retno hayu p p.09041 -...

31

Upload: phungdien

Post on 06-Mar-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan
Page 2: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

STUDI KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN KEBUTUHAN

RASA NYAMAN PADA Ny. S DENGAN POST PARTUM

SPONTAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

KARANGANYAR

DI SUSUN OLEH :

RETNO HAYU P

NIM. P.09041

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2012

Page 3: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

i

STUDI KASUS

ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN KEBUTUHAN

RASA NYAMAN PADA Ny. S DENGAN POST PARTUM

SPONTAN DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

KARANGANYAR

Karya Tulis Ilmiah

Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan

Dalam Menyelesaikan Program Diploma III Keperawatan

DI SUSUN OLEH :

RETNO HAYU P

NIM. P.09041

PROGRAM STUDI DIII KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KUSUMA HUSADA

SURAKARTA

2012

Page 4: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

ii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN

Saya yang bertandatangan dibawah ini :

Nama : Retno Hayu P

NIM : P.09041

Program studi : DIII Keperawatan

Judul karya tulis ilmiah : ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN RASA NYAMAN PADA Ny. S

DENGAN POST PARTUM SPONTAN DI RUMAH

SAKIT UMUM DAERAH KARANGANYAR

Menyatakan dengan sebenarnya bahwa Tugas Akhir yang saya tulis ini

benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan pengambilalihan tulisan

atau pikiran orang lain yang saya akui sebagai tulisan atau pikiran saya sendiri.

Apabila dikemudian hari dapat dibuktikan bahwa Tugas Akhir ini adalah

hasil jiplakan, maka saya bersedia menerima sanksi atas perbuatan tersebut sesuai

dengan ketentuan akademik yang berlaku

Surakarta,

Yang Membuat Pernyataan

Retno Hayu P

NIM. P.09041

Page 5: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

iii

LEMBAR PERSETUJUAN

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan oleh :

Nama : Retno Hayu P

NIM : P.09041

Program studi : DIII Keperawatan

Judul karya tulis ilmiah : ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN RASA NYAMAN PADA Ny. S

DENGAN POST PARTUM SPONTAN DI RUMAH

SAKIT UMUM DAERAH KARANGANYAR

Telah disetujui untuk diujikan dihadapan Dewan Penguji Karya Tulis Ilmiah

Prodi DIII Keperawatan Stikes Kusuma Husada Surakarta

Ditetapkan di :

Hari/Tanggal :

Pembimbing : Noor Fitriyani, SKep.,Ns (……………….)

NIK. 201187085

Page 6: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

iv

HALAMAN PENGESAHAN

Karya Tulis Ilmiah ini diajukan oleh :

Nama : Retno Hayu P

NIM : P.09041

Program studi : DIII Keperawatan

Judul karya tulis ilmiah : ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN RASA NYAMAN PADA Ny. S

DENGAN POST PARTUM SPONTAN DI RUMAH

SAKIT UMUM DAERAH KARANGANYAR

Telah diujikan dan dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Karya Tulis Ilmiah

Prodi DIII Keperawatan STIKes Kusuma Husada Surakarta

Ditetapkan di : STIKes Kusuma Husada Surakarta

Hari/Tanggal : Jumat, 11 Mei 2012

DEWAN PENGUJI

Penguji I : Noor Fitriyani, S. Kep., Ns (……………….)

NIK. 201187085

Penguji II : Diyah Ekarini, S. Kep.,Ns (……………….)

NIK. 200179001

Penguji III :Anissa cindy, S. Kep.,Ns (……………….)

NIK.2001188087

Mengetahui,

Ketua Program Studi DIII Keperawatan

Stikes Kusuma Husada Surakarta

Setiyawan, S.Kep.,Ns

NIK: 20108405

Page 7: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa karena

berkat, rahmat dan karunia-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Karya

Tulis Ilmiah dengan judul “ASUHAN KEPERAWATAN PEMENUHAN

KEBUTUHAN RASA NYAMAN PADA Ny. S DENGAN POST PARTUM

SPONTAN LUKA EPISIOTOMY DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH

KARANGANYAR”.

