andayani budi lestari, se, mm, aak kepala pt askes (persero) divisi regional vi
DESCRIPTION
Menuju BPJS Kesehatan Tahun 2014. PT Askes (Persero) Divisi Regional VI. PELAYANAN KESEHATAN BAGI PESERTA ASKES SEKARANG dan AKAN DATANG ( BPJS ). Andayani Budi Lestari, SE, MM, AAK Kepala PT Askes (Persero) Divisi Regional VI. Semarang , ……………. - PowerPoint PPT PresentationTRANSCRIPT
Andayani Budi Lestari, SE, MM, AAKKepala PT Askes (Persero) Divisi Regional VI
Semarang, ……………..
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
PELAYANAN KESEHATAN BAGI PESERTA ASKES
SEKARANG dan AKAN DATANG (BPJS)
AGENDA
Pentingnya Jaminan Kesehatan
PT Askes sebagai BPJS Kesehatan
Pelayanan BPJS Kesehatan
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
SADIKIN : SAkit menjaDI
MisKIN
Biaya pengobatan makin
hari makin
naik dan belum pernah turun
Sakit itu sesuatu yg
PASTI, hanya saja
kita tdk tahu kapan terjadinya
Kenapa SAYA perlu ASURANSI KESEHATAN ??
• Mengeluarkan risiko sakit yang kecil, untuk menghadapi risiko sakit yang besar yang dapat terjadi di kemudian hari
• Mengeluarkan sejumlah kecil uang (premi/ iuran), untuk mendapat manfaat yang besar (pengobatan) pada saat terjadi risiko sakit.
• Membagi risiko sakit pada banyak orang.
ASURANSI KESEHATAN
Pengeluaran nasional kesehatan per kapita :Th. 2005 : Rp. 260.509,-Th. 2009 : Rp. 576.053,-Naik lebih dari 2x lipat !!!(sumber : PerPres No. 73 th 2012 ttg Sistem Kesehatan Nasional)
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
4
UUD 45 Pasal 34 ayat 2
UUD 45 Pasal 28 H ayat 3
Konvensi ILO102/1952
Setiap warga negara berhak mendapatkan jaminan sosial
PEMENUHAN KEBUTUHAN DASAR YANG LAYAK
JAMINAN SOSIAL
Pemerintah wajib tingkatkankesejahteraan masy. &
kembangkan sistem jaminan sosial
9 Perlindungan dasar : kecelakaan kerja, sakit, hamil, bersalin , hari tua, meinggal , pensiun, tunjangan keluarga
& pengangguran
AMANAT KONSTITUSI HAK RAKYAT DAN KEWAJIBAN PEMERINTAH !!!
UU 24/2011BPJS
UU 40/2004SJSN
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Sistem Jaminan Sosial Nasional
❶ Program Jaminan Kesehatan
❷ Program Jaminan Kecelakaan Kerja
❸ Program Jaminan Kematian
❹ Program Jaminan Hari Tua
❺ Program Jaminan Pensiun
UU 40/2004 dan UU 24/2011
1. Kegotong royongan2. Nirlaba3. Keterbukaan4. Kehati-hatian5. Akuntabilitas6. Portabilitas7. Kepesertaan wajib8. Dana amanat9. Hasil pengelolaan dana digunakan seluruhnya
diserahkan untuk pengembangan program dan sebesar-besarnya untuk kepentingan peserta
Pri
nsi
p
• Jaminan Kesehatan adalah Prioritas pertama untuk dijalankan
• PT. Askes sebagai BPJS Kesehatan per 1 Januari 2014
• PT. Jamsostek sebagai BPJS Ketenagakerjaan per 1 Januari 2015
• Beroperasi paling lambat 1 Juli 2015
Landasan Yuridis
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Jaminan Kesehatan Nasional
Regulator
BPJS Kesehatan
Peserta Jaminan Kes
Fasilitas Kesehatan
Baya
r iura
n P
enan
gana
n kelu
han
Perjanjian Kerjasama
Ajukan klaim
Pembayaran Klaim
Mencari Pelayanan
Memberi Pelayanan
Regulasi Sistem Pelayanan Kesehatan (rujukan, dll)
Regulasi (standarisasi) Kualitas Yankes, Obat, Alkes
Regulasi Tarif Pelayanan Kesehatan,Ke
ndal
i Bia
ya &
kua
litas
Yank
es
Pemerintah
Sistem Rujukan
Single payer, regulated, equity
