7. ikatan kimia - cdn-edunex.itb.ac.id

70
7. Ikatan Kimia Kimia Dasar 1A Dr. Rukman Hertadi

Upload: others

Post on 16-Feb-2022

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

7. Ikatan KimiaKimia Dasar 1A

Dr. Rukman Hertadi

Student learning outcomeSetelah mengikuti materi ini, mahasiswa mampu:

menjelaskan kondisi-kondisi pembentukan ikatan

menjelaskan faktor-faktor yang terlibat dalam pembentukan ikatan ion

menuliskan simbol Lewis untuk atom dan ion

menerapkan pemahaman tentang ikatan kovalen, aturan oktet dan ikatan rangkap dalammenggambarkan struktur molekul dengan simbol Lewis lengkap dengan muatan formal

menerapkan pemahaman tentang keelektronegatifan untuk mengidenti�kasi kepolaranikatan dan kereaktifan unsur.

menggambar dan menerangkan struktur resonansi

·

·

·

·

·

·

2/70

Jenis ikatan kimia

3/70

Energetika pembentukan ikatan kimia

Ketika dua atau lebih atom membentuk ikatan, proses ini dapat menyebabkan kenaikan ataupenurunan energi potensial.

Molekul yang stabil adalah molekul yang memiliki energi potensial lebih rendah dibandingindividu atom-atom penyusunnya.

sering dijadikan sebagai acuan apakah pembentukan senyawa menyebabkan penurunan

atau kenaikan energi potensial.

ΔH ∘

f

4/70

LatihanBerdasarkan nilai , manakah senyawa yang paling stabil?

A. , +9.7 kJ/mol

B. , -20.6 kJ/mol

C. , +94.5 kJ/mol

D. , +5.4 kJ/mol

E. , -46.4 kJ/mol

Submit Show Hint Show Answer Clear

ΔH ∘

f

(g)N2O

4

S(g)H2

(g)N2H

4

(g)PH3

(g)NH3

5/70

Ikatan ion

6/70

Ikatan ionIkatan ion adalah ikatan yang terjadi akibat gaya tarik-menarik antar partikel bermuatanberlawanan.

Ikatan ion berlangsung antara ion dari unsur logam dan ion dari unsur nonlogam, karena:·

Unsur logam memiliki energi ionisasi relatif rendah sehingga mudah melepas elektronmembentuk ion positif yang stabil.

Unsur non logam memiliki a�nitas elektron yang relatif eksoterm sehingga cenderungmenerima elektron membentuk ion negatif yang stabil

-

-

7/70

Senyawa ionikKristal ionik:

merupakan susunan kation-anion dalam kisi 3 dimensi yang disebut struktur kisi.

Formula senyawa ionik:

merupakan rumus empiris, yaitu rasio paling sederhana dari kation dan anion

8/70

Energetika pembentukan ikatan ionSuatu senyawa akan stabil dibentuk dari unsur-unsurnya bila dalam pembentukannya terjadipenurunan energi potensial ( ).

Energi kisi adalah besarnya penurunan energi potensial sistem ketika 1 mol padatanterbentuk dari ion-ionnya dalam fasa gas.

Δ < 0H ∘

f

9/70

Penentuan energi kisiContoh penentuan energi kisi NaCl:

Salah satu pendekatan untuk penentuan energi kisi adalah dengan membagi reaksi termokimiapembentukan standar dari NaCl ke dalam beberapa tahap:

Reaksi multitahap di atas oleh Born-Habber digambarkan dalam bentuk diagram, yang dikenalsebagai Diagram Born-Habber.

