tugas perencanaan
DESCRIPTION
lTRANSCRIPT
TUGAS MESIN KONVERSI ENERGI III
ANALISA BEBAN KALOR RUANG KAMAR
MUHAMMAD MISWAR AMAL SAMD211 12 274TEKNIK MESINKELAS B
JURUSAN TEKNIK MESINFAKULTAS TEKNIKUNIVERSITAS HASANUDDINGOWA2015
Tampak Atas
DBCATampak depan
Tampak Belakang
1. BEBAN KALOR TRANSMISIBeban Kalor Transmisi adalah beban kalor yang masuk melalui benda (misalnya dinding, jendela, pintu, dll.) yang tidak terkena sinar matahari langsung.Dalam kasus perhitungan beban kalor kamar saya, terdapat 5 sumber beban kalor transmisi yaitu: Pada sisi 1 yang bersebelahan dengan ruang keluarga, beban transmisi masuk melalui dinding yang terbuat dari common brick Pada sisi 2 yang bersebelahan dengan teras rumah, beban transmisi masuk melalui dinding yang terbuat dari common brick Pada sisi 3 yang bersebelahan dengan kamar tetangga, beban transmisi masuk melalui dinding yang terbuat dari common brick Pada sisi 4 yang bersebelahan dengan kamar mandi dan ruang keluarga, beban transmisi masuk melalui pintu yang terbuat dari common brick Pada sisi 5 yang berada diatas, beban transmisi masuk melalui plafon yang terbuat dari wood plywood
a. Beban Transmisi Tembok
Hambatan termal total didapat dari tabel 4.4
Lapisan udara luarBata biasaLapisan udara dalam
Lapisan udara luar = 0,029 m2K/WBata Biasa = 1,39 mK/W x 0,16 m = 0,2224 m2K/WLapisan udara dalam = 0,12 m2K/W*Rtot = 0,3714 m2K/W
b. Beban Transmisi Plafon
Hambatan termal total didapat dari tabel 4.4
Lapisan udara tenangPapan plesterLapisan udara dalamLapisan udara tenang = 0,16 m2K/WPapan plester = 0,08 m2K/WLapisan udara dalam = 0,12 m2K/W*Rtot = 0,36 m2K/W
c. Beban Transmisi Pintu
Hambatan termal total didapat dari tabel 4.4
Lapisan udara luarKayu kerasLapisan udara dalam
Lapisan udara luar = 0,029 m2K/WKayu keras = 6,31 mK/W x 0,03 m = 0,1893 m2K/WLapisan udara dalam = 0,12 m2K/W*Rtot = 0,3383 m2K/W
d. Beban Transmisi Kacaspesifikasi pintu : wood, dari table 4.4 Stoecker diperoleh R* = 8,66 m.K/W
Hambatan termal total didapat dari tabel 4.4
Lapisan udara luarKaca tunggalLapisan udara dalam
Lapisan udara luar = 0,029 m2K/WKayu keras = 5,9 mK/W x 0,006 m = 0,0354 m2K/WLapisan udara dalam = 0,12 m2K/W*Rtot = 0,1844 m2K/W
Total Beban Kalor Transmisi
2. BEBAN KALOR INFILTRASIBeban Infiltrasiadalah beban kalor yang masuk akibat buka tutup pintu atau melalui celah pintu dan jendela. Dalam kasus perhitungan beban kalor kamar saya, beban infiltrasi berasal dari celah pintu dan jendela dengan menganggap kecepatan aliran udara masuk kamar v = 0,1 m/sBeban kalor infiltrasi dapat dihitung dengan rumus
Laju aliran udara (v = 0,1 m/s)
Dari table 4.5 diperoleh nilai a = 0,2 ; b = 0,015 ; c = 0,014
Rasio Kelembaban Udara diluar ruangan untuk T = 28oC
Rasio Kelembaban Udara didalam ruangan untuk T = 25oC
Beban Kalor Infiltrasi
3. BEBAN KALOR INTERNALBeban Internal adalah beban kalor yang berasal dari dalam ruangan seperti manusia Tv, Radio, Laptop, Lampu, dll. Dalam kasus perhitungan beban kalor internal kamar saya beban kalor berasal dari beban kalor peralatan listrik dan beban kalor manusia. a. Beban ManusiaJumlah manusia yang tinggal di ruangan n = 1 (laki-laki)Kegiatan yang dilakukan adalah pekerjaan kantor, dapat dilihat di tabel 4.7CLF dapat dilihat di tabel 4.91) Kalor sensibelUntuk laik-lakia) Pukul 08.00
b) Pukul 09.00
c) Pukul 10.00
d) Pukul 11.00
e) Pukul 12.00
f) Pukul 13.00
g) Pukul 14.00
h) Pukul 15.00
i) Pukul 16.00
j) Pukul 17.00
Rata-rata beban kalor sensibel manusia
2) Kalor laten
Total beban manusia
b. Beban Peralatan ListrikLaptopJumlah laptop n = 1Daya laptop D = 65 W
c. Beban LampuLampu kamar ini dinyalakan sejak pukul 07.00 dan dimatikan pukul 17.00Jumlah lampu n = 1Tipe tergantung bebasDaya lampu D = 14 WJenis lampu fluerescent Fb = 1,2Tidak menggunakan peralatan tambahan Fu = 1CLF dapat dilihat di tabel 4.61) Pukul 08.00
2) Pukul 09.00
3) Pukul 10.00
4) Pukul 11.00
5) Pukul 12.00
6) Pukul 13.00
7) Pukul 14.00
8) Pukul 15.00
9) Pukul 16.00
10) Pukul 17.00
Rata-rata beban lampu
Total Beban Kalor Internal
4. BEBAN KALOR RADIASIBeban Radiasi adalah beban kalor yang masuk melalui benda (dinding, atap, pintu, jendela, dll.) yang terkena sinar matahri langsung. Dalam kasus perhitungan beban kalor radiasi,nilai kalor radiasi adalah nol karena kamar saya tidak terkena sinar matahari langsung karena tertutupi oleh atap mulai dari matahari terbit hungga terbenam.
5. TOTAL BEBAN KALOR RUANGAN Beban Total=Beban Transmisi + Beban Infiltrasi + Beban Internal + Beban Radiasi