028_silabus danrpp paud non formal

20
Konsep dan Contoh Pengembangan Silabus dan Perencanaan Pembelajaran PAUD Non Formal Cara penyusunan rencana pembelajaran untuk kelompok usia 4-5 tahun 1. Menyusun silabi yang diturunkan dari indikator kompetensi menu generik NO INDIKATOR KOMPETENSI SILABI- KONSEP/MATERI 1. Agama dan Moral Menyanyikan beberapa lagu bernuansa imtaq Berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan serta menirukan sikap berdoa Menirukan gerakan ibadah dengan tertib Menyimak dengan baik cerita bernuansa imtaq Meniru dan menyebutkan nama-nama dan beberapa sifat Tuhan Menunjukkan rasa sayang dan cinta kasih kepada ciptaan Tuhan Mengucapkan syair dan pantun imtaq Mengucapkan terimakasih setelah menerima sesuatu Mengucapkan salam Menirukan dan mengucapkan kata-kata santun Menghargai teman dan tidak memaksakan kehendak - menyanyi bernuansa agama dan moral - doa sebelum dan sesudah belajar, makan, tidur - sikap khidmat saat berdoa dan beribadah - mengenalkan gerakan sholat - cerita sesuai tema - maha ada, esa, hidup, mengetahui, penyayang, - sikap sayang, mencintai - sikap syukur, terima kasih - sikap mengucapkan salam - sikap meminta maaf - sikap menghargai dan menghormati - syair dan pantun Fisik Berdiri dengan satu kaki bergantian Berjalan ke depan dengan tumit Naik turun tangga dengan kaki bergantian sambil berpegangan - berdiri satu kaki - berjalan dengan tumit - naik turun tangga - menggiring bola - melompat satu kaki - melompati tali rintangan - melompat dengan satu kaki Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 1

Upload: ferdi-andri

Post on 05-Jul-2015

1.215 views

Category:

Documents


6 download

TRANSCRIPT

Page 1: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Konsep dan Contoh Pengembangan Silabus dan Perencanaan Pembelajaran PAUD Non Formal

Cara penyusunan rencana pembelajaran untuk kelompok usia 4-5 tahun 1. Menyusun silabi yang diturunkan dari indikator kompetensi menu generik

NO INDIKATOR KOMPETENSI SILABI- KONSEP/MATERI1. Agama dan Moral

Menyanyikan beberapa lagu bernuansa imtaq

Berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan serta menirukan sikap berdoa

Menirukan gerakan ibadah dengan tertib

Menyimak dengan baik cerita bernuansa imtaq

Meniru dan menyebutkan nama-nama dan beberapa sifat Tuhan

Menunjukkan rasa sayang dan cinta kasih kepada ciptaan Tuhan

Mengucapkan syair dan pantun imtaq Mengucapkan terimakasih setelah

menerima sesuatu Mengucapkan salam Menirukan dan mengucapkan kata-kata

santun Menghargai teman dan tidak

memaksakan kehendak

- menyanyi bernuansa agama dan moral- doa sebelum dan sesudah belajar,

makan, tidur- sikap khidmat saat berdoa dan

beribadah- mengenalkan gerakan sholat- cerita sesuai tema- maha ada, esa, hidup, mengetahui,

penyayang, - sikap sayang, mencintai- sikap syukur, terima kasih- sikap mengucapkan salam- sikap meminta maaf- sikap menghargai dan menghormati- syair dan pantun

