20
Dalam rangka meningkatkan brand awareness, Public Relations
Manager Hotel Century Park bekerja sama dengan seluruh divisi
terutama Event Manager setiap tahunnya mengadakan acara perayaan
ulangtahun Hotel Century Park untuk mengingat dan sebagai proses
pengelolaan citra perusahaan untuk di masa yang akan datang. Public
Relations Manager berperan dalam berkoordinasi dengan seluruh team
atau panitia untuk kelangsungan acara, mulai dari mengundang wartawan
baik dari majalah, suratkabar maupun radio. Pada special event
berlangsung, Public Relations Manager berusaha maksimal untuk
menyambut dan menjamu seluruh tamu yang diundang bahkan special
untuk bergabung satu meja dengan media atau para wartawan sebagai
tamu khusus acara tersebut agar lebih akrab, dapat memberikan
informasi-informasi positif sehingga mereka juga merasa dihargai.
Menurut Johny Allen, special event adalah ritual atau acara
khusus, presentasi, pertunjukan atau perayaan yang secara sadar
direncanakan dan dibuat untuk menandai acara-acara khusus atau untuk
mencapai tujuan sosial, budaya atau perusahaan tertentu. (Allen,
2011:11). Dalam rangka mengumumkan bahwa Hotel Century Park saat
ini sudah dalam keadaan baru yaitu sudah melakukan renovasi
keseluruhan kamar hotel dengan standard room terdapat pada Deluxe
room, kemudian Hotel Century Park juga mengumumkan renovasi
73
fasilitas hotel dan ruang pertemuan yang sangat penting untuk diketahui
oleh publik sehingga dapat memperlihatkan citra positif perusahaan.,
Director of Sales juga menuturkan :
“acara tersebut dapat memberikan image atau citra yang baik dalam usaha kita melakukan re-branding image hotel yang sebagian orang masih mengenal Hotel untuk Atlet. Hmm, kemudian acara tersebut dapat mengangkat nama hotel dengan memperlihatkan perubahan atau progress renovasi yang dilakukan oleh pihak management hotel dengan kamar-kamar barunya juga.” (AS) Berdasarkan penuturan informan tersebut, penyelenggaraan acara
ulangtahun Hotel Century Park ke – 20 sekaligus usaha mengelola citra
dengan melakukan re-branding image hotel melalui perubahan atau
progress renovasi yang dilakukan oleh pihak management hotel dengan
kamar-kamar barunya. Jadi melalui special event tersebut, publik akan
semakin mengenal Hotel Century Park dengan konsep dan renovasi yang
baru sehingga memberikan kesan dan citra positif. Public Relations
Manager juga menuturkan bahwa:
“Keseluruhan juga mendapat dukungan dan perhatian positif dari masyarakat. Jadi, memang special event ini dapat mengelola citra Hotel Century Park” (YM) Hotel Century Park berupaya untuk mengelola citra positifnya
dengan mengadakan perayaan atau penyelenggaraan ulangtahun yang ke-
20. Acara berlangsung sukses dan mendapat banyak tanggapan positif
dari berbagai kalangan publik dan special event ini telah membantu
perusahaan dalam mengelola citra positifnya yang juga melalui partisipasi
wartawan atau media yang meliput.
74
Menurut Soemirat (2010:128-129) Special event mampu
meningkatkan pengetahuan dan memenuhi selera publik. Seperti
peresmian gedung, peringatan ulang tahun perusahaan. Kegiatan ini
biasanya mengundang pers untuk meliputnya. Dalam hal ini pers atau
media menjadi hal yang paling penting dalam publikasi suatu special
event. Pada special event ulangtahun Hotel Century Park yang ke – 20
turut mengundang media. Media atau wartawan yang berpartisipasi atau
hadir memiliki peran yang penting untuk meliput dan memberitakan
informasi positif dari special event tersebut. Oleh karena itu Public
Relations perlu memperhatikan yang menjadi kepentingan media atau
wartawan agar media merasa dihargai. Hal ini sesuai dengan pernyataan
Director of Sales Hotel Century Park yaitu:
“Pada saat acara berlangsung waktu itu, pers dipersilahkan untuk meliput sebebas-bebasnya lalu mereka mendapat meja khusus. Pers atau wartawan berada di meja khusus tamu undangan pers dimana Public Relations harus tanggap atau dapat meng-assist mereka pada kebutuhan mereka sehingga merasa dihargai.” (AS)
Melalui pernyataan tersebut, Special event mampu meningkatkan
pengetahuan dan memenuhi selera publik dengan pers yang diundang
untuk meliput seluruh rangkaian acara dimana mereka dapat meliput
sebebas-bebasnya sebagai pemberian informasi positif kepada publik.
Pemberitaan informasi yang positif berkaitan dengan bagaimana Public
75
Relations menanggapi atau memperhatikan kebutuhan media sehingga
mereka akan merasa dihargai pada special event tersebut.
Public Relations Manager Hotel Century Park memiliki porsi besar dalam
menjalin hubungan dengan media. Media merupakan sarana penghubung antara
perusahaan kepada publik-publiknya. Public Relations Hotel Century Park berupaya
secara intens berkomunikasi dengan media untuk pemberitaan atau kegiatan publikasi
yang sebagian besar melalui kegiatan media visit, pengiriman press release hingga
mengadakan special event ulangtahun untuk setiap tahunnya dalam rangka pengelolaan
citra perusahaan yang positif. Bersama dengan Director of Sales yang membantu
menjalankan tugasnya, melakukan networking dengan media, media visit atau melalui
telepon. Public Relations bersama Director of Sales berupaya untuk menjaga relasi yang
baik dengan media-media seperti: Media Indonesia, Metro TV dan group Tempo.
Segmentasi media yang exclusive menjadi challenge atau tantangan tersendiri.
Kemudian melakukan kunjungan beberapa komunitas yang sesuai dengan segmen hotel
dan datang di acara-acara yang dimana dapat bertemu dengan berbagai segmen bisnis
untuk kelancaran kegiatan bisnis. Untuk kerja sama dengan media, Hotel Century Park
cenderung lebih banyak berkolaborasi dengan media cetak dengan segmentasi exclusive
seperti koran Bisnis Indonesia, The Jakarta Post dan majalah Tourism.
Pada penyelenggaraan special event, Public Relations berusaha untuk
mengundang selected media yaitu media yang memang berpotensi dalam
menginformasikan berita positif tentang Hotel Century Park. Kerjasama berlangsung
dengan baik secara keseluruhan dan tidak ada kendala karena sudah dipersiapkan segala
sesuatunya secara matang dan maksimal. Kemudian berusaha meng-assist media dengan
76
memberikan perlakuan khusus atau istimewa yang secara professional mengutamakan
kepentingan mereka. Keseluruhan acara ulangtahun Hotel Century Park ke – 20
berlangsung sukses dan mendapat banyak tanggapan positif dari berbagai kalangan
publik dan special event ini telah membantu perusahaan dalam mengelola citra
positifnya.