130704 pelatihan tr

48
Perencanaan Tata Ruang Wilayah Mia Amalia Direktorat Tata Ruang dan Pertanahan Jayapura, 4 July 2013

Upload: yustus-rona

Post on 21-Apr-2017

794 views

Category:

Government & Nonprofit


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: 130704 pelatihan tr

Perencanaan Tata Ruang Wilayah

Mia AmaliaDirektorat Tata Ruang dan Pertanahan

Jayapura, 4 July 2013

Page 2: 130704 pelatihan tr

Outline

Konsep Penyelenggaraan PR RTRWP/K

Ketentuan Teknis Proses penetapan Integrasi

Page 3: 130704 pelatihan tr

Konsep Posisi RTR Penyelenggaraan PR

Teknik Proses penetapan Integrasi

Page 4: 130704 pelatihan tr

Pengertian dasar

• Ruang: wadah yang meliputi ruang darat, laut dan ruang udara, termasuk ruang di dalam bumi sabagai satu kesaturan wilayah, tempat manusia an makhluk lain hidup, melakukan kegiatan, dan memelihara kelangsungan hidupnya

• Tata ruang: wujud struktur ruang dan pola ruang

• Penataan ruang: suatu sistem proses perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang

• Penyelenggaraan penataan ruang: kegiatan yang meliputi pengaturan, pembinaan, pelasanaan dan pengawasan penataan ruang

• Rencana tata ruang: hasil perencanaan tata ruang

Page 5: 130704 pelatihan tr

Asas dan tujuan PR Nasional

Asas• Keterpaduan• Keserasian, keselarasan dan

keseimbangan• Keberlanjutan • Keberdayagunaan dan

keberhasilgunaan• Kebersamaan dan kemitraan• Perlindungan kepentingan

umum• Kepastian hukum dan keadilan• Akuntabilitas

TujuanMewujudkan ruang wilayah nasional yang aman, nyaman, produktif dan berkelanjutan berlandaskan wawasan nusantara dan ketahanan nasional

Page 6: 130704 pelatihan tr

Konsep Penyelenggaraan PR

Penyelenggaraan PR

Teknik Proses penetapan Integrasi

Page 7: 130704 pelatihan tr

Penyelenggaraan PRPengaturan

Pembentukan landasan hukum bagi pemerintahh, pemda dan masyarakat dalam penataan ruang

Penetapan ketentuan peraturan perundangan bidang penataan ruang termasuk pedoman bidang penataan ruang.

Pembinaan Pelaksanaan Pengawasan

Upaya untuk meningkatkan kinerja penataan ruang yang diselenggarakan oleh pemerintah, pemda dan masyarakat

Pemerintah pada pemprov, pemkab/kot, masyarakat;

Pemprov pada pemkab/kot dan masyarakat;

Pemkab/kot pada masyarakat.

Pencapaian tujuan penataan ruang melalui pelaksanaan perencanaan tata ruang, pemanfaatan ruang, dan pengendalian pemanfaatan ruang

Agar penyelenggaraan penataan ruang dapat diwujudkan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan

Pemantauan Evaluasi Pelaporan

Perencanaan Pemanfaatan Pengendalian

Menentukan struktur ruang dan pola (penyusunan dan penetapan RTR)

Mewujudkan struktur ruang dan pola ruang (penyusunan pelaksanaan program dan pembiayaan)

Mewujudkan tertib tata ruang

Penyusunan RTR

Pelaksanaan program pemanfaatan ruang beserta pembiayaan-nya

Peraturan zonasi

Perizinan Insentif –

disinsentif Pengenaan

sanksi

Cara:

Page 8: 130704 pelatihan tr

Rencana Umum Rencana Rinci

Wilayah

RTRWNRTR Pulau dan Kepulauan

RTR KSN

RTRWP RTR KSP

RTRW KabRTR KS Kab

RDTR Kab

RTR Kawasan Metropolitan

Perkotaan

RTRW Kota

RTR KS Kota

RDTR Kota

RTR Bagian Wilayah Kota

RTR K Perkotaan di dalam Wil. Kab

Perencanaansebagai perangkat operasional rencana umum tata ruang, disusun bila

a. rencana umum tata ruang belum dapat dijadikan dasar dalam pelaksanaan pemanfaatan ruang dan pengendalian pemanfaatan ruang; dan/atau

b. rencana umum tata ruang mencakup wilayah perencanaan yang luas dan skala peta dalam rencana umum tata ruang tersebut memerlukan perincian sebelum dioperasionalkan