Fisik Berdiri dengan satu kaki bergantian Berjalan ke depan dengan tumit Naik turun tangga dengan kaki

bergantian sambil berpegangan Berlari sambil menggiring bola Melompat dengan satu kaki Melompat jauh melewati rintangan

atau tali setinggi 25 cm Dapat melompat dengan satu kaki

sampai lima lompatan Menendang bola dengan kaki berayun

ke depan dan ke belakang Berjalan ke depan di balok titian

dengan tangan di rentangkan sebagai penyeimbang

Menangkap bola yang dipantulkan dengan cara merangkul

Menangkap bola yang dipantulkan dengan kedua tangan

Melipat kertas Mengelompokkan benda-benda yang

- berdiri satu kaki- berjalan dengan tumit- naik turun tangga- menggiring bola- melompat satu kaki- melompati tali rintangan- melompat dengan satu kaki berturut-

turut- menendang bola- berjalan di balok titian- menangkap bola- lipat, lurus, rapi- serupa dan serupa- vertikal, horizontal- garis mendatar, tegak lurus, lingkaran- menggunakan gunting- mengelompokkan benda- menggambar benda kesukan anak

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 1

Page 2: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

tidak serupa Membangun dari sepuluh balok Menggambar benda yang dikenal

yang berarti bagi anak Membuat garis mendatar, tegak lurus

dan lingkaran Menggunting kertas di antara dua

garisBahasa Menjawab pertanyaan siapa, mengapa,

dan di mana Bertanya pertanyaan “Apa”, “kapan”

dan “bagaimana”. Merangkai kalimat dengan 4 buah kata Menyebutkan jenis kelaminnya, usia

dan saudaranya Mengerti dan melaksanakan dua

perintah sederhana Mengenali, menirukan dan mengetahui

suara-suara benda dan binatang Menunjukkan lebih dari 10 gambar

yang dikenalnya

- menggunakan kata tanya siapa, mengapa, dan dimana, kapan

- Laki-laki, perempuan, usia

- Nama, ciri dan suara binatang

Kognitif Mengenal fungsi benda dengan benar Mengelompokkan benda berdasarkan

bentuk, warna, ukuran dan fungsi secara sederhana

Ikut dalam kegiatan membaca dengan mengisi kata-kata dan kalimat yang kosong

Menunjukkan dan menyebutkan anggota tubuhnya

Mencocokkan hingga 11 warna Menunjukkan hingga 6 (enam) warna

yang disebutkan Menyebutkan dua warna dasar Mencocokkan dua bentuk (lingkaran,

segitiga, dan segi empat) Menunjukkan bentuk-bentuk dasar

yang diminta (lingkaran, segitiga, segiempat)

Memahami konsep banyak/sedikit, kecil/besar, penuh/kosong, ringan/ berat, pendek/tinggi, kurus/gemuk.

Memahami konsep buka/tutup, depan/belakang, keluar/masuk, di belakang/di depan, dasar/atas, di atas/di bawah

Mengklasifikasikan sekitar empat macam benda

- nama, ciri, fungsi benda- bentuk (lingkaran, segi tiga dan segi

empat),- warna (merah, putih, hitam, hijau,

biru, kuning) benda yang sudah dikenal.

- Banyak, sedikit, kecil, besar, penuh, kosong, ringan, berat, pendek, tinggi, buka, tutup,

- depan, belakang, keluar, masuk, belakang, depan, bawah, atas

- Klasifikasi benda berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran

- Menggabungkan beberapa bentuk menjadi bentuk baru

-

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 2

Page 3: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Mengerti apa yang harus dilakukan dalam situasi tertentu

Mengenal sedikitnya sembilan fungsi benda

Menggunakan barang atau benda lain untuk membangun bangunan yang lebih komplit

Sosial Emosional Mulai dapat menunggu giliran Bermain bersama tetapi dengan

pengawasan orang dewasa Mempunyai teman khayalan Menggunakan balok atau benda lain

untuk membuat bangunan sederhana Mengikuti aktivitas sampai 20 menit Bekerja dalam kelompok kecil selama

