sap ca mammae

10
a. Pengertian kanker payudara Kanker payudara adalah sekelompok sel tidak normal pada payudara yang terus tumbuh berupa ganda. Pada akhirnya sel- sel ini menjadi bentuk bejolan di payudara. Jika benjolan kanker itu tidak dibuang atau terkontrol, sel-sel kanker bisa menyebar (metastase) pada bagian-bagian tubuh lain. Metastase bisa terjadi pada kelenjar getah bening (limfe) ketiak ataupun di atas tulang belikat. Selain itu sel-sel kanker bisa bersarang di tulang, paru-paru, hati, kulit, dan bawah kulit. b. Penyebab/ faktor resiko Genetik, riwayat keluarga penderita kanker payudara, faktor hormonal, lingkungan seperti perokok, alkoholis. c. Nutrisi bagi penderita kanker payudara Pada sebagian besar penderita kanker mengalami penurunan nafsu makan oleh karena gejala penyakit kankernya sendiri atau efek samping pengobatan. Makanan mempunyai peran yang sangat penting bagi penderita kanker sejak diagnosa, pelaksanaan pengobatan, sampai penyembuhan penyakit. Makanan mengandung unsure zat gizi penghasil energi, yaitu karbohidrat, lemak dan protein, vitamin, mineral serta air. Pola makan dan menu makanan harus diperhatikan untuk menghindari terjadinya kemungkinan hal terburuk. Berikut ini nutrisi yang harus diperhatikan bagi penderita kanker. - Mengurangi makanan berlemak tinggi seperti daging, mentega, udang, dan cumi karena lemak tinggi bisa

Upload: hamidatu-ulfiyah

Post on 08-Feb-2016

106 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: SAP CA Mammae

a. Pengertian kanker payudara

Kanker payudara adalah sekelompok sel tidak normal pada payudara yang terus tumbuh

berupa ganda. Pada akhirnya sel-sel ini menjadi bentuk bejolan di payudara. Jika

benjolan kanker itu tidak dibuang atau terkontrol, sel-sel kanker bisa menyebar

(metastase) pada bagian-bagian tubuh lain. Metastase bisa terjadi pada kelenjar getah

bening (limfe) ketiak ataupun di atas tulang belikat. Selain itu sel-sel kanker bisa

bersarang di tulang, paru-paru, hati, kulit, dan bawah kulit.

b. Penyebab/ faktor resiko

Genetik, riwayat keluarga penderita kanker payudara, faktor hormonal, lingkungan

seperti perokok, alkoholis.

c. Nutrisi bagi penderita kanker payudara

Pada sebagian besar penderita kanker mengalami penurunan nafsu makan oleh karena

gejala penyakit kankernya sendiri atau efek samping pengobatan. Makanan mempunyai

peran yang sangat penting bagi penderita kanker sejak diagnosa, pelaksanaan pengobatan,

sampai penyembuhan penyakit. Makanan mengandung unsure zat gizi penghasil energi,

yaitu karbohidrat, lemak dan protein, vitamin, mineral serta air. Pola makan dan menu

makanan harus diperhatikan untuk menghindari terjadinya kemungkinan hal terburuk.

Berikut ini nutrisi yang harus diperhatikan bagi penderita kanker.

- Mengurangi makanan berlemak tinggi seperti daging, mentega, udang, dan cumi

karena lemak tinggi bisa merangsang berkembangnya sel kanker. Jenis lemak yang

dapat dikonsumsi seperti pada ikan salmon, ikan tuna, dan ikan air dingin lainnya.

Karena jenis lemak ini tidak menyebabkan peningkatan kadar estrogen dalam darah.

- Jangan mengkonsumsi daging yang dipanggang terlalu matang. Daging yang

dipanggang menghasilkan senyawa karsinogenik amino heterosiklik. Jadi semakin

lama dimasak, semakin banyak senyawa ini terbentuk, semakin gosong dan hitam

lapisan luar daging yang dipanggang makin banyak kandungan amino

heterosikliknya.

- Lebih banyak mengkonsumsi buah dan sayur. Makanan dari tumbuhan mengandung

antioksidan yang tinggi antara lain vitamin A, C, E dan mineral selenium, yang

berfungsi mencegah kerusakan sel penyebab kanker.

Page 2: SAP CA Mammae

- Makan lebih banyak serat. Buah dan sayuran banyak mengandung serat tinggi yang

berfungsi mengikat estrogen dalam saluran pencernaan sehingga dalam darah

kadarnya akan berkurang. Misalnya apel, papaya, alpukat, kiwi, mangga, jambu

merah, strawberry, buah naga, jeruk dll. Bayam merah, bayam hijau, ginseng, daun

papaya dan bunga pepaya, broccoli, bit, wortel, dll. Dianjurkan untuk mengurangi

buah-buahan seperti durian, lengkeng, nangka, nenas, duku, dan anggur yang terlalu

matang karena dapat menghasilkan alkohol yang bisa memicu berkembangnya sel

kanker.

- Makan lebih banyak makanan yang mengandung kedelei. Makanan yang berasal dari

kedelei banyak mengandung estrogen tumbuhan (fito-estrogen). Seperti halnya

tamoksifen, senyawa ini mirip dengan estrogen tapi lebih lemah. Fito-estrogen terikat

pada reseptor sel yang sama dengan estrogen tubuh, mengikatnya keluar dari sel

payudara sehingga mengurangi efek pemicu kanker payudara. Selain menghalangi

estrogen tubuh mencapai sel reseptor, makanan dari kedelei juga mempercepat

pengeluaran estrogen dari tubuh.

