anatomi refarat
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 anatomi refarat
1/3
Pharynx
Bagian tubuh manusia dibelakang hidung, mulut, dan larynx dinamakan pharynx.
Sesuai dengan letaknya itu, pharynx dibagi menjadi :
- Pars nasalis pharyngis (=nasopharynx), letaknya dibelakang hidung, posteriorterhadap hoanae.
- Pars oralis pharyngis (= oropharynx), terletak dibelakang mulut, posterior terhadap
isthmus !auium.
- Pars laryngea pharyngis (=laryngopharynx), terletak dibelakang larynx, posterior
terhadap aditus laryngis.
"isebelah atas pharynx berbatasan dengan basis ranii sampai tuberulum pharyngeum,
ke audal batas peralihan pharynx menjadi oesophagus adalah pada setinggi #ertebra
er#iallis ke enam. Pharynx atau kerongkongan dibentuk oleh otot-otot konstriktor, yaitu
berturut-turut dari atas ke ba$ah : musulus onstritor pharyngis superior, musulusonstritor pharyngis media dan musulus onstritor in!erior.
Pharynx penting untuk mekanisme menelan (=deglutition) dan perna!asan. %uosa
nasopharynx adalah epitel respirasi yang berupa epitel bertingkat berilia, sedangkan bagian
lain ditutup oleh epithel berlapis gepeng.
Pars nasali pharyngisseara klinis dapat dilihat melalui pemeriksaan rhinosopy posterior,
dan sedikit melalui rhinosopy anterior. "i dinding belakangnya terdapat tonsilla
pharyngealis (=adenoid),dilateral terdapat tonjolan torus tubarius dengan lubang keluar tuba
auditi#a ditengahnya.
Pars oralis pharyngis. Pada radix linguale terlihat tiga lipatan yang berhubungan dengan
epiglottis, yaitu plia glossoepiglottia lateralis-kiri-kanan dan plia glossoepiglottia media.
Pada $aktu menelan, lidah tertarik kedepan sehingga pangkal epiglotis juga tertarik kedepan.
Sebagai akibatnya epiglottis mempunyai posisi yang menutup aditus laryngis, menegah
makanan masuk ke larynx.
Pars laryngea pharyngis.&erletak posterior terhadap aditus laryngis. "i kiri kanan larynx
terdapat reesus piri!ormis tempat lalu makanan yang ditelan. Bagian ini termasuk sulit
mengalami pelebaran pada $aktu menelan karena dibatasi oleh tulang ra$an sehinggamenjadi salah satu penyempitan jalan lalu makanan yang ditelan.
-
7/25/2019 anatomi refarat
2/3
'arynx
'arynx merupakan penghubung pharynx denngan trahea, khususnya dalam
hubungannya dengan !ungsi perna!asan. rgan ini dibentuk oleh tulang ra$an hyalin, keuali
epiglottis dengan jaringan !ibroartilago. &ulang ra$an pembentuk larynx yang penting
terdiri atas : epiglottis, artilago thyroidea, artilago rioidea, dan artilago arytenoidea.
dytus laryngis adalah lubang masuk ke larynx yang berhadapan dengan pharynx.
*artilago thyroidea merupakan artilago terbesar, berbentuk setengah lingkaran
dengan bagian anterior yang lebar, dengan proyeksi setinggi #ertebra er#ialis keempat.
"iba$ah artilago thyroidea terdapat artilago rioidea yang berbentuk inin yang lebih
besar dari bagian posterior.
Pada anak-anak inin ini mempunyai diameter seukuran pensil ( sekitar tujuh
milimeter ) dan pada orang de$asa sekitar delapan belas milimeter. *artilago thyroidea pada
laki-laki de$asa menonjol pada leher dinamakan +adams apple atau prominentia laryngea
(pomum adami). Pada permukaan dalam tulang ra$an ini terdapat perlekatan epiglottis yang
mempunyai bentuk seperti daun memanjang keatas berhubungan dengan radix linguae.
-
7/25/2019 anatomi refarat
3/3
esophagus
esophagus merupakan organ memanjang seperti tabung yang menghubungakan
pharynx dengan gaster. Sebagian besar oesophagus terdapat didalam rongga thorax dan
menembus dia!ragma untuk masuk kedalam a#itas abdominalis melalui !oramen
oesophagium, setelah masuk a#itas abdominalis beberapa sentimeter, oesophagus lalumenapai gaster pada sisi kanannya. er#us #agus terdapat dianterior dan diposteriornya.
Peralihan oesophagus ke gaster ber!ungsi sebagai spinter oesophagus bagian ba$ah.
%akanan yang masuk tertahan akan sementara disini dan sphinter ini juga berguna untuk
menegah kembalinya (=re!lux) isi gaster kedalam oesophagus.