sesi 1,2 konsep dasar informasi

43
Konsep Dasar Informasi Konsep Dasar Informasi Oleh TIM Pengajar SIK Oleh TIM Pengajar SIK UAD, 2010 UAD, 2010 Ki Hariyadi Ki Hariyadi Solikhah Solikhah Arief K Arief K 1

Upload: arief-kurniawan

Post on 17-Nov-2015

16 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Sesi 1,2 Konsep Dasar Informasi

TRANSCRIPT

  • Konsep Dasar InformasiOleh TIM Pengajar SIK UAD, 2010Ki HariyadiSolikhahArief K*

  • Pokok BahasanFungsi dan Siklus InformasiBiaya dan Jenis-jenis InformasiNilai dan Kualitas InformasiTransformasi InformasiPemakaian Informasi *

  • KompetensiMahasiswa dapat memahami teori dan konsep dasar informasiMahasiswa dapat memahami Fungsi dan Siklus Informasi, Biaya dan Jenis-jenis Informasi, Nilai dan Kualitas Informasi, Transformasi Informasi dan Pemakaian Informasi.

    *

  • Apakah gunanya Teori dan Konsep?Mengapa tidak langsung mempelajari bagaimana-nya?*

  • Alasannya? (Davis, 2002)Kebutuhan praktis, teori & konsep sebagai pemecahan persoalan.

    Teori & konsep memberi kerangka kerja untuk memikirkan & menyederhanakan persoalan.

    Teori & Konsep membantu memilih satu diantara sekian pilihan yang ada.

    *

  • Alasannya? (Davis, 2002)Teori & Konsep berharga bagi Pendidikan dan Pelatihan menyusun pengalaman lampau dan meringkasnya.

    Bidang SISTEM INFORMASI yang masih baru hubungan teori dengan praktek akan makin baik seiring dengan bertambahnya pengalaman riset.

    *

  • Definisi Informasi Informasi adalah data yang telah diolah menjadi suatu bentuk yang berarti bagi penerimanya & bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini & mendatang (Davis, 2002)*

  • Definisi Informasi Informasi adalah data yang telah diolah menjadi bentuk yang memiliki arti bagi si penerima dan bermanfaat bagi pengambilan keputusan saat ini atau mendatang (McLeod)*

  • Definisi Informasiinformasi didefinisikan sebagai hasil dari pengolahan data yang diorganisasikan dan berguna bagi orang atau pihak yang menerimanya. (Barry E)*

  • Definisi Umumsebagai hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian yang nyata yang digunakan untuk pengambilan keputusan*

  • Informasi Sebagai AsetSiapa yang mempunyai informasi akan menjadi pemenangInformasi menjadi aset dalam perusahaan (4M dan 1I)

    ManusiaMesinMaterialModal

    Informasi

  • Manajemen InformasiSegala kegiatan yang berkaitan dengan pemerolehan informasi, penggunaan informasi seefektif mungkin, dan juga pembuangan terhadap informasi (yang tidak berguna lagi) pada waktu yang tepat (McLeod, 1998)Operasi-operasi internal yang mengatur sumber daya informasi dalam perusahaan untuk mendukung kinerja dan hasil bisnis (Ebert & Griffin, 2003)

  • Pemakai InformasiInternal (staf operasi, manajemen tingkat bawah hingga manajemen tingkat atas)Eksternal (pelanggan, pemegang saham, pemasok atau mitra kerja, dinas pajak, dan lain-lain)

  • Level Manajemen dan Pemakai Informasi

    Direktur,Wakil direkturManajerSupervisorStaff

    Manajemen

    tingkat atas

    (rencana strategis)

    Manajemen

    tingkat menengah

    (pengendalian manajerial)

    Manajemen

    tingkat bawah

    (pengendalian operasional)

    Operasional

    (Pemrosesan transaksi)

  • Arus Informasi

    Manajemen

    tingkat atas

    Manajemen

    tingkat menengah

    Manajemen

    tingkat bawah

    Operasional

    Pelanggan

    Pemegang saham

    Pemasok

  • Data Vs InformasiData adalah deskripsi tentang benda, kejadian, aktivitas, dan transaksi, yang tidak mempunyai makna atau tidak berpengaruh secara langsung kepada pemakai Misal: 6.30 27 6.32 28 6.34 27. Apa artinya?

  • Data Vs InformasiBandingkan 6.30 27 6.32 28 6.34 27 dengan:

    Adakah artinya?

    WaktuSuhu6.30276.32286.3427

  • Data Vs InformasiData dapat berupa nilai yang terformat, teks, citra, audio, dan video.Data yang terformat adalah data dengan suatu format tertentu; misalnya data yang menyatakan tanggal atau jam, atau menyatakan nilai mata uang.Teks adalah sederetan huruf, angka, dan simbol-simbol khusus (misalnya + dan $) yang kombinasinya tak tergantung masing-masing item secara individual. Contoh teks adalah artikel koran.

