tahun laporan kinerja instansi pemerintah · 2020. 2. 26. · laporan kinerja instansi pemerintah...

174
Halaman Judul 1 TAHUN 2019 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH DINAS KESEHATAN KOTA YOGYAKARTA Jl. Kenari No.56 Yogyakarta No. Telp (0274) 515865, 562682 No. Fax (0274) 515869 Website : www.jogjakota.go.id

Upload: others

Post on 25-Oct-2020

10 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Halaman Judul 1

TAHUN

2019

LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH

DINAS KESEHATAN

KOTA YOGYAKARTA Jl. Kenari No.56 Yogyakarta

No. Telp (0274) 515865, 562682 No. Fax (0274) 515869

Website : www.jogjakota.go.id

Page 2: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

ii

Kata Pengantar Kata Pengantar 1 2

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) Dinas Kesehatan Tahun 2019 disusun berdasarkan

Perjanjian Kinerja Tahun 2019. LKjIP Dinas Kesehatan Tahun 2019 merupakan bentuk akuntabilitas

publik dari pelaksanaan tugas dan fungsi dan penggunaan anggaran yang dipercayakan kepada setiap

instansi pemerintah. Laporan ini sebagai media informasi publik atas capaian kinerja yang terukur.

Capaian kinerja disajikan melalui pengukuran dan evaluasi kinerja serta pengungkapan (disclosure)

secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja.

Tujuan penyusunan laporan ini adalah untuk memberikan gambaran tingkat pencapaian

instansi yang mengindikasikan tingkat keberhasilan dan kegagalan pencapaian sasaran strategis

berdasarkan indikator-indikator yang ditetapkan. Diharapkan penyajian LKjIP ini dapat menjadi bahan

evaluasi untuk perbaikan kinerja agar lebih berorientasi pada hasil, relevan, efektif, efisien dan

berkelanjutandi masa mendatang.

Yogyakarta, 29 Januari 2020

KEPALA DINAS KESEHATAN

dr. Fita Yulia Kisworini, M.Kes NIP. 19600112 198901 2 001

Page 3: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

iii

Ikhtisar Eksekutif Ikhtisar Eksekutif 1

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) Dinas Kesehatan Tahun 2019 ini merupakan

bentuk pertanggungjawaban atas perjanjian kinerja Dinas Kesehatan yang memuat rencana, capaian,

dan realisasiindikator kinerja dari sasaran strategis. Sasaran dan indikator kinerja termuat dalam

Renstra Dinas Kesehatan Tahun 2017-2022. Untuk mencapai sasaran tersebut, ditempuh dengan

melaksanakan strategi, kebijakan, program dan kegiatan seperti telah dirumuskan dalam rencana

strategis.

Ringkasan prestasi kinerja Dinas Kesehatan yang dihasilkan di tahun 2019, dapat

digambarkan sebagai berikut:

1. Sasaran Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta yaitu Derajat Kesehatan Meningkat, dengan

indikatornya:

a. Jumlah Kematian Ibu

Capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2019 adalah 100%

b. Angka Kematian Bayi

Capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2019 adalah 103.36%

c. Prevalensi Balita Gizi buruk dan Kurang

Capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2019 adalah 102.81%

d. Prevalensi Stunting

Capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2019 adalah 110.30%

e. Cakupan Keluarga dengan Indikator Keluarga Sehat

Capaian kinerja sampai dengan akhir Bulan Desember 2019 adalah 92.05%

Evaluasi atas pencapaian kinerja dan permasalahan yang ditemui pada setiap sasaran

menunjukkan beberapa tantangan yang perlu menjadi perhatian bagi Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta ke depan, sebagai berikut:

1. Perlunya perbaikan mutu dan tata kelola pelayanan kesehatan

2. Perlunya penguatan implementasi SPM dengan pendekatan (PIS-PK)

3. Perlunya mengoptimalkan kerjasama lintas sektor serta pemberdayaan masyarakat untuk dapat

ikut serta dalam permasalahan kesehatan masyarakat

Hasil evaluasi yang disampaikan dalam Laporan Kinerja Instansi Pemerintah ini penting

dipergunakan sebagai pijakan bagi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dalam perbaikan kinerja di

tahun yang akan datang.

Page 4: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

iv

Daftar Isi Daftar Isi 1

Halaman Judul ..................................................................................................................... 1.i Kata Pengantar ........................................................................................................................ ii

Ikhtisar Eksekutif ................................................................................................................... iii Daftar Isi ................................................................................................................................ iv Daftar Tabel ............................................................................................................................ v Daftar Gambar ....................................................................................................................... vi

BAB 1 PENDAHULUAN ......................................................................................................... 1-1

1.1 Struktur Organisasi ............................................................................................... 1-1

1.2 Fungsi dan Tugas ................................................................................................... 1-2

1.3 Isu-isu Strategis ..................................................................................................... 1-2

1.4 Keadaan Pegawai .................................................................................................. 1-3

1.5 Keadaan Sarana dan Prasarana ............................................................................ 1-8

1.6 Keuangan ............................................................................................................ 1-17

1.7 Sistematika Laporan Kinerja Instansi Pemerintah .............................................. 1-20

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA KINERJA............................................................................. 2-21

2.1 Perencanaan Kinerja ........................................................................................... 2-21

2.1.1 Visi dan Misi Kepala Daerah ............................................................................... 2-21 2.1.2 Tujuan dan Sasaran Perangkat Daerah .............................................................. 2-22 2.1.3 Strategi, Program dan Kegiatan .......................................................................... 2-23

2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2019 ............................................................................ 2-28

2.3 Rencana Anggaran Tahun 2019 .......................................................................... 2-29

2.3.1 Target Belanja Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta .............................................. 2-30 2.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis ............................................................. 2-30

BAB 3 AKUNTABILITAS ....................................................................................................... 3-31

3.1 Capaian Kinerja Tahun 2019 ............................................................................... 3-31

3.2 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis .................................... 3-36

3.2.1 Sasaran dan Indikator Sasaran Dinas Kesehatan ................................................ 3-36 3.4 Realisasi Anggaran .............................................................................................. 3-72

3.5 Inovasi ................................................................................................................. 3-75

3.5.1 Yogyakarta Emergency Service (YES) 118 ........................................................... 3-75 3.5.2 Puskesmas Buka Hari Minggu ............................................................................. 3-76 3.5.3 Rumah Pemulihan Gizi ........................................................................................ 3-76 3.5.4 RUMAH SEHAT LANSIA ( RUSELA ) ..................................................................... 3-77 3.5.5 Sistem Penguatan Kelurahan Siaga dalam Rangka Penggerakan Masyarakat Hidup

Sehat (Si Kesi Gemes) ......................................................................................... 3-78 BAB 4 PENUTUP ................................................................................................................ 4-79

LAMPIRAN- LAMPIRAN

Page 5: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

v

Daftar Tabel Daftar Tabel 1

Tabel 1.1 Distribusi Pegawai menurut Pangkat Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019 ........ 1-3

Tabel 1.2 Distribusi Pegawai menurut tingkat pendidikan di Lingkungan Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta Tahun 2019 ........................................................................................................................ 1-3

Tabel 1.3 Distribusi Pegawai menurut jabatan di Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun

2019 ...................................................................................................................................................... 1-4

Tabel 1.4 Prasarana Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan tahun 2019 ................................................... 1-8

Tabel 1.5 Jumlah Ideal Sarana dan Prasarana Tahun 2019 dibandingkan dengan beban pekerjaan 1-16

Tabel 1.6 Ringkasan Jumlah Anggaran Dinas Kesehatan Tahun 2019 ............................................... 1-17

Tabel 2.1 Ringkasan Visi Misi RPJMD Kota Yogyakarta 2017-2022 .................................................... 2-21

Tabel 2.2 Sasaran Strategis Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta .......................................................... 2-23

Tabel 2.3 Sasaran, Program, Kegiatan, Strategi dan Arah kebijakan ................................................. 2-24

Tabel 2.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2019(murni) ................................................................................ 2-29

Tabel 2.5 Perubahan Perjanjian Kinerja Tahun 2019 ......................................................................... 2-29

Tabel 2.6 Target Belanja Dinas Kesehatan APBD Perubahan Tahun 2019 ......................................... 2-30

Tabel 2.7 Anggaran Belanja Langsung per Sasaran Strategis ............................................................. 2-30

Tabel 3.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja ............................................................................................... 3-31

Tabel 3.2 Capaian Kinerja Sasaran Tahun 2019 .................................................................................. 3-31

Tabel 3.3 Capaian Kinerja Program Tahun 2019 ................................................................................ 3-32

Tabel 3.4. Perbandingan Hasil Capaian Kinerja Dinas Kesehatan Tahun 2015 – 2019 ...................... 3-36

Tabel 3.5 Rumusan Indikator dan Formulasi Perhitungan ................................................................. 3-36

Tabel 3.6 Target dan Realisasi Kinerja Indikator Sasaran Tahun 2019 ............................................... 3-37

Tabel 3.7 Perbandingan Hasil Kinerja Sasaran Tahun 2019 dengan Standar Nasional ...................... 3-37

Tabel 3.8 Target Tahunan Jangka Menengah ..................................................................................... 3-38

Tabel 3.9 Target Tahunan Jangka Menengah ..................................................................................... 3-40

Tabel 3.10 Target Tahunan Jangka Menengah ................................................................................... 3-41

Tabel 3.11 Target Tahunan Jangka Menengah ................................................................................... 3-43

Tabel 3.12 Target Tahunan Jangka Menengah ................................................................................... 3-45

Tabel 3.13 Rumusan Indikator Program dan Formulasi Perhitungan ................................................ 3-47

Tabel 3.14 Target dan Realisasi Kinerja Indikator Program Tahun 2019 ........................................... 3-51

Tabel 3.15 Perbandingan Hasil Kinerja tahun 2019 dengan Standar Nasional .................................. 3-71

Tabel 3.16 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per SasaranTahun 2019 ................................. 3-73

Tabel 3.17 Analisis efisiensi ................................................................................................................ 3-73

Page 6: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

vi

Daftar Gambar Daftar Gambar 1

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta .................................................... 1-2

Gambar 1.2 Kondisi Riil Pegawai berdasarkan Jenis Kelamin.............................................................. 1-7

Gambar 3.1 Target dan Realisasi Indikator Jumlah Kematian Ibu Tahun 2019 ................................. 3-38

Gambar 3.2 Kinerja Jumlah Kematian Ibu tahun 2019 ...................................................................... 3-39

Gambar 3.3 Target dan Realisasi Indikator Angka Kematian Bayi Tahun 2019 ................................. 3-40

Gambar 3.4 Kinerja Angka Kematian Bayi Tahun 2019 ...................................................................... 3-40

Gambar 3.5 Target dan Realisasi Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang Tahun 2019 ................... 3-41

Gambar 3.6 Kinerja Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang Tahun 2019 ......................................... 3-42

Gambar 3.7 Target dan Realisasi Prevalensi Stunting Tahun 2019 ................................................... 3-43

Gambar 3.8 Kinerja Prevalensi StuntingTahun 2019 .......................................................................... 3-43

Gambar 3.9 Lomba Baduta Sehat sebagai Upaya Peningkatan Status Gizi Pada balita .................... 3-44

Gambar 3.10 Target dan Realisasi Cakupan Keluarga dengan indikator Keluarga Sehat Tahun 2019 .. 3-

45

Gambar 3.11 Kinerja Cakupan keluarga dengan Indikator Keluarga Sehat Tahun 2019 ................... 3-45

Gambar 3.12 Rumah Sehat Lansia sebagai Upaya peningkatan kualitas hidup Lansia ...................... 3-63

Gambar 3.13 Kerjasama dengan Dinas Ketertiban dalam Penegakan Perda KTR Kota Yogyakarta . 3-64

Gambar 3.14 Penyelidikan PE ke wilayah ........................................................................................... 3-67

Gambar 3.15 Skrening Kesehatan oleh Dinas Kesehatan melalui Posbindu sebagai screening

Kesehatan ........................................................................................................................................... 3-69

Gambar 3.16 Penghargaan Penanganan Kegawatdaruratan YES ...................................................... 3-75

Gambar 3.17 Rumah Pemulihan Gizi .................................................................................................. 3-77

Gambar 3.18 Piagam Penghargaan Rumah Sehat Lansia ................................................................... 3-78

Gambar 3.19 Penghargaan Si Kesi Gemes .......................................................................................... 3-78

Page 7: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

BAB 1 PENDAHULUAN

Pendahuluan

Penyusunan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas

Kesehatan Tahun 2019 dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden

Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah,Peraturan Menteri PAN dan RB RI Nomor 53 Tahun 2014

tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata

Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah dan Peraturan

Walikota Yogyakarta Nomor 61 Tahun 2019 tentang Pedoman

Penyusunan Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu

Atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Daerah. Hal ini merupakan

bagian dari implementasi Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi

Pemerintah guna mendorong terwujudnya sebuah kepemerintahan yang

baik (good governance) di Indonesia.

Dengan disusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Dinas Kesehatan Tahun 2019

diharapkan dapat:

1. Memberikan informasi kinerja yang terukur kepada pemberi mandat atas kinerja yang telah dan

seharusnya dicapai oleh Dinas Kesehatan

2. Mendorong Dinas Kesehatan didalam melaksanakan tugas dan fungsinya secara baik dan benar

yang didasarkan pada peraturan perundangan, kebijakan yang transparan dan dapat

dipertanggungjawabkan kepada masyarakat.

3. Sebagai upaya perbaikan berkesinambungan bagi Dinas Kesehatan untuk meningkatkan

kinerjanya.

4. Memberikan kepercayaan kepada masyarakat terhadap Dinas Kesehatan di dalam pelaksanaan

program/kegiatan dalam rangka peningkatan kesejahteraan masyarakat.

1.1 Struktur Organisasi

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dibentuk berdasarkan Peraturan Daerah Kota Yogyakarta

Nomor 5 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah Kota Yogyakarta.

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta merupakan unsur pelaksana penyelenggaraan

pemerintahan daerah dengan susunan organisasi sebagai berikut:

Bab 1 Berisi :

1. Struktur Organisasi

2. Fungsi dan Tugas

3. Isu Strategis

4. Keadaan Pegawai

5. Keadaan Sarana dan

Prasarana

6. Keuangan

7. Sistematika LKj IP

Page 8: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-2

Gambar 1.1 Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

1.2 Fungsi dan Tugas

Peraturan Walikota Yogyakarta Nomor 70 Tahun 2016 Tanggal 21 Oktober 2016 menetapkan

bahwa Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta mempunyai tugas melaksanakan urusan Pemerintahan

Daerah berdasarkan asas otonomi dan tugas pembantuan di bidang kesehatan.

Untuk melaksanakan tugas sebagaimana dimaksud Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

mempunyai fungsi :

1. Perumusan kebijakan teknis di bidang kesehatan;

2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang kesehatan;

3. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan urusan di bidang kesehatan;

4. Pembinaan dan pelaksanaan tugas di bidang kesehatan;

5. Pengelolaan kesekretariatan meliputi perencanaan umum, kepegawaian, keuangan,

evaluasi dan pelaporan; dan

6. Pelaksanaan pengawasan, pengendalian evaluasi,dan pelaporan di bidang kesehatan;

1.3 Isu-isu Strategis

Eksistensi sebuah institusi bergantung sejauh mana institusi tersebut mampu menemukenali

dan erespon isu strategis dengan berbagai kebijakan dan tindakan yang tepat. Secara umum isu

strategis dapat bersumber dari lingkungan eksternal maupun lingkungan internal. Isu Strategis yang

melingkupi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, antara lain sebagai berikut:

1. Masih Adanya Kematian Ibu dan Bayi

2. Masih Adanya Gizi Buruk dan Kurang

3. Masih Adanya penyakit menular

4. Peningkatan Penyakit Tidak Menular

Page 9: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-3

1.4 Keadaan Pegawai

Jumlah pegawai Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta pada tahun 2019 sebanyak 695 orang

tersebar di Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dan UPT (Puskesmas, UPT RS Pratama, UPT

Laboratorium Kesehatan, dan UPT PSC YES 119) yang terdiri dari 695 PNS. Distribusi pegawai

menurut jenis pendidikan adalah sebagai berikut :

Tabel 1.1 Distribusi Pegawai menurut Pangkat Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019

NO PANGKAT GOL DINAS PUSKES/UPT JUMLAH

1 2 3 4 5 6

1 Pembina Utama IV/e 0 1 1

Pembina Utama Madya IV/d 0 0 0

Pembina Utama Muda IV/c 1 4 5

Pembina Tk I IV/b 2 28 30

Pembina IV/a 17 45 62

2 Penata Tk I III/d 10 184 194

Penata III/c 17 44 61

Penata Muda Tk I III/b 22 159 181

Penata Muda. III/a 6 25 31

3 Pengatur Tk I II/d 8 23 31

Pengatur II/c 6 77 83

Pengatur Muda Tk I II/b 1 5 6

Pengatur Muda . II/a 1 1 2

4 Juru Tk I I/d 0 4 4

Juru. I/c 1 0 1

JuruMuda Tk I I/b 0 4 4

Juru Muda I/a 0

0

JUMLAH TOTAL

92 603 695 Sumber : Subbag Umum dan Kepegawaian 2019

Selain menurut jenis kepangkatan, pembagian pegawai di lingkungan Dinas Kesehatan juga di

bagi menurut tingkat pendidikan, adapun distribusi menurut pangkat/golongan adalah sebagai

berikut :

Tabel 1.2 Distribusi Pegawai menurut tingkat pendidikan di Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019

NO PENDIDIKAN JUMLAH

1 SMP 5

2 SMA 200

3 D1 4

4 D2 0

5 D3 253

6 S1 203

7 S2 30

JUMLAH 695

Sumber : Subbag Umum dan Kepegawaian, 2019

Page 10: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-4

Tabel 1.3 Distribusi Pegawai menurut jabatan di Lingkungan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019

NO NAMA JABATAN JUMLAH

1 Adminkes Muda 6

2 Adminkes Non JFT 4

3 Analis Kepegawaian 1

4 Analis PEP 3

5 Analis SDM 1

6 Apoteker Madya 3

7 Apoteker Muda 9

8 Apoteker Pertama 19

9 Asisten Apoteker 8

10 Asisten Apoteker Mahir 2

11 Asisten Apoteker Non JFT 12

12 Asisten Apoteker Pelaksana 21

13 Asisten Apoteker Pelaksana Lanjutan 5

14 Asisten Apoteker Penyelia 11

15 Bendahara 21

16 Bidan Madya 5

17 Bidan Pelaksana 2

18 Bidan Pelaksana Lanjutan 22

19 Bidan Penyelia 30

20 Bidan terampil 17

21 Dokter Gigi Madya 24

22 Dokter Gigi Muda 4

23 Dokter Gigi Pertama 6

24 Dokter Gigi Utama 2

25 Dokter Madya 19

26 Dokter Muda 30

27 Dokter Non JFT 1

28 Dokter Pertama 42

29 Dokter Utama 0

30 Epidemiolog Madya 1

31 Epidemiolog Muda 3

32 Epidemiolog Non JFT 1

33 Epidemiolog Pertama 2

34 Kepala Bidang 4

35 Kepala Dinas 1

36 Kepala Seksi 12

37 Kepala Sub Bagian 3

38 Kepala Sub Bagian TU 21

39 Nutrisionis Lanjutan -

40 Nutrisionis Madya 8

41 Nutrisionis Muda 1

Page 11: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-5

42 Nutrisionis Pelaksana Lanjutan 10

43 Nutrisionis Penyelia 7

44 Pembimbing Kesehatan Kerja 1

45 Pemegang Buku 1

46 Pemeliharan Kebersihan Kantor 1

47 Pengadministrasi Barang 12

48 Pengadministrasi Kearsipan 1

49 Pengadministrasi Kepegawaian 9

50 Pengadministrasi Kesehatan 1

51 Pengadministrasi Keuangan 1

52 Pengadministrasi Pendaftaran 18

53 Pengadministrasi Perencanaan dan Program 1

54 Pengadministrasi Perizinan 1

55 Pengadministrasi Persuratan 1

56 Pengadministrasi Umum 1

57 Pengelola Akuntansi 1

58 Pengelola Barang Persediaan 1

59 Pengelola Gaji 2

60 Pengelola Gaji Non JFT 1

61 Pengelola Gudang Obat 1

62 Pengelola Jabatan Fungsional 1

63 Pengelola Program Kesehatan Keluarga 1

64 Pengelola SIK 1

65 Pengemudi/Sopir 11

66 Penyuluh Kesehatan Non JFT 3

67 Penyuluh Kesehatan Pelaksana 1

68 Penyuluh Kesehatan Pelaksana Lanjutan 1

69 Penyuluh Kesehatan Penyelia 1

70 Perawat Madya 8

71 Perawat Mahir 9

72 Perawat Muda 7

73 Perawat Pelaksana Lanjutan 10

74 Perawat Gigi Madya 7

75 Perawat gigi mahir 2

76 Perawat Gigi Muda 2

77 Perawat Gigi Pelaksana 1

78 Perawat Gigi Penyelia 29

79 Perawat Penyelia 45

80 Perekam Medis Pelaksana 3

81 Perekam Medis Pelaksana Lanjutan 8

82 Perekam Medis Penyelia 2

83 Perekam Medis Terampil 25

84 Petugas Keamanan 4

85 Pranata Komputer Non JFT 1

86 Pranata Komputer Pertama 3

Page 12: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-6

87 Pranata Laboratorium Lanjutan 9

88 Pranata Laboratorium Penyelia 16

89 Radiografer Pelaksana 1

90 Sanitarian Madya 3

91 Sanitarian Muda 3

92 Sanitarian Pelaksana 2

93 Sanitarian Pelaksana Lanjutan 1

94 Sanitarian Penyelia 10

95 Sanitarian Pertama 1

96 Sekretaris 1

97 Teknisi Elektromedis 1

98 Verifikator Data 1

99 Verifikator Keuangan 1

JUMLAH 695 Sumber : Subbag Umum dan Kepegawaian Dinas Kesehatan, 2019

Tabel 1.4 Daftar Kebutuhan Pegawai Menurut Analisis Jabatan di Lingkungan Dinas Kesehatan

Kota Yogyakarta Tahun 2019

NO NAMA JABATAN

PEGAWAI YANG ADA

PER DESEMBER 2019 ANJAB

SELISIH KEBUTUHAN

DENGAN ANJAB

PNS CPNS NABAN TENAGA

BLUD

1 2 3a 3b 3c 3d 4 5

Sekretariat Dinas Kesehatan 27 0 12 0 53 -15

Bidang Kesehatan Masyarakat 17 0 1 0 30 -12

Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

14 2 2 0 24 -6

Bidang Pelayanan Kesehatan Masyarakat

11 0 0 0 22 -11

Bidang Regulasi dan Pengelolaan SDMK

15 0 0 0 22 -7

Puskesmas

1. Upt Puskesmas Jetis 33 8 7 11 85 -26

2. Upt Puskesmas Mergangsan 25 5 7 0 60 -23

3. Upt Puskesmas Tegalrejo 34 13 13 1 96 -36

4. Upt Puskesmas Danurejan I 17 5 1 0 44 -19

5. Upt Puskesmas Danurejan II 18 5 4 0 49 -22

6. Upt Puskesmas Gondokusuman I 23 7 5 0 59 -23

Page 13: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-7

7. Upt Puskesmas Gondokusuman II 25 4 0 0 51 -22

8. Upt Puskesmas Gondomanan 15 7 2 0 51 -27

9. Upt Puskesmas Gedongtengen 25 3 4 7 61 -25

10. Upt Puskesmas Kotagede I 19 7 2 3 57 -26

11. Upt Puskesmas Kotagede II 19 3 3 0 44 -19

12. Upt Puskesmas Kraton 17 4 4 0 53 -28

13. Upt Puskesmas Mantrijeron 31 10 4 0 75 -30

14. Upt Puskesmas Ngampilan 19 3 3 0 48 -23

15. Upt Puskesmas Pakualaman 19 6 5 0 50 -20

16. Upt Puskesmas Umbulharjo I 26 9 5 2 73 -31

17. Upt Puskesmas Umbulharjo II 26 7 4 0 61 -24

18. Upt Puskesmas Wirobrajan 26 7 5 0 60 -22

Upt Rs Pratama 53 21 4 0 255 -178

Upt Laboratorium Kesehatan Lingkungan 3 0 2 0 16 -11

Upt Psc 119 Yes 2 0 0 0 26 -24

JUMLAH 559 136 99 24 1,525 -710

Sumber : Subbag. Umum dan Kepegawaian Dinas Kesehatan, 2019

Berdasarkan dari data di atas, dapat diketahui bahwa jumlah pegawai PNS/CPNS Dinas

Kesehatan Kota Yogyakarta sejumlah 695 orang masih sangat kurang dibandingkan dengan total

Anjab Dinas Kesehatan sejumlah 1.525 orang, ada selisih kekurangan pegawai sejumlah 830 orang.

Untuk memehuhi kekurangan pegawai, maka Dinas Kesehatan merekrut pegawai dari Tenaga

Bantuan (Naban) sejumlah 99 orang, Tenaga BLUD sejumlah 24 orang dan sisanya dari rekruitmen

Tenaga Teknis. Namun meskipun dengan merekrut dari Tenaga Teknis, belum bisa terpenuhi

semuanya dikarenakan keterbatasan anggaran.

Gambar 1.2 Kondisi Riil Pegawai berdasarkan Jenis Kelamin

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

22%

78%

Jumlah Pegawai Dinas Kesehatan berdasarkan Jenis Kelamin

Laki-laki : 153 orang

Perempuan : 542 orang

Page 14: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-8

1.5 Keadaan Sarana dan Prasarana

Sarana yang dimiliki Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta seperti tersebut di bawah ini :

- Puskesmas Induk

- Puskesmas Pembantu

- UPT Laboratorium Kesehatan Lingkungan

- Rumah Pemulihan Gizi (RPG)

- Rumah Sehat Lansia (RUSELA)

- Rumah Sakit Kelas D “Pratama”

- UPT PSC YES 119

= 18 Unit

= 9 Unit

= 1 Unit

= 1 Unit

= 1 Unit

= 1 Unit

= 1 unit

Prasarana yang mendukung kegiatan di Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta adalah tersebut di

bawah ini :