5 – 12 menit

sabar, antri teman, bersama, fokus

Seni Menyanyikan lagu anak-anak lengkap

sesuai irama dengan gerakan Membuat bunyi-bunyian dengan

berbagai alat atau benda Menggambar/melukis dengan jari

Arti lagu, irama, gerak

Bunyi, sumber bunyi

Keterampilan Hidup Menggunakan sisi sendok/garpu untuk

memotong makanan yang empuk Menggunakan serbet Melepas pakaian sendiri kecuali untuk

baju yang harus ditarik ke atas Mengenakan celana atau rok yang

menggunakan karet pinggang Mengenakan kaos kaki dan sepatu Mengenal sepatu kiri dan kanan Mengenakan pakaian sendiri Membuka dan mengancingkan baju Membuka dan menutup resleeting Mencoba untuk menalikan sepatu tapi

belum benar Berusaha untuk membersihkan sendiri

setelah BAK/BAB Menyiram WC Cuci tangan dan membasuh muka Mengeringkan wajah tanpa dibantu Menggosok gigi, berkumur dan

membuang airnya

Cara menggunakan sendok, garpu, serbet

Memakai dan buka baju Membuka dan mengancingkan baju Memakai celana atau rok Memakai kaos kaki dan sepatu bertali Cara menggunakan WC Mencuci tangan sebelum dan sesudah

ke belakang Menggosok gigi sesudah makan

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 3

Page 4: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Penyusunan silabi dalam setahunNo Silabus 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 Ket1 Nilai, Moral dan Agama

1. doa sebelum dan sesudah belajar,

2. doa sebelum dan sesudah makan

3. doa sebelum dan sesudah tidur

4. sikap hidmat saat berdoa

5. cerita sesuai tema

6. Tuhan maha ada, esa

7. Tuhan maha mengetahui, penyayang

8. Tuhan maha melihat, mendengar

9. kalimat thoyibah/ keagamaan (Allahu Akbar, Subhanallah, Alhamdulillah, astagfirullah)

10. sikap sayang, mencintai11. sikap syukur, terima

kasih, 12. sikap mengucapkan

salam13. sikap meminta maaf14. sikap menghargai dan

menghormati

x

xx

xxxxx

x

xxx

xxxxx

x

x

xxxx

xxxxx

x

x

xx

x

xxxxx

x

x

xxx

x

xxxxx

x

x

xxx

xx

xxxxx

x

x

xx

x

xxxxx

x

xx

x

x

xxxxx

x

xx

x

x

xxxxx

x

xx

x

x

xxxxx

x

xx

x

x

xxxxx

Nilai dan moral merupakan pembiasaan

2 Fisik Motorik1. berdiri satu kaki2. berjalan dengan tumit3. naik turun tangga4. menggiring bola5. melompat satu kaki6. melompati tali rintangan7. melompat dengan satu

kaki berturut-turut8. menendang bola9. berjalan di balok titian10. menangkap bola

xx

xx

xx

x

x

xx

x x x x

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 4

Page 5: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

11. lipat, lurus, rapi12. benda serupa dan tidak

serupa13. bangun vertikal,

horizontal14. garis mendatar, tegak

lurus, lingkaran15. menggunakan gunting

x

x

x

x

x

x

x

x

x

x

x

x

x

x x

x

x

3 Bahasa1.menggunakan kata tanya

siapa, mengapa, 2.menggunakan kata tanya

di mana, kapan3.identitas diri, laki-laki,

perempuan, usia4.Nama, ciri dan suara

binatang dan benda lainnya

x xx x

x x xx x x x

4 Kognitif1. Nama, ciri, fungsi,

bentuk (lingkaran, segi tiga dan segi empat), warna (merah, putih, hitam, hijau, biru, kuning) benda yang sudah dikenal.