- Banyak mengkonsumsi kacang-kacangan. Kacang-kacangan banyak mengandung

senyawa fito-estrogen yang baik untuk penderita kanker payudara.

- Kurangi gorengan. Makanan yang mengandung karbohidrat seperti kentang goreng /

keripik kentang akan merangsang terbentuknya senyawa pemicu kanker yang

bernama akrilamida. Pada kentang/ keripik kentang goreng senyawa ini lebih banyak

dibanding pada makanan gorengan lain.

- Hindari makanan yang diawetkan karena mengandung senyawa kimia yang berubah

menjadi karsinogen aktif sehingga memicu sel kanker.

Prinsip makanan sehat untuk kanker adalah dengan menghindari atau menurunkan sekecil

mungkin konsumsi bahan-bahan yang bersifat karsinogenik dan mengkonsumsi sebanyak

mungkin bahan-bahan yang bersifat antikarsinogenik. Kedua prinsip ini dapat dilalui

dengan cara:

L : Lemak dan minyak penggunaannya sehari-hari diturunkan sehingga tidak lebih

dari 30% dari seluruh jumlah kalori yang dimakan.

Page 3: SAP CA Mammae

E : Energi yang dikonsumsi sesuai dengan kebutuhan agar berat badan tetap ideal. Hal

ini dibantu dengan olahraga teratur.

S : Sayuran, bah-buahan, umbi-umbian, dan kacang-kacangan dikonsumsi setiap hari

karena bahan ini mengandung sejumlah antioksidan dan sumber serat.

A : Asap dan alkohol harus dihindari karena dapat mempertinggi resiko kanker.

Konsumsi bahan yang diolah dengan pengasapan harus dikurangi.

N : Natrium klorida (garam dapur) dan karsinogen lain penggunaannya harus

seminimal mungkin.

Daftar pustaka:

Mardiah. Makanan Anti Kanker. Cetakan 1. Jakarta: Kawan Pustaka: 2006

Uripi, Vera. Menu untuk Penderita Kanker. Cetakan 2. Jakarta: Puspa Swara. 2005

Page 4: SAP CA Mammae

SATUAN ACARA PENYULUHAN ( SAP )

Pokok Bahasan : Nutrisi

Sub pokok bahasan : Nutrisi pada penderita kanker payudara

Hari/tanggal : Selasa, 17 Juli 2012

Jam : 11.00 WIB

Tempat : Ruang 401 lt. IV utara

Sasaran : klien dan keluarga

Penyuluh : Hamidatu Ulfiyah

I. Tujuan Instruksional Umum

Setelah diberikan penyuluhan klien dapat memahami nutrisi bagi penderita kanker payudara

II. Tujuan Instruksional Khusus

Setelah diberikan penyuluhan diharapkan klien mampu :

1. Memahami pengertian penyakit kanker payudara

2. Memahami faktor penyebab penyakit kanker payudara

3. Memahami nutrisi yang tepat bagi penderita kanker payudara

III. Materi

1. Pengertian penyakit kanker payudara

2. Faktor penyebab penyakit kanker payudara

3. Nutrisi bagi penderita kanker payudara

IV. Metode

1. Ceramah

2. Diskusi

3. Tanya jawab

V. Media

Leaflet

Page 5: SAP CA Mammae

VI. Kegiatan Penyuluhan

No Waktu

Kegiatan

Pembicara klienPenanggung

Jawab

1

3 Menit

Pembukaan

1) Memberi salam

2) Memperkenalkan diri

3) Menyampaikan topik

4) Menjelaskan tujuan

penyuluhan

5) Menjelaskan mekanisme

penyuluhan

6) Melakukan Kontrak waktu

1) Menjawab salam

2) Mendengarkan

Ulfi

2 7 Menit Penyajian Materi

1) Mengkaji pengetahuan awal

dan pengalaman klien

tentang topik yang akan

disampaikan

2) Menyampaikan materi

tentang :

a. Pengertian penyakit

kanker payudara

b. Faktor penyebab

penyakit kanker

payudara

c. Nutrisi bagi penderita

1) Menjawab

2) Mendengarkan dan

Memperhatikan

Ulfi

Page 6: SAP CA Mammae

kanker payudara

3

2 Menit

Evaluasi

1) Memberikan kesempatan

pada klien untuk bertanya

1) BertanyaUlfi

1 Menit

2) Menanyakan kembali pada

peserta penyuluhan tentang

materi yang disampaikan2) Menjawab Ulfi

4

2 Menit

Penutup

1) Menyimpulkan Materi

2) Memberi Salam

1) Mendengarkan

2) Menjawab salam

3) Menerima

Ulfi

VII. Evaluasi

- Evaluasi struktur : Rencana kegiatan dan penyaji materi penyuluhan dipersiapkan dari

sebelum kegiatan

- Evaluasi proses

1. Peralatan dan tempat tersedia

2. Waktu sesuai dengan rencana (15 menit)

- Evaluasi hasil

o Mampu menjawab pertanyaan dan mengulang kembali definisi penyakit kanker

payudara

o Mampu menyebutkan faktor penyebab dari penyakit kanker payudara

o Mampu memahami nutrisi yang penting bagi penderita kanker payudara

Page 7: SAP CA Mammae

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Nutrisi Pada Penderita Kanker Payudara

Disusun oleh

Hamidatu Ulfiyah (109104000047)

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

2012