ANALISIS KASUS (PRODUK DESAIN INSTRUKSIONAL) MATA PELAJARAN SEJARAH SMA KELAS X SEMESTER 2 PADA KD 2.2OLEH IBRAHIM

PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL TUJUAN ATAU HASIL AKHIR PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL ADALAH SATU SET BAHAN DAN STRATEGI INSTRUKSIONAL YANG EFEKTIF DAN EFISIEN DALAM MENCAPAI TUJUAN INSTRUKSIONAL. HAL INI DISEBUT PULA SISTEM INSTRUKSIONAL. PROSES PENGEMBANGAN INSTRUKSIONAL DIMULAI DENGAN MENGIDENTIFIKASI MASALAH, DILANJUTKAN DENGAN MENGEMBANGKAN STRATEGI DAN BAHAN INSTRUKSIONAL, KEMUDIA DIAKHIRI DENGAN MENGEVALUASI EFEKTIFITAS DAN EFISIENSINYA. PROSES EVALUASI DISINI TERMASUK KEGIATAN REVISI.

Melakukan Analisis Instruksional

Menulis Tes Acuan Patokan

Identifikasi kebutuhan instruksional & Menulis TIU

Menulis Tujuan Instruksional Khusus (TIK)

Mengem-bangkan Bahan Instruksional

Mende-sain & melaksanakan evaluasi formatif

Sistem Instruksional

Mengidentifikasi perilaku Awal & Karakteristik awal siswa

Menyusun Strategi Instruksional

ANALISIS KEBUTUHANBERDASARKAN ANALISIS KEBUTUHAN MAKA DITETAPKAN MAKA DIRUMUSKAN TIU: SISWA AKAN DAPAT MENGIDENTIFIKASI PERADABAN AWAL MASYARAKAT DI DUNIA YANG BERPENGARUH TERHADAP PERADABAN INDONESIA.

ANALISIS INSTRUKSIONAL MEMBEDAKAN PROSES MIGRASI RAS BANGSA PALAEO MONGOLOIDE DENGAN NEO MONGOLOIDE INDONESIA. MEMBEDAKAN PENGARUH BUDAYA BACSON, HOA-BINH, DAN DONGSON TERHADAP PERKEMBANGAN BUDAYA MASYARAKAT AWAL DI KEPULAUAN INDONESIA. MENGIDENTIFIKASIKAN PENINGGALAN PERUNGGU DI INDONESIA. MENDESKRIPSIKAN TEKNIK PEMBUATAN PENINGGALAN PERUNGGU DI INDONESIA.

PERILAKU AWAL SISWANo 1 1 Perilaku Khusus 2 Membedakan proses migrasi ras bangsa Palaeo Mongoloide dengan Neo Mongoloide Indonesia. Membedakan pengaruh budaya Bacson, Hoa-Bihn, dan Dongson terhadap perkembangan budaya masyarakat awal di Kepulauan Indonesia. Mengidentifikasikan peninggalan perunggu di Indonesia. Mendeskripsikan teknik pembuatan peninggalan perunggu di Indonesia. Amat Baik 3 Baik 4 Cukup 5 V(8) Jelek 6 V(9) Amat Jelek 7 V (3)

2

V (2)

V(12)

V (6)

3 4

V(5)

V(12) V(6)

V (3) V (12) V (2)

TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS SISWA SMA KELAS X SEMESTER 2 AKAN MAMPU MEMBEDAKAN PROSES MIGRASI RAS BANGSA PALAEO MONGOLOIDE DENGAN NEO MONGOLOIDE INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN PETA MINIMAL 80% BENAR. SISWA SMA KELAS X SEMESTER 2 AKAN MAMPU MEMBEDAKAN PENGARUH BUDAYA BACSON, HOA-BIHN, DAN DONGSON TERHADAP PERKEMBANGAN BUDAYA MASYARAKAT AWAL DI KEPULAUAN INDONESIA DENGAN DIPERLIHATKAN GAMBAR MINIMAL 80% BENAR. SISWA SMA KELAS X SEMESTER 2 AKAN MAMPU MENGIDENTIFIKASIKAN PENINGGALAN PERUNGGU DI INDONESIA DENGAN MENGGUNAKAN PETA DAN GAMBAR MINIMAL 80% BENAR. SISWA SMA KELAS X SEMESTER 2 AKAN MAMPU MENDESKRIPSIKAN TEKNIK PEMBUATAN PENINGGALAN PERUNGGU DI INDONESIA DENGAN DIPERLIHATKAN GAMBAR MINIMAL 80% BENAR.

TES ACUAN PATOKANNo 1 1 2 Perilaku Khusus 2 Membedakan proses migrasi ras bangsa Palaeo Mongoloide dengan Neo Mongoloide Indonesia. Membedakan pengaruh budaya Bacson, Hoa-Bihn, dan Dongson terhadap perkembangan budaya masyarakat awal di Kepulauan Indonesia. Mengidentifikasikan peninggalan perunggu di Indonesia. Mendeskripsikan teknik pembuatan peninggalan perunggu di Indonesia. Total Bobot 3 20 40 Jenis Tes 4 Uraian Uraian Jumlah Soal 5 1 2

3 4

20 20 100

Uraian Uraian

1 1 5

No 1 1

Perilaku Khusus 2 Membedakan proses migrasi ras bangsa Palaeo Mongoloide dengan Neo Mongoloide Indonesia.

Soal 3 Jelaskan jalur masuknya bangsa Neo Mongoloide ke Indonesia!

Bobot 4 20

2

Membedakan pengaruh budaya Bacson, Hoa-Bihn, dan Dongson terhadap perkembangan budaya masyarakat awal di Kepulauan Indonesia.

Jelaskan pengaruh budaya Bacson - Hoa-Bihn di Indonesia! Jelaskan pengaruh budaya Dongson di Indonesia!

40

3

Mengidentifikasikan peninggalan perunggu di Indonesia.

Jelaskan peninggalan perunggu di Pulau Jawadan Bali!

20

4

Mendeskripsikan teknik pembuatan peninggalan perunggu di Indonesia.

Jelaskan cara pembuatan peninggalan perunggu dengan menggunakan teknik a cire perdue!

20

Total

5

100

MENGEMBANGKAN STRATEGI INSTRUKSIONAL

PENGEMBANGAN BAHAN AJAR

EVALUASI FORMATIF

Informasi yang akan dicari

Indikator

Jenis Instrumen yang akan digunakan

Responden

Relevansi Materi menurut bidang Ilmu

1. Ketepatan perumusan TIU 2. Ketepatan perumusan TIK 3. Ketepatan perumusan Butir Soal 4. Relevansi Strategi dengan TIK 5. Kualitas materi bahan ajar

Wawancara

- Ahli Materi (Guru Sejarah yang lebih Senior d SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung) - Siswa kelas X.1

Kualitas Bahan Ajar yang Dikembangkan

1. Ketepatan penggunaan ukuran huruf yang digunakan 2. Ketepatan penggunaan warna dan latar belakang 3. Kualitas gambar yang digunakan

Wawancara

Ahli Media (Guru Komputer SMA Negeri 3 Unggulan Kayuagung)

PRODUK DESAIN INSTRUKSIONAL

SEKIAN TERIMA KASIH