b. sepsis pada pediatri

30
SEPSIS PADA PEDIATRI Penulis: Shankar Santhanam, MD; Chief Editor: Russell W Steele, MD more... Inti Praktik Sepsis pada pediatri umumnya dianggap seagai agian dari spektrum kelainan yang diseakan dari infeksi oleh akteri, !irus, "amur atau parasit atau produk#produk ra$un dari mikro orga nisme terseut. Pengen alan a%al dan inter!ens i se$ara "elas dapat meningkatkan hasil yang leih aik pada ayi dan anak#anak dengan kondisi yang mengarah pada sepsis. Spektr um sep sis erkisa r dari in!asi mi kroiologi pa da al ira n darah ata u intok sikasi denga n tanda# tanda a%al ahay a sirkul asi#termasuk takik ardia, takipn ea, !asodilasi perifer, dan demam &atau hipotermia'#hingga kelumpuhan sirkulasi total yang disertai sindrom disfungsi multi organ &M(DS' dan kematian. Patogenesis sepsis dan sindrom disfungsi multipel organ &M(DS' 1

Upload: dinadlina

Post on 05-Jul-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 1/30

SEPSIS PADA PEDIATRI

Penulis: Shankar Santhanam, MD; Chief Editor: Russell W Steele, MD more...

Inti Praktik 

Sepsis pada pediatri umumnya dianggap seagai agian dari spektrum kelainan

yang diseakan dari infeksi oleh akteri, !irus, "amur atau parasit atau produk#produk 

ra$un dari mikroorganisme terseut. Pengenalan a%al dan inter!ensi se$ara "elas dapat

meningkatkan hasil yang leih aik pada ayi dan anak#anak dengan kondisi yang

mengarah pada sepsis.

Spektrum sepsis erkisar dari in!asi mikroiologi pada aliran darah atau

intoksikasi dengan tanda#tanda a%al ahaya sirkulasi#termasuk takikardia, takipnea,

!asodilasi perifer, dan demam &atau hipotermia'#hingga kelumpuhan sirkulasi total yang

disertai sindrom disfungsi multi organ &M(DS' dan kematian.

Patogenesis sepsis dan sindrom disfungsi multipel organ &M(DS'

1

Page 2: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 2/30

Perkembangan terbaru yang penting: Studi menemukan bahwa presepsin secara

akurat mendeteksi sepsis dengan serangan awal-terlambat (late-nset! pada bayi

prematur"

Dalam seuah studi prospektif yang meliatkan )* ayi aru lahir yang

menderita sepsis dengan serangan a%al#terlamat &late#onset' dan +) suyek kontrol

tanpa infeksi, presepsin &P#SEP', agian atang dari CD, yang merupakan penanda

diagnostik dan prognostik dari sepsis pada orang de%asa, ternyata merupakan penanda

 iologis yang akurat dari sepsis dengan serangan a%al#terlamat &late#onset' pada ayi

 prematur, dan "uga memiliki potensi kegunaan dalam hal pemantauan respon terapi.

 -ilai tengah P#SEP leih tinggi pada ayi aru lahir yang mengalami sepsis saat

 pendaftaran studi dan disepan"ang studi &)+* ng/0 pada kelompok sepsis late#onset !s

1+ ng/0 di kelompok kontrol'. 2ur!a karakteristik operasi penerima dari nilai aseline

P#SEP memiliki area dia%ah kur!a yaitu 3.*4+, yang menandakan ah%a P#SEP

adalah seuah u"i diagnosis yang akurat untuk sepsis late#onset. -ilai atas &$utoff'

teraik adalah 55 ng/0, dengan tingkat sensitifitas *6, spesifitas )336, rasio

 proailitas negatif 3,3 dan rasi proailitas positif tidak teratas.

Tanda dan ge#ala

Dapatkan ri%ayat yang lengkap seagai agian dari e!aluasi kemungkinan sepsis.

7e"ala#ge"ala yang dapat di"adikan tanda adalah seagai erikut:

• Demam &ge"ala yang paling sering mun$ul pada anak#anak yang mengalami sindrom

respon inflamasi sistemik 8S9RS'

• antung erdetak ken$ang

• Pernapasan $epat atau dengan perlahan dan susah payah

• Ekstrimitas dingin

•Peruahan %arna

<erikut hal#hal yang harus ditanyakan:

• Paparan terhadap penyakit infeksi dan sumer $edera lainnya

• 0e!el aktifitas

• Status ke"i%aan &relatif terhadap usia'

• Pengeluaran urin

• 9munisasi

• =lergi oat

2

Page 3: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 3/30

0akukan pemeriksaan fisik lengkap. >emuan yang me%akili sepsis dapat meliputi hal#

hal erikut ini:

• Peruahan halus pada tanda#tanda !ital &seringkali merupakan indikator pertama

akan ter"adinya S9RS'

• ?ipotensi, peruahan status mental, dan anuria &tanda#tanda akhir'

• ?ipotermia &iasanya leih parah dari demam'

• >anda#tanda infeksi lokal

Diagnsis

Studi laoratorium yang dapa memantu meliputi hal#hal erikut:

• Penghitungan darah lengkap &C<C'

• Pengukuran parameter fungsi penggumpalan dan koagulasi

• 0e!el elektrolit

• @"i fungsi gin"al dan hati

• Serologi spesifik#etiologi

• @rinalisis

• @"i untuk men$ari penanda inflamasi dan reaktan fase#akut

• 2ultur darah, urin, $airan sererospinal &0CS', atau "aringan lain

Studi#studi lain yang dapat dipertimangkan, tergantung dari konteks klinis, adalah

seagai erikut:

• Radiografi toraks

• Computed tomografi &C>'

• Pen$itraan resonansi magnetik &MR9'

• Ekokardiografi

• >usukan lumar untuk e!aluasi CSA

$ana#emen

Aokus a%al pera%atan adalah stailisasi dan peraikan kelaianan metaolisme,

sirkulasi dan respirasi, yang termasuk langkah#langkah dia%ah ini:

• Resusitasi $airan se$ara agresif dan sokongan $urah "antung

• Dukungan !entilasi dengan terapi oksigen tamahan

• Mempertahankan konsentrasi hemogloin yang men$ukup

3

Page 4: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 4/30

• 2oreksi fisiologi dan kerusakan metaolik 

• Pemantauan pengeluaran urin dan fungsi organ#akhir lainnya

=gen#agen antimikroa harus dierikan se$epatnya, sesuai dengan patogen yang

 paling mungkin menyerang pasien. <erikut adalah terapi#terapi yang iasanya

dilakukan:

• <ayi aru lahir dan ayi usia 1#5 minggu: =mpi$illin dan gentami$in, ampi$illin dan

$efotaBime, atau ampi$illin dan $eftriaBone

• <ayi usia leih tua dan anak#anak dengan sepsis tanpa etiologi yang "elas:

$ephalosporin generasi ketiga ditamah !an$omy$in. >amahkan $lindamy$in "ika S.

aureus atau 7=<?S adalah kemungkinan etiologinya.

• Pasien yang dipasangkan kateter dalam %aktu lama atau mereka yang erisiko tinggi

terhadap infeksi Staphylococcus aureus  resisten#methi$illin &MRS=': seperti diatas,

dengan tamahan !an$omy$in

• Pasien yang mengalami demam dan neutropenia: spektrum#luas dengan penekanan

 pada atang gram#negatif 

9nter!ensi edah &misalnya, pengurasan ases atau akses !ena' terkadang diperlukan.

