tentang pembenti]kan susi]nan organisasi dan tata

30
LEMBARAN DAERAH KOTA BAI\DA ACEH TAHTJN 2OOO Nomor 2C Seri D Nomor 9 PERATI'RAN DAERAII KOTA BANDA ACEH NOMOR 8 TAIIUN 2OOO TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMATAI\ tsANDARAYA, KECAMATAN JAYA BARU, KECAMATAN ULEE KAR.ENG, KECAMATAN KUIA RAJA DA}I KECAMATAN LUENG BATA BISI,{ILLAHIRRAHMAIIIRRAHIM DENGAN RAHMAT ALLAH SUBHANAIIU WATA'ALA WALIKOTA BANDA ACEH, Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan kelancaran pelaksanaan tugas-tugas Aparatur Pemerintah dalam memberikanpelayanan kepada masyarakat baik di bidang pemerintahan, pembangrman maupun pembinaan masya$kat dan sesuai dengan Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun 2000 tentang Pedoman PembentukanKecamatan, maka perlu membentuk Kecamatan Banda Ray4 Kecamatan Jaya Ba , Kecamatal UIee Kareng, Kecamatan Kuta Raj4 dan Kecarnatan Lueng Bata 281

Upload: trinhdieu

Post on 13-Jan-2017

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

LEMBARAN DAERAH KOTA BAI\DA ACEHTAHTJN 2OOO

Nomor 2C Seri D Nomor 9

PERATI'RAN DAERAII KOTA BANDA ACEHNOMOR 8 TAIIUN 2OOO

TENTANG

PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA KERJAKECAMATAI\ tsANDA RAYA, KECAMATAN JAYA BARU,

KECAMATAN ULEE KAR.ENG, KECAMATAN KUIARAJA DA}I KECAMATAN LUENG BATA

BISI,{ILLAHIRRAHMAIIIRRAHIM

DENGAN RAHMAT ALLAH SUBHANAIIU WATA'ALA

WALIKOTA BANDA ACEH,

Menimbang : a. bahwa dalam rangka meningkatkan kelancaranpelaksanaan tugas-tugas Aparatur Pemerintah dalammemberikan pelayanan kepada masyarakat baik dibidang pemerintahan, pembangrman maupunpembinaan masya$kat dan sesuai denganKeputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 4 Tahun2000 tentang Pedoman Pembentukan Kecamatan,maka perlu membentuk Kecamatan Banda Ray4Kecamatan Jaya Ba , Kecamatal UIee Kareng,Kecamatan Kuta Raj4 dan Kecarnatan Lueng Bata

281

Page 2: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

yang selama inj berstatus sebagai KecamatanPembantu;

b. bahwa untuk maksud tenebut perlu diatur dengansuafu Peraturan DaeraL,

Mcngingat : 1. Undang-undang Darxml Nomor 8 Tahun 1956tentang Pembentukan Daerah Otonom Kota-kotaBesar Dalam Lingkungan Daerah Propinsi SumateraUtara (Lembarar Negad Tahun 1956 Nomor 59,Tambahan Lembaran Negara Nomor 1092);

2. Undang-undang Nomor 22 Tahun 1999 tentangPemerintahan Daerah (ImbaraD Negara Talrun1999 Nomor 60, Tambahan Lcmbaran NegaraNomor 3839);

3. Undang-undang Nomor 25 Tahun 1999 tentangPerimbangan Keuangan Antara Pemerintah Pusatdan Daerah (I-embaran Negara Talrun 1999 Nomor72, Tambahan Lembaran Negara Nomor 3848);

4. Undang-undang Nomor 43 Tahun 1999 tentangPerubahan Atas UDdang-uldang Nomor 8 TahunI 974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian;

5. Peraturar Pemerintah Nomor 5 tahun 19E3 tentangPerubahan Batas Wilayal Kotarnadya DaerahTingkat II Banda Aceh (Lembaran Negara Taiun1983 Nomor 5, Tambahan Imbaran NegamNomor 324?);

6- Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun I9t8 tentangKoordinasi Kegiatan Instansi Vertikal di Daerah(I-embaran Negara Tahun 1988 Nomor 10,Tambahan Lembaran Negara Nomor 3373);

7. Peraturan Pemerintah Nomor 45 Tahun 1992 tentangPenyelenggaraar Otonomi Daenh dengan TitikBerat Pada Daerah Tingkat II;

