vitamin[1]

19

Upload: agustina

Post on 11-Sep-2015

12 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

vitamin

TRANSCRIPT

  • **Vitamin : Jumlah kecil regulasi dan metabolisme tubuh Kebutuhan : 1 g 100 mg/hari

  • **

    Vitamin Jumlah A5000 iuB11,5 mgB21,8 mgNiasin20 mgC45 mgD400 iuE15 iuK70 ugAsam Folat0,4 mgB123 ugB62 mgAsam PantotenatTidak diketahui

  • **Defisiensi vit. B1 = Beri-beriGejala : sistem saraf, sal. cerna, sistem kardiovaskuler 2 Jenis : I- Beri-beri basah kardiovaskuler (gagal jantung) II- Beri-beri kering ggn CNS + polineuritis Beri-beri infantil sekarang jarang ibu hamil - def. B1 beratlaktasi Terapi : - Vit. B1 : per oral 5-20 mg/hr - Vit. B1 : im/iv pd peny. jantung - Vit. B kompleks lainnyaB1 THIAMIN

  • Sumber : susu, hati, telur, sayuran hijau

    **B2 RIBOFLAVIN

  • **Defisiensi Niacin = Pellagra , Pellis = kulit; agra = kering

    Sumber niacin = daging, hati, ikan, ragi, kacang-kacangan, telur, susu, makanan kaya proteinNiacin Gejala klinik defisiensi Niacin 4D1. Gejala kulit (Dermatitis) Dasarnya : kulit fotosensitif, sun burnLengan : pellagrous gloveTungkai : pellagrous bootLeher : casals necklace (kalung Casal)Kelainan kulit bersifat :Eritema simestris, berbatas tegas, lesi merah tua, kering (tipe kering)Vesikel, bulla, suppurasi di bawah skuama & krusta (tipe basah)

  • **2. Gejala gastrointestinal (Diare) Glossitis, stomatitis, muntah, diare Scarlet & Raw tongue (lidah warna kemerahan, mula2 ujung + tepi lateral, lalu seluruhnya; bengkak, ulserasi)3. Gejala saraf Dementia -Delir, disorientasi, insomnia 4. DeathTerapi : Niacin oral : anak < 5 thn 50 mg/hranak > 5 thn50-300 mg/hr Vit. B kompleks lainnya Cegah paparan sinar matahari

  • **

    Vitamin B6 merupakan koenzim dalam metabolisme untuk : Produksi energi Metabolisme ALE Metabolisme asam amino Aktivitas saraf Produksi Haem, jadi juga HbB6 PyridoxinSumber : Susu, daging, telur, kacang-kacangan, serealGejala klinikKonvulsi pd bayi vit. B6 dosis tinggi pada ibu hamilNeuritis Rx Tbc dgn INH tanpa suplementasi vit. B6Kelainan kulit + mukosaglossitis, dermatitis seboroikAnemiaAnemia mikrositik hipokromikKadang-kadang an. megaloblastik karena def. enzim herediter, biasa disertai retardasi mental

  • **Def. B12 - Kelainan lidah - Anemia makrositik -megaloblastik, - Gejala sarafDef. Folat - Gangguan gastrointestinal - diare kronis - Anemia makrositik + megaloblastik - Kadang-kadang gejala sarafVitamin B12 & asam Folat Proses pematangan eritrosit

  • **Def. vit. C pd anak Morbus Barlow atau Skorbut infantil Insidens Setiap umur, puncak 6 bulan - 12 tahun Gejala klinik: - Perdarahan subperiostal ujung os femur - Gingivitis skorbutika : Gusi bengkak, berwarna keunguan, perdarahan kecil submukosa, mudah berdarah - Diatesis hemoragik Purpura, hematuri, melena, hemoptoe, perdarahan retroorbital, perdarahan intrakranial- Anemia ringan An. mikrositik hipokromik akibat ggn utilisasi Fe Ggn metabolisme folat Vitamin CAsam AskorbatHipervitaminosis CTdk ditemukanEfek samping dosis tinggi : Distres GIKdg2 batu urat, oksalat dlm vesika urinaria

  • **Sumber-sumber : Vit. A1 : telur, hati, minyak hati ikan laut Vit. A2 : minyak hati ikan air tawar Provit. A : - sayur hijau + kuning - buah kuning, jingga, merah - umbi-umbian merah - minyak kelapa sawitVitamin ADefisiensi Vitamin AGejala bukan pada mataGangguan pertumbuhanKelainan mukosaAtrofi epitel mukosa + proliferasi sel basalXerostomi (mulut kering)Mudah infeksi sal. napas, cerna, kemihKelainan kulitKeratinisasi + pigmentasi epitel kulitHiperkeratosis follikularis (=toad skin)Mudah infeksi (furunkulosis)Ubun-ubun besar menonjolLain-lain : anemia, resistensi tubuh