>erapi penun"ang yang dapat dipertimangkan, meliputi:

• 9nhalasi nitrit oksida

• (ksigenasi memran eBtra$orporeal

• 2ortikosteroid

• PentoBifylline

• 9munogloulin intra!ena &99g'

• >erlipressin

• 0aktoferin o!ine

@mumnya, pasien#pasien ini tidak oleh dieri makanan hingga hipoksia dan

hipoperfusi usus telah hilang. Setelah pemerian makanan dapat dilakukan se$ara aman,

nutrisi untuk meningkatkan imunitas dapat menurunkan tingkat mortalitas.

%atar &elakang

Sepsis pada pediatri, seperti halnya pada orang de%asa, umumnya dianggap

seagai agian dari spektrum penyakit yang dihasilkan dari infeksi akteri, !irus, fungi

atau parasit atau produk#produk ra$un yang dikeluarkan oleh mikroorganisme terseut.

4

Page 5: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 5/30

9stilah akteremia, !iremia, fungemia dan parasitemia menga$u pada in!asi aliran darah

&<S9' yang dikaitkan dengan demam namun tanpa adanya tanda atau ge"ala gangguan

sirkulasi lainnya atau perfusi organ#akhir yang uruk atau disfungsi.

Sepsis adalah permasalahan yang memerikan tantangan dalam penanganannya

 agi mereka yang mera%at pasien ayi dan anak#anak; namun, pengenalan dan

inter!ensi se"ak a%al "elas mampu meningkatkan hasil pada ayi dan anak#anak yang

menderita infeksi atau intoksikasi yang menyeakan sepsis.

Seagian esar ayi dan anak#anak penderita sepsis memutuhkan pemantauan

dan pera%atan di ruangan intensif. Aokus a%al adalah untuk stailisasi dan memperaiki

keka$auan metaolisme, sirkulasi dan respirasi. >erapi antimikroa yang tepat harus

dimulai sesegera mungkin setelah e!aluasi dilakukan. E!aluasi ulang yang terus#

menerus dilakukan "uga men"adi faktor penting.

2eahlian dalam pera%atan kondisi kritis penting halnya agi kasus#kasus sedang

hingga erat. 2onsultasi dengan seorang ahli penyakit infeksi mungkin diperlukan.

2onsultasi lainnya harus didapatkan menurut kondisi klinis tertentu.

Pat'isilgi

Spektrum sepsis erkisar dari in!asi mikroa pada aliran darah atau intoksikasi

dengan tanda#tanda a%al gangguan sirkulasi#meliputi takikardia, takipnea, !asodilasi

 perifer dan demam &atau hipotermia'#hingga kelumpuhan sirkulasi disertai dengan

sindrom disfungsi multi organ &M(DS' dan kematian.

5

Page 6: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 6/30

Patogenesis sepsis dan sindrom disfungsi multipel organ &M(DS'

Semua manifestasi ini adalah agian dari apa yang leih tepat diseut seagai

sindrom respon inflamasi sistemik &S9RS', yang dapat diseakan oleh kondisi non#

infeksi maupun infeksi. S9RS dihasilkan dari $edera &infeksi, traumatik, kimia,

keganasan, autoimun atau idiopatik' dan pasien merespon terhadap $edera terseut.

?asil tergantung dari huungan yang rumit dan saling mempengaruhi dari peningkatan

dan penurunan "umlah komponen selular sel#sel sitokin dan inflamasi serta efek langsung terhadap $edera diatas. Sepsis adalah S9RS yang erkemang dan terkait

dengan infeksi.

Para ahli telah ersam#sama mengemangkan seuah konsensus mengenai

 pengertian sepsis, S9RS, sepsis parah dan syok septik yang tepat agi populasi pediatri.

ariael yang erhuungan dengan usia telah diterapkan pada definisi S9RS dan sepsis.

Definisi S9RS saat ini erkaitan dengan anormalitas demam atau sel darah putih.

6

Page 7: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 7/30

Manifestasi paling a%al dan ringan dari S9RS di$irikan oleh tiga rangkaian

ke"adian yaitu hipertermia &atau hipotermia', takipnea dan takikardia. ika S9RS

teridentifikasi dan dapat dialikkan se"ak dini, ke"adian inflamasi erikutnya sering

dapat dihindari atau diringankan. <agaimanapun, pada eerapa kondisi, kerusakan

leih lan"ut ter"adi karena $edera atau respon imun pasien yang dihasilkan sangat esar.

2erusakan ini dapat menyeakan peningkatan $urah "antung, !asodilasi perifer,

 peningkatan konsumsi oksigen "aringan dan keadaan hipermetaolik &dengan kata lain,

syok hangat'.

ika S9RS tidak teridentifikasi dan dialikkan se"ak dini, $urah "antung dapat

mengalami penurunan, resistensi !askular perifer meningkat dan penurunan darah dapat

ter"adi &dengan kata lain, syok dingin'. ?al ini mengakiatkan hipoksie "aringan,

disfungsi organ#akhir, asidosis metaolik, kegagalan atau $edera organ#akhir dan

kematian.

Etilgi

Penyebab bakteri

<akteri, !irus, fungi dan parasit yang tak terhitung "umlahnya dapat

menyeakan sepsis. Diantara akteri penyea sepsis, pola#pola yang erkaitan

dengan usia erikut dapat diamati.

Pada ayi aru lahir yang mengalami sepsis dengan onset#a%al, Streptococcus

agalactiae,  Escherichia coli,  Haemophilus influenzae  dan  Listeria monocytogenes

adalah organisme yang paling sering ditemukan.

Pada ayi aru lahir yang mengalami sepsis dengan onset#akhir, Staphylococcus

koagulase#negatif, Staphylococcus aureus,  E. coli, spesies  Klebsiella,  Pseudomonas

aeruginosa, spesies  Enterobakter,  spesies Candida, S. agalactiae, spesies Serratia,

spesies cinetobacter  dan eragai anaero adalah eerapa dari organisme yang paling

sering terliat.

<agi keanyakan ayi diseluruh dunia, penyea yang paling sering pada sepsis

 akteri adalah  H influenzae  tipe &?i', Streptococcus pneumoniae,  !eisseria

meningitidis, dan spesies Salmonella. Di =merika Serikat dan negara#negara

 erkemang, E coli, S aureus, S pneumoniae dan ! meningitidis adalah organisme yang

mendominasi karena kon"ugasi !aksinasi ?i yang pada intinya menyingkirkan

7

Page 8: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 8/30

 penyakit diseakan oleh ?i dan kon"ugasi !aksinasi pneumo$o$$us se$ara signifikan

menurunkan ke"adian infeksi terseut. Di %ilayah dimana ter"adi malaria, Plasmodium

 falciparum merupakan penyea S9RS yang paling sering pada ayi.