8 Keputusan Presiden Republik lndonsia Nomor zl4Tahun 1999 tenta-ng Teknik Pen),usunan Peraturan

282

Page 3: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Perundang-Undangan dan Bentuk RancanganUndorg-utdang- Rancangan peraiuialt pemeriniah,dan Rancangan Keputusan presiden (Lemba€nNegara Tahun 1999 Nomoi 70);

9. Perafuran Menteri Dalam Negeri Nomor l3g_210tanggal 3 Maret 1982 tentang Tata CamPembentrkan Kecamatan dan perwakilanKecamatan;

10. Keputusan Menteri Dalam Neged Nomor g3 Tahun1984 tentang Orgaiisasi dan Tata Kerja SekretariatWilayal Kecamatan;

I l. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 4g Tahun1996 tentang Pedoman Organisasi dan Tata KeriaPemeaintah Kecanatan:

12. Keputusan Mentei Dalam Negeri Nomor 20 Tahun1997 tentang Penetapan pola Organisasi pemerintahKecamatan Seluruh Indonesia;

13. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nornor 4 Tahun2000 tentang Pedoman Pembentuka-n Kecamatan;

14. Keputusan Gubemur Kepala Daerah Istimewa AcehNomor 3 Tahun 1996 tentang penegasan BatasWilayah Kotamadya Daerah Tingkat II Banda Acehdan Kabupaten Daerah Tingkat II Aceh Besar;

15. Keputusan Gubemu Propinsi Istimewa AcehNomor 45 Tahun 1999 tentang pembentukanWilayal Kerja Kecamatan pembantu pada DaerahKabupaten Aceh Besar, Aceh Selatan dan DaerahKota Banda Aceh Dalam Propinsi Istimewa Aceh;

Dengan PcrsetujuanDEWAN PERWAKILAN RAKYAT DAERAH

KOTA BANDA ACEH,

283

Page 4: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

MEMI-ITUSKAN :

Menetapkan: PERATURAN DAERAE KOTA BANDA ACEHTENTANG PEMBENTUKAN SUSUNANORGANISASI DAN TATA KERJA KECAMA-TAN BANDA RAYA, KECAMATAN JAYABARU, KECAMATAN ULEE KARENG,KECAMATAN KUTA RAJA DAN KECAMATANLITENG BATA.

BAB IKETENTUAN UMUM

Pasal 1

. Dalam Peraturan Daerah ini yang dimaksud dengan :a. Daerah adalah Kota Banda Aceh;b. Pemerintah Daerah adalah Kepala Daerah beserta

Perangkat DaeEh Otonom yang lain sebagai BadanEksekutif Daerah Kota Banda Aceh;

c. Walikola adalah Walikota Banda Aceh;d. Kecamatan adalah Wilayah Keda Camat sebagai

Perangkat Daerah Kota Banda Aceh;e. Camat adalah Kepala Kecamatan sebagai Perangkat

Daerah Kota di Tingkat Kecanatan;f. Kelurahan adalah Wilayah Kerja Lurah sebagai

Perangkat Daerah Kota dibawah Kecamatan;g. Desa adalah kesatuan masyarakat hukum yang

memiliki kewenangan untuk mengatur danmengurus K€pentrnberdasarkan asal-usuyang diakui dalam sdan berada di Daerah

I

i28,1

Page 5: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

h Kawasan Perkotaan adalah ka*rasan yangmempunyai kegiatan utama bukan pertanian, dengansusunan fungsi kawasan sebagai tempat pemukimanperkotaan, pemusatan dan distribusi pelayanan jasaPemerintahan, pelayanan Sosial, dan kegiatalekonomi.

BAB IIPEMBENTIJKAN

Pasal2

Dengan Peraturan Daerah ini dibentuk KecamatanBarda Raya, Kecamatan Jaya Baru, Kecamatafl UleeKareng, Kecamatan Kuta Raja dan Kecamatan LuengBata.

BagirD PcrtamaKecamatan Banda Raya

Pssal 3

Kecamatan Banda Raya yang Pusat Pemeriniahanatau Ibukota Kecamatannya berkedudukan di DesaLhong Raya.Wilayah Ke4a Kecamatan Banda Raya meliputi :a Desa Lhong Raya;b. Desa Lampeuot;c. Desa Mibo;d. Desa Lam Ara;e. Desa Lhong Cut;f- Desa Peunyeumt;B. Desa Geuceu Kayee Jato;

( l )

(2)

2E5

Page 6: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

h. Desa Geuceu Iniem;i. Desa Geuceu Komplek;j. Desa Lamlagang.