1. Nama, bentuk, ciri, dan fungsi anggota tubuh

2. Banyak, sedikit, kecil, besar, penuh, kosong, ringan, berat, pendek, tinggi, buka, tutup, depan, belakang, keluar, masuk, belakang, depan, bawah, atas

3. Klasifikasi benda berdasarkan warna, bentuk, dan ukuran

4. Menggabungkan beberapa bentuk menjadi bentuk baru

x

x

x

x

x x

x

x x

x

x

x

x

x x

x

5 Sosial1. sabar, antri2. berteman, main

bersama, fokus

x x xx

xx

xx

xx

xx

xx

xx

xx

xx

menekankan pada pembiasaan

6 Seni1. lagu, irama, gerak x x x x x x x x x x x

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 5

Page 6: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

2. Bunyi, sumber bunyi x x x x7 Keterampilan Hidup

1. Cara menggunakan sendok, garpu, serbet

2. Memakai dan buka baju

3. Membuka dan mengancingkan baju

4. Memakai celana atau rok

5. Memakai kaos kaki dan sepatu bertali

6. Cara menggunakan WC

7. Mencuci tangan sebelum dan sesudah ke belakang

8. Menggosok gigi sesudah makan

x

x

x

x

xx

x

x

x

xx

x

x

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

x

xx

xx

xx

x

Menekankan pada pembiasaan

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 6

Page 7: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Contoh RENCANA PEMBELAJARAN BULANAN

BULAN : JANUARITEMA : Kendaraan

..

.

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 7

Bahasa1. Menggunakan kata tanya

siapa, mengapa ?

Nilai, Moral dan Agama1. doa sebelum & sesudah belajar 4. sikap hidmat saat berdoa5. mendengar cerita 10. menyayangi, mencintai11. syukur, berterima kasih12. mengucapkan salam13. meminta maaf14. menghargai, menghormati

Fisik motorikberdiri satu kakiberjalan dengan tumit

Tema: KendaraanSub tema : - Kendaraan Darat

uKeluargaku

Sosial Emosionala. sabar b. antri

Senia lagu

b irama c. gerak

Keterampilan HidupMenggunakan sendok, garpu,

serbet, sikat gigiMemakai dan buka bajuMenggosok gigi sesudah makan

Kognitifa. Nama,

bentuk, ciri, dan fungsi anggota tubuh

Page 8: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Contoh:RENCANA PEMBELAJARAN MINGGUAN

Minggu : Pertama dan KeduaSub Tema : Kendaraan

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 8

Keterampilan Hidup1. Menggunakan

sendok, garpu, serbet, sikat gigi

Kognitif:1. nama3. ciri

Seni1. a lagu

b irama

Bahasa1. Menggunakan kata tanya siapa ?

Fisik motorik1. berdiri satu

kaki

Sosial Emosional1. a. sabar

Sub tema:Kendaraan

Nilai, Moral dan Agama

1. doa sebelum & sesudah belajar 4. sikap hidmat saat berdoa

Page 9: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Rencana kegiatan belajar usia 4-5 tahun di Taman Penitipan AnakKelompok : …………..Materi Tema Alat dan

bahanKegiatan Main Anak

Kegiatan Pendidik

-sesudah belajar

-saat berdoa

-cerita

-salam

-

-kata tanya siapa ?

-

--

-sendok, garpu, serbet, sikat gigi

-sesudah makan

-

Kendaraan

Bahan Kardus

Bahan botol dan gelas aqua:

Bahan Kertas

Bahan sedotan

- membuat toko yang menjual kendaraan untuk main peran

- membuat kendaraan dari dus kecil

- menjiplak bentuk kendaraan

- menempel gambar kendaraan beroda dua dan beroda empat

- puzle bentuk kendaraan

- main peran berkendaraan (jadi sopir, kernet, penumpang)

- membuat huruf nama kendaraan

- membuat angka

- membuat kendaraan kapal-kapalan

- membuat mobil-mobilan

- menempel kertas warna dengan bentuk kendaraan

- menggambar

1.Lingkungan:- menyediakan alat-alat main dengan bahan yang sesuai- menata alat main yang akan digunakan anak secara berkelompok

2.sebelum main:

-mengabsen

-tentang kendaraan,

-bagian kendaraan, kendaraan buatan manusia, bahannya ciptaan Tuhan,

-kendaraan,

-menjalankan kendaraan

-macam kendaraan

-siapa yang mempunyai kendaraan atau yang pernah naik kendaraan?