Patogen yang sama yang menyeakan sepsis pada ayi "uga menyeakan

sepsis pada anak#anak, meskipun keeradaan organisme terenkapsulasi umumnya

men"adi "auh erkurang karena respon imun anak#anak terhadap antigen polisakarida

yang semakin memaik seiring ertamahnya usia.

aktr-'aktr risik

2ondisi#kondisi yang mendasar kerentanan infeksi terhadap patogen tertentu,

seperti erikut ini:

• 2erentanan =9DS terhadap sepsis dari eragai patogen aik yang iasa maupun

tidak iasa, terutama pneumo$o$$us

• =nak#anak dengan penyakit SS hemogloin memiliki peningkatan risiko hingga 33

kali lipat mengalami sepsis akiat pneumo$o$$us dan Salmonella, diantara patogen

lainnya

• Penyakit "antung a%aan adalah faktor risiko agi endokarditis dan sepsis, dan

kelainan genitourinary sering meningkatkan risiko urosepsis

• <ayi dan anak#anak yang mengalami luka akar yang signifikan erisiko menderita

sepsis yang diseakan oleh flora kulit dan patogen khususnya nokosomial 7ram#

negatif 

• Disfungsi atau ketiadaan limpa, egitu "uga kekurangan protein sistem komplemen,

imunogloulin dan properdin, menyeakan rentan mengalami sepsis akiat

organisme terenkapsulasi

• <ayi dan anak#anak dengan keganasan hematologis dan organ#solid &seelum atau

selama pera%atan' memiliki risiko sepsis dari eragai organisme dalam "umlah luas.

•  -eonatal, ayi dan anak#anak yang dira%at dirumah sakit &terutama di unit

 pera%atan intensif 89C@ mengalami peningkatan risiko terserang S9RS

• Pasien yang dipasang peralatan dalam %aktu lama atau ahan prostetik dan

 peneroosan lain pada fungsi perlindungan tuuh "uga mengalami peningkatan risiko

terserang S9RS

Dalam seuah studi kelompok retrospektif yang meliatkan *14 ayi di unit

 pera%atan intensif neonatal yang men"alani penggantian 4*4 kateter pusat yang

disisipkan se$ara perifer &P9CC', Milstone et al menemukan ah%a risiko infeksi aliran

8

Page 9: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 9/30

darah yang terkait kateter pusat &C0=<S9' meningkat se$ara stail pada + minggu

 pertama setelah kateter disisipkan dan peningkatan risiko terseut ertahan hingga

setelahnya. Setelah dilakukan penyesuaian prediksi independen C0=<S9, risiko yang

ada leih tinggi pada ayi yang dipasangkan kateter yang menetap hingga leih dari +

minggu diandingkan ayi yang dipasangkan kateter dengan %aktu menetap leih

 pendek.

Epidemilgi

S9RS merupakan kasus yang "arang ter"adi namun men"adi penyea kematian

yang signifikan pada ayi dan anak#anak di =merika Serikat. 2e"adian sepsis sedikit

leih tinggi di negara erkemang diandingkan di =merika Serikat. -amun demikian,

laporan yang ada leih sedikit, dan angka pasti ke"adian sepsis tidak tersedia.

Risiko sepsis erkealikan dengan usia. -eonatal memiliki risiko tertinggi,

dengan ke"adian sepsis akteri )#)3 per )333 kelahiran di =merika Serikat. >idak ada

ke$enderungan penderita dengan "enis kelamin tertentu agi sepsis yang diketahui,

ke$uali untuk urosepsis, yang leih umum ter"adi pada anak perempuan dan laki#laki

yang tidak disunat. >idak ada ke$enderungan "enis ras tertentu yang ter$atat yang

menderita sepsis, ke$uali infeksi akteri in!asif yang leih sering ter"adi pada Eskimo,

9ndian =merika, dan indi!idu dengan penyakit SS hemogloin.

Seuah ulasan mengenai tren +3 tahun dari pera%atan maternal/neonatal,

komplikasi dan mortalitasnya diantara ayi yang lahir sangat prematur yang dilakukan

di pusat aringan Riset -eonatal &-et%ork Resear$h -eonatal' melaporkan ah%a

terlepas dari tidak adanya perkemangan se"ak )** hingga +33, la"u sepsis onset#

akhir menurun antara +33 hingga +3)+ pada ayi untuk tiap usia gestasional.

Prgnsis

Mortalitas sepsis pada pediatri erkisar antara *6 sampai 6. enis $edera

yang ereda ikut menentukan hasil yang ereda. Status imun pasien penting untuk 

menentukan hasil. Resusitasi $airan se$ara agresif se"ak a%al dalam kasus S9RS dapat

menurunkan mortalitas &ke$uali, mungkin, dalam konteks sumer daya yang teratas, di

negara erkemang'.

9

Page 10: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 10/30

?ampir setengah dari kematian neonatal diseakan oleh sepsis, meskipun

kema"uan diagnosis dan pera%atan telah menyeakan penurunan la"u ke"adian sepsis

se$ara drastis, terutama pada ayi yang lahir prematur. Sekali lagi, mortalitas $enderung

 erkurang seiring peningkatan usia pada populasi pediatri.

Edukasi Pasien

(rangtua ayi aru lahir harus memahami ah%a setiap demam yang ter"adi

 pada eerapa ulan pertama dari kehidupannya memerlukan e!aluasi se$epatnya.

Pentingnya demam adalah seagai penanda kemungkinan infeksi yang serius, dan

 ukan seagai ge"ala yang mengkha%atirkan itu sendiri, harus ditekankan.

Para petugas kesehatan diaris depan harus mengenali pentingnya resusitasi

yang agresif agi pasien dengan tanda a%al S9RS.

aksinasi adalah kun$i untuk men$egah seagian esar dari infeksi ini. (rang

yang sering erpetualang harus dierikan peringatan akan kemungkinan terinfeksi

 penyakit serius selama melakukan per"alanan.

PRESE)TASI *%I)IS SEPSIS PADA PEDIATRI

10

Page 11: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 11/30

Riwayat

Memperoleh ri%ayat yang lengkap seagai agian dari e!aluasi pada ayi atau

anak#anak yang kemungkinan mengalami sepsis. Demam adalah ge"ala paling umum

yang hadir pada anak#anak dengan sindrom respon inflamasi sistemik &S9RS'. 0aporan

dari orangtua mengenai demam yang terukur &ukan dengan raaan' umumnya dapat

dianggap terper$aya.

>anyakan pada orang yang mera%at pasien apakah ada hal#hal erikut yang

ter"adi: "antung erdetak ken$ang, pernapasan yang $epat atau lamat dan susah payah,

ekstrimitas yang dingin atau peruahan %arna. 9dentifikasi paparan terhadap penyakit

infeksi dan sumer $edera lainnya.

Diskusikan le!el aktifitas anak. 0akukan e!aluasi erdasarkan usia mengenai

status ke"i%aan anak. >anyakan mengenai pengeluaran urin karena hal ini adalah

 penanda ri%ayat yang paling sensitif akan dehidrasi dan potensi hipoperfusi gin"al.

erifikasi tentang imunisasi, dan konfirmasikan tentang alergi oat.

Pemeriksaan isik 

0akukan pemeriksaan fisik menyeluruh pada ayi atau anak yang diduga

mengalami sepsis. Peruahan dari tanda#tanda !ital &misalnya, takikardia minimal,

tekanan denyut yang melear, takipnea minimal, pengisian kapiler yang tertunda dan

minimal' dapat di"adikan tanda#tanda pertama akan mun$ulnya S9RS. ?ipotensi,

 peruahan status ke"i%aan, dan anuria adalah tanda#tanda akhir. ?ipotermia seringnya

men"adi tanda yang leih uruk dari pada demam.

Mun$ulnya lokalisasi tanda#tanda infeksi.Petekiae atau ruam keunguan yang

terkait demam merupakan perhatian khusus. Penilaian ulang yang teratur selama

inter!ensi perlu dilakukan.

2arena manifestasi sepsis pada pediatrik erma$am#ma$am, komplikasi yang

mungkin ditimulkan "uga eragam. 2omplikasi tergantung dari "enis penyea $edera

dan respon yang dihasilkan oleh pasien.