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
man
faat
BPDPK
PHB
PT ASKES
BPJS KESEHATAN
Tahun 1968Keppres 230/1968 Peserta : PNS dan Penerima PensiunSistem : Reimbursement
Tahun 1984PP 23/1984 Peserta : PNS dan Penerima PensiunVeteran, Pensiunan TNI/POLRISistem : Managed Care
Tahun 1992PP 69/1991 dan PP 6/1992 Peserta : PNS dan Penerima PensiunVeteran, Pensiunan TNI/POLRI dan Badan Usaha LainnyaSistem : Managed Care
Tahun 2014UU 24 tahun 2011Peserta : Peserta Askes, Jamkesmas, TNI/POLRI,Jamsostek dan seluruh masyarakatSistem : Managed Care
Cita-cita asuransi kesehatan bagi rakyat semestaMenkes 1966-1978 Prof Dr GA Siwabesi
Perjalanan Panjang Askes
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Penghargaan PT. Askes – tahun 2012
Kinerja Sehat & Sehat Sekali – WTP 20 tahun berturut-turut – sejak 1993
(auditor: BPK, BPKP, KAP)
Indonesia Best Brand Award 2012
(dari IBBA)
Indonesia Insurance Award 2012
(dari Business Review)
Manajemen Resiko Terbaik - Indonesia
Enterprise Risk Management Award 2012, BUMN Jasa
Keuangan-non Bank BUMN Terbaik Bidang Asuransi
Kesehatan
Inisiatif SDM terbaik - Indonesia Human Capital Study (IHCS) the Best for Human Capital Initiative
2012
Index SDM Terbaik - Indonesia Human Capital Study (IHCS) the Best for
Human Capital Index 2012
ISSA Good Practice Awards Asia and The
Pacific Competition 2012, Awarded to Health Insurance For Government employees Indonesia for Implementing
disease management programme Type 2 Diabetes
Mellitus
Implementasi PROLANIS
ISSA Good Practice Awards Asia and The
Pacific Competition 2012, Awarded to Health Insurance For Government employees Indonesia for an Integrated Administration Service for
Insured members at hospital Pelayanan administrasi
terintegrasi bagi peserta di RS
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Transformasi BPJS
9
PT TASPEN PT TASPEN
PT ASKES
PT Jamsostek
BPJS KesJkes
JPKes
JP & JHT
JP & ASSOS ABRI
PT ASABRI PT ASABRI
1 Juli 2015 20291 Januari 2014
BPJS Ketenagakerjaan
JKK, Jkem, JHT, JP
BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Sumber: Peta Jalan JKN 2012-2019, DJSN (2012)
Peta Jalan Kepesertaan Menuju Jaminan Kesehatan Semesta (UHC)
20% 50% 75% 100%
20% 50% 75% 100%
10% 30% 50% 70% 100% 100%
`Perusahaan 2014 2015 2016 2017 2018 2019
USAHA BESAR 20% 50% 75% 100% USAHA SEDANG 20% 50% 75% 100% USAHA KECIL 10% 30% 50% 70% 100% USAHA MIKRO 10% 25% 40% 60% 80% 100%
2012 2013 2014 2015 2016 2017 2018 2019
Pengalihan Peserta JPK Jamsostek, Jamkesmas, PJKMU ke BPJS Kesehatan
Perluasan Peserta di Usaha Besar, Sedang, Kecil & MikroPenyusunan Sisdur
Kepesertaan dan
Pengumpulan Iuran
Pemetaan Perusahaan
dan sosialisasi
Pengukuran kepuasan peserta berkala, tiap 6 bulan
Integrasi Kepesertaan Jamkesda/PJKMU dan askes komersial ke BPJS Kesehatan
Pengalihan Kepesertaan
TNI/POLRI ke BPJS Kesehatan
Kajian perbaikan manfaat dan pelayanan peserta tiap tahun
Sinkronisasi Data Kepesertaan: JPK Jamsostek, Jamkesmas dan
Askes PNS/Sosial -- NIK
Penduduk yang dijamin di berbagai skema 148,2 jt jiwa
124,3 juta peserta dikelola BPJS Keesehatan
50,07 jJuta pst dikelola oleh Badan
Lain
257,5 juta peserta (semua penduduk)
dikelola BPJS Keesehatan
Tingkat Kepuasan Peserta 85%
KEGIATAN: Pengalihan, Integrasi, Perluasan