Dalam penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini penulis banyak mendapat

bimbingan dan dukungan dari berbagai pihak, oleh karena itu pada kesempatan ini

penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya

kepada yang terhomat :

1. Setiyawan ,S.Kep.,Ns, selaku Ketua Program studi DIII Keperawatan yang

telah memberikan kesempatan untuk dapat menimba ilmu di Stikes Kusuma

Husada Surakarta.

2. Erlina Windyastuti, S.Kep.,Ns, selaku Sekretaris Ketua Program studi DIII

Keperawatan yang telah memberikan motivasi dan semangat dalam

menyelesaikan Karya Tulis Ilmiah ini.

3. Noor Fitriyani, S.Kep.,Ns, selaku dosen pembimbing sekaligus sebagai penguji

yang telah membimbing dengan cermat, memberikan masukan-masukan,

inspirasi, perasaan nyaman dalam bimbingan serta memfasilitasi demi

sempurnanya studi kasus ini.

Page 8: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

vi

4. ………….selaku dosen penguji yang telah membimbing dengan cermat,

memberikan masukan-masukan inspirasi, perasaan nyaman dalam bimbingan

serta memfasilitasi demi sempurnanya studi kasus ini.

5. ………… selaku dosen pembimbing sekaligus sebagai penguji yang telah

membimbing dengan cermat, memberikan masukan-masukan, inspirasi,

perasaan nyaman dalam bimbingan serta memfasilitasi demi sempurnanya

studi kasus ini.

6. Semua dosen Program studi DIII Keperawatan Stikes Kusuma Husada

Surakarta yang telah memberikan bimbingan dengan sabar dan wawasannya

serta ilmu yang bermanfaat.

7. Kedua orangtuaku, yang selalu menjadi inspirasi dan memberikan semangat

untuk menyelesaikan pendidikan.

8. Teman-teman Mahasiswa Program Studi DIII Keperawatan Stikes Kusuma

Husada Surakarta dan berbagai pihak yang tidak dapat disebutkan satu-persatu,

yang telah memberikan dukungan moril dan spiritual.

Semoga laporan studi kasus ini bermanfaat untuk perkembangan ilmu

keperawatan dan kesehatan. Amin.

Surakarta, April 2012

Penulis

Page 9: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

vii

Page 10: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

viii

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i

PERNYATAAN TIDAK ........................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN ...................................................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN ......................................................................... iv

KATA PENGANTAR ............................................................................... v

DAFTAR ISI ............................................................................................. vii

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... viii

BAB I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ..................................................... 1

B. Tujuan Penulisan ............................................................... 4

C. Manfaat Penulisan ............................................................. 5

BAB II. LAPORAN KASUS

A. Identitas Klien .................................................................... 6

B. Pengkajian ......................................................................... 7

C. Daftar Perumusan Masalah ................................................. 12

D. Perencanaan ........................................................................ 12

E. Implementasi ....................................................................... 13

F. Evaluasi ............................................................................. 15

BAB III. PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN

A. Pembahasan ....................................................................... 18

B. Kesimpulan dan Saran ........................................................ 25

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Page 11: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

ix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Keterangan Selesai Pengambilan Data

Lampiran 2 Format Pendelegasian Pasien

Lampiran 3 Log Book

Lampiran 4 Lembar Konsultasi Karya Tulis Ilmiah

Lampiran 5 Daftar Riwayat Hidup

Page 12: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama : Retno Hayu P

Tempat, tanggal lahir : Surakarta, 06 Maret 1991

Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat Rumah : Jl. Letjend. Soetoyo RT 03 / RW 27 Mojosongo, Jebres

Riwayat Pendidikan :

1. TK Muhammadiyah Palur Lulus tahun 1998

2. SD Muhammadiyah Palur Lulus tahun 2003

3. SMP N 7 Surakarta Lulus tahun 2006

4. SMA Muhammadiyah 2 Surakarta Lulus tahun 2009

Riwayat Pekerjaan :

Riwayat Organisasi :

Publikasi : -

Demikian daftar riwayat hidup saya buat dengan sebenarnya.