DIA+),SIS PER&EDAA) SEPSIS PADA PEDIATRI

11

Page 12: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 12/30

Page 13: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 13/30

PE$ERI*SAA) SEPSIS PADA PEDIATRI

#i %abratrium

#i darah dan urin

Peroleh hasil penghitungan darah lengkap &C<C'. Di "aman akteremia

tersemunyi pada pneumo$o$$us, ke$enderungan hasil kultur darah positif untuk 

13

Page 14: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 14/30

 pneumo$o$$us meningkat seiring dengan "umlah sel darah putih &W<C' yang turut

meningkat. -amun, "umlah W<C yang meningkat tidak lagi dapat di"adikan prediksi

adanya akteremia ketika pneumo$o$$us terkon"ugasi !aksinasi dipraktikan se$ara luas.

Peningkatan pada penanda dan "umlah yang elum matang lainnya, granulasi

toksik, !a$uolasi toksis, tuuh Dohle, dan khususnya "umlah W<C yang rendah

merupakan temuan yang harus mendapat perhatian khusus &meskipun mereka tidak 

$ukup spesifik'. ?emokonsentrasi mungkin ditemukan dan dapat memantu seagai

ukuran status dehidrasi.

Mengukur fungsi penggumpalan dan parameter koagulasi dapat memantu.

2oagulopati intra!as$ular tersear &D9C', hiperkoagulailitas, dan disfungsi

 penggumpalan lainnya dapat di"umpai pada ayi dan anak#anak dengan S9RS.

@"i le!el elektrolit, u"i fungsi gin"al dan hati, dan u"i kimia lainnya memiliki

 peran tersendiri. 0e!el serum transaminase dan pengukuran disfungsi hati lainnya

 iasanya mengalami peningkatan pada situasi seperti infeksi penyearan !irus dan

infeksi anaero.

Serologi spesifik#etiologi dapat erguna, dan urinalisis dapat memiliki peran

dalam klarifikasi le!el risiko infeksi system kemih pada ayi dan anak#anak. Seagai

tamahan, modalitas molekuler erdasarkan#non#kultur dan metode diagnostik lainnya

mulai mengalami peningkatan kepentingan.

Penggunaan penanda inflamasi dan reaktan fase akut &misalnya, la"u sedimentasi

eritrosit 8ESR, protein C reaktif 8CRP, interleukin 890#), 90#1, 90#5, fa$tor#

alfanekrosis tumor, leukotriene <, prokalsitonin 8PC> dalam diagnosis dan

 penanganan sepsis pada pediatri$ selalu erkemang.

Seuah studi yang ertu"uan untuk menentukan penanda iologis fenotipe yang

memedakan anak#anak dengan sepsis yang memutuhkan pera%atan intensif darimereka yang tidak memutuhkannya. Studi terseut menyimpulkan ah%a pada anak#

anak usia +#)4 tahun, menggaungkan antara metaolomik dan profil mediator protein

inflamasi se"ak a%al setelah kemun$ulan sepsis dapat memerikan peredaan anak#anak 

dengan sepsis yang memutuhkan pera%atan di unit pera%atan intensif pediatri$ dari

anak#anak dengan atau tanpa sepsis yang aman dira%at diluar unit pera%ata nintensif 

 pediatri. Penulis "uga menamahkan ah%a hasil ini dapat memantu dalam memuat

14

Page 15: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 15/30

keputusan triase, terutama di ED &Emergen$y Department' yang tidak memiliki

spesialis pediatri.

*ultur darah. urin dan /S

2apanpun memungkinkan, peroleh kultur darah seelum memulai antiiotik.

?asil yang ada "elas#"elas erhuungan dengan !olume sampel darah. 2ultur sumsum

tulang mungkin memiliki hasil "umlah patogen tertentu yang leih tinggi &misalnya

 Histoplasma capsulatum'.

Peroleh kultur urin ke$uali, pada anak usia leih tua, sumer infeksi

genitourinari dapat disingkirkan.

Peroleh kultur $airan sererospinal &CSA' seelum memulai terapi antiiotik "ika

kondisi anak dalam keadaan stail namun e!aluasi klinis tidak dapat menyingkirkan

infeksi sistem saraf pusat &C-S'. <anyak patogen dapat didapatkan kemali dari kultur 

CSA eerapa "am setelah pemerian dosis antiiotik; oleh karenanya, seorang anak 

yang mengalami kondisi tidak stail harus menerima antiiotik dan distailkan seelum

dilakukan tusukan lumar. Setelah kondisi anak terseut stail, identifikasi pleositosis

CSA akan erguna, ahkan apaila terapi antiiotik yang erkepan"angan menyeakan

hasil kultur men"adi negatif.

2ultur luka di kulit, drainase mata, tenggorokan, !agina, rektum, area selulit,

sekresi hidung, sputum, aspirasi trakea dan tin"a dapat erguna menurut konteks klinis

yang sesuai.

2ultur !irus dapat memiliki peran dalam konteks tertentu, meskipun anyak 

infeksi !irus didiagnosa melalui metode molekuler atau se$ara serologi.

#i dan prsedur lainMemperoleh radiografi dada; pneumonia, efusi pleural, adenopati dan kondisi

lain mungkin dapat terungkap. menggusahakan modalitas pen$itraan lain &misalnya,

$omputed tomography 8C> atau pen$itraan resonansi magnetik 8MR9' seperti yang

diperintahkan dalam konteks klinis. E27 dapat dilakukan dalam keadaan klinis tertentu.

>usukan pada lumar dapat diindikasikan untuk e!aluasi CSA. Pengamilan

sampel $airan lain atau iopsi eragai organ dan "aringan mungkin diperlukan.

15

Page 16: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 16/30

$A)A0E$E) 1 PERA2ATA) SEPSIS PADA PEDIATRI

Pertimbangan Pendekatan

Dalam mera%at sepsis pada pediatri, fokus a%al haruslah pada stailisasi dan

 peraikan keka$auan metaolisme, sirkulasi dan respirasi. Curah "antung mungkin harus

die!aluasi se$ara erulang. Penggunaan eragai alat intra!ena &9' perifer, intraosseus

16

Page 17: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 17/30

atau akses !ena pusat. Pengamilan sampel darah arteri yang dilakukan se$ara sering

 iasanya perlu dilakukan. E!aluasi ulang yang terus#menerus "uga hal yang penting.

=gen#agen antimikroa harus dierikan sesegera mungkin, sesuai dengan

 patogen yang paling mungkin menyerang. 9nter!ensi edah &misalnya, pengurasan

ases, akses !ena, appendektomi' terkadang diperlukan. >erapi penun"ang "uga mungkin

diperlukan.

Se$ara umum, pasien pediatri dengan sepsis tidak oleh dieri makanan hingga

hipoksia dan hipoperfusi usus telah disingkirkan. Setelah pemerian makanan dapat

dimulai dengan aman, nutrisi penamah#nutrisi dapat memantu mengurangi mortalitas.

<eerapa studi menyarankan ah%a arginin, asam lemak omega dan messenger R-=

&mR-=' dapat memerikan keuntungan agi pasien.

Resusitasi dan Stabilisasi Awal

Peraikan dengan $epat sirkulasi, perfusi "aringan dan pengiriman oksigen

melalui terapi penggantian !olume yang agresif adalah inter!ensi tunggal yang paling

 penting dalam penanganan syok septik akut. (leh sea itu, resusitasi $airan dengan

larutan parenteral kristaloid atau koloid harus diinisiasi segera. ika keka$auan sirkulasi

tidak dapat diselesaikan dengan olus $airan 9 masing#masing +3 m0/kg, dukungan

!asopressor harus dierikan selan"utnya.