,/{3t Wilavah Keria Kecamatan Banda Raya- sebujuiIrralu dimalsud dalarn ayat t2) semula

merupakan bagian dari Wilayal KecamatanMeuraxa.

(4) Dengan dibentuknya Kecamatan Banda Rayasebagaimana dimaksud dalarn ayat (1), maka luasKecamatan Meumxa dikurangi dengan wilayahKecamatan Banda Raya.

Brgian KeduaKccamatan JaYa Baru

Pasal 4

(1) Kecamaian Jaya Baru yang Pusat Pemerintahanatau Ibukota Kecamatannya berkedudukan di DesaLampoh Daya.

(2) Wilayah Kerja Kecamatan Jaya Baru meliputi :a. Desa Lanpoh Daya;b. Desa Emperom;c- Desa l,amjarnee;d. Desa Bitai;e. Desa Lamteumen Barat;f. Desa l-amteumen Timur;g. Desa UIee Pata;h. Desa Geuceu Meunara;i. Kelurahan Punge Blang Cut.

(3) Wilayah Keda Kecamatan Jaya Baru sebagaimanadimaksud dalam ayat (2) semula meruPakan bagiardari wilayah Kecamatan Meuraxa

286 g

Page 7: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

( l )

Q)

(4) Dengan dibentuknya Kecamatan Jaya Barusebagaimana dimalisud dalam ayat (1), maka luasKecamatan Meuaxa dikuangi dengan KecamatanJaya Baru.

Bngian KetigrKecamatan Ulee Ksrcng

Pasal 5

Kecamatan Ulee Kareng yang Pusat Pemerintahanatau Ibukota Kecamatannya berkedudukan di DesaCeurih.Wilayah Kerj a Kecamatan Ulee Kareng neliputi :a. Desa Ceurih;b. Desa Lamteh;c. Desa Lambhuk;d. Desa Ihe;e. Desa Pango Deah;I Desa Pango Raya;g. Desa Lamglumpang;h. Desa Ie MaseD Ulee Kareng;i. Desa Doy.Wilayah Kerja Kecarratan Ulee Kareng sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) semula merupakanbagian dari Wilayah Kecamatan Syiah Kuala.Dengan dibentuknya Kecamatan Ule€ Karengs€bagaimana dimaksud dalam ayat (1), maka luaswilayah Kecamatan Syiah Kuala dikuangi denganKecamatan Ulee Kareng.

(3)

(4)

28'1

Page 8: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Brgian KccmpatKccamatan Kuta Raja

Pasal 6 ,r/

(1) Kecamatan Kuta Raja yang Pusat Pemerintahanaiau lbukota Kecamatan be.kedudukan diKelurahan Keudah.

(2) Wilayah Kerja Kecamat?rn Kuta Raja meliputi :a Kelurahan Keudah;b. Kelurahan PeulanggahaD;c. Desa Gampong Jawa;d Desa Gampong Pande;e Kelufthan Merduati;f. Kelurahan Lampaseh Kota.

(3) Wilayah Kerja Kecamatan Kuta Raja sebagaimanadimaksud dalam ayat (2) semula merupakan bagiandai Wilayah Kecamatan Kuta Alam, KecamatanBaitunahman dan wilayah keda KecamatanMeuraxa

(4) Dengan dibentuknya Kecanatan Kuta Rajasebagaimana dimaksud dalam ayat (1), maka luaswilayal Kecamatan Kuta Alam, KecamaLanBaiturrahman dan Kecamatar Meuraxa dikuratgidengan Kecamatan Kuta Raja.

Bagian KelimaKccamat'an Lueng Bsta

Pasal 7

(l) Kecamatan Lueng Bata yang Pusat Pemedntahanatau Ibukota Kecamatannya berkedudukan di DesaLueng Bata

288

Page 9: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

(2) Wilal'alr Kerja Kecamatan Lueng Bata meliputi :a. Desa Lueng Bata;b. Desa Cot Mesjid;c Desa Panteriek;d. Desa Blzng Cut;e. Desa Lamseupeung;f. Desa Batoh;g. Desa Suka Damai;h. Desa Lamdom;i. Desa Lampaloh.

(3) Wilayah kerja Kecamatan Lueng Bata sebagaimanadimaksud dalam ayat (2) semula merupakan bagiandad Wilayah Kecamatan Baiturrahman.