Tabel 1.4 Prasarana Dinas Kesehatan Dinas Kesehatan tahun 2019

NO Nama Barang Dinas PUSKESMAS & RS

Pratama Satuan Jumlah

1 AC 26 92 Unit 118

2 AED/FC 0 - Unit 0

3 Alat Diagnostik Gigi - 20 Unit 20

4 Alat Pemadam Kebakaran 2 2 Unit 4

5 Alat Pemecah Ketuban - 1 Unit 1

6 Alat Pengukur Gula Darah 20 - Unit 20

7 Alat Pengukur Kolesterol Darah 20 - Unit 20

8 Alat Pengukur Lingkar Perut 20 - Unit 20

9 Alat Pengukur Tinggi Badan 20 - Unit 20

10 Alat Ukur Panjang Bayi Microtoise - 2 Unit 2

11 Alarm Pato - 1 Unit 1

12 Almari 1 3 Unit 4

13 Almari Arsip - 6 Unit 6

14 Almari Besi 13 14 Unit 27

15 Almari Kabinet - 2 Unit 2

16 Almari Kayu 42 18 Unit 60

17 Almari Lerek Kaca 28 38 Unit 66

18 Almari Obat - 1 Unit 1

19 Almari Rak - 4 Unit 4

20 Almari Rekam Medis - 1 Unit 1

21 Almari Roll - 2 Unit 2

22 Almari Sliding Kaca - 3 Unit 3

23 Ambubag silicon DWS - 1 Unit 1

24 Ambulans 1 2 Unit 3

25 Ampifier 2 2 Unit 4

26 Apar - 6 Unit 6

Page 15: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-9

27 Aplicator - - Unit 0

28 Bak Intrumen Besar - 2 Unit 2

29 Bak Intrumen Kecil - 11 Unit 11

30 Bak Intrumen Sedang - 15 Unit 15

31 Bak Instrument stenlis - 11 Unit 11

32 Baterai Laptop 2 - Unit 2

33 Bed Periksa - 1 Unit 1

34 Bed UGD - 1 Unit 1

35 Bein MM 2 660.1 - 1 Unit 1

36 Bein 301 720.1 - 1 Unit 1

37 Bein 720.7 - 1 Unit 1

38 Bein 720.9 - 1 Unit 1

39 Bein 720.10 - 1 Unit 1

40 Bein 720.11 - 1 Unit 1

41 Bein 690.3 - 1 Unit 1

42 Bein 690.4 - 1 Unit 1

43 Bein MM 3 795.5 - 2 Unit 2

44 Bengkok Besar - 6 Unit 6

45 Bengkok Kecil - 17 Unit 17

46 Bengkok SS 20 cm - 10 Unit 10

47 Bor Bosch profesional dan mata bor - 1 Unit 1

48 Blender - 5 Unit 5

49 Blood Sample Roller Mixer - 1 Unit 1

50 Botol Anchor 6 M3 - 10 Unit 10

51 Botol Anchor 1 M3 - 5 Unit 5

52 Box Freezer - 1 Unit 1

53 Box Speaker 1 9 Unit 10

54 Brankas 5 4 Unit 9

55 Breast Pump Manual - 1 Unit 1

56 Buku Perpus 5 - Unit 5

57 Buku Perundangan 8 122 Unit 130

58 Buli-buli (WWZ) - 6 Unit 6

59 CCTV - 2 Unit 2

60 Cermin - 60 Unit 60

61 Cerumen Ring-Lapel - 2 Unit 2

62 Cerumen Haak - 2 Unit 2

63 Check Gula Darah - 1 Unit 1

64 Citojet - 3 Unit 3

65 Clamp U-Forcep U 14Cm - 6 Unit 6

66 Collar Neck Anak - 1 Unit 1

67 Collar Neck Dewasa - 1 Unit 1

68 Com Iodine 6 cm Plate - 4 Unit 4

69 Contra Angle 2 Hole dan 4 Hole - 4 Unit 4

70 Cuci Tangan Stenles 0 0 Unit 0

71 CPR Body - 2 Unit 2

Page 16: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-10

72 Daun Pintu 4 0 Unit 4

73 Dental Syringe - 2 Unit 2

74 Dental Unit/FC 0 - Unit 0

75 Devider/rak crs - 70 Unit 70

76 Diagnostic Set - 1 Unit 1

77 Dispenser 8 9 Unit 17

78 Droppler Fetal - 4 Unit 4

79 Duk untuk Steryl - 4 Unit 4

80 E-Scope Otoscope Direct Illum Vacuum White in Pouch

- 3 Unit 3

81 EKG/FC 0 - Unit 0

82 Exhaust Fan - 19 Unit 19

83 Exhos - 1 Unit 1

84 Explorers/ Sonde Eco - 7 Unit 7

85 Fetal Doppler JPD-200C Dual Probe - 1 Unit 1

86 Filing Kabinet Plastik 12 5 Unit 17

87 Filling Kabinet 60 80 Unit 140

88 Finger protector medium pakistan - 1 Unit 1

89 Finger pulse oximeter - 2 Unit 2

90 Finger Scan - 4 Unit 4

91 Flit Chart 2 2 Unit 4

92 Food Tralley - 1 Unit 1

93 Foto Dinding - 1 Unit 1

94 Freezer - 1 Unit 1

95 Fridge Thermometer - 2 Unit 2

96 Gambar Presidan Dan Wakil Presiden 1 18 Unit 19

97 Ganzate 0 24 Unit 24

98 Gelas Bening diameter 7cm t12,5cm - 72 Unit 72

99 Gorden - 4 Unit 4

100 Gorden Plastik - 2 Unit 2

101 Gorden Anti Bakteri - 22 Unit 22

102 Gorden Anti Darah dan Rel/Paket - 5 Unit 5

103 Gorden Jendela Lakstasi - 1 Unit 1

104 Gunting Benang - 11 Unit 11

105 Gunting Hecting UP 14 cm Renz - 6 Unit 6

106 Gunting Jaringan Tajam Lancip - 16 Unit 16

107 Gunting Jaringan Tajam Tumpul - 19 Unit 19

108 Gunting Lurus TA-TA 14 - 2 Unit 2

109 Gunting Mosquito - 4 Unit 4

110 Gunting Set - 2 Unit 2

111 Gunting Verban 14 cm - 4 Unit 4

112 Handle Scalpel - 6 Unit 6

113 Handmade Custom - 1 Unit 1

114 Handphone - 2 Unit 2

115 Handy Camp 4 9 Unit 13

Page 17: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-11

116 Hardisk Eksternal 8 2 Unit 10

117 Hardisk Internal - 1 Unit 1

118 Hardisk Portable 4 4 Unit 8

119 Head Lamp - 4 Unit 4

120 HT 9 17 Unit 26

121 Instrument Basket 36 cm - 5 Unit 5

122 Instrument Tralley - 2 Unit 2

123 Jam Dinding 27 42 Unit 69

124 Jaringan LAN 1 1 Unit 2

125 Kait dan Kuret Serumen - 1 Unit 1

126 Kalkulator 10 8 Unit 18

127 Kamera 11 5 Unit 16

128 Karpet - 3 Unit 3

129 Kasur Busa - 3 Unit 3

130 Kelengkapan Speaker Voice - 2 Unit 2

131 Kendaraan Roda Dua 26 140 Unit 166

132 Kendaraan Roda Empat 22 51 Unit 73

133 Keypad 3 - Unit 3

134 Klem U - 4 Unit 4

135 Kipas Angin 20 78 Unit 98

136 Kom bertutup 12 cm - 13 Unit 13

137 Kompor Gas 3 4 Unit 7

138 Kompresor 1 7 Unit 8

139 Komputer 76 143 Unit 219

140 Korentang dan Tempat - 12 Unit 12

141 Kulkas 2 5 Unit 7

142 Kursi Besi Spon 15 23 Unit 38

143 Kursi Kayu 33 44 Unit 77

144 Kursi Kayu Rotan 1 0 Unit 1

145 Kursi Kerja 7 5 Unit 12

146 Kursi Laborat - 2 Unit 2

147 Kursi Lipat 149 125 Unit 274

148 Kursi Putar 73 145 Unit 218

149 Kursi Rapat 18 300 Unit 318

150 Kursi Roda - 1 Unit 1

151 Kursi samping Phlebotomy - 1 Unit 1

152 Kursi Susun - 50 Unit 50

153 Kursi Tamu/Sofa 1 7 Unit 8

154 Kursi Tunggu - 43 Unit 43

155 Lambang Garuda 1 18 Unit 19

156 Lampu Examination - 1 Unit 1

157 Lampu Tindakan/ head lamp - 1 Unit 1

158 Laptop 10 27 Unit 37

159 Laser Distance Meter - 3 Unit 3

160 Lay Out 1 0 Unit 1

Page 18: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-12

161 Layar 1 2 Unit 3

162 Layar wall electrik - 1 Unit 1

163 LCD - 1 Unit 1

164 LCD Monitor - 2 Unit 2

165 LCD Proyektor 15 14 Unit 29

166 LED TV 40 Inch 1 1 Unit 2

167 Magiil Forcep - 1 Unit 1

168 Mainbord - 1 Unit 1

169 Mangkuk Bubur diameter 15cm t5cm dewasa putih/dewasa list/anak

- 50 Unit 50

170 Mangkuk Sayur diameter 11,5cm t 5,5cm warna putih dan list

- 65 Unit 65

171 Manset Tensimeter - 6 Unit 6

172 Meat Grinder - 1 Unit 1

173 Mebeler Aula - 1 Unit 1

174 Media Presenter Intopic - 1 Unit 1

175 Media Promosi - 10 Unit 10

176 Medline - 1 Unit 1

177 Megaphone 7 9 Unit 16

178 Megicjar - 1 Unit 1

179 Meja - 1 Unit 1

180 Meja Besi 0 3 Unit 3

181 Meja Front Office 1 - Unit 1

182 Meja Kantor - 3 Unit 3

183 Meja Kerja 3 10 Unit 13

184 Meja Kerja 1 Biro 12 3 Unit 15

185 Meja Kerja 1/2 Biro 105 39 Unit 144

186 Meja Kerja 3 Orang 1 - Unit 1

187 Meja Kerja 4 Orang 1 - Unit 1

188 Meja Knep 7 2 Unit 9

189 Meja Komputer 33 46 Unit 79

190 Meja Kursi tamu 7 6 Unit 13

191 Meja Laktasi - 1 Unit 1

192 Meja Periksa Puskesmas - 3 Unit 3

193 Meja Rapat 20 41 Unit 61

194 Meja Tenis set - 1 Unit 1

195 Meja Tulis - 1 Unit 1

196 Mesin Cuci - 1 Unit 1

197 Mesin Faximile 2 0 Unit 2

198 Mesin Foging 3 8 Unit 11

199 Mesin Fotokopi - 1 Unit 1

200 Mesin Ketik 12 0 Unit 12

201 Mesin Laminating - 2 Unit 2

202 Mesin Penghancur Kertas - 1 Unit 1

203 Mesin Pompa Air 14 5 Unit 19

Page 19: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-13

204 Mesin Sanyo 0 0 Unit 0

205 Mic Standar Meja 2 0 Unit 2

206 Mic Standar Tinggi 1 0 Unit 1

207 Mic Wireless/Mic - 5 Unit 5

208 Modem - 1 Unit 1

209 Micropon 6 43 Unit 49

210 Microphone Wireless Clip On - 1 Unit 1

211 Microtoa - 7 Unit 7

212 Mic set dan Mixer 16 chanel - 1 Unit 1

213 Minor Set - 7 Unit 7

214 Model Gigi Dewasa - 2 Unit 2

215 Monitor 17 17 Unit 34

216 Monitor Touchscreen - 1 Unit 1

217 Nampan Steryl - 47 Unit 47

218 Net Meja Tenis 1 set - 1 Unit 1

219 Notebook 20 10 Unit 30

220 Ophtalmoscope - 1 Unit 1

221 Otoscape - 1 Unit 1

222 PABX 6 0 Unit 6

223 Pagar Playground - 10 Unit 10

224 Palet Ukuran 70x55 - 1 Unit 1

225 Palet Ukuran 100x70 - 1 Unit 1

226 Palet Ukuran 60x40 - 2 Unit 2

227 Pallet Plastik - 10 Unit 10

228 Papan Pengumuman 1 34 Unit 35

229 Papan Visual Elektronik - 2 Unit 2

230 PC Tablet - 3 Unit 3

231 Pean Bengkok 14cm - 6 Unit 6

232 Pean Lurus 14cm - 6 Unit 6

233 Pembuka Gips 36 cm - 1 Unit 1

234 Penlight - 6 Unit 6

235 Pesawat Telepon 4 22 Unit 26

236 PFF - 2 Unit 2

237 PHN Kit - 3 Unit 3

238 Pijakan Kaki (tangga 2 sap) - 9 Unit 9

239 Pincet Dental - 1 Unit 1

240 Pinset Anatomis 14cm - 6 Unit 6

241 Pinset Chirurgish 14cm - 6 Unit 6

242 Piring Makan Anak diameter 18cm - 50 Unit 50

243 Piring Lauk Putih diameter 19cm warna putih dan list

- 65 Unit 65

244 Piring Makan diameter 20 cm warna putih dan list

- 65 Unit 65

245 Podium 1 0 Unit 1

246 Pointer 1 Unit 1

Page 20: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-14

247 Ponsel CDMA 1 2 Unit 3

248 Presenter - 2 Unit 2

249 Printer 33 168 Unit 201

250 Printer Ethernet - 1 Unit 1

251 Printer Kasir - 3 Unit 3

252 Printer Label - 1 Unit 1

253 Printer Laser Jet - 2 Unit 2

254 Printer Multifunction/infus - 20 Unit 20

255 Printer Thermal - 1 Unit 1

256 Printer USB & mp, serial - 1 Unit 1

257 Proyektor - 1 Unit 1

258 Pulse Oxymeter Handheld MEK-MP110P - 7 Unit 7

259 Rak Besi Custom - 3 Unit 3

260 Rak Besi Serbaguna - 4 Unit 4

261 Rak Besi Siku 9 16 Unit 25

262 Rak Buku/TV/Server - 2 Unit 2

263 Rak Dokumen - 1 Unit 1

264 Rak Gudang Obat - 1 Unit 1

265 Rak Kayu 12 14 Unit 26

266 Rak Piring 2 0 Unit 2

267 Reflex Hammer - 2 Unit 2

268 Refrigerator Thermometer Analog - 15 Unit 15

269 Regulator oksigen - 1 Unit 1

270 Running Teks - 2 Unit 2

271 Scaner 1 3 Unit 4

272 Scaner Barcode - 4 Unit 4

273 Scaner Porteble 1 - Unit 1

274 Scanjet Pro - 1 Unit 1

275 Sealing Equipment SCI - 1 Unit 1

276 Sendok Makan+Grafir Inisial - 72 Unit 72

277 Sepatu Boot 3 Unit 3

278 Sepeda Ontel 1 0 Unit 1

279 Server 1 3 Unit 4

280 Set Ruang Operasi/ Alat bedah 1 Unit 1

281 SDIDTK Kit 2 Unit 2

282 SGA-ES Short Angled Handpiece 1 Unit 1

283 SGA-ES Surgical Straight HP 1 Unit 1

284 Single Sempling Sofa 1 Unit 1

285 Skal pel mata pisau bedak besar 1 Unit 1

286 Slide Transfer Patient Easy Move 4 Unit 4

287 Sonde Uterus 5 Unit 5

288 Sound System 8 Unit 8

289 Speaker 4 6 Unit 10

290 Speaker Compo 1 Unit 1

291 Speaker Portable 1 Unit 1

Page 21: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-15

292 Spill Kit 6 Unit 6

293 Stabilizer 8 13 Unit 21

294 Steam Sterilizer 1 Unit 1

295 Sterilisator 1 Unit 1

296 stethoscope classic bayi 3 Unit 3

297 stethoscope spectrum anak 5 Unit 5

298 Stetoscape ABN Clasic 1 Unit 1

299 Stetoskop 10 Unit 10

300 Strip Choles 20 Unit 20

301 Strip Gula 20 Unit 20

302 Switch 3 Unit 3

303 Tabung 02 1m 3 Unit 3

304 Tabung 02 Besar 1 Unit 1

305 Tabung 02 Kecil 4 Unit 4

306 Tablet 5 1 Unit 6

307 Tablet Crusher SCI 5300 1 Unit 1

308 Tabung LPG 3 0 Unit 3

309 Tabung Pemadam Kebakaran 6 5 Unit 11

310 Tangga 2 sap 2 Unit 2

311 Tangga Lipat 2 Unit 2

312 Tape 4 3 Unit 7

313 Tas 20 Unit 20

314 Telepon Wireless 2 Unit 2

315 Televisi 3 61 Unit 64

316 Tempat Koran 1 2 Unit 3

317 Tempat Sampah pilah 1 Unit 1

318 Tempat Tidur Pasien 2 Unit 2

319 Tensi 1 Unit 1

320 Tensi Aneroid 9 Unit 9

321 Tensi Jarum Anak 1 Unit 1

322 Tensi Kaki 5 1 Unit 1

323 Tensimeter Anak 2 Unit 2

324 Tensimeter Blood Pressure 2 Unit 2

325 Tensimeter Digital 20 26 Unit 46

326 Tensimeter Omron 3 Unit 3

327 Termo IR Microlife 3 Unit 3

328 Termometer 11 Unit 11

329 Termometer Digital Dahi 2 Unit 2

330 Termometer Digital Kulkas 2 Unit 2

331 Termometer digital ruang 3 Unit 3

332 Termometer Infred 18 Unit 18

333 Termometer hygro 35 Unit 35

334 Termometer Kulkas Analog 1 Unit 1

335 Thermometer Badan 1 Unit 1

336 Thermometer Harmed 3 Unit 3

Page 22: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-16

337 Test HB 2 Unit 2

338 THT 1 Unit 1

339 Tiang Infus Lokal 1 Unit 1

340 Tiang Mic 2 0 Unit 2

341 Timbangan Badan 14 Unit 14

342 Timbangan Bayi 2 Unit 2

343 Timbangan Bayi Digital 8 Unit 8

344 Timbangan Bayi Mekanik 1 Unit 1

345 Timbangan Bayi Serenity 2 Unit 2

346 Timbangan Digital 12 Unit 12

347 Timbangan Digital Dewasa 3 Unit 3

348 Timbangan Gantung Digital 1 Unit 1

349 Timbangan Injak Dewasa 3 Unit 3

350 TPS B3 1 Unit 1

351 Trolly 6 Unit 6

352 Trolley Lipat 1 Unit 1

353 Trolley Swalayan 2 Unit 2

354 Tutup Gelas 72 Unit 72

355 UPS 43 106 Unit 149

356 USG/FC 0 Unit 0

357 Vortex Mixer 1 Unit 1

358 Water Meter 1 Unit 1

359 Wheelbing 1 Unit 1

360 Wheel Bin 240 liter/ Troly 3 Unit 3

361 White Board 12 18 Unit 30

362 Wirlles 6 14 Unit 20

363 Wireles Microphone 1 Unit 1

364 Wireless PA Amplifier 1 Unit 1

365 Sepeda Motor 27 106 Unit 133

366 Roda 4 26 24 Unit 50 Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Tabel 1.5 Jumlah Ideal Sarana dan Prasarana Tahun 2019 dibandingkan dengan beban pekerjaan

No.

Puskesmas

Kelengkapan Kumulasi

(50S+10P+40A)

Sarana Prasarana Alat

Kesehatan

1 PUSK WIROBRAJAN 79.49 41.51 47.84 63.03

2 UMBULHARJO I 100 39.62 45.92 72.33

3 GONDOMANAN 78.13 30.19 44.48 59.87

4 UMBUL HARJO II 100 35.85 43.04 70.8

5 KOTA GEDE I 87.18 45.28 41.6 64.76

6 DANUREJAN I 100 56.6 39.68 71.53

7 PAKUALAMAN 79.49 35.85 38.88 58.88

8 GONDO KUSUMAN I 84.62 37.74 37.92 61.25

Page 23: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-17

9 DANUREJAN II 87.18 47.17 36.16 62.77

10 GEDONG TENGEN 92.31 37.74 35.68 64.2

11 MANTRIJERON 87.18 41.51 34.08 61.37

12 TEGAL REJO 100 37.74 33.48 67.16

13 KRATON 89.74 28.3 33.12 60.95

14 NGAMPILAN 87.18 32.08 32.96 59.98

15 MERGANGSAN 87.18 41.51 32.48 60.73

16 KOTAGEDE II 100 32.08 31.2 65.69

17 JETIS 100 43.4 26.81 65.06

18 GONDO KUSUMAN 2 90.63 39.62 26.56 59.9

Sumber : Dinas Kesehatan,2019

1.6 Keuangan

Dukungan dana atau anggaran yang tersedia untuk melaksanakan tugas dan fungsi Dinas

Kesehatan pada tahun 2019 berasal dari APBD Kota Yogyakarta. Pada tahun anggaran 2019 Dinas

Kesehatan mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp. 200.020.533.455,- dengan rincian belanja

tidak langsung sebesar Rp. 44.178.052.722,- dan belanja langsung sebesar Rp 155.842.480.733,- yang

diperuntukkan baik untuk mendukung pelaksanaan program yang berkaitan langsung dengan

indikator sasaran startegis maupun program-program pendukung. Belanja langsung yang berasal dari

APBD sebesar Rp. 139.178.598.341- dan Belanja langsung yang bersumber dana DAK (Fisik dan Non

Fisik) sebesar Rp. 16.663.882.392,- yang didukung oleh 9 program dan 57 kegiatan.

Tabel 1.6 Ringkasan Jumlah Anggaran Dinas Kesehatan Tahun 2019

No Program/Kegiatan Anggaran Murni 2019 Anggaran

Perubahan 2019

1 Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

4,274,936,000 4,274,936,000

1 Penyediaan Rapat-rapat Koordinasi dan Konsultasi

294,535,000 294,535,000

2 Penyediaan jasa, peralatan, dan perlengkapan kantor.

3,980,401,000 3,980,401,000

3 Penyediaan Jasa Pengelola Pelayanan Perkantoran

- -

2 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

507,269,000 507,269,000

1 Pemeliharaan Rutin/ Berkala Gedung / Bangunan kantor

217,000,000 217,000,000

2 Penyediaan dan Pemeliharaan Rutin/ Berkala Kendaraan Dinas/Operasional

290,269,000 290,269,000

3 Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan

45,095,000 45,095,000

1 Penyusunan Dokumen Perencanaan, Pengendalian, dan Laporan Capaian Kinerja SKPD

45,095,000 45,095,000

4 Program Pelayanan Kesehatan Dasar

52,089,681,545 52,089,681,545

1 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Danurejan 1

1,102,850,277 1,102,850,277

Page 24: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-18

2 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Danurejan 2

724,052,872 724,052,872

3 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gedongtengen

1,536,320,697 1,536,320,697

4 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gondokusuman 1

1,535,136,489 1,535,136,489

5 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gondokusuman 2

738,526,593 738,526,593

6 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gondomanan

1,088,462,221 1,088,462,221

7 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Jetis

2,712,337,582 2,712,337,582

8 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Kotagede 1

1,436,908,814 1,436,908,814

9 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Kotagede 2

905,979,147 905,979,147

10 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Kraton

1,216,476,426 1,216,476,426

11 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Mantrijeron

2,331,495,640 2,331,495,640

12 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Mergangsan

2,859,560,720 2,859,560,720

13 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Ngampilan

1,016,086,333 1,016,086,333

14 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Pakualaman

907,365,147 907,365,147

15 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Tegalrejo

2,845,244,468 2,845,244,468

16 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Umbulharjo 1

2,706,613,627 2,706,613,627

17 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Umbulharjo 2

1,107,557,975 1,107,557,975

18 Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Wirobrajan

1,924,192,117 1,924,192,117

19 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Danurejan 1

1,300,399,000 1,300,399,000

20 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Danurejan 2

1,148,651,000 1,148,651,000

21 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gedongtengen

2,011,412,000 2,011,412,000

22 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gondokusuman 1

1,603,044,000 1,603,044,000

23 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gondokusuman 2

1,692,616,000 1,692,616,000

24 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gondomanan

1,352,278,000 1,352,278,000

25 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Jetis

1,322,550,000 1,322,550,000

26 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kotagede 1

858,207,000 858,207,000

27 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kotagede 2

799,697,400 799,697,400

28 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kraton

1,396,507,000 1,396,507,000

29 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Mantrijeron

2,055,800,000 2,055,800,000

30 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Mergangsan

1,052,117,000 1,052,117,000

31 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Ngampilan

1,109,834,000 1,109,834,000

Page 25: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-19

32 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Pakualaman

720,694,000 720,694,000

33

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Tegalrejo 1,607,018,000 1,607,018,000

34 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Umbulharjo 1 839,669,000 839,669,000

35 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Umbulharjo 2 1,357,672,000 1,357,672,000

36 Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Wirobrajan

1,166,349,000 1,166,349,000

5 Program Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit Pratama

38,143,082,188 38,143,082,188

1 Upaya Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit "Pratama"

16,473,381,188 16,473,381,188

2 Pendukung Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit "Pratama"

21,669,701,000 21,669,701,000

6 Program Upaya Pelayanan Kesehatan

36,779,806,000 44,499,126,000

1 Pelayanan Kesehatan Primer & Rujukan

3,151,135,000 3,151,135,000

2 Pelayanan Kesehatan Khusus

527,781,000 527,781,000

3 Pengelolaan Penjaminan dan Peningkatan Mutu Kesehatan

31,295,293,000 39,014,613,000

4 Pengelolaan operasional Publik Safety Center 119

1,805,597,000 1,805,597,000

7 Program Peningkatan Kesehatan Masyarakat

5,049,432,000 5,049,432,000

1 Pembinaan Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat

1,511,633,000 1,511,633,000

2 Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kesehatan

1,974,155,000 1,974,155,000

3 Penyehatan Lingkungan dan Kesehatan Kerja

1,162,969,000 1,162,969,000

8 Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya Kesehatan

9,160,919,000 9,160,919,000

1 Pembinaan Regulasi Sarana Prasarana dan sertifikasi Bidang Kesehatan

596,126,000 596,126,000

2 Pembinaan dan Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK)

895,869,000 895,869,000

3 Pengelolaan Farmasi, Alat Kesehatan dan Makanan Minuman

7,668,924,000 7,668,924,000

9 Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

2,072,940,000 2,072,940,000

1 Pengelolaan Surveilans dan Sistem Informasi Kesehatan 274,020,000 274,020,000

2 Pencegahan, Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi

1,215,055,000 1,215,055,000

3 Pencegahan, Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa 583,865,000 583,865,000

148,123,160,733 155,842,480,733

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Page 26: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1-20

1.7 Sistematika Laporan Kinerja Instansi Pemerintah

Sistematika penulisan Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKjIP) Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta tahun 2019 adalah sebagai berikut :

Ringkasan Eksekutif memuat:

1. Pada bagian ini disajikan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan dalam rencana strategis serta

sejauh mana instansi pemerintah mencapaitujuan dan sasaran utama tersebut serta kendala-

kendala yang dihadapi dalam pencapaiannya;

2. Disebutkan pula langkah-langkah apa yang telah dilakukan untuk mengatasi kendala tersebut dan

langkah antisipatif untuk menanggulangi kendala yang mungkin akan terjadi pada tahun

mendatang.

BAB I PENDAHULUAN

Dalam bab ini memuat tentang alasan disusun LKjIP/manfaat LKjIP, Struktur Organisasi, Tugas

dan Fungsi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta ,Potensi yang menjadi ruang lingkup PD dan

Sistematika penulisan LKj IP.

BAB II PERENCANAAN DAN PERJANJIAN KINERJA

Pada bagian ini disajikan gambaran singkat mengenai rencana strategis, dan dan perjanjian

kinerja. Pada awal bab disajikan gambaran secara singkat sasaran utama yang ingin diraih

instansi pada tahun yang bersangkutan serta bagaimana kaitannya dengan capaian visi dan misi

Kepada Daerah.

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

Pada bagian ini disajikan uraian hasil pengukuran kinerja, evaluasi, dan analisis akuntabilitas

kinerja. Termasuk didalamnya menguraikan secara sistematis pembandingan data kinerja secara

memadai, keberhasilan/kegagalan, dan permasalahan yang dihadapi serta langkah-langkah

antisipatif yang akan diambil.

Disajikan pula akuntabilitas keuangan dengan cara menyajikan rencana dan realisasi anggaran

bagi pelaksanaan tugas dan fungsi atau tugas-tugas lainnya dalam rangka mencapai sasaran

organisasi yang telah ditetapkan, termasuk analisis tentang capaian indikator kinerja dan

efisiensi.

Disajikan pula Inovasi yang telah dilakukan oleh Perangkat daerah. Inovasi dimaknai sebagai

penemuan hal-hal baru atau proses kreatif terhadap sesuatu yang sudah ada maupun yang

sudah ada sebelumnya. Inovasi dianggap mampu meningkatkan nilai tambah output kegiatan

yang berkualitas

BAB IV PENUTUP

Pada bagian ini dikemukakan simpulan secara umum tentang keberhasilan/kegagalan,

permasalahan dan kendala utama yang berkaitan dengan kinerja instansi yang bersangkutan

serta strategi pemecahan masalah.

LAMPIRAN

Page 27: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-21

BAB 2 PERENCANAAN KINERJA KINERJA

Perencanaan Kinerja

2.1 Perencanaan Kinerja

Memasuki Tahun 2019, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

menyusun Rencana Strategis (Renstra) Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta Tahun 2017-2022. Renstra Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta merupakan manifestasi komitmen Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta dalam mendukung visi dan misi Pemerintah Kota

Yogyakarta yang tertuang dalam RPJMD Kota Yogyakarta Tahun

2017-2022. Sebagai bentuk pembangunan berkelanjutan, perumusan

Renstra Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 tidak

terlepas dari kesuksesan pencapaian target yang telah ditetapkan

dalam dokumen perencanaan periode sebelumnya (2012-2017).

RPJMD Pemerintah Kota Yogyakarta merupakan dokumen landasan atau acuan pokok

penyelenggaraan pemerintahan sesuai Peraturan Daerah Istimewa Yogyakarta sebagaimana tertuang

dalam Peraturan Daerah Kota YogyakartaNo. 11 Tahun 2017 tentang Rencana Pembangunan Jangka

Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2017-2022.

Rencana Strategis (Renstra) adalah dokumen Perencanaan Perangkat Daerah periode lima

tahun.Renstramemuat tujuan, sasaran dan strategi bagi penyelenggaraan program dan kegiatan di

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta yang harus dilaksanakan secara terpadu, sinergis, harmonis dan

berkesinambungan. Renstra Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 ditetapkan melalui

Peraturan Walikota Yogyakarta nomor 44 tahun 2019 tentang Perubahan Ketiga Atas Peraturan

Walikota Yogyakarta nomor 105 tahun 2017 tentang Rencana Strategis Perangkat Daerah tahun

2017-2022.

2.1.1 Visi dan Misi Kepala Daerah

Visi misi dijabarkan dalam Tujuan dan Sasaran Pemerintah Daerah yang selengkapnya

dituangkan dalam bagan alir cascade RPJMD Kota Yogyakarta 2017-2022 sebagai berikut:

Tabel 2.1 Ringkasan Visi Misi RPJMD Kota Yogyakarta 2017-2022

Visi Misi Sasaran Daerah

Meneguhkan Kota Yogyakarta

Sebagai Kota Nyaman Huni Dan

Pusat Pelayanan Jasa Yang

Berdaya Saing Kuat Untuk

Keberdayaan Masyarakat

Dengan Berpijak Pada Nilai

Keistimewaan

1. Meningkatkan Kesejahteraan dan Keberdayaan Masyarakat

1. Kemiskinan Masyarakat Menurun

2. Keberdayaan Masyarakat Meningkat

3. Ketahanan Pangan Masyarakat Meningkat

2. Memperkuat ekonomi

1. Ketimpangan Pendapatan Antar Penduduk Menurun

Bab 2 Berisi :

1. Perencanaan

Strategis

2. Perjanjian Kinerja

Tahun 2019

3. Rencana Anggaran

Tahun 2019

Page 28: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-22

Sumber: RPJMD Kota Yogyakarta 2017-2022

Berangkat dari Tujuan dan Sasaran Pemerintah Daerah tersebut dan sesuai tugas dan pokok

fungsinya, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta mendukung pencapaian Sasaran Pemerintah Daerah

Harapan hidup masyarakat meningkat dengan indikator capaian sasaran Angka Harapan Hidup

dengan sasaran daerah pendukung diantaranya Kemiskinan Masyarakat Menurun, Keberdayaan

masyarakat meningkat, Ketahanan Pangan Masyarakat Meningkat, ketimpangan Pendapatan Antar

Penduduk menurun, Kualitas lingkungan hidup meningkat, serta Kapasitas tata kelola pemerintahan

meningkat.

2.1.2 Tujuan dan Sasaran Perangkat Daerah

A. Tujuan

Mengacu pada Visi dan Misi Pemerintah Daerah yang telah ditetapkan, maka Tujuan Jangka

menengah Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta salama 5 tahun anggaran sampai tahun 2022 adalah ”

Meningkatkan Derajat Kesehatan Masyarakat”. Dengan Indikator tujuan sebagai berikut :

1. Jumlah Kematian Ibu

2. Angka Kematian Bayi

3. Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang

4. Prevalensi Stunting

kerakyatan dan daya saing Kota Yogyakarta

2. Pertumbuhan Ekonomi Meningkat

3. Memperkuat moral, etika, dan budaya masyarakat Kota Yogyakarta

1. Gangguan ketentraman dan ketertiban masyakarat menurun

4. Meningkatkan kualitas pendidikan, kesehatan, sosial, dan budaya

1. Kualitas pendidikan meningkat

2. Harapan hidup masyarakat meningkat

3. Peran serta masyarakat dalam pengembangan dan pelestarian budaya meningkat

5. Memperkuat tata kota dan kelestarian lingkungan

1. Kesesuaian pemanfaatan ruang meningkat

2. Kualitas lingkungan hidup meningkat

6. Membangun sarana dan prasarana publik dan permukiman

1. Infrastruktur wilayah meningkat

7. Meningkatkan tata kelola pemerintah yang baik dan bersih

1. Kapasitas tata kelola pemerintahan meningkat

Page 29: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-23

B. Sasaran Strategis

Mengacu pada tujuan yang telah ditetapkan, maka sasaran yang hendak dicapai atau

dihasilkan dalam kurun waktu lima tahun adalah sebagai berikut:

Tabel 2.2 Sasaran Strategis Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

NO. SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA SATUAN

Target tahunan

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Mutu Fasilitas

Kesehatan

Meningkat

Persentase

Rumah Sakit

dan Puskesmas

Yang

terakreditasi

persen 61.54 76.92

- - - -

2 Derajat

Kesehatan

Meningkat

Jumlah

Kematian Ibu orang 4 4 4 4 4 4

Jumlah

Kematian Ibu orang 4 4

4 4 4 4

Angka Kematian

Bayi

bayi per

1000

kelahira

n

7.52 7.18 7.13 7.06 6.97 6.88

Prevalensi

Balita Gizi

Buruk dan

Kurang

persen 8.81 8.65 8.42 8.19 7.97 7.82

Prevalensi

Stunting persen 13 12.8

12.6 12.4 12.2 12

Cakupan

Keluarga

dengan

Indikator

Keluarga Sehat

persen 40 42

45 47 50 52

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

2.1.3 Strategi, Program dan Kegiatan

Setelah menentukan tujuan dan sasaran, maka langkah selanjutnya perlu ditentukan

bagaimana hal tersebut dapat dicapai. Cara mencapai tujuan dan sasaran merupakan strategi

organisasi. Strategi organisasi dalam pencapaian tujuan dan sasaran merupakan rencana menyeluruh

dan terpadu mengenai upaya-upaya yang akan dilaksanakan secara operasional dengan

memperhatikan ketersediaan sumber daya organisasi. Dalam mewujudkan tujuan dan sasaran Dinas

Kesehatan kota Yogyakarta, strategi yang dilaksanakan adalah :

Page 30: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-24

Tabel 2.3 Sasaran, Program, Kegiatan, Strategi dan Arah kebijakan

NO. SASARAN STRATEGIS

PROGRAM

KEGIATAN

STRATEGI

ARAH KEBIJAKAN

1 2 3 4 5

1

Derajat Kesehatan Meningkat

Program pelayanan kesehatan dasar

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Danurejan 1

Peningkatan pelayanan kesehatan dasar

Meningkatkan kepuasan layanan kesehatan puskesmas

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Danurejan 2

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gedongtengen

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gondokusuman 1

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gondokusuman 2

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Gondomanan

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Jetis

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Kotagede 1

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Kotagede 2

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Kraton

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Mantrijeron

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Mergangsan

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Ngampilan

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Pakualaman

Page 31: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-25

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Tegalrejo

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Umbulharjo 1

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Umbulharjo 2

Upaya Kesehatan Perorangan Puskesmas Wirobrajan

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Danurejan 1

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Danurejan 2

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gedongtengen

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gondokusuman 1

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gondokusuman 2

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Gondomanan

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Jetis

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kotagede 1

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kotagede 2

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Kraton

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Mantrijeron

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Mergangsan

Page 32: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-26

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Ngampilan

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Pakualaman

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Tegalrejo

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Umbulharjo 1

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Umbulharjo 2

Upaya Kesehatan Masyarakat Puskesmas Wirobrajan

Program pelayanan kesehatan rujukan

Upaya Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit "Pratama"

Peningkatan pelayanan kesehatan rujukan

Meningkatkan pelayanan kesehatan Rumah Sakit “Pratama”

Pendukung Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit "Pratama"

Program upaya pelayanan kesehatan

Pelayanan Kesehatan Primer & Rujukan

Peningkatan upaya pelayanan kesehatan

1. Meningkatkat penduduk mempunyai JKN. 2. Meningkatkan penduduk miskin mendapatkan jaminan kesehatan 3. Meningkatkan Rumah sakit dan Puskesmas fasilitas terakreditasi 4. Mengoptimalkan cakupan penanganan kegawatdaruratan kesehatan 5. Mengoptimalkan pemeriksaan kesehatan jemaah haji 6. Meningkatkan fasilitas kesehatan sesuai standar 7. Meningkatkan tenaga kesehatan yang berijin 8. Meningkatkan sertifikasi hotel, restoran dan kolam renang

Pelayanan Kesehatan Khusus

Pengelolaan Penjaminan dan Peningkatan Mutu Kesehatan

Pengelolaan operasional Publik Safety Center 119

Page 33: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-27

terakreditasi laik sehat

Program PeningkatanKesehatan Masyarakat

Pembinaan Kesehatan Keluarga dan Gizi Masyarakat

Peningkatan Kesehatan Masyarakat

1. Mengoptimalkan pelayanan antenatal sesuai standar untuk ibu hamil 2. Mengoptimalkan pelayanan persalinan sesuai standar 3. Mengoptimalkan pelayanan sesuai standar bagi bayi yang baru lahir 4. Mengoptimalkan pelayanan kesehatan sesuai standar untuk balita 5. Mengoptimalkan anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar 6. Meningkatkan penduduk usia 60 tahun keatas mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar 7. Meningkatkan jumlah wilayah dalam melaksanakan KTR 8. Mengoptimalkan cakupan kelurahan siaga aktif (Mandiri) 9. Meningkatkan Rumah, tempat-tempat umum (TTU), tempat pengelolaan makanan (TPM) dalam memenuhi syarat kesehatan 10.Meningkatkan kualitas air minum yang memenuhi syarat kesehatan

Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat di Bidang Kesehatan

Penyehatan Lingkungan dan Kesehatan Kerja

Operasional Laboratorium Kesehatan

Program regulasi dan pengembangan sumber daya kesehatan

Pembinaan Regulasi Sarana Prasarana dan sertifikasi Bidang Kesehatan

Peningkatan Regulasi dan pengembangan Sumber Daya Kesehatan

1. Meningkatkan tenaga kesehatan yang berijin 2. Meningkatkan sertifikasi hotel, restoran dan kolam renang terakreditasi laik sehat 3. Meningkatkan tenaga kesehatan sesuai kompetensi 4. Meningkatkan tenaga

Pembinaan dan Pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK)

Pengelolaan Farmasi, Alat Kesehatan dan

Page 34: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-28

Makanan Minuman penyehat tradisional yang terdaftar 5. Meningkatkan ketersediaan obat, vaksin dan alkes 6. Mengendalikan penggunaan obat rasional di puskesmas

Program pencegahan dan pengendalian penyakit

Pengelolaan Surveilans dan Sistem Informasi Kesehatan

Peningkatan pencegahan dan pengendalian penyakit

1.mengoptimalkan pelayanan TB sesuai standar bagi penderita TB

2.Mengoptimalkan layanan pemeriksaan bagi orang yang berisiko terinfeksi HIV AIDS

3.Mengoptimalkan cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD 4.Meningkatkan cakupan desa/kelurahan Universal Child Immunization (UCI) 5 Meningkatkan penduduk kota usia 15 s/d 59 tahun mendapat skrining kesehatan sesuai standar 6 Meningkatkan pelayanan kesehatan bagi penderita hipertensi sesuai standar

8. Meningkatkan pelayanan kesehatan bagi penderita diabetes mellitus sesuai standar 9. Meningkatkan pelayanan kesehatan bagi penderita gangguan jiwa (ODGJ) berat sesuai standar

10.Mengoptimalkan cakupan kelurahan mengalami KLB yang dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam.

Pencegahan, Pengendalian Penyakit Menular dan Imunisasi

Pencegahan, Pengendalian Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

2.2 Perjanjian Kinerja Tahun 2019

Dokumen Perjanjian Kinerja (PK) merupakan dokumen yang berisikan penugasan dari

pimpinan instansi yang lebih tinggi kepada pimpinan instansi yang lebih rendah untuk melaksanakan

program/kegiatan yang disertai dengan indikator kinerja. Melalui perjanjian kinerja, terwujudlah

Page 35: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-29

komitmen penerima amanah dan kesepakatan antara penerima dan pemberi amanah atas kinerja

terukur tertentu berdasarkan tugas, fungsi dan wewenang serta sumber daya yang tersedia.

Dokumen tersebut memuat sasaran strategis, indikator kinerja, beserta target kinerja dan anggaran.

Dalam penyusunan perjanjian kinerja instansi mengacu pada Renstra, RKT, IKU, dan anggaran

atau DPA. Perjanjian Kinerja Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 2.4 Perjanjian Kinerja Tahun 2019(murni)

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1

Mutu fasilitas kesehatan meningkat

Persentase jumlah Rumah sakit dan puskesmas yang terakreditasi

79.49%

2

Keluarga sehat meningkat Cakupan keluarga dengan indikator keluarga

sehat 45 %

Pada tahun 2019, Dinas Kesehatan melaksanakan Perubahan Perjanjian Kinerja Tahun 2019.

Perubahan Perjanjian Kinerja dilakukan karena dalam perjanjian kinerja belum memasukkan

indikator yang menjadi core bisnis Dinas Kesehatan yaitu Jumlah kematian ibu, Angka Kematian Bayi,

Prevalensi Gizi Buruk dan Kurang, serta Prevalensi Stunting. Perubahan Perjanjian Kinerja Tahun

2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 2.5 Perubahan Perjanjian Kinerja Tahun 2019

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1. Derajat Kesehatan

Meningkat

Jumlah Kematian Ibu 4

Angka Kematian Bayi 7,13

Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang 8,42

Prevalensi Stunting 12,6

Cakupan Keluarga dengan Indikator Keluarga Sehat 45%

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

2.3 Rencana Anggaran Tahun 2019

Pada Tahun Anggaran 2019 Dinas Kesehatan melaksanakan kegiatan dengan anggaran

murni sebesar Rp. 179.691.820.190,-. dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp.

45.431.206.986,- dan Belanja Langsung Rp. 134.260.613.204,-. Melalui mekanisme perubahan

APBD 2019 menjadi Rp. 200.020.533.455,-. dengan rincian Belanja Tidak Langsung Rp.

44.178.052.722,- dan Belanja Langsung Rp. 155.842.480.733,-.

Page 36: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

2-30

2.3.1 Target Belanja Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

Tabel 2.6 Target Belanja Dinas Kesehatan APBD Perubahan Tahun 2019

Uraian Target Prosentase

Belanja Tidak Langsung Rp. 44.178.052.722,- 22.9%

Belanja Langsung Rp. 155.842.480.733,- 77.1%

Jumlah Rp. 200.020.533.455,- 100%

2.3.2 Alokasi Anggaran Per Sasaran Strategis

Anggaran belanja langsung Tahun 2019 Dinas Kesehatan yang dialokasikan untuk pencapaian

sasaran strategis adalah sebagai berikut:

Tabel 2.7 Anggaran Belanja Langsung per Sasaran Strategis

No. Sasaran Anggaran Prosentase

1. Derajat Kesehatan Meningkat Rp. 151.015.180.733 75.50%

Keterangan :

1. Program Pelayanan Kesehatan Dasar Rp. 52.089.681.545

2. Program Pelayanan Kesehatan Rujukan Rumah Sakit

Pratama

Rp. 38.143.082.188

3. Program Upaya Pelayanan Kesehatan Rp. 44.499.126.000

4. Program Peningkatan Kesehatan Masyarakat Rp. 5.049.432.000

5. Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya

Kesehatan

Rp. 9.160.919.000

6. Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Rp. 2.072.940.000

Jumlah Rp. 151.015.180.733

Page 37: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-31

BAB 3 AKUNTABILITAS

Akuntabilitas Kinerja

3.1 Capaian Kinerja Tahun 2019

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta telah melaksanakan penilaian

kinerja dengan mengacu pada Perjanjian Kinerja Dinas Kesehatan

Kota Yogyakarta tahun 2019 yang telah disepakati. Penilaian ini

dilakukan oleh tim pengelola kinerja untuk mengevaluasi dan

mengukur dalam rangka pengumpulan data kinerja yang hasilnya

akan memberikan gambaran keberhasilan dan kegagalan dalam

pencapaian tujuan dan sasaran. Dari hasil pengumpulan data

selanjutnya dilakukan kategorisasi kinerja (penentuan posisi) sesuai

dengan tingkat capaian kinerja yaitu:

Tabel 3.1 Skala Nilai Peringkat Kinerja

Sumber: Permendagri Nomor 86 Tahun 2017

Pengukuran target kinerja dari sasaran strategis yang telah ditetapkan oleh Dinas Kesehatan

Kota Yogyakarta dilakukan dengan membandingkan antara target kinerja dengan realisasi kinerja.

Indikator kinerja sebagai ukuran keberhasilan dari tujuan dan sasaran strategis Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta beserta target dan capaian realisasinya dirinci sebagai berikut:

Tabel 3.2 Capaian Kinerja Sasaran Tahun 2019

NO. SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET REALISASI

CAPAIAN

KODE

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Derajat

Kesehatan

Meningkat

Jumlah

Kematian Ibu orang 4 4 100% Sangat Baik

Angka Kematian

Bayi

Bayi/1000

kelahiran

hidup

7.13 6.89 103.36% Sangat Baik

Prevalensi

Balita Gizi Buruk % 8.42 8.18 102.81% Sangat Baik

No. Interval Nilai Realisasi Kinerja Kriteria Penilaian Realisasi Kinerja Kode

1. 91 ≤ 100 Sangat Baik Hijau Tua

2. 76 ≤ 90 Tinggi Hijau Muda

3. 66 ≤ 75 Sedang Kuning Tua

4. 51 ≤ 65 Rendah Kuning Muda

5. ≤ 50 Sangat Rendah Merah

Bab 3 Berisi :

1. Capaian Kinerja

Tahun 2019

2. Evaluasi dan Analisis

Capaian Kinerja

Sasaran Strategis

3. Evaluasi dan Analisis

Capaian Kinerja

Lainnya

4. Realisasi Anggaran

5. Inovasi

Page 38: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-32

NO. SASARAN

STRATEGIS

INDIKATOR

KINERJA SATUAN TARGET REALISASI

CAPAIAN

KODE

dan Kurang

Prevalensi

Stunting % 12.6 11.30 110.30% Sangat Baik

Cakupan

Keluarga

dengan

Indikator

Keluarga Sehat

% 45 41.42 92.05% Sangat Baik

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Dari tabel di atas, terdapat 1 (satu) sasaran yang terbagi dalam 5 (lima) indikator. Pada

tahun 2019, 4 (empat) indikator telah memenuhi target yang ditetapkan atau sebesar 80% (tercapai

≥ 100%) dari total indikator. Sementara itu, sebanyak 1 (satu) indikator atau sebesar 20% belum

memenuhi target. Tidak tercapainya target disebabkan oleh berbagai faktor kendala. Capaian yang

tertinggi pada indikator Prevalensi Stunting dengan persentase 110.30%, sementara indikator yang

mengalami capaian yang rendah adalah indikator cakupan keluarga dengan indikator keluarga sehat

sebesar 92.05% .

Berdasarkan Rencana Strategis Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022 dan telah

dilakukan review Rencana Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta pada tahun 2019, terdapat 6 ( enam ) 6

program yang diukur melalui 34 ( tiga puluh empat) indikator program. Pengukuran capaian kinerja

program tahun 2019 dilakukan dengan cara membandingkan antara target pencapaian yang telah

ditetapkan dengan realisasinya seperti dalam tabel berikut ini :

Tabel 3.3 Capaian Kinerja Program Tahun 2019

NO. PRORAM INDIKATOR KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI

CAPAIAN

KODE

1 2 3 4 5 6 7

1. Program pelayanan kesehatan dasar

Indeks kepuasan layanan kesehatan Puskesmas persen 79 80.25 101.6% Sangat Baik

2. Program pelayanan kesehatan rujukan

Indeks kepuasan layanan kesehatan Rumah Sakit Pratama persen 71 76.27

107.4%

Sangat Baik

3. Program upaya pelayanan kesehatan

Persentase Rumah Sakit dan Puskesmas yang terakreditasi

persen 79.49% 84.21% 105.94%

Sangat Baik

Persentase Jemaah Haji mendapatkan layanan pemeriksaan Kesehatan

persen 100% 186.31% 186.31%

Sangat Baik

Page 39: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-33

NO. PRORAM INDIKATOR KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI

CAPAIAN

KODE

Persentase penduduk miskin mendapatkan jaminan kesehatan

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase penduduk yang mempunyai JKN persen

100% 100.56% 100.56% Sangat Baik

Cakupan Penanganan Kegawatdaruratan Kesehatan

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

4. Program regulasi dan pengembangan sumber daya kesehatan

Persentase tenaga Kesehatan yang berijin persen

80% 99.89% 124.86% Sangat Baik

Persentase Tenaga Penyehat Tradisional yang terdaftar

persen 70% 84.62% 120.88%

Sangat Baik

Persentase sertifikasi hotel, restoran dan kolam renang yang sudah tersertifikasi laik sehat

persen 75% 76.27% 101.69%

Sangat Baik

Persentase ketersediaan obat, vaksin dan alkes

persen 97% 96.55% 99.54%

Sangat Baik

Persentase penggunaan obat rasional di Puskesmas

persen 95.00% 95.89% 100.94%

Sangat Baik

Persentase Fasilitas kesehatan yang sesuai standar

persen 84% 98.23% 116.94%

Sangat Baik

Persentase Tenaga Kesehatan sesuai Kompetensi

persen 90% 93.81% 104.24%

Sangat Baik

5. Program peningkatan kesehatan masyarakat

Persentase Ibu Hamil Mendapatkan Pelayanan Antenatal sesuai Standar

persen 100% 97.76% 97.76%

Sangat Baik

Persentase Ibu Bersalin Mendapatkan Pelayanan Persalinan sesuai Standar

persen 100% 99.91% 99.91%

Sangat Baik

Persentase Bayi Baru Lahir Mendapatkan Pelayanan sesuai Standar

persen 100% 98.74% 98.74%

Sangat Baik

Persentase balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

persen 100% 84.33% 84.33%

Tinggi

Page 40: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-34

NO. PRORAM INDIKATOR KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI

CAPAIAN

KODE

Persentase anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapat skrening kesehatan sesuai standar

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Cakupan Kelurahan Siaga Aktif (Mandiri) persen

57.80% 57.78% 99.96% Sangat Baik

Jumlah Wilayah yang melaksanakan KTR kelurahan

404 466 115.35% Sangat Baik

Persentase Kualitas Air Minum yang memenuhi Syarat Kesehatan

persen 89,50% 91.33% 102.05%

Sangat Baik

Persentase rumah, Tempat-tempat Umum (TTU), Tempat Pengolahan Makanan (TPM) yang memenuhi syarat kesehatan

persen 96.00% 96.12% 100.13%

Sangat Baik

Persentase Institusi yang melaksanakan UKK

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

6. Program pencegahan dan pengendalian penyakit

Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit DBD

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Cakupan Kelurahan Mengalami KLB yang Dilakukan Penyelidikan Epidemiologi < 24 jam

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase penderita TB mendapatkan pelayanan TB sesuai standar

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase orang berisiko terinfeksi HIV AIDs ( Ibu Hamil, Pasien TB, Pasien IMS, waria/transgender, pengguna napza dan warga binaan lembaga pemasyarakatan ) mendapatkan

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Page 41: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-35

NO. PRORAM INDIKATOR KINERJA

SATUAN TARGET REALISASI

CAPAIAN

KODE

Pemeriksaan HIV AIDS

Persentase penduduk kota usia 15 s/d 59 tahun mendapat skrening kesehatan sesuai standar

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase penderita Diabetes melitus mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Persentase orang dengan gangguan Jiwa (ODGJ) berat mendapat pelayanan kesehatan sesuai standart

persen 100% 100% 100%

Sangat Baik

Sumber : Dinas kesehatan, 2019

Dari tabel di atas, terdapat 6 (enam ) program yang terbagi dalam 34 (tiga puluh empat)

indikator. Pada tahun 2019, 28 (dua puluh delapan) indikator telah memenuhi target yang ditetapkan

atau sebesar 82.35% (tercapai ≥ 100%) dari total indikator. Sementara itu, sebanyak 6 (enam)

indikator atau sebesar 17.65% belum memenuhi target. Tidak tercapainya target disebabkan oleh

berbagai faktor kendala. Capaian yang tertinggi pada indikator program persentase Jemaah haji

mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar dengan persentase 186.31%, sementara indikator

yang mengalami capaian yang terendah adalah indikator program persentase balita mendapatkan

pelayanan kesehatan sesuai standar dengan persentase 84.33%.

