skenario b blok 24 tahun 2015

11
PERHATIAN Times New Roman 12, Justify, spasi 1,5 DAFTAR PUSTAKA TOLONG DICANTUMKAN Dikumpul paling lambat besok siang ya Selasa, 31 Maret 2015 jam 12.00 WIB. Mohon pengertiannya ya. Mau dibikin laporan sementara soalnya. Selamat belajar Skenario B blok 24 tahun 2015 Bram, usia 8 bulan, dibawa ke RSMH karena belum tengkurap. Bram baru bisa memiring-miringkan badannya pada usia 6 bulan. Sampai saat ini belum bisa makan bubur, sehingga masih diberi susu formula. Bram juga belum bisa makan biscuit sendiri. Bram belum bisa mengoceh dan meraih benda. 1

Upload: samuelhilda

Post on 02-Oct-2015

217 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

Skenario B Blok 24 Tahun 2015

TRANSCRIPT

PERHATIAN Times New Roman 12, Justify, spasi 1,5 DAFTAR PUSTAKA TOLONG DICANTUMKAN Dikumpul paling lambat besok siang ya Selasa, 31 Maret 2015 jam 12.00 WIB. Mohon pengertiannya ya. Mau dibikin laporan sementara soalnya.

Selamat belajar

Skenario B blok 24 tahun 2015Bram, usia 8 bulan, dibawa ke RSMH karena belum tengkurap. Bram baru bisa memiring-miringkan badannya pada usia 6 bulan. Sampai saat ini belum bisa makan bubur, sehingga masih diberi susu formula. Bram juga belum bisa makan biscuit sendiri. Bram belum bisa mengoceh dan meraih benda. Bram adalah anak kelima dari ibu usia 36 tahun. Lahir spontan dengan bidan pada kehamilan 37 minggu dengan beratbadan lahir 2.400 gram. Selama hamil ibu tidak ada keluhan dan periksa kehamilan ke bidan 3 kali. Segera setelah lahir bayi tidak menangis, skor APGAR 1 menit 3, dan menit kelima 5. Dirawat di RS selama 10 hari karena susah bernapas.

I. Klarifikasi Istilah 1.Tengkurap Merebahkan diri dengan muka menghadap ke bawah; menelungkup

2.APGAR Score Suatu metode penilaian yang digunakan untuk mengkaji kesehatan neonates dalam menit pertama setelah lahir sampai lima menit setelah lahir, serta dapat diulang pada menit kesepuluh dan menit ke-lima belas

3.Dismorfik Kelainan perkembangan morfologi

4.Reflex moro Fleksi paha dan lutut bayi, jari-jari tangan membuka lebar, kemudian mengepal disertai kedua lengan direntangkan kemudian ditarik ke dalam seperti hendak memeluk sesuatu

5.Reflex menggengam Fleksi atau mengepalnya jari tangan atau jari kaki pada perangsangan telapak tangan atau telapak kaki

6.Reflex BabinskyDorsofleksi ibu jari kaki pada perangsangan telapak kaki. Dapat timbul bila terdapat lesi pada traktus piramidalis. Walaupun merupakan reflex normal pada bayi

7. Reflex tendon Reflex yang ditimbulkan oleh ketukan tajam pada tendon atau otot di tempat yang tepat untuk meregangkan otot tersebut sesaat, yang kemudian diikuti oleh kontraksi otot tersebut

II. Identifikasi Masalah 1. Bram, usia 8 bulan, dibawa ke RSMH karena belum tengkurap. 2. Bram baru bisa memiring-miringkan badannya pada usia 6 bulan. 3. Sampai saat ini belum bisa makan bubur, sehingga masih diberi susu formula. Bram juga belum bisa makan biscuit sendiri. 4. Bram belum bisa mengoceh dan meraih benda.5. Bram adalah anak kelima dari ibu usia 36 tahun. Lahir spontan dengan bidan pada kehamilan 37 minggu dengan beratbadan lahir 2.400 gram. Selama hamil ibu tidak ada keluhan dan periksa kehamilan ke bidan 3 kali. Segera setelah lahir bayi tidak menangis, skor APGAR 1 menit 3, dan menit kelima 5. Dirawat di RS selama 10 hari karena susah bernapas. 6. Pemeriksaan Fisik

III. Analisis Masalah 1. Bram, usia 8 bulan, dibawa ke RSMH karena belum tengkurap. a. Bagaimana status perkembangan normal dari lahir sampai 8 bulan? Dita, Kikib. Bagaimana hubungan usia dan jenis kelamin terhadap kasus? Valeria, Lidya