BSK
73,8 juta belum jadi peserta
90,4juta belum jadi peserta
Perpres Dukungan Operasional
Kesehatan bagi TNI Polri
96,4 juta PBI2,5 PBI dr non KTP
11
Kepesertaan BPJS
Peserta adalah setiap orang yang membayar iuran Peserta yg tidak mampu, iurannya dibayar oleh pemerintah Anggota keluarga peserta berhak menerima manfaat jaminan
kesehatan (S/I/A yang sah) Peserta dpt mengikutsertakan anggota keluarga lain dengan
iuran tambahan
UU 40/2004 Pasal 20
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Perpres 12/2013 pasal 2
Peserta jaminan Kesehatan meliputi : PBI (Penerima Bantuan Iuran) Jaminan Kesehatan Bukan PBI Jaminan Kesehatan
a. Pekerja Penerima Upahb. Pekerja Bukan Penerima Upahc. Bukan Pekerja
12
Bukan PBI JK
Pekerja Penerima Upah
Pekerja Bukan Penerima Upah
Bukan Pekerja
PBI JK a. PBI APBNb. PBI APBDc. PHK > 6 bulan :- Bekerja Tidak Mampu- Tidak Bekerja Tidak Mampud. Cacat Total Tetap Tidak Mampu
Pemerintah Pusat
Pemerintah Daerah
Pekerja Mandiri Profesional
Sektor Informal
Kelompok
Individu
Individu
Kelompok
a. Investorb. Pemberi Kerjac. Penerima Pensiun yang
tidak dibayar Negarad. Penerima Pensiun yang
dibayar Negarae. Perintis Kemerdekaanf. Veterang. Bukan Pekerja Lain-lain
KELOMPOK PESERTA JAMINAN KESEHATAN
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Perpres 12/2013 pasal 4
13
• Anggota keluarga meliputi:– istri atau suami yang sah dari Peserta; dan– anak kandung, anak tiri dan/atau anak angkat yang
sah dari Peserta, dengan kriteria:• tidak atau belum pernah menikah atau tidak
mempunyai penghasilan sendiri; dan• belum berusia 21 (dua puluh satu) tahun atau
belum berusia 25 (dua puluh lima) tahun yang masih melanjutkan pendidikan formal.
• Peserta bukan PBI Jaminan Kesehatan dapat mengikutsertakan anggota keluarga yang lain.
Kepesertaan BPJS
Perpres 12/2013 pasal 5
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
14
PNS, PEJ NEG, PENSIUNAN PNS/TNI/POLRI/PEJ. NEG, VETERAN,PK
PNS, PEJ NEG, PENSIUNAN PNS/TNI/POLRI/PEJ. NEG, VETERAN,PK
PST ASKES, PBI, PST JPK JAMSOSTEK, TNI/ POLRI AKTIF/PNS KEMHAN/PNS POLRI
+ BUMN/BUMD, PENERIMA UPAH/TIDAK, JAMKESDA
UC
2013
2014
2015
2019?
2012
2016
TAHAPAN KEPESERTAAN
Tahap I, mulai 1 Jan 2014
Tahap II, sel pddk palng lambat 1 Jan 2019
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
15
Perpres 12/2013 Pasal 6
• Kepesertaan Jaminan Kesehatan bersifat wajib dan dilakukan secara bertahap sehingga mencakup seluruh penduduk.– Pentahapan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilakukan
sebagai berikut:• Tahap pertama mulai tanggal 1 Januari 2014, paling sedikit meliputi :
– PBI Jaminan Kesehatan; – Anggota TNI/Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian Pertahanan dan
anggota keluarganya;– Anggota Polri/Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Polri dan anggota keluarganya;– Peserta asuransi kesehatan Perusahaan Persero (Persero) Asuransi Kesehatan
Indonesia (ASKES) dan anggota keluarganya; dan– Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Perusahaan Persero (Persero) Jaminan
Sosial Tenaga Kerja (JAMSOSTEK) dan anggota keluarganya;
• Tahap kedua meliputi seluruh penduduk yang belum masuk sebagai Peserta BPJS Kesehatan paling lambat pada tanggal 1 Januari 2019.
