strategi nasional perlindugan konsumenditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · sni...

25
SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan Bidang PKTN Jakarta, 18 September 2017 Direktur Perdagangan, Investasi, dan Kerjasama Ekonomi Internasional

Upload: tranthuy

Post on 21-Aug-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

SNI

STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN

Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan Bidang PKTN

Jakarta, 18 September 2017

Direktur Perdagangan, Investasi, dan Kerjasama

Ekonomi Internasional

Page 2: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

OUTLINE

Kondisi Perlindungan Konsumen di Indonesia Saat Ini

2

1

Strategi Nasional Perlindungan Konsumen

3 Tindak Lanjut

Page 3: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Kondisi perlindungan konsumen di Indonesia saat ini1

Page 4: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

IKK Indonesia Tahun 2016 adalah30,86. Konsumen Indonesia berada pada

level paham, artinya konsumen Indonesiasudah mengenali dan memahami hak dankewajibannya namun belum sepenuhnyamampu menggunakannya untuk menentukanpilihan konsumsinya serta belum mampumemperjuangkan haknya sebagai konsumen.

KONDISI PERLINDUNGAN KONSUMEN DI INDONESIA:1. Tingkat keberdayaan konsumen Indonesia relatif rendah

Indeks Keberdayaan Konsumen (IKK)

4

Sumber: Kementerian Perdagangan, 2017

Page 5: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

5

42% konsumen yang mengalami masalah lebih memilih untuk tidak melakukanpengaduan, dengan alasan yang bervariasi seperti resiko kerugian yang diterima dinilai tidak besar (37%), tidak

mengetahui tempat pengaduan (24%), menganggap proses dan prosedur pengaduan lama dan rumit (20%), sertasudah mengenal baik penjual (6%).

KONDISI PERLINDUNGAN KONSUMEN DI INDONESIA:2. Perilaku pengaduan konsumen Indonesia rendah

Sumber: Kementerian Perdagangan, 2016

Page 6: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

6

Pengetahuan konsumen Indonesia terhadap lembaga perlindungan konsumen 1

Kapasitas/kualitas lembaga perlindungan konsumen masih relatif rendah, contoh kasus: LPKSM. Dari 426 LPKSM yang ada di Indonesia, hanya 3 yang menjadi anggota organisasi konsumen Internasional (Consumer International)

KONDISI PERLINDUNGAN KONSUMEN DI INDONESIA :3. Institusi perlindungan konsumen belum dimanfaatkan dan dikenal masyarakat

Penyebabnya:

2

66.7%

33.3%

34.5%

65.5%

Lembaga perlindungan konsumen sedikit dan tidak merata, contoh kasus: BPSK

Kab/Kota memiliki BPSK BPSK belum operasional

Kab/Kota tidak memiliki BPSK sudah operasional BPSK

Sumber: Kementerian Perdagangan, 2016

Page 7: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Keberpihakan Pemda dan

DPRD rendah

Tekanan sosial masyarakat

rendah

LPKSM tidak merata

UU No 23Tahun 2014

tidak sinkrondengan UU PK

Jumlah SDM di daerah

relatif terbatas

7

Amanat UU PK (Pasal 49 ayat (3)) adalahanggota BPSK harus terdiri atas unsurPemerintah, unsur konsumen, dan unsurpelaku usaha. Yang dimaksud denganunsur konsumen adalah LPKSM atausekelompok konsumen.

UU PK (Pasal 49 ayat (1)),mengamanatkan agar BPSKdibentuk di setiap Kab/Kota.

urusan standardisasi

Sementara dalam UU No 23/2014, pelaksanaan sub

dankonsumen

Pemerintahperlindungan menjadi tugas Provinsi.

Dalam Permendag No13/2010, salah satu syaratuntuk menjadi anggota BPSKadalah memiliki pengetahuandan pengalaman di bidangperlindungan konsumen sertalatar belakang hukum.