2. Bram baru bisa memiring-miringkan badannya pada usia 6 bulan. a. Apa makna klinis dari kasus? Nelvin, Arisita,Vivi3. Sampai saat ini belum bisa makan bubur, sehingga masih diberi susu formula. Bram juga belum bisa makan biscuit sendiri. a. Bagaimana pola pemberian nutrisi pada bayi dari 0-8 bulan? Sarah, Neva

4. Bram belum bisa mengoceh dan meraih benda.a. Mengapa terjadi keterlambatan perkembangan pada kasus? (terkait langsung dengan kasus)Nelvin, Arisita, Vivi

5. Bram adalah anak kelima dari ibu usia 36 tahun. Lahir spontan dengan bidan pada kehamilan 37 minggu dengan berat badan lahir 2.400 gram. Selama hamil ibu tidak ada keluhan dan periksa kehamilan ke bidan 3 kali. a. Bagaimana hubungan usia ibu dengan kasus? Cimay, Ismel, b. Bagaimana hubungan jumlah saudara dengan kasus? Hajar, Samuel, Tamic. Apa pengaruh ketidaklengkapan ANC terhadap kasus? Samuel, Ismel, Tamid. Bagaimana hubungan BBLR dengan kasus? Samuel, Ismel, Tami

6. Segera setelah lahir bayi tidak menangis, skor APGAR 1 menit 3, dan menit kelima 5. Dirawat di RS selama 10 hari karena susah bernapas. a. Bagaimana interpretasi APGAR score? Valeria, Lidyab. Bagaimana hubungan asfiksia dengan kasus? Sarah, Nevac. Apa etiologi dari kesulitan bernapas? Valeria, Lidya, d. Bagaimana mekanisme dari kesulitan bernapas pada kasus?Sarah, Neva

7. Pemeriksaan Fisik BB 6,2 kg panjang 68 cm, lingkar kepala 38 cm a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari hasil pemeriksaan fisik? Ismel, Tamib. Bagaimana growth chart pada Bram? Cimay, Hajar, Samuel, c. Bagaimana hubungan interpretasi pemeriksaan fisik dengan kasus? Hajar, Samuel,

Tidak ada gambaran dismorfik. Anak sadar, kontak mata baik, mau melihat tapi tidak mau tersenyum kepada pemeriksa. Menoleh ketika dipanggil dengan keras. Tidak terdapat gerakan yang tidak terkontorol. a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari hasil pemeriksaan fisik? Nelvin, Arisita, Vivib. Apa makna klinis tidak terdapat gerakan tidak terkontrol? Dita, Kiki, Pada posisi ditengkurapkan dapat mengangkat dan menahan kepala beberapa detik. Reflex Moro dan reflex menggengam masih ditemukan. Kekuatan kedua lengan dan tungkai 3, lengan dan tungkai kaku dan susah ditekuk, reflex a. Bagaimana interpretasi dan mekanisme abnormal dari hasil pemeriksaan fisik? (kapan reflex tersebut muncul dan hilang) Dita, Kiki, Vivib. Bagaimana cara pemeriksaan dari jenis-jenis reflex di atas? Dita, Kiki, c. Pemeriksaan penunjang apa saja yang dibutuhkan dalam menegakkan diagnosis? Dita, Nelvin, Arisita,8. Bram, laki-laki, usia 8 bulan mengalami gangguan tumbuh kembang. a. DD dan pemeriksaan penunjang Dita, Nelvin, Arisita, b. WD / cara menegakkan diagnosis (anamnesis dan pemeriksaan) Kiki, Vivic. Definisi Valeria, Lidyad. Etiologi Cimay, Hajar, e. Epidemiologi Samuel, Ismel, Tamif. Factor risiko Hajar, Samuel, Ismel, g. Patofisiologi Cimay, Tamih. Manifestasi klinis Arisita, Kiki, Vivii. Tatalaksana (ditambahkan ANP) Nelvin, Arisita, Vivi Sarah, Nevaj. Komplikasi Valeria, Lidyak. Prognosis Sarah, Neval. SKDI Valeria, Lidya

9. Hipotesis Bram, laki-laki, usia 8 bulan mengalami gangguan tumbuh kembang.

10. Learning Issue a. Gangguan pertumbuhan : Cimay, Hajar, Samuel, Ismel, Tamib. Gangguan perkembangan : Dita, Nelvin, Arisita, Kiki, Vivic. ANP : Valeria, Lidya, Sarah, Neva

11. Sintesis Masalah

12. Kerangka Konsep

13. Kesimpulan 1