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Pentahapan Kepesertaan
16
Daftar dan harga obat serta BMHP yang dijamin BPJS ditetapkan pemerintah
Jenis pelayanan yang tdk dijamin ditetapkan pemerintah
Manfaat komprehensif : Promotif, Preventif, Kuratif dan Rehabilitatif
Urun biaya dikenakan utk pelayanan yg dpt menimbulkan penyalahgunaan pelayanan : Obat suplemen, tindakan yang tdk sesuai kebutuhan medis
UU No 40/2004 Pasal 22
UU No 40/2004 Pasal 25 & 26
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Manfaat BPJS Kesehatan
Perpres No 12/2013 Pasal 20
Manfaat Jaminan Kesehatan terdiri atas : Manfaat Medis tidak terikat dg besaran iuran yg dibayarkan Manfaat Non medis ditentukan berdasarkan skala besaran iuran
meliputi manfaat akomodasi dan ambulance
*)ambulance hanya diberikan untuk pasien rujukan dr faskes dg kondisi tertentu yg ditetapkan BPJS
√
18
PELAYANAN KESEHATAN
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
PT ASKES (PERSERO) BPJS KESEHATAN1. Berbasis Asuransi Sosial2. Implementasi Managed Care3. Pelayanan Komprehensive4. Fokus pada Promotive Preventive5. Pelayanan berjenjang6. Pelayanan Kedokteran Keluarga7. Seleksi Provider (Credentialing dan
Recredentialing)8. Seleksi Obat (DPHO) oleh Tim Ahli DPHO9. Pola tarif Kapitasi, Paket, Luar Paket
(FFS) dan semi DRG’s 10. Penetapan tarif oleh MenKes11. Penjaminan penuh Katastropik 12. Tidak ada urun biaya pada kecuali
pelayanan Paket 1 (pemeriksaan) di Rawat Jalan
13. Coordination of Benefit14. Utilization Review15. Quality Assurance melalui Dewan
Pertimbangan Medik
1. Berbasis Asuransi Sosial2. Implementasi Managed Care3. Pelayanan Komprehensive4. Fokus pada Promotive Preventive5. Pelayanan berjenjang6. Pelayanan Kedokteran Keluarga7. Seleksi Provider (Credentialing dan
Recredentialing)8. Seleksi Obat (DPHO) oleh Komite (BPJS,
DJSN & Kemenkes)9. Pola tarif berdasarkan Kapitasi & INA-
CBG’s10. Penetapan tarif oleh MenKes11. Penjaminan penuh Katastropik 12. Urun biaya pada pelayanan yang
berpotensi morale hazard, besarannya ditetapkan oleh BPJS atas approval DJSN
13. Coordination of Benefit14. Utilization Review15. Quality Assurance oleh Dewan
Pertimbangan Medik16. Kompensasi untuk daerah tidak ada
Faskes
KURATIF
Pengobatan Penyakit
PELAYANAN KURATIF & REHABILITATIF
REHABILITATIFPemulihan Kesehatan
KUALITAS HIDUP YANG LEBIH BAIK
PROMOTIF
Edukasi Kelompok Risiko Tinggi
Media Promosi Kesehatan
PELAYANAN PROMOTIF
&PREVENTIF
PREVENTIFUpaya kemandirian peserta hidup sehat (primer)
Skrining – menegakkan diagnosis (sekunder)
Disease Management Program (tertier)
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Manfaat Pelayanan Kesehatan
Komprehensif sesuai kebutuhan medis Berjenjang, Puskesmas & Dokter Keluarga
sebagai gate keeper Rujukan atas indikasi ke pelayanan spesialistik
(RS) Berlaku di seluruh Indonesia Minimalisasi /eliminasi iur biaya pelayanan
terutama di RS Perluasan akses pelayanan di PPK Swasta Peningkatan pelayanan penyakit Katastrofik Pelayanan berbasis Evidence Base Medicine Obat dan alkes ditentukan oleh kementrian
kesehatan Fokus kegiatan Promotif & Preventif
Konsep Pelayanan
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
21
Tertiary Care
Sec
onda
ry
Car
e
Primary Care
Self C
are
Unstructured
Self Care
Primary Care
Secondary
TertiaryStru
ctured
PELAYANAN TERSTRUKTUR BERJENJANG
Sistem Rujukan
Sistem Pembiayaan
PEL BERBASIS KED KELUARGA
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
rujukan Rujuk balik
22
PELAYANAN PROMOTIF DAN PREVENTIF
MANFAAT KESEHATAN - PROMPREV PERPRES NO 12 TAHUN 2013 pasal 21
PENYULUHAN KESEHATAN PERORANGANpenyuluhan mengenai pengelolaan faktor risiko penyakit dan perilaku hidup bersih dan sehat.