Berdasarkan hasil penilaian kinerja indikator strategis Dinas Kesehatan kota Yogyakarta yang

tercantum pada tabel diatas dapat dilihat bahwa predikat pencapaian indikator stategis Dinas

Kesehatan Kota Yogyakarta dari 5 indikator kinerja sasaran dengan predikat Sangat Baik, sedangkan

pada indikator program dari 34 indikator kinerja yang dinilai, 33 indikator kinerja berpredikat Sangat

Baik, dan 1 indikator berpredikat Tinggi.

Page 42: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-36

Tabel 3.4. Perbandingan Hasil Capaian Kinerja Dinas Kesehatan Tahun 2015 – 2019

NO PREDIKAT JUMLAH SASARAN JUMLAH INDIKATOR

2015 2016 2017 2018 2019 2015 2016 2017 2018 2019

1 Sangat Tinggi 8 7 1 2 5 25 24 31 34 33

2 Tinggi 0 1 1 0 0 2 2 4 2 1

3 Sedang 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0

4 Rendah 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0

5 Sangat Rendah 0 0 0 0 0 0 1 0 0 0

3.2 Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja Sasaran Strategis

Dalam sub bab ini akan disajikan pencapaian sasaran strategis Dinas Kesehatan Kota

Yogyakarta yang dicerminkan dalam capaian Indikator Kinerja. Hasil pengukuran kinerja tersebut

diatas kemudian dilakukan analisis pada setiap sasaran strategis untuk memberikan informasi yang

lebih transparan mengenai faktor pendukung serta faktor penghambat terhadap kinerja yang

diharapkan. Adapun evaluasi dan analisis secara rinci untuk setiap indikator kinerja menurut sasaran

stategis diuraikan sebagai berikut:

3.2.1 Sasaran dan Indikator Sasaran Dinas Kesehatan

A. Evaluasi Sasaran Derajat Kesehatan Meningkat

Tolok ukur capaian sasaran Derajat Kesehatan Meningkat diukur dengan 5 (lima) indikator.

Indikator tersebut yaitu indikator: Angka Kematian Ibu, Angka Kematian Bayi, Prevalensi Balita Gizi

Buruk dan Kurang, serta Prevalensi Stunting. Penjelasan hubungan sasaran, indikator dan meta

indikator adalah sebagai berikut:

Tabel 3.5 Rumusan Indikator dan Formulasi Perhitungan

NO Sasaran Indikator Formula Indikator

1 2 3 4

1. Derajat

Kesehatan

Meningkat

Jumlah Kematian Ibu Jumlah kematian perempuan pada saat hamil

atau kematian dalam kurun waktu 42 hari sejak

terminasi kehamilan di kota Yogyakarta oleh

sebab apapun kecuali kecelakaan atau trauma.

Angka Kematian Bayi (Jumlah kematian bayi di kota yk / jumlah bayi

lahir hidup di kota yk dalam kurun waktu yang

sama) x 1000

Prevalensi Balita Gizi

Buruk dan Kurang

(Jumlah balita gizi buruk + balita gizi kurang /

jumlah balita yang ditimbang di Kota

Yogyakarta) x 100

Page 43: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-37

Prevalensi Stunting (Jumlah balita dengan (tinggi badan/ umur) di

bawah -3 SD di kota Yogyakarta / jumlah balita

yang diukur di Kota Yogyakarta ) x 100

Cakupan Keluarga

dengan Indikator

Keluarga Sehat

(Jumlah keluarga sehat / jumlah keluarga yang

dipantau) X 100%

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Kinerja sasaran Derajat Kesehatan Meningkat dengan indikator Angka Kematian Ibu, Angka Kematian Bayi, Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang, serta Prevalensi Stunting pada tahun 2019 dapat digambarkan sebagai berikut:

Tabel 3.6 Target dan Realisasi Kinerja Indikator Sasaran Tahun 2019

No Indikator Sasaran Realisasi 2018

2019 Target

Akhir

Renstra

(2022)

Capaian s/d 2019

terhadap target

2022 (%) Target Realisasi % Realisasi*

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Jumlah Kematian Ibu - 4 4 100% 4 100%

2. Angka Kematian Bayi - 7.13 6.89 103.36% 6.88 99.85%

3. Prevalensi Balita Gizi

Buruk dan Kurang

- 8.42 8.22 102.38% 7.82 95.36%

4. Prevalensi Stunting - 12.60 11.30 110.30% 12 105.83%

5. Cakupan Keluarga

dengan Indikator

Keluarga Sehat 40

45 41.42 92.05% 52

79.65%

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Perbandingan realisasi indikator kinerja indikator program Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

Tahun 2019 dengan Standar nasional yang mengacu RPJMN tahun 2015-2019. Adapun realisasi

kinerja yang dapat dibandingkan untuk tahun 2019 adalah sebagai berikut:

Tabel 3.7 Perbandingan Hasil Kinerja Sasaran Tahun 2019 dengan Standar Nasional

Indikator Kinerja Target Nasional Realisasi Keterangan

Jumlah Kematian Ibu 306 per 100000 kelahiran hidup ( angka kematian

Ibu)

4 Tercapai

Angka Kematian Bayi 24 per 1000 kelahiran hidup 6.89

Tercapai

Prevalensi Gizi Buruk dan Kurang

17% 8.22

Tercapai

Prevalensi Stunting 32.9% 11.31 Tercapai

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Page 44: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-38

B. Analisa Sasaran Derajat Kesehatan Meningkat

Berdasarkan hasil penilaian kinerja indikator program Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta yang

tercantum pada tabel diatas dapat dilihat bahwa predikat pencapaian indikator program stategis

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dari 5 indikator kinerja program yang dinilai, 5 indikator kinerja

berpredikat Sangat Baik,

Analisis terhadap pencapaian kinerja sasaran Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019

beserta dengan penyebab keberhasilan maupun kegagalan atau peningkatan atau penurunan kinerja

dapat dilihat per indikator seperti berikut:

Kematian Ibu adalah banyaknya wanita yang meninggal pada tahun tertentu dengan

penyebab kematian yang terkait dengan gangguan kehamilan atau penangganannya selama

kehamilan, melahirkan dan masa nifas (42 hari setelah melahirkan). Jumlah Kematian Ibu berguna

untuk menggambarkan tingkat perilaku hidup sehat, status gizi, kesehatan ibu, kondisi kesehatan

lingkungan, dan tingkat pelayanan kesehatan. Kematian ibu dipengaruhi dari berbagai faktor , baik

faktor dalam sistem pelayanan kesehatan maupun faktor diluar kesehatan yang mempengaruhi

pelayanan kesehatan yang diberikan.

Realisasi capaian kinerja dengan indikator kematian ibu pada tahun 2019 adalah 4 kematian

ibu hamil atau 100% dari target yang telah ditentukan sehingga pada tahun ini target untuk indikator

sasaran kematian ibu secara umum telah tercapai tercapain dan dikategorikan sangat baik. Indikator

ini merupakan upaya menekan angka kejadian, sehingga semakin rendah kejadian maka kinerjanya

semakin baik. Persentase target dan realisasi indikator sasaran jumlah kematian ibu dapat dilihat

sebagai berikut :

Gambar 3.1 Target dan Realisasi Indikator Jumlah Kematian Ibu Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Jika realisasi kinerja pada tahun 2019 dibandingkan dengan target akhir RPJMD, maka

realisasi telah mencapai target tahun 2022 sebesar 100%. Perbandingan capaian kinerja pada tahun

2019 dengan target akhir RPJMD adalah 100%. Target tahunan jangka menengah pada rencana

strategis (Renstra) Dinas Kesehatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.8 Target Tahunan Jangka Menengah

No Tujuan Sasaran Indikator

Sasaran

Target Kinerja Indikator Sasaran pada Tahun ke-

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1. Meningkatkan

Derajat

Kesehatan

Derajat

Kesehatan

Meningkat

Jumlah

Kematian Ibu 4 4 4 4 4 4

Sumber : Renstra Dinkes Kota Yk, 2017-2022

05

Target realisasi

4 4

Capaian kinerja Jumlah Kematian Ibu 100%

Jumlah Kematian Ibu

Page 45: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-39

Adapun capaian dan target untuk berbagai tingkat ditampilkan pada gambar berikut :

Gambar 3.2 Kinerja Jumlah Kematian Ibu tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan Kota Yk, 2019

Jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu indikator sasaran Jumlah Kematian ibu

ini tidak mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu yaitu jumlah kematian ibu berjumlah 4

orang. Permasalahan yang dihadapi berkaitan dengan masih adanya kematian ibu adalah masih

kurang optimalnya peran serta lintas sektor untuk mendukung program kesehatan ibu dan anak,

Fasilitas kesehatan belum bisa memberikan pelayanan yang optimal dalam penanganan ibu hamil

dan persalinan serta masih belum memadainya ketersediaan fasilitas kesehatan dan Sumber Daya

Manusia dalam memberikan ANC terpadu selain Puskesmas. Oleh karena itu, diperlukan integrasi

yang menyeluruh dari semua pihak untuk menangani permasalahan kematian ibu.

Dalam menurunkan angka kematian ibu di Kota Yogyakarta Upaya yang dilakukan untuk

menurunkan jumlah kematian ibu di Kota Yogyakarta adalah melakukan Audit Maternal Perinatal (

AMP) untuk setiap adanya kasus kematian, memberikan Pelatihan PONED untuk petugas medis dan

paramedic di tingkat pelayanan dasar, melakukan Monitoring dan Evaluasi Kegiatan KIA, Pengadaan

Buku Kia dalam pemanfaatan perwal buku KIA, serta Pendampingan ibu hamil dengan kader

pendamping ibu hamil di setiap RW di Kota Yogyakarta.

Angka Kematian Bayi adalah Jumlah Kematian penduduk yang berusia dibawah satu tahun

per 1000 kelahiran hidup pada tahun tertentu disuatu tempat. Angka Kematian Bayi merupakan

indikator yang berguna untuk mengetahui status kesehatan anak dan dapat mencerminkan

kesehatan lingkungan, status kesehatan masyarakat dan tingkat perkembangan sosial ekonomi

masyarakat. Penyebab Kematian bayi terbanyak disebabkan oleh kelainan kongenital dan berat

badan lahir rendah /preterm.

Realisasi capaian kinerja indikator kinerja angka kematian bayi pada tahun 2019 mencapai

103.36% sehingga sudah mencapai target yang telah ditentukan atau diinterpretasikan dalam

kategori sangat baik. Untuk indikator ini merupakan indikator upaya menekan angka kejadian, jadi

semakin rendah kejadian kematian maka penilaian kinerjanya semakin baik. Persentase target dan

realisasi indikator sasaran angka kematian bayi dapat dilihat sebagai berikut :

306

4 4 4 40

100

200

300

400Target Nasional

Target Renstra 2019

Capaian Kinerja tahun 2019

Capaian Kinerja Tahun 2018

Capaian Kinerja tahun 2017

Angka Kematian Bayi

Page 46: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-40

Gambar 3.3 Target dan Realisasi Indikator Angka Kematian Bayi Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Jika realisasi kinerja pada tahun 2019 dibandingkan dengan target akhir RPJMD, maka

realisasi belum mencapai target tahun 2022 sebesar 6.88. Perbandingan capaian kinerja pada tahun

2019 dengan target akhir RPJMD adalah 99.85%. Target tahunan jangka menengah pada rencana

strategis (Renstra) Dinas Kesehatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.9 Target Tahunan Jangka Menengah

No Tujuan Sasaran Indikator

Sasaran

Target Kinerja Indikator Sasaran pada Tahun ke-

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1. Meningkatkan

Derajat

Kesehatan

Derajat

Kesehatan

Meningkat

Angka

Kematian

Bayi

7.52 7.19 7.13 7.06 6.97 6.88

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Adapun capaian dan target untuk berbagai tingkat ditampilkan pada gambar berikut ini :

Gambar 3.4 Kinerja Angka Kematian Bayi Tahun 2019

Sumber :Dinas Kesehatan, 2019

Jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu indikator sasaran angka kematian bayi

cenderung mengalami penurunan angka kematian bayi. Angka Kematian bayi pada tahun 2018

sebesar 9.76 bayi per 1000 kelahiran hidup, sedangkan pada tahun 2019 Angka Kematian bayi

sebesar 6.89 bayi per 1000 kelahiran dari target yang ditentukan 7.13 bayi per 1000 kelahiran. Hal ini

menunjukkan adanya penurunan kasus kematian di Tahun 2019. Pada Tahun 2019, walaupun angka

7.13

6.89

6.7

6.8

6.9

7

7.1

7.2

Target Realisasi

Capaian Kinerja Angka kematian Bayi 103.36%

24

7.136.89

9.76 9.1

0

5

10

15

20

25

30

Target Nasional

Target Renstra 2019

Capaian Kinerja tahun 2019

Capaian Kinerja Tahun 2018

Capaian Kinerja tahun 2017

Page 47: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-41

kematian bayi mengalami penurunan yang signifikan, namun penyebab masih adanya kematian bayi

di kota Yogyakarta ini sangat dipengaruhi oleh status kesehatan ibu sejak sebelum hamil, yaitu pada

masa remaja atau sebagai calon pengantin, Untuk meningkatkan kesehatan sejak remaja calon

pengantin maka diperlukan kerjasama dan dukungan dari lintas sektor terkait.

Upaya-upaya yang telah dilakukan untuk menurunkan angka kematian bayi di Kota

Yogyakarta adalah dengan dilaksanakan Audit Kematian Maternal dan Perinatal dan membuat

Pedoman rujukan kehamilan, persalinan dan bayi baru lahir, serta pembinaan Pemantauan Wilayah

Setempat Kesehatan ibu dan anak.

Upaya perbaikan gizi masyarakat bertujuan untuk meningkatkan mutu gizi perseorangan dan

masyarakat, serta dilakukan secara bertahap dan berkesinambungan. Dari realisasi prevalensi Gizi

buruk dan Kurang yang dideteksi di Kota Yogyakarta sudah berhasil menekan sebesar 11.22% dari

target yang ditetapkan 8.42%, jika ditinjau dari capaian kinerja sudah tercapai 102.38% yang

dikategorikan sangat baik. Indikator ini merupakan upaya menekan angka kejadian, sehingga

semakin rendah kejadian maka kinerjanya semakin baik. Persentase target dan realisasi indikator

sasaran prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang dapat dilihat sebagai berikut :

Gambar 3.5 Target dan Realisasi Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Jika realisasi kinerja pada tahun 2019 dibandingkan dengan target akhir RPJMD, maka

realisasi belum mencapai target tahun 2022 sebesar 7.82%. Perbandingan capaian kinerja pada

tahun 2019 dengan target akhir RPJMD adalah 95.36%. Target tahunan jangka menengah pada

rencana strategis (Renstra) Dinas Kesehatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.10 Target Tahunan Jangka Menengah

No Tujuan Sasaran Indikator

Sasaran

Target Kinerja Indikator Sasaran pada Tahun ke-

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1. Meningkatkan

Derajat

Kesehatan

Derajat

Kesehatan

Meningkat

Prevalensi

Balita Gizi

Buruk dan

Kurang

8.81 8.65 8.42 8.19 7.97 7.82

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Adapun capaian dan target untuk berbagai tingkat ditampilkan pada gambar sebagai

berikut ini :

8

8.5

TargetRealisasi

8.428.22

Prevalensi balita Gizi Buruk dan Kurang

Page 48: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-42

Gambar 3.6 Kinerja Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu indikator sasaran prevalensi gizi buruk

dan kurang ini tidak mengalami peningkatan dibandingkan tahun lalu, balita gizi buruk dan kurang di

kota Yogyakarta sebesar pada Pada tahun 2018 angka Prevalensi Balita Gizi Buruk dan Kurang adalah

8.53, sedangkan pada tahun 2019 prevalensi balita gizi buruk dan kurang sebesar 8.18. Hal ini

menunjukkan bahwa prevalensi kasus balita gizi buruk dan kurang mengalami penurunan pada tahun

2019 dengan jumlah balita gizi buruk dan kurang sebanyak 1140 balita. Hal ini menunjukkan

keberhasilan dinas kesehatan dalam rangka menurunkan prevalensi gizi buruk dan kurang.

Faktor penyebab masih terjadinya gizi buruk dan kurang adalah Pemantauan pertumbuhan

balita di wilayah tidak kurang optimal menyebabkan status balita yang membutuhkan intervensi

tidak dapat ditindaklanjuti. Sedangkan upaya yang dilaksanakan dalam pemecahan masalah adalah

meningkatkan akses balta ke pelayanan pemantauan pertumbuhan, mengoptimalkan peran serta

masyarakat agar pemantauan balita dapat maksimal, penyuluhan gizi seimbang kepada masyarakat,

pemerian bantuan stimulan PMT Pemulihan bagi balita gizi buruk serta memberikan pelayanan

pemuloihan balita gizi buruk dan kurang di Rumah pemulihan Gizi ( RPG).

Stunting ( kerdil ) pada anak mencerminkan kondisi gagal tumbuh pada anak bawah lima

tahun akibat dari kekurangan gizi kronis, sehingga anak menjadi terlalu pendek untuk usianya. Dari

realisasi prevalensi Gizi buruk dan Kurang yang dideteksi di Kota Yogyakarta sudah berhasil menekan

sebesar 11.31% dari target yang ditetapkan 12.6%, jika ditinjau dari capaian kinerja sudah tercapai

110.30% yang dikategorikan sangat baik. Persentase target dan realisasi indikator prevalensi stunting

pada tahun 2019 dapat dilihat sebagai berikut :

17

8.42 8.18 8.53 8.41

0

2

4

6

8

10

12

14

16

18

Target Nasional

Target Renstra 2019

Capaian Kinerja tahun 2019

Capaian Kinerja Tahun 2018

Capaian Kinerja tahun 2017

Prevalensi Stunting

Page 49: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-43

Gambar 3.7 Target dan Realisasi Prevalensi Stunting Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Jika realisasi kinerja pada tahun 2019 dibandingkan dengan target akhir RPJMD, maka

realisasi telah mencapai target tahun 2022 sebesar 12%. Perbandingan capaian kinerja pada tahun

2019 dengan target akhir RPJMD adalah 105.83%. Target tahunan jangka menengah pada rencana

strategis (Renstra) Dinas Kesehatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.11 Target Tahunan Jangka Menengah

No Tujuan Sasaran Indikator

Sasaran

Target Kinerja Indikator Sasaran pada Tahun ke-

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1. Meningkatkan

Derajat

Kesehatan

Derajat

Kesehatan

Meningkat

Prevalensi

Stunting 13 12.8 12.6 12.4 12.2 12

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Adapun capaian dan target untuk berbagai tingkat ditampilkan pada gambar berikut :

Gambar 3.8 Kinerja Prevalensi StuntingTahun 2019

Jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu indikator sasaran Prevalensi ini tidak

mengalami peningkatan bahkan cenderung mengalami penurunan yang cukup signifikan. Di Kota

Yogyakarta prevalensi stunting pada tahun 2018 sebesar 12,8 sedangkan pada tahun 2019

mengalami penurunan sebesar 11.31%. Penurunan prevalensi stunting pada tahun 2019 dengan

10111213

Target Realisasi

12.6

11.3

Capaian Prevalensi Stunting 199.10%

32.9

12.6 11.3112.8

14.6

0

5

10

15

20

25

30

35

Target Nasional

Target Renstra 2019

Capaian Kinerja tahun 2019

Capaian Kinerja Tahun 2018

Capaian Kinerja tahun 2017

Page 50: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-44

jumlah balita stunting sebanyak 1567 balita menunjukkan bahwa upaya pemantauan status gizi

dengan strategi dan program dinas kesehatan mengalami keberhasilan dan perlu dipertahankan.

Dalam menurunkan prevalensi stunting di Kota Yogyakarta menjadi perhatian khusus karena

menjadi penentu tingkat pertumbuhan fisik, kecerdasan, dan produktivitas anak di masa depan.

Permasalahan yang dihadapi dalam menurunkan prevalensi stunting adalah pola asuh anak yang

salah, terutama diawal pemberian Makanan Pendamping ASi, BBLR yang meningkat, dan penyakit

infeksi yang berulang. Upaya yang dilakukan dalam penurunan prevalensi stunting adalah dengan

pelatihan PMBA bagi petugas dan kader, Sosialisasi dan Praktek PMBA di masyarakat, menurunkan

angka BBLR dengan ANC terpadu, Memberikan kelas ibu di tiap Puskesmas, dan mendorong

masyarakat untuk aktif dalam kegiatan KP Ibu.

Gambar 3.9 Lomba Baduta Sehat sebagai Upaya Peningkatan Status Gizi Pada balita

Konsep Pendekatan keluarga adalah salah satu cara puskesmas untuk meningkatkan

jangkauan sasaran dengan mendatangi keluarga. Kunjungan rumah ini meliputi untuk pegumpulan

data, melakukan promosi kesehatan sebagai upaya promotif dan preventif, pemanfaatan data dan

informasi untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat dan manajemen Puskesmas. Realisasi

Cakupan keluarga dengan indikator keluarga sehat di Kota Yogyakarta pada tahun 2019 adalah

41.42% dengan target 45% sehingga capaian kinerja indikator cakupan keluarga dengan indikator

sehat mencapai 92.04% dan dapat dikaterogikan sangat baik . Persentase target dan realisasi

indikator sasaran cakupan Keluarga dengan Indikator Keluarga Sehat dapat dilihat sebagai berikut :

Cakupan Keluarga dengan indikator Keluarga Sehat

Page 51: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-45

Gambar 3.10 Target dan Realisasi Cakupan Keluarga dengan indikator Keluarga Sehat Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Jika realisasi kinerja pada tahun 2019 dibandingkan dengan target akhir RPJMD, maka

realisasi belum mencapai target tahun 2022 sebesar 52%. Perbandingan capaian kinerja pada tahun

2019 dengan target akhir RPJMD adalah 79.65%. Target tahunan jangka menengah pada rencana

strategis (Renstra) Dinas Kesehatan adalah sebagai berikut :

Tabel 3.12 Target Tahunan Jangka Menengah

No Tujuan Sasaran Indikator Sasaran

Target Kinerja Indikator Sasaran pada Tahun

ke-

2017 2018 2019 2020 2021 2022

1. Meningkatkan

Derajat

Kesehatan

Derajat

Kesehatan

Meningkat

Cakupan keluarga

dengan indikator

Keluarga Sehat 40 42 45 47 50 52

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Adapun capaian dan target untuk berbagai tingkat ditampilkan pada gambar berikut :

Gambar 3.11 Kinerja Cakupan keluarga dengan Indikator Keluarga Sehat Tahun 2019

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

39%

40%

41%

42%

43%

44%

45%

target

realisasi

45%

41%

0

45%41% 40%

33.81%

0

0.1

0.2

0.3

0.4

0.5

Target Nasional Target Renstra2019

Capaian Kinerjatahun 2019

Capaian KinerjaTahun 2018

Capaian Kinerjatahun 2017

Page 52: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-46

Jika dibandingkan dengan beberapa tahun yang lalu indikator sasaran kinerja cakupan

keluarga dengan indikator keluarga sehat pada tahun 2019 inimengalami peningkatkan dibandingkan

dengan cakupan beberapa tahun lalu. Walaupun mengalami peningkatan cakupan, realisasi tahun

2019 sebesar 41% menunjukkan capaian sebesar 91.11% yang berarti bahwa capaian tersebut belum

mencapai target yang ditentukan.

Permasalahan yang dihadapi hingga target belum tercapai adalah Cakupan keluarga dengan

indikator keluarga sehat di Kota Yogyakarta menunjukkan capaian 95.24%. walaupun indikator

sasaran cakupan keluarga dengan indikator sehat belum mencapai target, capaian di Kota Yogyakarta

menduduki peringkat pertama di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Peringkat ketiga dari seluruh

kabupaten/kota di Indonesia. Tidak tercapainya realisasi dari target yang ditentukan dipengaruhi juga

dikarenakan dalam penentuan target awal RPJMD terlalu tinggi dengan berdasarkan pada data

capaian PHBS di tahun sebelumnya.

Permasalahan yang masih menjadi kendala dalam mencapai cakupam keluarga dengan

indikator keluarga sehat diantaranya adalah Keterbatasan waktu dan SDM yang malaksanakan

kunjungan rumah untuk melaksanakan penumpulan data. Sedangkan Upaya yang telah dilaksakanan

dalam peningkatan cakupan keluarga dengan indikator keluarga sehat adalah dengan pembinaan

keluarahan siaga dan Rw siaga, Pembinaan Germas, dan Evaluasi Rw Bebas asap Rokok. Selain itu

dukungan anggaran yang bersumber dari APBN maupun APBD juga sangat berpengaruh dalam

mendukung capaian cakupan keluarga dengan indikator keluarga sehat.

3.2.2 Program dan Indikator Program Dinas Kesehatan

A. Evaluasi Program dan Indikator Program Dinas Kesehatan

Terwujudnya sasaran “Derajat Kesehatan Meningkat”, dicapai melalui pelaksanaan program

dan kegiatan baik program utama maupun program pendukung selama tahun anggaran 2019.

Program-program tersebut dilaksanakan oleh bidang yang ada dinas kesehatan yaitu Bidang Regulasi

dan Sumber Daya Kesehatan, Bidang Pelayanan Kesehatan, Bidang Pencegahan dan Pengendalian

Penyakit, Bidang Kesehatan Masyarakat, Sekretariat serta Unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan.

Program yang telah diselenggarakan antara lain sebagai berikut :

1. Program Utama

a. Program pelayanan Kesehatan dasar

b. Program pelayanan Kesehatan rujukan

c. Program Pelayanan Kesehatan

d. Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya Kesehatan

e. Program Peningkatan Kesehatan masyarakat

f. Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit

2. Program Pendukung

a. Program Administrasi Perkantoran

b. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur

c. Program Peningkatan pengembangan Sistem Pelaporan Kinerja dan Pelaporan.

Page 53: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-47

Tabel 3.13 Rumusan Indikator Program dan Formulasi Perhitungan

NO Program Indikator Formula Indikator

1. Program pelayanan

kesehatan dasar

Indeks kepuasan layanan

kesehatan Puskesmas

Indeks hasil pengukuran survei

kepuasan layanan masyarakat

2. Program pelayanan

kesehatan rujukan

Indeks kepuasan layanan

kesehatan Rumah Sakit

Pratama

Indeks hasil pengukuran survei

kepuasan layanan masyarakat

3. Program upaya

pelayanan kesehatan

Persentase Rumah Sakit

dan Puskesmas yang

terakreditasi

Jumlah Rumah Sakit dan

Puskesmas yang terakreditasi/

jumlah semua Rumah Sakit dan

Puskesmas yang ada kota

Yogyakarta x100%

Persentase Jemaah Haji

mendapatkan layanan

pemeriksaan Kesehatan

(Jumlah Jemaah haji yang diperiksa

kesehatan/ Jumlah Jemaah haji di

kota yk) x 100%

Persentase penduduk

miskin mendapatkan

jaminan kesehatan

Jumlah penduduk miskin yang

mendapatkan jaminan / Jumlah

semua penduduk miskin Kota Yk x

100 %

Persentase penduduk yang

mempunyai JKN

Jumlah Penduduk yang mempunyai

JKN/ Jumlah semua Penduduk Kota

Yk x 100%

Cakupan Penanganan

Kegawatdaruratan

Kesehatan

(Jumlah kasus gawat darurat

kesehatan yang tertangani oleh PSC

119 YES / jumlah permintaan

pertolongan gawat darurat

kesehatan yang masuk melalui

telefon (119/0274420118) ke PSC

119 YES ) X 100%

4. Program regulasi dan

pengembangan

sumber daya

kesehatan

Persentase tenaga

Kesehatan yang berijin

Jumlah tenaga kesehatan yang

berijin / Jumlah Semua Tenaga

kesehatan yang memberi

pelayanan di Kota Yk x 100%

Persentase Tenaga

Penyehat Tradisional yang

terdaftar

Jumlah tenaga Penyehat

Tradisional yang terdaftar / Jumlah

Semua Penyehat Tradisional yang

memberi pelayanan di Kota Yk x

100%

Persentase sertifikasi hotel, Jumlah hotel, restauran dan kolam

renang yang sudah tersertifikasi

Page 54: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-48

restoran dan kolam renang

yang sudah tersertifikasi

laik sehat

laik sehat / jumlah semua hotel,

restauran dan kolam renang yang

ada di Kota Yogyakarta x 100%

Persentase ketersediaan

obat, vaksin dan alkes

(Jumlah jenis obat, vaksin dan alkes

yang tersedia sesuai satuannya/

jumlah kebutuhan di wilayah yang

sama) x 100%

Persentase penggunaan

obat rasional di Puskesmas

jumlah persentase pelaporan

Penggunaan Obat Rasional di

puskesmas / jumlah Puskesmas se

kota YK

Persentase Fasilitas

kesehatan yang sesuai

standar

Jumlah Fasilitas kesehatan yang

sesuai standar /jumlah semua

faskes di kota Yk X 100%

Persentase Tenaga

Kesehatan sesuai

Kompetensi

(Jumlah tenaga kesehatan yang

memiliki STR yang memberikan

pelayanan di kota Yk/ jumlah

semua tenaga kesehatan yang

memberi pelayanan di kota Yk)x

100%

5. Program peningkatan

kesehatan masyarakat

Persentase Ibu Hamil

Mendapatkan Pelayanan

Antenatal sesuai Standar

(Jumlah ibu hamil yang

mendapatkan pelayanan K4 di

fasilitas pelayanan kesehatan milik

pemerintah dan swasta / jumlah

semua ibu hamil di wilayah kota Yk

dalam kurun waktu satu tahun yang

sama) x 100%

Persentase Ibu Bersalin

Mendapatkan Pelayanan

Persalinan sesuai Standar

(Jumlah ibu bersalin yang

mendapatkan pelayanan persalinan

sesuai standar di fasilitas

kesehatan/ Jumlah semua ibu

bersalin yang ada diwilayah kota

dalam kurun waktu satu tahun) x

100%

Persentase Bayi Baru Lahir

Mendapatkan Pelayanan

sesuai Standar

(Jumlah bayi bari lahir usia 0-28

hari yang mendapatkan pelayanan

kesehatan bayi baru lahir sesuai

dengan strandar/ jumlah semua

bayi baru lahir diwilayah kota Yk

dalam kurun waktu satu tahun)x

100 %

Persentase balita (Jumlah balita 0-59 yang mendapat

Page 55: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-49

mendapatkan pelayanan

kesehatan sesuai standar

pelayanan kesehatan balita sesuai

standar dalam kurun waktu satu

tahun/ Jumlah balita 0-59 bulan

yang ada di kota Yk dalam kurun

waktu satu tahun yang sama) x

100%

Persentase anak pada usia

pendidikan dasar

mendapatkan skrining

kesehatan sesuai standar

(Jumlah anak usia pendidikan dasar

kelas 1 dan 7 yang mendapat

pelayanan skrining kesehatan di

satuan pendidikan dasar/Jumlah

semua anak usia pendidikan dasar

kelas 1 dan 7 yang ada di wilayah

kota Yk dalam kurun waktu satu

tahun ajaran) x 100%

Persentase warga negara

Indonesia usia 60 tahun ke

atas mendapat skrening

kesehatan sesuai standar

(Jumlah pengunjung usia 60 tahun

mendapat pelayanan skrening

kesehatan sesuai standar minimal 1

kali dalam kurun waktu satu

tahun/Jumlah Seluruh penduduk

kota usia 60 keatas dalam kurun

waktu satu tahun perhitungan) x

100%

Cakupan Kelurahan Siaga

Aktif (Mandiri)

(Jumlah kelurahan siaga aktif

mandiri / Jumlah seluruh kelurahan

siaga yang dibentuk ) x 100%

Jumlah Wilayah yang

melaksanakan KTR

Jumlah Wilayah yang sudah

melaksanakan Kawasan Tanpa

Rokok

Persentase Kualitas Air

Minum yang memenuhi

Syarat Kesehatan

(Jumlah Air minum yang memenuhi

syarat kesehatan /Jumlah Air

minum yang diperiksa) X 100%

Persentase rumah, Tempat-

tempat Umum (TTU),

Tempat Pengolahan

Makanan (TPM) yang

memenuhi syarat

kesehatan

Rerata persentase rumah, Tempat-

tempat Umum (TTU), Tempat

Pengolahan Makanan (TPM) yang

diinspeksi Kesehatan Lingkungan

dan memenuhi syarat kesehatan

Persentase Institusi yang

melaksanakan UKK

Puskesmas yang telah diberi

pengetahuan kesehatan kerja /

Jumlah Puskesmas di Kota

Page 56: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-50

Yogyakarta x 100%

6. Program pencegahan

dan pengendalian

penyakit

Cakupan Penemuan dan

Penanganan Penderita

Penyakit DBD

(Jumlah penderita DBD yang

ditangani sesuai standar di satu

wilayah dalam kurun waktu satu

tahun /Jumlah penderita DBD yang

ditemukan di satu wilayah dalam

waktu satu tahun yang sama)x

100%

Cakupan Kelurahan

Mengalami KLB yang

Dilakukan Penyelidikan

Epidemiologi < 24 jam

(Jumlah KLB di kelurahan yang

dilakukan penyelidikan

epidemiologi < 24 jam dalam

periode 1 tahun/Jumlah KLB di

kelurahan yang terjadi pada

periode 1 tahun yang sama ) x

100%

Persentase penderita TB

mendapatkan pelayanan TB

sesuai standar

(Jumlah orang yang mendapatkan

pelayanan TB sesuai standar dalam

kurun waktu satu tahun / Jumlah

orang dengan TB yang ada di

wilayah kerja pada kurun waktu

satu tahun yang sama) x 100%

Persentase orang berisiko

terinfeksi HIV AIDs ( Ibu

Hamil, Pasien TB, Pasien

IMS, waria/transgender,

pengguna napza dan warga

binaan lembaga

pemasyarakatan )

mendapatkan Pemeriksaan

HIV AIDS

(Jumlah orang beresiko terinfeksi

HIV yang mendapatkan

pemeriksaan HIV sesuai standar di

fasyankes dalam kurun waktu satu

Tahun/Jumlah orang beresiko

terinfeksi HIV yang ada di satu

wilayah kerja pada kurun waktu

satu tahun yang sama) x 100%

Persentase penduduk kota

usia 15 s/d 59 tahun

mendapat skrening

kesehatan sesuai standar

Jumlah pengunjung usia 15-59

tahun mendapat pelayanan

skrening kesehatan sesuai standar

dalam kurun waktu satu

tahun/Jumlah seluruh penduduk

kota usia 15-59 dalam kurun waktu

satu tahun yang sama

Cakupan Desa/Kelurahan

Universal Child

Immunization (UCI)

Jumlah desa/kelurahan UCI di satu

wilayah pada kurun waktu tertentu

/ Jumlah desa/ kelurahan disuatu

wilayah kerja pada kurun waktu

yang sama ) X 100%

Page 57: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-51

Persentase penderita

Diabetes melitus

mendapatkan pelayanan

kesehatan sesuai standar

(Jumlah penyandang DM yang

mendapatkan pelayanan kesehatan

sesuai standar dalam kurun waktu

satu tahun / Jumlah penyandang

DM berdasarkan angka prevalensi

DM nasional di kota Yk dalam

kurun waktu satu tahun pada tahun

yang sama) x 100%

Persentase penderita

hipertensi mendapatkan

pelayanan kesehatan sesuai

standar

( Jumlah penderita hipertensi yang

mendapatkan pelayanan kesehatan

sesuai standar dalam waktu satu

tahun/ Jumlah estimasi penderita

hipertensi berdasarkan angka

prevalensi kota dalam kurun waktu

satu tahun pada tahun yang sama)

x 100%

Persentase orang dengan

gangguan Jiwa (ODGJ)

berat mendapat pelayanan

kesehatan sesuai standart

(Jumlah ODGJ berat ( psikotik) di

wilayah kerja kab/kota yang

mendapat pelayanan kesehatan

jiwa promotif preventif sesuai

standart dalam kurun waktu satu

tahun/ Jumlah ODGJ berat (

psikotik) yang ada di wilayah kerja

kab / kota dalam kurun waktu satu

tahun yang sama) x 100%

Sumber : Dinas Kesehatan, 2020

Kinerja Program yang berada di dinas kesehatan beserta dengan indikatornya pada tahun

2019 dapat digambarkan sebagai berikut:

Tabel 3.14 Target dan Realisasi Kinerja Indikator Program Tahun 2019

No Program Indikator Realisasi 2018 2019 Target Akhir

Renstra (2022)

Capaian s/d 2019 terhadap

target 2022 (%)

Target Realisasi % Realisasi*

1 2 3 4 5 6 7 8

1. Program pelayanan kesehatan dasar

Indeks kepuasan layanan kesehatan Puskesmas

79.1 79 80.25 101.60% 81

99.07%

2. Program pelayanan kesehatan rujukan

Indeks kepuasan layanan kesehatan Rumah Sakit Pratama

75.92 71 76.27

107.40%

77

99.05%

3. Program upaya pelayanan kesehatan

Persentase Rumah Sakit dan

- 79.49% 84.21% 105.94% 87.18% 96.59%

Page 58: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-52

Puskesmas yang terakreditasi

Persentase Jemaah Haji mendapatkan layanan pemeriksaan Kesehatan

109% 100% 186.31% 186.31% 100% 186.30%

Persentase penduduk miskin mendapatkan jaminan kesehatan

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase penduduk yang mempunyai JKN

96% 100% 100.56% 100.56% 100% 100.56%

Cakupan Penanganan Kegawatdaruratan Kesehatan

100% 100% 100% 100% 100% 100%

4. Program regulasi dan pengembangan sumber daya kesehatan

Persentase tenaga Kesehatan yang berijin

95% 80% 99.89% 124.86% 90% 110.99%

Persentase Tenaga Penyehat Tradisional yang terdaftar

70.30% 70% 84.62% 120.88% 80% 105.78%

Persentase sertifikasi hotel, restoran dan kolam renang yang sudah tersertifikasi laik sehat

65% 75% 76.27% 101.69% 96% 79.45%

Persentase ketersediaan obat, vaksin dan alkes

96.20% 97% 96.55% 99.55% 98% 98.52%

Persentase penggunaan obat rasional di Puskesmas

95.40% 95.00% 95.89% 100.94% 95.00% 100.94%

Persentase Fasilitas kesehatan yang sesuai standar

96% 84% 98.23% 116.49% 90% 109.14%

Persentase Tenaga Kesehatan sesuai

91.00% 90% 93.81% 104.24% 96% 97.72%

Page 59: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-53

Kompetensi

5. Program peningkatan kesehatan masyarakat

Persentase Ibu Hamil Mendapatkan Pelayanan Antenatal sesuai Standar

97.02% 100% 97.76% 97.76% 100% 97.76%

Persentase Ibu Bersalin Mendapatkan Pelayanan Persalinan sesuai Standar

100% 100% 99.91% 99.91% 100% 99.91%

Persentase Bayi Baru Lahir Mendapatkan Pelayanan sesuai Standar

100% 100% 98.74% 98.74% 100% 98.74%

Persentase balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

82.42% 100% 84.33% 84.33% 100% 84.33%

Persentase anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapat skrening kesehatan sesuai standar

89.99% 100% 100% 100% 100% 100%

Cakupan Kelurahan Siaga Aktif (Mandiri)

48.89% 57.80% 57.78% 99.96% 77.80% 74.27%

Jumlah Wilayah yang melaksanakan KTR

410 404 466 115.35% 464 100.43%

Persentase Kualitas Air Minum yang memenuhi Syarat Kesehatan

91.10% 89,50% 91.33% 102.05% 90.00% 101.48%

Persentase rumah, Tempat-tempat Umum

91.50% 96.00% 96.12% 100.13% 96.50% 99.61%

Page 60: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-54

(TTU), Tempat Pengolahan Makanan (TPM) yang memenuhi syarat kesehatan

Persentase Institusi yang melaksanakan UKK

100% 100% 100% 100% 100% 100%

7. Program pencegahan dan pengendalian penyakit

Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit DBD

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Cakupan Kelurahan Mengalami KLB yang Dilakukan Penyelidikan Epidemiologi < 24 jam

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase penderita TB mendapatkan pelayanan TB sesuai standar

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase orang berisiko terinfeksi HIV AIDs ( Ibu Hamil, Pasien TB, Pasien IMS, waria/transgender, pengguna napza dan warga binaan lembaga pemasyarakatan ) mendapatkan Pemeriksaan HIV AIDS

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase penduduk kota usia 15 s/d 59 tahun mendapat skrening kesehatan sesuai standar

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Page 61: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-55

Persentase penderita Diabetes melitus mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Persentase orang dengan gangguan Jiwa (ODGJ) berat mendapat pelayanan kesehatan sesuai standart

100% 100% 100% 100% 100% 100%

Dinas Kesehatan Kota Yk, 2019

B. Analisa Program dan Indikator Program Dinas Kesehatan

Berdasarkan hasil penilaian kinerja indikator program Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta yang

tercantum pada tabel diatas dapat dilihat bahwa predikat pencapaian indikator program stategis

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dari 34 indikator kinerja program yang dinilai, 33 indikator kinerja

berpredikat Sangat Baik, dan 1 indikator berpredikat Tinggi.