KENDALA PENGEMBANGAN BPSK DI SELURUH KAB/KOTA

Page 8: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

8

KONDISI PERLINDUNGAN KONSUMEN DI INDONESIA:4. Tingkat kepatuhan pelaku usaha relatif rendah

Persentase barang beredar sesuai ketentuan SNI Wajib

Persentase produk jajanan anak sekolah (PJAS) memenuhi syarat

39.0%

61.0%

TMS

Memenuhi Syarat

68.5%

30.4%

Bahan tambahan pangan berlebih

Bahan berbahaya 1.1%

Tingkat keamanan produk (product safety) yang beredar di Indonesia relatif rendah dan

dapat membahayakan jiwa masyarakat Indonesia. Sementara, masyarakat Indonesia merupakan aset bangsa yangharus dijaga tingkat kesehatan, keselamatan, dan kualitasnya, agar dapat menjadi agen pembangunan yangberkelanjutan

Sumber: Kementerian Perdagangan, 2017Cemaran

mikrobiologi

Sumber: BPOM, 2017

Page 9: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Februari 2017

Lion Air delay 10 jam

Pemadaman listrik 24jam di Bengkulu

9

Maret 2017

Kecap dan saus mengandung bahan berbahaya di Tangerang

Infus ilegal di Kuningan

Mei 2016

Garuda delay 5 jam

Januari 2016

Pembatalan sepihak Lazada

Juli 2016

Vaksin palsu di Bekasi dan DKI Jakarta

April 2016

Pemadaman listrik 48 jam di Kep. Nias

Kematian 3 pasien di Lampung akibat penggunaan obat bius

Sumber: Berbagai sumber berita

Januari 2017

Kecelakaan KM Zahro Express

Penipuan PT. Swissindo dan Pandawa Group

Oktober 2016

300 korban penipuanperumahan di Palu

Agustus 2016

Lion Air delay 25 jam

RINGKASAN KASUS PERLINDUNGAN KONSUMEN 2016-2017

Agustus 2017

Pelanggaran UU ITE (Kasus Acho)

Page 10: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Strategi Nasional Perlindungan Konsumen (STRANAS PK)2

Page 11: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Mengapa perlu Strategi Nasional Perlindungan Konsumen?

Konsumen Indonesia rentan dieksploitasi

Banyaknya kasus yang membahayakan dan merugikan konsumen saat ini

Perlindungan konsumen bersifat lintas sektor sehingga perluwadah untuk menyelaraskan langkah pemerintah

1

2

3

11

Page 12: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

12

PERATURAN PRESIDEN NOMOR 50 TAHUN 2017TENTANG STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGAN KONSUMEN

APA ITU STRANAS PK

Stranas PK memuat sasaran, arah kebijakan, strategi, dan sektor prioritaspenyelenggaraan perlindungan konsumen untuk periode 5 (lima) tahun[1].

Stranas PK dijabarkan oleh K/L dalam Aksi Nasional PerlindunganKonsumen (Aksi Nasional PK), yang ditetapkan melalui Instruksi Presidensetiap 1 (satu) tahun sekali.

K/L dan pemda melaksanakan Stranas PK dan Aksi Nasional PK sesuaidengan tugas dan kewenangannya.

K/L dan pemda melakukan pemantauan pelaksanaan Aksi Nasional PK danmenyampaikannya kepada Kemendag. Selanjutnya, Bappenas melakukanevaluasi pelaksanaan Stranas PK, berdasarkan hasil pemantauan tersebut,dan melaporkan kepada Presiden minimal setiap 1 (satu) tahun sekali.