IMUNISASI DASARBaccile Calmett Guerin (BCG), Difteri Pertusis Tetanus dan Hepatitis-B (DPT-HB), Polio, dan Campak.
KELUARGA BERENCANAmeliputi konseling, kontrasepsi dasar, vasektomi dan tubektomi bekerja sama dengan lembaga yang membidangi keluarga berencana.
SKRINING KESEHATANdiberikan secara selektif yang ditujukan untuk mendeteksi risiko penyakit dan mencegah dampak lanjutan dari risiko penyakit tertentu.Ketentuan mengenai tata cara pemberian pelayanan skrining kesehatan jenis penyakit, dan waktu pelayanan skrining kesehatan diatur dengan Peraturan Menteri
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Vaksin untuk imunisasi dasar dan alat kontrasepsi dasar disediakan oleh Pemerintah dan/atau Pemerintah Daerah
23
PELAYANAN KESEHATAN TK PERTAMA
PELAYANAN KESEHATAN TK LANJUTAN
MANFAAT KESEHATAN-KURATIF & REHABILITATIFPERPRES NO 12 TAHUN 2013 pasal 22
Pelayanan kesehatan Non Spesialistik:
Administrasi pelayanan Pelayanan promotif dan preventif. Pemeriksaan, pengobatan dan konsultasi medis Tindakan medis non spesialistik, baik operatif
maupun non operatif Pelayanan obat dan bahan medis habis pakai Transfusi darah sesuai dengan kebutuhan
medis. Pemeriksaan penunjang diagnostik
laboratorium tingkat pertama. Rawat inap tingkat pertama sesuai dengan
indikasi
RAWAT JALAN• Administrasi pelayanan • Pemeriksaan, pengobatan dan konsultasi
spesialistik oleh dokter spesialis dan subspesialis;
• Tindakan medis spesialistik sesuai dengan indikasi medis
• Pelayanan obat dan bahan medis habis pakai;• Pelayanan alat kesehatan implant• Pelayanan penunjang diagnostik lanjutan
sesuai dengan indikasi medis• Rehabilitasi medis • Pelayanan darah• Pelayanan kedokteran forensik• Pelayanan jenazah di fasilitas kesehatan
RAWAT INAP• Perawatan Inap non Intensif• Perawatan Inap di Ruang Intensif
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
PELAYANAN KATASTROPIKseluruh biaya pelayanan yang timbul akibat penyakit Katastropik Tidak ada Iur Biaya
JENIS PENYAKIT MANFAAT
• Penyakit Gagal GinjalPelayanan Akomodasi, Diagnostik, Laboratorium maupun Tindakan yang dibutuhkan baik untuk penanganan penyakit katastrofik sebagai penyakit utama maupun kondisi penyulit yang menyertai
• Penyakit Jantung (Tindakan invasive / non invasive)
• Kanker
• Penyakit Kelainan Darah (Thalasemia, Hemofilia)
• Penggunaan Alat Kesehatan Canggih
• MRI• MS CT• Radioisotop• Radioterapi
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
MANFAAT KESEHATAN – Hak Kelas PerawatanPERPRES NO 12 TAHUN 2013 pasal 23
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
25
• Peserta PBI• Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Peserta bukan Pekerja dengan iuran untuk Manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas III
• Peserta Askes Sosial setara gol.I&II• TNI/POLRI setara gol I & II•Pegawai pemerintah non PNS setara gol I&II•Pekerja Penerima Upah bulanan sampai dengan 2 (dua) kali PTKP dengan status kawin dengan 1 (satu) anak Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Peserta bukan Pekerja dengan iuran untuk Manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas II
• Pejabat negara •Peserta Askes Sosial setara gol.III & IV• TNI/POLRI setara gol III & IV•Pegawai pemerintah non PNS setara gol III&IV•Veteran & Perintis Kemerdekaan•Pekerja Penerima Upah bulanan sampai dengan 2 (dua) kali PTKP dengan status kawin dengan 1 (satu) anak Peserta Pekerja Bukan Penerima Upah dan Peserta bukan Pekerja dengan iuran untuk Manfaat pelayanan di ruang perawatan kelas I
III II I
Peserta yang ingin kelas perawatan yang lebih tinggi dari pada haknya, dapat meningkatkan haknya dengan: • mengikuti asuransi kesehatan tambahan• membayar sendiri selisih biaya yang dijamin oleh BPJS Kesehatan dengan biaya yang harus dibayar akibat peningkatan kelas perawatan.
