ad art ikaspa
Embed Size (px)
TRANSCRIPT

Sukabumi,2009
(AD-ART) IKATAN ALUMNISMA NEGERI 1 PARUNGKUDA SUKABUMIPeriode 2009-2012
IKASPA8/16/2009

AD-ART
ANGGARAN DASAR
IKATAN ALUMNI SMA NEGERI 1 PAUNGKUDA SUKABUMI
MUQADDIMAH
Bahwa sesungguhnya kemerdekaan negara Indonesia yang berdasarkan pancasila merupakan modal dasar
bangsa bagi pertumbuhan bangsa indonesia yang bertujuan untuk mencapai masyarakat madani yang di ridhoi
oleh Tuhan Yang Maha Esa. Oleh karena itu, untuk mencapai tujuan kemerdekaan indonesia tersebut di
laksanakan pembangunan nasional dengan terencana, teratur, terarah dan berkesinambungan guna mewujudkan
pembangunan manusia indonesia seutuhnya yang bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, bertanggung jawab,
cerdas, terampil dan berbudaya.
Alumni SMAN 1 PARUNGKUDA sebagai sumber daya manusia Indonesia yang terdidik dan berpikiran maju turut
yang bertanggung jawab terhadap pencapaian pendidikan nasional yang merupakan bagian integral dari
pembangunan manusia indonesia.
Dengan tetap berpijak pada semangat kekeluargaan, segenap alumni SMAN 1 PARUNGKUDA secara bersama
bertekad untuk mewujudkan tujuan pembangunan dan pendidikan nasional melalui pengembangan diri dan
profesionalisme, pengembangan informasi dan komunikasi turut mendukung pelaksanaan pendidikan nasional
serta berpartisipasi dalam pembangunan sumber daya manusia indonesia.
BAB I
2 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
NAMA, WAKTU DAN TEMPAT
Pasal 1
NAMA
Organisasi ini bernama Ikatan Alumni SMA Negeri 1 PARUNGKUDA Sukabumi yang selanjutnya disingkat
(IKASPA).
Pasal 2
WAKTU
Ikatan Alumni SMAN 1 PARUNGKUDA terbentuk pada tanggal 16 Agustus tahun 2009.
Pasal 3
TEMPAT
Sekretariat Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda bertempat di Jl Siliwangi No.82 Kp. Kongsi RT.02/0 Cicurug-
Sukabumi (Belakang Bank Supra)
BAB II
AZAS DAN LANDASAN
Pasal 4
AZAS
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda berazaskan pancasila.
Pasal 5
LANDASAN
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda berlandaskan UUD 1945.
BAB III
BENTUK, SIFAT DAN STATUS
Pasal 6
BENTUK
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda merupakan organisasi independen.
Pasal 7
SIFAT
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda bersifat organisasi kekeluargaan.
3 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Pasal 8
STATUS
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah Organisasi yang berstatus otonom
BAB IV
TUJUAN DAN USAHA
Pasal 9
TUJUAN
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda bertujuan menghimpun alumni SMAN 1 Parungkuda dalam suatu ikatan
dengan tujuan untuk mempererat tali silaturahmi dan sebagai bentuk kontribusi terhadap almamater.
Pasal 10
USAHA
Usaha yang dilakuka Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah :
1. Meningkatkan kesadaran anggota dalam pengembangan ilmu pengetahuan.
2. Mengadakan acara dan kegiatan sesuai dengan program kerja.
3. Menampung aspirasi-aspirasi anggta untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan lainnya.
BAB V
FUNGSI DAN WEWENANG
Pasal 11
FUNGSI
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda berfungsi sebagai organisasi yang mengakomodasi dan menyalurkan aspirasi
anggota.
Pasal 12
WEWENANG
Wewenang Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah :
1. Menyelenggarakan Musyawarah Besar dan Musyawarah Istimewa
2. Merencanakan dan melaksanakan kegiatan Organisasi
BAB VI
KEKUASAAN
Pasal 13
Kekuasaan tertinggi ada pada Musyawarah Besar Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda.