Page 13: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan
Page 14: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Masa� nifas(Puerperium)� adalah� suatu� masa� dimulai� setelah� plasenta�

lahir�dan berakhir�ketika�alat-alat�kandungan�kembali�seperti�keadaan�sebelum�

hamil�dan berlangsung�selama�kira-kira�6�minggu�(Saifuddin,�2002).

Sebelum masa nifas terjadi proses persalinan dilatasi dan penipisan

serviks bisa secara spontan maupun tindakan episiotomi. Persalinan

merupakan suatu proses pengeluaran hasil konsepsi dapat hidup dari dalam

uterus melalui vagina ke dunia luar (Wiknjosastro, 2006).

Indikasi dilakukan episiotomi adalah kesejahteraan ibu dan janin

terancam, untuk mempercepat persalinan tahap kedua, jika janin preterm dan

ada kemungkinan terjadi perdarahan otak karena pembuluh darah rapuh, jika

janin besar (lebih dari 400 gram) atau pada kebanyakan tindakan forceps dan

persalinan sungsang (Pernoll, Benson, 2002).

Episiotomi merupakan tindakan insisi perineum untuk memperlebar

ruang pada lubang keluar jalan lahir sehingga memudahkan kelahiran anak

(Oxorn, 2003). Prinsip tindakan episiotomi adalah pencegahan kerusakan yang

lebih hebat pada jaringan lunak akibat daya regang yang melebihi kapasitas

adaptasi atau elatisitas jaringan. (Rusda, M. 2004).

Mayoritas wanita yang melahirkan pervagina mengalami beberapa

derajat nyeri perineum setelah melahirkan, baik wanita yang perineumnya

Page 15: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

2

tidak cidera maupun cidera akibat dilakukan tindakan episiotomi (Oxorn,

2003).

Terbebas nyeri menurut hirarki Maslow, merupakan kebutuhan

fisiologis. Nyeri adalah kondisi berupa perasaan tidak menyenangkan bersifat

sangat subjektif karena perasaan nyeri berbeda pada setiap orang dalam skala

atau tingkatannya. Keadaan ini mempengaruhi beberapa faktor seperti : Usia,

Jenis Kelamin, latar belakang sosial budaya, lingkungan dan pengalaman,

toleransi. Nyeri juga berhubungan dengan intensitas nyeri yang dapat

mempengaruhi kemampuan seseorang menahan nyeri. Faktor yang

mempengaruhi antara lain alkohol, obat-obatan, hipnotis, gesekan, pengalihan

perhatian dan kepercayaan yan kuat (Tamsiro, 2007).

Penyebab nyeri yang ditimbulkan akan mempengaruhi terhadap fisik

dan psikis yang dialami oleh pasien (Bobak 2004). Penyebab nyeri secara

fisik, misalnya trauma mekanik (insisi) yang akan menimbulkan nyeri karena

terganggunya serabut syaraf reseptor nyeri (Asmadi, 2008).

Berdasarkan fenomena diatas, maka penulis tertarik mengangkat studi

kasus Asuhan Keperawatan dengan Gangguan Rasa Nyaman Ny. S dengan

Post Partum Spontan di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar .

Page 16: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

3

B. TUJUAN PENULISAN

1. Tujuan Umum

Melaporkan kasus pemenuhan kebutuhan rasa nyaman pada pada

Ny. S dengan post partum spontan di Rumah Sakit Umum Daerah

Karanganyar .

2. Tujuan Khusus

Setelah melakukan Asuhan Keperawatan pada Ny. S dengan Post

Partum spontan diharapkan terhindar dari gangguan rasa nyaman pada

luka episiotomi, mahasiswa mampu memperoleh :

a. Penulis mampu melakukan pengkajian pemenuhan Kebutuhan Rasa

Nyaman pada post partum.

b. Penulis mampu merumuskan diagnosa keperawatan pemenuhan

kebutuhan rasa nyaman pada post partum.

c. Penulis mampu menyusun rencana asuhan keperawatan pemenuhan

kebutuhan rasa nyaman pada post partum.

d. Penulis mampu melakukan implementasi yang komprehensif pada

pemenuhan rasa nyaman Post Partum

e. Penulis mampu melakukan evaluasi pemenuhan rasa nyaman post

partum

f. Penulis mampu menganalisa pemenuhan kebutuhan rasa nyaman yang

terjadi pada post partum.