N (g) + C (g) → NaCl(s) =?a+ l− Ekisi

Na(s) ⟶ Na(g)

(g) ⟶ Cl(g)1

2Cl

2

Na(g) ⟶ (g) +Na+ e−

Cl(g) + ⟶ (g)e− Cl−

(g) + (g) ⟶ NaCl(s)Na+ Cl−

Na(s) + (g) ⟶ NaCl(s)1

2Cl

2

Δ (Na, g)H ∘

f

Δ (Cl, g)H ∘

f

EI(Na)

AE(Cl)

Ekisi

ΔH ∘

f

= +107, 8 kJ/mol

= +121, 3 kJ/mol

= +495, 4 kJ/mol

= −348, 8 kJ/mol

= −787 kJ/mol

= −411 kJ/mol

10/70

Diagram Born-Habber

11/70

Energi kisi senyawa ionikSelain menggunakan diagram Born-Habber, energi kisi juga dapat diperkirakan nilainya denganhukum Coulomb.

Energi kisi dari dua ion dengan muatan dan yang terpisah dengan jarak berdasarkanhukum Coulomb dapat diperkirakan dengan persamaan berikut:

q1 q2 r

E =q1 q2

k r

, dengan adalah tetapan dielektrik medium.

Berdasarkan persamaan di atas, energi kisi akan bermuatan negatif karena dan berlawanan tanda.

Persamaan di atas menyatakan bahwa energi kisi akan lebih besar bila

· k = 4πε0 ε0

· q1 q2

·

muatan partikel yang berinteraksi lebih besar. Contoh: .

jaraknya antar ion lebih dekat. Contoh:

- NaCl < MgCEkisi Ekisi l2

-  NaCl < LiClEkisi Ekisi

12/70

Energi kisi senyawa ionik

13/70

LatihanDengan asumsi jarak pisah antara kation dan anion hampir sama, spesi mana yang akanmemiliki energi kisi paling besar?

A. Natrium klorida

B. Kalsium klorida

C. Kalsium nitrida

D. Natrium oksida

E. Kalsium oksida

Submit Show Hint Show Answer Clear

14/70

LatihanEnergi ionisasi pertama cesium adalah +376 kJ/mol dan a�nitas elektron brom adalah -325kJ/mol, tentukan untuk reaksi

A. +376 kJ/mol

B. +701kJ/mol

C. +51 kJ/mol

D. -701 kJ/mol

E. -51 kJ/mol

Submit Show Hint Show Answer Clear

ΔE

Cs(g) + Br(g) ⟶ (g) + (g)Cs+ Br−

15/70

LatihanLitium �uorida memiliki energi kisi sebesar -1033 kJ/mol. Padatan ionik AB, ion A memilikijari-jari hampir sama dengan Li , dan B memiliki jari-jari hampir sama dengan F .Berapakah perkiraan nilai energi kisi untuk AB?

A. sekitar 3 x (-1033 kJ/mol)

B. sekitar -1033 kJ/mol

C. sekitar 4 x (-1033 kJ/mol)

D. sekitar 2 x (-1033 kJ/mol)

E. sekitar 6 x (-1033 kJ/mol)

Submit Show Hint Show Answer Clear

2+

+ 2- -

16/70

LatihanManakah padatan di bawah ini yang memiliki energi kisi paling eksoterm?

A.

B.

C.

D.

E.

Submit Show Hint Show Answer Clear

LiF

NaCl

AlCl3

Al2O

3

CaCl2

17/70

Perhitungan energi kisi

Untuk dua ion dengan muatan dan yang terpisah dengan jarak , energi potensial dapatditentukan dengan hukum Coulomb:

Hitung energi yang dilepaskan ketika 1 mol NaCl terbentuk, bila diketahui:

- ,

- dan , dengan

- Jarak terdekat antara ion Na dan Cl adalah 282 pm.

Soal-1 solusi-1A· ·

q1 q2 r

E =q1 q2

k r

k = 1.11 × /J. m10−10 C2

= +eqNa+ = −eqCl− e = 1.602 × C10−19

+ -

18/70

Konfigurasi elektron ion natriumIonisasi pertama dan kedua natrium:

sehingga sukar terbentuk, karena energi yang dikeluarkan tidak bisaterkompensasi oleh energi kisi ketika membentuk garam.