BAB VII4 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pasal 14
Pengambilan keputusan organisasi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda tersusun secara hirarki sebagai berikut :
Musyawarah Besar
Musyawarah Istimewa
Rapat Pengurus
BAB VIII
KEANGGOTAAN
Pasal 15
Anggota Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda terdiri dari :
Anggota Biasa
Anggota Luar Biasa
Anggota Kehormatan
BAB IX
KEUANGAN
Pasal 16
Keuangan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda bersumber dari:
Iuran anggota
Sumbangan anggota
Usaha- usaha lainnya
BAB X
LAMBANG DAN ATRIBUT ORGANISASI
Pasal 17
“Lambang Organisasi”
5 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Pasal 18
Atribut Organisasi dapat berupa Bendera,Emblim, Seragam, Kartu Anggota dan lain-lain
BAB XI
ATURAN PERUBAHAN
Pasal 18
Anggaran dasar Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda hanya dapat diubah dalam sidang Pleno Musyawarah Besar
atau Musyawarah Istimewa dan disetujui sekurang-kurangnya 50% ditambah 1 dari jumlah anggota yang hadir.
6 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
ANGGARAN RUMAH TANGGA
IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
BAB I
STATUS
Pasal 1
Status otonom dalam hal ini berarti bahwa dalam pengambilan keputusan dan ketetapan tidak dipengaruhi oleh
organisasi manapun.
BAB II
KEANGGOTAAN
7 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Pasal 2
SYARAT-SYARAT KEANGGOTAAN
Syarat-syarat keanggotaan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda yaitu :
Terdaftar sebagai lulusan SMAN 1 Parungkuda
Pernah terdaftar sebagai siswa SMAN 1 Parungkuda
Telah berjasa kepada SMAN 1 Parungkuda
Pasal 3
STATUS KEANGGOTAAN
Status keanggotaan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda yaitu :
Anggota biasa adalah mereka yang menyelesaikan pendidikan dan mendapatkan ijazah SMAN 1 Parungkuda.
Anggota luar biasa adalah mereka yang pernah sekolah dan tidak mendapatkan ijazah SMAN 1 Parungkuda
Anggota kehormatan adalah:
Mereka yang pernah atau sementara mengajar di SMAN 1 Parungkuda.
Mereka yang berjasa terhadap pengembangan SMAN 1 Parungkuda.
Pasal 4
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA BIASA
Setiap anggota biasa mempunyai hak :
a. Mengajukan usul dan saran
b. Memilih dan dipilih
c. Berpartisipasi dalam kegiatan
d. Membela dan dibela
e. Mendapat perlakuan yang sama
Setiap anggota biasa mempunyai kewajiban :
a. Menjunjung tinggi nama baik Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan almamater.
b. Mentaati AD/ART Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
c. Mentaati peraturan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda tertulis maupun tidak tertulis
Pasal 5
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA LUAR BIASA
Setiap anggota luar biasa mempunyai hak :
a. Mengajukan usul dan saran
b. Memilih dan tidak dapat dipilih
8 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
c. Berpartisipasi dalam kegiatan
d. Membela dan dibela
Setiap anggota luar biasa mempunyai kewajiban
a. Menjunjung tinggi nama baik Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan almamater.
b. Menaati AD/ART Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
c.Mentaati peraturan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda tertulis maupun tidak tertulis
Pasal 6
HAK DAN KEWAJIBAN ANGGOTA KEHORMATAN
Setiap anggota kehormatan mempunyai hak :
a. Mengajukan usul dan saran
Setiap anggota kehormatan mempunyai kewajiban :
Menjunjung tinggi nama baik Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan almamater.