Satu studi menganalisa hasil pada anak#anak =frika yang menerima olus

resusitasi $airan untuk syok dan infeksi yang mengan$am "i%a dan menyimpulkan

 ah%a pelaksanaan praktik ini dapat dikaitkan dengan peningkatan mortalitas dalam

keadaan tertentu. Suyek studi terseut menerima olus +3#3 m0 6 larutan alumin

atau 3,*6 larutan garam dalam "umlah +3#3 m0/kg erat tuuh; kelompok kontrol

tidak menerima olus.

Pada studi ini, mortalitas 5 "am seesar )3,16 &))) dari )33 anak#anak' pada

kelompok olus#alumin, )3,6 &))3 dari )34 anak#anak' pada kelompok olus#

larutan garam dan 4,6 &41 dari )3 anak#anak' pada kelompok kontrol; mortalitas

minggu erturut#turut untuk tiap kelompok adalah seesar )+,+6, )+,36 dan 5,46.

?asil terseut menyarankan ah%a pera%atan olus $airan se$ara signifikan

17

Page 18: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 18/30

meningkatkan mortalitas 5 "am pada anak#anak dengan penyakit demam parah dan

gangguan perfusi yang ertempat tinggal di area dengan sumer daya teratas.

<antuan !entilasi dengan terapi oksigen tamahan, resusitasi $airan agresif dan

 antuan $urah "antung, pemeliharaan konsentrasi hemogloin yang memadai, peraikan

keka$auan fisiologis dan metaolisme, dan pemantauan pengeluaran urin dan fungsi

organ#akhir merupakan hal yang sangat penting.

Pasien sepsis pada pediatri dengan keka$auan sirkulasi, metaolisme dan

respirasi yang kondisinya tidak memaik dengan $epat harus dira%at didalam ruangan

 pera%atan intensif. Pemindahan harus diatur "ika spesialis yang ersangkutan dan ruang

 pera%atan intensif tidak tersedia ditempat terseut.

Terapi Antimikrba Empiris

>erapi antimikroa empiris pada pediatri dengan sepsis yang se$ara etiologi

tidak pasti harus didasarkan pada patogen yang paling sering ditemui di tiap kelompok 

usia. Seagai $ontoh, ayi aru lahir dan ayi erusia 1#5 minggu umumnya harus

menerima ampi$illin dan gentami$in, ampi$illin dan $efotaBime, atau ampi$illin dan

$eftriaBone. <ayi erusia leih tua dan anak#anak iasanya paling sering dierikan

$ephalosporin generasi ketiga, !an$omy$in ditamah $lindamy$in.

Pasien yang dipasangkan kateter dalam "angka %aktu lama atau mereka yang

 erisiko tinggi terhadap infeksi S aureus  resisten#methi$illin &MRS=' mungkin "uga

memutuhkan. Pasien yang mengalami demam dan neutropenia harus menerima

antiiotik spektrum luas dengan penekanan agi organisme atang 7ram#negatif.

=gen#agen antimikroa yang leih "arang digunakan meliputi $aspofungin,

mi$afungin, flukonaol, foskarnet, gan$i$lo!ir, !algan$i$lo!ir, $idofo!ir, liposomal

amphoteri$in <, itra$onaole dan !ori$onaole. Posa$onaole "uga digunakan dan

disetu"ui oleh <P(M untuk dierikan pada anak erusia ) tahun atau leih dan untuk 

 profilaksis infeksi in!asif dari  spergillus  dan Candida  pada pasien de%asa yang

mempunyai risiko tinggi seagai konsekuensi dari penekanan imun

&immunosuppression' yang parah.

Strati'ikasi risik

18

Page 19: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 19/30

Pada seuah studi retrospektif kontrol#kasus dari 3 ayi aru lahir dengan

sepsis onset#a%al &E(S' dan )31 kontrol yang $o$ok, Es$oar et al menemukan ah%a

sistem stratifikasi#risiko yang tergaung dalam risiko maternal dan kondisi klinis ayi

 pada "am#"am pertama setelah kelahiran dapat menurunkan penggunaan antiiotik 

seanyak seperempat "uta ayi aru lahir per tahunnya. Aaktor#faktor risiko maternal

adalah seagai erikut:

• Suhu antepartum iu yang tinggi

• @sia kehamilan

• 0ama %aktu memran amniotik pe$ah

• Pema%a grup < Strepto$o$$us

• Pemerian terapi antiiotik tipe intrapartum

Penerapan skema stratifikasi#risiko pada penelitian terseut mengindikasikan

 ah%a ,)6 dari semua dari semua ayi aru lahir yang hidup &13,56 dari kasus E(S'

seharusnya menerima antiiotik sistemik, samil menunggu hasil kultur negatif; )),)6

dari semua ayi aru lahir yang hidup &+,6 dari kasus E(S' perlu dilakukan

 pengamatan dan e!aluasi yang leih ketat dengan seuah kultur darah; dan 5,56 dari

semua ayi aru lahir yang hidup &),46 dari kasus E(S' memiliki risiko rendah dan

hanya memutuhkan pengamatan erlan"ut.

Terapi Penun#ang

>erapi penun"ang seperti inhalasi nitrit oksida, oksigenasi memran

eBtra$orporeal, kortikosteroid &misalnya, deBamethasone atau methylprednisolone',

 pentoBifylline, dan eragai mediator lain dari respon inflamasi mungkin diutuhkan.

@ntuk dugaan kasus sindrom syok akiat S aureus  atau 7=<?S, 99g

direkomendasikan.

Dalam kasus syok yang sukar diatasi terapi penun"ang tamahan &misalnya

terlipressin' telah menun"ukkan potensi keuntungan pada u"i a%al. Studi klinis leih

lan"ut diutuhkan, namun risiko oat mungkin meleihi keuntungannya pada keadaan

tertentu.

Suplemen laktoferin o!ine &tunggal atau kominasi dengan proiotik 

0a$toa$illus rhamnosus 77' agi neonatal dengan erat lahir sangat rendah dapat

mengurangi ke"adian episode pertama sepsis onset#akhir. <egitu "uga halnya, terapi

19

Page 20: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 20/30

 penun"ang pentoBifylline dapat mengurangi mortalitas sepsis onset#akhir. Studi#studi

mengenai inter!ensi lain sedang dilakukan.

Penarikan drtrecgin al'a

Drotre$ogin alfa, seuah protein C terakti!asi#rekominan manusia yang

diindikasikan untuk mengurangi mortalitas pada orang de%asa yang menderita sepsis

 parah, disetu"ui penggunaannya oleh AD= untuk pera%atan sepsis pada pasien de%asa,

namun pendaftaran fase 999 saat u"i klinis penggunaan pada pasien pediatri dihentikan di

 ulan Maret +33 setelah dipastikan ah%a oat terseut tidak menun"ukkan

 peningkatan apapun diandingkan plaseo.