FUNGSI STRANAS PK

1. Pedoman bagi K/L dan pemda dalam perencanaan, pelaksanaan,pemantauan, dan evaluasi penyelenggaraan perlindungan konsumenyang sesuai dengan tugas dan kewenangan masing-masing; dan

2. Pedoman bagi pelaku usaha dan masyarakat dalam mewujudkan peran aktif perlindungan konsumen.

Keterangan:[1] Untuk periode pertama, Stranas PK berlaku 3 (tiga) tahun (2017-2019)

Page 13: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

ARAH KEBIJAKAN 2017-2019

Perkuatan fondasi dan percepatan penyelenggaraan perlindungan konsumen di sektor prioritas

Peningkatan kesejahteraan masyarakat

Penciptaan iklim usaha dan hubungan konsumen-pelaku usaha yang lebih berkeadilan

3 PILAR PERLINDUNGAN KONSUMEN

Peran pemerintah: menciptakan sistem perlindungan konsumen yang mengandung unsur kepastian hukum dan ketersediaan informasi yang akurat.• Fasilitator : Menyediakan informasi & melakukan edukasi.• Regulator : Menyiapkan kerangka regulasi & kelembagaan.• Eksekutor : Melakukan pengawasan & penegakan hukum yang

efektif.

Peran konsumen dan pelaku usaha: aktor utama dalam pelaksanaan perlindungan konsumen• Konsumen didorong untuk cerdas dan berdaya.• Pelaku usaha didorong untuk memiliki tata nilai

perlindungan konsumen.

13

STRATEGI NASIONAL PERLINDUNGAN KONSUMEN

Page 14: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

14

9 SEKTOR PRIORITASPenetapan sektor prioritas didasarkan pada jumlah pengaduan dan sengketa konsumen

Page 15: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

15

PILAR 1 – PENINGKATAN EFEKTIVITAS PERAN PEMERINTAH

PILAR 1Peningkatan Efektivitas

Peran Pemerintah

STRATEGI:

Penguatan kelembagaan perlindungan konsumen di

pusat dan daerah

perlindungank

Penyusunanregulasi

onsumen yangmendukung iklim usaha yang sehat

Strategi Penguatan Kelembagaan PK

1) Peningkatan kualitas LPKSM: LPKSM tidak hanya berperanmemberikan bantuan hukum tetapi juga melakukan edukasikonsumen.

2) Peningkatan kapasitas SDM PK.

3) Peningkatan kegiatan penelitian dan pengembangan PK.

4) Peningkatan koordinasi.

Strategi Penguatan Regulasi PK

di sektor

1) Amandemen UU PK dan UU Metrologi Legal.

2) Pemetaan kesesuaian peraturan perundangan prioritas dengan UU PK.

3) Penyusunan SOP terkait mekanisme pengaduan konsumen di sektor prioritas.

Page 16: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

16

PILAR 2 – PENINGKATAN KEBERDAYAAN KONSUMEN

Strategi Edukasi dan Advokasi Konsumen

1) Integrasi isu-isu perlindungan konsumen dalam pendidikanformal (pendidikan anak usia dini, pendidikan dasr danmenengah, serta pendidikan keluarga).

2) Mendorong terbentuknya komunitas/kelompok konsumencerdas di sekolah menengah dan atas.

Strategi Penyediaan Sistem Informasi Konsumen

1) Penyediaan sistem informasi terpadu perlindungan konsumen secara online.

2) Penyebaran informasi perlindungan konsumen secara meratadi tingkat Pusat dan Daerah.

PILAR 2Peningkatan

Keberdayaan Konsumen

STRATEGI:

Penyelenggaraan edukasi dan

advokasi konsumen yang

efektif

Penyediaan sistem informasi

konsumen yang terintegrasi, andal,

dan terpercaya

Page 17: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

17

PILAR 3 – PENINGKATAN KEPATUHAN PELAKU USAHA

PILAR 3Peningkatan Kepatuhan Pelaku

Usaha

STRATEGI[2]:

Peningkatan pemahaman dan kesadaran pelaku

usaha

Pengawasan dan penegakan hukum

yang efektif

Penyediaan layanan

pengaduan konsumen

Keterangan:[2] Penjabaran rinci strategi pilar 3 dapat dilihat pada masing-masing sektor (Lampiran Perpres No 50/2017)