Menaati AD/ART Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Mentaati peraturan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda tertulis maupun tidak tertulis
Pasal 7
BERAKHIRNYA KEANGGOTAAN
Status keanggotaan dapat berakhir apabila:
Mengundurkan diri secara tertulis dengan alasan yang jelas
Meninggal dunia
Mencoreng nama baik Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Pasal 8
SANKSI-SANKSI
Setiap anggota Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda yang melanggar AD/ART dan aturan organisasi lainnya,
diberlakukan sanksi-sanksi sebagai berikut :
peringatan secara lisan
peringatan secara tulisan
dipecat dari keanggotaan melalui sidang Musyawarah Besar atau Musyawarah Istimewa
BAB II
MUSYAWARAH BESAR
9 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Pasal 9
STATUS
Status Musyawarah Besar (MUBES) merupakan forum tertinggi dalam pengambilan keputusan.
Pasal 10
WAKTU
Musyawarah Besar dilaksanakan dalam satu periode kepengurusan.
Pasal 11
KEKUASAAN WEWENANG
Kekuasaan wewenang MUBES sebagai berikut :
meninjau, mengubah dan menetapkan kembali AD/ART dan atau Garis-Garis Besar Haluan Keorganisasian
Menerima atau menolak Laporan Pertanggungjawaban pengurus Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Menetapkan anggota Dewan Presidium dalam Musyawarah Besar Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Memilih dan menetapkan:
1. Ketua Umum2. Wakil Ketua I3. Wakil Ketua II
4. Sekretaris Jenderal5. Wakil Sekretaris I6. Wakil Sekretaris II
7. Bendahara8. Wakil Bendahara
:Pasal 12
PESERTA
Peserta MUBES Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah anggota Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda.
Pasal 13
QUORUM
MUBES memenuhi quorum apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya 50% ditambah 1 dari anggota Ikatan Alumni
SMAN 1 Parungkuda.
Pasal 14
Apabila pasal 13 tidak terpenuhi, maka sidang ditunda 2 x 10 menit dan selanjutnya dianggap quorum atau sah.
10 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Pasal 15
PIMPINAN SIDANG
Pimpinan sidang adalah Dewan Presidium Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Pasal 16
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pengambilan keputusan dilaksanakan dengan cara musyawarah
apabila cara tersebut tidak dapat dilaksanakan, maka diputuskan dengan suara terbanyak atau voting.
BAB III
MUSYAWARAH ISTIMEWA
Pasal 17
STATUS
Musyawarah Istimewa adalah forum tertinggi pengambilan keputusan kedua setelah Musyawarah Besar.
Pasal 18
WAKTU
Musyawarah istimewa dilaksanakan apabila:
a. Terjadinya kevakuman organisasi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
b. Berakhirnya Keanggotaan pada Pengurus Inti
c. Adanya Pengurus Inti yang mengundurkan diri
d. Adanya Anggota atau Pengurus Inti yang melanggar aturan organisasi
Pasal 19
KEKUASAAN WEWENANG
Musyawarah Istimewa memiliki kekuasaan dan wewenang sebagai berikut :
mengklarifikasi atas tindakan inskonstitusional yang dilakukan oleh pengurus Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Memberhentikan pengurus inti atau anggota yang melanggar atau menyimpang dari konstitusi..
memeberi sanksi atas pelanggaran peraturan
meninjau dan menetapkan aturan – aturan organisasi
Pasal 20
PESERTA
Peserta Musyawarah Istimewa adalah anggota Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Pasal 21
QUORUM11 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Musyawarah Istimewa memenuhi quorum apabila dihadiri oleh sekurang-kurangnya 50% ditambah 1 dari anggota
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Apabila poin 1 (satu) tidak terpenuhi, maka sidang ditunda 2 x 10 menit dan selanjutnya dianggap quorum atau
sah
Pasal 22
PIMPINAN SIDANG
Pimpinan Sidang adalah Dewan Presidium Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Pasal 23
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pengambilan keputusan dilaksanakan dengan cara musyawarah
apabila cara tersebut tidak dapat dilaksanakan, maka diputuskan dengan suara terbanyak atau voting.
