summary fix

2
SUMMARY Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah bertumbuh dan berkembang biaknya kuman atau mikroba dalam saluran kemih dalam jumlah bermakna. Faktor risiko dari ISK adalah memiliki riwayat ISK, demam terus menerus tanpa penyebab yang jelas, dan abnormalitas ginjal sejak lahir. ISK dibagi menjadi dua yaitu ISK bawah yaitu bacteriuria, tidak menunjukkan gejala sistemik (demam >38 °C, mual, muntah, tidak enak badan), dan ISK atas yaitu bacteriuria, demam >38 °C, disertai nyeri abdomen. Berdasarkan gejala yang dialami oleh pasien, maka kasus ISK digolongkan sebagai ISK atas dan digunakan terapi antibiotik oral (golongan sefalosporin atau co-amoksiklav) dengan penggunaan terapi untuk pasien, yaitu amikasin intravena 15mg/kgBB per hari lalu diganti Cefixime 8 mg/kgBB oral per hari, Amikasin berkerja pada bakteri spektrum Gram negatif, tidak mudah resisten, dan dapat menembus Blood Brain Barrier (BBB), perlu diperhatikan efek samping dari amikasin nefrotoksis, ototoksis, dan neurotoksis. Pemilihan antibiotik perlu disesuaikan kondisi pasien misal pada anak fungsi organ belum terlalu baik dibandingkan dengan dewasa sehingga perlu diperhatikan dalam hal pemberian dosis. Penting juga kultur darah dan urin perlu diperhatikan untuk memperhatikan sensitifitas dari antibiotik agar pemberian antibiotik lebih optimum. Berdasarkan hasil presentasi dan diskusi dapat disimpulkan kasus anak J (2 tahun 9 bln) diduga menderita ISK bagian atas. Rumusan masalah pada kasus ini antara lain terkait dengan manajemen terapi yaitu rekomendasi terapi antibiotik yang digunakan adalah sefalosporin atau coamoksiklav. Antibiotik parenteral yang digunakan adalah cefotaksim/ceftriaxone dengan durasi 2-4 hari kemudian diganti dengan pengunaan oral dengan durasi 10 hari. Pilihan terapi lain yang dapat digunakan yaitu gentamisin atau amikasin. Terkait dengan ketepatan terapi yaitu untuk pemilihan antibiotik sudah tepat sesuai dengan hasil uji kultur serta dosis yang digunakan kurang sesuai pada penggunaan amikasin. Terkait dengan rekomendasi antiobiotik berdasarkan guideline NICE yaitu Cefixime 8 mg/kgBB/hari, Coamoksilav 50 mg/kgBB/hari, Cefotaxime 100-200 mg/kgBB/hari, Ceftriaxon 50 mg/kgBB/hari. Critical appraisal untuk guideline diagnosis dan terapi ISK pada anak tahun 2007 dinyatakan cukup baik dan dapat

Upload: stien-dwiny

Post on 15-Jan-2016

221 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

farmasi

TRANSCRIPT

Page 1: Summary Fix

SUMMARY

Infeksi Saluran Kemih (ISK) adalah bertumbuh dan berkembang biaknya kuman atau mikroba dalam saluran kemih dalam jumlah bermakna. Faktor risiko dari ISK adalah memiliki riwayat ISK, demam terus menerus tanpa penyebab yang jelas, dan abnormalitas ginjal sejak lahir. ISK dibagi menjadi dua yaitu ISK bawah yaitu bacteriuria, tidak menunjukkan gejala sistemik (demam >38 °C, mual, muntah, tidak enak badan), dan ISK atas yaitu bacteriuria, demam >38 °C, disertai nyeri abdomen. Berdasarkan gejala yang dialami oleh pasien, maka kasus ISK digolongkan sebagai ISK atas dan digunakan terapi antibiotik oral (golongan sefalosporin atau co-amoksiklav) dengan penggunaan terapi untuk pasien, yaitu amikasin intravena 15mg/kgBB per hari lalu diganti Cefixime 8 mg/kgBB oral per hari, Amikasin berkerja pada bakteri spektrum Gram negatif, tidak mudah resisten, dan dapat menembus Blood Brain Barrier (BBB), perlu diperhatikan efek samping dari amikasin nefrotoksis, ototoksis, dan neurotoksis. Pemilihan antibiotik perlu disesuaikan kondisi pasien misal pada anak fungsi organ belum terlalu baik dibandingkan dengan dewasa sehingga perlu diperhatikan dalam hal pemberian dosis. Penting juga kultur darah dan urin perlu diperhatikan untuk memperhatikan sensitifitas dari antibiotik agar pemberian antibiotik lebih optimum. Berdasarkan hasil presentasi dan diskusi dapat disimpulkan kasus anak J (2 tahun 9 bln) diduga menderita ISK bagian atas. Rumusan masalah pada kasus ini antara lain terkait dengan manajemen terapi yaitu rekomendasi terapi antibiotik yang digunakan adalah sefalosporin atau coamoksiklav. Antibiotik parenteral yang digunakan adalah cefotaksim/ceftriaxone dengan durasi 2-4 hari kemudian diganti dengan pengunaan oral dengan durasi 10 hari. Pilihan terapi lain yang dapat digunakan yaitu gentamisin atau amikasin. Terkait dengan ketepatan terapi yaitu untuk pemilihan antibiotik sudah tepat sesuai dengan hasil uji kultur serta dosis yang digunakan kurang sesuai pada penggunaan amikasin. Terkait dengan rekomendasi antiobiotik berdasarkan guideline NICE yaitu Cefixime 8 mg/kgBB/hari, Coamoksilav 50 mg/kgBB/hari, Cefotaxime 100-200 mg/kgBB/hari, Ceftriaxon 50 mg/kgBB/hari. Critical appraisal untuk guideline diagnosis dan terapi ISK pada anak tahun 2007 dinyatakan cukup baik dan dapat digunakan sebagai acuan ditinjau dari ketersediaan, tanggal, bukti yang mendasari, penyusun guideline, tujuan dan pengguna guideline, kemudahan penggunaan.