(4) Dengan dibentuknya Kecamatan Lueng Batasebagaimana dimaksud dalam ayat (1)' maka luaswilayah Kecamatan Baiturahman dikurangidengan Kecamatan Lueng Bala.

BAB IIIBATAS WILAYAH

Pasal 8

Batas Wilayal Kecamatan-kecamatan sebagaimanadimaksud dalam Pasal 3 ayat (2), Pasal 4 ayat (2)'

Pasal 5 ayat (2), Pasal 6 ayat (2) dan Pasal 7 ayat (2)

dituangkan pada LamPiran I, II, m, lV dan V dalam

bentuk Peta yaig merupakan bagian tidak te+isahkandari Peraturan Daerah ini.

Pasal 9

Pembentukan, penghapusan atau penggabungan dan

perubahan nama dan Batas Desa atau Kelumhan dalam

289

Page 10: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Kecamatan-kecamatan yang ditetapkan dalamPeraturan Daerah ini sepanjang tidat mengakibatkanperubahan Batas Wilayah Kecamatan, ditetapkandengan Keputusan Walikota sesuai dengan KetentuanPeratuan Perundang-undangan yang berlaku

BAB IVORGANISASI

Bagirn PcrtamaSusunan Organisasi

Pasal 10

(1) Susunan Organisasi Pemeintah Kecamatan terdirida.i :a. Camat;b. Sekeiariat;c. Seksi Pemerintahan;d. Seksi Pembangunan Masyarakat Desa atau

Kelurahan;e. Kelompok Jabatan Fungsiorlal.

(2) Bagan Struktur Organisasi Kecamatar sebagaimanatercarflIm dalam Lampiran VI yang merupakanbagian yang tidak terpisal*an dad PeratumnDaerah ini.

290

Page 11: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

BagiaD KeduaKcdudukan, Tugas dan Fungsi

Paragraf ICamat

Pasal 11

Camat adalah Kepala Keca-rnatan yang diangkat danbertanggung j awab kepada Walikota.

Prsal l2

Camat mempunyai tugas memimpin penyelenggaraanpemerintahan, pembangunan daD pembinaan kehidupankemasyarakatan dalam Wilayah Kecamatan.

Pasal 13

Untuk menyelenggatakan tugas sebagaimana tersebutpada Pasal I 1, Canat mempunyai firngsi :a. penyelenggaraan tugas-tugss Pemerintahan umum

dan pembinaan keagrariaan dan pembinaan politikdala,rr Negeri;

b. pembinaan Pemerintalar Desa atau Kelurahan danka\rr'asan Perkotaan;

c. pembinaan Ketentraman dan ketertiban wilayah;d. pembinaan pembangunan yang meliputi pembinaan

p€rekonomian, produksi dan distribusi sertapembinaan sosial;

e. penyusunan program, pembinaan administrasi,ketatausahaan dan rumah tangga.

291

Page 12: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

P^r^grrf 2Sekretaritt

Pasal 14

(1) Sekretariat adalah unsu. staf.(2) Seketariat dipimpin oleh seorang Seketaris,

berada di bawah dan bertanggung jawab kepadaCamat

Pasal 15

Sekelariat mempunyai tugas melakukan pembinaanadministrasi dar memberikal pelayanan tekrxsadministratif kepada seluruh satuan organisasiPemerintah Kecanatan-

Pasal 16

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebutpada Pasal 15. Sekrerarjal mempunyai fi[gsi :a- pen)'usuD rencana, pengendalian dan mengevaluasi

pelaksanaannya ;b. urusan administBsi keuangan;c, urusan lata usaha. admjnistrasi kepegawaian.

perlengkapan dan ruma]l tangga.

Pasal 17

(1) Sekretariat terdiri dari :a, Urusan Perencanaan;b. Urusan Umum,

(2) Urusan-urusan tersebut pada ayat (l) masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Urusan

292

Page 13: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

( l )

(2)

Pasal 18

Urusa[ Perencanaan mempunyai tugas helakukanperryusunan rencana, pengendalian dan evaluasipelaksanaannya seftapenlmsunan lapor:tn.Urusan Umum mempunyai tugas melakukanurusan Ketatausahaan, Kearsipan, Kepegawarzm,Keuaflgarr, Perlengkapan dan Rumah tangga.