Analisis terhadap pencapaian kinerja program Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2019

beserta dengan penyebab keberhasilan maupun kegagalan atau peningkatan atau penurunan kinerja

dapat dilihat per indikator, pencapaian indikator kinerja program tersebut, dengan uraian sebagai

berikut :

1. Indeks Kepuasan Layanan Kesehatan Puskesmas

Pelayanan Kesehatan merupakan salah satu dari kebutuhan yang penting bagi masyarakat

dan merupakan salah satu hak mendasar masyarakat yang penyediaannya wajib diselenggarakan

oleh pemerintah sebagaimana telah diamanatkan dalam undang-undang Dasar 1945. Puskesmas

sebagai unit pelaksana Dinas kesehatan merupakan penanggungjawab penyelenggaranupaya

kesehatan untuk jenjang pertama diwilayah kerjanya dalam memberikan pelayanan prima bagi

Masyarakat. Di Kota Yogyakarta memili 18 Puskesmas yang tersebar di 14 kecamatan. Realisasi

indikator Indeks Kepuasan Layanan Kesehatan Puskesmas untuk tahun 2019 sebesar 80.25 sudah

tercapai dari target 79 yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 101.6%

dalam kategori Sangat Baik.

Keberhasilan ini dikarenakan terkait dengan beberapa hal seperti sudah fasilitas kesehatan

yang ada sudah mengarah sesuai dengan standar yang ditentukan dengan adanya penambahan

fasilitas berupa peralatan dan perlengkapan administrasi kantor sebagai salah satu unsur penunjang

untuk merwujudkan pelayanan kesehatan yang bermutu pada masayarakat, disamping itu juga

ditunjang oleh sistem lewat pengembangan SIK dan adanya SDM yang bermutu. Upaya yang telah

Page 62: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-56

dilakukan untuk pencapaian target indikator ini adalah dengan adanya akreditasi di seluruh

Puskesmas Sebagai solusi agar terstandar dengan baik sehingga meningkatkan kepuasan layanan

kesehatan yang dirasakan masyarakat.

2. Indeks Kepuasan Layanan Kesehatan Rumah Sakit Pratama

Rumah sakit Pratama adalah rumah sakit yang dibangun dalam rangka meningkatkan akses

pelayanan rujukan di Kota Yogyakarta. Upaya untuk meningkatkan kualitas kualitas pelayanan

kesehatan Rumah sakit di Kota Yogyakarta adalah dengan pengukuran indeks kepuasan layanan

kesehatan Rumah Sakit Pratama sehingga menjadi pendorong bagi setiap unit penyelanggara

pelayanan kesehatan di Rumah sakit.

Indeks Kepuasaan Layanan Kesehatan Rumah Sakit Pratama tahun tahun 2019 sebesar 76.27

sudah tercapai dari target yang telah ditetapkan yaitu 71, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah

tercapai 107.4% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan pada tahun 2018 mencapai 75.92 dengan

target 70, hal ini berarti bahwa pada tahun 2019 mengalami kenaikan capaian. Jika dibandingkan

dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 81 tingkat capaian nya adalah 99.07%.

Upaya untuk meningkatkan indeks kepuasan layanan kesehatan puskesmas dan rumah sakit

adalah dengan cara meningkatkan disiplin petugas pelayanan terhadap pemberian pelayanan,

Melengkapi sarana dan prasana untuk meningkatkan kenyamanan pasien dan Mengoptimalkan

pelayanan kesehatan yang efisien. Dengan hasil tersebut diatas maka strategi dari program dan

kegiatan yang mendukung perlu untuk dapat dipertahan kan ditingkatkan

3. Presentase Rumah Sakit dan Puskesmas yang terakreditasi

Akreditasi Rumah Sakit adalah pengakuan yang diberikan oleh lembaga indepeden

penyelenggara akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri setelah memenuhi standar kesehatan Upaya

dalam meningkatkan pelayanan kesehatan merupakan langkah penting dalam penyelenggaraan

pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan memfasilitasi akreditasi fasilitas kesehatan milik

pemerintah adalah salah satu cara yang diharapkan dapat mengatasi permasalahan kesehatan yang

berkaitan dengan fasilitass kesehatan.

Realisasi indikator Persentase Rumah Sakit dan Puskesmas yang terakreditasi untuk tahun

2019 sebesar 84.21% sudah tercapai dari target yang telah ditetapkan yaitu 79.49, sehingga jika

dilihat dari kinerja sudah tercapai 105.90% dalam kategori Sangat Baik. Jika capaian ini dibandingkan

dengan tahun 2018 belum bisa dibandingkan dikarenakan indikator ini merupakan indikator baru.

Jika dibandingkan dengan target akhir renstra tahun 2022 sebesar 87.18% maka capaian realisasi

tahun 2019 adalah 96.59%.

Keberhasilan capaian realisasi indikator ini disebabkan oleh beberapa faktor diantaranya

Penguatan dukungan lintas program, lintas bidang dan stakeholder dalam proses akreditasi,

Peningkatan kompetensi SDM Kesehatan dalam melaksanakan akreditasi Puskesmas serta Adanya

regulasi yang mengatur rumah sakit wajib terakreditasi. Selain itu dengan menjaga komitmen yang

ada di puskesmas melalui reakreditasi dan mewujudkan seluruh Puskesmas dapat terakreditasi

sehingga akan berdampak dalam pemberian layanan yang terbaik.

Page 63: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-57

4. Persentase Jemaah Haji mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan

Realisasi Persentase Jemaah Haji mendapatkan layanan pemeriksaan Kesehatan untuk tahun

2019 sebesar 186.3% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari

kinerja sudah tercapai 186.3% dalam kategori Sangat Baik. Capaian ini meningkat dibandingkan

dengan capaian tahun 2018 sebesar 109%. Sedangkan jumlah Jemaah haji yang diperiksa pada tahun

2019 sebanyak 468 jemaah haji dari 387 jemaah haji yang ditargetkan. Hal ini disebabkan karena

adanya tambahan Jemaah dari luar daerah yang melakukan pemeriksaan di kota Yogyakarta.

Upaya yang dilakukan dalam meningkatkan Persentasi hasil pemeriksaan Kesehatan Jemaah

haji adalah dengan pendelegasian kegiatan ke Puskesmas untuk Posbindu Haji dan Pengukuran

Kebugaran Jasmani Jemaah Haji. Sedangkan capaian tahun 2019 ini jika dibandingkan dengan target

akhir renstra tahun 2022 sebesar 100% maka telah melampaui target.

5. Persentase Penduduk Miskin Mendapatkan Jaminan Kesehatan

Kesehatan adalah hak dasar setiap orang, dan semua warga Negara Negara berhak

mendapatkan pelayanan kesehatan. UUD 45 mengamanatkan bahwa jaminan kesehatan bagi

masyarakat khususnya masyasrakat miskin. Realisasi Presentase Penduduk Miskin Mendapat

Jaminan Kesehatan untuk tahun 2019 sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang

ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik.

Sedangkan pada tahun 2018 persentase penduduk miskin yang mendapatkan jaminan kesehatan

sudah mencapai 100%. Jika dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 100%

maka capaian indikator ini tahun 2019 telah mencapai target.

Upaya yang telah dilakukan adalah dengan melakukan koordinasi lintas sektor dalam

pendataan penduduk sehingga setiap penduduk miskin mendapatkan jaminan kesehatan. Selain itu,

salah satu upaya yang mendukung keberhasilan dalam pencapaian indikator kinerja program ini

adalah dengan sosialisasi kepada masyarakat tentang jaminan kesehatan yang harus dimiliki oleh

masyarakat.

6. Persentase Penduduk yang Mempunyai JKN

Sesuai dengan UU no. 40 Tahun 2014 tentang Sistem Jaminan Sosial Nasional untuk

memberikan jaminan social menyeluruh bagi setiap orang dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar

hidup yang layak menuju terwujudnya masyarakat Indonesia yang sejahtera adil dan maksmur.

Dalam SJSN, terdapat Jaminan Kesehatan Nasional ( JKN) yang merupakan bentuk komitmen

pemerintah terhadap pelaksanaan jaminan kesehatan masyarakat Indonesia seluruhnya.

Realisasi Presentase Penduduk yang Mempunyai JKN untuk tahun 2019 sebesar 100.56%

sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai

100.56% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan pada tahun 2018 realisasi persentase penduduk

yang mempunyai JKN mencapai 96.11%. Hal ini menunjukkan bahwa realisasi tahun 2019 mengalami

peningkatkan dibandingkan tahun 2018. Jika dibandingkan dengan target akhir renstra tahun 2022

sebesar 100 %, maka capaian ini telah melebihi target yang telah ditetapkan.

Keberhasilan peningkatan capaian indikator ini tidak lepas dari upaya yang dilaksakan untuk

mencapai target yang ditentukan adalah dengan melakukan sosialisasi secara terus-menerus kepada

masyarakat tentang jaminan kesehatan. Selain itu, upaya yang dilkakukan adalah dengan aktif dalam

Page 64: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-58

membuat regulasi-regulasi baru mengikuti dinamisasi kebijakan dan regulasi Jaminan Kesehatan

Nasional.

7. Cakupan Penanganan Kegawatdaruratan Kesehatan

Jumlah kasus gawat darurat kesehatan yang tertangani di kota Yogyakarta adalah seluruh

kasus tertangani 954 kasus dan Realisasi cakupan Penanganan Kegawatdaruratan Kesehatan untuk

tahun 2019 sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan sehingga jika dilihat dari

kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat baik. Jumlah kasus gawat darurat di kota

Yogyakarta pada tahun 2019 menglami penurunan kasus kegawatdaruratan disbanding tahun 2018

sebesar 1091 kasus. Upaya yang dilakukan untuk terus meningkatkan pelayanan dan penanganan

kegawatdaruratan kesehatan adalah dengan peningkatan kompetensi petugas dengan diadakan

pelatihan rutin kegawatdaruratan serta adanya dukungan anggaran APBD maupun APBN yang

mendukung sarana dan prasarana. Oleh karena itu setiap strategi yang dapat mendukung

keberhasilan penanganan kegawatdaruratan kesehatan dapat dipertahankan bahkan dapat

ditingkatkan lagi.

8. Persentase Tenaga Kesehatan yang Berijin

Realisasi Presentase Tenaga Kesehatan yang Berijin untuk tahun 2019 sebesar 99.9% sudah

tercapai dari target 80% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 124.9%

dalam kategori Sangat baik.sedangkan pada tahun 2018 presentase tenaga kesehatan yang berijin

mencapai 95,28%. Hal ini menunjukkan peningkatan realisasi persentase tenaga kesehatan yang

berijin.. Jika capaian tahun 2019 ini dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022

sebesar 90% maka capaian indikator ini telah melampaui target sebesar 110.99%.

Upaya untuk mencapai target yang telah dilakukan adalah dengan sosialisasi peningkatan

kompetensi tenaga kesehatan dan adanya penilaian tenaga kesehatan secara berkesinambungan.

9. Persentase Tenaga Penyehat Tradisional yang Terdaftar

Realisasi Persentase Tenaga Penyehat Tradisional yang Terdaftar untuk tahun 2019 sebesar

84.6% sudah tercapai dari target 70% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah

tercapai 120.9% dalam kategori Sangat baik. Sedangkan pada tahun 2018 realisasi persentase tenaga

penyehat tradisional yang terdaftar mencapai 70.30. Hal ini menunjukkan pada tahun 2019

terjadinya peningkatan realisasi dibandingkan pada tahun 2018. Selain itu, jika dibandingkan dengan

target akhir renstra tahun 2022 sebesar 80% maka capaian tahun 2019 ini telah melebihi target yang

ditentukan dengan capaian sebesar 105.78. Upaya yang dilakukan untuk meningkatkan realisasi

adalah dengan sosialisasi dan pendampingan kepada tenaga penyehat tradisional yang da di kota

Yogyakarta secara rutin dan berkala. Sedangkan kendala yang dihadapi dalam indikator tenaga

penyehat tradisional yang terdaftar masih adanya beberapa penyehat tradisional yang terdaftar

belum memenuhi syarat yang ditentukan.

10. Persentase Sertifikasi Hotel, Restoran dan Kolam Renang yang Sudah Tersertifikasi Laik Sehat

Realisasi Presentase Sertifikasi Hotel, Restoran dan Kolam Renang yang Sudah Tersertifikasi

Laik Sehat untuk tahun 2019 sebesar 76.3% sudah tercapai dari target 75% yang ditetapkan, sehingga

Page 65: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-59

jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 101.7% dalam kategori Sangat baik. Realisasi persentase

sertifikasi hotel, restoran dan kolam renang yang sudah tersertifikasi laik sehat pada pada tahun

2018 sebesar 65%. Hal ini menunjukkan kenaikan realisasi dari indikator ini. Walaupun telah

mengalami kenaikan indikator masih adanya Kendala yang dihadapi adalah banyak hotel restoran

yang belum mengerti pentingnya sertifikasi hotel dan restoraan dan terbatasnya jumlah hotel yang

naik bintang di Kota Yogyakarta sehingga tidak mengurus sertifikasi hotel. Sedangkan upaya yang

telah dilakukan dalam peningkatan capaian realisasi adalah dengan melakukan sosialisasi yang

berkesinambungan dan melakukan visitasi secara berkala terhadap hotel, restoran dan kolam

renang.

11. Persentase Ketersediaan Obat, Vaksin dan Alkes

Ketersediaan obat, vaksin dan alkes merupakan salah satu sarana yang diperlukan untuk

meningkatkan mutu pelayanan kesehatan. Obat, vaksin dan alkes harus tersedia dalam keadaan

cukup dan baik sehingga sarana dan prasarana yang diharapkan representatif dapat

tercapai.Realisasi Persentase Ketersediaan Obat, Vaksin dan Alkes untuk tahun 2019 sebesar 96.6%

sudah tercapai dari target 97% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai

99.5% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan Realisasi Persentase ketersediaan obat, vaksin dan

alkestahun 2018 sebesar 96.2% dari Jumlah jenis obat vaksin dan alkes yang tersedia sehingga

realisasi tahun 2019 mengalami peningkatan dibandingkan pada tahun 2018. Jika dibandingkan

dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 98% maka tingkat capaian realisasi pada tahun

2019 adalah 98.52%.

Upaya yang dilakukan untuk mencapai ketersediaan obat, vaksin dan alkes dengan

melakukan permintaan ke Dinas Kesehatan DIY untuk ketersediaan obat yang tidak dapat dibeli

dengan jumlah yang terbatas, dilaksanakan monitoring, pengawasan dan evaluasi setiap 3 bulan

sekali untuk memantau ketersediaan obat, vaksin dan alkes di Kota Yogyakarta. Kerjasma yang baik

tenaga apoteker dengan dinas kesehatan sehingga tidak ada kekurangan obat yang terlewatkan di

kota Yogyakarta. Keberhasilan dalam indikator tersebut dapat dipertahankan untuk dapat

memberikan pelayanan kesehatan yang prima dan optimal.

12. Persentase Penggunaan Obat Rasional di Puskesmas

Realisasi Presentase Penggunaan Obat Rasional di Puskesmas untuk tahun 2019 sebesar

95.90% sudah tercapai dari target 95% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah

tercapai 100.90% dalam kategori Sangat Baik. Hal ini menunjukkan peningkatan Realisasi Persentase

obat rasional di Puskesmas pada tahun 2018 sebesar 95.40%. Sedangkan jika dibandingkan dengan

target akhir renstra tahun 2022 sebesar 95% maka capaian realisasi persentase obat rasional di

Puskesmas telah melampaui target yang telah ditetapkan.

Upaya yang dilakukan untuk mencapai target indikator tersebut adalah dengan

melaksanakan monitoring peresepan di Puskesmas terhadap parameter yang ditetapkan secara

nasional, yaitu tentang penggunaan Antibiotika pada ISPA non pneumonia tidak boleh lebih dari 20%.

Penggunaan antibiotika pada diare non spesifik tidak boleh lebih dari 8 %, penggunaan injeksi pada

myalgia tidak boleh lebih dari 1% dan pemberian obat pada satu lembar resep rata-rata 2,6. Selain itu

Page 66: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-60

upaya yang juga dilakukan adalah memberikan pelatihan bagi tenaga kesehatan dalam upaya

peningkatan penggunaan obat secara rasional.

13. Persentase Fasilitas Kesehatan yang Sesuai Standar

Realisasi Persentase Fasilitas Kesehatan yang Sesuai Standar untuk tahun 2019 sebesar

98.2% sudah tercapai dari target 84% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah

tercapai 116.9% dalam kategori Sangat Baik. Bila dibandingkan dengan capaian tahun 2018

mengalami peningkatan capaian, capaian indikator persentase fasilitas kesehatan yang sesuai

standar sebesar 116.7%. Hal ini menunjukkan peningkatan capaian di tahun 2019 ini. Sedangkan jika

dibandingkan pada akhir renstra tahun 2022 sebesar 90% maka realisasi tahun 2019 telah melampaui

target yang ditentukan dengan capaian sebesar 109.14%.

Keberhasilan ini tidak terlepas dari upaya yang telah dilakukan oleh dinas kesehatan

diantaranya adalah secara berkesinambungan melakukan visitasi dan monitoring terhadap fasilitas

kesehatan yang ada di kota Yogyakarta, selain itu dengan melakukan kerjasama jejaring dan

mendorong fasilitas kesehatan yang ada di kota Yogyakarta untuk dapat melakuakan peningkatan

fasilitas kesehatan.

14. Persentase Tenaga Kesehatan Sesuai Kompetensi

Realisasi Persentase Tenaga Kesehatan Sesuai Kompetensi untuk tahun 2019 sebesar 93.8%

telah mencapai dari target 90% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai

104.2% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan Jumlah tenaga penyehat tradisional yang terdaftar

pada tahun 2018 sebesar 52 tenaga penyehat tradisional sedangkan jumlah semua tenaga penyehat

tradisional yang memberi pelayanan dikota Yogyakarta sejumlah 74 tenaga sehingga Realisasi tahun

2018 sebesar 70.3%. Sedangkan jika dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022

dengan target 96%, maka realiasi telah melampaui target dengan capaian 97.72%.

Semua tenaga kesehatan yang melakukan praktik diwajibkan untuk melakukan registrasi

tenaga kesehatan. Keberhasilan capaian tahun 2019 ini menunjukkan realisasi Persentase Tenaga

Kesehatan Sesuai Kompetensi pada tahun 2019 mengalami kenaikan dikarenakan pendataan tenaga

kesehatan setiap tahun dan melakukan pembaharuan data setiap tahun disertai dengan penjelasan

cara pengisian formulir yang benar dan lengkap. Sedangkan hambatan dalam pencapaian ini

dikarenakan proses pembuatan STR yang membutuhkan waktu lama.

15. Persentase Ibu Hamil Mendapatkan Pelayanan Antenatal sesuai Standar

Pengukuran terhadap capaian indikator ini ditujukan untuk mengukur kemampuan

manajemen program KIA untuk melindungi ibu hamil sehingga kesehatan janin dan ibu

terjamin.Pelayanan Ibu hamil mendapatkan pelayanan sesuai standar adalah pelayanan yang

diberikan kepada ibu hamil minimal 4 kali selama kehamilan dengan jadwal satu kali pada trimester

pertama, satu kali pada trimester kedua dan dua kali pada trimester ketiga yang dilakukan oleh bidan

atau dokter atau dokter spesialis kebidanan.

Realisasi Persentase Ibu Hamil Mendapat Pelayanan Antenatal sesuai Standar untuk tahun

2019 sebesar 97.8% belum mencapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari

Page 67: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-61

kinerja sudah tercapai 97.8% dalam kategori Sangat Baik. Bila dibandingkan pada tahun 2018

mengalami peningkatan realisasi, realisasi indikator Persentase Ibu Hamil yang mendapatkan

pelayanan antenatal sesuai standar sebesar 97.02 %. Sedangkan bila dibandingkan dengan target

tahun 2022 sebesar 100% maka realisasi maka indikator ini belum mencapai target.

Permasalahaan yang dihadapai pada indikator ini adalah ibu hamil tidak melakukan

pemeriksaan pada TM 1 dikarenakan masih adanya kehamilan yang tidak diinginkan yang cukup

tinggi pada tahun 2019 mencapai 194. Upaya yang telah dilakukan untuk meningkatkan realisasi

adalah dengan memotivasi ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya dipuskesmas, selain itu

dengan melakukan kerjasama dengan lintas sektor untuk mengendalikan jumlah kehamilan tidak

diinginkan.Selain itu kerjasama dengan lintas sektor dan kader kesehatan untuk pendataan dan

pemantauan ibu hamil.

16. Persentase Ibu Bersalin Mendapatkan Pelayanan sesuai Standar

Pelayanan persalinan sesuai standar adalah persalinan yang dilakukan oleh bidan atau dokter

dan atau dokter spesialis Kebidanan yang bekerja di fasilitas pelayanan kesehatan milik swasta

maupun pemerintah. Adapun persentase ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan sesuai

standar pada tahun 2018 terealisasi 100%, sedangkan Realisasi Persentase Ibu Bersalin Mendapat

Pelayanan sesuai Standar untuk tahun 2019 sebesar 99.3% dan belum mencapai dari target 100%

yang ditetapkan. Hal ini disebabkan dikarenakan pada tahun 2019 masih ada ibu yang melahirkan

tidak di fasilitas kesehatan dikarenakan ibu tidak merasakan tanda-tanda persalinan, selain itu masih

ada satu orang ibu yang melahirkan di rumah dikarenakan ingin yang menolong suaminya sendiri.

Jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 99.3% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan bila indikator ini

dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 100% maka dikatakan belum

mencapai target yang telah ditentukan.

Upaya yang telah dilaksanakan untuk meningkatkan Persentase Ibu Bersalin Mendapatkan

Pelayanan Persalinan sesuai Standar diantaranya dengan melakukan kunjungan rumah, sosialisasi

persalinan selamat, kerjasama dengan klinik swasta atau praktek mandiri, mengoptimalkan

pelayanan PONED dan PONEK., meningkatkan kerjasama lintas program dan lintas sector dalam KIE

ibu hamil, mengembangkan kelas ibu hamil untuk dapat meningkatkan kesadaran masyarakat

dengan melibatkan kader dan masyarakat.

17. Persentase Bayi Baru Lahir Mendapatkan Pelayanan sesuai Standar

Pelayanan kesehatan bayi baru lahir sesuai standar adalah pelayanan yang diberikan pada

bayi usia 0-28 hari dan mengacu pada Pelayanan Neonatal Esensial sesuai yang tercantum dalam

peraturan Menteri Kesehatan Nomor 25 Tahun 2014 tentang Upaya Kesehatan Anak, dilakukan oleh

Bidan dan atau perawat dan atau dokter atau dokter spesialis anak yang memiliki Surat Tanda

Register (STR).

Adapun realisasi Persentase Bayi Baru Lahir Mendapatkan Pelayanan sesuai Standar untuk

tahun 2019 sebesar 98.74% belum mencapai dari target 100% yang ditetapkan, hal ini mengalami

penurunan jika dibandingkan dengan realisasi presentasi bayi baru lahir yang mendapatkan

pelayanan sesuai standar pada tahun 2018 sebesar 100%. Hal ini disebabkan adanya persalinan

dirumah sehingga tidak mendapatkan pelayanan bayi baru lahir berupa vit K, salep mata, dan

Page 68: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-62

imunisasi HB0, selain itu masih ada bayi baru lahir yang tidak melakukan IMD ( Inisiasi Menyusu Dini )

dikarenakan persalinan Sc dan BBLR. Jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 98.74% dalam kategori

Sangat Baik. Indikator ini dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 100%

maka dikatakan belum mencapai target yang telah ditentukan.

Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian persentase bayi baru lahir mendapatkan

pelayanan sesuai standar adalah masih belum ada sanksi yang tegas untuk Rumah Sakit dan

pelayanan kesehatan yang tidak melaksanakan pelayanan bayi baru lahir sesuai standar. Upaya yang

sudah dilakukan adalah dengan memantau bayi baru lahir sejak awal kehamilan serta melakukan

kerjasama dengan linsek dan kader kesehatan.

18. Persentase Balita Mendapatkan Pelayanan Kesehatan sesuai Standar

Pelayanan Kesehatan balita sesuai standar adalah pelayanan kesehatan yang diberikan

kepada anak berusia 0-59 bulan dan dilakukan oleh bidan dan atau perawat dan atau dokter yang

memiliki Surat Tanda Register ( STR) dan diberikan di fasilitas kesehatan pemerintah maupun swasta

dan UKBM. Pelayanan kesehatan yang diberikan meliputi penimbangan minimal 8 kali setahun

dengan pengukuran panjang/tinggi badan minimal 2 kali setahun, pemberian kapsul vitamin A 2 kali

setahun dan pemberian imunisasi dasar lengkap.

Realisasi Presentase Balita mendapatkan Pelayanan Kesehatan sesuai Standar untuk tahun

2019 sebesar 84.3% belum mencapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari

kinerja sudah tercapai 84.3% dalam kategori Baik. Permasalahan yang dihadapi dalam pencapaian

persentase balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar dikarenakan masih banyak

balita yang tidak melakukan penimbangan minimal 8 kali selama setahun baik di Posyandu maupun

di pelayanan kesehatan adalah balita tidak datang ke posyandu, balita tidur, tapi orang tua tidak ada

di rumah. Realisasi pada tahun 2019 mengalami kenaikan capaian dibandingkan dengan capaian

tahun 2018 sebesar 82.42%. Indikator ini dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022

sebesar 100% maka dikatakan belum mencapai target yang telah ditentukan.

Upaya yang telah dilaksanaan anatara lain dengan dengan kerjasama dengan lintas sektor

dan meningkatkan peran kader dan masyarakat untuk ikut berperan dalam partisipasi bidang

kesehatan dan melakukan sosialisasi tentang kesehatan ibu dan anak kepada masyarakat. Dalam

pencapaian salah satu indikator dalam pelayanan balita sesuai standar adalah dengan penimbangan

8 kali. Upaya peningkatan penimbangan 8 kali dalam setahun ini adalah adanya keterlibatan kader

dalam sweeping balita yang tidak datang ke posyandu.

19. Persentase Anak pada Usia Pendidikan Dasar Mendapat Skrining Kesehatan sesuai Standar

Pelayanan kesehatan usia pendidikan dasar adalah penjaringan kesehatan yang diberikan

kepada anak usia pendidikan dasar, minimal satu kali pada kelas 1 dan kelas 7 yang dilakukan

Puskesmas. Standar pelayanan yang diberikan meliputi : penilaian status gizi ( tinggi badan, berat

badan, tanda klinis anemia), penilaian tanda vital ( tekanan darah, frekuensi nadi dan napas),

Penilaian kesehatan gigi dan mulut, penilaian ketajaman indera penglihatan dengan poster snellen,

dan penilaian ketajaman indera pendengaran dengan garpu tala. Adapun tujuan dari skrining ini

Page 69: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-63

adalah untuk mendeteksi sedini mungkin adanya kelainan atau penyakit peserta didik sehingga dapat

dilakukan tindakan secepatnya untuk mencegah keadaan yang lebih buruk.

Realisasi Persentase Anak pada Usia Pendidikan Dasar mendapat Skrining untuk tahun 2019

sebesar 100% sudah mencapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja

sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Capaian ini sama dengan capaian tahun 2018 yang

mencapai 100% juga. Indikator ini dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022

sebesar 100% maka dikatakan belum mencapai target yang telah ditentukan.

Keberhasilan dalam pencapaian indikator ini tidak terlepas dari upaya yang dilakukan adalah

dengan memberdayakan dan bekerjasama dengan pihak sekolah, serta dalam rangka meningkatkan

cakupan melalui sweeping serta penjadwalan ulang bagi siswa yang tidak mengikuti pemeriksaan

pada saat dilakukan pemeriksaan.

20. Persentase Warga Negara Indonesia Usia 60 Tahun Ke Atas Mendapat Skrening Kesehatan

sesuai Standar

Pelayanan Skrining Kesehatan warga Negara usia 60 tahun keatas sesuai standar adalah

pelayanan skrining yang dilakukan oleh dokter, bidan, perawat, tenaga gizi dan kader Posyandu

sesuai dengan kewenangannya dan diberikan di Puskesmas dan jaringannya, dilakukan minimal

setahun sekali. Realisasi Persentase Warga Negara Indonesia Usia 60 Tahun Ke Atas mendapat

Skrening Kesehatan sesuai Standar untuk tahun 2019 sebesar 100% telah mencapai dari target 100%

yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik.

Capaian indikator persentase warga Negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapat skrening

kesehatan sesuai standar mengalami peningkatan capaian dibanding dengan capaian pada tahun

2018, yaitu sebesar 89.99%.

Permasalahan dalam pencapaian indikator Persentase Warga Negara Indonesia Usia 60

Tahun Ke Atas Mendapat Skrening Kesehatan sesuai Standar Jumlah Lansia di Kota Yogyakarta yang

cukup banyak memerlukan lebih banyak tenaga dan anggaran dalam pemeriksaaan kesehatan lansia.

Sedangkan upaya yang telah dilakukan adalah dengan kerjasama dengan lintas sektor ,

pemberdayaan kader kesehatan serta dengan peningkatan Posbindu di masyarakat. Indikator ini

dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 100% maka telah mencapai

target yang telah ditentukan.

Gambar 3.12 Rumah Sehat Lansia sebagai Upaya peningkatan kualitas hidup Lansia

Page 70: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-64

21. Cakupan Kelurahan Siaga Aktif (Mandiri)

Desa siaga adalah desa yang penduduknya memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan

untuk mencegah dan mengatasi masalah-masalah kesehatan bencana dan kedaruratan kesehatan

secara mandiri. Pengembangan Desa dan Kelurahan Siaga Aktif dilaksanakan melalui pemberdayaan

masyarakat, yaitu upaya memfasilitasi proses belajar masyarakat desa dan kelurahan dalam

memecahkan masalah-masalah kesehatannya. Realisasi Cakupan Kelurahan Siaga Aktif (Mandiri)

untuk tahun 2019 sebesar 57.78% belum tercapai dari target 57.80% yang ditetapkan, sehingga jika

dilihat dari kinerja sudah tercapai 99.96% dalam kategori Sangat Baik. Dibandingkan dengan jumlah

kelurahan Siaga aktif mandiri pada tahun 2018 sebesar 22 kelurahan, pada tahun 2019 ini mengalami

peningkatan dengan jumlah kelurahan mandiri sejumlah 26 kelurahan.

Upaya yang telah dilaksanakan adalah dengan pembentukan kelompok kerja operasional

(POKJANAL) desa siaga tingkat kota, selain itu pemberdayaan masyarakat dan lintas sektor dalam

mengatasi permasalahan kesehatan juga terus dilakukan. Sedangkan hambatan yang dihadapi dalam

pelaksanaan kelurahan siaga aktif adalah masih adanya masyarakat yang kurang berpartisipasi dalam

peningkatan kesehatan di masyarakat.

22. Jumlah Wilayah yang Melaksakan KTR

Kebiasaan merokok sudah meluas di hamper semua kelompok masyarakat dan cenderung

meningkat. Oleh karena itu perlu dilakukan langkah-langkah pengamanan rokok bagi kesehatan,

diantaranya melalui penetapan Perda Kawasan Tanpa rokok. Berdasarkan perda nomor 2 tahun 2017

tentang Kawasan tanpa Rokok. Penerapan Kawasan Tanpa Rokok, Meliputi fasilitas pelayanan

kesehatan, tempat proses belajar-mengajar,tempat anak bermain, tempat ibadah, angkutan umum,

tempat kerja dan tempat umum dan tempat lain yang ditetapkan. Realisasi Jumlah Wilayah yang

Melaksanakan KTR untuk tahun 2019 sebesar 466 sudah tercapai dari target 404 yang ditetapkan,

sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 115.30% dalam kategori Sangat Baik. Bila

dibandingkan dengan tahun 2018 jumlah wilayah yang melaksanakan KTR pada tahun 2019

mengalami peningkatan dari 410 KTR menjadi 466 KTR. Jumlah wilayah ini telah mencapai target

yang ditentukan di akhir renstra sebesar 464 KTR.

Upaya yang telah dilakukan dalam menaikkan jumlah angka KTR adalah dengan kerjasama

dengan lintas sektor terutama dengan Dinas Ketertiban untuk menerapkan Perda KTR. Sedangkan

Permasalahan yang dihadapi masih ada warga yang belum mengerti pentingnya kawasan bebas asap

rokok sehingga masih perlu dilakukan sosialisasi maupun pembinaan tentang Kawasan Tanpa Asap

Rokok.

Gambar 3.13 Kerjasama dengan Dinas Ketertiban dalam Penegakan Perda KTR Kota Yogyakarta

Page 71: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-65

23. Presentase Kualitas Air Minum yang Memenuhi Syarat Kesehatan

Realisasi Presentase Kualitas Air Minum yang Memenuhi Syarat Kesehatan untuk tahun 2019

sebesar 91,30% sudah tercapai dari target 89.50% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja

sudah tercapai 102.00% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan pada tahun 2018 realisasi

Persentase kualitas Air Minum yang memenuhi Syarat Kesehatan pada tahun 2018 sebesar 91.17%.

Hal ini menunjukkan peningkatan kualitas air yang memenuhi syarat kesehatan di kota Yogyakarta.

Jika dibandingkan dengan target akhir renstra tahun 2022 sebesar 90% maka capaian realisasi tahun

2019 telah mencapai target yang telah ditentukan.