PERPRES NO 12 TAHUN 2013 pasal 24
26
PELAYANAN YANG TIDAK DIJAMIN• Pelayanan kesehatan yang dilakukan
tanpa melalui prosedur sebagaimana diatur dalam peraturan yang berlaku;
• Pelayanan kesehatan yang dilakukan di fasilitas kesehatan yang tidak bekerjasama dengan BPJS Kesehatan, kecuali untuk kasus gawat darurat;
• Pelayanan kesehatan yang telah dijamin oleh program jaminan kecelakaan kerja terhadap penyakit atau cedera akibat kecelakaan kerja atau hubungan kerja;
• Pelayanan kesehatan yang dilakukan di luar negeri;
• Pelayanan kesehatan untuk tujuan estetik;
• Pelayanan untuk mengatasi infertilitas;• Pelayanan meratakan gigi (ortodonsi);
• Gangguan kesehatan/penyakit akibat ketergantungan obat dan/atau alkohol;
• Gangguan kesehatan akibat sengaja menyakiti diri sendiri, atau akibat melakukan hobi yang membahayakan diri sendiri;
• Pengobatan komplementer, alternatif dan tradisional, termasuk akupuntur, shin she, chiropractic, yang belum dinyatakan efektif berdasarkan penilaian teknologi kesehatan (health technology assessment);
• Pengobatan dan tindakan medis yang dikategorikan sebagai percobaan (eksperimen);
• Alat kontrasepsi, kosmetik, makanan bayi, dan susu;
• Perbekalan kesehatan rumah tangga;• Pelayanan kesehatan akibat bencana pada
masa tanggap darurat, kejadian luar biasa/wabah; dan
• Biaya pelayanan lainnya yang tidak ada hubungan dengan manfaat Jaminan Kesehatan yang diberikan.
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
PERPRES NO 12 TAHUN 2013 pasal 25
MANFAAT KESEHATAN – Pelayanan Obat
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
27
PERPRES NO 12 TAHUN 2013 pasal 32
• Pelayanan obat & bahan medis habis pakai untuk Peserta Jaminan Kesehatan pada Fasilitas Kesehatan berpedoman pada daftar dan harga obat, dan bahan medis habis pakai yang ditetapkan oleh Menteri.
• Daftar dan harga obat & bahan medis habis pakai ditinjau kembali paling lambat 2 (dua) tahun sekali
ALUR PELAYANAN KESEHATAN
PasienPasien
Puskesmas/Dokkel
Puskesmas/Dokkel
RSRS
Pasien pulang
Pasien pulang
Perlu pemeriksaan/ tindakan spesialis
Perlu pemeriksaan/ tindakan spesialis
Rujukan
Gawat Darurat
Pelayanan 0bat
Pelayanan 0bat
Perlu rawat Inap
Perlu rawat Inap RITLRITL
RJTLRJTL
Pasien pulangPasien pulang
ya
tidaktidak
ya
PasienPasienPasienPasien
Rujuk Balik
Gate
Keeper
Sistem Rujukan merupakan kunci sistem pelayanan bermutu, efektif dan efisien !
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
PPDM Tipe 2PROGRAM PENGELOLAAN PENYAKIT BAGI PESERTA PENYANDANG DIABETES MELITUS
TIPE 2
PPHT PROGRAM PENGELOLAAN PENYAKIT BAGI PESERTA PENYANDANG HIPERTENSI
PROLANIS
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
• Peserta Askes
• Menderita Kencing Manis dan Hipertensi
• Menyatakan kesediaan dan mendaftar sebagai peserta
SYARAT MENJADI PESERTA
PROLANIS
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
Peserta• Kemandirian• Status kesehatan tercatat secara individu• Mendapat jadwal konsultasi dan pengambilan obat ( SMS ,
Telepon)• Pelayanan obat cepat di apotek Delivery
PPK• Kualitas Pelayanan• Kepuasaan Peserta• Experience Skills
Manfaat PROLANIS
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
JARINGAN PROVIDER – KC ….Kab… - Kab … - Kab ….
