2. sejarah pemikiran & adm
DESCRIPTION
.....TRANSCRIPT
SEJARAH PEMIKIRAN ADMINISTRASI
MATERI 2 :
Sejarah Pemikiran & AdministrasiSejarah Pemikiran & Administrasi
Administrasi ada bersama-sama dengan Administrasi ada bersama-sama dengan timbulnya Peradaban Manusia.timbulnya Peradaban Manusia.Sekuensi perkembangan pemikiran Administrasi:
• Perkembangan pemikiran Administrasi sebagai seni,
• Perkembangan Administrasi sebagai ilmu,• Perkembangan pemikiran Administrasi &
Manajemen di Indonesia
Sejarah Perkembangan Pemikiran AdministrasiSejarah Perkembangan Pemikiran Administrasi
Praktek-praktek Administrasi
Manajemen Ilmiah
Birokrasi Hubungan Manusia
Teori Administrasi
Seni
Proses
Kuantitatif
Sistem
Situasional atau kontingensi
Perilaku Modern sebagai tahap “ilmu”
KlasikTahap “ilmiah”
Sekuensi perkembangan pemikiran Administrasi
PERKEMBANGAN ADMINISTRASI SEBAGAI SENI PERKEMBANGAN ADMINISTRASI SEBAGAI SENI
Perkembangan Administrasi sebagai seni, dapat dibagi ke dalam 2 fase :
1. Fase Pra sejarah :- Masa peradaban Mesopotamia - Masa peradaban Babilonia - Masa Peradaban Mesir- Masa peradaban Cina - Masa peradaban Romawi
2. Fase Sejarah – Revolusi Industri :- Gereja Katholik Roma - Masa Niccolo Machiavelli- Masa Revolusi Industri
PERKEMBANGAN ADMINISTRASI SEBAGAI SENI PERKEMBANGAN ADMINISTRASI SEBAGAI SENI
Perkembangan Administrasi sebagai seni, dapat dibagi ke dalam 2 fase :
1. Fase Pra sejarah :a. Masa peradaban Mesopotamia : bidang pemerintahan, perdagangan, komunikasi pengangkutan sungai,penggunaan logam sebagai alat tukar.b. Masa peradaban Babilonia : pemerintahan, perdagangan, perhbungan, dan pengangkutan. Pada masa ini pertama kali dikenal sistem administrasi di bidang teknologi dengan karyanya :”taman tergantung”c. Masa Peradaban Mesir Kuno : praktek sistem desentralisasi dan penggunaan staf penasihat tahun 2000 s.m. Hasil karya :”Piramida” yang dipastikan akan memerlukan proses : perencanaan, pengorganisasian, kepemimpinan, dan sistem pengawasan.
Peninggalan masa peradaban Babilonia
Hanging Garden BabylonHanging Garden Babylon
Peninggalan masa peradaban Babilonia
Peninggalan masa peradaban Mesir Kuno
ADMINISTRASI SEBAGAI SENI (cont’d)ADMINISTRASI SEBAGAI SENI (cont’d)
d. Masa peradaban Cina (Tiongkok Kuno): * Prinsip-prinsip administrasi kepegawaian Confusius berupa kode etik bagi pejabat pemerintah waktu itu, yaitu : Rules of Public Administration,* Pendekatan sistem Administrasi Niada yang pertama oleh Micius atau Mo Ti, dan The Art of War, yaitu military guidelines tentang strategi, taktik, dan manuver perang
e. Masa peradaban Romawi : - Karya ilmiah Cicero: “De Officiis (the Office) dan “De Legibus” (the Law),- Pembagian tugas-tugas pemerintahan ke dalam departemen yang disebut : “magistrates”,- Dimulainya pengenalan: Adm. perhubungan, adm. perpajakan, dan organisasi militer masa Alexander Agung, Hannibal, Caesar, dan Napoleon.
f. Masa Yunani Kuno:Konsep Demokrasi
ADMINISTRASI SEBAGAI SENI ADMINISTRASI SEBAGAI SENI
2. Fase Sejarah – Revolusi Industri :a. Gereja Katholik Roma : - Hirarkhi otoritas, - Spesialisasi aktifitas secara fungsional, dan - Konsep staf.b. Masa Niccolo Machiavelli : Analisis Prince’s (Manager’s) job Dalam The Prince dan The Discources dikembangkan 4 prinsip, yaitu : * Relying upon mass consent : otoritas pimpinan berasal dari bawahan,
* Pemimpin harus Strive for cohesivenes, * Pimpinan harus punya satu kemauan untuk survive,* Pemimpin harus wisdom, kindness, dan justice.
