woc fraktur

1
WOC FRAKTUR Trauma langsung (jatuh, kecelakaan, Trauma tidak langsung Kondisi patologis (osteoporosis, Kerapuhan Penekanan pada Fraktur Ketidakmampuan menahan kerapuhan Rontgen CT-Scan MRI Pergseran fragmen tulang dan Intervensi bedah (traksi, terapi bedah, fiksasi Terputusnya kontinuitas Ketidakmampuan melakukan Gangguan fungsi HAMBATAN MOBILITAS FISIK RESIKO TINGGI TRAUMA Kerusakan jaringan lunak Kerusakan saraf, kompresi Pelepasan mediator nyeri (histamin, prostaglandin, serotonin, Impuls ke otak Muncul persepsi NYERI Spasme otot Tekanan kapier Pelepasan Protein plasma Oedema Penekanan pembuluh RESIKO TINGGI PENURUNAN PERFUSI JARINGAN R.I.C.E R : Rest (istirahat) I : Ice (kompres dingin) C : Compression (pembidaian atau pembebatan ) E : Elevasi (Meninggikan Kerusakan Luka KERUSAKAN INTEGRITAS JARINGAN Kerusakan Kerusakan Perdarahan RESIKO TINGGI SYOK HIPOVOLEMIK Manifestasi Klinis : Kesadaran Hipotensi Akral dingin Takikardia Penggantian darah Tranfusi darah Penekanan langsung untuk pengendalian

Upload: aya-gabrie-ebonk-ii

Post on 12-Nov-2015

10 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

pathway

TRANSCRIPT

WOC FRAKTUR

Tekanan kapier meningkatPenggantian darahTranfusi darahPenekanan langsung untuk pengendalian perdarahanManifestasi Klinis :Kesadaran HipotensiAkral dinginTakikardiaAnemisRESIKO TINGGI SYOK HIPOVOLEMIKPerdarahanKerusakan otot, kulitKerusakan otot, kulitKERUSAKAN INTEGRITAS JARINGANLukaKerusakan otot, kulitR.I.C.ERESIKO TINGGI PENURUNAN PERFUSI JARINGANPenekanan pembuluh darahR : Rest (istirahat)I : Ice (kompres dingin)C : Compression (pembidaian atau pembebatan )E : Elevasi (Meninggikan bagian yang sakit)OedemaProtein plasma hilang Pelepasan histaminSpasme ototImpuls ke otakMuncul persepsi nyeriNYERIPelepasan mediator nyeri (histamin, prostaglandin, serotonin, lidokain, dll)Kerusakan saraf, kompresi sarafKerusakan jaringan lunakHAMBATAN MOBILITAS FISIKRESIKO TINGGI TRAUMAGangguan fungsiKetidakmampuan melakukan pergerakanTerputusnya kontinuitas tulangPergseran fragmen tulang dan menembus kulitIntervensi bedah (traksi, terapi bedah, fiksasi internal dan eksternal)Trauma tidak langsungKetidakmampuan menahan kerapuhanRontgenCT-ScanMRIKerapuhanFraktur Penekanan padaKondisi patologis (osteoporosis, osteomielitis, tumor tulang, dllTrauma langsung (jatuh, kecelakaan, olahraga)