Paragraf 3Seksi Pemerintahan

Pasal 19

(1) Seksi Pemerintahan adalah unsur pcraKsruu

- Pemerintah Kecamatan di bidang penyelenggaraanpemerinrahan.

(2) Seksi Pemerintahan dipimpin oleh seorarg KepalaSeksi, beEda dibau?h dan bertanggrug jawabkepada Camat.

Pasal 20

Seksi Pemerintahan mempunyai hrgas melakukanurusan pemerintahan urnum dmr pemerintahan Desaatau Kelurahan, serta Ketentaman dan Ketertiban.

Pasal 21

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebutpada Pasal20, Seksi Pemerintahan mempunyai fungsi :a penyelenggaraan Pemerinlahan Umum dan

pembinaan Pemerintahan Desa atau Kelumhan;b. pengadministrasian kependudukan dan catatan sipil;

293

Page 14: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

(r)

(2)

( t )

pembinaan Ket€Dtraman dan Ketertiban Wilayahserta pembinaan satuan Polisi Pamong Praja-

Pasal 22

Seksi PemerintahaD terdiri dari :a. Subseksi Pemerintahan Umum dan Desa atau

Kelurahan ;b. Subseksi Kependudukan;c. Subseksi Ketentraman dan Ketetibai.Subseksi-subseksi lersebut pada ayal ( l) masing-masing dipimpin oleh seorang Kepala Subseksi,berada dibawah dan bertanggung jawab kepadaKepala Seksi Pemerintahan.

P^sal 23 J

Subseksi Pemerintahan Umum dan Desa atauKelumhan mempunyai tugas menyiapkan bahanpembinaan penyelenggaraan Pemerintahan Umumdan Pemedntahan Desa atau Kelurahan, pemblnaankeagEriaan, pembinaan ideologi negara, kesatuanbangsa, organisasi sosial politik urusan pemilihanumrun, pernbinaan organisasi kemasyarakatan danlembaga kemasyarakatan lainnya.Subseksi Kependudukan mempunyai tugasmenyiapkan bahan pembinaan adminisfasikependudukan. catatan sipil dan transmigrasi.Subseksi kerentranan dan k€teniban mempunyaitugas menyiapkal bahan pembinaan ketentradandan keteniban serta Pembinaa.n Satuan PolisiPamong Praja.

(2)

(3)

294

Page 15: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Paragraf 4Seksi Pcmbangunan Masyarakat

Desa atsu Kelurahan.

Passl 24

(l) S€ksi Pembangunan Masyarakat Desa atauKelurahan adalah unsu pelaksana Kecamatan dibidang pembangunan Masyarakat Desa atauKelumhan.

(2) Seksi Pembangunan Masyarakat Desa atauKelurahan dipimpin oleh seorang Kepala Seksi,berada dibawah dan bertaDggung jawab kepadaCanrat,

Pasnl 25

Seksi Pembangunan Masyamkat Desa atau Kelurahanmempunyai fugas melakukan perencanaan danpelaksanaan pembangunan fisik, pelayanan umum,perekonomian, poduksi dan distrihusi se(akesejahteraan sosial.

Pasal 26

Untuk menyelenggarakan tugas sebagaimana tersebutpada Pasal 25, Seksi Pembangunan Masyamkat Desaatau Kelurahan mempunyai fungsi :a pen)'usunarl program dan pembinaan pembangunan

sarana dan Prasarana dan pelayanal umum;b penyusunan program dan pembinaan ilalam rangka

meningkatkan pertambahan perekonomian, produksidan distribusi;

c penFsunan progran dan pembinaan kesejahteraansosial.

295

Page 16: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Pasal 27

(1) Seksi Pembangunan MasyarakatKelurahan terdiri dari :a. Subseksi Sarana prasarana dan

Umum;b-Subseksi Perekonomian,

Dist ibusi;

Desa atau

Pelayanan

Produksi dan

c. Subseksi Kesejahteraan Sosial dan LilgkunganHidup.

Kelurahan.

Pasrl 28

(l) Subseksi Saran4 prasarana, dan pelayanan Umun

penJrusunan program, pembinaan kesehatan.pendidikan, keluarga berenc€na, keagarnaan, sosialdan.

.budaya, bantuan dan pelayznan sosial.pembrnaan generasi muda dan kewanitaan sertapembinaan pelestarjan lingkungan hidup.