Oleh karena itu, ion natrium ditemukan di alam hanya sampai .

Disamping itu, ion juga telah memiliki kon�gurasi elektron gas mulia.

Na(g) ⟶ (g) +Na+ e−

(g) ⟶ (g) +Na+ Na2 + e−

E = 496 kJ/molI1

E = 4563 kJ/molI2

E ≈ 10 × EI2 I1 Na2+

Na+

Na

Na+

: [Ne]3s1

: [Ne]

Na+

19/70

Konfigurasi elektron ion kalsium

dan energi yang diperoleh dari energi kisi hanya sekitar 2000 kJ/mol, sehinggaion sukar terbentuk.

Oleh karena itu, ion kalsium ditemukan di alam hanya sampai ion .

Di samping itu, ion juga telah memiliki kon�gurasi elektron gas mulia.

Ca(g) ⟶ (g) +Ca+ e−

(g) ⟶ (g) +Ca+ Ca2 + e−

(g) ⟶ (g) +Ca2 + Ca3 + e−

E = 590 kJ/molI1

E = 1140 kJ/molI2

E = 4940 kJ/molI3

E ≈ 4 × EI3 I2

Ca3+

Ca2+

Ca

Ca2+

: [Ar]4s2

: [Ar]

Ca2+

20/70

Konfigurasi elektron ion dari logam transisiElektron yang hilang lebih awal berasal dari n terbesar (kulit terluar), baru kemudian .

Contoh:

· ℓ

·

Fe

Fe2+

Fe3+

: [Ar]3 4d6 s2

: [Ar]3d6

: [Ar]3d5

Pembentukan ion memberikan stabilitas ekstra karena subkulit d menjadi setengahpenuh

Karena pada logam transisi yang terlepas adalah elektron pada kulit terluar, maka muatanion yang umum pada logam transisi adalah +2.

Ion dengan muatan lebih besar dari +2 dihasilkan dari pelepasan elektron d

Perhatikan bahwa baik dan tidak mencapai kon�gurasi elektron gas mulia.

· Fe3+

·

·

· Fe2+ Fe3+

21/70

Konfigurasi elektron ion dari logam post transisiContoh:

dapat menjadi dengan mengosongkan elektron pada 5p

juga dapat menjadi dengan mengosongkan elektron pada 5s dan 5p

Perhatikan bahwa baik dan tidak mencapai kon�gurasi elektron gas mulia.

Sn : [Kr] 4 5 5d10 s2 p2

Sn Sn2+

: [Kr] 4 5Sn2 + d10 s2

Sn Sn4+

: [Kr] 4Sn4 + d10

Sn2+ Sn4+

22/70

Meramalkan konfigurasi elektron kationSoal:

Kon�gurasi elektron Bi menurut Aufbau: [Xe]6s 4f 5d 6p Tentukan ion dari Bi yang dapatdibentuk?

Jawab:

Ubah penulisan kon�gurasi elektron Bi berdasarkan kenaikan bilangan kuantum utama:

Bi: [Xe] 4f 5d 6s 6p

Bi dapat memebentuk ion Bi dengan mengosongkan elektron pada 6p

Bi : [Xe] 4f 5d 6s

Bi juga dapat membentuk ion Bi dengan mengosongkan elektron pada 6s dan 6p

Bi : [Xe] 4f 5d

2 14 10 3

14 10 2 3

3+

3+ 14 10 2

5+

5+ 14 10

23/70

Konfigurasi elektron anionUnsur non-logam cenderung menerima elektron untuk mencapai kon�gurasi elektron gasmulia:

O: [He] 2s 2p + 2 e O : [He] 2s 2p = [Ne]

N: [He] 2s 2p + 3 e N : [He] 2s 2p = [Ne]

Cl: [Ne] 3s 3p + e Cl : [Ne] 3s 3p = [Ar]

2 4 -→

2- 2 6

2 3 -→

3- 2 6

2 5 -→

- 2 6

24/70

Aturan oktetAturan oktet hanya bekerja untuk logamgolongan 1A dan 2A, Al, dan unsur non-logam

H dan He tidak dapat memenuhi aturanoktet karena keterbatasan jumlah elektronyang hanya maksimum 2 elektron untukmengisi kulit n = 1.