BAB IV
PENGURUS
Pasal 24
SYARAT-SYARAT PENGURUS
Syarat-syarat pengurus Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda :
1. Mentaati AD/ART Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
2. Menyatakan kesediaan atau ditunjuk oleh anggota
3.Telah menjadi anggota biasa
Pasal 25
STRUKTUR
Struktur pengurus terdiri dari sekurang-kurangnya :
Ketua Umum
Sekretaris umum
Bendahara umum
Koordinator tiap-tiap departemen
Pasal 26
SYARAT-SYARAT KETUA UMUM
Anggota biasa Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Memiliki jiwa kepemimpinan yang tinggi
Berkelakuan baik, loyal terhadap lembaga dan memiliki kemampuan kerja sama yang baik12 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Tidak pernah mencoreng nama baik lembaga dan tidak terlibat dalam kasus hukum
Tidak cacat organisasi
Berpengalaman dalam organisasi
Pasal 27
MEKANISME PEMILIHAN KETUA UMUM
Mekanisme Pemilihan Ketua Umum diatur dalam Musyawarah Besar atau Musyawarah istimewa.
Pasal 28
LAPORAN PERTANGGUNGJAWABAN
Laporan Pertanggungjawaban pengurus dilaksanakan dalam musyawarah Besar.
Pasal 29
MASA KEPENGURUSAN
Masa kepengurusan satu periode adalah tiga tahun
Masa jabatan ketua umum maksimal dua kali periode kepengurusan
Pasal 30
PENGAMBILAN KEPUTUSAN
Pengambilan keputusan yang bersifat strategis,dan bersifat operasional dilakukan dalam rapat pengurus.
BAB V
DEWAN PRESIDIUM
IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
Pasal 31
STATUS
Dewan Presidium adalah dewan yang di bentuk pada saat Musyawarah Besar dan Musyawarah Istimewa
Pasal 32
WEWENANG
Wewenang Dewan Presidium:
Memimpin Musyawarah Besar atau Musyawarah Istimewa
Menetapkan peraturan musyawarah
13 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Mensyahkan ketetapan yang dicapai dalam Musyawarah
Pasal 33
SYARAT-SYARAT KEANGGOTAAN
Syarat-syarat keanggotaan Dewan Presidium:
Anggota biasa Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
Bijak dan adil
Loyal terhadap lembaga
Menyatakan kesediaan atau dipilih oleh peserta musyawarah
Pasal 34
JUMLAH ANGGOTA
Jumlah anggota Dewan Presidium sebanyak 5 (Lima) orang yang terdiri dari Ketua, Wakil Ketua I, Wakil Ketua II,
Sekretaris dan Wakil Sekretaris
Pasal 35
MEKANISME PEMILIHAN
Mekanisme pemilihan angggota Dewan Presidium dilaksanakan sebelum Musyawarah Besar atau Musyawarah
Istimewa yang dipilih oleh anggota yang hadir
BAB VI
PENDANAAN
Pasal 35
SUMBER DANA
Pendanaan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda bersumber dari :
Iuran Anggota yang ditetapkan oleh Rapat Pengurus
Sumbangan atau donatur
Usaha-usaha lainnya
Pasal 37
ALOKASI DANA
Alokasi dana ditetapkan setiap tahunnya dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Organisasi
Serta disesuaikan dengan jenis kegiatan dan kebutuhan Organisasi
Pasal 38
PERTANGGUN JAWABAN
Laporan Pertanggungjawaban dana dilaksanakan ketika Musyawarah Besar atau ketika diminta di Musyawarah 14 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
Istimewa
Pasal 39
PENANGGUNG JAWAB DANA
Penanggung Jawab atas penggunaan dana adalah Bendahara, Wakil Bendahara I, dan Ketua Umum
BAB VII
ATURAN PERUBAHAN
Pasal 40
Anggaran Rumah Tangga (ART) Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda hanya dapat diubah dalam sidang
Musyawarah Besar atau Musyawarah Istimewa dan disetujui sekurang-kurangnya 50% ditambah 1 anggota yang
hadir.