Ps. 14 ayat (1)

Ps. 14 ayat (3)

Ps. 14 ayat (4)

Ps. 14 ayat (5)

Ps. 14 ayat (6)

sebagai perangkat operasional rencana umum tata ruang, disusun bila

Ps. 14 ayat (1)

Page 9: 130704 pelatihan tr

Rencana Tata Ruang

Sistem Pusat Permukiman

Sistem Jaringan Prasarana

Peruntukan Kawasan Lindung

Peruntukan Kawasan Budidaya

Sistem Wilayah

Sistem internal Perkotaan

Rencana Pola RuangRencana Struktur Ruang

Sistem Jaringan Transportasi

Sistem Jaringan Energi & Kelistrikan

Sistem Jaringan Telekomunikasi

Sistem Persampahan & Sanitasi

Sistem Jaringan SDA, dll.

Kegiatan Pelestarian Lingkungan Hidup

Kegiatan Sosial

Kegiatan Budaya

Kegiatan Ekonomi

Kegiatan Pertahanan & Keamanan

Ps. 17 ayat (1)

Ps. 17 ayat (2) Ps. 17 ayat (3)

Ps. 17 ayat (4)

dalam RTRW ditetapkan kawasan hutan paling sedikit 30 %dari luas DAS

Ps. 17 ayat (5)

Page 10: 130704 pelatihan tr

RTRWN

RTRWN

disusun dengan

memperhatikan

Wawasan nusantara dan pertahanan nasional Permasalahan regional & global, pengkajian implikasi PR nasional Pemerataan pembangunan & pertumbuhan serta stabilitas ekonomi; Keselarasan pembangunan nasional dan pembangunan daerah Daya dukung & daya tampung lingkungan hidup RPJPN, RTR kawasan strategis nasional, RTRWP dan RTRWK

Tujuan, kebijakan, & strategi penataan ruang wilayah nasional

Struktur ruang Pola ruang Kawasan strategis nasional Arahan pemanfaatan: program utama

jangka menengah lima tahunan Arahan pengendalian pemanfaatan ruang

jangka waktu20 tahun ditinjau kembali 1 kali dalam 5 tahun

RPJPN RPJPMN pemanfaatan ruang &

pengendalian pemanfaatan ruang

perkembangan antarwilayah provinsi serta keserasian antarsektor

lokasi dan fungsi ruang investasi

kawasan strategis nasional wilayah provinsi dan

kabupaten/kota

pedoman untuk

lebih dari 1 kali dalam 5 tahun: perubahan kondisi lingkungan

strategis (bencana alam skala besar); dan/atau

perubahan batas teritorial negara

PP

memuat

diatur dengan

Ps.19

Ps. 20 ayat (1)

Ps. 20 ayat (2)

Ps. 20 ayat (3)

Ps. 20 ayat (5)

Ps. 20 ayat (6)

Page 11: 130704 pelatihan tr

Skala rencana

RTRWN 1:1.000.000RTR Pulau 1:500.000

RTRWP 1:250.000

RTRW Kab 1:25.000RTRW Kota 1:10.000

RDTR 1:5.000

Page 12: 130704 pelatihan tr

Minimal 30% luas kota/DAS

Ruang terbuka hijau privat (10% luas kota)

Ruang terbuka hijau publik(20% luas kota)

Tipologi RTH

RTH

Fisik Struktur Kepemilikan

RTH Alami

RTH Non-alami

Pola Ekologis

Pola Planologis

RTH Publik

RTH Privat

FungsiEkologisSosial/ Budaya

Arsitektural

Ekonomi

Ps. 29 ayat (1)

Ps. 29 ayat (2) Ps. 29 ayat (3)

Ruang terbuka hijau/kawasan lindung

Page 13: 130704 pelatihan tr

Konsep Posisi RTR RTRWP/K

Teknik Proses penetapan Integrasi

Page 14: 130704 pelatihan tr

Istilah dan definisi

RTRWRencana tata ruang yang bersifat umum yang menjabarkan RTRWN.