Aturan oktet juga tidak berlaku untuklogam golongan transisi dan post-transisi

·

·

·

25/70

LatihanManakah kon�gurasi elektron keadaan dasar yang tepat untuk Cu dan Cu ?

A.

B.

C.

D.

E.

Submit Show Hint Show Answer Clear

2+

[Ar] 3 4 , [Ar] 3d9 s2 d9

[Ar] 3 4 , [Ar] 3 4d10 s1 d8 s1

[Ar] 3 4 , [Ar] 3d10 s1 d9

[Ar] 3 4 , [Ar] 3 4d9 s2 d10 s1

[Kr] 3 4 , [Ar] 3d9 s2 d9

26/70

LatihanManakah ion yang memiliki kon�gurasi elektron gas mulia?

A.

B.

C.

D.

E.

Submit Show Hint Show Answer Clear

Fe3 +

Sn2 +

Ni2 +

Ti4 +

Cr3 +

27/70

Simbol Lewis

28/70

Simbol Lewis pada ikatan ionik

29/70

LatihanManakah spesi yang memiliki 8 elektron valensi pada simbol Lewisnya?

A.

B.

C.

D.

E.

Submit Show Hint Show Answer Clear

Ar+

F+

Mg+

S2 −

Si

30/70

Ikatan kovalen

31/70

Ikatan kovalenIkatan kovalen terbentuk dari hasil pemakaian bersama elektron.

Untuk memahami ikatan kovalen, perhatikan bagaimana ikatan antar H dan H membentuk

(a) Gaya tarik elektron valensi dari atom H oleh inti atom H yang lain membuat kedua atomtersebut bergerak saling mendekat.

(b) Ketika kedua atom H berdekatan, kerapatan elektron berpindah ke tengah seiringbertambah kuatnya tarikan inti atom H pada elektron valensi atom H yang lain.

(c) Ketika kedua elektron semakin dekat, maka probabilitas menemukan elektron di tengahsemakin tinggi, sehingga menggeser posisi inti semakin berdekatan.

H2

32/70

Ikatan kovalen

Ketika inti terus mendekat, akanterjadi tolak-menolak karena kesamaanmuatan inti menyebabkan energi potensialinteraksi akan naik.

Jarak interaksi akhir antara dua atom yangsaling berikatan kovalen berada padajarak keseimbangan, yaitu jarak dimanaterjadi keseimbangan antara gaya tarik dangaya tolak.

·

·

33/70

Ikatan kovalenAda dua kuantitas yang mengkarakterisasi ikatan kovalen:

1. Panjang ikatan = jarak antara dua inti ( )

2. Energi ikatan = besarnya energi potensial yang dilepaskan ketika ikatan terbentukatau jumlah energi yang diperlukan untuk memutus ikatan.

+rA rB

34/70

Ikatan kovalen nonpolar

Ikatan kovalen nonpolar dibentuk daridua unsur yang sama yang saling berbagielektron dengan jumlah yang sama

Ikatan kovalen polar

Ikatan kovalen polar dibentuk dari duaunsur berbeda, dimana salah satu atommenarik elektron lebih kuat dibanding yanglain.

Kepolaran ikatan

35/70

Ikatan kovalen polarIkatan kovalen polar dibentuk dari dua unsur berbeda, dimana salah satu atommenarik elektron lebih kuat dibanding yang lain.

Kondisi ini menciptakan ketidakseimbangan kerapatan elektron dalam ikatan yangmengarah pada konsep muatan parsial ( ).

Pada : dan

δ

H−Cl H = +0, 17δ+ Cl = −0, 17δ−

36/70

Momen dipolMomen dipol ( ) adalah besaran untuk mengukur tingkat polarisasi pada ikatan kovalen.