BAB VIII
ATURAN PENUTUP
Pasal 41
Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan diatur tersendiri dalam peraturan yang
ditetapkan dalam Rapat Pengurus
15 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
DIPUTUSKAN DAN DITETAPKAN DI:
Sukabumi, 16 Agustus 2009
Pukul : 15.25 WIB
Wakil Sekretaris Dewan Presidium, Sekretaris Presidium,
RANGGA HARYA WIRABUMI AVINI NURAZHIMAH ARFA
Alumni 2005 Alumni 2008
Wakil Ketua I Dewan Presidium, Wakil Ketua II Dewan Presidium,
M. SAEPUL ADNAN ADITYA SETYA GAMA
Alumni 2005 Alumni 2006
Ketua Dewan Presidium,
GRISNAWATI
Mengetahui,
Kepala Sekolah SMAN 1 Parungkuda
.
16 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
GARIS-GARIS BESAR HALUAN KERJA ORGANISASI (GBHKO)
IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
BAB I
PENDAHULUAN
PENGANTAR
Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah organisasi yang berbentuk Independen dan bersifat kekeluargaan.
Organisasi ini merupakan bagian dari keluarga SMAN 1 Parungkuda.
Sebagai organisasi ilmiah seharusnya dilkukan dengan sadar dan terencana dengan mempertimbangkan segala
aspek yang ada (tenaga pembimbing, materi, metode, sasaran program, kelengkapan kelembagaan dan
realisasinya). Diselenggarakan berdasarkan kondisi yang ada dilingkungan organisasi yang tetap mengacu pada
tujuan pembangunan dan pendidikan nasional.
Untuk realisasi tersebut, maka perlu penjabaran lebih lanjut dalam Garis-garis Besar Haluan Kerja Organisasi.
B. PENGERTIAN
1. Garis-garis Besar Haluan Kerja Organisasi (GBHKO) ini merupakan rumusan-rumusan mendasar tentang arah
pengembangan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda yang merupakan seluruh anggota yang ditetapkan dalam
forum Musyawarah Besar.
2. GBHKO Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda sebagai suatu rumusan kebijakan organisasi yang sistematik dan
dilaksanakan secara terencana, terarah, terpadu, menyeluruh dan berkelanjutan sesuai dengan perkembangan
dan dinamika organisasi.
3. GBHKO sebagai pedoman kerja pengurus dalam menjalankan mekanisme kerja organisasi.
BAB II
17 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
PROGRAM DASAR
IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
SASARAN PELAKSANAAN PROGRAM
Dalam profesinya sebagai lembaga ilimiah, maka sasaran pelaksanaan program Ikatan Alumni SMAN 1
Parungkuda adalah peningkatan kualitas dari anggota sehingga terwujudnya generasi yang kreatif, inovatif,
bertanggung jawab, berkinerja dan solider.
POTENSI DASAR IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
1. Potensi dasar Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah :
a. Sikap dan perilaku anggota Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dilandaskan oleh ketakwaan kepada Tuhan
YME.
b. Nilai-nilai moral sebagai landasan gerak bagi dirinya dan masyarakat.
2. Potensi Ilmu
Menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi.
3. Potensi Amal
a. Rela berkorban sebagai perwujudan kepedulian dan pengabdian terhadap kepentingan masyarakat.
b. Kualitas iman dan ilmu didharma baktikan demi terwujudnya masyarakat yang dicita-citakan.
4. Potensi Insan Padu Mengabdi
Keikhlasan mengamalkan potensi yang dimiliki yang dilandaskan oleh prinsip iman, ilmu dan amal.
MAKSUD DAN TUJUAN
GBHKO adalah merupakan pedoman taktik dan strategi kelangsungan organisasi dalam upaya pencapaian
sasaran dan tujuan yang telah ditetapkan seperti termaktub dalam AD/ART Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
LANDASAN
GBHKO berlandaskan pada AD/ART Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda.