  • Data Vs InformasiContoh data teks:

  • Data Vs InformasiCitra (image) adalah data dalam bentuk gambar. Citra dapat berupa grafik, foto, hasil rontgen, dan tanda tangan, ataupun gambar yang lain.

  • Data Vs InformasiAudio adalah data dalam bentuk suara. Instrumen musik, suara orang atau suara binatang, gemericik air, detak jantung merupakan beberapa contoh data audioVideo menyatakan data dalam bentuk sejumlah gambar yang bergerak dan bisa saja dilengkapi dengan suara. Video dapat digunakan untuk mengabadikan suatu kejadian atau aktivitas

  • Data Vs InformasiInformasi sebagai data yang telah diproses sedemikian rupa sehingga meningkatkan pengetahuan sesorang yang menggunakan data tersebut (McFadden dkk 1999).informasi adalah jumlah ketidakpastian yang dikurangi ketika sebuah pesan diterima (Shannon dan Weaver). Artinya, dengan adanya informasi, tingkat kepastian menjadi meningkat. Informasi adalah data yang telah diolah menjadi sebuah bentuk yang berarti bagi penerimanya dan bermanfaat dalam pengambilan keputusan saat ini atau saat mendatang (Davis 1999)

  • Data Vs Informasi

    Data

    Informasi

    Proses

    1.3

    1.4

    1.5

    1.7

    Rata-rata penjualan dalam kuartal terakhir sebesar

    1,3 milyar

    Perhitungan

    Rata-rata

    Penjualan dalam kuartal terakhir

  • Siklus InformasiData dan Informasi membentuk suatu siklus (Burch dan Grudnitski, 1989)

    Proses

    (Model)

    Keluaran

    (Informasi)

    Masukan

    (Data)

    Basis data

    Penerima

    Tindakan

    Keputusan

    Hasil

    Tindakan

    Data

    (Ditangkap)

  • Makna InformasiMakna informasi itu bersifat relatif terhadap pemakaiBagi seseorang informasi itu bermakna, tetapi bagia orang lain mungkin tidak

  • Makna InformasiBermanfaatkan berikut bagi Anda?

  • Kandungan Informasi (Davis, 1999)Benar atau salah. Baru. Tambahan. Korektif. Penegas.

    Dalam hal ini, informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan. Jika penerima informasi yang salah mempercayainya, efeknya seperti kalau informasi itu benar

    Informasi benar-benar baru bagi si penerima.

    Informasi dapat memperbaharui atau memberikan perubahan terhadap informasi yang telah ada.

    Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar

    Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada, sehingga keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.*

  • PengetahuanPengetahuan (knowledge) adalah kombinasi dari naluri, gagasan, aturan, dan prosedur yang mengarahkan tindakan atau keputusan (Alter, 1992) informasi yang dipadukan dengan pengalaman masa lalu dan keahlian akan memberikan suatu pengetahuan yang tentu saja memiliki nilai yang tinggi

  • Data, Informasi, & Pengetahuan

    Data

    Memformat,

    Memilih,

    Meringkas

    Hasil

    Menerjemahkan,

    Memutuskan,

    Bertindak

    Informasi

    Akumulasi

    Pengetahuan

    Pengetahuan

  • Data, Informasi, & Pengetahuan

    Tinggi

    Derajat abstraksi

    Pengetahuan

    Rendah

    Informasi

    Data

    Kuantitas

  • Hierarki Data

    Berkas

    Rekaman

    Rekaman

    Elemen data

    Elemen data

  • NIP : 11045

    Nama: Edi Silitonga

    Alamat: Jl. Jaksa 34

    Nama: Edi Silitonga

    Alamat: Jl. Jaksa 34

    NIP : 11035

    Nama: Edi Silitonga

    Alamat: Jl. Jaksa 34

    NIP : 11034

    Nama: Edi Silitonga

    Alamat: Jl. Jaksa 34

    Elemen data

    Elemen data

    Elemen data

    Sebuah record

    Sebuah berkas atau tabel

  • Karakteristik Data/Informasi

    Karakteristik Data/ InformasiPokok Permasalahan1. Tipe dataApakah tipe data sesuai dengan tujuan?2. Akurasi/PresisiApakah data cukup presisi?3. UsiaApakah data tepat waktu?4. Rentang waktuApakah rentang waktu sesuai dengan tujuan?5.Tingkat keringkasanApakah data terlalu ringkas atau terlalu detil?6.KelengkapanApakah data kurang lengkap atau berlebihan?7. Kemudahan aksesApakah data mudah diakses?8. SumberApakah sumber bias atau tidak akurat?9. Relevansi/nilaiAkankah data mempengaruhi keputusan?Apakah manfaatnya sepadan dengan biaya?