Dengan = muatan (Coulomb) dan adalah jarak antar inti atom (meter) dalam ikatan kimia.Momen dipol ( ) menggunakan satuan Debye (D), dengan ketentuan 1 D = 3,34 x 10 C m.

μ

μ = q × r

q r

μ -30

37/70

Perhitungan momen dipol

Pada molekul klor monoksida, klor ( ) memiliki muatan . Bila panjang ikatanadalah 154.6 pm, hitung momen dipol dari molekul ini dalam satuan Debye. Muatan elektron =1.602 x 10 C.

Soal-2 solusi-2· ·

Cl−O +0.167 e−

-19

38/70

KeelektronegatifanKeelektronegatifan (EN) adalah tarikan relatif atom terhadap elektron dalam ikatan.

Dalam satu perioda EN naik dari kiri ke kanan seiring kenaikan .

Perbedaan keelektronegatifan ( ) menciptakan kepolaran ikatan.

Zeff

ΔEN

ΔE = ∣ E − E ∣ = ∣ 2.1 − 2.9 ∣ = 0.8NHCl NH NCl

39/70

Non polar:

Tingkat karakter ionik ikatan:

- berkarakter > 50% ionik,dimana atom dengan keelektronegatifantinggi menguasai elektron.

- hampir kovalen murni(nonpolar)

- kovalen polar

Beda keelektronegatifan = ukuran karakter ionikΔEN = 0

ΔEN > 1.7

ΔEN < 0.5

0.5 < ΔEN < 1.7

40/70

Hubungan reaktifitas unsur dan keelektronegatifan

Unsur Logam dengan EN rendah mudah mengalami oksidasi, sementara logam dengan ENtinggi sukar mengalami oksidasi.

Untuk unsur Nonlogam, sifat oksidator makin kuat dengan bertambahnya EN.

41/70

LatihanIkatan mana yang paling polar?

A.

B.

C.

D.

E.

Submit Show Hint Show Answer Clear

Al−I

Si−I

Al−Cl

Si−Cl

Si−P

42/70

LatihanBerdasarkan keelektronegatifannya, tentukan spesi mana yang merupakan oksidator palingkuat?

A.

B.

C.

D.

E.

Submit Show Hint Show Answer Clear

Ne

Kr

Br2

Cl2

S

43/70

Menggambar struktur LewisTidak semua molekul memenuhi aturan oktet

Unsur periode ke-3 (n = 3) dapat diisi lebih dari 8 elektron, karena memilikisubkulit s, p, dan d.

·

Aturan oktet hanya berlaku untuk unsur-unsur perioda 2, seperti C, N, O, dan F

Be dan B seringkali memiliki elektron kurang dari oktet, contoh pada molekul dan

Unsur periode ke-dua tidak mungkin memiliki elektron lebih dari 8, karena pada hanya ada subkulit s dan p dengan total elektron yang dapat mengisi kedua subkilitadalah 8 elektron.

-

-BeCl

2BCl

3

- n = 2

·

44/70

1. Tentukan bagaimana atom-atom terikat Kerangka :

2. Hitung jumlah total elektron valensi

Prosedur menggambar struktur Lewis

Buat kerangka struktur

Tentukan atom pusat. Biasanya dipilihdari atom dengan keelektronegatifanpaling rendah.

Contoh:

·

·

· SiF4

Si adalah atom dengankeelektronegatifan paling rendahsehingga digunakan sebagai atompusat

-

SiF4

1Si = 1 × 4e−

4F = 4 × 7e−

Total

= 4e−

= 28e−

= 32e−

45/70

3. Tempatkan dua elektron pada setiappasangan atom yang membentuk ikatan,kemudian ganti dengan garis ikatan

4. Lengkapi oktet atom terminal denganmenambahkan pasangan elektron

Prosedur menggambar struktur Lewis

Elektron valensi

Ikatan tunggal

sisa

= 32e−

= −8e−

= 24e−

sisa

pasangan bebas Fe−

sisa

= 24e−

= −24e−

= 0

46/70

Prosedur menggambar struktur Lewis5 Tempatkan sisa elektron pada atom pusat

Pada kasus tidak ada elektron yang tersisa setelah ditempatkan pada atom ujung.

