apa itu hirschsprung atau mega colon.pptx

8
Apa itu Hirschsprung atau MegaColon...? PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG TAHUN 2014-2015 SYAHABUDDIN NAUFAL (G3A014062)

Upload: sahabudin-naufal

Post on 01-Oct-2015

232 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Slide 1

Apa itu Hirschsprung atau MegaColon...?PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG TAHUN 2014-2015

SYAHABUDDIN NAUFAL (G3A014062)

PENGERTIAN

Namun pada intinya sama yaitu penyakit yang disebabkan oleh obstruksi mekanis yang disebabkan oleh tidak adekuatnya motilitas pada usus sehingga tidak ada evakuasi usus spontan dan tidak mampunya spinkter rectum berelaksasi.Hirschsprung atau Mega Colon adalah penyakit yang tidak adanya sel sel ganglion dalam rectum atau bagian rektosigmoid Colon. Dan ketidak adaan ini menimbulkan keabnormalan atau tidak adanya peristaltik serta tidak adanya evakuasi usus spontan ( Betz, Cecily & Sowden : 2000 ).Manifestasi Klinis

Konstipasi Tinja seperti pita dan berbau busukDistenssi abdomenAdanya masa difecal dapat dipalpasiBiasanya tampak kurang nutrisi dan anemi (Betz cecily & sowden, 2002 : 197).

KomplikasiObstruksi ususKonstipasiKetidak seimbangan cairan dan elektrolitEntrokolitisStruktur anal dan inkontinensial (post operasi) (Betz cecily & sowden, 2002 : 197)

Bagaimana menangani ?Secara klinis menurut dokter, bagian usus yang tak ada persarafannya ini harus dibuang lewat operasi. Operasi biasanya dilakukan dua kali. Pertama, dibuang usus yang tak ada persarafannya. Kedua, kalau usus bisa ditarik ke bawah, langsung disambung ke anus. Kalau ternyata ususnya belum bisa ditarik, maka dilakukan operasi ke dinding perut, yang disebut dengan kolostomi, yaitu dibuat lubang ke dinding perut. Jadi bayi akan BAB lewat lubang tersebut. Nanti kalau ususnya sudah cukup panjang, bisa dioperasi lagi untuk diturunkan dan disambung langsung ke anus.PENATALAKSANAANDigunakan antibiotik yang potensial yang dapat membunuh berbagai jenis bakteri seperti bakteri gram positif dan negatif serta bakteri anaerob.Terapi non medikamentosa- Diet : sebelum operasi pasien dinjurkan untuk puasa, setelah dilakukan operasi dan fungsi usus dapat bekerja optimal dapat diberikan ASI atau susu formula melalui NGT, dan untuk beberapa pasien dapat diberikan diet tinggi serat seperti buah dan sayuran- Selama 6 minggu pasien dianjurkan untuk membatasi aktivitas agar luka operasi dapat sembuh baik.TERIMA KASIH