standarisasi iso

Upload: dhita3

Post on 19-Jul-2015

143 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

STANDARISASI-Persetujuan antara pelaku Ekonomi, pemasok, pengguna dan pemerintah dalam hal spesifikasi dan kreteria yang akan ditetapkan: klasifikasi bahan, proses pembuatan produk, persyaratan layanan -Tujuannya: memfasilitasi perdagangan, tukar menukar dan transfer teknologi melalui:-Peningkatan kualitas dan jamianan produk dengan harga yang wajar -Peningkatan kesehatan, keamanan, perlindungan lingkungan dan pengurangan limbah -Simplifikasi untuk peniongkatan penggunaan -Effisiensi dapat ditingkatkan -Biaya perawatan dapat dikurangi

STANDARD INTERNASIONAL (SI)- SI diperlukan, karena: - Liberalisasi perdagangan dunia - Saling ketergantungan sektor - Sistem Komunikasi seluruh dunia - Standar global diperlukan untuk menyeragamkan standar teknologi

ISO 14001- Standard Internasional yang bersifat suka rela dikembangkan oleh organisasi internasional untuk standarisasi - Berisi ketentuan-ketentuan yang dibutuhkan dalam melaksanakan sistem manajemen lingkungan (SML)

ISO- PUSAT : Jenewa-Swiss - STATUS : Organisasi non pemerintahan (1974) - Anggota : Standar nasional dari 130 negara (masingmasing 1 wakil) - Misi : Menetapkan standar dari kegiatan tertentu dengan maksud memfasilitasi kegiatan prouk dan jasa tertentu. - Sampai saat ini (1998) telah lebih dari 9.300 standar dipublikasikan. - ISO menetapkan standar di semua sektor industri, kecuali listrik dan elektronik - IFC (international Electronic Technical Commission).

EVOLUSI ISO14001UNCED IEC & ISO ISO TC 176 ISO 9000 BSI CIA CEN EU Emas Pemb.BerkljtSAGEISO TC 207 VISI 2000 ISO-SHEMS

BS 7750 ISO 9000

ISO 14001Ket:: Unced = 1992 United nations Conference on the Environment and Dev SAGE =1991,Strategic Advisory Group for the Environment ISO= International Organization for Standardization TC= Technical Committee BSI= British Standard CIA= Chemical Industry Association SHEMS= Safety, Health,and Env. Mj.Sys. Eu= European de Normalisation IEC= International Electrotechnical Commission

ISO 14000- Seri Standar untuk manajemen lingkungan - Mencakup seluruh permasalahan lingkungan suatu organisasi - Pertama dicetuskan: 1992 (Konferensi di Rio De Janeiro)

ISO 14000 DI INDONESIA- Standar internasional: ISO 14001, 14004,14010,14011,14012,1404 - Standar nasional (SNI) mengadopsi menjadi: SNI 14001,14004,14010,14011,14012, 14040. - Indonesia aktif memberi tanggapan terhadap standar Internasional, melalui kelompok kerja nasional (1995) - Anggota KKN: Pemerintah, LSM dan Swasta. - Sampai saat ini (1998): 100 industri di Indonesia telah menerapkan sistem manajemen lingkungan (ISO 14001) di antaranya 29 Industri bersertifikat ISO 14001.

ISO SERI 14001-14009- Tentang Environmental Manajemen Sistem (EMS) atau Sistem Manajemen Lingkungan - Sertifikasi ISO 14000 sebenarnya adalah sertifikasi ISO 14001 (Sistem Manajemen Lingkungan/SML) - 3 Komponen Dasar ISO 14001: - Program Lingkungan - Pendidikan dan Pelatihan - Pengetahuan mengenai peraturan Perundang-undangan Lokal dan Nasional.

ISO SERI 1410-14019- Tentang Environmental Auditing (Audit Lingkungan) - Merupakan alat (Tools) dalam menerapkan SML/EMS - Evaluasi secara rutin mengenai kondisi perusahaan dilakukan oleh intern perusahaan (internal Audit) atau pihak luar (eksternal Audit) - Interval waktu optional (3 bulan, 6 bulan, 1 tahun) - Layak tidaknya perusahaan memperoleh sertifikat ISO 14001, ditentukan oleh hasil audit lembaga sertifikasi) - Perusahaan yang telah mendapat sertifikat akan diaudit secara berkala oleh lembaga sertifikasi - Auditor lingkungan harus memenuhi kreteria Auditor (ISO 14012)

ISO SERI 14020-14029- Tentang Environmental labelling (Ekolabel) atau produk akrab lingkungan - ISO seri ini untuk sertifikasi produk, sedang EMS (ISO 14001 adalah sertifikasi sistem - Produk yang akrab lingkungan, lebih banyak dipilih konsumen terutama di negara maju - Perusahaan yang telah bersertifikasi ISO 14001, bila diperlukan dapat mengusulkan agar memperoleh juga ekolabelling (ISO 14020)

ISO SERI 14030-14039- Tentang Environmental Performance Evaluation (EPE) atau Evaluasi kinerja lingkungan - Diukur dengan mengkuatifikasi dampak kegiatan terhadap lingkungan (Emisi udara, Effuen limbah cair dsb.) - Penetapan baseline dari hasil monitoring, perusahaan kemudian mengidentifikasi indikator adanya peningkatan kinerja

ISO SERI 14040-14049- Tentang Life Cycle Assessment (LCA) atau analisis Daur hidup produk - LCA merupakan alat (Tools) penerapan SML/EMS - Setiap produk mempunyai daur hidup - Lahir (dibuat/fabrikasi) - Hidup (dioperasikan) - Mati (dibuang) - Secara konsep LCA dapat dipahami, tetapi penerapannya sering kali sulit dilakukan secara kuantitatif.

ISO Seri 14050- Tentang Term and Definition- Menjelaskan Definisi-Definisi yang digunakan dalam ISO Seri 1400.

Penerapan ISO 14000 di Indonesia- Lembaga Sertifikasi sistem Manajemen Lingkungan - Auditor Lingkungan tersertifikasi - Lembaga sertifikasi auditor lingkungan - Lembaga penyelenggara pelatihan auditor lingkgungan

Manfaat Sertifikasi ISO 14001Perlindungan terhadap lingkungan Dasar persamaan kompetitif Menunjukkan kesesuaian dengan peraturan Pembentukan sistem pengelolaan yang efektif Penurunan biaya Penurunan kecelakaan kerja Peningkatan hubungan masyarakat Peningkatan kepercayaan dan kepuasan konsumen - Peningkatan perhatian manajemen puncak.

ISO 14001- Tujauan utama: - untuk menjaga kelangsungan hidup tumbuhan dan hewan dalam kondisi baik yang paling memungkinkan Dampak Positif terbesar terhadap lingkungan adalah: - Pengurangan Limbah berbahaya.