6 Bila atom pusat belum oktet, bentuk ikatan rangkap dan bila perlu rangkap tiga.

Pada kasus atom pusat telah oktet. Jadi struktur Lewis telah diselesaikan padaprosedur ke-4.

SiF4

SiF4

SiF4

47/70

Distribusi elektron: Kerangaka :

Struktur Lewis :

Tetapi atom C pusat hanya memiliki 6 esehingga belum oktet. Sementara elektronsudah habis terbagi.

Struktur Lewis Ion adalah ion oksi, sehingga atom C merupakan atom pusat dan atom Omengitarinya. ion terikat pada dua atom O.

H2CO

3

CO2 −

3

H+

1 C = 1 × 4e−

3 O = 3 × 6e−

2 H = 2 × 1e−

Total

ikatan tunggal

sisa

pas elek bebas O

sisa

= 4e−

= 18e−

= 2e−

= 24e−

= −10e−

= 14e−

= −14e−

= 0e−

H2CO

3

H2CO

3

-

48/70

Karena tidak ada elektron bersisa makasalah satu pasangan elektron bebas padaatom O dikonversi menjadi ikatan kedua.

Hasil transfer elektron bebas O akanmenghasilkan ikatan rangkap antara Cdan O

Struktur Lewis H2CO

3

49/70

Struktur Lewis N2F2

50/70

Struktur Lewis N2F2

Jumlah elektron valensi tidak mencukupi untuk melengkapi oktet nitrogen.

Pembentukan ikatan rangkap pada kedua nitrogen akan melengkapi kondisi oktet keduanitrogen di atom pusat.

·

·

51/70

Struktur dengan atom pusat lebih dari oktetUnsur setelah perioda 3 dalam tabel periodik:

Struktur Lewisnya untuk unsur kelompok ini masih mengikuti prosedur yang sama hanyapada atom pusat dapat memiliki tambahan ikatan

Contoh:

·

memiliki ukuran atom lebih besar

memiliki orbital d

dapat menerima 18 elektron

-

-

-

·

·

52/70

Struktur dengan atom pusat kurang dari oktetBoron dan Berilium adalah dua atom ketika menjadi atom pusat tidak dapat mencapai oktet.

53/70

Menggambar struktur Lewis

Gambarkan struktur Lewis untuk molekul berikut:

1.

2.

3.

4.

5.

6.

Soal-3 solusi-3· ·

OF2

N2O

5

COCl2

HCN

CO

NO2

54/70

Contoh pada struktur ada duakemungkinan menggambarkan strukturnya

Bukti eksperimen:

Panjang ikatan (tanpa H) < mengikat H, mengindikasikan bahwa tanpa H ada dalam keadaan ikatan rangkap

.

Pemilihan struktur LewisKetika suatu molekul dapat digambarkan oleh lebih dari satu kemungkinan struktur Lewis,bagaimana menentukan struktur yang benar?

H2SO

4

S−O S−O

S−O

S=O

55/70

Muatan formal (FC) adalah muatan yangdiberikan pada atom dengan mengabaikankeelektronegatifan. Oleh karena itu, muatanformal bukanlah muatan real.

Dengan V = jumlah elektron valensi suatuatom, N = jumlah elektron non-ikatan, dan B= jumlah elektron ikatan.

Struktur stabil:

1. Struktur dengan muatan formal palingkecil.

2. Muatan formal negatif diemban olehatom paling elektronegatif

Strutkur bawah memiliki muatan formal

paling rendah sehingga terpilih sebagaistruktur paling stabil.