Tujuan penataan ruang:Tujuan yang ditetapkan oleh pemerintah daerah yang merupakan arah perwujudan visi dan misi pembangunan jangka panjang untuk aspek keruangan.

Page 15: 130704 pelatihan tr

Klasifikasi

Sistem Fungsi utama

Wilayah adm.

Kegiatan

Nilai strategis

Wilayah

Perkotaan

Kw lindung

Kw budidaya

RTRWN

RTRWP

RTRWK

Kw perkotaan

Kw perdesaan

Kw St Nasional

Kw St Provinsi

Kw St Kab/kota

Kewenangan

Pusat

Provinsi

Kab/kota

Page 16: 130704 pelatihan tr

Tugas dan wewenang

Tur bin was PR Wil Nasional:• Lak PR nasional, provinsi, kabupaten/kota.• Lak Kawasan strategis nasional, provinsi,

kabupaten/kota.• Kerjasama PR antar negara dan fasiltias

kerjasama antar provinsi.

Negara

Pem. Pusat

Pem. Provinsi

Pem. Kab/kota

Negara menyelenggarakan penataan ruang untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat

Dalam melaksanakan tugasnya, negara memberikan kewenangan penyelenggaraan penataan ruang kepada Pemerintah dan Pemerintah Daerah

Tur bin was PR Wil Provinsi:• Lak PR provinsi, kabupaten/kota.• Lak Kawasan strategis provinsi, kabupaten/kota.• Kerjasama PR antar provinsi dan fasiltias

kerjasama antar kab/kota.

Tur bin was PR Wil Kab/Kota:• Lak PR kabupaten/kota.• Lak Kawasan strategis kabupaten/kota.• Kerjasama PR antar antar kab/kota.

Page 17: 130704 pelatihan tr

Konsep Posisi RTR Penyelenggaraan PR

Ketentuan Teknis Proses penetapan Integrasi

Page 18: 130704 pelatihan tr

Muatan

• Tujuan, kebijakan, strategi penataan ruang• Rencana struktur ruang• Rencana pola ruang • Penetapan kawasan strategis• Arahan pemanfaatan ruang• Arahan pengendalian pemanfaatan ruang• Indikasi program utama jangka menengah

Page 19: 130704 pelatihan tr

Tujuan

Dasar:• Visi• Misi• RPJPD• Karakateristik wilayah• Isu strategis• Kondisi yang diharapkan

• Kriteria:• Tidak bertentangan

dengan tujuan penataan ruang nasional;

• Jelas dan dapat dicapai dalam jangka waku perencanaan;

• Tidak bertentangan dengan UU

Page 20: 130704 pelatihan tr

Kebijakan dan Strategi

Fungsi:• Dasar untuk strategi• Dasar untuk

penyusunan pola dan struktur

• Arah bagi indikasi program utama

• Dasar penetapan arah pengendalian.

Dasar:• Tujuan• Karakteritik ruang• Kapasitas sda• Kebutuhan wil di

dalamnya.Strategi:• Jabaran ke dalam

langkah-langkah yang lebih operasional.

Page 21: 130704 pelatihan tr

Rencana Struktur

Pusat-pusat kegiatan: PKN, PKW, PKSN, PKLSistem jaringan:• Transportasi• Energi• Telekomunikasi• Sumberdaya air

Fungsi:• Membentuk sistem pusat

kegiatan yang memberikan layanan bagi wilayah di dalamnya.

• Arah peletakan sistem jaringan prasarana antar wilayah yang menunjang keterkaitan pusat kab/kota antarwilayah

Page 22: 130704 pelatihan tr

Contoh 19

Page 23: 130704 pelatihan tr

Rencana pola

Rencana distribusi peruntukan ruang yang berfungsi lindung dan budidaya

Fungsi:• Alokasi untuk kawasan

budidaya (sosek) dan lindung (pelestarian)

• Dasar penyusunan indikasi program

Page 24: 130704 pelatihan tr

Contoh 25

Page 25: 130704 pelatihan tr

Kawasan strategis

Fungsi:• Alokasi ruang untuk

kegiatan sosek dan/atau pelestarian lingkungan yang dinilai memiliki pengaruh sangat penting terhadap wilayah provinsi tersebut.