  • Kualitas InformasiAkuratTepat WaktuRelevan (Sejalan)LengkapJelas dan lugas

    *

    Akurat

    Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan terjadi gangguan yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.

    Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Dalam prakteknya, mungkin dalam penyampaian suatu informasi banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak isi dari informasi tersebut. Komponen akurat meliputi : - Completeness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan. - Correctness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kebenaran. - Security, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki keamanan.

    Tepat waktu

    Berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal bagi organisasi. Saat ini mahalnya nilai informasi disebabkan harus cepatnya informasi itu didapat sehingga diperlukan teknologi-teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah dan mengirimkannya.RelevanBerarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang berbeda-beda.

    LengkapDiartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima tidak terpotong-potong, Karena hal itu mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.

    Jelas dan lugasDiartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima harus jelas sehingga dapat diterima dan mudah dipahami.*

  • Informasi dapat berupa:Data MentahData TersusunData Kapasitas sebuah saluran komunikasidll. (Davis, 2002)

    *

  • a. Fungsi Informasi*Adapun fungsi-fungsi informasi adalah sebagai berikut : Untuk meningkatkan pengetahuan bagi si pemakai Untuk mengurangi ketidakpastian dalam proses pengambilan keputusan pemakai Menggambarkan keadaan yang sebenarnya dari sesuatu hal.

  • b. Biaya dan Jenis-jenis InformasiAnalisis Biaya

    Mengidentifikasi dan mengklarifikasi biaya yang dibutuhkanBiaya Total (Aktivitas jasa)Biaya langsungBiaya tidak langsung Biaya tambahanBiaya

    IsiCara perolehanManfaat*

    Nilai informasi sangat tergantung dari isi, cara perolehan, dan manfaatnya bagi pengguna dalam mendukung aktivitas yang sedang dilakukan. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai informasi baru dapat ditentukan kemudian setelah informasi itu diperoleh. Langkah awal yang harus ditempuh untuk melakukan analisis biaya adalah dengan mengidentifikasi dan mengklasifikasi biaya yang dimaksud. Klasifikasi lebih didasarkan pada biaya total dari keseluruhan aktivitas jasa, yang terdiri atas biaya langsung, biaya tidak langsung, dan biaya tambahan. Elemen-elemen yang harus diperhatikan oleh pengelola informasi dalam menentukan besarnya biaya informasi yang akan dibebankan kepada pengguna adalah biaya kerja/upah, biaya bahan atau koleksi, dan biaya tak terduga. Strategi penentuan biaya jasa informasi di perpustakaan sangat ditentukan oleh tujuan jasa yang ditawarkan, harga jasa/produk dan kebutuhan informasi yang berhubungan dengan data yang dicari serta tingkat kebutuhan pasar terhadap jasa yang telah dilakukan. Walaupun sebenarnya besarnya biaya dan harga jasa informasi dapat juga ditentukan melalui lima pendekatan utama, yaitu optimal pricing, pricing according to value, pricing for full cost recovery, marginal cost pricing, dan free distribution of services; namun demikian penentuan biaya pengelola jasa informasi, harus diperhitungkan nilai informasi yang terkandung didalamnya. Oleh sebab itu dalam perhitungan biaya jasa informasi, selain besarnya biaya tetap dan tidak tetap, pengelola juga harus mempertimbangkan besarnya biaya jasa dari sudut isi koleksi yang dimiliki dan besarnya nilai penyusutan dari masing-masing koleksi tersebut.*

  • Jenis InformasiInformasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala atau tahunan Informasi yang wajib diumumkan secara sertamerta atau tiba-tiba Informasi yang wajib tersedia setiap saat Informasi yang dikecualikanInformasi yang diperoleh berdasarkan permintaan

    *

    Laporan tahunanPengumunan bencanaRenstra. Master plan.IntelejenTergantung manajemen*

  • c. Nilai dan Kualitas InformasiMutu Informasi (Davis, 2002)Nilai dan Kualitas Informasi dipengaruhi oleh beberapa hal, antara lain:

    Metode Pengukuran dan pengumpulanProsedur PengolahanData Hilang atau tidak terolah (missing)Kesalahan Mencatat dan Mengkoreksi data.File Induk /history yang salah (salah memilih)Kesalahan Program pengolah dataSengaja (Curang)*

  • Pengendalian Kualitas InformasiPengendalian InternalAudit Internal dan EkternalMenambah batas-batas kepercayaan pada dataInstruksi Pemakai dalam prosedur pengukuran dan pengolah agar dapat menilai ukuran kesalahan yang mungkin ada; (Davis, 2002)*

  • d. Transformasi InformasiReduksi Informasi sebagai bentuk transformasi Informasi