-

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 9

Page 10: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

kendaraan- m

ewarnai gambar kendaraan

- menggunting dan menempel bentuk kendaraan

- mengelompokkan kendaraan sesuai jenisnya

- mencari gambar bagian kendaraan yang hilang

- mencocokkan huruf kendaraan dengan gambarnya

- melukis kendaraan dengan bahan cat air dari tepung terigu

- menyusun gambar mobil dengan sedotan

- merangkai sedotan menjadi kendaraan

macam-macam keg. Main

-aturan main

-sebelum main

3. Pijakan saat anak main

- Anak bermain-

kegiatan main yang dilakukan anak

-bantuan kepada anak yang membutuhkan

4. Pijakan setelah main:---

kembali untuk bercerita yang sudah dimainkan

-kembali tentang materi oleh Kader

Contoh Jadwal Kegiatan Harian Taman Penitipan Anak

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 10

Page 11: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Jadwal Kegiatan Taman Penitipan Anak

08:00 – 09:00 : Menyiapkan alat permainan.Menyambut kedatangan anak dan orang tua.Jurnal pagi (melihat perkembangan anak dan melakukan dialog dengan anak), kegiatan berupa menggambar, bercakap-cakap dan mendengarkan lagu-lagu klasik.Clean up (dilakukan guru dan murid)Musik – circle time and story telling – music movement.Makan pagi.(Kegiatan dapat berubah setting)

09:00 – 09:30 : Bermain bebas di luar, kegiatan gross motor (outdoor).

10:00 – 11:30 : Circle time themes (pengenalan konsep).Bercerita (story telling).Pembagian kelompok.Waktu sentra

11.30 – 12:30 : Clean up timeMakan biskuit/makanan ringan dan minum.Recalling (apa yang telah dilakukan/dikerjakan anak).Bernyanyi.Makan siang.

12:30 – 12:45 : Toiletting, membersihkan tubuh dan ganti pakaian.

12:45 – 14:30 : Bercerita/membaca buku cerita.Tidur siang.

14:30 – 15:30 : Bangun tidur, mandi sore.Makan snack.

15:30 – 16:00 : Bermain bebas (mainan di setting di indoor/outdoor).Bercerita/membaca buku cerita.Jurnal sore (melihat perkembangan anak dan melakukan dialog dengan anak), kegiatan berupa menggambar, bercakap-cakap, dan mendengarkan lagu-lagu anak.Menunggu dijemput orang tua (PULANG).

Lampiran 2

MODEL PENDIDIKAN ANAK USIA DINI PADA LEMBAGA PAUD NON FORMAL

A. Model BCCT (Bayond Center and Circle Time atau Sentra dan saat lingkaran)

Konsep Dasar Yang dimaksud dengan model Beyond Center and Circle Time adalah :

Suatu metode atau pendekatan dalam penyelenggaraan pendidikan anak usia dini dan merupakan perpaduan antara teori dan pengalaman praktik.

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 11

Page 12: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

TujuanTujuan dari model Beyond Center and Circle Time adalah sebagai berikut :

1. Model ini ditujukan untuk merangsang seluruh aspek kecerdasan anak (kecerdasan jamak) melalui bermain yang terarah.

2. Model ini menciptakan setting pembelajaran yang merangsang anak untuk aktif, kreatif, dan terus berpikir dengan menggali pengalamannya sendiri (bukan sekedar mengikuti perintah, meniru, atau menghafal).

3. Dilengkapi dengan standar operasional yang baku, yang berpusat di sentra-sentra kegiatan dan saat anak berada dalam lingkaran bersama pendidik, sehingga mudah diikuti.