ADMINISTRASI SEBAGAI SENI ADMINISTRASI SEBAGAI SENI
c. Masa Revolusi Industri :
Konsep Job Centered (Human Centered)
Adanya suatu pemikiran bahwa perekonomian suatu negara akan bisa kuat apabila kegiatan administrasi dan manajemen dilaksanakan dengan baik.
Pelopor:
* F.W. Taylor : “Shop Management” (1911),
* Henry Fayol : “Administration Industrielle et Generale” atau “General and Industrial Management” (1930)
PERKEMBANGAN ADMINISTRASI SEBAGAI ILMUPERKEMBANGAN ADMINISTRASI SEBAGAI ILMU
1. Fase Scientific :a. Scientific Management (Manajemen Ilmiah),b. Administrative Theorist (Teori Administrasi),c. Bureaucratic Theory (Teori Birokrasi).
2. Fase Neo Klasik :Human Relation approach
3. Fase Modern atau kontemporer :a. Behavioral Approach,b. Process Approach,c. System Approach,d. Contingency Approach.
Perkembangan Administrasi sebagai ilmu, dapat dibagi ke dalam 3 fase :
1. a. Scientific Management1. a. Scientific Management
• Robert Owen (1771-1858) dengan pendapat :- Investasi terbaik bagi seorang manajer adalah pekerja, - Pembuatan prosedur kerja untuk mempermudah proses,
• Charles Babbage (1792-1871) pemisahan dan pembagian kerja dalam proses operasi,
• F.W. Taylor (1856-1916) penyelidikan atas rendahnya efisiensi perusahaan dan produktivitas kerja kaum buruh : -“Shop level theory” : pengamatan & penyelidikan diarahkan kepada pekerja, - “Time and motion study” : study tentang waktu dan gerak,
1. a. Scientific Management Conf’d)1. a. Scientific Management Conf’d)
• F.W. Taylor (1856-1916) : Father of Scientific Management penyelidikan atas rendahnya efisiensi perusahaan dan produktivitas kerja kaum buruh :
Karya Ilmiah :Karya Ilmiah :1. 1. Shop Management Shop Management ( Mgt Perbengkelan)( Mgt Perbengkelan)2. 2. The Principles of scientific Management The Principles of scientific Management (Prinsip-prinsip Mgt Ilmiah)(Prinsip-prinsip Mgt Ilmiah)3. 3. On the art of cutting metals On the art of cutting metals (Seni memotong logam(Seni memotong logam
Teori: Teori: ““Shop Level Theory”: Shop Level Theory”: pengamatan & penyelidikan diarahkan kepada pekerja,
Studi:Studi: ““Time and Motion Study”: Time and Motion Study”: study tentang waktu dan gerak,
F.W. Taylor
1. a. Scientific Management (Cont’d)1. a. Scientific Management (Cont’d)
Pokok-pokok pendapat/teori F.W Taylor :Pokok-pokok pendapat/teori F.W Taylor :
1.1. Setiap unsur pekerjaan manusia, secara ilmiah Setiap unsur pekerjaan manusia, secara ilmiah
harus dikembangkanharus dikembangkan
1.1. Secara ilmiah harus memilih, melatih, mendidik Secara ilmiah harus memilih, melatih, mendidik
dan mengembangkan pekerja agar sesuai dan mengembangkan pekerja agar sesuai
dengan bakatnya.dengan bakatnya.
1.1. Memupuk kerjasama dalam kelompok pekerjaan Memupuk kerjasama dalam kelompok pekerjaan masing-masing agar secara sadar suka melakukan masing-masing agar secara sadar suka melakukan pekerjaan sesuai bakat/kemampuan.pekerjaan sesuai bakat/kemampuan.
