bab ii

Upload: tilka-muftiah

Post on 13-Jul-2015

364 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

BAB II GAMBARAN UMUM LOKASI MAGANG

A. Sejarah PDAM Kota Makassar Pendirian PDAM di Kota Makassar melalui beberapa tahap : 1. Tahun 1924 Pembangunan instalasi I Ratulangi oleh Pemerintah Hindia Belanda dengan nama Water leidjding Bedrijf yang berkapasitas 50 liter/detik, yang kemudian di tambah menjadi 100 liter/detik pada zaman kependudukan Jepang. Pada tahun 1974 namanya berubah menjadi Dinas Air Minum Kota Madya Ujung pandang hingga tahun 1976 menjadi PDAM Ujung Pandang sesuai dengan Perda No.21/P/II/1976, dimana kapasitasnya turun menjadi 50 liter/detik sampai sekarang. 2. Tahun 1976 Berdasarkan Perda Tingkat II Kotamadya Ujung Pandang No.6 tahun 1974, kemudian disahkan berdasarkan surat Keputusan Gubernur Kepala Daerah Tingkat I Sulawesi Selatan No.253/VI/1975 tanggal 13 Juni tahun 1975. Pelaksanaan Surat Keputusan Walikota Madya Kepala Daerah Tingkat II Ujung Pandang No.21/P/II/1976 tanggal 26 Februari tahun 1976, maka terbentuklah Perusahaan Daerah Air Minum Kota Madya Ujung Pandang. 3. Tahun 1977 Pembangunan Instalasi II Panaikang dengan kapasitas 500 liter/detik yang terus mengalami peningkatan sampai pada tahun 19895

kapasitasnya bertambah menjadi 1000 liter/detik. Air bakunya berasal dari Sungai Lekopancing Kota Maros yang dialirkan melalui kanal terbuka sejauh 29,6 km menuju Kota Makassar. 4. Tahun 1985 Dilakukan penambahan instalasi baru yaitu pada instalasi III melalui paket pembangunan Perumnas Antang dengan kapasitas produksi 20 liter/detik. 5. Tahun 1989 Dari debit air yang ada (570 liter/detik) di PDAM Kotamadya Ujung pandang (KMUP) melalui proyek sarana Penyediaan Air Bersih (PSPAB) diupayakan penambahan debit air sebesar 500 liter/detik. Penambahan kapasitas dilakukan pada instalasi II Panaikang yang pengoperasiannya mulai tahun 1991 sehingga jumlah keseluruhan kapsitas produksi PDAM Kota Makassar menjadi 1.070 liter/detik. 6. Tahun 1992 Penambahan unit pengolahan air sebesar 20 liter/detik di instalasi III Antang sehingga jumlah keseluruhan kapasitas produksi menjadi 40 liter/detik. 7. Tahun 1993 Atas bantuan Pengembangan Sarana Penyediaan Air Bersih (PSPAB) Sulawesi Selatan, PDAM mendapat tambahan Instalasi Penjernihan Air IV Maccini Sombala dengan kapasitas 200 liter/detikyang air bakunya diambil dari sungai Jeneberang.

6

8. Tahun 1996 Pembangunan instalasi baru yakni Instalasi Penjernihan Air V Somba Opu yang berlokasi di Kelurahan Tompobalang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa, namun belum dapat difungsikan. 9. Tahun 2000 Pengoperasian Instalasi Penjernihan Air V Somba Opu di Kabupaten Gowa dengan kapsitas produksi 1000 liter/detik yang air bakunya dari dari bendungan Bili-bili sejauh 16 km. 10. Tahun 2003 Penambahan kapasitas produksi pada Instalasi III Antang dari 40 menjadi 90 liter/detik (jumlah penambahan kapasitas 50 liter/detik). 11. Tahun 2010 Penggantian Treatment lama di Instalasi Antang yang berkapasitas 40 liter/detik dengan treatment baru dengan kapasitas 35 liter/detik karena sudah tidak dapat di pakai. Penambahan Instalasi dan peningkatan kapasitas produksi dapat dilihat pada tabel berikut :

7

Intalasi No. Penjernihan Air 1 IPA I Ratulangi

Kapasitas Sumber Air Baku Produksi 50 liter/detik Sungai Jeneberang Bendungan Lekopaccing

2

IPA II Panaikang

1000 liter/detik sungai Maros Bendungan Lekopaccing

3

IPA III Antang

85 liter/detik sungai Maros

4 5

IPA IV Maccini IPA V Somba Opu

200 liter/detik 1000 liter/detik

Sungai Jeneberang Waduk Bili-bili

Sumber : PDAM Kota Makassar, 2011

B. Sumber Air Sumber air baku yang diolah oleh salah satu Instalasi PDAM Kota Makassar (IPA V Somba Opu) adalah bersumber dari bendungan Bili-bili Kabupaten Gowa dimana air tersebut adalah pertemuan dari beberapa aliran sungai terutama yang berasal dari beberapa pegunungan. Air baku tersebut disalurkan melalui pipa saluran air baku kurang lebih 16 km yang menggunakan gaya grafitasi bumi untuk dapat dialirkan sampai pada instalasi Somba Opu.

8

C. Lokasi Perusahaan Perusahaan Daerah Air Minum Kota Makassar Instalasi V Somba Opu terletak di jalan Poros Malino Kelurahan Tompobalang Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa dengan luas bangunan areal keseluruhan 15 ha dengan luas bangunan 8 ha.

D. Unit Instalasi Pengolahan Air 1. Unit Bangunan Intake 2. Unit Koagulasi 3. Unit bak flokulasi 4. Unit sedimentasi 5. Unit Filiterasi 6. Reservoir

E. Jumlah Pompa dan Jenisnya 1. Pompa distribusi sebanyak 5 buah yang terdiri dari: a) Pompa besar sebanyak 3 unit b) Pompa kecil sebanyak 2 unit 2. Pompa vakum sebanyak 2 buah 3. Pompa air instalasi 2 buah 4. Pompa pencucian permukaan 2 buah

9

F. Fasilitas Fasilitas yang ada di IPA V Somba Opu adalah sebagai berikut : 1. Kantor 2. Laboratorium 3. Chemical building 4. Receiving/Mixing well (bak pengaduk dan pencamour) 5. Sludge Hopper (bak pengendapan lumpur) 6. Saringan pasir cepat 7. Ruang tata laksana 8. Distribution pump Building (gedung pompa distribusi)

G. Distribusi Pelayanan Produksi air bersih yang dihasilkan oleh Instalasi Penjernihan Air (IPA) V Somba Opu didistribusikan ke bagian utara Kota Makassar yang meliputi..

10