• Dasar:• Nilai strategis• Kesepakatan• Daya dukung dan daya

tampung

Page 26: 130704 pelatihan tr

Contoh 31

Page 27: 130704 pelatihan tr

Arahan pemanfaatan

Indikasi program utama:• Usulan program utama• Lokasi• Besaran• Sumber pendanaan• Instansi pelaksana• Waktu dan tahapan

pelaksanan

• Cakupan:• Perwujudan rencana

struktur ruang• Perwujudan rencana

pola ruang• Perwujudan kawasan

strategis

Page 28: 130704 pelatihan tr

Arahan pengendalian

Indikasi arahan pengaturan zonasi:• Diperbolehkan,

diperbolehkan dengan syarat, tidak diperbolehkan.

• Intensitas pemanfaatan• Sarana dan prasarana

minimum

Arahan perizinan:• Bentuk perizinan sesuai

kewenangan.• Mekanisme perizinan.• Arahan sop perizinan.

Page 29: 130704 pelatihan tr

Arahan pengendalian

Arahan insentif dan disinsentif:• Insentif, mendorong

perwujudan rencana.

Arahan sanksi:• Pengenaan sanksi

adminitratif bagi pelanggar.

Page 30: 130704 pelatihan tr

Konsep Posisi RTR Penyelenggaraan PR

Teknik Proses penetapan Integrasi

Page 31: 130704 pelatihan tr

Proses penyusunan

Penyusunan naskah

(1)

Penyusunan raperda

Konsep pengembangan

Rencana(2-7)

Perumusan konsep

Identifikasi daerah fungsional perkotaan

Sistem pusat permukiman

Daya dukung dan daya tampung: air,

lahan(2-6)

Pengolahan dan analisis data

PetaKebijakan

Fisik lingkunganSda alam dan

buatanKependudukan

SosekbudKelembagaan

(2-3)

Pengumpulan data

KAK, RABReview

Kajian kebijakanPersiapan teknis

Pemberitaan(1)

Persiapan

Page 32: 130704 pelatihan tr

Proses penetapan raperda

Koordinasi

KementerianPekerjaan Umum

Persetujuan Substansi

Rancangan Perda Kabupaten/Kota

BKPRNKementerianKehutanan

Koordinasi

KementerianDalam Negeri

Evaluasi

Rancangan Perda Provinsi

Gubernur

Perda/Perdasi

Bupati/Walikota

Rekomendasi

Rancangan Perda Kab/Kota

Page 33: 130704 pelatihan tr

Konsep Posisi RTR Penyelenggaraan PR

Teknik Proses penetapan Integrasi

Page 34: 130704 pelatihan tr

RENCANA TATA RUANG KAB A.1

RENCANA TATA RUANG KAB A.2

PERENCANAAN PEMBANGUNANBerdasarkan UU No. 24/2005 dan UU 32/2004

PENATAAN RUANGberdasarkan UU No. 26/2007 dan Permen 15, 16, dan 17/PRT/M/2009

RPJP Nasional

RPJP Provinsi

RPJMNasional

RPJMProvinsi

RenstraKL

(Dep. PU, Dep. Pertanian, dll)

RenjaKL

(Dep. PU, Dep. Pertanian, dll)

RKP

RenstraSKPD

(Tata Ruang, Pertanian,

Kehutanan, dll)

Renja SKPD

(Tata Ruang, Pertanian,

Kehutanan, dll)

diacu

pedoman

pedoman

diperhatikan diserasikan melalui musrenbang

NASIONAL

RPJP Kab/Kota

RPJMKab/Kota

RenstraSKPD

(Tata Ruang, Pertanian,

Kehutanan, dll)

Renja SKPD

(Tata Ruang, Pertanian,

Kehutanan, dll)