Permasalahan dalam pemenuhan kualitas air minum yang memenuhi syarat kesehatan

adalah kondisi geografis dan kepadatan penduduk di kota Yogykarata yang menyebabkan potensi

tingkat pencemaran tinggi. Upaya yang dilakukan dalam meningkatkan cakupan adalah dengan

melakukan sosialisasi kepada masyarakat. Membuat regulasi dan melakukan monitoring ke DAMIU

dan ke masyarakat

24. Persentase Rumah, Tempat-Tempat Umum (TTU), Tempat Pengolahan Makanan (TPM) yang

Memenuhi Syarat Kesehatan

Rumah Sehat adalah rumah yang memenuhi minimal 3 komponen kriteria sehat meliputi;

fisik rumah, sarana sanitasi dan perilaku. Sedangkan Tempat pengelolaan makanan dan tempat

umum sehat adalah suatu tempat yang dimanfaatkan oleh masyarakat umum seperti hotel, terminal,

pasar, pertokoan, depot air isi ulang, bioskop, jasa boga, tempat wisata, kolam renang, tempat

ibadah restoran yang memenuhi terlaksananya pengendalian vector, higigen sanitasi makanan

minuman, pencahayaan dan ventilasi sesuai dengan kriteria persyaratan dan atau standar kesehatan.

Realisasi Presentase Rumah, Tempat-Tempat Umum (TTU), Tempat Pengolahan Makanan

(TPM) yang Memenuhi Syarat Kesehatan untuk tahun 2019 sebesar 96.12% sudah tercapai dari

target 96% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100.13% dalam kategori

Sangat Baik. Capaian ini menunjukkan peningkatan dibandingkan dengan capaian pada tahun 2018

sebesar 91,5%. Peningkatan capaian pada tahun 2019 tidak lepas dari penyediaan anggaran oleh

pemerinta baik melalui APBD maupun APBN serta dukungan CSR. Sedangkan permasalahan yang

dihadapi adalah kerjasama lintas sektor ( DPUPKP. DLH, DINJIN, dll ) belum optimal, Belum ada

regulasi yang mengatur bahwa hasil Inspeksi Sanitasi Kesehatan Lingkungan menjadi syarat perizinan

TTU dan TPM seperti hotel , restoran besar dan DAM, dll. Upaya –upaya yang telah dilakukan untuk

pencapaian target tersebut adalah dengan pendataan sasaran, pembinaan dan pemeriksaan serta

dilakukan monitoring dan evaluasi.

25. Persentase Institusi yang Melaksamakan UKK

Fasilitas pelayanan kesehatan merupakan tempat kerja yang memiliki risiko terhadap

keselamatan dan kesehatan sumber daya manusia fasilitas pelayanan kesehatan, pasien,

pendamping pasien, pengunjung, maupun masyarakat di sekitar lingkungan fasilitas pelayanan

kesehatanRealisasi . Sedangkan Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Fasilitas Pelayanan Kesehatan

yang selanjutnya disebut K3 di Fasyankes adalah segala kegiatan untuk menjamin dan melindungi

sumber daya manusia fasilitas pelayanan kesehatan, pasien, pendamping pasien, pengunjung,

Page 72: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-66

maupun masyarakat di sekitar lingkungan Fasilitas Pelayanan Kesehatan agar sehat, selamat, dan

bebas dari gangguan kesehatan dan pengaruh buruk yang diakibatkan dari pekerjaan, lingkungan,

dan aktivitas kerja.

Realisasi persentase Institusi yang Melaksanakan UKK untuk tahun 2019 sebesar 100% sudah

tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100%

dalam kategori Sangat Baik. Pada tahun 2018 capaian persentase Institusi yang melaksanakan UKK

juga mencapai 100%. Hal ini menunjukkan bahwa seluruh institusi yang ditargetkan telah

melaksanakan UKK yang dipengaruhi oleh penyediaan anggaran baik melalui APBD maupun APBN.

Sedangkan permasalahan yang dihadapi indikator ini adalah Masih perlu sosialisasi dan penegakan

penggunaan Alat Pelindung Diri terutama untuk tenaga tenaga kesehatan yang masih baru. Upaya

yang dilakukan untuk meningkatkan cakupan Ukk adalah dengan melatih petugas adar dapat

menerapkan UKK di fasilitas kesehatan.

26. Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita DBD

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kota Yogyakarta merupakan kasus yang perlu

diwaspadai sepanjang tahun karena penyakit DBD merupakan penyakit endemis yang ditemukan

sepanjang tahun.Realisasi Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderitaan DBD untuk tahun 2019

sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja

sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik, capaian ini sama dengan cakupan penemuan dan

penanganan penderita DBD di Kota Yogyakarta pada Tahun 2018 sebesar 100%. Indikator ini

dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 100% maka telah mencapai

target yang telah ditentukan.

Kegiatan -kegiatan terkait upaya penanggulangan antara lain : penyelidikan epidemiologi

kasus DBD di wilayah oleh surveilans kelurahan dan Puskesmas, koordinasi dan desiminasi informasi

dengan lintas program dan lintas sektor, Community Deal DBD tingkat kelurahan, kranisasi sekolah,

fogging Focus diwilayah yang terdapat penularan penyakit DBD, Gerakan Pemberantasan Sarang

Nyamuk (PSN), dan pemantauan Jentik Berkala oleh pokjanal DBD tingkat Kota.

27. Cakupan Kelurahan Mengalami KLB yang Dilakukan Penyelidikan Epidemiologi <24 Jam

Program kegiatan penanggulangan KLB dari target yang ditetapkan adalah 100% atau semua

kelurahan mendapatkan peanganan dan dilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam Realisasi

Cakupan Kelurahan Mengalami KLB yang Dilakukan Penyelidikan Epidemiologi <24 jam untuk tahun

2019 sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja

sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Hal ini sama dengan capaian yang diacapai pada

tahun 2018 sebesar 100%. Indikator ini dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022

sebesar 100% maka telah mencapai target yang telah ditentukan.

Keberhasilan ini dipengaruhi oleh ketepatan, kecepatan Ketepatan, kelengkapan Sistem

Informasi untuk surveilans, Dukungan Surveilans Puskesmas dan surveilans Kelurahan dalam respon

cepat dengan peningkatan kapasitas dan refresing pengetahuan tentang penyelidikan epidemiologi,

sistem Kewaspadaan Dini dan respon yang cepat dan bagus dengan ketepatan dan kelengkapan

100%, Sistem peringatan dan kajian epidemiologi yang komprehensif, Sistem Komunikasi dan

Page 73: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-67

Koordinasi yang baik dengan jejaring dan mitra surveilans sesuai perwal No 100 tahun 2016 tentang

Sistem surveilans Berbasis Masyarakat. Namun dalam pencapaian keberhasilan ini masih mengalami

hambatan diantaranya adalah adanya kesulitan dalam pengambilan specimen dan PE dan kepatuhan

pasien.

Gambar 3.14 Penyelidikan PE ke wilayah

28. Persentase Penderita TB Mendapat Pelayanan TB sesuai Standar

Penyakit Tuberkulosis (TB) terdiri TB paru dan TB Ekstra Paru. TB paru terdiri dari TB BTA (+)

dan BTA (-) / Rontgen (+). TB BTA (+) adalah TB paru dengan hasil pemeriksaan mikroskopis BTA

positif. Potensi menularkan penyakit TB pada kasus TB BTA (+) lebih besar disbanding TB BTA (-), Satu

orang pasien TB dengan hasil BTA (+) apabila tidak mendapatkan pengobatan dapat menularkan ke

orang-orang disekitarnya antara 5 sampai 15 orang pertahun.

Realisasi Persentase Penderita TB Mendapat Pelayanan TB sesuai Standar untuk tahun 2019

sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja

sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik, sama dengan pencapaian persentasi penderita TB

mendapat Pelayanan TB sesuai standar pada tahun 2018 yaitu 100%. Sedangkan Indikator ini

dibandingkan dengan target akhir renstra pada tahun 2022 sebesar 100% maka telah mencapai

target yang telah ditentukan.

Keberhasilan dari indikator ini tidak lepas upaya yang dilakukan dalam rangka meningkatkan

angka konversi penderita TB Paru dengan memberikan motivasi penderita oleh PMO dan petugas

kesehatan dalam hal kepatuhan minum obat dan reward bagi penderita sembuh. Kondisi yang

mendukung peningkatan kasus adalah kondisi lingkungan Kota Yogyakarta belum semua memenuhi

syarat kesehatan. Upaya yang telah dilakukan adalah dengan rehab rumah penderita TB dengan

bekerjasama dengan CSR.

29. Persentase Orang Berisiko Terinfeksi HIV AIDs (Ibu Hamil, Pasien TB, Pasien IMS,

waria/transgender, Pengguna Napza dan Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan)

Mendapatkan Pemeriksaan HIV AIDs

Meskipun secara global jumlah orang yang terinfeksi HIV baru semakin menurun, namun

masih banyak orang-orang yang tertinggal dalam penanganan terhadap HIV/AIDS, utamanya bagi

populasi dengan resiko tinggi infeksi HIV yang merupakan populasi kunci HIV. Populasi kunci sendiri

Page 74: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-68

merupakan kelompok populasi yang menentukan keberhasilan program pencegahan dan

pengobatan, sehingga mereka perlu ikut aktif berperan dalam penanggulangan HIV/AIDS, baik bagi

dirinya maupun orang lain. Populasi ini adalah (1) orang-orang beresiko tertular atau rawan tertular

karena perilaku seksual beresiko yang tidak terlindung, bertukar alat suntik steril; (2) Orang-orang

yang rentan adalah orang yang karena pekerjaan, lingkungannya rentan terhadap penularan HIV,

seperti buruh migran, pengungsi dan kalangan mudah berisiko dan (3) ODHA (Orang dengan

HIV/AIDS) adalah orang yang sudah terinfeksi HIV.

Realisasi Presentase Orang Berisiko Terinfeksi HIV AIDS (Ibu Hamil, Pasien TB, Pasien IMS,

Waria/Transgender, Pengguna Napza dan Warga Binaan Lembaga Pemasyarakatan) mendapat

pemeriksaan HIV AIDs untuk tahun 2019 sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang

ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Hal ini

sama dengan capaian pada tahun 2018 yang mencapai 100%. Sedangkan jika dibandingkan dengan

target akhir tahun 2022 sebesar 100% maka telah mencapai target.

Penemuan penderita HIV semakin meningkat dikarekan Peningkatan jumlah penderita

disebabkan karena adanya kecenderungan peningkatan perilaku Laki-laki Sex Laki-laki ( LSL), selain

itu layanan yang diberikan oleh Dinas Kesehatan semakin luas sasarannya, terutama untuk populasi

berisiko seperti ibu hamil, Waria, Wanita pekerja seks, Laki laki seks laki laki, pengguna napza suntik,

penderita TBC dan Diabetes melitus. Dinas kesehatan kota Yogyakarta sudah mengupayakan untuk

mengurangi penularan dengan pembagian kondom, namun perlu kerja sama dengan lintas sektor

terkat untuk perubahan perilaku LSL.

Sebagaimana program nasional, Kota Yogyakarta juga mencanangkan program terapi ARV

sebagai penanggulangan AIDS, namun demikian Kasus AIDS meningkat dikarenakan ODHA ( orang

dengan HIV AIDS ) tidak optimal dalam mengkonsumsi ARV ( anti retro viral ) obat untuk penderita

HIV. Upaya yang telah dilakukan untuk peningkatan pasien ODHA untuk memperoleh ARV adalah

dengan peningkatan kemudahan akses layanan kesehatan, bekerjasama dengan keluarga dan

petugas LSM dalam memberikan dukungan kepada ODHA untuk menjaga kepatuhan pasien dalam

menjalankan terapi ARV.

30. Persentase Penduduk Kota Usia 15 s/d 59 Tahun Mendapat Skrening Kesehatan sesuai Standar

Pelayanan skrining kesehatan usia 15-59 tahun diberikan sesuai kewenangannya oleh dokter,

bidan, perawat, tenaga gizi dan petugas pelaksana Posbidu terlatih yang dilakukan di Puskesmas dan

jaringannya dengan pemerinsaan minimal satu tahun sekali. Pelayanan yang diberikan adalah deteksi

kemungkinan obesitas, deteksi hipertensi,deteksi kemungkinan Diabetes Melitus, deteksi gangguan

mental emoosial dan perilaku, pemeriksaan ketajaman penglihatan, ketajaman pendengaran, dan

deteksi dini kanker dilakukan melalui penmeriksaan payudara klinis dan IVA khusus untuk wanita usia

subur yang berusia 30-59 tahun.

Realisasi Presentase Penduduk Kota Usia 15 s/d 59 Tahun mendapat Skrening Kesehatan

sesuai Standar untuk tahun 2019 sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan,

sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Sedangkan

realisasi di tahun 2018 tercapai 100%. Sedangkan jika dibandingkan dengan target akhir tahun 2022

sebesar 100% maka telah mencapai target.

Page 75: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-69

Walaupun capaian indikator ini mencapai 100% sama dengan capaian tahun lalu namun

masih menghadapi permasalahan dan hambatan sebagai berikut: Jejaring Faskes belum berjalan,

Aplikasi program berbasis web blm dikuasai semua programer puskesmas karena keterbatasan

kemampuan SDM (Kualitas) & ada pergantian metode pelaporan dari manual ke aplikasi dari Pusat

sehingga pengumpulan data menjadi terhambat. Sedangkan faktor yang pendukungnya adalah

adanya mitra kerja sama yang mendukung kegiatan (HI, BNNK, Program Peduli Yakkum, Pelatihan-

pelatihan untuk petugas (IVA & kriyoterapi, Posbindu PTM, Pandu PTM, dll), Workshop Penyakit TM

& Kesehatan Jiwa.

Gambar 3.15 Skrening Kesehatan oleh Dinas Kesehatan melalui Posbindu sebagai screening Kesehatan

31. Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (UCI)

Program imunissasi bertujuan untuk menurunkan morbiditas dan mortalitas penyakit yang

dapat dicegah dengan imunisasi. Universal Child Immunization adalah tercapainya imunisasi dasar

lengkap yang meliputi hepatitis B 1 dosis, BCG 1 dosis, DPT-HB 3 dosis, Polio 4 dosis dan campak 1

dosis secara lengkap pada bayi (0-11bulan) ibu hamil dan Wanita Usia Subur (WUS) meliputi 2 dosis

TT dan anak sekolah tingkat dasar meliputi 1 dosis DT, 1 dosis campak dan 2 dosis TT. Cakupan

desa/kelurahan Universal Child Immunization (UCI) adalah desa/kelurahan dimana 100% dari jumlah

bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkap dalam waktu satu tahun.

Realisasi Cakupan Desa/Kelurahan Universal Child Immunization (UCI) untuk tahun 2019

sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja

sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Capaian ini sama dengan capaian tahun lalu yaitu

100%. Sedangkan jika dibandingkan dengan target akhir tahun 2022 sebesar 100% maka telah

mencapai target.

Hasil pencapaian Cakupan Desa/Kelurahan UCI di Kota Yogyakarta pada tahun 2019 sebesar

100% ini didukung oleh Upaya yang telah dilakukan untuk pencapaian target UCI diantaranya

dengan melaksanakan promotif dan preventif pada orang yang menolak imunisasi baik melalui radio

Page 76: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-70

maupun televisi, pertemuan koordinasi dan penguatan kemitraan dengan lintas sektor dan program.

Selain itu, sebagai tindak lanjut dalam pencapaian UCI di Kota Yogyakarta dibentuklah Rencana Aksi

Daerah Imunisasi Kota Yogyakarta. Walaupun capaian UCI sudah 100%, UCI masih menghadapi

permasalahan yaitu masih adanya Bayi yang belum lengkap imunisasinya disebabkan karena pindah-

pindah, jadwal banyak yang terlambat, orang tua sibuk, lupa, tidak paham jadwal kunjungan

imunisasi.

32. Persentase Penderita Diabetes Melitus Mendapatkan Pelayanan Kesehatan sesuai Standar

Realisasi Persentase Penderita Diabetes Melitus mendapatkan Pelayanan Kesehatan sesuai

Standar untuk tahun 2019 sebesar 100% sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga

jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Capaian ini sama dengan

capaian tahun lalu , Sedangkan jika dibandingkan dengan target akhir tahun 2022 sebesar 100%

maka telah mencapai target.

Sasaran indikator ini adalah penyandang DM di wilayah kota Yogyakarta. Penduduk yang

ditemukan menderita DM atau disebut dnegan penyandang DM memperoleh pelayanan kesehatan

sesuai standard an upaya promotif dan preventif Di FKTP. Pelayanan kesehatan penderita diabetes

mellitus diberikan di FKTP sesuai standar meliputi edukasi, aktifitas Fisik, Terapi Nutrisi Medis dan

Intervensi farmakologis. Pelayanan kesehatan ini diberikan sesuai kewenangan oleh dokter, perawat

dan tenaga gizi. Pelaksanaan Posbindu di masyarakat dan instansi pemerintah kota yang melibatkan

kerjasama lintas sector berperan dalam meningkatkan gerakan masyarakat hidup sehat sehigga

kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat dapat meningkat.

33. Persentase Penderita Hipertensi Mendapatkan Pelayanan Kesehatan sesuai Standar

Pelayanan kesehatan hipertensi sesuai standar meliputi pemeriksaan dan monitoring

tekanan darah, edukasi, pengaturan diet seimbang, aktifitas fisik, dan pengelolaan

farmakologis.pelayanan kesehatan berstandar ini dilakukan untuk mempertahankan tekanan darah

pada <140/90 mmhg untuk usia di bawah 60 tahun dan <150/90 mmhg untuk usia 60 tahun keatas

sehingga dapat mencegah terjadinya komplikasi jantung, stroke, diabetes mellitus dan penyakit gagal

ginjal kronis. Realisasi Presentase Penderita Hipertensi Mendapat Pelayanan kesehatan sesuai

standar untuk tahun 2019 sebesar 100 % sudah tercapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga

jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100% dalam kategori Sangat Baik. Capaian ini sama dengan

capaian tahun lalu , Sedangkan jika dibandingkan dengan target akhir tahun 2022 sebesar 100%

maka telah mencapai target.

Upaya yang mendukung dalam pencapaian target ini adalah dengan mitra kerja sama yang

mendukung kegiatan (HI, BNNK, Program Peduli Yakkum, Pelatihan- pelatihan untuk petugas (IVA &

kriyoterapi, Posbindu PTM, Pandu PTM, dll), Workshop PTM & Keswa, sedangkan permasalahan yang

dihadapi dalam penurunan angka penyakit tidak menular adalah Jejaring Faskes belum berjalan,

Aplikasi program berbasis web blm dikuasai semua programer puskesmas karena keterbatasan

kemampuan SDM (Kualitas) & ada pergantian metode pelaporan dari manual ke aplikasi dari Pusat

sehingga pengumpulan data menjadi terhambat.

Page 77: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-71

34. Presentase Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) Berat Mendapat Pelayanan Kesehatan sesuai

Standar

Pelayanan kesehatan jiwa pada ODGJ berat meliputi edukai dan evaluasi tentang tanda dan

gejala gangguan jiwa, kepatuhan minum obat dan informasi lain terkait obat, mencegah tindakan

pemasungan, kebersihan diri, sosialisasi, kegiatan rumah tangga dan aktivitas bekerja sederhana, dn

atau tindakan kebersihan diri ODGJ Berat. Realisasi Presentase Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)

Berat Mendapat Pelayanan Kesehatan sesuai Standar untuk tahun 2019 sebesar 100% belum

mencapai dari target 100% yang ditetapkan, sehingga jika dilihat dari kinerja sudah tercapai 100%

dalam kategori Sangat Baik. Capaian ini sama dengan capaian tahun lalu , Sedangkan jika

dibandingkan dengan target akhir tahun 2022 sebesar 100% maka telah mencapai target.

Upaya yang dilakukan dalam meningkatkan cakupan indikator ini adalah dengan adanya

kebijakan Penyakit Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa di tingkat Kota Yogyakarta, pelatihan untuk

petugas dan guru/guru BK tentang Sekolah Sehat Jiwa, sosialisasi rutin ke masyarakat terkait dengan

kesehatan jiwa dan penanganannya serta bekerjasama dengan masyarakat jika ditemukan adanya

masyarakat yang mengalami kecenderungan gangguan jiwa.

3.3 Evaluasi dan Analisa Capaian Kinerja Lainnya

Perbandingan Realisasi indikator kinerja indikator program Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

Tahun 2019 dengan Standar nasional mencakup Standar Pelayanan Minimal (SPM), namun tidak

semua indikator dapat dibandingkan dengan standar nasional karena standar yang ditetapkan hanya

mencakup Standar pelayanan Minimal ( SPM). Adapun realisasi kinerja yang dapat dibandingkan

untuk tahun 2019 adalah sebagai berikut;

Tabel 3.15 Perbandingan Hasil Kinerja tahun 2019 dengan Standar Nasional

Indikator Kinerja Target Nasional Realisasi Keterangan

Persentase Ibu Hamil Mendapatkan Pelayanan Antenatal sesuai Standar

100% 97.76% Tidak tercapai

Persentase Ibu Bersalin Mendapatkan Pelayanan Persalinan sesuai Standar

100% 99.91% Tidak tercapai

Persentase Bayi Baru Lahir Mendapatkan Pelayanan sesuai Standar

100% 98.74% Tidak tercapai

Persentase balita mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

100% 84.33% Tidak tercapai

Persentase anak pada usia pendidikan dasar mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar

100% 100% Tercapai

Persentase warga negara Indonesia usia 60 tahun ke atas mendapat skrening kesehatan sesuai standar

100% 100% Tercapai

Persentase penderita TB mendapatkan pelayanan TB sesuai standar

100% 100% Tercapai

Page 78: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-72

Persentase orang berisiko terinfeksi HIV AIDs ( Ibu Hamil, Pasien TB, Pasien IMS, waria/transgender, pengguna napza dan warga binaan lembaga pemasyarakatan ) mendapatkan Pemeriksaan HIV AIDS

100% 100% Tercapai

Persentase penduduk kota usia 15 s/d 59

tahun mendapat skrening kesehatan

sesuai standar

100% 100% Tercapai

Persentase penderita Diabetes melitus mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

100% 100% Tercapai

Persentase penderita hipertensi mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar

100% 100% Tercapai

Persentase orang dengan gangguan Jiwa (ODGJ) berat mendapat pelayanan kesehatan sesuai standart

100% 100% Tercapai

Sumber: Dinas Kesehatan Kota Yk, 2019

Dari data diatas, masih terdapat 4 indikator program yang bila dibandingkan dengan

standarnya secara nasional belum mencapai target, sedangkan 8 indikator telah mencapai target

yang telah ditetapkan. Hal ini disebabkan karena kurangnya informasi terkait indikator SPM ke

fasilitas kesehatan swasta sehingga dalam pelayanan yang terkait program SPM belum dilaksanakan

sesuai standar pelayanan minimal. Selain itu, masih ada pelayanan yang tidak dilaporkan oleh jejaring

dan jaringan ke Puskesmas padahal telah dilakukan pelayanan sesuai standar oleh fasilitas kesehatan

swasta ataupun fasilitas kesehatan pemerintah diluar kota Yogyakarta. Sebagai upaya mengatasi

permasalahan tersebut Dinas Kesehatan akan menyusun regulasi terkait dengan pencapaian Standar

Pelayanan Minimal dengan dukungan fasilitas kesehatan swasta.

3.4 Realisasi Anggaran

Penyerapan anggaran belanja langsung pada tahun 2019 sebesar 88.10% dari total anggaran

yang dialokasikan. Realisasi anggaran untuk program/kegiatan utama dari pagu Rp. 151.015.180.733

terealisasi Rp. 132.777.051.004,- dengan persentase realisasi sebesar 87.92%. sedangkan realisasi

untuk program/kegiatan pendukung sebesar 93.55%. Jika dilihat dari realisasi anggaran per program,

penyerapan anggaran terbesar pada Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya Kesehatan

dengan realisasi sebesar 95.31% (dari anggaran sebesar Rp. 5.049.432.000,- terrealisasi Rp.

4.812.621.748,-). Sedangkan penyerapan terkecil pada Program Upaya Pelayanan Kesehatan sebesar

71.04% (dari anggaran sebesar Rp. 44.499.126.000,- terealisasi Rp. 31.611.603.558,-).

Jika dikaitkan antara kinerja pencapaian sasaran dengan penyerapan anggaran, pencapaian

sasaran yang relatif baik dan diikuti dengan penyerapan anggaran kurang dari 100% menunjukkan

bahwa dana yang disediakan untuk pencapaian sasaran pembangunan tahun 2019 telah mencukupi.

Anggaran dan realisasi belanja langsung tahun 2019 yang dialokasikan untuk membiayai

program/kegiatan dalam pencapaian sasaran disajikan pada tabel berikut:

Page 79: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-73

Tabel 3.16 Anggaran dan Realisasi Belanja Langsung per SasaranTahun 2019

No Sasaran Indikator

Kinerja Anggaran

Target Realisasi %

Realisasi

Pagu

(Rp)

Realisasi

(Rp)

Realisasi

(%)

1 2 3 4 5 6 7 8 9

1 Derajat

Kesehatan

Meningkat

Jumlah

Kematian Ibu 4 4 100% 35015087000 31000678000 88.54%

Angka

Kematian Bayi 7.13 6.89 103.36% 37018900000 31111006000 84.04%

Prevalensi

Balita Gizi

Buruk dan

Kurang

8.42 8.22 102.38% 13500000000 12000600000 88.89%

Prevalensi

Stunting 12.60 11.30 110.30% 61480500763 55181723943 89.75%

Cakupan

Keluarga

dengan

Indikator

Keluarga Sehat

45 41.42 92.05% 4000692970 3483043061 87.06%

Jumlah

Total Belanja

Langsung

Rp.

151.015.18

0.733

Rp.

132.777.051.

004,-

87.92%

Catatan : Anggaran adalah anggaran per sasaran PD

Tabel 3.17 Analisis efisiensi

No Sasaran Indikator % Capaian Kinerja

(≥100%)

% Penyerapan

Anggaran

Tingkat

Efisiensi

1 2 3 4 5 6 = (5-4)

1 Derajat

Kesehatan

Meningkat

1. Jumlah

Kematian Ibu

2. Angka

Kematian Bayi

3. Prevalensi

Balita Gizi Buruk

dan Kurang

4. Prevalensi

Stunting

5. Cakupan

Keluarga dengan

Indikator Keluarga

Sehat

1. Jumlah Kematian Ibu

2. Angka Kematian Bayi

3. Prevalensi Balita Gizi

Buruk dan Kurang

4. Prevalensi Stunting

Program Pelayanan

Kesehatan Dasar :

88.34%

Program Pelayanan

Kesehatan Rujukan :

83.60%

Program Upaya

Pelayanan Kesehatan :

88.39%

Program Peningkatan

Kesehatan Masyarakat :

95.31%

Program Regulasi dan

Program Pelayanan

Kesehatan Dasar :

11.66%

Program Pelayanan

Kesehatan Rujukan :

16.4%

Program Upaya

Pelayanan Kesehatan :

11.61%

Program Peningkatan

Kesehatan Masyarakat

: 4.69%

Program Regulasi dan

Page 80: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-74

Pengembangan Sumber

Daya Kesehatan :

96.69%

Program Pencegahan

dan Pengendalian

Penyakit : 90.34%

Pengembangan

Sumber Daya

Kesehatan : 3.31%

Program Pencegahan

dan Pengendalian

Penyakit : 9.66%

Sumber : Dinas Kesehatan, 2019

Dinas Kesehatan sebagai Organisasi Perangkat daerah dituntut untuk terus meningkatkan

kinerja Pelayanan setiap tahunnya. Pemenuhan dan penggunaaan sumber daya sangat berkaitan

dengan Sumber Dana (Anggaran). Analisis atas efisiensi penggunaan sumber dana dilihat dari

pelaksanaan kinerja dengan menyesuaikan kebutuhan kegiatan dan alokasi anggaran dengan prinsip

dan efisien. Secara Umum Kinerja Dinas Kesehatan termasuk kategori sangat baik, Adapun tingkat

efisiensi dijabarkan sebagai berikut:

1. Program Pelayanan Kesehatan Dasar telah mencapai kinerja sebesar : 88.34% dengan efisiensi

anggaran 11.66%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh melalui efisiensi

anggaran dalam pemberian transport kepada masyarakat (disesuaikan jumlah kehadiran)

maupun efisiensi pemanfaatan narasumber dengan narasumber internal, serta adanya efisiensi

dalam pembelian belanja modal yang disesuaikan dengan kebutuhan dan daftar RKBMD yang

telah disusun sebelumnya.

2. Program Pelayanan Kesehatan Rujukan telah mencapai kinerja sebesar 83.60% dengan efisiensi

anggaran 16.4%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh melalui pembayaran jasa

pelayanan disesuaikan dengan pembayaran klaim dan pembelian kebutuhan pasien disesuaikan

dengan jumlah pasien dan disesuaikan dengan kebutuhan.

3. Program Upaya Pelayanan Kesehatan telah mencapai kinerja sebesar 88.39% dengan efisiensi

anggaran 11.61%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh dari rencana kenaikan

iuran BPJS, yang realisasinya dibayar oleh Kementrian Keuangan, berkurangnya pengajuan klaim

jasa perawatan dikarenakan Kota Yogyakarta sudah UHC (Universal Health Coverage).

4. Program Peningkatan Kesehatan Masyarakat telah mencapai kinerja sebesar 95.31% dengan

efisiensi anggaran 4.69%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh dari efiesiensi

pembelian barang, transport yang disesuaikan dengan jumlah peserta dan pelaksanaan promosi

kesehatan di arena Sekaten tidak terlaksana.

5. Program Regulasi dan Pengembangan Sumber Daya Kesehatan telah mencapai kinerja sebesar

96.69% dengan efisiensi anggaran 3.31%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh

melalui efisiensi anggaran dalam pemberian transport kepada masyarakat (disesuaikan jumlah

kehadiran) maupun efisiensi pemanfaatan narasumber dengan narasumber internal, dan adanya

selisih harga dan pagu anggaran.

6. Program Pencegahan dan Pengendalian Penyakit telah mencapai kinerja sebesar 90.34% dengan

efisiensi anggaran 9.66%. Efisiensi anggaran untuk mencapai sasaran diperoleh dari efisiensi

pembelian bahan bakar, jasa untuk fogging disesuaikan dengan kasus demam berdarah.

Page 81: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-75

3.5 Inovasi

3.5.1 Yogyakarta Emergency Service (YES) 118

Inovasi Yogyakarta Emerfgency Service (YES) 118 dibuat pada tahun 2006 sampai dengan

2008. Latar belakang dibentuknya adalahBerawal dari informasi Ibu Tugirah, beliau adalah Kepala

Seksi Kesehatan Keluarga dan Gizi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dan Mempunyai Bidan Klinik

Mandiri. Pada saat itu Ibu Tugirah menceritakan kepada penulis bahwa malam hari jam 01:00

melakukan pertolongan persalian dan memerlukan rujukan ke rumah sakit. Ibu Tugirah telpon

kepada salah satu rumah sakit di Kota Yogyakarta yang jaraknya hanya sekitas 3 km, meminta

bantuan pengiriman mobil ambulance untuk rujukan. Namun dari rumah sakit dijawab, mobil akan di

kirim 2 (dua) jam lagi. Diiringi rasa jengkel yang amat sangat, Ibu Tugirah merujuk pasien dengan

mobil yang tidak sesuai dengan peruntukan rujukan pasien. Mendengar masalah tersebut, Kepala

Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan Rujukan (Pemrakarsa) membuat gagasan sistem penanganan

kegawatdaruratan medis yang kemudian di konsultasikan kepada Kepala Bidang Pelayanan

Kesehatan Masyarakat dan mendapatkan dukungan serta arahahan, dan memberikan masukan-

masukan.

Masalah tersebut diatas karena :

a. Belum ada penanganan kegawatdaruratan medis terpadu,

b. Belum ada sistem jejaring,

c. Belum ada penjaminan,

Pelum ada nomor kontak untuk pemanggilan kegawatdarutan medis

Tujuan dibentuknya inovasi ini adalah memberikan kemudahan akses pelayanan

kegawatdaruran selama 24 jam kepada masyarakat Kota Yogyakarta pada khususnya dan masyarakat

yang tinggal atau singgah di wilayah Kota Yogyakarta pada umumnya, Memberikan kepastian

jaminan kepada siapapun yang menggunakan pelayanan kegawatdaruratan tidak terbatas pada KTP

atau warga negara namun berdasarkan kejadian di Wilayah administrasi Pemerintah Kota

Yogyakarta. Hasil dari inovasi berikut adalah Pemerintah Kota Yogyakarta Mulai Tanggal 12

November Tahun 2008 telah memiliki sistem Kegawatdaruratan “Emergency Medical Services

System“ atau Yogyakarta Emergency Service (YES 118), Buka 24 Jam dan dijamin selama 24 Jam

Penuh. Sistem ini merupakan yang pertama di Indonesia.

Gambar 3.16 Penghargaan Penanganan Kegawatdaruratan YES

Page 82: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-76

3.5.2 Puskesmas Buka Hari Minggu

Tahun ini dibentuknya adalah tahun 2007 dengan latar belakang Bahwa aktiftas masyarakat

Kota Yogyakarta sangat tinggi, kesempatan untuk berobat pada hari kerja sering terkendala dengan

kesibukannya, sedangkan hari pelayanan Puskesmas 6 (enam) hari kerja, Hari Minggu semua

pelayanan pengobatan di Puskesmas tutup. Kondisi seperti ini Pemerintah Kota Yogyakarta harus

memberikan solusi. Melihat masalah tersebut maka Kepala Seksi Pelayanan Kesehatan Dasar dan

Rujukan membuat terobosan Pelayanan Pengobatan di Puskesmas pada Hari Minggu. Kebutuhan

masyarakat akan pelayanan Hari Minggu, Pada hari kerja ada beberapa masyarakat tidak bisa

meninggalkan pekerjaan, atau penyakitnya masih bisa di tunda, Pelayanan kesehatan yang

terintegrasi dengan pelayanan methadone (pelayanan rehabilitasi bagi pengguna obat terlarang),

dan Pelayanan kesehatan umum yang terintegrasi dengan pelayanan rawat inap persalinan.

Tujuan Inovasi adalah Mempemudah akses pelayanan pengobatan masyarakat pada Hari

Minggu, Menekan penundaan pengobatan bagi masyarakat yang sakit pada Hari Minggu dan ingin

berobat. Hasil Terwujudnya pelayanan pengobatan pada hari Minggu di Puskesmas Umbulharjo I,

Puskesmas Jetis, Puskesmas Tegalrejo dan Puskesmas Mergangsan. Dampak Inovasi adalah Memberi

kenyaman dan kemudahan akses pelayanan pengobatan di Puskesmas pada Hari Minggu.

3.5.3 Rumah Pemulihan Gizi

Latar Belakang dari inovasi ini adalah Tidak ada penurunan yang signifikan jumlah gizi buruk

di Kota Yogyakarta pada tahun 2005 sampai dengan 2007 berkisar 1,1-1,2 % sehingga perlu

diupayakan kegiatan lain yang lebih efektif dalam penurunan angka gizi buruk. Belum ada pusat

rehabilitatif gizi buruk secara komprehensif selain di Rumah Sakit.

Rumah Pemulihan Gizi yang bertujuan memberikan pelayanan tata laksana gizi buruk yang

komprehensif yaitu pemberian makanan tambahan dan pengawasan kondisi kesehatan, stimulasi

dan deteksi dini tumbuh kembang anak, pendampingan pola asuh balita serta pendampingan

penerapan pola hidup bersih dan sehat secara gratis.

Program yang dilaksanakan oleh Rumah Pemulihan Gizi yaitu Skrining Balita Gizi buruk dan

Perawatan Balita Gizi Buruk dengan Tata Laksana gizi Buruk yang komprehensif dengan sistem Day

Care. Monitoring dan evaluasi RPG dilaksanakan dengan rapat koordinasi, bimbingan teknis,

membuka pengaduan lewat email, telepon dan sms serta melakukan survey kepuasan pelanggan.

Kedepan harapannya RPG menjadi Pusat Pendidikan dan Penanganan Masalah Gizi Masyarakat di

Kota Yogyakarta.

Hasil dari inovasi ini adalah Balita yang dirawat oleh RPG tahun 2010- 2014 yaitu 190 anak.

Dari 190 balita dirawat di RPG, yang mengalami perbaikan status gizi 149 anak (78,42 %) dan yang

tidak mengalami perbaikan status gizi yaitu 34 anak (17,89 %). Hal tersebut disebabkan karena

mengalami penyakit penyerta dan pola asuh salah. Manfaat dari kegiatan di RPG ini dirasakan oleh

balita gizi buruk, orang tua, pemerintah , lintas sektor. Jaminan keberlanjutan RPG adalah Peraturan

Walikota No. 03 Tahun 2011 Tentang Pelayanan Rumah Pemulihan Gizi di Kota Yogyakarta.

Penyebab kasus gizi buruk antara lain pola asuh, sosial ekonomi maupun penyakit penyerta sehingga

memerlukan penanganan yang berbeda setiap kasus gizi buruknya.

Page 83: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-77

Gambar 3.17 Rumah Pemulihan Gizi

RUMAH PEMULIHAN GIZI

KOTA YOGYAKARTA

JL. Mayjend Sutoyo 32 Yogyakarta Telp / Fax 0274 411120

Email : [email protected]

3.5.4 RUMAH SEHAT LANSIA ( RUSELA )

Tahun Pembuatan adalah 2012 samapi dengan tahun 2013. Latar belakangnya adalah

Penyakit degeneratif (penyakit jantung, hipertensi, ginjal, penyumbatan pembuluh darah, stroke,

diabetes) mulai banyak menyerang pra lansia. Disamping itu penyakit degeneratif di Kota

Yogyakarta merupakan penyebab kematian tertinggi dengan persentase 19,3% (Profil Dinas

Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2013).

Kondisi ini salah satunya dikarenakan kurangnya upaya promotif kesehatan dan preventif

(suatu metode yang mengutamakan pencegahan sebelum terjadinya kejadian penyakit) tentang

penyakit degeneratif. Upaya promotif dan preventif tentang penyakit degeneratif dengan metode

konsultasi lebih optimal dilakukan oleh dokter spesialis penyakit dalam, sedangkan untuk mengakses

konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam tidak mudah. Sesuai dengan peraturan pelayanan

Puskesmas (Pusat Kesehatan Masyarakat) hanya memberikan pelayanan primer (pelayanan dokter

umum). Sistem Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mewajibkan bahwa masyarakat yang ingin

konsultasi dengan dokter spesialis penyakit dalam harus melalui rujukan dari pelayanan primer

(Puskesmas, Klinik atau Dokter Keluarga), untuk mendapatkan rujukan dari Puskesmas dapat

dipastikan masyarakat harus sakit terlebih dahulu. Jadi kalau masyarakat yang sehat tentu tidak

mendapatkan rujukan. Apabila tidak ada rujukan, sedangkan lansia ingin konsultasi dengan dokter

spesialis penyakit dalam maka harus mengeluarkan biaya sendiri, dengan rata rata biaya setiap

konsultasi dengan dokter spesialis sebesar Rp. 100.000 (seratus ribu rupiah).

Masalah yang dihadapi para lansia pada tahun 2012 yaitu :

1. Tidak adanya akses khusus bagi lansia untuk melakukan konsultasi dengan dokter

spesialis secara gratis karena masih terpusat di rumah sakit .