296

Page 17: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Paragraf 5Kelor!pok Jabatan FungsioDal

Pasal 29

Kelompok Jabatan Fungsional rnempunyai tugasmelaksanakar sebagian tugas dan fungsi Camat sesuaidengan keahlian dan kebutuhan.

Pasal 30

(l) Kelompok Jabatan Fungsional sebagaimanadimaksud pada Pasal 29, terdiri dari sejumlahtenaga dalam jenjang jabatan ilngsional yangterbagi dalam berbagai kelompok sesuai denganbidang keahliatury?.

(2) Setiap kelompok tersebut pada ayat (1) dipimpinoleh seorang tenaga Iungsional senior yangditunjuk olch Canat, dan bertanggung jawabkepada Camat.

(3) Jumlah Jabatan Fungsional tersebut pada ayat (l),ditentukan berdasarkan kebutuhan dan beban kerja

(4) Jenis dan jenjang Jabatan FuDgsional tersebut padaayat (l), diatur sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

BAB VTATA KERJA

Pasal 31

Dalam melaksanakan tugasny4 Camat, Seketaris, paraKepala Seksi, para Kepala Ulusan, para KepalaSubseksi dan Kelompok Jabatan Fungsional wajib

297

Page 18: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

menerapkan pdnsip koordinasi, integrasi dansingkonisasi dalam Pemerintah Kecamatan sesuaidengar tugas pokok masing-masing.

Prsal 32

Seliap pimpinan satuan organisasi wajib mengawasibawaian masing-masing dan bild terjadi penyimpanganagar mengambil langkah-langkai yang diperlukansesuai dengan peratuGn yang berlaku

Pasal 33

Setiap pimpinan satuan otganisasi dalam lingkunganPemerinlah Kecamalan benanggung jawab memimpindan mengkoordinasikan bawalainya maslng-masing.memberikan bimbingan daa petunjuk bagi pelaksanaantugas bawahan.

Pesal 34

Setiap pimpinan satuan organisasi wajib mengikuti danmematuhi petunjuk-petunjuk dan bertanggungjawabkepada atasan masing-masing serta me[yampaikanlaporan berkala tepat pada waktunya.

BAB VIKETENTUAN PERALIHAN

(1) Semua Peraturan Daemh dan Keputusan Walikotayang berlaku bagi Desa atau Kelurahan yangsebelum berlakunya Peraturan Daemh ini termasuk

298

Page 19: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

dalam wilayah Kecamatan Meu.axa, BaitunahmaqKuta Alam dan Syiah Kuala sesudah berlakunyaPeraturan Daemt ini tetap berlaku bagi Desa atauKelurahan dimaksud sepanjang tidak bertentangandenganjiwa Pemturan Dae.ah ini.

(2) Peraturan Daerah dan Keputusan Walikotasebagaimana dimaksud dalarn ayat (1) dapat diubahatau dicabut dengan Pemturan Daerah Kota BandaAceh

(3) Masalah-masalah yang menyangkut bidangkepegawaian, keuangan, peralatan, kependudukan,penghasilan daerah, dmr lain-laimya yang timbulsebagai akibat perubahan batas wilayahsebagain'nna dimaksud dalam Pasal 2 Peraturan

, Daerah ini diselcsaikai oleh Walikota.

BAB \'IIKETENTUAN PENUTUP

Pasal 36

Dengan berlakunya Peraturan Daemh ini, semuaketenhran yang mengatur batas-batas wilayahKecamatan sepanjang tidak bertcntangan denganPeraturan Daeralt ini dinyata-kan tetap berlaku.

Pasal 37

Hal-hal yang belum diatur dalam Peraturan Daemh ini,akan diatur lebih lanjut dengan Keputusan Walikota.

299

Page 20: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Pasal 38

Peraturan Daerah ini mr ai be.laku pada tanggaldiundangkan-Agar setiap orang mengetahuinya_ memerintahkanpenguldatgan Peraturan Daemh ini denganpetempatannya dalam Lembaran Daerah Kota BandaAceh.

Disahkan di Banda Acchpada tanggal 23 Aeustus 2000 M

23 Jumadil Awal 1421 H

WALIKOTA BANDA ACEIII

Cap/Dto

ZULKARNAINDiundangkan di Bandr Ac€hpada tanggal 23 Asustus 2000 M

23 Jumadil Awal 1421 H

Sekretaris Daemh KotaBands Aceh,

DTS.IDRUS IIAYATPEMBINA TK. INrP. 010077380

LEMBARAN DAERAH KOTA BANDA ACEH TAHI'N 2OOONOMOR 20, SERI D NOMOR 9.