diacu

pedoman

pedoman

pedoman

KAB/KOTA

diperhatikan

PROVINSI

pedoman

pedoman

pedoman

dijabarkan

pedoman

dijabarkan

dijabarkan

diserasikan melalui musrenbang

1. PRESIDEN & MENTERI

2. BAPPENAS

3. BKPRN

4. TIAP DEPARTEMEN/ KEMENTERIAN A. DEP. PU B. DEPDAGRI C. dll

RTRW Provinsi · RTR Kawasan Strategis Provinsi

· RDTR Kabupaten

· RTR Kawasan Strategis Kota

RTRW Kabupaten

RTRW Kota· RTR Kawasan Strategis Kabupaten

· RDTR KotaR

enca

na T

ata

Rua

ng

Dae

rah

diacu

diacu

RTRW Nasional

· RTR Kawasan Strategis Nasional

· RTR Pulau

diselaraskan

RENCANA TATA RUANG PROV A

RENCANA TATA RUANG PROV B

semua produk rencana tata ruang nasional yang terkait dipertimbangkan

diselaraskan

diacu

diacu

1

2 2

4 4

5. GUBERNUR

6. BAPPEDA PROV

7. BKPRD PROV

8. SKPD PROV A. DINAS TATA RUANG B. DINAS KEHUTANAN C. dll

9. WALIKOTA/BUPATI

10. BAPPEDA KAB/ KOTA

11. BKPRD KAB/ KOTA

12. SKPD KAB/KOTA A. DINAS TATA RUANG B. DINAS KEHUTANAN C. dll

5 6 6

8 8

9 10 10

12 12

diacu

RKPProvinsi

RKPKab/Kota

diacu

diacu

Keterangan : Diacu Diturunkan Diselaraskan

2, 3, 4A

6,7,8A

10,11,12A

Perencanaan Pembangunan (UU 25/2004 dan 32/2004)

Penataan Ruang (UU 26/2007 dan Permen PU no. 15, 16, 17 /PRT/M/2009)

Page 35: 130704 pelatihan tr

VISI PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

MISIPEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

· Bidang SOSIAL, BUDAYA, DAN KEHIDUPAN BERAGAMA

· Bidang EKONOMI

· Bidang ILMU PENGETAHUAN DAN TEKNOLOGI

· Bidang SARANA DAN PRASARANA

· Bidang POLITIK

· Bidang PERTAHANAN DAN KEAMANAN

· Bidang HUKUM DAN APARATUR

· Bidang WILAYAH DAN TATA RUANG

· Bidang SUMBER DAYA ALAM DAN LINGKUNGAN HIDUP

ARAHAN PEMBANGUNAN WILAYAH

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

LINGKUP SUBSTANSI DOKUMEN RENCANA PEMBANGUNAN

LINGKUP SUBSTANSI DOKUMEN RENCANA SPASIAL

TUJUAN, KEBIJAKAN, DAN STRATEGI PENATAAN RUANG(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/

KABUPATEN)

RENCANA STRUKTUR DAN POLA RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

memuat tentang Kawasan Lindung dan Kawasan Budidaya

ARAHAN PEMANFAATAN RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

ARAHAN PENGENDALIAN PEMANFAATAN RUANG

(NASIONAL/PROVINSI/KOTA/KABUPATEN)

menjadi acuan

Tujuan, kebijakan, dan strategi penataan ruang

wilayah merupakan terjemahan dari visi dan

misi pengembangan wilayah dalam pelaksanaan

pembangunan untuk mencapai kondisi ideal tata

ruang wilayah yang diharapkan

Arahan pemanfaatan ruang wilayah disusun berdasarkan .... prioritas pengembangan wilayah dan pentahapan rencana

pelaksanaan program sesuai dengan RPJP

Page 36: 130704 pelatihan tr

Fokus … lokus …

Page 37: 130704 pelatihan tr

Periode perencanaan

Page 38: 130704 pelatihan tr

Keterkaitan Muatan

Page 39: 130704 pelatihan tr

RTR dan RPJP RTRW RPJP Penilaian

Rekomendasi

Tujuan Visi

Langkah 1: Tujuan dan Visi

RTRW RPJP Penilaian

Rekomendasi

Tujuan 1 Visi 1

Tujuan ... Visi ...

Page 40: 130704 pelatihan tr

RTR dan RPJP

RTRW RPJP Penilaian

Rekomendasi

Alokasi 1

Misi 1

Arah Kebijakan

Alokasi 2

Misi 2

Arah Kebijakan

Langkah 2: Alokasi Ruang dan Misi

RTRW RPJP Penilaian

Rekomendasi

Alokasi 1 Misi 1

Arah Kebijakan

...

Alokasi 2 Misi 2

Arah Kebijakan

...

Alokasi ...