2. Belum ada pusat promosi dan konsultasi kesehatan lansia di Kota Yogyakarta yang secara

khusus memberikan pelayanan promotif dan preventif penyakit degeneratif.

3. Untuk mendapatkan pelayanan konsultasi dokter spesialis penyakit dalam bagi lansia

prosedur panjang, waktu lama, harus berjenjang dan harus ada dindikasi medis.

Tujuan dari inovasi ini adalah Memberikan kemudahan akses pelayanan konsultasi dengan

dokter spesialis penyakit dalam konsultan geriatri bagi masyarakat khususnya usia lanjut secara gratis

Page 84: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3-78

Gambar 3.18 Piagam Penghargaan Rumah Sehat Lansia

3.5.5 Sistem Penguatan Kelurahan Siaga dalam Rangka Penggerakan Masyarakat Hidup Sehat (Si Kesi Gemes)

Dengan adanya perubahan pola penyakit yang ada di masyarakat dari penyakit menular

mengarah ke penyakit tidak menular maka diperlukan upaya menggerakkan OPD maupun

masyarakat dalam berperan menurunkan angka kematian dan kesakitan melalui kelurahan siaga.

Kelurahan Siaga yang selanjutnya disingkat KESI adalah lembaga sosial kemasyarakatan yang

independen sebagai wadah integrasi pembangunan kesehatan masyarakat di tingkat kelurahan yang

memiliki kesiapan sumber daya dan kemampuan serta kemauan untuk mencegah dan mengatasi

masalah-masalah kesehatan, kegawatdaruratan dan bencana secara mandiri.

Tujuan Jangka dari Si Kesi Gemes adalah Terwujudnya dukungan Organisasi Perangkat

Daerah dan Lemaga Swadaya Masyarakat (LSM) pada Kesi.Terwujudnya Kegiatan promosi kesehatan

bagi Kesi, RW Siaga, RT Siaga dan Dasawisma kepada masyarakat.Terwujudnya RW Siaga. RT

SiagaTerwujudnya jejaring Dari Forum kota Sehat sampai Dasawisma. Sedangkan Tujuan Jangka

Menengah yang diharapkan adalah Terwujudnya data Dasar ( Lingkungan, KIA, Gizi, PTM, PM). Serta

Tujuan Jangka panjang dari Inovasi ini adalah Kemandirian Kesi, RW Siaga, RT Siaga Dan

Daawisma.Terwujudnya laporan Kegiatan Kesi secara rutin.Bagian salah satu sistem Program

Peningkatan Kualitas Balita (P2KB). Dengan adanya pengembangan Si Kesi Gemes yang melibatkan

seluruh OPD dan Masyarakat dengan mengandalkan peran serta masyarakat menunjukkan adanya

peningkatan keterlibatan lintas sektor dan masyarakat sehingga menaktifkan kegiatan kelurahan

siaga.

Gambar 3.19 Penghargaan Si Kesi Gemes

Page 85: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

4-79

BAB 4 PENUTUP

Penutup Penyelenggaraan kegiatan di Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

pada Tahun Anggaran 2019 merupakan tahun ketiga dari Rencana

Strategis Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta Tahun 2017-2022.

Keberhasilan yang dicapai berkat kerja sama dan partisipasi semua pihak

dan diharapkan dapat dipertahankan serta ditingkatkan. Sementara itu,

untuk target-target yang belum tercapai perlu diantisipasi dan didukung

oleh berbagai pihak.

Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta tahun 2019 dapat disimpulkan sebagai berikut:

1. Dari analisis sasaran dinas kesehatan kesehatan “ Derajat Kesehatan Meningkat”, terdapat 5

(lima) indikator kinerja utama yang dipilih sebagai tolak ukur. Pada tahun 2019, 4 ( empat)

indikator yang telah memenuhi target yang ditetapkan atau sebesar 80% dari total

indikator. Sementara itu, sebanyak 1 (satu) indikator atau sebesar 20% belum memenuhi

target. Tidak tercapainya target disebabkan oleh berbagai faktor kendala.

2. Realisasi kinerja anggaran belanja langsung dinas kesehatan telah melampaui capaian pada

tahun 2018, dengan capaian pada tahun 2019 sebesar 87.92%

Langkah-langkah yang akan diambil untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi dapat

dirumuskan Rencana Tindak Lanjut sebagai berikut:

1. Peningkatan kualitas kesehatan dengan berkolaborasi dengan lintas sektor baik sektor

pemerintah maupun sektor swasta sesuai dengan peran dan dukungan masing-masing

sesuai dengan regulasi yang telah ditetapkan sesuai dengan Program 8000 HPK yang

dimulai hamil hingga usia 21 tahun

2. Peningkatan kinerja program dengan optimalisasi peran masing- masing petugas.

3. Perubahan sistem evaluasi kinerja berbasis analisis, kebijakan & implementasi

4. Pembinaan dan peningkatan kualitas dan kuantitas Sumber Daya Manusia, prasarana dan

sarana

5. Peningkatkan peran serta/partisipasi masyarakat dan swasta di bidang kesehatan melalui

promosi kesehatan

6. Penguatan koordinasi lintas sektor

7. Perbaikan sistem informasi kesehatan serta peningkatan regulasi kesehatan.

8. Penerapan penilaian kenaikan pangkat berdasarkan pada kinerja sesuai dengan

tupoksinya dan pencapian indikator program dan kegiatan yang ditargetkan.

Bab 5 Berisi :

1. Kesimpulan

2. Rencana Tindak

Lanjut

Page 86: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

4-80

LAMPIRAN

Page 87: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Gambar Struktur Organisasi Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta

Page 88: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Rencana Program, Kegiatan, dan Pendaan Dinas Kesehatan

Kota Yogyakarta

Target Kinerja Program dan Pendanaan Kondisi

Unit

Data Kinerja

Indikator Kinerja Kerja

capaian

pada

Perangk

Sasara

Ko Program dan Tujuan, Sasaran, pada

Tahun 2017 akhir

Tujuan

Tahun 2018 Tahun 2019

Tahun 2020

Tahun 2021 Tahun 2022 at

Program Tahun

periode Lokasi

n de Kegiatan Daerah (outcome) dan Awal

Renstra

Penangg

Kegiatan (output) perencan Perangk

ung

aan at

jawab

Daerah

Target Rp. Target Rp. Target

Rp.

Target Rp

Target

Rp. Target Rp

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Meningka

Derjat kesehata

n meningka

t

tkan Program Indeks kepuasan

Derajat

Dinas

Pelayanan layanan

44,977,616,

42,437,902, 43,711,039, 45,022,371,0 46,373,042,2 47,764,233,4 Dinas

Kesehata 1'. 77 77 78 79 80 80.5 81 81 Kesehat Kesehatan kesehatan

890

87

19 86 Kesehatan

n

015

806

an

Dasar puskesmas

Masyarak

at Upaya Operasional

Kesehatan Pelayanan 12

12

12

1,017,439,4

12 1,047,962,65

12

1,079,401,53 12 1,111,783,58 12

Danurejan

1.1

Perorangan Kesehatan

1,023,783,1 987,805,31

(Tegal

bulan bulan bulan

72

bulan 7

bulan

6 bulan 2 bulan

Puskesmas Perorangan 74 3 panggung)

Danurejan I Puskesmas DN-I Upaya Operasional

Danurejan Kesehatan Pelayanan

12

12

12

684,746,91

12

12

12

12

(Bausasran

, 1.2

Perorangan Kesehatan

737,347,59 664,802,83

705,289,327

726,448,006 748,241,447

bulan bulan bulan

9

bulan

bulan

bulan bulan

Suryatmajan

Puskesmas Perorangan

8 4

) Danurejan II Puskesmas DN-II

Upaya Operasional

Gedongteng

Kesehatan

en Pelayanan

Perorangan

12

12

12

1,378,173,0

12 1,419,518,21

12

1,462,103,76 12 1,505,966,87 12

(Sosromen

d 1.3

Kesehatan

1,569,031,4 1,338,032,0

Puskesmas bulan bulan bulan 27 bulan 8 bulan 4 bulan 7 bulan uran, Perorangan

82 65

Gedongteng

Pringgokusu

Puskesmas GT

en

man)

Upaya Operasional

Kesehatan

Gondokusu Pelayanan

Perorangan

12

12

12

1,499,655,0

12 1,544,644,67

12

1,590,984,01 12 1,638,713,53 12

man (Klitren, 1.4 Kesehatan 1,462,864,9 1,455,975,7

Puskesmas

bulan bulan bulan

19

bulan 0

bulan

0 bulan 0 bulan

Demangan,

Page 89: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Perorangan

64 47

Gondokusum Baciro)

Puskesmas GK-I

an I

Upaya Operasional Gondokusu

Kesehatan Pelayanan

12 12 12 899,511,88 12 12 12 12 man 1.5 Perorangan Kesehatan 881,726,13 873,312,51 926,497,246 954,292,163 982,920,928

bulan bulan bulan

9

bulan

bulan

bulan bulan

(Terban, Puskesmas Perorangan 6 4

Kotabaru) Gondokusum Puskesmas GK-II

an II

Upaya

Operasional

Gondomana Kesehatan

Pelayanan n Perorangan

12

12

12 996,506,58 12 1,026,401,78 12 1,057,193,83 12 1,088,909,65 12

1.6 Kesehatan 982,881,22 967,482,12 (Ngupasan, Puskesmas

bulan bulan bulan 6 bulan 3 bulan 7 bulan 2 bulan

Perorangan 4 2 Prawirodirjan Gondomana

Puskesmas GM

) n

Upaya Operasional Jetis Kesehatan Pelayanan

12

12

12 1,958,195,9 12 2,016,941,85 12 2,077,450,11 12 2,139,773,61 12 (Bumijo,

1.7

Perorangan Kesehatan

2,652,446,3 1,901,161,1

Gowongan,

bulan bulan bulan 78 bulan 8 bulan 3 bulan 7 bulan

Puskesmas Perorangan 40 44 Cokrodiningr

Jetis Puskesmas JT atan) Upaya Operasional

Kesehatan Pelayanan 12

12

12 1,698,603,0 12 1,749,561,10 12 1,802,047,93 12 1,856,109,37 12

Kotagede 1.8

Perorangan Kesehatan

1,685,836,3 1,649,129,1

(Prenggan,

bulan bulan bulan 10 bulan 0 bulan 3 bulan 1 bulan

Puskesmas Perorangan 61 36 Purbayan)

Kotagede I Puskesmas KG-I Upaya Operasional

Kesehatan Pelayanan 12

12

12 1,026,011,9 12 1,056,792,31 12 1,088,496,08 12 1,121,150,96 12

Kotagede 1.9 Perorangan Kesehatan 965,573,41 996,128,11 (Rejowinagu

bulan bulan bulan 54 bulan 3 bulan 2 bulan 5 bulan

Puskesmas Perorangan 2 1 n)

Kotagede II Puskesmas KG-II Upaya Operasional Kraton

1.1 Kesehatan Pelayanan

12

12

12 1,200,407,0 12 1,236,419,27 12 1,273,511,85 12 1,311,717,20 12 (Panembaha

Perorangan Kesehatan 1,136,817,4 1,165,443,7 n, 0.

bulan bulan bulan 60 bulan 2 bulan 0 bulan 6 bulan

Puskesmas Perorangan 81 48 Kadipaten,

Kraton Puskesmas KT Patehan)

Upaya Operasional Mantrijeron

1.1 Kesehatan Pelayanan

12

12

12 2,085,801,5 12 2,148,375,54 12 2,212,826,81 12 2,279,211,61 12 (Suryodining

Perorangan Kesehatan

2,374,166,6 2,025,050,0

ratan,

1

bulan bulan bulan 00 bulan 5 bulan 1 bulan 6 bulan

Puskesmas Perorangan 89 00 Gedongkiwo,

Mantrijeron Puskesmas MJ Mantrijeron)

Upaya Operasional Mergangsan

1.1 Kesehatan Pelayanan

12

12

12 2,049,623,6 12 2,111,112,38 12 2,174,445,75 12 2,239,679,12 12 (Brontokusu

Perorangan Kesehatan

2,496,755,8 1,989,925,8

man,

2

bulan bulan bulan 74 bulan 4 bulan 6 bulan 8 bulan

Puskesmas Perorangan 74 97 Keparakan,

Mergangsan Puskesmas MG Wirogunan) Upaya Operasional

1.1 Kesehatan Pelayanaf

12

12

12 923,207,00 12

12

12 1,008,813,21 12 Ngampilan

Perorangan Kesehatan

946,924,76 896,317,47 950,903,211 979,430,308

(Notoprajan,

3

bulan bulan bulan 1 bulan bulan bulan 7 bulan

Puskesmas Perorangan 5 7 Ngampilan)

Ngampilan Puskesmas NG Upaya Operasional

Pakualaman Kesehatan Pelayanan

1.1

12

12

12 870,912,99 12

12

12

12

(Purwokinant Perorangan Kesehatan 909,465,93 845,546,59 897,040,382 923,951,593 951,670,141

4

bulan bulan bulan 2 bulan bulan bulan bulan

i, Puskesmas Perorangan 6 4

Gunungketur Pakualaman Puskesmas PA

Page 90: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Upaya Operasional Tegalrejo

1.1 Kesehatan Pelayanan

12

12

12 2,896,333,2 12 2,983,223,21 12 3,072,719,91 12 3,164,901,51 12 (Kricak,

Perorangan Kesehatan

2,948,197,4 2,811,974,0

Karangwaru,

5

bulan bulan bulan 20 bulan 7 bulan 3 bulan 0 bulan

Puskesmas Perorangan 66 00 Tegalrejo,

Tegalrejo Puskesmas TR Bener)

Upaya Operasional Umbulharjo

1.1 Kesehatan Pelayanan

12

12

12 2,587,825,5 12 2,665,460,32 12 2,745,424,13 12 2,827,786,86 12 (Warungboto

Perorangan Kesehatan

2,815,008,9 2,512,452,0

, Pandeyan, 6

bulan bulan bulan 60 bulan 7 bulan 7 bulan 1 bulan

Puskesmas Perorangan 08 00 Giwangan,

Umbulharjo I Puskesmas UH-I Sorosutan)

Upaya Operasional Umbulharjo

Kesehatan Pelayanan

1.1 12 12 12 1,502,960,5 12 1,548,049,36 12 1,594,490,84 12 1,642,325,57 12 (Semaki, Perorangan Kesehatan 1,431,813,9 1,459,185,0

7

bulan bulan bulan 50 bulan 7 bulan 7 bulan 3 bulan

Tahunan, Puskesmas Perorangan 55 00

Muja muju) Umbulharjo II Puskesmas UH-II

Upaya Operasional Wirobrajan

1.1 Kesehatan Pelayanan

12

12

12 1,830,373,4 12 1,885,284,61 12 1,941,843,15 12 2,000,098,44 12 (Pakuncen,

Perorangan Kesehatan

1,930,054,7 1,777,061,5

Wirobrajan, 8

bulan bulan bulan 13 bulan 5 bulan 4 bulan 8 bulan

Puskesmas Perorangan 16 66 Patangpuluh

Wirobrajan Puskesmas WB an)

1.1 Upaya laporan 1

1

1

1

1

1

1

Danurejan

9 Kesehatan penyelenggaraan

1,083,684,7 1,116,195,32 1,149,681,18 1,184,171,62

dokume 1,043,893,6 dokume 1,052,121,1 dokume dokume dokume dokume dokume

(Tegal Masyarakat manajemen 85 8 8 4

n 56 n 50 n n n n n

panggung) Puskesmas Puskesmas DN- I

Danurejan I

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2' Upaya laporan

1

1

1

1

1

1

1 Danurejan

0 Kesehatan penyelenggaraan 762,209,78 (Bausasran, dokume 601,558,74 dokume 740,009,49 dokume dokume 785,076,075 dokume 808,628,358 dokume 832,887,208 dokume

Masyarakat manajemen 2 Suryatmajan

n 2 n 7 n n

n

n

n

Puskesmas Puskesmas DN- II )

Danurejan II

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

Page 91: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga

laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya Gedongteng 1 Kesehatan laporan

1

1

1

1

1

1

1 en

Masyarakat penyelenggaraan

1,016,143,1 1,046,627,41 1,078,026,23 1,110,367,02

(Sosromend dokume 1,025,296,6 dokume 986,546,72 dokume dokume dokume dokume dokume

Puskesmas manajemen

22 5 8 5

uran,

n 70 n 0 n n n n n

Gedongteng Puskesmas GT Pringgokusu

en man) laporan

1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya laporan

1

1

1

1

1

1

1

Gondokusu

2 Kesehatan penyelenggaraan 886,802,19 man (Klitren, Masyarakat manajemen dokume 820,184,57 dokume 860,973,00 dokume 0 dokume 913,406,256 dokume 940,808,443 dokume 969,032,697 dokume Demangan, Puskesmas Puskesmas GK-I n 5 n 0 n n n n n Baciro) Gondokusum

laporan

an I

1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga

Page 92: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya laporan

1

1

1

1

1

1

1 Gondokusu

3 Kesehatan penyelenggaraan

1,287,563,9 1,326,190,84 1,365,976,56 1,406,955,86

man dokume 1,381,854,1 dokume 1,250,062,0 dokume dokume dokume dokume dokume

Masyarakat manajemen 26 4 9 6 (Terban,

n 57 n 64 n n n n n

Puskesmas Puskesmas GK-II Kotabaru)

Gondokusum

laporan 1

1

1

1

1

1

1

an II penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya

laporan Gondomana

4 Kesehatan

1

1

1

1

1

1

1

n penyelenggaraan 719,546,56

Masyarakat

dokume 745,732,57 dokume 698,588,90 dokume dokume 741,132,964 dokume 763,366,953 dokume 786,267,962 dokume

(Ngupasan, manajemen 7

Puskesmas

n 9 n 0 n n

n

n

n

Prawirodirjan

Puskesmas GM

Gondomana )

n

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya

n

n

n

n

n

n

n

pemberdayaan

masyarakat dan

promosi

Page 93: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

kesehatan

laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya

laporan Jetis

5 Kesehatan 1 1 1 1 1 1 1 (Bumijo, penyelenggaraan

1,116,637,8 1,150,137,02 1,184,641,13 1,220,180,36

Masyarakat dokume 1,171,760,9 dokume 1,084,114,4 dokume dokume dokume dokume dokume Gowongan, manajemen

87 3 4 8

Puskesmas n 23 n 53 n n n n n Cokrodiningr

Puskesmas JT

Jetis

atan)

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya laporan

1

1

1

1

1

1

1

Kotagede 6 Kesehatan penyelenggaraan 435,830,24

dokume 420,903,78 dokume 423,136,16 dokume dokume 448,905,152 dokume 462,372,307 dokume 476,243,476 dokume

(Prenggan, Masyarakat manajemen 5

n 9 n 0 n n

n

n

n

Purbayan) Puskesmas Puskesmas KG-I

Kotagede I

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan

laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

Page 94: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

1.2 Upaya laporan 1

1

1

1

1

1

1

Kotagede

7 Kesehatan penyelenggaraan

737,544,61

dokume 746,063,75 dokume 716,062,73 dokume dokume 759,670,951 dokume 782,461,080 dokume 805,934,912 dokume

(Rejowinagu Masyarakat manajemen 3

n 0 n 1 n n

n

n

n

n) Puskesmas Puskesmas KG-II

Kotagede II

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.2 Upaya

laporan Kraton

8 Kesehatan

1

1

1

1

1

1

1

(Panembaha penyelenggaraan 823,704,23

Masyarakat

dokume 1,005,915,5 dokume 799,712,85 dokume dokume 848,415,363 dokume 873,867,823 dokume 900,083,858 dokume

n,

manajemen

6

Puskesmas

n 50 n 0 n n

n

n

n

Kadipaten,

Puskesmas KT

Kraton

Patehan)

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

1

1

1

1

1

1

1

pengendalian

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyakit dan

n

n

n

n

n

n

n

penyehatan

lingkungan

1.2 Upaya Jumlah laporan

Mantrijeron 9 Kesehatan 1 1 1 1 1 1 1 (Suryodining

Masyarakat penyelenggaraan dokume 982,766,00 dokume 1,616,479,5 dokume 1,664,973,8 dokume 1,714,923,10 dokume 1,766,370,79 dokume 1,819,361,91 dokume ratan, Puskesmas manajemen n 0 n 00 n 85 n 2 n 5 n 8 n Gedongkiwo,

Mantrijeron Puskesmas MJ Mantrijeron)

Page 95: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.3 Upaya

laporan Mergangsan

Kesehatan

1

1

1

1

1

1

1

(Brontokusu penyelenggaraan 1,362,252,1 1,403,119,69 1,445,213,28 1,488,569,67

Masyarakat

dokume 930,691,85 dokume 1,322,574,8 dokume dokume dokume dokume dokume

man, manajemen 26 0 1 9

Puskesmas

n 2 n 80 n n n n n

Keparakan,

Puskesmas MG

Mergangsan

Wirogunan)

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

1.3 Upaya laporan 1

1

1

1

1

1

1

Ngampilan

1 Kesehatan penyelenggaraan

970,936,14 1,000,064,22 1,030,066,15 1,060,968,13

dokume 1,267,701,6 dokume 942,656,44 dokume dokume dokume dokume dokume (Notoprajan, Masyarakat manajemen

1 6 2 7

n 00 n 8 n n n n n

Ngampilan) Puskesmas Puskesmas NG

Ngampilan

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

Page 96: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan 1.3 Upaya laporan

1

1

1

1

1

1

1 Pakualaman

2 Kesehatan penyelenggaraan

629,484,00

(Purwokinant dokume 915,512,32 dokume 611,149,51 dokume dokume 648,368,523 dokume 667,819,578 dokume 687,854,166 dokume

Masyarakat manajemen

3

i,

n 6 n 7 n n

n

n

n

Puskesmas Puskesmas PA Gunungketur

Pakualaman

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

1.3 Upaya laporan

Tegalrejo 3 Kesehatan 1 1 1 1 1 1 1 (Kricak,

Masyarakat penyelenggaraan dokume 569,027,85 dokume 786,813,10 dokume 810,417,49 dokume 834,730,018 dokume 859,771,918 dokume 885,565,076 dokume Karangwaru, Puskesmas manajemen n 0 n 0 n 3 n n n n Tegalrejo,

Tegalrejo Puskesmas TR

Bener)

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume

dokume

dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

Page 97: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

1.3 Upaya laporan

Umbulharjo 4 Kesehatan 1 1 1 1 1 1 1 (Warungboto

Masyarakat penyelenggaraan dokume 723,249,80 dokume 573,158,00 dokume 590,352,74 dokume 608,063,322 dokume 626,305,222 dokume 645,094,379 dokume , Pandeyan, Puskesmas manajemen n 0 n 0 n 0 n n n n Giwangan,

Umbulharjo I Puskesmas UH-I Sorosutan)

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

1.3 Upaya laporan

1

1

1

1

1

1

1

Umbulharjo 5 Kesehatan penyelenggaraan 776,740,81 (Semaki,

Masyarakat manajemen dokume 880,448,01 dokume 754,117,30 dokume 9 dokume 800,043,044 dokume 824,044,335 dokume 848,765,665 dokume Tahunan, Puskesmas Puskesmas UH-II n 5 n 0 n n n n n Muja muju)

Umbulharjo II

laporan

1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

Page 98: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

1.3 Upaya laporan

Wirobrajan 6 Kesehatan 1 1 1 1 1 1 1 (Pakuncen,

Masyarakat penyelenggaraan dokume 794,357,70 dokume 902,841,26 dokume 929,926,50 dokume 957,824,301 dokume 986,559,030 dokume 1,016,155,80 dokume Wirobrajan, Puskesmas manajemen n 0 n 8 n 6 n n n 1 n Patangpuluh

Wirobrajan Puskesmas WB an)

laporan 1

1

1

1

1

1

1

penyelenggaraan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

upaya pelayanan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

laporan

penyelenggaraan 1

1

1

1

1

1

1

upaya pelayanan

dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

gizi dan

n

n

n

n

n

n

n

kesehatan

keluarga laporan

penyelenggaraan

upaya 1 1 1 1 1 1 1

pemberdayaan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

masyarakat dan n n n n n n n

promosi

kesehatan laporan

pengendalian 1 1 1 1 1 1 1

penyakit dan dokume dokume dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume 0 dokume

penyehatan n n n n n n n

lingkungan

Program

Indeks kepuasan layanan Dinas

Pelayanan Dinas 2

kesehatan 65 65 28,227,037, 70 28,723,404, 71 29,585,106, 72.5 30,472,659,5 75 31,386,839,3 77 32,328,444,5 77 Kesehat Kesehatan Kesehatan Rumah Sakit

801

270

398

90.04

77.74

59.08

an

Rujukan

Pratama

Upaya Operasional

Pelayanan

Pelayanan

12

12

12

12

12

12

12

2.1

Kesehatan

4,315,828,0 4,770,710,8 4,913,832,1 5,061,247,08 5,213,084,50 5,369,477,03

kesehatan rujukan bulan bulan bulan bulan bulan bulan bulan

Rujukan RS

00 00 24 7.72 0.35 5.36

RS "Pratama"

"Pratama"

Pendukung Oparasional

Pelayanan pendukung 9 9 9 9 9 9 9

2.2 Kesehatan pelayanan dokume 23,911,209, dokume 23,952,693, dokume 24,671,274, dokume 25,411,412,5 dokume 26,173,754,8 dokume 26,958,967,5 dokume

Rujukan RS kesehatan rujukan n 801 n 470 n 274 n 02.32 n 77.39 n 23.71 n

"Pratama" RS "Pratama" 3 Program

Persentase

Upaya

Pelayanan penduduk miskin Dinas Dinas

Kesehatan mendapatkan 100% 100% 21,407,884, 100% 35,667,151, 100% 36,737,165, 100% 37,839,280,7 100% 38,974,459,1 100% 40,143,692,9 100% Kesehat

Kesehatan jaminan 196 251 789 62.19 85.05 60.60 an

kesehatan

Persentase Penduduk yang 88% 88% 94% 100%

- 100%

- 100%

- 100%

- 100%

mempunyai JKN

Page 99: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Persentase Rumah sakit dan puskesmas akreditasi

95% 95%

95%

79,49%

82,62%

84,62%

87,18%

87,18%

- - - -

Cakupan penanganan

91% 91%

92%

93%

94%

95%

96%

96%

Kegawatdarurata - - - -

n kesehatan

Persentase Jemaah haji mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan

100% 100% 100% 100%

- 100%

- 100%

- 100%

- 100%

3.1 Pelayanan Tenaga kesehatan

Kesehatan di Puskesmas dan

Primer dan Dinas Kesehatan Dinas

Rujukan dapat 600 600 600 600 600 600 600 Dinas

302,113,72 12,168,704, 12,533,765, 12,909,778,1 13,297,071,5 13,695,983,6 Kesehat

melaksanakan

orang orang orang orang orang orang orang Kesehatan

9 089 212 68.02 13.06 58.45 an program

pelayanan

kesehatan dasar

Laporan hasil koordinasi &

Evaluasi 1 1 1 1 1 1 1

Pelayanan dokume dokume dokume -

dokume -

dokume -

dokume -

dokume Program Yankes n n n n n n n

Primer dan

Rujukan

Data hasil 1 1 1 1 1 1 1 Penilaian kinepja dokume dokume dokume

- dokume

- dokume

- dokume

- dokume

puskesmas

n

n

n n n n n

Data Standar 2 2 2 2 2 2 2 Pelayanan dokume dokume dokume

- dokume

- dokume

- dokume

- dokume

Minimal (SPM)

n

n

n n n n n

1 1 1 1 1 1 1

Data hasil ASPAK dokume dokume dokume -

dokume -

dokume -

dokume -

dokume

n

n

n n n n n

Laporan hasil sosialisasi

1

1

1

1

1

1

1

kebijakan

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

pelayanan - - - -

n

n

n n n n n

kesehatan kepada

FKTP & FKTL

Page 100: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Rumah Sakit mendapatakan 12 12 12 12 12 12 12

pembinaan rumahs rumahs rumahs -

rumahs -

rumahs -

rumahs -

rumahs pelayanan akit akit akit akit akit akit akit

kesehatan rujukan

Cakupan penanganan

91% 91%

92%

93%

94%

95%

96%

96%

Kegawatdarurata - - - -

n kesehatan

Persentase Jemaah haji mendapatkan layanan pemeriksaan kesehatan

100% 100% 100% 100%

- 100%

- 100%

- 100%

- 100%

3.1 Pelayanan Tenaga kesehatan

Kesehatan di Puskesmas dan

Primer dan Dinas Kesehatan Dinas

Rujukan dapat

600

600

600

600

600

600

600 Dinas 302,113,72 12,168,704, 12,533,765, 12,909,778,1 13,297,071,5 13,695,983,6 Kesehat

melaksanakan

orang orang orang orang orang orang orang Kesehatan

9 089 212 68.02 13.06 58.45 an program

pelayanan

kesehatan dasar

Laporan hasil koordinasi &

Evaluasi 1 1 1 1 1 1 1

Pelayanan dokume dokume dokume -

dokume -

dokume -

dokume -

dokume Program Yankes n n n n n n n

Primer dan

Rujukan

Data hasil 1 1 1 1 1 1 1 Penilaian kinepja dokume dokume dokume

- dokume

- dokume

- dokume

- dokume

puskesmas

n

n

n n n n n

Data Standar 2 2 2 2 2 2 2 Pelayanan dokume dokume dokume

- dokume

- dokume

- dokume

- dokume

Minimal (SPM)

n

n

n n n n n

1 1 1 1 1 1 1

Data hasil ASPAK dokume dokume dokume -

dokume -

dokume -

dokume -

dokume

n

n

n n n n n

Laporan hasil sosialisasi

1

1

1

1

1

1

1

kebijakan

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

pelayanan

- - - -

n

n

n n n n n

kesehatan kepada

FKTP & FKTL

Rumah Sakit mendapatakan 12 12 12 12 12 12 12

Page 101: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

pembinaan rumahs rumahs rumahs -

rumahs -

rumahs -

rumahs -

rumahs pelayanan akit akit akit akit akit akit akit

kesehatan rujukan

Laporan pelaksanaan

2

2

2

2

2

2

2

kegiatan

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

bersumberdana

DAK

3.2 Pelayanan Jumlah

Kesehatan

Puskesmas yang 18 18 18 18 18 18 18 Dinas Dinas

Khusus

Memberikan Puskes 304,744,86 Puskes 431,288,04 Puskes 444,226,68 Puskes 457,553,483. Puskes 471,280,088. Puskes 485,418,490. Puskes Kesehat

Kesehatan pelayanan mas 0 mas 2 mas 3 mas 76 mas 27 mas 92 mas an

kesehatan haji

Laporan hasil

koordinasi &

Evaluasi 1 1 1 1 1 1 1

Pelayanan Laporan Laporan Laporan - Laporan - Laporan - Laporan - Laporan

Program

Yankesus Data hasil

1

1

1

1

1

1

1

Pengukuran

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

Kebugaran

- - - -

n

n

n n n n n

Jasmani

Frekwensi

sosialisasi

Pedoman 3 3 3 3 3 3 3

Penanganan kegiatan kegiatan kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan

Bencana Bidang

Kesehatan Frekwensi

4

4

4

4

4

4

4

Pembinaan Battra

kegiatan

kegiatan

kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan

Komplementer

3.3 Pengelolaan

2

2

2

2

2

2

2 Dinas

Penjaminan Dokumen MOU &

Dinas

dan

dokume 20,144,956, dokume 21,520,570, dokume 22,166,187, dokume 22,831,173,2 dokume 23,516,108,4 dokume 24,221,591,7 dokume Kesehat

Perwal Jamkesda

Kesehatan Peningkatan n 150 n 510 n 625 n 54.06 n 51.68 n 05.23 n an

Mutu

Kesehatan Frekwensi

sosialisasi

mekanisme

pelayanan

Jamkesda dan

jaminan 31 kali 31 kali 31 kali -

31 kali -

31 kali -

31 kali -

31 kali persalinan,

Petugas

Kesehatan, Lintas

Sektor dan

masyarakat Lapoban hasil

kegiatan

koordinasi

perencanaan, 1 1 1 1 1 1 1

pelaksanaan dan laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

evaluasi

Jamkesda serta

persalinan

Page 102: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Jaminan

pembiayaan

kesehatan untuk

masyarakat Kota

Yk yang tidak

memiliki jaminan

kesehatan,

pelayanan 24 jam 12

12

12

12

12

12

12

pertama PSC 119

kegiatan

kegiatan

kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan

YES dan Sego

Segawe dan

pemeriksaan

kesehatanbagi

Anggota DPRD

beserta keluarga

Inti serta

persalinan Laporan hasil

monitoring -

evaluasi 1 1 1 1 1 1 1

pelayanan laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

kesehatan dalam

sistem JKN Laporan hasil

monev dana

kapitasi dan anti 1 1 1 1 1 1 1

Fraud FKTP milik laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

Pemerintah Kota

Yk Laporan

sosialisasi, monev

dan 1 1 1 1 1 1 1

pendampingan laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

akreditasi

puskesmas 3.4 Pengelolaan

Operasional

Public Safety Laporan 12

Dinas

Center 119 pelaksanaan

12

12

12

12

12

12 Dinas dokume 656,069,45 1,546,588,6 1,592,986,2 1,640,775,85 1,689,999,13 1,740,699,10 Kesehat kegiatan PSC 119 laporan laporan laporan laporan laporan laporan Kesehatan

n 7 10 68 6.35 2.04 6.00 an YES

4 Program

Persentase ibu

Peningkatan

Kesehatan hamil Dinas

Masyarakat mendapatkan

6,416,454,8

4,134,617,3

Dinas 100% 100% 100% 100% 4,258,655,8 100% 4,386,415,54 100% 4,518,008,00 100% 4,653,548,24 100% Kesehat pelayanan Kesehatan

06

45

65

1.31

7.55

7.78

an antenatal sesuai

standar

Persentase ibu

bersalin

mendapatkan

100% 100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

pelayanan - - - -

Page 103: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Persalinan

sesuai standar

Persentase bayi

baru lahir

mendapatkan 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

pelayanan sesuai

standar

Persentase balita

mendapatkan

pelayanan 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

kesehatan sesuai

standar

Persentase anak

pada usia

pendidikan dasar

mendapatkan 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

skrining

kesehatan sesuai

standar

Persentase

warga negara

Page 104: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Indonesia usia

60 tahun ke atas

100% 100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

mendapat

- - - -

sekrening

keehatan sesuai

standar

Jumlah Wilayah

yang

364 364

484

404

424

444

464

464

melaksanakan

- - - -

KTR

Cakupan

kelurahan siaga 22% 22% 33% 44%

-

55%

-

66%

-

77%

-

77%

aktif (Mandiri)

Persentase

rumah tempat-

tempat umum

(TTU), tempat

85% 85%

85.20%

85.50%

85.70%

86%

86.20%

86.20%

pengolahan

- - - -

makanan ( TPM)

yang memnuhi

syarat kesehatan

Page 105: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Persentase

kualitas air

minum yang 85.20% 85.20% 85.40%

-

-

-

-

memenuhi syarat

kesehatan

Persentase

Institusi yang

60% 60%

70%

80%

87%

100%

100%

100%

melaksanakan

- - - -

UKK

4.1 Pembinaan Petugas

Kesehatan mendapatakan

491

491

491

491

491

491

491

Dinas

Dinas

Keluarga dan update knowladge

2,586,486,6 1,370,173,5 1,411,278,7 1,453,617,10 1,497,225,62 1,542,142,39 Kesehat

orang orang orang orang orang orang orang Kesehatan

Gizi dalam pelayanan

77 40 46 8.59 1.84 0.50 an

Masyarakat KIA Gizi

Jumlah kader

yang mengikuti

Peningkatan 318 318 318 318 318 318 318

Kapasitas orang orang orang - orang - orang - orang - orang

pelayanan KIA

Gizi

Laporan

15

15

15

15

15

15

15

Surveilans KIA

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

Page 106: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Gizi

Kebijakan / Draf

7

7

7

7

7

7

7

Kebijakan

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

Pelayanan KIA

- - - -

n

n

n n n n n

Gizi

Jumlah Faskes

mendapatkan

24

24

24

24

24

24

24

pembinaan

faskes

faskes

faskes - faskes - faskes - faskes - faskes

Pelayanan KIA

Gizi

Dokumen 1 1 1 1 1 1 1

Perencanaan KIA dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

Gizi

n

n

n n n n n

Laporan Skrening

1

1

1

1

1

1

1

Hipotiroid

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

Kongenital

Frekwensi lomba

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

Ibu Hamil Sehat

- - - -

dan Baduta

tingkat Kota Yk

4.2 Promosi 20 20 20 20 20 20 20

Page 107: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Kesehatan Jumlah Institusi institusi institusi institusi institusi institusi institusi institusi

dan Kesehatan yang ( 18 ( 18 ( 18 ( 18 ( 18 ( 18 ( 18 Dinas

Dinas

Pemberdaya melaksanakan

puskes 2,377,034,0 puskes 1,827,699,2 puskes 1,882,530,2 puskes 1,939,006,17 puskes 1,997,176,35 puskes 2,057,091,64 puskes Kesehat

Kesehatan

an Promosi

mas, 1 00 mas, 1 84 mas, 1 63 mas, 1 0.40 mas, 1 5.51 mas, 1 6.17 mas, 1 an

Masyarakat Kesehatan RSL, 1 RSL, 1 RSL, 1 RSL, 1 RSL, 1 RSL, 1 RSL, 1

di Bidang Dinkes) Dinkes) Dinkes) Dinkes) Dinkes) Dinkes) Dinkes)

Kesehatan

Jumlah Institusi

300 300 300 300 300 300 300

sekolah

sekolah

sekolah

sekolah

sekolah

sekolah

sekolah

Pendidikan yang

(TK/PA

(TK/PA

(TK/PA

(TK/PA

(TK/PA

(TK/PA

(TK/PA

melaksanakan

UD, SD,

UD, SD,

UD, SD, - UD, SD, - UD, SD, - UD, SD, - UD, SD,

Promosi

SMP,

SMP,

SMP,

SMP,

SMP,

SMP,

SMP,

Kesehatan

SMA)

SMA)

SMA)

SMA)

SMA)

SMA)

SMA)

Jumlah Tempat-

tempat Ibadah

200

200

200

200

200

200

200

yang

Lokasi

Lokasi

Lokasi

Lokasi

Lokasi

Lokasi

Lokasi

melaksanakan

- - - -

(Masjid)

(Masjid)

(Masjid) (Masjid) (Masjid) (Masjid) (Masjid)

Promosi

Kesehatan

Frekwensi Siaran

Radio, TV dan

media cetak

Page 108: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

mengenai

18 kali

18 kali

18 kali

18 kali

18 kali

18 kali

18 kali

Pemberdayaan

- - - -

Masyarakat dan

Promosi

Kesehatan

1 1 1 1 1 1 1

Frekwensi

kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan kegiatan

(

(

(

(

(

(

(

Publikasi program

Pamera

Pamera

Pamera

Pamera

Pamera

Pamera

Pamera

kesehatan melalui

- - - -

n

n

n n n n n

kegiatan massal

Sekaten

Sekaten

Sekaten

Sekaten

Sekaten

Sekaten

Sekaten

) ) ) ) ) ) )