  • **Gejala-gejala mata = Xeroftalmia1.Gejala awalHemeralopi/nyctalopiAdaptasi gelap lambatXerosis konjungtivaConjungtiva palpebra + bulbi keringBitots spot (patognomonik)3. Xerosis cornea Timbul fotofobi (fungsional) batas sembuh tanpa jar. Parut4. KeratomalaciaPerlunakan korneaMata selalu tertutup, fotofobi berat5. Ulcus corneaUlcus perforasi panoftalmitis atrofi bulbi

  • 1. Mendadak* Sesudah pemberian dosis tunggal 300.000 SI atau lebih Gejala : - GI mual, muntah - CNS tekanan intrakranial me ubun2 menonjol, muntah, edema papil, diplopia2. Menahun * 50.000 SI/hari selama bbrp mgg Gejala : - Anoreksia, pruritus, iritabel - Ekstremitas : hematom subperiostal, nyeri, pseudoparalisis - X-ray : hiperostosis (DD : Caffeys Disease)**

  • **Sumber Vit. D : - Hati, minyak hati ikan - Mentega & susu yg difortifikasi Vit. DVITAMIN DFungsi Vitamin D1, Meningkatkan absorpsi Ca + P dlm usus2. Meningkatkan uptake + deposisi Ca+P dlm tulang kalsifikasi3. Mengatur keseimbangan Ca+P dlm darah & kadar alkali fosfatase4. kulit akan segera memproduksi vitamin D saat terkena cahaya matahari (sinar ultraviolet). KlinikDefisiensi1. Tetani infantil2. Gangguan pertumbuhan3. Osteomalacia (pd orang dewasa), hilangnya unsur kalsium dan fosfor pada tulangII.Kelebihan : hipervitaminosis D

  • ** Sintesis : vit. K disintesa flora usus Defisiensi vit. K :1. Predisposisi neonatus, terutama prematur2. Penggunaan antibiotik yg lama3. Malabsorpsi lemak Gejala klinik : Def. vit. K merupakan peny. diatesis hemoragik, ggn pd fase II proses pembekuan, terutama kekurangan protrombinTerapi : - Vit. K 1 mg (peroral atau im) - Dapat diulangi tiap 8 jam (3x)

    VITAMIN K

  • **Hipervitaminosis Vit. K Hemolisis eritrosis Gejala2 : - Anemia hemolitik- Hiperbilirubinemia Bil. I- Ikterus hemolitik (sampai Kern Icterus)- Hemoglobulinuria Pencegahan : pemberian Vit. K pd bayi2 prematur + neontaus yg lahir dgn tindakan cukup 1 mg (im atau oral) jangan berlebihan Terapi : - Hentikan vit. K- Atasi anemia- Bila perlu transfusi tukar

  • ** Mineral : - Zat gizi anorganik- Abu jar. Biologik sbg sisa pembakaran bahan organik makanan/jar. tubuh Fungsi :1. Building material Sebagian besar : mineral dlm tulang (Ca, P) Sebagian kecil : mineral dlm molekul esensial (Fe dlm Hb) 2. Body regulator : Mengatur reaksi fisiko-kimiawi dlm proses metabolisme esensial, a.l : Keseimbangan asam-basa (Na, Cl, Ca) Transmisi rangsang saraf (Ca, Na) Proses oksidasi (Fe) Kontraksi otot (Ca, Na), dll

  • **

    Mineral Jumlah Natrium 3,0 gKalium1,0 gKlorida3,5 gKalsium1,2 gFosfor1,2 gBesi18,0 mgYoium150,0 ugMagnesium0,4 gKobalt Tidak diketahuiTembaga Tidak diketahuiMangan Tidak diketahuiSeng 15 mg

  • Sumber : - Terutama makanan nabati - Zat2 gizi organik - Garam2 anorganikcontohnya :Daging sapiAyam, tanpa kulitTuna, air dikemasKacang merahSusu,Yogurt

    Defisiensi mineral : Dinegara sedang berkembang/Indonesia Def. Fe anemia gizi Def.Ca ggn tulang, tetani Def. J/yodium gondok endemik Def.Co,Cu,Mn anemia**

    Beda hematuria dan hemoglobinuria: sentrifus sampel, jika tetap sama: Hburia, jika ada endapan: hematuria