Ciri-ciri dari Model Beyond Center and Circle Time :1. Pembelajarannya berpusat pada anak;2. Menempatkan setting lingkungan main sebagai pijakan awal yang penting;3. Memberikan dukungan penuh kepada setiap anak untuk aktif, kreatif, dan

berani mengambil keputusan sendiri;4. Peran pendidik sebagai fasilitator, motivator, dan evaluator;5. Kegiatan anak berpusat di sentra-sentra main yang berfungsi sebagai pusat

minat;6. Memiliki standar prosedur operasional (SPO) yang baku (baik di sentra

maupun saat di lingkaran);7. Pemberian pijakan sebelum dan setelah anak bermain dilakukan dalam

posisi duduk melingkar (dalam lingkaran).

Model ini menggunakan 3 jenis main1. Main Sensorimotor

anak main dengan benda untuk membangun persepsi.2. Main Peran

anak bermain dengan benda untuk membantu menghadirkan konsep yang sudah dimilikinya.

3. Main Pembangunananak bermain dengan benda untuk mewujudkan ide/gagasan yang dibangun dalam pikirannya menjadi sesuatu bentuk nyata.

Penataan Lingkungan Main1. Penempatan alat main yang tepat memungkinkan anak untuk mandiri,

disiplin, bertanggung jawab, memulai dan mengakhiri main, klasifikasi 2. Penataan alat dan bahan selama main seharusnya mendukung anak untuk

membuat keputusan sendiri, mengembangkan ide, menuangkan ide menjadi karya nyata, mengembangkan kemampuan sosial

3. Penataan alat dan bahan main memungkinkan anak main sendiri, main berdampingan, main bersama dan main bekerjasama

Pijakan Pengalaman MainPijakan ini dilakukan berdasarkan perkembangan anak. Empat tahap untuk pijakan pengalaman main yang bermutu :

1. Pijakan Lingkungan Main

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 12

Page 13: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

Mengelola awal lingkungan main dengan bahan-bahan yang cukup (tiga tempat main untuk setiap anak)

Merencanakan untuk intensitas dan densitas pengalaman Memiliki berbagai bahan yang mendukung tiga jenis main Sensorimotor, pembangunan dan main peran Memiliki berbagai bahan yang mendukung pengalaman

keaksaraan Menata kesempatan main untuk mendukung hubungan sosial

yang positif2. Pijakan Pengalaman Sebelum Main

Membaca buku yang berkaitan dengan pengalaman atau mengundang nara sumber

Menggabungkan kosakata baru dan menunjukkan konsep yang mendukung standar kinerja

Memberikan gagasan bagaimana menggunakan bahan-bahan Mendiskusikan aturan dan harapan untuk pengalaman main Menjelaskan rangkaian waktu main Mengelola anak untuk keberhasilan hubungan sosial Merancang dan menerapkan urutan transisi main

3. Pijakan Pengalaman Main Setiap Anak Memberikan anak waktu untuk mengelola dan meneliti

pengalaman main mereka Mencontohkan komunikasi yang tepat Memperkuat dan memperluas bahasa anak Meningkatkan kesempatan sosialisasi melalui dukungan

hubungan teman sebaya Mengamati dan mendokumentasikan perkembangan dan

kemajuan main anak4. Pijakan Pengalaman Setelah Main

Mendukung anak untuk mengingat kembali pengalaman mainnya dan saling menceritakan pengalaman mainnya.

Menggunakan waktu membereskan sebagai pengalaman belajar positif melalui pengelompokkan, urutan, dan penataan lingkungan main secara tepat.

Dua hal yang harus diperhatikan dalam pelaksanaan BCCT, yaitu :i. INTENSITAS BERMAIN

Sejumlah waktu yang diperlukan anak untuk pengalaman dalam tiga jenis main sepanjang hari dan sepanjang tahun. Contoh: Anak-anak dibolehkan untuk memilih dari serangkaian kegiatan main setiap hari yang menyediakan kesempatan untuk terlibat dalam main peran, pembangunan, dan sensorimotor.