Data Stratifikasi 1 1 1 1 1 1 1

Kelurahan Siaga dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

(KESI) di Kota

n

n

n n n n n

Data Upaya

Kesehatan 1 1 1 1 1 1 1

Bersumberdaya dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

Masyarakat

n

n

n n n n n

(UKBM)

1 1 1 1 1 1 1

Profil PHBS dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

n n n n n n n

Page 109: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Data layanan 12 12 12 12 12 12 12

lansia di rumah dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

sehat lansia

n

n

n n n n n

Jumlah pelatihan

pengendalian

dampak buruk

3 kali

3 kali

3 kali

3 kali

3 kali

3 kali

3 kali

rokok bagi

- - - -

petugas dan

masyarakat

4.3 Penyehatan Jumlah sampel

Dinas

Lingkungan pemeriksaan

2000

2000

2000

2000

2000

2000

2000 Dinas

1,452,934,1 936,744,52 964,846,85 993,792,262. 1,023,606,03 1,054,314,21 Kesehat

dan kualitas air di Kota

sampel sampel sampel sampel sampel sampel sampel Kesehatan

29 1 7 33 0.20 1.10 an

Kesehatan Yogyakarta

Kerja

Jumlah Sekolah

yang

mengaplikasikan 50 50 50 50 50 50 50

persyaratan sekolah sekolah sekolah - sekolah - sekolah - sekolah - sekolah

kesehatan

lingkungan

Jumlah dokumen

lingkungan

1

1

1

1

1

1

1

sebagai

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

Page 110: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

pengelolaan &

- - - -

n

n

n n n n n

pemantauan

lingkungan

Data Kesehatan

1 1 1 1 1 1 1

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

Lingkungan

- - - -

n

n

n n n n n

Frekwensi

Penguatan

Pengelola Tempat 2 kali 2 kali 2 kali

-

2 kali

-

2 kali

-

2 kali

-

2 kali

Pengelolaan

Makanan (TPM )

Frekwensi

pelaksanaan

desinfo tentang 2 kali 2 kali 2 kali

-

2 kali

-

2 kali

-

2 kali

-

2 kali

penyehatan

lingkungan

Data pengelolaan

1 1 1 1 1 1 1

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

limbah medis cair

- - - -

n

n

n n n n n

Frekwensi

penguatan

Pengurus pokmair 6 kali 6 kali 6 kali

-

6 kali

-

6 kali

-

6 kali

-

6 kali

dan pengelola

Page 111: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

DAM

Jumlah

18

18

18

18

18

18

18

Puskesmas yang

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

dinilai

- - - -

mas

mas

mas mas mas mas mas

kebersihannya

Jumlah

Puskesmas yang

5

5

5

5

5

5

5

diperiksa

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

kebisingan dan

- - - -

mas

mas

mas mas mas mas mas

pencahayaan

indoor

Dokumen lokasi

1

1

1

1

1

1

1

unggulan kota

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

sehat di Kota

- - - -

n

n

n n n n n

Yogyakarta

Frekwensi

sosialisai

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

penerapan prinsip

- - - -

kesehatan kerja

Dokumen kajian 1 1 1 1 1 1 1

review EHRA dokume dokume dokume - dokume - dokume - dokume - dokume

Page 112: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

n n n n n n n

5 Program

Regulasi

dan Persentase

Dinas

Pengemban Fasilitas

80% 10,703,668, 82% 11,811,801, 84%

86%

88%

90%

90%

Dinas

80% 12,166,156, 12,531,140,6 12,907,074,9 13,294,287,1 Kesehat

gan Sumber kesehatan yang Kesehatan

095

960

019

99.36

20.34

67.96

an

Daya sesuai standar

Kesehatan

Persentase

tenaga

70% 70%

75%

80%

85%

90%

90%

90%

kesehatan yang

- - - -

berijin

Persentase

sertifikasi hotel,

restoran dan

kolam renang 55% 55% 65% 75%

-

85%

-

96%

-

96%

-

96%

yang sudah

tersertifikasi laik

sehat

Persentase

Page 113: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tenaga

Kesehatan yang 80% 80% 85% 90%

-

93%

-

95%

-

96%

-

96%

sesuai

kompetensi

Persentase

Penyehat

60% 60%

65%

70%

75%

80%

80%

80%

tradisional yang

- - - -

terdaftar

Persentase

ketersediaan

95% 95%

96%

97%

98%

98%

98%

98%

obat, vaksin dan

- - - -

alkes

Persentase

penggunaan obat

85% 85%

90%

90%

90%

90%

90%

90%

rasional di

- - - -

Puskesmas

5.1 Pembinaan Peserta Sertifikasi

Regulasi Penyuluhan

1200

587,905,82

1200

598,942,59

1200

1200

1200

1200

1200

Dinas

Dinas

Sarana Keamanan

616,910,87 635,418,203. 654,480,749. 674,115,171. Kesehat

orang orang orang orang orang orang orang Kesehatan

Page 114: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Prasarana Pangan ( PKP )

9 9 7 28 38 86 an

dan Masyarakat di

Sertifikasi Kota Yogyakarta

Bidang

Kesehatan

Produsen Industri

Rumah Tangga

mendapat 400 400 400 400 400 400 400

sertifikat Produk orang orang orang - orang - orang - orang - orang

Pangan Industri

Rumah Tangga

Sertifikasi

masyarakat

Pengelola

Pedagang Kaki

Lima Pangan,

Pengelola jasa

200

200

200

200

200

200

200

boga dan rumah

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

makan, Pengelola

Depot Air Minum

dalam kesmasan,

pengelola kantin

sekolah di Kota

Yogyakarta

Page 115: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tenaga kesehatan

mendapatkan

layanan regulasi

600

600

600

600

600

600

600

dibidang

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

kesehatan sesuai

dengan ketentuan

yang berlaku

Tenaga dan

fasilitas pelayanan

kesehatan

1

1

1

1

1

1

1

mendapatkan

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

layanan regulasi

- - - -

n

n

n n n n n

dan sertifikasi

dalam sesuai

dengan bidangnya

Dokumen

penyelesaian

2

2

2

2

2

2

2

permasalahan

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

regulasi dan

- - - -

n

n

n n n n n

sertifikasi dalam

organisasi profesi

Masyarakat

mendapatkan 200 200 200 200 200 200 200

Page 116: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

pengetahuan

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

tentang manfaat

SPP_IRT

Dokumen revisi

perwal No. 13

tahun 2009

1

1

1

1

1

1

1

tentang juklak izin

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

penyeleggaraan

- - - -

n

n

n n n n n

sarana kesehatan

dan izin tenaga

kesehatan

Frekuensi

sarasehan tentang

Raperda regulasi

14 kali

14 kali

14 kali

14 kali

14 kali

14 kali

14 kali

dan sertifikasi

- - - -

sarana tenaga

kesehatan

Laporan

monitoring dan

1

1

1

1

1

1

1

evaluasi izin dan

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

sertifikasi antar

kabupaten

Page 117: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Produk Regulasi

tentang sertifikasi 1 1 1 1 1 1 1

perijinan dan dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

tanda terdaftar

n

n

n n n n n

bidang kesehatan

5.2 Pembinaan

Tenaga kesehatan

dan

teladan terpilih di

Dinas

Pengembang

Dinas

Puskesmas

5 orang 367,004,24 5 orang 613,401,59 5 orang 631,803,64 5 orang 650,757,756. 5 orang 670,280,489. 5 orang 690,388,903. 5 orang Kesehat

an Kapasitas

Kesehatan

tingkat Kota

4

9

7

38

07

74

an

Sumber

Yogyakarta

Daya

Manusia

Fasilitasi PKL

Kesehatan

(Praktek Kerja

(SDMK)

Lapangan)

mahasiswa 10 10 10 10 10 10 10

institusi kesehatan bulan bulan bulan - bulan - bulan - bulan - bulan

di lingkungan

Dinkes Kota

Yogyakarta

Dokumen 1 1 1 1 1 1 1

perencanaan dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

SDMK n n n n n n n

Page 118: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Frekwensi

17 kali

17 kali

17 kali

17 kali

17 kali

17 kali

17 kali

pembinaan SDMK

- - - -

Laporan hasil

Penilaian 1 1 1 1 1 1 1

kompetensi laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

tenaga kesehatan

Dokter puskesmas

mendapat

19

19

19

19

19

19

19

sertifikat ATLS

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

dan atau sertifikat

ACLS

Perawat

mendapatkan 10 10 10 10 10 10 10

sertifikat Pelatihan orang orang orang - orang - orang - orang - orang

PPGD/BTCLS

Tenaga kesehatan

52

52

52

52

52

52

52

mendapatkan

Orang

Orang

Orang - Orang - Orang - Orang - Orang

sertifikat pelatihan

Frekuensi

Pembaruan Data

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

2 kali

SDMK tingkat

- - - -

Kota Yogyakarta

Laporan

Page 119: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Monitoring dan 1 1 1 1 1 1 1

evaluasi nakes laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

UPT

Peserta

220

220

220

220

220

220

220

seminar/kursus/w

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

orkshop

5.3 Pengelolaan

Obat dan vaksin

Dinas

Farmasi, Alat

untuk layanan

12

12

12

12

12

12

12 Dinas

Kesehatan

9,748,758,0 10,599,457, 10,917,441, 11,244,964,7 11,582,313,6 11,929,783,0 Kesehat

kesehatan

bulan bulan bulan bulan bulan bulan bulan Kesehatan

dan

22 762 495 39.71 81.90 92.35 an

tersedia

Makanan

Minuman Data Monitoring 4 4 4 4 4 4 4

penggunaan obat dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

rasional

n

n

n n n n n

Data ketersediaan

12 12 12 12 12 12 12

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

obat dan vaksin

- - - -

n

n

n n n n n

Jumlah tenaga

kefarmasian di

Kota Yogyakarta

250

250

250

250

250

250

250

mendapatkan

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

Bimbingan teknis

Page 120: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

tentang

kefarmasian

Jumlah tenaga

analis lab

Kesehatan yang

mendapatkan

50

50

50

50

50

50

50

update knowledge

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

tentang

pengelolaan

laboraturium

sesuai standar

Integrasi

penggunaan 1 1 1 1 1 1 1

aplikasi e-logistic kegiatan kegiatan kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan

obat

Data

penghapusan 1 1 1 1 1 1 1

obat, vaksin dan dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

alat kesehatan

n

n

n n n n n

rusak/kadaluarsa

Alat kesehatan di

Puskesmas

18

18

18

18

18

18

18

dikelola dan

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

Puskes

dilakukan

- - - -

Page 121: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

mas

mas

mas mas mas mas mas

pemeliharaan

sesuai standar

Jumlah penjamah

makanan dan 1200 1200 1200 1200 1200 1200 1200

minuman yang orang orang orang - orang - orang - orang - orang

dibina

Jumlah sekolah

yang mendapat 100 100 100 100 100 100 100

Sosialisasi sekolah sekolah sekolah - sekolah - sekolah - sekolah - sekolah

keamanan pangan

jajan anak sekolah

Jumlah sample

pangan jajan anak 100 100 100 100 100 100 100

sekolah yang sample sample sample - sample - sample - sample - sample

diperiksa

Frekuensi Lomba

Sekolah Dasar

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

1 kali

pangan jajanan

- - - -

anak sekolah

Mobil distribusi

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

farmasi tersedia

- - - -

Sarana pengolah

1

1

1

1

1

1

1

data kefarmasian

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

tersedia

Page 122: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Mobil sampling

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

1 unit

makanan tersedia

- - - -

6 Program

Pencegahan

dan

Persentase

Pengendalia

penderita TB

Dinas

Dinas

n Penyakit

mendapatkan 100% 100% 1,810,585,3 100% 3,419,428,8 100% 3,522,011,7 100% 3,627,672,08 100% 3,736,502,25 100% 3,848,597,31 100% Kesehat

Kesehatan

pelayanan TB

51

70

36

8.18

0.83

8.35

an

sesuai standar

Persentase

orang beresiko

terinfeksi HIV

AIDs (Ibu hamil,

pasien TB,

Pasien IMS,

Waria/Trnasgend

100% 100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

er, pengguna

- - - -

Napza dan Warga

binaan Lembaga

Pemasyarakatan

) mendapatkan

pemeriksaan HIV

Page 123: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

AIDS

Cakupan

penemuan dan

penanganan 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

penderita

penyakit DBD

Cakupan

Desa/kelurahan

Universal Child 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

Immunizatian

(UCI)

Persentase

penduduk kota

usia 15 s/d 59

tahun mendapat 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

skrening

kesehatan sesuai

standar

Persentase

Penderita

hipertensi

mendapatkan 100% 100% 100% 100% - 100% - 100% - 100% - 100%

Page 124: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

pelayanan

kesehatan sesuai

standar

Persentase

penderita

diabetes militus

mendapatkan 100% 100% 100% 100%

-

100%

-

100%

-

100%

-

100%

pelayanan

kesehatan sesuai

standar

Persentase

orang dengan

gangguan jiwa

(ODGJ)berat

100% 100%

100%

100%

100%

100%

100%

100%

mendapat

- - - -

pelayanan

kesehatan sesuai

standar

cakupan

kelurahan

mengalami KLB

yang dilakukan 100% 100% 100% 100% - 100% - 100% - 100% - 100%

Page 125: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

penyelidikan

epidemiologi <24

jam

6.1 Pengelolaan Laporan

3

3

3

3

3

3

3

Dinas

Dinas

Surveilans survailens

564,720,10 269,651,38 277,740,92 286,073,149. 294,655,343. 303,495,003. Kesehat

laporan laporan laporan laporan laporan laporan laporan Kesehatan

dan Sistem epidemiologi

1 0 1 04 51 82 an

Informasi

Laporan

12

12

12

12

12

12

12

Kesehatan

penyelidikan

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

epidemiologi

Laporan

survailans

penyakit yang 12 12 12 12 12 12 12

dapat dicegah laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

dengan imunisasi

(PD3I)

Buletin sistem

kewaspadaan Dini

52 edisi

52 edisi

52 edisi

52 edisi

52 edisi

52 edisi

52 edisi

dan Respon

- - - -

(SKDR)

Laporan sistem

informasi 12 12 12 12 12 12 12

Page 126: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

kesehatan

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

puskesmas dan

rumah sakit

Laporan

penyebab 12 12 12 12 12 12 12

kematian ( couse laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

of death)

Laporan

komunikasi data 17 17 17 17 17 17 17

prioritas laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

(KOMDAT)

Laporan survey

2

2

2

2

2

2

2

kepuasan

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

masyarakat

Data Profil

1 1 1 1 1 1 1

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

kesehatan

- - - -

n

n

n n n n n

jumlah Aplikasi-

server-database 18 18 18 18 18 18 18

SIMPUS yang sistem sistem sistem - sistem - sistem - sistem - sistem

berjalan optimal

Websit kesehatan

1 sistem

1 sistem

1 sistem

1 sistem

1 sistem

1 sistem

1 sistem

berjalan optimal

- - - -

Page 127: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

6.2 Pencegahan,

Data DBD

12

12

12

12

12

12

12 Dinas

Pengendalia

Dinas

n Penyakit (Demam Berdarah

dokume 1,046,742,0 dokume 2,964,345,4 dokume 3,053,275,7 dokume 3,144,874,04 dokume 3,239,220,26 dokume 3,336,396,87 dokume Kesehat

Kesehatan

Menular dan Dengue)

n 00 n 11 n 73 n 6.53 n 7.93 n 5.96 n an

Imunisasi Jumlah

pelaksanaan

fogging focus

400

400

400

400

400

400

400

DBD &

focus

focus

focus - focus - focus - focus - focus

chikungunya &

Penanggulangan

KLB

Laporan survei

1

1

1

1

1

1

1

angka bebas

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

jentik kelurahan

Laporan

12

12

12

12

12

12

12

pengendalian

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

DBD

Laporan P2TB

(pengendalian 12 12 12 12 12 12 12

penyakit laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

tuberculosis)

Jumlah Penderita

Page 128: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

TB & PMO yang

memperoleh

200

200

200

200

200

200

200

motivasi untuk

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

meningkatkan

kesembuhan

penyakit TB

Data 2 2 2 2 2 2 2

Permasalahan dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

TB-HIV

n

n

n n n n n

Jumlah petugas

dalam penguatan

jejaring internal 120 120 120 120 120 120 120

petugas TB orang orang orang - orang - orang - orang - orang

puskesmas dan RS

Jumlah petugas

Lab TB di

30

30

30

30

30

30

30

fasyankes yang

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

mendapatkan on

the job training

Jumlah fasyankes

yang 4 4 4 4 4 4 4

mendapatkan on fasyank fasyank fasyank

-

fasyank

-

fasyank

-

fasyank

-

fasyank

the job training TB es es es es es es es

Page 129: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

MDR

Data Infeksi

24

24

24

24

24

24

24

Saluran Paru Akut

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

(ISPA) dan data

- - - -

n

n

n n n n n

diare

Laporan

1

1

1

1

1

1

1

pelacakan kasus

laporan

laporan

laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

kusta

Jumlah data hasil

pemeriksaan

320

320

320

320

320

320

320

spesimen darah

data

data

data - data - data - data - data

risti pada pasien

IMS dan HIV/AIDS

Data tribulanan

Aplikasi SIHA

4

4

4

4

4

4

4

(Sistem Informasi

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

HIV AIDS) pada

- - - -

n

n

n n n n n

IMS (Infeksi

Menular Seksual)

Jumlah laporan

Peningkatan 1 1 1 1 1 1 1

Page 130: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

kapasitas layanan laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

HIV

Data imunisasi,

12

12

12

12

12

12

12

pemeriksaan

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

hepatitis dan

- - - -

n

n

n n n n n

vaksin baru

Jumlah sekolah

yang

melaksanakan 177 177 177 177 177 177 177

BIAS (Bulan sekolah sekolah sekolah - sekolah - sekolah - sekolah - sekolah

Imunisasi Anak

Sekolah)

Jumlah Peserta

penguatan 70 70 70 70 70 70 70

layanan praktisi orang orang orang - orang - orang - orang - orang

swasta

Data Audit kasus

6

6

6

6

6

6

6

kematian penyakit

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

menular bagi RS

- - - -

n

n

n n n n n

dan puskesmas

Frekuensi

sosialisasi tentang

25 kali

25 kali

25 kali

25 kali

25 kali

25 kali

25 kali

pngendalian

- - - -

Page 131: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

penyakit menular

6.3 Pencegahan, Jumlah peserta

Pengendalia Workshop

Dinas

n Penyakit Pencegahan

400

400

400

400

400

400

400 Dinas

199,123,25 185,432,07 190,995,04 196,724,892. 202,626,639. 208,705,438. Kesehat

Tidak penyakit tidak

orang orang orang orang orang orang orang Kesehatan

0 9 1 61 39 57 an

Menular dan menular dan

Kesehatan kesehatan jiwa

Jiwa Jumlah WUS

(Wanita Usia

Subur) yang di

periksa untuk 900 900 900 900 900 900 900

deteksi dini kanker orang orang orang - orang - orang - orang - orang

leher rahim

dengan metode

IVA

jumlah orang yang

diperiksa untuk

deteksi dini faktor

1800

1800

1800

1800

1800

1800

1800

resiko Penyakit

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

Tidak Menular

pada populasi

resiko usia > 15 th

Masyarakat lintas

program, petugas

Page 132: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

kesehatan dan

100

100

100

100

100

100

100

lintas sektor

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

mendapatkan

informasi terbaru

tentang PTM

Data evaluasi 12 12 12 12 12 12 12

kegiatan suveilans dokume dokume dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

-

dokume

PTM puskesmas

n

n

n n n n n

Jumlah Peserta

Up date

84

84

84

84

84

84

84

Knowledge

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

penyakit tidak

menular

Peningkatan

175

175

175

175

175

175

175

kapasitas

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

POSBINDU

7 Program Persentase

Pelayanan kelancaran

Dinas

Administras administrasi,

100% 3,980,766,2 100% 3,972,006,8 100%

100%

100%

100%

100%

Dinas

100% 4,091,167,0 4,213,902,03 4,340,319,09 4,470,528,66 Kesehat

i keuangan dan Kesehatan

92

19

24

4.28

5.31

8.16

an

Perkantoran operasional

Page 133: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

perkantoran

7.1 Penyediaan Minuman

Dinas

Rapat-rapat Karyawan Dinas,

38.720

38.720

38.720

38.720

38.720

38.720

38.720 Dinas

361,706,00 358,500,00 369,255,00 380,332,650. 391,742,629. 403,494,908. Kesehat

Koordinasi Farmakes, Lab

orang orang orang orang orang orang orang Kesehatan

0 0 0 00 50 39 an

dan PKA

Konsultasi

Makanan dan

minuman untuk 7.127 7595 7595 7595 7595 7595 7595

penyelenggaraan orang orang orang - orang - orang - orang - orang

rapat koordinasi

Makanan dan

435

540

540

540

540

540

540

minuman untuk

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

tamu

Rapat koordinasi

& konsultasi

keluar Daerah

96 ok

94 ok

94 ok

94 ok

94 ok

94 ok

94 ok

dapat

- - - -

diselenggarakan

dengan lancar

7.2 Penyediaan Jasa

,Peralatan dan

Perlengkapan

Kantor

c 1 1 1 1 1 1 Dinas

Dinas

Alat Tulis Kantor

1 paket 749,102,62 dokume 755,337,37 dokume 777,997,50 dokume 801,337,425. dokume 825,377,548. dokume 850,138,874. dokume Kesehat

Kesehatan

4 n 9 n 0 n 38 n 14 n 59 n an

Page 134: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Alat listrik dan

13 kali

12 kali

12 kali

12 kali

12 kali

12 kali

12 kali

elektronik

- - - -

Materai @ Rp. 400 400 400 400 400 400 400

6.000 lembar lembar lembar - lembar - lembar - lembar - lembar

Materai @ Rp. 250 250 250 250 250 250 250

3.000 lembar lembar lembar - lembar - lembar - lembar - lembar

Catatan

1

1

1

1

1

1

1

pengiriman

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokumen Dinas

- - - -

n

n

n n n n n

(surat tercatat)

Peralatan

4

4

4

4

4

4

Kebersihan dan

1 paket

kegiatan

kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan

Bahan Pembersih

Jumlah Tabung

Pemadam 5 5 5 5 5 5 5

Kebakaran yang tabung tabung tabung - tabung - tabung - tabung - tabung

diisi

Frekuensi

Pengisian Tabung 6 kali 6 kali 6 kali

-

6 kali

-

6 kali

-

6 kali

-

6 kali

Gas Farmakes

Peralatan rumah

4

4

4

4

4

4

4

tangga sesuai

kegiatan

kegiatan

kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan - kegiatan

kebutuhan

Page 135: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Telepon untuk

operasional Dinas,

12

12

12

12

12

12

12

Farmakes; Lab.

bulan

bulan

bulan - bulan - bulan - bulan - bulan

Kualitas Air dapat

dimanfaatkan

Surat Kabar 24 24 24 24 24 24 24

Harian untuk eksempl eksempl eksempl

-

eksempl

-

eksempl

-

eksempl

-

eksempl

Dinkes

ar

ar

ar ar ar ar ar

Retribusi

kebersihan untuk

Dinas dan 12 12 12 12 12 12 12

Puskesmas bulan bulan bulan - bulan - bulan - bulan - bulan

dibayarkan tepat

waktu

Jumlah kendaraan

operasional Dinas

5 unit

5 unit

5 unit

5 unit

5 unit

5 unit

5 unit

Kesehatan yang

- - - -

diuji kelayakannya

Perpanjangan

STNK Roda 4 23 unit 23 unit 23 unit

-

23 unit

-

23 unit

-

23 unit

-

23 unit

tepat waktu

Perpanjangan

STNK Roda 2 27 unit 27 unit 27 unit - 27 unit - 27 unit - 27 unit - 27 unit

Page 136: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

tepat waktu

Penggantian Plat

Nomor kendaraan 17 unit 17 unit 17 unit

-

17 unit

-

17 unit

-

17 unit

-

17 unit

roda 2 tepat waktu

Penggantian Plat

Nomor kendaraan 5 unit 5 unit 5 unit

-

5 unit

-

5 unit

-

5 unit

-

5 unit

roda 4 tepat waktu

Jasa Cetak

blangko untuk

4 jenis

4 jenis

4 jenis

4 jenis

4 jenis

4 jenis

4 jenis

Dinas dan

- - - -

Puskesmas

Jasa 1.000.3 1.000.3 1.000.3 1.000.3 1.000.3 1.000.3 1.000.3

penggandaan 33 33 33 - 33 - 33 - 33 - 33

lembar lembar lembar lembar lembar lembar lembar

Peralatan dan

perlengkapan

12

12

12

12

12

12

12

kantor dan

bulan

bulan

bulan - bulan - bulan - bulan - bulan

kerumahtanggaan

yang terpelihara

Jasa kebersihan 12 12 12 12 12 12 12

kantor bulan bulan bulan - bulan - bulan - bulan - bulan

Suku cadang

laptop/note book, 10 10 10 10 10 10 10

Page 137: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Komputer, LCD

Jenis

Jenis

Jenis - Jenis - Jenis - Jenis - Jenis

Proyektor, dan

Printer

Buku bacaan dan

peraturan 38 38 38 38 38 38 38

perundang- buku buku buku - buku - buku - buku - buku

undangan

7.3 Penyediaan Dokumen

Dinas

Jasa Administrasi

Dinas

4 jenis 2,869,957,6 4 jenis 2,858,169,4 4 jenis 2,943,914,5 4 jenis 3,032,231,95 4 jenis 3,123,198,91 4 jenis 3,216,894,88 4 jenis Kesehat

Pengelola penatausahaan

Kesehatan

68

40

23

8.90

7.66

5.19

an

Pelayanan keuangan

Perkantoran

Jasa tenaga

bantuan (Naban)

111

111

111

111

111

111

111

dapat

orang

orang

orang - orang - orang - orang - orang

dilaksanakan

sesuai aturan

Dokumen

52

52

52

52

52

52

52

Admistrasi

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

dokume

kepegawaian

- - - -

n

n

n n n n n

yang dikelola

Jasa pengelola 2 orang 2 orang 2 orang 2 orang 2 orang 2 orang 2 orang

Page 138: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

arsip

- - - -

Jasa pengelola

2 orang

2 orang

2 orang

2 orang

2 orang

2 orang

2 orang

perpustakaan

- - - -

Jasa Keamanan 12 12 12 12 12 12 12

Farmakes bulan bulan bulan - bulan - bulan - bulan - bulan

8 Program

Peningkatan

Persentase

Sarana dan

sarana dan

Dinas

Prasarana

Dinas

prasarana 100% 100% 314,594,40 100% 369,275,00 100% 380,353,25 100% 391,763,847. 100% 403,516,762. 100% 415,622,265. 100% Kesehat

Aparatur Kesehatan

aparatur yang

0

0

0

50

93

81

an

memadai

8.1 Pemeliharaa

Jasa

n

Rutin/Berkala pemeliharaan

Gedung/Ban Gedung Dinkes, 2 paket 123.974.40 10 jenis

98,000,000

10 jenis 100,940,00 10 jenis 103,968,200. 10 jenis 107,087,246. 10 jenis 110,299,863. 10 jenis

gunan Kantor

Lab. PKA,

0

0

00

00

38

Farmakes,

Rusela, & RPG

8.2 Pemeliharaa Jasa

n Pemeliharaan

Rutin/Berkala rutin berkala

23 unit 190.620.00 23 unit 271,275,00 23 unit 279,413,25 23 unit 287,795,647. 23 unit 296,429,516. 23 unit 305,322,402. 23 unit

Kendaraan kendaraan

Page 139: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

0

0

0

50

93

43

Dinas/Opera dinas/opersional

sional roda 4

Jasa

Pemeliharaan

rutin berkala

27 unit

27 unit

27 unit

27 unit

27 unit

27 unit

27 unit

kendaraan

- - - -

dinas/opersional

roda 2

9 Program

Peningkatan

Pengemban Persentase

Dinas

gan Sistem peningkatan

100% 100% 206,590,00 100%

100%

100%

100%

100%

100%

Dinas

42,892,187.0 44,178,952.6 45,504,321.1 Kesehat

Pelaporan capaian kinerja 40,430,000 41,642,900 Kesehatan

0

0

1

9

an

Capaian dan keuangan

Kinerja dan

Keuangan

9.1 Penyusunan

Dokumen

Dokumen

perencanaan,

10

10

10

10

10

10

10

Perencanaan

pengendalian dan

dokume 206.590.00 dokume

dokume

dokume 42,892,187.0 dokume 44,178,952.6 dokume 45,504,321.1 dokume

,

40,430,000 41,642,900

penganggaran

n 0 n n n 0 n 1 n 9 n

Pengendalia

OPD

Page 140: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

n, dan

Laporan

Capaian Laporan Kinerja 8 8 8 8 8 8 8

Kinerja OPD laporan laporan laporan - laporan - laporan - laporan - laporan

SKPD

JUMLAH 118,045,19 130,576,01 134,493,29 138.528.097. 142,683,940, 146.964.458.

6,956 8,321 8,871 837 771.85 995

Page 141: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 142: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 143: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 144: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 145: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 146: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 147: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 148: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 149: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 150: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 151: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 152: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 153: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

1 Derajat Kesehatan

Meningkat

Jumlah Kematian Ibu 0,00

orang

0,00

orang

0,00

orang

4,00 orang Persentase Ibu Hamil

Mendapatkan Pelayanan

Antenatal sesuai Standar

25,00 % 50,00 % 75,00 % 100,00 % 5.049.432.000

Angka Kematian Bayi 0,00 0,00 0,00 7,13 Persentase Ibu Bersalin

Mendapatkan Pelayanan

Persalinan sesuai Standar

25% 50% 75% 100%

Prevalensi Balita gizi buruk

dan kurang

0,00

persen

0,00

persen

0,00

persen

8,42

persen

Persentase Bayi Baru Lahir

Mendapatkan Pelayanan

sesuai Standar

25% 50% 75% 100%

Prevalensi stunting 0,00

persen

0,00

persen

0,00

persen

12,60

persen

Persentase balita

mendapatkan pelayanan

kesehatan sesuai standar

25% 50% 75% 100%

Cakupan Keluarga dengan

indikator keluarga sehat

0,00

persen

0,00

persen

0,00

persen

45,00

persen

Persentase anak pada usia

pendidikan dasar

mendapatkan skrining

25% 50% 75% 100%

Persentase warga negara

Indonesia usia 60 tahun ke

atas mendapat skrening

25% 50% 75% 100%

Jumlah Wilayah yang

melaksanakan KTR

404 404 404 404

Cakupan Kelurahan Siaga

Aktif (Mandiri)

48.89% 53.96% 55.00% 58%

Persentase rumah, Tempat-

tempat Umum (TTU),

Tempat Pengolahan

91.50% 93.55% 95.54% 96.00%

Persentase Kualitas Air

Minum yang memenuhi

Syarat Kesehatan

89.50% 89.50% 89.50% 89.50%

Persentase Institusi yang

melaksanakan UKK

100% 100% 100% 100%

23,07 % 49,28 % 84,61 % 99,99 % 1.511.633.000

     1.Petugas mendapatkan update

knowledge dalam pelayanan KIA

Gizi

306.00 orang 20.59% 38.56% 79.08% 100.00% 136.247.500

     2.Jumlah Kader yang mengikuti

peningkatan kapasitas pelayanan

KIA Gizi

216.00 orang 56.02% 62.96% 100.00% 100.00% 21.989.000

     3.Dokumen Surveilans KIA Gizi 15.00 dokumen 26.67% 53.33% 93.33% 100.00% 421.418.520

     4.Draf Kebijakan Pelayanan KIA

Gizi

1.00 DOKUMEN 25.00% 25.00% 75.00% 100.00% 23.720.000

     5.Jumlah Faskes mendapatkan

pembinaan Pelayanan KIA Gizi

20.00 FASKES 0.00% 20.00% 90.00% 100.00% 25.314.000

     6.Dokumen Perencanaan KIA Gizi 1.00 DOKUMEN 20.00% 50.00% 80.00% 100.00% 736.318.400

     7.Skrening Hipotiroid Kongenital 1.00 DOKUMEN 20.00% 50.00% 80.00% 100.00% 134.200.000

     8.Terpilihnya ibu hamil sehat dan

baduta sehat tingkat kota Yk

10.00 ORANG 50.00% 50.00% 100.00% 100.00% 46.960.000

18,95 % 45,58 % 74,63 % 100,01 % 1.974.155.000

     1. Institusi Kesehatan yang

melaksanakan Promosi

Kesehatan

21.00 institusi 17.14% 42.86% 68.57% 100.00% 195.814.052

PERUBAHAN RENCANA AKSI PERJANJIAN KINERJA

PERANGKAT DAERAH DINAS KESEHATAN

TAHUN 2019

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Program Peningkatan Kesehatan

Masyarakat

Pembinaan Kesehatan Keluarga dan

Gizi Masyarakat

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

Promosi Kesehatan dan

Pemberdayaan Masyarakat di Bidang

Page 154: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     2. Institusi Pendidikan yang

melaksanakan Promosi

Kesehatan

300.00 sekolah 16.22% 48.65% 81.08% 100.00% 153.530.000

     3. Tempat-tempat Ibadah yang

melaksanakan Promosi

Kesehatan

200.00 lokasi (masjid) 20.00% 50.00% 80.00% 100.00% 31.300.000

     4.Promosi Kesehatan Melalui

Media Massa

3.00 Media 21.74% 52.17% 82.61% 100.00% 473.380.000

     5. Publikasi program kesehatan

melalui kegiatan massal

1.00 kegiatan 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 40.000.000

     6. Stratifikasi Kelurahan Siaga

(KESI) di Kota

1.00 dokumen 14.81% 37.04% 70.37% 100.00% 129.140.000

     7. Upaya Kesehatan

Bersumberdaya Masyarakat

(UKBM)

1.00 dokumen 14.81% 37.04% 70.37% 100.00% 358.875.000

     8. Profil PHBS 1.00 dokumen 16.67% 41.67% 66.67% 100.00% 93.140.000

     9. Data layanan lansia di rumah

sehat lansia

12.00 bulan 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 283.885.359

     10. Pelatihan pengendalian

dampak buruk rokok bagi petugas

dan masyarakat

60.00 orang 20.00% 50.00% 80.00% 100.00% 264.990.000

22,23 % 52,22 % 79,01 % 100,00 % 1.162.969.000

     1. Jumlah sampel pemeriksaan

kualitas air di Kota Yogyakarta

300.00 sampel 10.83% 43.33% 72.50% 100.00% 102.315.000

     2. Jumlah sekolah yang

mengaplikasikan persyaratan

kesehatan lingkungan

50.00 sekolah 25.00% 100.00% 100.00% 100.00% 2.810.000

     3. Dokumen lingkungan sebagai

pengelolaan & pemantauan

lingkungan

2.00 dokumen 25.00% 100.00% 100.00% 100.00% 98.330.600

     4. Data Kesehatan Lingkungan 1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 1.202.374.380

     5. Penguatan Pengelola Tempat

Pengelolaan Makanan (TPM)

30.00 org 25.00% 100.00% 100.00% 100.00% 12.040.000

     6. Desinfo tentang penyehatan

lingkungan

50.00 org 50.00% 50.00% 100.00% 100.00% 6.104.000

     7. Data Pengelolaan Limbah

Medis

1.00 dokumen 0.00% 0.00% 0.00% 100.00% 5.300.000

     8. Penguatan Pengururs pokmair,

Pengelola DAM dan PDAM

120.00 org 0.00% 50.00% 75.00% 100.00% 20.129.600

     9. Puskesmas dan rumah sakit

yang dinilai kebersihannya

18.00 Puskesmas 76.40% 78.69% 97.71% 100.00% 11.780.000

     10. Puskesmas yang diperiksa

kebisingan dan pencahayaan

indoor

5.00 Puskesmas 10.00% 100.00% 100.00% 100.00% 1.685.800

     11. Dokumen lokasi unggulan

Kota Sehat di Kota Yogyakarta

1.00 dokumen 7.10% 16.53% 91.62% 100.00% 123.445.000

     12. Sosialisasi penerapan prinsip

kesehatan kerja

60.00 org 10.91% 66.91% 87.86% 100.00% 32.330.000

Penyehatan Lingkungan dan

Kesehatan Kerja

Page 155: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

51,33 % 72,67 % 86,12 % 100,01 % 400.675.000

     1. Jumlah sampel pemeriksaan

kualitas air di Kota Yogyakarta

2200.00 sampel 90.50% 100.00% 100.00% 100.00% 154.566.414

     Jumlah sampel pemeriksaan

kualitas pangan di Kota

Yogyakarta

100.00 sampel 30.00% 66.00% 82.00% 100.00% 84.769.710

     Data pengelolaan limbah medis

cair dan padat

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 171.638.990

Persentase penderita TB

mendapatkan pelayanan TB

sesuai standar

25,00 % 50,00 % 75,00 % 100,00 % 2.072.940.000

Persentase orang berisiko

terinfeksi HIV AiDs ( Ibu

25% 50% 75% 100%

Persentase penderita TB

mendapatkan pelayanan

25% 50% 75% 100%

Persentase penduduk kota

usia 15 s/d 59 tahun

25% 50% 75% 100%

Persentase penderita

hipertensi mendapatkan

25% 50% 75% 100%

Persentase penderita

Diabetes melitus

25% 50% 75% 100%

Persentase orang dengan

gangguan Jiwa (ODGJ)

25% 50% 75% 100%

Cakupan Penemuan dan

Penanganan Penderita

100% 100% 100% 100%

Cakupan Kelurahan

Mengalami KLB yang

100% 100% 100% 100%

Cakupan Desa/Kelurahan

Universal Child

100% 100% 100% 100%

13,68 % 43,00 % 69,48 % 100,01 % 274.020.000

     1. Dokumen Surveilans

Epidemiologi

3.00 Dokumen 25.00% 56.25% 81.25% 100.00% 49.530.000

     2. Dokumen Penyelidikan

Epidemiologi

12.00 Dokumen 31.82% 72.73% 90.91% 100.00% 17.860.000

     3. Dokumen Surveilans Penyakit

Yang Dapat Dicegah Dengan

Imunisasi (PD3I)

12.00 Dokumen 7.69% 38.46% 69.23% 100.00% 59.950.000

     4. Buletin Sistem Kewaspadaan

Dini dan Respon (SKDR)

52.00 Edisi 11.11% 36.89% 63.89% 100.00% 55.647.180

     5. Dokumen Sistem Informasi

Kesehatan Puskesmas dan

Rumah Sakit

12.00 Dokumen 6.67% 33.33% 66.67% 100.00% 32.300.000

     6. Dokumen Penyebab Kematian

(Cause Of Death)