300

Page 21: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

301

Page 22: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

PENJELASAN

ATAS

PERATURAN DAEITAH KOTA BANDA ACEHNOMOR 8 TAHI,IN 2()OO

TENTANG

PEMBENTUKAN SUSUNAN ORGANISASI DAN TATA ITERJAKECAMATAN BADA RAYA, KECAMATAN JAYA BARU,

KECAMATAN ULEE KARENG, KECAMATAN KIJTARAJA DAN KECAMATAN LUENG BATA

PENJELASAN UMUM

a Bahwa dalam usaha meningkatkan penyelenggaraan pemerintalfpelaksanaan pembangunan dan pelayanan masyarakat secaraberdaya gtma dan berhasil guna khususnya masyarakatkelurahan/pedesaan dipandang perlu membentuk KecamatallBanda Raya, Kecamatzn Jaya Barq Kecamatan UIee Kareng,Kecamatan Kuta Raja dan Kecamatan Lueng Bata yang selamaini berstatus sebagai Kecamatan Pembantu dan merupakaipemekaran dari empat Kecamatan yang sudah ada yaituKecamatal Meura,\4 Kecamatan Syiah Kuala, Kecamata[ KutaAlam dan Kecamatan Baitunahman.Mengingat kompleksitasnya permasalahan yang b€rkembangdalam masyarakat sesuai dengan perkembangan situasi sekarangini, maka sudah sewajamya apabila Apamtur Pemerinta}l untuklebih meningkatkan pelayanan kepada masyarakat baik dalambidang pemerintahan, pembangunan maupuD p€mbinaankemasyarakatan,Pemekaran Kecamatan dalam wilayah kerja Pemeintah KotaBanda Aceh ini bertujuan untuk memberikan perhatiar lebih

302

Page 23: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

kepada rnasyarakat agar menyenhih segenap lapisan masyarakatI-_g p4iry bawah sekalipun terutama masyarakatPedesaan {Kelurahan.

PENJELASAN PASAL DEMI PASAL

Pasal ICukujelas.

Pasal 2Penyebutan uutan pembentukan Kecamatan dalam pasal initidak berdasarkan atas pertimbargan dominasi.

Pasal 3Ayat (l)

Cukup jelasAyat (2)

Cukup jelas.Ayat (3)

Wilayah Kerja Kecamatan Banda Raya semulamerupatan bagian dari Wilayah Kerja KecamatanMeura,\4 dengan dibentuknya Kecamatan Banda Ra}?maka sebagian Desa,/Kelulahan yang semula masukdalam wilayah Kecamakn Meura\a beralih kedalamWilayah Kecarnatan Banda Raya_

Ayat (4)Cukup jelas

( l )Cukup jelas-

Q)Cukupjelas

Ayat (3)Wilayah Kerja Kecamatan Jaya Batu semulamerupakan bagian dari wilayah Kecamatan Meumxa,

Pasal 4Ayat

Ayat

303

Page 24: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

V ayat

Pasal 5Ayat

Ayat

Ayat

dengan dibentuknya Kecamatan Jaya Baru malasebagian Desa/Kelurahan yang semula masuk dalam\{ilayah Keda Kecamatan Meuraxa beralih kedalamwilayah Kecamatan Banda Raya.

(4)Cukup jelas.

( l )Cukupjelas

(2)Cukupjelas

(3)Wilayah Kerja Kecamata[ Ulee Kareng semulamerupalan bagian dari wilayah Kerja KecamatanSyiah Kuala, dengan dibentutnya Kecamatan UleeKareng maka sebagian Desa,4(elurahan yang semulamasuk dalarn wilayah Kecamatan Syiah Kuala beralihkedalam wilayah Kecamaran Ulee Kareng.

(4)Cukup jelas-

( l )Pasal 6

AyatCuJ<upjelas.

Ayat Q)Cukup jelas.

Ayat (3)Wilaya-h Kerja Kecamatan Kuta Raja semulamerupakan bagian dari wilayal kerja Kecamatan KutaAlam yang meliputi Kelurahan Keudah, KelurahalPeulanggahan, Desa Gampong Jawa, Desa GampongPande, dan wilayah kerja Kecamatan Baiturahmaryang meliputi Kelurahan Merduati serta wilayah ke{aKecamatan Meuraxa yang meljputi kelurahan

304

Page 25: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

Pasal 7Ayat

Ayat

Ayat

Lampaseh Kota. Detrga[ dibentuknya KecamatanKuta Raja maka sebagian Desa /Kelurahan yangsemula masuk dalam wila)"h Kecamatan Kuta Alam,Kecamatan Baiturrahman dal Kecamatan Meumxaberalih kedalam wilayah Kecamatan Kuta Raja.