2. DENSITAS BERMAINBerbagai macam cara setiap jenis main yang disediakan untuk mendukung pengalaman anak. Contoh: Anak dapat menggunakan cat di papan lukis, nampan cat jari, cat dengan kuas kecil di atas meja, dan sebagainya, untuk melatih keterampilan pembangunan sifat cair. Anak-anak dapat menggunakan balok unit (Pratt), palu dengan paku dan kayu, sisa-

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 13

Page 14: 028_silabus Danrpp Paud Non Formal

sisa bahan bangunan dengan lem tembak, dan Lego untuk berlatih keterampilan pembangunan terstruktur.

B Model Keterampilan Hidup

Model ini berorientasi pada pengembangan keterampilan hidup umum (General life skill) yang terdiri atas self-awareness (kepekaan diri), thinking skill (keterampilan berpikir), social skill (keterampilan sosial), pre-vocational skill (keterampilan kerja).Bertujuan untuk mengenalkan kepada anak tentang kehidupan nyata yang akan dihadapinya.

Pola belajarnya disesuaikan dengan perkembangan anak baik secara fisik dan psikis. Kecerdasan yang dimiliki oleh seorang anak hanya akan berarti apabila dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Hal inilah yang dikenal dengan istilah kecakapan hidup (life skills). Melalui berbagai kecakapan hidup yang dikuasai anak inilah, kelak ia akan mampu bertahan hidup dan bertanggung jawab terhadap diri sendiri. Pada dasarnya, semua pembelajaran yang berhubungan dengan kecakapan hidup bertujuan agar anak mampu menprendiksi diri sendiri (self help) dan kemudian mampu menolong orang lain (social skill) sebagai suatu bentuk kepedulian dan tanggungjawab sosialnya sebagai salah satu anggota keluarga dan masyarakat di mana anak berada.

Dimensi keterampilan untuk kemandirian, karakteristik perkembangannya antara lain: dapat mempergunakan serbet dan membersihkan tumpahan makanan, dapat menuangkan air dan minum sendiri, dapat makan sendiri, dapat memakai dan melepas pakaian sendiri, dapat membuka kancing baju depan yang besar, dapat memakai sepatu tanpa tali (jenis sepatu boot), dapat mencuci tangan sendiri, dapat ke kamar kecil dan membersihkan dirinya saat buang air, membuka dan menutup keran air, menyikat gigi dengan diawasi dan menyeka hidung saat diperlukan.

C Model Bermain Kreatif berbasis Kecerdasan Jamak

Bermain Kreatif adalah kegiatan bermain yang memberikan kebebasan pada anak untuk berimajinasi, bereksplorasi dan menciptakan suatu bentuk kreativitas yang unik.

Model pembelajaran anak usia dini yang dapat mengakomodir pendekatan yang dilakukan untuk meningkatkan efektifitas dan efisiensi kegiatan belajar – preskripsi: peningkatan pengetahuan, keterampilan, sensitivitas dan teknik pengelolaan pembelajaran

Ciri Model :1. Fase Berpikir Kreatif : persiapan, inkubasi, iluminasi, dan verifikasi.2. Karakteristik Kreativitas: : kelancaran, kelenturan, keaslian, elaborasi,

keuletan, dan kesabaran.3. Penerapan Potensi Kecerdasan Jamak, yang merupakan ungkapan dari cara

berpikir seseorang yang dapat dijadikan modalitas dalam belajar melalui bermain. Aspek Kecerdasan Jamak : linguistik, logika-matematika, visual spasial, interpersonal, intrapersonal, musikal, kinestetik, naturalistik, spiritual.

Dasar Pengembangan: Pembelajaran Terpadu: Tematik Pusat Kegiatan Belajar: Sentra Pengelolaan Kelas: Kelas berpindah (Moving class)

Masukan/Gagasan Model Pengembangan KTSP PAUD Non Formal 2007 14