√ Puskesmas √ Dokter keluarga√ Dokter Gigi Keluarga √ Klinik/ BP Umum
RSUP Dr KariadiRSU Kota SemarangRSU TugurejoRS Jiwa Amino Gondo.RS BahayangkaraRST Bhakti Wira TamtamaRS TelogorejoRS ElisabethRS RoemaniRS Pantiwilasa CitarumRS Pantiwilasa Dr CiptoRS Sultan AgungRS William BothRS Banyumanik
RUM
AH S
AKIT
RS Permata MedikaRSUD UngaranRSUD AmbarawaRS Ken SarasRSUD Soewondo KendalRSUD Sunan Kalijaga DemakRS Pelita AnugerahRS NU DemakRSUD GroboganRS Panti RahayuRS Permata BundaRS PKU Muh Gubug
APO
TEK
Semua Instalasi Farmasi RS ProviderPerusda Apotek KendalApotek Sana FarmaApotek kartikaApokte KF 17Apotek KF BanyumanikApotek WarasApotek Sari HusadaApotek HusadaApotek Dadi JayaApotek BorobudurApotek Enggal Saras
LABO
RATO
RIU
M Jaringan Lab CITO
Jaringan lab SARANA MEDIKA PMI
Kota SemarangKab. SemarangKab. KendalKab. GroboganKab. Demak
OPT
IKInternational Pandanaran Bina Sehat Intan SA IsmailWahyu
NusantaraSentralDamaiSadarBETA
ASKES CENTER DI RUMAH SAKIT
Merupakan pusat kendali layanan (Point of Services) di RS dengan fungsi pokok terdiri dari :
1. Layanan Administrasi eligibilitas peserta2. Pemberian informasi dan penanganan keluhan3. Koordinasi pelayanan4. Koordinasi klaim
Dilaksanakan melalui kolaborasi petugas Askes dan petugas RSAskes Center di RS terutama RS Rujukan Utama dikoordinir seorang Koordinator® mempercepat layanan, meningkatkan akuntabilitas, sebagai pengambil keputusan
PENGHARGAAN :ISSA Good Practice Awards Asia and The Pacific Competition 2012, Awarded to Health Insurance For Government employees Indonesia for an Integrated Administration Service for Insured members at hospital Pelayanan administrasi terintegrasi bagi peserta di RS
Askes Network VPN 686 contact points- RT OL
Askes Network VPN 686 contact points- RT OL
Teknologi Sistem Informasi
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
KEMUDAHAN BAGI PESERTA DAN PROVIDER
Sudah PKS % Belum PKS %RS Provider PT Askes (Persero) 964 964 100.00% - 0.00%RS Provider PT Jamsostek (Persero) 614 400 65.15% 214 34.85%RS Provider Jamkesmas 795 795 100.00% - 0.00%RS Milik TNI 110 75 68.18% 35 31.82%RS Milik POLRI 45 32 71.11% 13 28.89%
262
Kategori Provider Jumlah RS Jumlah PKS dengan Askes
TOTAL RS Belum PKS dengan PT Askes (Persero)
• Total Provider yang akan bermitra dengan BPJS pada Awal Implementasi adalah sebanyak 1.226 RS
Tantangan Program
a. Pelaksanaan rujukan dan rujuk balik sesuai kompetensib. Peranan gate keeper dalam pelayanan dasar
(mengutaman preventif dan promotif )c. Awareness stakeholder tentang SJSN dan peran BPJS
kesehatand. Ketersediaan tenaga kesehatan.e. Standarisasi kompetensi tenaga kesehatan untuk
memberikan pelayanan kesehatan bermutu.f. Standarisasi fasilitas kesehatan.g. Standar pelayanan medik yang berlaku
Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
36Bersama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Wujudkan Gotong Royong
Menjamin Kesehatan Rakyat Indonesia
PT Askes (Persero) Divisi Regional VIMenuju BPJS Kesehatan Tahun 2014
KEMUDAHAN AKSES INFORMASI DAN KELUHAN
http://www.ptaskes.com
Mobile Customer Service
Hotline Service Kantor Cabang
Hallo ASKES 500400
Telepon bebas pulsa 0800-11-27537 /0800-11-ASKES
Kantor Divre/ Kantor Cabang/ kantor Operasional Kabupaten
Askes CenterDi Rumah Sakit
BPJS Kesehatan .., Wujudkan Gotong Royong untuk Generasi yang Lebih Baik