(at terseut ditarik dari pasaran di seluruh dunia pada + (ktoer +3)), setelah

E!aluasi Protein C >erakti!asi Rekominan ManusiaSeluruh Dunia pada Sepsis Parah

&PR(WESS'#SG(2 u"i klinis gagal mendemonstrasikan se$ara statistik penurunan

yang signifikan dari semua#penyea &all#$ause' mortalitas +5 hari pada pasien yang

mengalami sepsis parah dan syok septik. ?asil u"i mendokumentasikan semua#penyea

&all#$ause' mortalitas +5 hari pada pasien yang dira%at dengan drotre$ogin alfa adalah

seesar +1,6, diandingkan dengan +,+6 pada kelompok plaseo.

PE)+,&ATA) SEPSIS PADA PEDIATRI

Rangkuman Pengbatan

>u"uan farmakoterapi adalah untuk menghilangkan infeksi, menurunkan moriditas dan

men$egah komplikasi.

20

Page 21: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 21/30

Antibitik. %ainnya

Rangkuman *elas

>erapi antimikroa empiris harus menyeluruh dan harus men$akup semua kemungkinan

 patogen dalam konteks klinis.

Ampicillin dan sulbactam (nasyn!

=mpi$illin dan sula$tam adalah kominasi oat penghamat eta#laktamse

dengan ampi$illin. (at ini mengganggu sintesis dinding sel selama replikasi aktif,

menyeakan aktifitas akterisidal terhadap organisme yang rentan. (at ini merupakan

alternatif agi amoBi$illin ketika pasien tidak dapat meminumnya. 2emampuan oat ini

meliputi kulit, flora enterik dan anaero dan tidak ideal untuk patogen#patogen

nokosomial.

/e'tria3ne (Rcephin!

CeftriaBone adalah $ephalosporin generasi ketiga dengan aktifitas spektrum#luas

dan gram#negatif. Memiliki tingkat keerhasilan yang rendah terhadap organisme gram#

 positif dan tingkat keerhasilan leih tinggi mela%an organisme yang resisten.

CeftriaBone digunakan untuk meningkatkan pre!alensi mikroorganisme penghasil#

 penisilinase. CeftriaBone menghamat sintesis dinding sel melalui pengikatan dengan )

atau leih protein pengikat#penisilin. Dinding sel mengautolosis ensim yang melisiskan

 akteri, sementara pementukan dinding sel ditahan.

+entamicin

7entami$in adalah aminoglikosida yaitu akterisidal agi organisme gram#

negatif yang rentan, seperti  Escherichia coli  dan  Pseudomonas,  Proteus dan spesies

Serratia. 7entami$in efektif "ika dikominasikan dengan ampi$illin untuk 

Streptococcus  7rup < dan  Enterococcus.  Pulikasi teraru merekomendasikan

gentami$in &dikominasikan dengan ampi$illin' seagai terapi tahap#pertama untuk ayi

 aru lahir yang diduga mengalami sepsis.

/e'ta3ime (/la'ran!

21

Page 22: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 22/30

CefotaBime adalah $ephalosporin generasi#ketiga dengan aktifitas in !itro yang

sangat aik dalam mela%an Streptococcus  7rup < dan  Escherichia colidan asilus

enterik gram#negatif. CefotaBime erhasil memperoleh konsentrasi yang aik didalam

serum dan $airan sererospinal &CSA'. Perhatian khusus mun$ul mengenai kemun$ulan

 akteri gram#negatif yang resisten terhadap oat dapat ter"adi dengan la"u yang leih

$epat dengan $efotaBime diandingkan penisilin tradisional dan $akupan

aminoglikosida.

Anti#amur. Sistemik 

Rangkuman *elas

=gen#agen anti"amur leih $enderung pengikatan kepada sterol memran sel

 "amur primer &ergosterol'. =mphoteri$in < meningkatkan permeailitas memran sel,

yang, pada gilirannya, menyeakan kompenen intraseluler o$or. =oles menghalangi

ensim dalam produksi "alur iosintesis sterol dari memran sel ergosterol.

E$hino$andins memlokir sintesis dinding sel "amur dengan menghamat sintesis ),#

 eta glukan.

/asp'ungin (/ancidas!

Caspofungin adalah yang pertama dari kelas aru oat anti"amur &penghamat

sintesis glukan'. Caspofungin menghamat sintesis eta#&),'#D#glukan, seuah

komponen penting dalam dinding sel "amur. Digunakan untuk mengoati aspergillosis

in!asif yang sukar diatasi.

Psacna4le ()3a'il!

Posa$onaole adalah agen anti"amur triaole yang memiliki kemiripan struktur 

dengan itra$onaole. Posa$onaole memlokir sintesis ergosterol dengan $ara

menghamat akumulasi ensim lanosterol )#alfa#demetilase dan prekursor sterol. =ksi

ini menghasilkan penghan$uran memran sel.

Posa$onaole tersedia dalam suspensi oral &+33 mg/ m0'. Diindikasikan untuk 

 profilaksis infeksi in!asif =spergillus dan Candida pada pasien yang erisiko tinggi

akiat penekanan imun yang parah.

22

Page 23: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 23/30

5ricna4le (5'end!

ori$onaole adalah agen anti"amur triaole yang menghamat "amur CGP3#

termediasi ) alfa#lanosterol demetilasi, yang penting dalam iosintesis ergosterol

 "amur. 0aporan kasus men"elaskan tingkat keerhasilan dalam penyakit tersear atau

meningitis yang sukar diatasi hingga agen tahap#pertama.

Itracna4le (Spran3!

Seuah triaole yang analog dengan keto$onaole, itra$onaole leih disukai

diandingkan senya%a induknya karena tingkat keamanan dan keerhasilan yang leih

tinggi. Merupakan agen anti"amur triaole sintetik yang memperlamat pertumuhan sel

 "amur melalui penghamatan sintesis ergosterol yang tergantung pada CGP3, seuah

komponen penting dari memran sel "amur. 9tra$onaole digunakan untuk infeksi ringan

hingga sedang yang memutuhkan pera%atan. >erlepas dari penetrasi CSA yang uruk,

namun erhasil digunakan untuk mengoati meningitis $o$$idioidal.

<entuk intra!ena tersedia, namun penggunaan "angka pan"ang tidak dian"urkan.

2eto$onaole "uga tersedia dalam larutan oral, yang memerikan penyerapan yang leih

 aik dan leih konsisten diandingkan kapsul. Minum kapsul ketika perut penuh atau

setelah makan untuk meningkatkan penyerapan, namun minum larutan oral dalam

keadaan perut kosong, "ika memungkinkan.

lucna4le (Di'lucan!

Alu$onaole adalah anti"amur triaole sintetik &istriaole spektrum#luas' yang

se$ara selektif menghamat "amur CGP3 dan sterol C#) alfa#demetilasi, yang

men$egah kon!ersi lanosterol men"adi ergosterol. Digunakan pada pasien yang tidak 

toleran terhadap amphoteri$in <. Pemersihan metaolisme pan"ang pada pasiendisfungsi gin"al.

*mpleks %ipid Amphtericin & (Di'lucan!

=gen ini adalah amphoteri$in < dalam entuk kompleks fosfolipid; merupakan

anti"amur polyene dengan ketersediaan oral yang kurang. =mphoteri$in < diproduksi

oleh strain Streptomyces nodosus; dapat ersifat fungistatis atau fungisidal. (at ini

 erikatan pada sterol &misalnya, ergosterol' pada memran sel "amur, menyeakan

23

Page 24: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 24/30

keo$oran komponen#komponen intraselular dan kematian sel "amur. >oksisitas pada sel

manusia dapat ter"adi melalui mekanisme yang sama.

Amphtericin &. lipsmal (Am&isme!

