04/18/23 1

04/18/23 2

TERDIRI DARIHerpes VirusAdeno VirusPox VirusParvo VirusPapova VirusHepa DNA Virus

04/18/23 3

I. Herpes Simplex VirusTerdiri dari : HSV1 dan HSV2Transmisi :

HSV1 : Direct contact-saliva Indirect terkontaminasi virus

HSV2 : Sexual transmitted disease(penularan penyakit dengan hubungan seks)

vertikal ibu ke anak, saat partus(barulahir)

04/18/23 4

HERPES VIRUSFamili : HerpesviridaeLifelong persistent infection in hostTerjadi pada pasien immuno compromised

menimbulkan reaksi secara periodik. Virus : berreplikasi dalam nukleus sel

hospes.Resistent : tetap ada dalam sel host meski

tidak bergejala.

04/18/23 5

6 ANGGOTA HERPESVIRIDAE YANG PENTING :1. Herpes simplex virus : tipe 1 dan tipe 2

(HSV1, HSV2)2. Varicella Zooster virus3. Cytomegalo virus4. Epstein Barr virus

04/18/23 6

HSV1 / HERPES SIMPLEX TIPE 11. Acute herpetic gingivostomatitis

- Inveksi primer- Sering pada anak (1-3 tahun)

- Lesi : vesicle atau ulcerasi di mukosa bucal,lidah,gusi,faring,demam,local limfadenopati

04/18/23 7

Continue….

2. Eczema Herpeticum- Infeksi primer- Vesicle menyebar keseluruh tubuh- demam

3. Keratoconjunctivitis- Infeksi primer- Rekurensi : keratitis, cornea ulcer→ buta

vesicle di kelopak mata

04/18/23 8

Continue…4. Encepalitis

- Infeksi primer / rekurensi- Abses otak, tumor, intracerebral bleeding

5. Herpes Labialis- Bentuk rekurensi- Vesicle lokal di mucocutaneus junction bibir- Panas, gatal- vesicle ruptur→ ulcus→ sembuh

04/18/23 9

HERPES SIMPLEX TIPE 2 / HSV21. Genital herpes

- Inkubasi 5 hari- lesi : vesico ulcerativ, multipel, bilateral- Wanita : cervix, vulva, vagina ; pria : penis- Bilateral inguinal limfadenopati- Demam , myalgia

04/18/23 10

Continue…2. Neonatal Herpes

- Ditularkan vertikal dari ibu ke anak- lesi lokal sampai berat

3. Cervical dan Vulvar carcinomaDiagnosa Lab :- Lesi herpatic dari kulit, kornea, saliva1. tissue cultur2. serologi : ELISATerapi : Iodoxuridine, vidarobine, acyclovir

04/18/23 11

II. VARICELLA ZOOSTER VIRUS Varicella (chickenpox)

- infeksi primer, infeksius- skin rash vasicle

Zooster- bentuk rekuren dari varicella- inflamasi di cornu posterior dan ganglia

- vesicle menggerombol di kulit yang di-inervasi saraf sensoris, lesi unilateral.

Transmisi :- Saluran nafas- Direct contac lesi

04/18/23 12

Contunue… Patogenesa :

virus perinhalasi → mukosa saluran nafas → darah dan kulit →pembengkakan, akumulasi cairan→vesicle eosinofil inclusion body→inflamasi saraf→persisten di saraf→Zooster

04/18/23 13

Continue… Gejala Klinis

→ Varicella- Inkubasi : 14-21 hari- Malaise, fever- Skin rash menyebar sentrifugal

(badan-leher-muka-extremitas).- Komplikasi : encephalitis, varicella

pneumonia

04/18/23 14

Continue… Zooster :

- Demam, sakit dikulit dan mukosa yang disuplai saraf sensoris- Vesicle unilateral : zooster thoracalis

zooster abdominalis

04/18/23 15

Continue… Diagnosa Lab :

- Scraping / swab di dasar lesi :eosinofil inclution body

Terapi :- VZ Imunoglobulion- Idoxuridine- Acyclovir

04/18/23 16

III. CYTOMEGALO VIRUSTermasuk dalam TORCH Agent :TORCH : Toxoplasma

Rubella (RNA virus) Cytomegalo virus Herpes virus

Merupakan penyebab kelainan kongenital.

04/18/23 17

Continue… Transmisi :

- Infeksi kongenital- Transfusi darah- Kontak sex

Gejala Klinis- Infeksi kongenital → kematian fetus di uterus- Sindroma CID : Cytomegalic Infection Disease premature, jaundic, hepato splenomegali, kerusakan CNS (optic atrof, microcefali, mental retardasi, tuli)

04/18/23 18

Continue… Diagnosa Lab :

- Isolasi virus : swab mulut, urine → kultur Terapi :

- antiviral + interferon (merangsang protein anti virus)

Preventif :- Screening donor- CMV IG