css pemeriksaan neurologis dedy 130112090050 ppt

Post on 28-Jun-2015

226 Views

Category:

Documents

4 Downloads

Preview:

Click to see full reader

TRANSCRIPT

CLINICAL SCIENCE SESSIONPEMERIKSAAN FISIK NEUROLOGIS

OLEH: Dedy Lizal/1301-1209-0050

KESADARAN

• Kompos mentis• Somnolen• Sopor (stupor)• Koma

GLASGOW COMA SCALEa. Membuka mata Nilai

- Spontan 4

- Terhadap bicara 3

- Terhadap rangsang nyeri 2

- Tidak ada reaksi 1

b. Respons motorik (gerakan)

- Menurut perintah 6

- Mengetahui lokasi nyeri 5

- Reaksi menghindar 4

- Reaksi fleksi (dekortikasi) 3

- Reaksi ekstensi (deserebrasi) 2

- Tidak ada reaksi 1

c. Reaksi verbal (bicara)

- Baik dan tidak disorientasi(Dapat menjawab dengan kalimat yang baik dan tahu dimana ia berada, waktu, hari, bulan)

5

- Kacau (confused)(Dapat bicara dengan kalimat namun ada disorientasi waktu dan tempat)

4

- Tidak tepat(Dapat mengucapkan kata-kata namun tidak berupa kalimat dan tidak tepat

3

- Mengerang 2

- Tidak ada jawaban 1

GLASGOW COMA SCALE

• Kompos mentis 15• Somnolen 11-14• Stupor 8-10• Koma 3-7

TANDA-TANDA RANGSANG MENINGEN

• Kaku kuduk• Brudzinski I (Brudzinski’s neck sign)• Brudzkinski II (Brudzinski’s contralateral leg

sign)• Kernig’s sign

Kaku kuduk

Brudzinski I

Brudzinski II

SARAF OTAK

N I : PEMBAUAN• sumbatan atau kelainan setempat misalnya ingus atau polip• Zat pengetes yang digunakan sebaiknya zat yang dikenal sehari-

hari, misalnya kopi, teh, tembakau, jeruk• Zat pengetes didekatkan ke hidung pasien dan disuruh ia

menciumnya. Tiap lubang hidung diperiksa satu per satu dengan menutup lubang hidung yang lainnya dengan tangan secara bergantian dan pasien harus menutup mata

• Interpretasi: anosmia (sama sekali tidak membau), hiposmia (kurang membau), hiperosmia (kuat sekali membau, sering pada histeria) dan parosmia (membau salah, sering pada skizofrenia).

SARAF OTAK

N II• Visus (Ketajaman penglihatan)

SARAF OTAK

N II• Lapang pandang

SARAF OTAK

N II• Fundus

N. III (N. Okulomotorius), N. IV (N. Trokhlearis), dan N. VI ( N. Abdusen)

• Otot-otot ekstrinsik dan intrinsik bola mata

Pemeriksaan N. III, IV, VI

Ptosis

Lesi N. VI Trauma

SARAF OTAK

N V• Tes sensori wajah• Kapas, penusuk gigi, tabung uji yang berisi air

hangat dan dinginN VII• Jenis gejala kelumpuhan saraf VII: sentral dan

perifer

top related