Merupakan preparat lipid yang mengandung amphoteri$in < didalam liposom

lapisan tunggal &unilamellar'. (at ini memiliki kandungan amphoteri$in < yang leih

tinggi, dimana se$ara teori meningkatkan potensi terapetik dan menurunkan

nefrotoksisitas.

=mphoteri$in < adalah anti"amur polyene dengan ketersediaan oral yang

kurang. Dihasilkan oleh strain Streptomyces nodosus; dapat ersifat fungistatis atau

fungisidal. (at ini erikatan pada sterol &misalnya, ergosterol' pada memran sel

 "amur, menyeakan keo$oran komponen#komponen intraselular dan kematian sel

 "amur. >oksisitas pada sel manusia dapat ter"adi melalui mekanisme yang sama.

Amphtericin & klid tersebar (Amphtec!

=mphoteri$in < koloid tersear adalah preparat lipid yang mengandung

amphoteri$in < yang menempel pada struktur diskoid lipid. =mphoteri$in < adalah

anti"amur polyene dengan ketersediaan oral yang kurang. Dihasilkan oleh strain

Streptomyces nodosus; dapat ersifat fungistatis atau fungisidal. (at ini erikatan pada

sterol &misalnya, ergosterol' pada memran sel "amur, menyeakan keo$oran

komponen#komponen intraselular dan kematian sel "amur. >oksisitas pada sel manusia

dapat ter"adi melalui mekanisme yang sama.

Anti6irus. %ainnya

Rangkuman kelas

=gen#agen ini menghamat replikasi !irus.

24

Page 25: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 25/30

+ancicl6ir (/yt6ene!

7an$i$lo!ir adalah turunan guanin sintetik yang aktif mela%an sitomegalo!irus

&CM'. Merupakan asiklik nukleosida yang analog dengan +H#deoksiguanosin yang

menghamat replikasi herpes!irus in !itro dan in !i!o. 0e!el gan$i$lo!ir trifosfat

seanyak )33 kali lipat leih esar didalam sel yang terinfeksi CM diandingkan

dalam sel yang tidak terinfeksi. Pada pasien dengan CM retinitis progresif samil

menerima pera%atan pemeliharaan dari entuk manapun, regimen induksi harus

dierikan ulang.

scarnet

Aos$arnet adalah organik analog pirofosfat anorganik yang menghamat

replikasi herpes!irus yang terkenal, termasuk CM, ?S#), dan ?S#+. (at ini

menghamat replikasi !irus pada area pengikatan#pirofosfat pada polimerase D-=

spesifik#!irus. Respon klinis yang uruk atau eksresi !irus persisten selama terapi dapat

diakiatkan resistensi !irus. Pasien yang toleran terhadap fos$arnet dapat memperoleh

dampak positif dari dosis pera%atan pemeliharaan a%al )+3 mg/kg/hari. Dosis indi!idu

menyesuaikan fungsi gin"al.

*rtiksterid

Rangkuman kelas

2ortikosteroid memiliki kemampuan anti#inflamasi dan menyeakan efek 

metaolisme yang mendalam dan eragam. (at ini memodifikasi respon imun tuuh

terhadap eragai stimulus.

$etilprednisln (A-$ethapred. Slu-$edrl. Dep-$edrl!

Metilprednisolon tersedia dalam entuk intra!ena/intramuskular dan oral.

Metilprednisolon dapat menurunkan inflamasi dengan $ara memalikkan peningkatan

 permeailitas kapiler dan menekan aktifitas leukosit polimorfonuklear.

De3amethasne (&aycadrn!

=gen ini digunakan dalam eragai penyakit inflamasi. DeBamethasone dapat

menurunkan inflamasi dengan menekan migrasi leukosit polimorfonuklear dan

memalikkan peningkatan permeailitas kapiler.

25

Page 26: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 26/30

Agen-agen 7emrhelgic

Rangkuman kelas

2ortikosteroid memiliki kemampuan anti#inflamasi dan menyeakan efek 

metaolisme yang mendalam dan eragam. (at ini memodifikasi respon imun tuuh

terhadap eragai stimulus.

Pent3i'ylline (Trental!

PentoBifylline dapat menguah reologi sel darah merah, konsekuensinya

menurunkan !iskositas darah. =gen ini meningkatkan firinolisis dan deformitas sel

darah merah dan menghamat agregasi platelet.

+lbulin Imun

Rangkuman kelas

9munogloulin intra!ena adalah yang iasa dipilih. Diturunkan dari plasma

manusia dan disusun dari semua sukelas imunogloulin 7 &9g7'.

Imunglbulin Intra6ena (I5I+8 /arimune +ammagard S9D. +amune3-/.

,ctagam!

9munogloulin intra!ena &997' menggunakan antiodi anti#idiotipe untuk 

menetralkan antiodi mielin yang ersirkulasi. 997 menurunkan "umlah komponen

seluler &do%n#regulate' sitokin proinflamasi, termasuk interferon#gamma. =gen ini

memlokir reseptor A$ pada makrofag, menekan indu$er sel > dan sel <, dan

memperesar penekan sel >. Selain itu, 997 memlokir proses iokimia dalam darah

yang memantu sel#sel sistem imun untuk menyingkirkan patogen&$omplement

$as$ade', mendorong mielinasi ulang, dan dapat meningkatkan imunogloulin 7 &)36'

$airan sererospinal &CSA'.

DATAR PSTA*A :

). Reuters. Presepsin an a$$urate iomarker for late#onset sepsis in preemies.

 "edscape "edical !e#s. De$emer )5, +3). 8Aull >eBt.

26

Page 27: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 27/30

+. Poggi C, <ian$oni >, 7oini E, 7eneroso M, Dani C. Presepsin for the

Dete$tion of 0ate#(nset Sepsis in Preterm -e%orns. Pediatrics. +3) De$ ).

8Medline.

. 7oldstein <, 7iroir <, Randolph =. 9nternational pediatri$ sepsis $onsensus

$onferen$e: definitions for sepsis and organ dysfun$tion in pediatri$s.  Pediatr 

Crit Care "ed . +33 an. 1&)':+#5. 8Medline.

. 7aines --, Patel <, Williams E=, Cru =>. Etiologies of septi$ sho$k in a

 pediatri$ emergen$y department population.  Pediatr $nfect %is & . +3)+ -o!.

)&))':)+3#. 8Medline.

. Soeorg ?, ?uik 2, Parm @, 9lmo"a M0, Metelska"a -, Mets!aht >. 7eneti$

Relatedness of Coagulase#negati!e Staphylo$o$$i Arom 7astrointestinal >ra$t

and <lood of Preterm -eonates With 0ate#onset Sepsis.  Pediatr $nfect %is & .

+3) =pr. +&':5*#*. 8Medline.

1. 7reenho% >0, ?ung GG, ?er =M. Changing epidemiology of a$teremia in

infants aged ) %eek to months.  Pediatrics. +3)+ Mar. )+*&':e*3#1.

8Medline.

4. ?arding ?. Catheter d%ell time longer than t%o %eeks tied to higher sepsis risk 

in infants. Meds$ape Medi$al -e%s. -o!emer )+, +3). =!ailale at

http://%%%.meds$ape.$om/!ie%arti$le/5)+)). =$$essed: -o!emer )*, +3).

5. Milstone =M, Rei$h -7, =d!ani S, Guan 7, <ryant 2, Coffin SE, et al. Catheter 

D%ell >ime and C0=<S9s in -eonates With P9CCs: = Multi$enter CohortStudy. Pediatrics. +3) -o! )). 8Medline.

