bab 1 mata 2

3
1 BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Koroid merupakan bagian dari traktus uvealis yang terdiri dari iris dan korpus siliaris di anterior serta koroid di bagian posteriornya. Koroid terletak di antara retina dan sklera. Koroid kaya akan pembuluh darah dan berfungsi untuk memberi nutrisi kepada retina. Koroid mengandung sel melanosit yang menghasilkan pigmen melanin. Melanin memberikan warna coklat tua pada lapisan koroid. 1 Melanoma koroidal merupakan tumor ganas primer intraokular yang paling sering terjadi dan merupakan melanoma maligna tersering kedua yang terjadi pada seluruh tubuh. Tetapi tumor ini jarang kasusnya. Melanoma koroid al merupakan subtipe dari melanoma uveal. Melanoma uveal dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu melanoma uveal anterior, di mana tumor muncul pada iris dan melanoma uveal posterior, di mana tumor muncul baik pada koroid atau badan siliaris. Melanoma intraokular yang timbul secara bersamaan dapat melibatkan lebih dari satu struktur uveal. 2 Sebanyak 0,5 per 100,000 kasus melanoma koroidal didiagnosis di Amerika Serikat pada setiap tahun. Melanoma PAPER DEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATA FAKULTAS KEDOKTERAN USU/ RSUP H. ADAM MALIK MEDAN NAMA : ARCHANAA SAMANTHAN NIM : 100100201

Upload: archanaa

Post on 06-Dec-2015

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

:)

TRANSCRIPT

Page 1: BAB 1 mata 2

1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Koroid merupakan bagian dari traktus uvealis yang terdiri dari iris dan korpus

siliaris di anterior serta koroid di bagian posteriornya. Koroid terletak di antara retina

dan sklera. Koroid kaya akan pembuluh darah dan berfungsi untuk memberi nutrisi

kepada retina. Koroid mengandung sel melanosit yang menghasilkan pigmen melanin.

Melanin memberikan warna coklat tua pada lapisan koroid.1

Melanoma koroidal merupakan tumor ganas primer intraokular yang paling sering

terjadi dan merupakan melanoma maligna tersering kedua yang terjadi pada seluruh

tubuh. Tetapi tumor ini jarang kasusnya. Melanoma koroidal merupakan subtipe dari

melanoma uveal. Melanoma uveal dapat dibagi menjadi dua kategori yaitu melanoma

uveal anterior, di mana tumor muncul pada iris dan melanoma uveal posterior, di mana

tumor muncul baik pada koroid atau badan siliaris. Melanoma intraokular yang timbul

secara bersamaan dapat melibatkan lebih dari satu struktur uveal.2

Sebanyak 0,5 per 100,000 kasus melanoma koroidal didiagnosis di Amerika

Serikat pada setiap tahun. Melanoma koroidal sering terjadi pada orang dewasa pada

usia 40-75 tahun dengan puncak pada usia 50 tahun dan jarang ditemui pada anak-

anak. Melanoma koroidal sering diderita oleh laki-laki berbanding wanita. Melanoma

koroidal paling sering terjadi pada etnis Kaukasia, sedangkan insidensi melanoma

koroidal pada orang kulit hitam adalah sangat jarang. Orang Asia memiliki resiko kecil

untuk menderita melanoma koroidal dibandingkan dengan orang kulit putih.2,3

Menurut American Academic of Ophthalmology (2015), melanoma koroidal

sangat sulit didiagnosis hanya dengan manifestasi klinis yang dijumpai pada pasien.

Dengan menggunakan angiografi fluorescein dan ultrasonografi, diagnosis yang tepat

telah dilakukan pada 98 % kasus.4 Pasien melanoma koroidal dapat diterapi secara

konservatif, enukleasi, eksenterasi, dan pengobatan paliatif tergantung dari jenis sel,

ukuran, dan ada atau tidaknya metastasis. Metastasis dan kematian akibat melanoma

PAPERDEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATAFAKULTAS KEDOKTERAN USU/ RSUP H. ADAM MALIK MEDAN

NAMA : ARCHANAA SAMANTHANNIM : 100100201

Page 2: BAB 1 mata 2

2

koroidal berkorelasi dengan peningkatan diameter basal dan peningkatan ketebalan

lesi. Pasien dengan melanoma koroidal memiliki mortalitas sebesar 50 %.2,3

1.2. Tujuan Penulisan

Tujuan penulisan paper ini adalah untuk mengetahui anatomi mata, mengetahui

manifestasi Melanoma Koroidal mulai dari definisi, etiologi, diagnosa, manifestasi

klinis, dan penatalaksanaannya. Selain itu, tujuan penulisan paper ini adalah sebagai

salah satu syarat menyelesaikan Pendidikan Profesi Dokter di Departemen Ilmu

Penyakit Mata Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara, Rumah Sakit Umum

Pusat Haji Adam Malik Medan.

PAPERDEPARTEMEN ILMU KESEHATAN MATAFAKULTAS KEDOKTERAN USU/ RSUP H. ADAM MALIK MEDAN

NAMA : ARCHANAA SAMANTHANNIM : 100100201