Muatan formal

FC = V − N −B

2

H2SO

4

56/70

Struktur Ada 3 struktur yang mungkin:

Di antara ketiga struktur struktur tengah yang paling sedikit mengemban muatan formal,sehingga struktur kedua adalah stuktur paling stabil dari .

CO2

CO2

CO2

CO2

57/70

Bila dihitung muatan formal (FC) untuk B danCl, diperoleh:

Semua FC bernilai 0 sehingga molekul telahberada dalam kondisi struktur terbaik,sehingga tidak diperlukan membentuk ikatanrangkap.

Muatan formal dan kimia BoronDalam struktur mengapa tidak dibentuk ikatan rangkap untuk melengkapi oktet?BCl

3

FCB

FCCl

= 3 − 0 − = 06

2

= 7 − 6 − = 02

2

58/70

LatihanBerdasarkan struktur Lewis terbaik untuk , tentukan muatan formal nitrogenpada molekul tersebut.

A. -2

B. -1

C. 0

D. +1

E. +2

Submit Show Hint Show Answer Clear

CH3NO

2

59/70

Resonansi

60/70

ResonansiStruktur Lewis memiliki satu ikatan rangkap ( ) dan dua ikatan tunggal ( ):

Hasil eksperimen menunjukan panjang ikatan ketiga adalah sama, yaitu rata-rata daridua ikatan tunggal dan 1 ikatan rangkap.

Untuk menjelaskan masalah di atas, perlu dibuat struktur resonansi, yaitu struktur ekivalenyang dapat menerangkan panjang ikatan rata-rata dari ketiga :

NO−

3 N=O N−O

N−O

N−O

61/70

Struktur resonansiStruktur Lewis mengasumsikan bahwaelektron terlokalisasi antara dua atom

Dalam struktur resonansi elektronterdelokalisasi sehingga dapatbergerak diseluruh molekul untukmemberikan panjang ikatan ekivalen

Cara lain menggambarkan strukturresonansi adalah dengan membuatstruktur hibrida resonansi

·

·

·

62/70

Contoh struktur resonansi lainnyaStruktur resonansi :

Struktur resonansi :

CO2 −

3

PO3 −

4

63/70

Bagaimana menentukan struktur terbaik?

1. Oktet harus dipenuhi

2. FC < 1

3. Semua muatan negatif diemban olehatom yang lebih elektronegatif.

Contoh: resonansi

Struktur resonansi tidak selalu ekivalenDua atau lebih struktur Lewis untuk senyawa yang sama tidak selalu memiliki distribusielektron yang sama.

NCO−

64/70

Stabilisasi resonansiStruktur sebenarnya memiliki kestabilan lebih baik dari salah satu struktur resonansi. Sebagaicontoh untuk benzena:

Efek resonansi pada benzena memberikan kestabilan ekstra sebesar 146 kJ/mol.

65/70

Struktur resonansi

Gambarkan semua struktur resonansi untuk

Soal-4 solusi-4· ·

SO3

66/70

ikatan kovalen koordinasi

67/70

Kovalen normal

Contoh pada amoniak, satu elektron darisetiap atom saling berbagi membentuk ikatankovalen

Kovalen koordinasi

Contoh pada ion amonium, atom N memilikisepasang elektron bebas yang digunakanuntuk membentuk ikatan kovalen dengan ion

yang tidak memiliki elektron.

Ikatan kovalen koordinasi

H+

68/70

Ikatan kovalen koordinasiKhususnya Boron yang kekurangan elektron, mudah menerima pasangan elektron untukmembentuk ikatan kovalen koordinasi.

69/70

Ikatan kovalen koordinasi

1. Padatan ketika disublimasi menjadi gas pada 180 C ternyata membentuk .Gambarkan struktur Lewis , tunjukan bahwa molekul ini terbentuk melalui ikatankovalen koordinasi dari dua molekul

2. Tunjukan kontribusi kovalen koordinasi pada molekul dan

Soal-5 solusi-5· ·

AlCl3

o Al2Cl

6

Al2Cl

6

AlCl3

CO HNO3

70/70