*. Stoll <, ?ansen -9, <ell EA, et al. >rends in Care Pra$ti$es, Moridity, and

Mortality of EBtremely Preterm -eonates, )**#+3)+.  &". +3) Sep 5. )

&)3':)3*#). 8Medline.

27

Page 28: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 28/30

)3. Maitland 2, 2iguli S, (poka R(, et al. Mortality after fluid olus in =fri$an

$hildren %ith se!ere infe$tion.  ! Engl & "ed . +3)) un 3. 1&+1':+5#*.

8Medline.

)). Myurgh =. Aluid resus$itation in a$ute illness##time to reappraise the asi$s. ! 

 Engl & "ed . +3)) un 3. 1&+1':+#. 8Medline.

)+. Man$ini -, Carletti S, 7hidoli -, Ci$hero P, <urioni R, Clementi M. >he era of 

mole$ular and other non#$ulture#ased methods in diagnosis of sepsis. Clin

 "icrobiol 'e(. +3)3 an. +&)':+#). 8Medline. 8Aull >eBt.

). Ra"ani =2, Philip =7S. Diagnosti$ >ests in -eonatology: E!aluation and

9nterpretation @sing Sepsis as an EBample. !eo'e(ie#s. +3)) ul. )+&4':e15#

e4.

). Reinhart 2, <auer M, Riedemann -C, ?artog CS. -e% approa$hes to sepsis:

mole$ular diagnosti$s and iomarkers. Clin "icrobiol 'e(. +3)+ ($t. +&':13*#

. 8Medline.

). Mi$kie%i$ <, >hompson 7C, <la$k%ood , enne C-, Winston <W, ogel ?,

et al. De!elopment of metaoli$ and inflammatory mediator iomarker 

 phenotyping for early diagnosis and triage of pediatri$ sepsis. Crit Care. +3)

Sep *. )*:+3. 8Medline.

)1. 87uideline Dellinger RP, 0e!y MM, Carlet M, <ion , Parker MM, aes$hke

R, et al. Sur!i!ing Sepsis Campaign: international guidelines for management of 

se!ere sepsis and septi$ sho$k: +335. $ntensi(e Care "ed . +335 an. &)':)4#13. 8Medline. 8Aull >eBt.

)4. 87uideline Gager P, -o!iski -. Sho$k.  Pediatr 'e(. +3)3 =ug. )&5':))#5;

Iui )*. 8Medline.

)5. 0arsen 7G, Me$ham -, 7reenerg R. =n emergen$y department septi$ sho$k 

 proto$ol and $are guideline for $hildren initiated at triage.  Pediatrics. +3)) un.

)+4&1':e)5#*+. 8Medline.

28

Page 29: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 29/30

)*. Es$oar 7, Puopolo 2M, Wi S, >urk <, 2unie%i$ MW, Walsh EM, et al.

Stratifi$ation of Risk of Early#(nset Sepsis in -e%orns JK WeeksH

7estation. Pediatrics. +3) De$ +. 8Medline.

+3. ?enderson D. Risk#<ased E(S =pproa$h Could Cur =ntiioti$s for -e%orns.

Meds$ape 8serial online. =!ailale at

http://%%%.meds$ape.$om/!ie%arti$le/5)5++). =$$essed: De$emer 3, +3).

+). Skinner SC, 9o$ono =, <allard ?(, >urner MD, Ward =-, Da!enport D0, et al.

9mpro!ed sur!i!al in !eno!enous !s !enoarterial eBtra$orporeal memrane

oBygenation for pediatri$ non$ardia$ sepsis patients: a study of the

EBtra$orporeal 0ife Support (rganiation registry.  & Pediatr Surg . +3)+ an.

4&)':1#4. 8Medline.

++. RodrLgue#-Ne =, 0Ope#?er$e , 7il#=ntOn , ?ernnde =, Rey C. Res$ue

treatment %ith terlipressin in $hildren %ith refra$tory septi$ sho$k: a $lini$al

study. Crit Care. +331 Ae. )3&)':R+3. 8Medline. 8Aull >eBt.

+. Manoni P, Rinaldi M, Cattani S, Pugni 0, Romeo M7, Messner ?, et al. <o!ine

la$toferrin supplementation for pre!ention of late#onset sepsis in !ery lo%#irth#

%eight neonates: a randomied trial.  &". +33* ($t 4. 3+&)':)+)#5.

8Medline.

+. Pammi M, =rams S=. (ral la$toferrin for the pre!ention of sepsis and

ne$rotiing entero$olitis in preterm infants. Cochrane %atabase Syst 'e(. +3))

($t . CD334)4. 8Medline.

+. Manoni P, Stolfi 9, Messner ?, Cattani S, 0aforgia -, Romeo M7, et al. <o!ine

la$toferrin pre!ents in!asi!e fungal infe$tions in !ery lo% irth %eight infants: a

randomied $ontrolled trial. Pediatrics. +3)+ an. )+*&)':))1#+. 8Medline.

+1. ?aIue 2-, Pammi M. PentoBifylline for treatment of sepsis and ne$rotiing

entero$olitis in neonates. Cochrane %atabase Syst 'e(. +3)) ($t . CD33+3.

8Medline.

29

Page 30: b. Sepsis Pada Pediatri

8/16/2019 b. Sepsis Pada Pediatri

http://slidepdf.com/reader/full/b-sepsis-pada-pediatri 30/30

+4. AD= Safety =lert. Qigris 8drotre$ogin alfa &a$ti!ated': Market Withdra%al #

Aailure to Sho% Sur!i!al <enefit. @S Aood and Drug =dministration. =!ailale

at

http://%%%.fda.go!/Safety/MedWat$h/Safety9nformation/Safety=lertsfor?uman

Medi$alProdu$ts/u$m+44).htm. =$$essed: ($toer +1, +3)).

+5. PR -e%s%ire. 0illy =nnoun$es Withdra%al of Qigris Aollo%ing Re$ent

Clini$al >rial Results. 0illy. =!ailale at

https://in!estor.lilly.$om/releasedetail+.$fmRelease9DK1)413+. =$$essed:

($toer +1, +3)).

+*. <arton P, 2alil =C, -adel S, 7oldstein <, (khuysen#Ca%ley R, <rilli R, et al.

Safety, pharma$okineti$s, and pharma$odynami$s of drotre$ogin alfa &a$ti!ated'

in $hildren %ith se!ere sepsis. Pediatrics. +33 an. ))&) Pt )':4#)4. 8Medline.

3. Weiss 2D. Safety, pharma$okineti$s, and pharma$odynami$s of drotre$ogin alfa

&a$ti!ated' in $hildren %ith se!ere sepsis. Pediatrics. +33 an. ))&) Pt )':).

8Medline.

). Do%nie 0, =rmiento R, Suhi R, 2elly , Clifford , Duke >. Community#

a$Iuired neonatal and infant sepsis in de!eloping $ountries: effi$a$y of W?(Hs

$urrently re$ommended antiioti$s##systemati$ re!ie% and meta#analysis.  rch

 %is Child . +3) Ae. *5&+':)1#. 8Medline.

+. ?arrison 0. 7entami$in does not in$rease kidney risk in pediatri$ sepsis.

 "edscape "edical !e#s. anuary ), +3). 8Aull >eBt.

. Mussap M. 0aoratory medi$ine in neonatal sepsis and inflammation. & "atern

 )etal !eonatal "ed . +3)+ ($t. + Suppl :+#. 8Medline.