Page 18: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

18

TARGET PERLINDUNGAN KONSUMEN TAHUN 2019

Page 19: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Tindak Lanjut3

Page 20: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

PELAKSANAAN AKSI NASIONAL PK OLEH K/L/I/Ddengan turut melibatkan peran aktif pelaku usaha dan masyarakat

PENETAPAN AKSI NASIONAL PK DALAM BENTUK INPRESsebagai penjabaran dari Perpres Strategi Nasional Perlindungan Konsumen

20

TINDAK LANJUT

FINALISASI AKSI NASIONAL PKKoordinator: Kemendag

1

2

3

PEMANTAUAN DAN EVALUASI STRANAS PK DAN AKSI NASIONAL PKPemantauan Aksi Nasional PK dilaksanakan minimal setiap 6 (enam) bulan sekali dan evaluasi Stranas PK dilaksanakan minimal setiap 1 (satu) tahun sekali

4

Page 21: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

Terima Kasih

Page 22: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

LAMPIRAN

Page 23: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

23

PENJARINGAN PERMASALAHAN KONSUMEN DARI MEDIA SOSIALPermasalahan yang paling banyak dikeluhkan konsumen di media sosial twitter (periode posting 1 Januari 2015-22 Maret 2016) adalah pemadaman listrik, keamanan makanan-minuman, on time performance jasa transportasi, dan jasa keuangan.

Sumber : Crimson Hexagon 2016, diolah

Page 24: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

24

PENGADUAN KONSUMEN KE YLKI DAN BPKN

Sumber: BPKN dan YLKI, 2016

Pengaduan konsumen didominasi sektor jasa keuangan, perumahan, telekomunikasi, listrik, dan e-commerce

Jumlah Pengaduan Konsumen di YLKI dan BPKN

Kelompok Barang/Jasa

Jumlah Pengaduan

YLKI

2015

BPKN

2015 2014 2013

Jasa Keuangan 286 292 288 273

Perumahan 160 4 9 8

Telekomunikasi

(termasuk TV Kabel)

102 4 4

Pelayanan Publik 90 4 4

Belanja Online 77

Transportasi 51 4 6

Elektronik 47 5

Layanan Kesehatan 46 3

Otomotif 36 8

Pendidikan 21

Iklan dan Undian 21

Pos/Pengiriman Barang 18

Wisata 15

Makanan 12

Supermarket 12

Obat/Kosmetik 6

Lainnya 29

Page 25: STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMENditjenpktn.kemendag.go.id/app/repository/upload... · SNI STRATEGI NASIONAL PERLINDUGAN KONSUMEN Disampaikan dalam Forum Sinkronisasi Kebijakan

25

KASUS-KASUS SENGKETA KONSUMENSengketa konsumen yang ditangani Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) didominasi sektor keuangan,perumahan, listrik, elektronik, telekomunikasi, transportasi, dan makanan-minuman

SEKTOR BARANG

TahunMakanan &

MinumanElektronik Properti Bahan Bakar Obat-Obatan Sandang Lainnya

2014 23 30 135 2 3 2 55

2013 4 23 97 1 0 0 43

2012 5 8 58 0 0 2 36

2011 3 11 19 0 0 1 14

2010 11 11 44 4 0 1 41

Total 46 83 353 7 3 6 189

SEKTOR JASA

Tahun Listrik Air KeuanganTelekomu

nikasi

Trans

portasi

Jasa

Pengiriman

Layanan

Kesehatan

Perparkira

nLainnya

2014 31 10 1644 11 14 9 8 10 57

2013 10 7 1260 12 18 15 4 8 69

2012 6 9 481 8 10 1 2 6 33

2011 34 3 436 18 7 2 1 4 26

2010 12 8 260 6 7 2 2 5 25

Total 93 37 4081 55 56 29 17 33 210

Sumber: Kementerian Perdagangan, 2016

JUMLAH KASUS SENGKETA KONSUMEN DI BPSK