12.00 Dokumen 8.33% 50.00% 50.00% 100.00% 25.400.000

     7. Dokumen Komunikasi Data

Prioritas (KOMDAT)

17.00 Dokumen 11.11% 38.89% 63.89% 100.00% 22.932.492

     8. Aplikasi-Server-Database

SIMPUS yang berjalan optimal

18.00 Sistem 23.08% 46.15% 84.62% 100.00% 28.000.000

     9. Website Kesehatan berjalan

optimal

1.00 Sistem 50.00% 50.00% 50.00% 100.00% 600

     10. Data Profil Kesehatan 1.00 Dokumen 50.00% 75.00% 100.00% 100.00% 2.900.000

Operasional Laboratorium Kesehatan

Lingkungan

Program Pencegahan dan

Pengendalian Penyakit

Pengelolaan Surveilans dan Sistem

Informasi Kesehatan

Page 156: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

10,17 % 59,91 % 83,83 % 99,97 % 1.215.055.000

     1. Dokumen Pengendalian

Penyakit DBD (Demam Berdarah

Dengue)

1.00 dokumen 3.00% 95.00% 98.00% 100.00% 153.352.770

     2. Pelaksanaan fogging focus DBD

& chikungunya &

Penanggulangan KLB

200.00 focus 20.00% 50.00% 80.00% 100.00% 279.280.000

     3. Dokumen survei angka bebas

jentik kelurahan

1.00 dokumen 25.00% 90.00% 100.00% 100.00% 5.870.000

     4. Peserta sosialisasi kecacingan

bagi guru TK dan Sekolah Dasar

400.00 orang 0.00% 12.50% 100.00% 100.00% 12.800.000

     5. Dokumen Pengendalian

Penyakit Tuberculosis

1.00 dokumen 45.00% 62.00% 86.00% 100.00% 35.185.000

     6. Pasien TB & PMO yang

memperoleh motivasi untuk

meningkatkan kesembuhan

penyakit TB

200.00 orang 0.00% 0.00% 50.00% 100.00% 222.840.000

     7. Pasien TB yang mendapat

Pemberian Makanan Tambahan

(PMT)

100.00 orang 0.00% 100.00% 100.00% 100.00% 30.000.000

     8. Data permasalahan TB-HIV 2.00 dokumen 50.00% 50.00% 50.00% 100.00% 5.740.000

     9. Petugas dalam penguatan

jejaring internal petugas TB

Puskesmas dan Rumah Sakit

120.00 orang 50.00% 50.00% 100.00% 100.00% 2.940.000

     10. Slide TB yang dilakukan

pemeriksaan uji silang/coss chek

slide TB ke RS Respira

2500.00 slide 12.50% 81.25% 95.00% 100.00% 58.350.000

     11. Petugas fasyankes yang

mendapatkan training Lab dan TB

MDR

80.00 orang 37.50% 62.50% 100.00% 100.00% 9.800.000

     12. Data Infeksi Saluran Paru

Akut (ISPA) dan Data Diare

24.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 4.400.000

     13. Data pelacakan kasus kusta 1.00 dokumen 0.00% 50.00% 100.00% 100.00% 2.000.000

     14. Data hasil pemeriksaan

spesimen darah risti pada pasien

IMS dan HIV/AIDS

250.00 data 0.00% 25.00% 100.00% 100.00% 35.330.000

     15. Data tribulanan Aplikasi SIHA

(Sistem Informasi HIV AIDS) pada

IMS (Infeksi Menular Seksual)

4.00 dokumen 50.00% 75.00% 87.50% 100.00% 7.720.000

     16. Dokumen peningkatan

kapasitas layanan HIV

1.00 dokumen 18.00% 44.00% 77.00% 100.00% 125.023.672

     17. Data imunisasi , pemeriksaan

hepatitis dan vaksin baru

1.00 dokumen 1.00% 94.00% 97.00% 100.00% 284.240.000

     18. Sekolah yang melaksanakan

BIAS (Bulan Imunisasi Anak

Sekolah)

177.00 sekolah 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 7.572.000

     19. Peserta penguatan layanan

praktisi swasta

30.00 orang 0.00% 100.00% 100.00% 100.00% 3.310.000

Pencegahan, Pengendalian Penyakit

Menular dan Imunisasi

Page 157: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     20. Data audit kasus kematian

penyakit menular bagi RS dan

Puskesmas

2.00 dokumen 0.00% 50.00% 50.00% 100.00% 5.412.000

     21. Frekuensi sosialisasi tentang

pengendalian penyakit menular

10.00 kali 22.00% 58.00% 90.00% 100.00% 12.250.000

     22. Petugas puskesmas dan RS

memperoleh informasi terbaru

tentang penatalaksanaan

penyakit menular dan mampu

mengimplementasikannya

90.00 orang 0.00% 50.00% 100.00% 100.00% 6.970.000

10,85 % 54,13 % 67,02 % 70,22 % 583.865.000

     1. Peserta Workshop Pencegahan

Penyakit Tidak Menular dan

Kesehatan Jiwa

400.00 orang 25.00% 50.00% 100.00% 100.00% 24.480.000

     2. WUS (wanita usia subur) yang

diperiksa untuk deteksi dini

Kanker Leher Rahim dengan

metode IVA

1350.00 Orang 4.44% 100.00% 100.00% 100.00% 184.560.000

     3. Orang yang diperiksa untuk

deteksi dini faktor resiko PTM

pada populasi resiko usia >15 th

4500.00 Orang 1.84% 51.53% 98.16% 100.00% 54.700.000

     4. Petugas kesehatan

mendapatkan Peningkatan

Kapasitas Penyakit Tidak Menular

dan Kesehatan Jiwa

240.00 Orang 16.67% 50.00% 83.33% 100.00% 31.440.000

     5. Tenaga Pendidik mendapatkan

pelatihan upaya kesehatan jiwa

di sekolah

40.00 Orang 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 10.840.000

     6. Data Evaluasi kegiatan

Surveilans PTM Puskesmas

12.00 Dokumen 20.83% 41.67% 75.00% 100.00% 203.232.492

     7. Puskesmas mendapatkan OJT

Penyakit Tidak Menular dan

Kesehatan Jiwa

18.00 Puskesmas 50.00% 83.33% 100.00% 100.00% 21.600.000

     8. Dokumen Rencana Aksi Daerah

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 Dokumen 20.00% 50.00% 85.00% 100.00% 26.640.000

     9. Pengembangan POSBINDU

Faktor Risiko PTM

1.00 Posbindu 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 5.297.000

     10. ASN Pemerintah Kota

Yogyakarta terperiksa Narkoba

1165.00 Orang 22.32% 91.85% 100.00% 100.00% 12.240.000

     11. Ketersediaan Posbindu Kit 1.00 Dokumen 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0

Indeks kepuasan layanan

kesehatan puskesmas

79,00 79,00 79,00 79,00 52.089.681.545

34,43 % 63,42 % 88,42 % 100,00 % 1.102.850.277

Pencegahan, Pengendalian Penyakit

Tidak Menular dan Kesehatan Jiwa

Program Pelayanan Kesehatan Dasar

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Danurejan 1

Page 158: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan Puskesmas

Danurejan 1

12.00 bulan 34.43% 63.42% 88.42% 100.00% 868.201.765

47,77 % 76,08 % 89,37 % 100,00 % 724.052.872

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas

Danurejan II

12.00 bulan 47.77% 76.08% 89.37% 100.00% 587.387.000

35,55 % 64,20 % 85,47 % 100,00 % 1.536.320.697

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas

Gedongtengen

12.00 bulan 35.55% 64.20% 85.47% 100.00% 1.419.221.833

37,13 % 60,86 % 84,09 % 100,00 % 1.535.136.489

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas GK 1

12.00 Bulan 37.13% 60.86% 84.09% 100.00% 1.213.946.885

40,76 % 69,54 % 90,29 % 100,00 % 738.526.593

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan Puskesmas GK-II

12.00 bulan 40.76% 69.54% 90.29% 100.00% 689.837.251

52,39 % 78,36 % 96,94 % 100,00 % 1.088.462.221

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas

Gondomanan

12.00 Bulan 52.39% 78.36% 96.94% 100.00% 952.266.513

32,45 % 84,75 % 93,24 % 100,00 % 2.712.337.582

     Layanan Kesehatan di Puskesmas

Jetis

12.00 bulan 32.45% 84.75% 93.24% 100.00% 2.165.000.000

36,00 % 65,37 % 88,36 % 100,00 % 1.436.908.814

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas Kotagede

I

12.00 Bulan 36.00% 65.37% 88.36% 100.00% 1.489.965.421

17,90 % 50,73 % 79,86 % 100,00 % 905.979.147

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas Kotagede

II

12.00 Bulan 17.90% 50.73% 79.86% 100.00% 832.536.100

36,00 % 53,00 % 81,00 % 100,00 % 1.216.476.426

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan Puskesmas Kraton

12.00 bulan 36.00% 53.00% 81.00% 100.00% 1.008.018.400

26,60 % 62,60 % 90,70 % 100,00 % 2.331.495.640

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan Puskesmas

Mantrijeron

12.00 bulan 26.60% 62.60% 90.70% 100.00% 2.150.000.000

31,00 % 56,00 % 81,00 % 100,00 % 2.859.560.720

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Kraton

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Danurejan 2

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Gedongtengen

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Gondokusuman 1

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Gondokusuman 2

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Gondomanan

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Jetis

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Kotagede 1

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Kotagede 2

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Mantrijeron

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Mergangsan

Page 159: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan Puskesmas

Mergangsan

12.00 bulan 31.00% 56.00% 81.00% 100.00% 2.089.351.623

37,00 % 59,00 % 86,00 % 100,00 % 1.016.086.333

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas

Ngampilan

12.00 bulan 37.00% 59.00% 86.00% 100.00% 1.160.287.800

35,12 % 61,36 % 83,54 % 100,00 % 907.365.147

     Operasional Pelayanan Kesehatan

Perorangan Puskesmas

Pakualaman

12.00 bulan 35.12% 61.36% 83.54% 100.00% 648.052.462

31,00 % 66,00 % 89,00 % 100,00 % 2.845.244.468

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan puskesmas Tegalrejo

12.00 bulan 31.00% 66.00% 89.00% 100.00% 2.921.111.025

35,55 % 64,00 % 85,24 % 100,00 % 2.706.613.627

     Operasional pelayanaan

kesehatan perorangan

puskesmas

12.00 bulan 35.55% 64.00% 85.24% 100.00% 2.538.417.190

42,00 % 67,00 % 87,12 % 100,00 % 1.107.557.975

     Operasional pelayanan kesehatan

perorangan puskesmas

Umbulharjo II

12.00 bulan 42.00% 67.00% 87.12% 100.00% 1.100.340.000

21,19 % 63,34 % 92,00 % 100,00 % 1.924.192.117

     Operasional pelayanan kesehatan

Perorangan Puskesmas

Wirobrajan

12.00 bulan 21.19% 63.34% 92.00% 100.00% 1.533.149.651

23,97 % 50,91 % 83,06 % 100,00 % 1.300.399.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Danurejan 1

1.00 dokumen 26.49% 52.43% 81.08% 100.00% 963.618.304

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 13.51% 46.96% 95.95% 100.00% 130.140.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 23.08% 38.46% 84.62% 100.00% 13.980.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 22.45% 46.94% 82.65% 100.00% 84.440.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 5.56% 38.89% 94.44% 100.00% 31.185.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular.

1.00 dokumen 15.38% 50.00% 88.46% 100.00% 20.152.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 20.93% 50.00% 79.07% 100.00% 56.883.000

27,57 % 53,79 % 81,11 % 99,99 % 1.148.651.000

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Ngampilan

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Pakualaman

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Tegalrejo

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Umbulharjo 1

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Umbulharjo 2

Upaya Kesehatan Perorangan

Puskesmas Wirobrajan

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Danurejan 1

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Danurejan 2

Page 160: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Danurejan II

1.00 dokumen 31.45% 53.46% 77.36% 100.00% 603.293.936

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 11.60% 75.14% 90.61% 100.00% 122.675.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 40.71% 74.29% 95.71% 100.00% 65.200.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 26.73% 45.54% 79.21% 100.00% 157.327.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 15.00% 35.00% 78.33% 100.00% 93.818.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 26.53% 55.10% 89.80% 100.00% 51.726.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 25.00% 36.11% 88.89% 100.00% 54.611.000

25,95 % 50,57 % 78,60 % 100,00 % 2.011.412.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Gedongtengen

1.00 Dokumen 28.95% 53.95% 78.07% 100.00% 1.448.885.531

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak dan Gizi

1.00 Dokumen 24.21% 40.00% 70.53% 100.00% 175.952.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 Dokumen 14.29% 42.86% 91.43% 100.00% 73.765.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 Dokumen 12.60% 38.58% 84.25% 100.00% 144.788.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 Dokumen 14.29% 64.29% 92.86% 100.00% 30.077.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 Dokumen 11.76% 29.41% 88.24% 100.00% 29.244.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 Dokumen 21.60% 45.68% 75.93% 100.00% 108.700.000

25,71 % 48,13 % 78,39 % 99,99 % 1.603.044.000

     1. Penyelenggaraan manajemen

Puskesmas Gondokusuman 1

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 1.018.807.176

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 34.09% 58.33% 93.18% 100.00% 108.720.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 8.33% 41.67% 83.33% 100.00% 29.070.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 29.63% 44.44% 77.78% 100.00% 98.910.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 14.29% 28.57% 47.62% 100.00% 30.102.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 29.55% 45.45% 86.36% 100.00% 278.935.000

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Gondokusuman 1

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Gedongtengen

Page 161: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 8.89% 26.67% 93.33% 100.00% 53.600.000

22,87 % 51,46 % 78,54 % 100,00 % 1.692.616.000

     1.Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Gondokusuman II

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 813.442.916

     2.Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 8.73% 51.20% 87.35% 100.00% 236.107.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 49.52% 98.39% 98.39% 100.00% 15.845.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 25.00% 53.75% 86.25% 100.00% 76.640.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 27.52% 73.64% 96.12% 100.00% 85.499.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 7.14% 7.14% 78.57% 100.00% 20.180.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 444.901.432

23,16 % 47,09 % 75,23 % 99,99 % 1.352.278.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Gondomanan

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 866.350.035

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak dan Gizi

1.00 dokumen 21.38% 40.40% 68.84% 100.00% 160.850.000

     3. Pengendalian Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 4.90% 23.53% 64.71% 100.00% 34.499.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 15.00% 33.33% 72.50% 100.00% 91.974.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 21.85% 44.44% 78.15% 100.00% 133.909.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 19.31% 49.61% 87.75% 100.00% 87.663.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 61.11% 83.33% 100.00% 100.00% 14.335.000

23,39 % 51,57 % 77,12 % 99,99 % 1.322.550.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas JETIS

12.00 bulan 22.99% 52.87% 72.41% 100.00% 744.218.665

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

312.00 ibu hamil 15.57% 37.13% 85.03% 100.00% 120.150.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

27072.00 orang 23.08% 47.44% 80.77% 100.00% 66.766.920

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

27072.00 orang 26.82% 52.94% 82.70% 100.00% 202.729.600

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

27072.00 orang 15.63% 53.13% 76.56% 100.00% 56.275.000

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Gondokusuman 2

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Gondomanan

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Jetis

Page 162: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

27072.00 orang 15.00% 30.00% 85.00% 100.00% 44.925.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

27072.00 orang 39.18% 67.01% 94.85% 100.00% 87.485.000

24,12 % 48,87 % 77,82 % 99,99 % 858.207.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Kotagede I

1.00 Dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 545.189.920

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak dan Gizi

1.00 Dokumen 19.15% 46.81% 78.72% 100.00% 58.060.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 Dokumen 28.57% 42.86% 80.95% 100.00% 19.865.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 Dokumen 42.22% 62.22% 84.44% 100.00% 68.420.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 Dokumen 21.43% 42.86% 92.86% 100.00% 26.070.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 Dokumen 25.00% 75.00% 100.00% 100.00% 4.615.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 Dokumen 14.81% 40.74% 81.48% 100.00% 148.475.000

22,15 % 45,16 % 80,22 % 100,01 % 799.697.400

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Kotagede II

1.00 dokumen 21.18% 43.53% 78.82% 100.00% 511.485.900

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 18.46% 43.08% 81.54% 100.00% 154.080.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 34.78% 56.52% 82.61% 100.00% 28.464.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 23.08% 46.15% 80.77% 100.00% 30.765.500

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 23.08% 30.77% 76.92% 100.00% 16.536.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular.

1.00 dokumen 50.00% 83.33% 100.00% 100.00% 8.144.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 30.77% 59.62% 86.54% 100.00% 50.222.000

26,02 % 51,96 % 80,97 % 99,99 % 1.396.507.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Kraton

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 182.617.120

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak dan Gizi

1.00 dokumen 24.63% 50.09% 78.27% 100.00% 366.439.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 5.35% 53.76% 96.67% 100.00% 23.280.000

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Kotagede 1

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Kotagede 2

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Kraton

Page 163: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 33.99% 55.23% 90.80% 100.00% 148.521.000

     5. Penyelenggaraan Kesehatan

Lingkungan

1.00 dokumen 43.69% 60.42% 97.82% 100.00% 82.099.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 23.12% 49.70% 81.73% 100.00% 77.351.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 23.20% 51.68% 78.03% 100.00% 516.200.245

24,01 % 57,88 % 86,06 % 99,99 % 2.055.800.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Mantrijeron

1.00 dokumen 25.00% 60.00% 86.00% 100.00% 1.216.857.295

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 22.22% 60.00% 85.56% 100.00% 299.050.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 9.09% 43.18% 79.55% 100.00% 70.700.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 24.14% 53.10% 86.21% 100.00% 470.444.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 32.69% 67.31% 96.15% 100.00% 92.921.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular.

1.00 dokumen 22.22% 50.00% 83.33% 100.00% 118.930.705

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 15.15% 51.52% 87.88% 100.00% 31.590.000

21,69 % 48,50 % 80,03 % 100,00 % 1.052.117.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Mergangsan

1.00 Dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 547.562.780

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak dan Gizi

1.00 Dokumen 22.22% 47.22% 84.72% 100.00% 181.192.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 Dokumen 10.53% 42.11% 92.11% 100.00% 23.210.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 Dokumen 19.93% 48.69% 83.66% 100.00% 279.202.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 Dokumen 7.69% 38.46% 76.92% 100.00% 35.769.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 Dokumen 23.53% 47.06% 88.24% 100.00% 28.798.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 Dokumen 9.17% 48.62% 91.74% 100.00% 44.379.000

29,65 % 52,84 % 82,46 % 99,99 % 1.109.834.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Ngampilan

1.00 Dokumen 32.69% 58.60% 82.31% 100.00% 740.942.743

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak dan Gizi

1.00 Dokumen 3.57% 48.21% 73.21% 100.00% 51.990.000

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Mantrijeron

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Mergangsan

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Ngampilan

Page 164: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 Dokumen 14.13% 41.85% 88.36% 100.00% 11.570.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 Dokumen 21.90% 36.67% 79.84% 100.00% 141.393.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 Dokumen 9.10% 28.60% 58.62% 100.00% 17.303.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 Dokumen 5.30% 17.94% 98.47% 100.00% 53.055.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 Dokumen 51.38% 59.98% 87.44% 100.00% 93.580.000

25,65 % 46,33 % 84,24 % 100,00 % 720.694.000

     1. Dokumen Penyelenggaraan

Manajemen Puskesmas

Pakualaman

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 208.270.087

     2. Dokumen Penyelenggaraan

Upaya Kesehatan Ibu Anak Dan

Gizi

1.00 dokumen 15.00% 42.11% 89.07% 100.00% 121.896.641

     3. Dokumen Penyelenggaraan

Upaya Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 22.92% 57.29% 89.58% 100.00% 25.131.000

     4. Dokumen Penyelenggaraan

Upaya Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 24.78% 43.63% 82.68% 100.00% 192.397.500

     5. Dokumen Penyelenggaraan

Upaya Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 32.78% 53.33% 90.28% 100.00% 36.104.000

     6. Dokumen Penyelenggaraan

Upaya Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 48.84% 63.33% 93.24% 100.00% 36.695.000

     7. Dokumen Penyelenggaraan

Upaya Kesehatan Lain

1.00 dokumen 31.25% 37.50% 93.75% 100.00% 100.199.668

20,37 % 50,58 % 83,81 % 100,00 % 1.607.018.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Tegalrejo

1.00 dokumen 22.73% 50.00% 77.27% 100.00% 333.631.363

     2. Penyelenggaraan Upaya

Pelayanan Gizi dan Kesehatan

Keluarga

1.00 dokumen 11.61% 45.54% 85.71% 100.00% 346.820.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pelayanan Penyakit Menular

1.00 dokumen 14.71% 70.59% 91.18% 100.00% 98.504.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Pelayanan Penyakit Tidak

Menular

1.00 dokumen 28.57% 46.43% 82.14% 100.00% 81.870.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Pemberdayaan Masyarakat dan

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 22.22% 50.43% 86.32% 100.00% 427.227.200

     6. Penyelanggaraan Pengendalian

Penyakit dan Penyehatan

Lingkungan

1.00 dokumen 25.00% 53.57% 92.86% 100.00% 82.460.000

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Pakualaman

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Tegalrejo

Page 165: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     7. Penyelenggaraan Upaya

Pelayanan Kesehatan Lainnya

1.00 dokumen 24.44% 51.11% 80.00% 100.00% 243.850.181

23,38 % 51,75 % 80,30 % 100,00 % 839.669.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Umbulharjo 1

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 224.056.660

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 15.00% 48.34% 82.31% 100.00% 127.106.000

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 39.88% 72.47% 98.44% 100.00% 25.715.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 29.79% 54.90% 87.81% 100.00% 63.590.000

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 39.88% 72.47% 98.44% 100.00% 40.137.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular.

1.00 dokumen 29.79% 54.90% 87.81% 100.00% 26.664.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 332.400.000

25,65 % 50,55 % 76,33 % 99,99 % 1.357.672.000

     1. penyelenggaraan manajemen

Puskesmas Umbulharjo II

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 597.749.074

     2. penyelenggaraan upaya

kesehatan ibu anak dan gizi

1.00 dokumen 12.33% 45.21% 78.08% 100.00% 66.621.000

     3. penyelenggaraan upaya

pencegahan pengendalian

penyakit menular

1.00 dokumen 32.35% 44.12% 70.59% 100.00% 52.815.000

     4. penyelenggaraan upaya

promosi kesehatan

1.00 dokumen 24.39% 53.66% 79.27% 100.00% 136.000.000

     5. penyelenggaraan upaya

pengendalian kesehatan

lingkungan

1.00 dokumen 31.17% 49.35% 84.42% 100.00% 52.464.000

     6. penyelenggaraan upaya

pencegahan pengendalian

penyakit tidak menular

1.00 dokumen 44.44% 66.67% 91.11% 100.00% 59.797.000

     7. penyelenggaraan upaya

kesehatan lain

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 436.636.699

24,09 % 51,30 % 79,09 % 100,01 % 1.166.349.000

     1. Penyelenggaraan Manajemen

Puskesmas Wirobrajan

1.00 dokumen 16.67% 50.00% 83.33% 100.00% 94.108.000

     2. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Ibu Anak Dan Gizi

1.00 dokumen 19.30% 45.61% 79.53% 100.00% 283.627.900

     3. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Menular

1.00 dokumen 30.00% 60.00% 87.50% 100.00% 103.020.000

     4. Penyelenggaraan Upaya

Promosi Kesehatan

1.00 dokumen 8.18% 18.24% 73.58% 100.00% 123.820.000

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Umbulharjo 1

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Umbulharjo 2

Upaya Kesehatan Masyarakat

Puskesmas Wirobrajan

Page 166: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     5. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lingkungan

1.00 dokumen 54.69% 62.50% 87.50% 100.00% 29.207.000

     6. Penyelenggaraan Upaya

Pencegahan Pengendalian

Penyakit Tidak Menular

1.00 dokumen 32.61% 63.04% 89.13% 100.00% 43.565.000

     7. Penyelenggaraan Upaya

Kesehatan Lain

1.00 dokumen 28.57% 59.52% 76.19% 100.00% 525.484.897

Persentase penduduk miskin

mendapatkan jaminan

kesehatan

100,00 % 100,00 % 100,00 % 100,00 % 44.499.126.000

Persentase penduduk yang

mempunyai JKN

96.11% 96.11% 100% 100%

Persentase Fasilitas

kesehatan milik pemerintah

yang difasilitasi akreditasi

95% 95% 95% 0%

Persentase Fasilitas

kesehatan tingkat pertama

milik pemerintah yang

memenuhi standar

100% 100% 100% 0%

Persentase Rumah Sakit

yang mendapat

pendampingan sistem

pelayanan rujukan

84.21% 84.21% 84.21% 0%

Persentase Rumah Sakit dan

Puskesmas yang

terakreditasi

0.0% 0.0% 0.0% 79.49%

Cakupan Penanganan

Kegawatdaruratan

Kesehatan

100% 100% 100% 100%

Persentase hasil

pemeriksaan Kesehatan

Jemaah Haji

100% 100% 100% 100%

18,31 % 87,01 % 96,88 % 99,99 % 3.151.135.000

     1. Tenaga kesehatan di

Puskesmas dan Dinas Kesehatan

dapat melaksanakan program

pelayanan kesehatan dasar

600.00 orang 33.33% 60.00% 73.33% 100.00% 41.500.000

     2. Dokumen hasil koordinasi &

Evaluasi Pelayanan Program

Yankes Primer dan Rujukan

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 97.837.476

     3. Data hasil Penilaian Kinerja

Puskesmas

1.00 dokumen 50.00% 50.00% 100.00% 100.00% 1.400.000

     4. Data Standart Pelayanan

Minumal (SPM)

1.00 dokumen 0.00% 50.00% 50.00% 100.00% 1.200.000

     5. Data hasil Aplikasi Sarana

Prasarana Alat Kesehatan

(ASPAK)

1.00 dokumen 33.33% 66.67% 66.67% 100.00% 11.460.000

     6. Dokumen hasil sosialisasi

kebijakan pelayanan kesehatan

kepada FKTP & FKTL

1.00 dokumen 0.00% 50.00% 100.00% 100.00% 23.640.000

Program Upaya Pelayanan

Kesehatan

Pelayanan Kesehatan Primer dan

Page 167: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     7. Rumah Sakit mendapatkan

pembinaan pelayanan kesehatan

lanjutan

1.00 dokumen 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 34.500.000

     8. Dokumen pelaksanaan

kegaiatan bersumberdana DAK

2.00 laporan 18.18% 90.00% 98.00% 100.00% 3.076.935.169

18,31 % 35,90 % 56,18 % 73,80 % 527.781.000

     1. Jumlah Puskesmas Yang

Memberikan pelayanan

kesehatan haji

18.00 puskesmas 40.00% 60.00% 80.00% 100.00% 20.525.000

     2. Dokumen Evaluasi Pelayanan

Program Yankesus

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 327.517.476

     3. Data hasil Pengukuran

Kebugaran Jasmani

1.00 dokumen 50.00% 50.00% 100.00% 100.00% 13.145.000

     4. Pembinaan Penyehat

Tradisional

2.00 kegiatan 0.00% 50.00% 50.00% 100.00% 13.790.000

     5. Pelayanan Kesehatan jamkesus

pada difabel

150.00 orang 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 14.491.000

     6. Pelayanan P3K dan Bencana

Kesehatan

3.00 posko 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0

28,18 % 55,85 % 83,47 % 100,00 % 39.014.613.000

     1. Dokumen MOU & Perwal

Jamkesda

2.00 dokumen 50.00% 50.00% 100.00% 100.00% 1.200.000

     2. Jumlah sosialisasi mekanisme

pelayanan Jaminan kesehatan

bagi petugas kesehatan,

stakeholder lintas sektor dan

masyarakat

31.00 kegiatan 64.52% 100.00% 100.00% 100.00% 51.595.000

     3. Dokumen hasil kegiatan

koordinasi perencanaan,

pelaksanaan, dan evaluasi

jaminan kesehatan

1.00 dokumen 24.99% 49.98% 74.97% 100.00% 125.423.200

     4. Jaminan pembiayaan

kesehatan untuk korban

kekerasan perempuan dan anak

,pelayanan yang tidak bisa

dijamin BPJS , pelayanan 24 jam

pertama PSC 119 YES dan

persalinan

12.00 kegiatan 28.00% 56.00% 83.00% 100.00% 5.586.520.000

     5. Dokumen hasil monitoring

evaluasi pelayanan kesehatan

dalam sistem JKN

1.00 dokumen 28.00% 56.00% 83.00% 100.00% 25.478.408.000

     6. Dokumen hasil monev dana

kapitasi dan anti Fraud FKTP milik

Pemerintah

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 43.140.000

     7. Dokumen sosialisasi, monev

dan pendampingan akreditasi

1.00 dokumen 33.33% 50.00% 100.00% 100.00% 1.141.400.000

12,74 % 67,93 % 83,07 % 100,00 % 1.805.597.000

     Pelaksanaan kegiatan PSC 119

YES

12.00 dokumen 12.74% 67.93% 83.07% 100.00% 2.007.092.834

Pelayanan Kesehatan Khusus

Pengelolaan Penjaminan dan

Peningkatan Mutu Kesehatan

Pengelolaan Operasional Public

Safety Center 119

Page 168: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

Indeks kepuasan layanan

kesehatan rumah sakit

pratama

71,00 71,00 71,00 71,00 38.143.082.188

43,00 % 66,00 % 85,00 % 100,00 % 16.473.381.188

     Operasional pelayanan kesehatan

rujukan RS

12.00 bulan 43.00% 66.00% 85.00% 100.00% 8.085.527.711

34,00 % 54,00 % 82,00 % 100,00 % 21.669.701.000

     Operasional pendukung

pelayanan kesehatan rujukan RS

9.00 Dokumen 34.00% 54.00% 82.00% 100.00% 15.984.677.219

Persentase Fasilitas

kesehatan yang sesuai

standar

75,00 % 80,00 % 82,00 % 84,00 % 9.160.919.000

Persentase tenaga

Kesehatan yang berijin

75% 75% 80% 80%

Persentase sertifikasi hotel,

restoran dan kolam renang

yang sudah tersertifikasi laik

65% 65% 75% 75%

Persentase Tenaga

Kesehatan sesuai

Kompetensi

90% 90% 90% 90%

Persentase Tenaga Penyehat

Tradisional yang terdaftar

70% 70% 70% 70%

Persentase ketersediaan

obat, vaksin dan alkes

96% 96% 97% 97%

Persentase penggunaan obat

rasional di Puskesmas

95% 95% 95% 95%

22,92 % 46,72 % 73,31 % 94,27 % 596.126.000

     1. Sertifikasi Penyuluhan

Keamanan Pangan ( PKP )

Masyarakat di Kota Yogyakarta

450.00 Orang 22.22% 44.44% 88.89% 100.00% 99.800.000

     2. Produsen Industri Rumah

Tangga mendapat sertifikat

Produk Pangan Industri Rumah

Tangga (SP- PIRT )

450.00 Nomor PIRT 25.33% 50.67% 76.00% 100.00% 22.400.000

     3. Tenaga kesehatan

mendapatkan layanan regulasi

dibidang kesehatan sesuai

dengan ketentuan yang berlaku

1000.00 tenaga 25.20% 50.40% 75.60% 100.00% 262.101.920

     4. Tenaga pelayanan kesehatan

mendapatkan layanan regulasi

dan sertifikasi dalam sesuai

dengan bidangnya, Dokumen

penyelesaian permasalahan

regulasi dan sertifikasi dalam

organisasi profesi

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 28.330.000

     5. Pengelola fasilitas Sarana

kesehatan mendapatkan

pengetahuan tentang regulasi

dan sertifikasi pelayanan

kesehatan

250.00 pengelola sarana 25.20% 50.40% 75.60% 100.00% 88.754.000

Pembinaan Regulasi Sarana

Prasarana dan Sertifikasi Bidang

Program Pelayanan Kesehatan

Rujukan

Upaya Pelayanan Kesehatan Rujukan

Rumah Sakit "Pratama"

Pendukung Pelayanan Kesehatan

Rujukan Rumah Sakit "Pratama"

Program Regulasi dan

Pengembangan Sumber Daya

Page 169: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw III Tw IV

1 3 4 5 6 7 9 10 11 12 13 14

No Sasaran IndikatorTarget 2019

Program/Kegiatan/KeluaranTarget 2019

Anggaran

2 8

Tolok Ukur

Program/Kegiatan

     6. Dokumen revisi perwal No. 13

tahun 2009 tentang juklak izin

penyeleggaraan sarana

kesehatan dan izin tenaga

kesehatan

1.00 dokumen 25.00% 50.00% 75.00% 100.00% 31.000.000

     7. Desinfo lintas Program

kabupaten kota dan antar

propinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta

40.00 orang lintas program 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 2.800.000

     8.Sarasehan untuk Masyarakat

mendapatkan pengetahuan dan

peningkatanpemahaman

manfaat SPP-IRT dalam

mewujudkan keamanan pangan

1.00 dokumen 0.00% 50.00% 50.00% 100.00% 21.600.000

     9. Regulasi tentang sertifikasi

perijinan dan tanda terdaftar

bidang kesehatan

1.00 dokumen 0.00% 50.00% 100.00% 100.00% 5.250.000

     10. Sertifikasi Penyuluhan

Hygiene Sanitasi di Kota

Yogyakarta

150.00 Orang 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0

25,39 % 47,85 % 89,93 % 100,00 % 895.869.000

     1.Tenaga kesehatan teladan di

Puskesmas terpilih tingkat Kota

Yogyakarta

5.00 profesi 11.50% 60.50% 71.00% 100.00% 86.875.000

     2.Pemetaan kebutuhan dan

distribusi Praktek Kerja Lapangan

Mahasiswa dan Penelitian di

lingkungan Dinkes Kota

Yogyakarta

10.00 bulan 12.50% 50.50% 68.50% 100.00% 5.700.000

     3.Dokumen perencanaan SDMK 1.00 dokumen 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 3.520.000

     4. Penyegaran SDMK 17.00 jenis 8.00% 34.00% 75.00% 100.00% 95.338.844

     5.Dokter mendapat sertifikat

ATLS dan atau ACLS

20.00 orang 61.50% 100.00% 100.00% 100.00% 90.000.000

     6.Tenaga Kesehatan mendapat

Sertifikat Pelatihan PPGD/BTCLS

20.00 orang 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 60.000.000

     7.Tim PPGD mendapatkan

penyegaran

20.00 tim 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 80.000.000

     8.Pembaruan Data SDMK tingkat

Kota Yogyakarta

2.00 dokumen 100.00% 100.00% 100.00% 100.00% 3.800.000

     9.Peningkatan Kapasitas SDMK

Dinas Kesehatan

156.00 orang 46.50% 78.50% 87.00% 100.00% 361.560.000

     10.Penilaian Kompetensi Jabatan

Fungsional Kesehatan

1.00 dokumen 61.50% 68.50% 89.50% 100.00% 10.460.000

     11.Petugas Puskesmas

mendapatkan pengetahuan untuk

Layanan Disabilitas

25.00 orang 0.00% 0.00% 100.00% 100.00% 9.000.000

     12. Peserta

seminar/kursus/workshop

191.00 orang 4.00% 7.00% 99.00% 100.00% 161.700.000

Pembinaan dan Pengembangan

Kapasitas Sumber Daya Manusia

Page 170: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 171: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan
Page 172: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Daftar Penghargaan Dinas Kesehatan tahun 2019

Nomor Nama Penghargaan/Award Penyelenggara/

Pemberi Award

Waktu Penyerahan

(bulan)

Keterangan

Penghargaan/Award

1 2 3 4 5

1 Puskesmas Mergangsan sebagai Puskesmas Dengan

Pelayanan Anak Terbaik Tingkat Nasional tahun 2019

Kementrian Pemberdayaan

Perempuan dan Perlindungan Anak

Republik Indonesia

23 Juli 2019 Penghargaan atas pelayanan di

Puskesmas Mergangsan yang ramah

terhadap anak

2 Hermin Sunarti, ST (Petugas Sanitarian Pusk.

Gondomanan) sebagai Sanitarian/ Petugas Kesehatan

Lingkungan TerbaikTingkat Nasional Tahun 2019

Program STBM ODF/SBS

Kementerian Kesehatan RI 2 Oktober 2019 Sanitarian/Petugas Kesling award a.n.

Hermin Sunarti, ST (Petugas

Sanitarian Pusk. Gondomanan)

3 Akreditasi Paripurna Puskesmas Tegalrejo Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

4 Akreditasi Paripurna Puskesmas Mergangsan Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

5 Akreditasi Paripurna Puskesmas Gondomanan Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

6 Akreditasi Paripurna Puskesmas Kotagede I Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

7 Akreditasi Paripurna Puskesmas Danurejan I Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

8 Akreditasi Paripurna Puskesmas Danurejan II Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

9 Akreditasi Paripurna Puskesmas Gondokusuman I Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Paripurna

10 Akreditasi Utama Puskesmas Danurejan II Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Utama

11 Akreditasi Utama Puskesmas Gedongtengen Komisi Akreditasi FKTP Kemenkes RI 22 Oktober 2019 Reakreditasi status Utama

12 Penyelenggaraan kabupaten/ Kota sehat Tahun 2019 Kementrian Kesehatan RI 12-Nov-19 Penyelenggaraan kabupaten/ Kota

sehat Tahun 2019

13 Tri Kusumo bawono ( Dokter Puskesmas

Gedongtengen) Tenaga Kesehatan teladan Tingkat

Nasional

Kementrian Kesehatan RI 22-Nov-19 Tenaga kesehatan Tingkat Nasional

14 Wilayah Bebas dari Korupsi ( WBK) Kemenpan RB 10 Desember 2019 Predikat Puskesmas dengan Wilayah

Bebas dari Korupsi

15 drg. Ambarwati Triwahyuni/ Pelopor Perubahan

Pembangunan Zona Integritas ( ZI ) menuju Wilayah

Bebas Korupsi ( WBK)

Kemenpan RB 10 Desember 2019 Pelopor Perubahan Pembangunan

Zona Integritas ( ZI ) menuju Wilayah

Bebas Korupsi ( WBK)

Page 173: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

Foto Penghargaan yang diterima Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta tahun 2019

1. Penghargaan Kabupaten/Kota Sehat

2. Penghargaan Puskesmas dengan Pelayanan Ramah Anak Terbaik Tingkat Tingkat Nasional

Page 174: TAHUN LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH · 2020. 2. 26. · Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LkjIP) ... secara memadai atas hasil analisis pengukuran kinerja. Tujuan penyusunan

3. Penghargaan Unit Kerja Pelayanan dengan Predikat Wilayah Bebas dari Korupsi

4. Penghargaan Tenaga kesehatan Teladan Tingkat Nasional

5. Penghargaan Sebagai Pelopor Perubahan Pembangunan Zona Integritas