Page 41: 130704 pelatihan tr

RTR dan RPJP

RTRW RPJP Penilaian

Rekomendasi

Kebijakan 1

Misi 1

Strategi 1.1

Arah Kebijakan

Strategi 1.2

...

Kebijakan 2

Misi 2

Strategi 2.1

Arah Kebijakan

Strategi 2.2

...

Kebijakan...

Langkah 3: Kebijakan dan Arah Kebijakan

Page 42: 130704 pelatihan tr

RTR dan RPJP

RTRW RPJP RPJM Rekomendasi

Program 1 Misi 1

Arah Kebijakan

I, II, III, IV

Program 2 Misi 2

Arah Kebijakan

I, II, III, IV

Langkah 4: Program, Tahap dan Arah Kebijakan

Page 43: 130704 pelatihan tr

RTR dan RPJM

RTRW RPJM Penilaian

Rekomendasi

Kebijakan 1

Strategi 1.1

Arah Kebijakan

Strategi 1.2

Arah Kebijakan

Kebijakan 2

Strategi 2.1

Arah Kebijakan

Strategi 2.2

Arah Kebijakan

Langkah 1: Kebijakan dan Arah Kebijakan

Page 44: 130704 pelatihan tr

RTR dan RPJM

RTRW RPJM Penilaian

Rekomendasi

Program 1 Program 1

Program 2 Program 2

Program 3 Program 3

Program 4 Program 4

Program 5 Program 5

Program 6 Program 6

Langkah 2: Program dam Program

Page 45: 130704 pelatihan tr

Contoh

• Perda Kab Mojokerto No 15/2008 RPJPD• Rancangan RTRWKab Mojokerto

45

Page 46: 130704 pelatihan tr

46

RTRW RPJPD Analisis

Tujuan:Mewujudkan ruang wilayah Kab. Mojokerto sebagai basis pertanian didukung industri,perdagangan dan jasa, serta pariwisata yang berdaya saing danmemperhatikan keberlanjutan terhadap lingkungan hidup sertapemerataan pembangunan

Visi:Mewujudkan Kabupaten Mojokerto yang Maju, Adil, Makmur, Tentram, dan Beradab

Terintegrasi. “Maju” dan “Makmur”

dijabarkan dalam “basis pertanian didukung industri, perdagangan dan jasa, serta pariwisata yang berdaya saing”;

“Adil” dijabarkan dalam “pemerataan pembangunan”;

“Tentram” dan “Beradab” tidak dijabarkan dalam RTRW, karena a-spasial;

“Memperhatikan keberlanjutan terhadap lingkungan hidup” tidak ditekankan dalam Visi RPJPD, tetapi diakomodir di dalam Misi RPJPD

Page 47: 130704 pelatihan tr

47

Jakstra RTRW Misi RPJPD Keterangan

Sistem Perdesaan Misi 1: Mewujudkan pemerataan pemenuhan hak-hak dasar masyarakat dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya, politik, hukum, dan keamanan tanpa mentoleransi adanya diskriminasi

Cukup terintegrasi.Catatan:1. RPJPD menekankan peran

sektor pertanian sebagai sektor unggulan Kabupaten Mojokerto yang mendukung perkembangan sektor industri, sementara di dalam RTRW tidak.

2. RPJPD tidak menyebut sektor pertambangan, sementara di RTRW menyebutkan sektor pertambangan.

3. Misi-misi yang lain bersifat a-spasial, sehingga tidak terkait langsung dengan kebijakan-kebijakan dalam RTRW yang bersifat spasial.

Sistem Perkotaan

Sistem Praswil

Sistem Perdesaan Misi 6: Mewujudkan peningkatan kegiatan ekonomi dan pendapatan masyarakat, peningkatan produksi pertanian dan hasil-hasil perdesaan, penurunan jumlah keluarga miskin, dan penurunan jumlah pengangguran

Sistem PraswilSistem PerkotaanKawasan budidaya

Kawasan lindung Misi 7: Mewujudkan pengelolaan dan dan pelestarian Sumber Daya Alam (SDA) dan Lingkungan Hidup secara berkelanjutan

Kawasan budidaya Misi 11: Menjadikan Kabupaten Mojokerto sebagai pusat tujuan wisata Budaya danreligius di Jawa Timur

Page 48: 130704 pelatihan tr

Terima kasih