SISTEMATIKA PENYUSUNAN
GBHKO sebagai gambaran rinci tentang arah pengembangan organisasi disusun dan dituangkan dalam pola
umum program Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda, dengan sistematika sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : PROGRAM DASAR IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
BAB III : POLA DASAR PENGEMBANGAN KERJA IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
BAB IV : MEKANISME DAN TATA KERJA ORGANISASI
18 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
BAB V : PENUTUP
BAB III
POLA DASAR PROGRAM KERJA
IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
TUJUAN PROGRAM KERJA IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
Program kerja Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda :
Meningkatkan dan mengembangkan kemampuan anggota Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda baik akademis
maupun pengabdian kepada masyarakat dan potensi lainnya.
Terciptanya Susana dialogis, harmonis untuk menciptakan tradisi akademik yang konusif.
Terciptanya mekanisme dan tata kerja organisasi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda yang rapi, sistenatik, terarah
dan terkoordinasi.
Berfungsi sebagai infra dan supra lembaga dalam Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda secara efektif dan efisien.
KEDUDUKAN DAN FUNGSI POLA DASAR PROGRAM KERJA IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
Pola dasar program kerja Ikatan Kerukunan Alumni SMAN 3 PALOPO merupakan acuan dasar dan lamdasan
operasional bagi semua aktifitas Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan merupakan rangkaian yang tidak
terpisahkan dari GBHKO.
SASARAN PROGRAM KERJA IKATAN ALUMNI SMAN 1 PARUNGKUDA
Sasaran program kerja Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda mengarah pada profesionalisme organisasi ilmiah
yang bersifat kekeluargaan.
BAB IV
MEKANISME DAN TATA KERJA ORGANISASI
MEKANISME KERJA ORGANISME
1. Pengurus Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda adalah penanggung jawab seluruh aktifitas kelembagaan.
2. Dalam operasionalisasi kerja, pengurus mengangkat penanggung jawab operasional dan selanjutnya wajib
memberikan laporan kegiatan tertulis selambat-lambatnya 2 (dua) peken setelah kegiatan.
3. Aktifitas kelembagaan dan pertanggung jawaban pengurus dilaksanakan persemester dalam Musyawarah
Anggota yang diadakan oleh DEMUS.
4. Pola akhir periode kepengurusan dilaksanakan pertanggung jawaban pengurus pada Musyawarah Besar.
TATA KERJA ORGANISASI
5. Ketua Umum
a. Berkewajiban melaksanakan konstitusi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda19 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009

AD-ART
b. Penanggung jawab tertinggi terhadap kebijakan Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda
c. Proses pengambilan kebijakan/keputusan didasarkan pada mekanisme pengambilan keputusan.
d. Tidak meninggalkan tugas lewat dari 2 x 24 jam.
e. Dalam kondisi tertentu Ketua Umum menunjuk PJS sebagai pejabat sementara.
6. Sekretaris
a. Berkewajiban melaksanakan konstitusi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan bertanggung jawab pada Ketua
Umum.
b. Mengkoordinator kesekretariatan
c. Tidak meninggalkan tugas lewat dari 2 x 24 jam.
d. Dalam kondisi tertentu sekretaris menunjuk pejabat sementara (PJS)
7. Bendahara
a. Berkewajiban melaksanakan konstitusi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan bertanggung jawab pada Ketua
Umum.
b. Bertanggung jawab terhadap pengelolaan keuangan lembaga.
c. Tidak meninggalkan tugas lewat dari 2 x 24 jam.
d. Dalam kondisi tertentu bendahara menunjuk pejabat sementara (PJS)
8. Koordinator tiap Departemen
a. Berkewajiban melaksanakan konstitusi Ikatan Alumni SMAN 1 Parungkuda dan bertanggung jawab pada Ketua
Umum.
b. Bertanggung jawab terhadap program kerja berdasarkan departemen yang dipimpinnya.
c. Tidak meninggalkan tugas lewat dari 2 x 24 jam.
20 Ikatan Alumni SMA Negeri 1 Parungkuda Sukabumi 2009