    *DataKlasifikasi&KompresiPeringkasan&PenyaringanInferensiInformasi

    Reduksi Data

    Penyederhanaan

    Inferensi merupakan suatu proses untuk menghasilkan informasi dari fakta yang diketahui. Inferensi adalah konklusi logis atau implikasi berdasarkan informasi yang tersedia. *

  • e. Pemakaian Informasi*

    Tingkat ManajemenTingkat OperasionalPeringkas DataData TransaksiInformasi + aturan Keputusan =Keputusan ManajemenInformasi + aturan Keputusan =Keputusan Oleh petugas Manajemen

  • *[email protected] 251 5890

    Dalam hal ini, informasi berhubungan dengan kebenaran terhadap kenyataan. Jika penerima informasi yang salah mempercayainya, efeknya seperti kalau informasi itu benar

    Informasi benar-benar baru bagi si penerima.

    Informasi dapat memperbaharui atau memberikan perubahan terhadap informasi yang telah ada.

    Informasi dapat digunakan untuk melakukan koreksi terhadap informasi sebelumnya yang salah atau kurang benar

    Informasi dapat mempertegas informasi yang telah ada, sehingga keyakinan terhadap informasi semakin meningkat.*Akurat

    Berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena dari sumber informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan terjadi gangguan yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.

    Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan tidak menyesatkan bagi orang yang menerima informasi tersebut. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Dalam prakteknya, mungkin dalam penyampaian suatu informasi banyak terjadi gangguan (noise) yang dapat merubah atau merusak isi dari informasi tersebut. Komponen akurat meliputi : - Completeness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kelengkapan yang baik, karena bila informasi yang dihasilkan sebagian-sebagian akan mempengaruhi dalam pengambilan keputusan. - Correctness, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki kebenaran. - Security, berati informasi yang dihasilkan atau dibutuhkan harus memiliki keamanan.

    Tepat waktu

    Berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi. Karena informasi merupakan landasan di dalam pengambilan keputusan. Bila pengambilan keputusan terlambat, maka dapat berakibat fatal bagi organisasi. Saat ini mahalnya nilai informasi disebabkan harus cepatnya informasi itu didapat sehingga diperlukan teknologi-teknologi mutakhir untuk mendapatkan, mengolah dan mengirimkannya.RelevanBerarti informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang berbeda-beda.

    LengkapDiartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima tidak terpotong-potong, Karena hal itu mempengaruhi dalam pengambilan keputusan.

    Jelas dan lugasDiartikan bahwa informasi yang disampaikan kepada penerima harus jelas sehingga dapat diterima dan mudah dipahami.*Nilai informasi sangat tergantung dari isi, cara perolehan, dan manfaatnya bagi pengguna dalam mendukung aktivitas yang sedang dilakukan. Hal tersebut menunjukkan bahwa nilai informasi baru dapat ditentukan kemudian setelah informasi itu diperoleh. Langkah awal yang harus ditempuh untuk melakukan analisis biaya adalah dengan mengidentifikasi dan mengklasifikasi biaya yang dimaksud. Klasifikasi lebih didasarkan pada biaya total dari keseluruhan aktivitas jasa, yang terdiri atas biaya langsung, biaya tidak langsung, dan biaya tambahan. Elemen-elemen yang harus diperhatikan oleh pengelola informasi dalam menentukan besarnya biaya informasi yang akan dibebankan kepada pengguna adalah biaya kerja/upah, biaya bahan atau koleksi, dan biaya tak terduga. Strategi penentuan biaya jasa informasi di perpustakaan sangat ditentukan oleh tujuan jasa yang ditawarkan, harga jasa/produk dan kebutuhan informasi yang berhubungan dengan data yang dicari serta tingkat kebutuhan pasar terhadap jasa yang telah dilakukan. Walaupun sebenarnya besarnya biaya dan harga jasa informasi dapat juga ditentukan melalui lima pendekatan utama, yaitu optimal pricing, pricing according to value, pricing for full cost recovery, marginal cost pricing, dan free distribution of services; namun demikian penentuan biaya pengelola jasa informasi, harus diperhitungkan nilai informasi yang terkandung didalamnya. Oleh sebab itu dalam perhitungan biaya jasa informasi, selain besarnya biaya tetap dan tidak tetap, pengelola juga harus mempertimbangkan besarnya biaya jasa dari sudut isi koleksi yang dimiliki dan besarnya nilai penyusutan dari masing-masing koleksi tersebut.*Laporan tahunanPengumunan bencanaRenstra. Master plan.IntelejenTergantung manajemen*Penyederhanaan

    Inferensi merupakan suatu proses untuk menghasilkan informasi dari fakta yang diketahui. Inferensi adalah konklusi logis atau implikasi berdasarkan informasi yang tersedia. *