tugas sosiologi

5
TUGAS SOSIOLOGI PENGENDALIAN SOSIAL OLEH : YUSTINA ARNI ELU (SOSIAL 2) MARIA ARNI DE JESUS (SOSIAL 2) KRESENSIA OLIVIA SERAN (SOSIAL 2)

Upload: realmzelda

Post on 28-Sep-2015

3 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

sosiologi

TRANSCRIPT

TUGAS SOSIOLOGIPENGENDALIAN SOSIAL

OLEH :

YUSTINA ARNI ELU (SOSIAL 2)MARIA ARNI DE JESUS (SOSIAL 2)KRESENSIA OLIVIA SERAN (SOSIAL 2)

TAHUN AJARAN 2014/2015SMA NEGERI 1 KEFAMENANUKABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA

NARA SUMBER : APRIANUS SUKI, SH

1. Tugas utama Lembaga Pengadilan Negeri :

Menerima, memeriksa, memmutuskan dan menyelesaikan perkara di tingkat pertama bagi rakyat pencari keadilan dan pada umumnya di bidang hukum perdata dan hukum perdana (Pasal 2 Tahun 2004 tentang Perubahan atas UU No. 2 Tahun 1986 tentang Peradilan Umum).

2. Fungsi dari Pengadilan Negeri :

Sebagai pelayan hukum masyarakat pencari keadilan pada umumnya mengenai berbagai perkara sengketa. Sebagai pelaksana umum positif bagi masyarakat pencari keadilan pada umumnya di kabupaten. Memberikan distribusi hokum terapan dalam upaya pembangunan hukum.

3. Masalah yang sering terjadi dan hukumannya:

Pencabulan anak dibawah umur dan pelakunya rata-rata orang dewasa dan hukumannya penjara atau kurungan dan denda, denda rata-rata di atas 60 juta dan supsider.

4. Kasus berat yang pernah diadili :

Kasus hostia, karena itu sudah menyangkut umat dan sangat sensitif.

5. Masalah yang sulit diselesaikan dalam pengadilan :

Jika masalah sudah pada pengadilan, sesulit apapun masalh itu akan diselesaikan.

6. Peranan penting pengadilan sosial dalam kehidupan masyarakat :

Pentingnya pengadilan dalam kehidupan masyarakat adalah jika tidak ada pengadilan, maka masyarakat akan susah diatur dan berbuat sesuka hati Pengendalian social sangat penting dalam kehidupan bermasyarakat agar berlangsung menurut norma dan nilai-nilai yang berlangsung dalam masyarakat sehingga tercipta kehidupan bermasyarakat yang sesuai dengan yang diharapkan.

7. Pengertian pengadilan social dilakukan tanpa tekanan sosial :

Yaitu dengan memberikan pembinaan kepada anak di bawah umur oleh negara sehingga ia tidak merasa tertekan dan di bombing oleh dinas sosial, setelah itu ia dikembalikan kepada kepada masyarakat/orangtuanya dan bias dilakukan dalam keadaan yang kondusif.

8. Cara pengendalian sosialisasi dalam pelaksanaan sosialisasi :

Kita melakukan dengan cara penyuluhan hokum untuk kita jelaskan kepada masyarakat bahwa seandainya kita mencuri pasti pasti di hukum dan dia tahu bahwa mencuri itu melakukan pelanggaran.

9. Manfaat dari sosialisasi :

Sosialisasi dilakikan agar anggota masyarakat bertingkah laku seperti yang diharapkan tanpa paksaan. Usaha pemahaman pengertian tentang nilai dan norma kepada anggota masyarakat diberikan melalui jalur formal dan informal secara rutin.

10. Upaya pengendalian sosial tanpa kekerasan :

Biasanya dilakukan terhadap yang hidup dalam keadaaan relatif tentram. Sebagian besar nilai dan norma telah melembaga dan mendarah daging dalam diri masyarakat dan juga bisa dilakukan dengan cara memberikan pemahaman, pembinaan, pelatihan oleh negara.

11. Latar belakang timbulnya sikap anti sosial dalam masyarakat :

Karena tidak bersosialisasi, kurang interaksi, kurang keluar rumah dan terserah individunya.

12. Manfaat pengendalian sosial :

Mempertebal keyakinan masyarakat tentang kebaikan norma Mengembangkan rasa malu Mengembangkan rasa takut Menciptakan sistem hukum