2.2. Mengadakan pembagian pekerjaan dan tanggung Mengadakan pembagian pekerjaan dan tanggung jawab pekerjaan antara manager dan pekerja. jawab pekerjaan antara manager dan pekerja. Adanya : Adanya : Planning, DirectingPlanning, Directing dan dan Organizing of workOrganizing of work
F.W. Taylor
1. b. Administrative Theorist1. b. Administrative Theorist
• F.W. Taylor Father of Scientific Management: Perencaaan kerja dan teknik- teknik manajemen untuk supervisor
• Henry Fayol Bapak Administrasi (Father of
Modern Operational Management Theory) :
Analisis Administrasi dan
manajemen dari sudut puncak
manajemen
6 prinsip Manajemen Ilmiah Taylor (Depdikbud, 1982)6 prinsip Manajemen Ilmiah Taylor (Depdikbud, 1982)
• Time study principle (prinsip studi waktu),• Differential piece-rate system (sistem
diferensiasi hasil upah),• Separation of planning from performance
principle (Prinsip pemisahan antara perencanaan dengan pelaksanaan),
• Scientific method of work principle (Prinsip metode kerja ilmiah),
• Managerial control principle (Prinsip pengendalian manajemen),
• Functional management principle (Prinsip manajemen fungsional).
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
F.W. Taylor
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
Henry Fayol (1841-1925):
Father of Modern Operational Management Theory : Analisis Administrasi dan manajemen dari sudut puncak manajemen
Karya ilmiah : Administration Industrielle et Generale Teorinya disebut dengan “Top Level Theory” Sumbangan Pemikirannya dalam Adm dan Mgt :
1. Aktivitas suatu organisasi
2. Fungsi atau tugas manager
3. Prinsip-prinsip administrasi atau manajemen di
mana manajer atau administrator dapat
mempraktekannya pada fungsinya
Henry Fayol
6 Aktivitas Administrasi (Fayol) :6 Aktivitas Administrasi (Fayol) :
• Technical: berhubungan dengan produksi dan masalah teknik,
• Commercial: aktivitas pembelian bahan dan penjualan hasil produksi,
• Security: perlindungan pegawai dan harta,• Financial: pencarian dan penggunaan modal secara
optimum,• Accounting: kegiatan pencatatan dan membuat stok
harga, neraca, dan statistik,• Administrative operations: kegiatan administratif
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
Henry Fayol
Enterprise/Government
Accounting operations Financial
operations
Commercial operation
Administrativeoperation
Technicaloperation
Securuty operation
6 Aktivitas Administrasi (Fayol) :6 Aktivitas Administrasi (Fayol) :
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
Henry Fayol
5 Fungsi Manajemen dari Fayol5 Fungsi Manajemen dari Fayol
Planning Organizing Commanding
CoordinatingControlling
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
1. b. Administrative Theorist (cont’d)
Henry Fayol
1. c. Bureaucratic Theory1. c. Bureaucratic Theory
• Max Weber (1864-1920) bapak sosiologi modern.
“Mendasarkan diri pada hubungan kewenangan, menempatkan, mengangkat pegawai dengan menentukan tugas dan kewajiban, dimana perintah dilakukan secara tertulis”
2. Human Relation Approach2. Human Relation Approach
• Elton Mayo (1880-1949)
Studi Hawthorne (Hawthorne study)
“Faktor manusia adalah faktor determinan dalam meningkatkan produktivitas kerja”
3. a. Behavioral Approach3. a. Behavioral Approach
• Hugo Munsterberg (1863-1961)
“Alat-alat psikologis membantu kegiatan pencapaian tujuan yang efektif”.
3. b. Process Approach 3. b. Process Approach
“Melakukan identifikasi fungsi-fungsi manajemen atau tugas-tugas manajemen”
3.c. Quantitative Approach (System Approach)3.c. Quantitative Approach (System Approach)
• Linear Programming Theory (teori antrian), simulasi dan teori permainan
3.d. Contingency Approach3.d. Contingency Approach
“There is no one best way of managing all situation”