Ayat (4)Cukup jelas.

o)Cukup jelas.

(2)Cukup jelas.

(3)Wila,.ah Kerja Kecamataar Lueng Bata semulamelupakan bagian dari wilayah Keda KecamatanBaitumlmarL dengan dibentutnla Kecamatan LuengBata maka sebagian Desa4Gluahan yang semulamasuk dalam wilayah Kecamatan Baifitrmhmanberalih kedalam wilayah Kecamatan Lueng Bata

Ayat (4)Cukup jelas.

Pasal 8Cukup jelas.

Pasal 9Dalam hal pembentukan, penghapusan dan penggabungandan perubahan na.rna darl batas Desa,4(elumhan, apabila tidakmengakibatkan berubalnya batas wilayah kecamata.n'kecamatan yang dibenhik dengan Peraturan Daerah ini akandiatur tersendiri dengan Keputusan Walikota sesuai denganketentuan peraturan perundang-undan gan yang berlaku.

Pasal 10 s/d 38Cukup jelas.

305

Page 26: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

:,Jrt.{

tD-o

m

m-rt!n la

i t

!'^"

i>t<--t

"aii,

l .

z

!$

N.oMf$l i$Bi i f f i l , , i l , , r l r r t t r i r lLt t , . Ii ir i

ilt l

;g!i l ! " ; i if ;

dJ"er-- .eN: !=

FFFFFFflflflF I

- . : "1

Page 27: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

L' PIRAN I I :KO1'A BANDA AC!]{NOj{OR 8 TAIjIJN 2OOOTA.IIGGAL 24 A6UrrrJS 2OOO

PETA KECAMATAN JAYA BARU

KAEUPATEN ACEH BESAR

r , r{

1 oosr Lampoh Dayo

3 D6. c4e M4ntia

9 Kduahan Pl ige pang Cul

I @_l**'*"**

- -..1 "^'^""oro

I ]*r^s***,* ffi ".^*",o^* ffifig,._",",*"tndl4J4t sqa*.It,.rjffi;3^"'". i i '

=-:] l0** IERUMA rA!

I.,""i'rt>;qh" !-, 1.

Page 28: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

PETA KECAI\,4A'TAN ULEE I(ABENG

LAMPIRAI III:-r|/aii(

P-EMTUITAN D^!fu{r';:::i]XOTA BANDA ACEH

NOIIOR 8 TNJUN 2OOOTANGGA! Z AouStr./s 2000

'"\-$

t***w*-"*

El{itfit r'DD^r^E,r\^N

H;l!t!+l rau)db$u*,e

",iltt

KABUPATEN ACETI gESAF

r-l

nr+# |] o5 Dosa Pingo Oq!,6 tu3a PanooFaya7 D.sa laLn Cru/nparu

I

II

I

i

f$iii1lwffi

I

I

Page 29: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

LAMPI RAN IV }BRATIJRAN DABMH KoIA BANDANO{OR 8 TAHUN 2OOOTANGGAL 24 AGI.ISTUS 2OOO

AC!H

PETA KECAI'ATAN KUTA RAJA

I's

Ir

' ifl *s.*"*-, ffi "*-'^"""''"

-. ilsuilscss{A

\i)

it

s

4l'

9

2 ogsa GEmpons Pa.ao

4 x€rur.h.n PeuEngqah.n

II

. .:;.v,r:r

@"E-**.*

II

t

Page 30: TENTANG PEMBENTI]KAN SUSI]NAN ORGANISASI DAN TATA

LAMPIM vT PEIIATURANFDAIRAII KCNA

NOilcR 8 rArruN 2OOOTANGCAI, 24 AGUSTUS 2OOO.

ii l, I

-";:/:-:iPETA KECAIVIATAN LUENG BATA

dLANG cur/

1. Desa Lueng Bata2. Desa Cot Mesj id3 Desa Pante Riek4 Desa Blang Cut5 Desa Lamseupeung6 Desa Batoh

coT []tEsJtD

.,;-1u-\r,.

str*li l

ffiW