Page 17: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

4

C. MANFAAT PENULISAN

1. Bagi Penulis

Menambah pengetahuan dan pengalaman tentang asuhan

keperawatan dengan Pemenuhan Rasa Nyaman pada Ibu Post Partum.

2. Bagi Institusi Pendidikan

Sebagai bahan kepustakaan acuan bagi ilmu keperawatan dalam

memberikan Asuhan Keperawatan pada Ibu Post Partum, sehingga

nantinya dapat meningkatkan perkembangan, baik dalam maupun praktek

Keperawatan Maternitas.

Page 18: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

5

BAB II

LAPORAN KASUS

Pada bab ini penulis menyajikan resume kasus atau ringkasan tentang

“Asuhan Keperawatan pada Ny. S dengan Gangguan Rasa Nyaman pada Post

Partum Spontan di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar”yang telah

dilakukan pada tanggal 2-4 April 2012, jam 13.30 WIB.meliputi: identitas,

diagnose keperawatan sesuai dengan masalah keperawatan pada pasien,intervensi,

implementasi yang sudah dilaksanakan, dan evaluasi.

A. Identitas klien

Pasien bernama Ny. S, berjenis kelamin perempuan, lahir di sukoharjo 12-

04-1975, Alamat jl. Belimbing 3 no 54 ngringo, jaten. saat ini berusia 37

tahun, beragama islam, dengan status perkawinan telah menikah. Pasien dari

suku jawa, pendidikan terakhir hanya lulusan SD dan pekerjaannya sebagai

ibu rumah tangga. Pasien masuk RSUD Karanganyar pada tanggal 2 April jam

06.00 WIB. Post partum spontan atas indikasi partus pacuan.

B. Pengkajian

Pengkajian dilakukan pada tanggal 2 April 2012 jam 13.30

WIB,dilakukan dengan cara auto dan allo anamnesa.

Riwayat penyakit sekarang pada pukul 04.00 Pasien mengatakan terjadi

flek-flek lalu datang ke bidan jaten dari bidan dirujuk untuk ke RSUD

Page 19: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

6

Karanganyar. Tiba di IGD pukul 06.00 WIB dan dipindahkan ke VK, usia

kehamilan 40 minggu 4 hari, his ringan 3x/10 menit, HPHT Juni 2011.Kala 1

dilakukan partus dengan pacuan tetapi tidak ada kemajuan lalu dilakukan

episiotomi pada pukul 12.00 WIB bayi lahir perempuan spontan, menangis,

tidak cacat. BB 2800 gram, PB 49 cm, LK 30 cm, LP 29 cm. Placenta lahir

spontan lengkap. Observasi pasien 2 jam di VK lalu pasien dipindahkan ke

Rawat Gabung (Bangsal Kenanga) pada pukul 13.30 WIB.

Setelah dilakukan pengkajian, dengan keluhan utama pasien mengatakan

nyeri pada luka jahitan pada jalan lahir, Nyeri dirasakan seperti terbakar,pada

perineum, skala nyeri 4, nyeri pada saat BAK dan duduk, pasien tampak

meringis kesakitan.

Riwayat penyakit dahulu pasien mengatakan tidak mempunyai riwayat

alergi makanan, maupun obat-obatan dan tidak mempunyai penyakit

keturunan, pasien mengatakan belum pernah dilakukan pembedahan.

Berdasarkan pengkajian pola fungsi kesehatan menurut Gordon,Pada pola

eliminasi, pasien mengatakan selama post partum BAK lancar dengan

konsistensi warna kuning, bau khas, tidak ada darah, tidak terpasang kateter,

namun saat BAK terasa nyeri.

Pada pola aktivitas dan latihan, pasien mengatakan setelah persalinan

dalam melakukan aktivitas di bantu oleh keluarga walaupun sebenarnya pasien

mampu dengan skore penilaian 2.

Pada pola sensori dan kognitif, pasien mengatakan nyeri pada luka jahitan

dibagian kemaluan, Nyeri dirasakan seperti terbakar, pada perineum, skala

Page 20: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

7

nyeri 4, nyeri dirasakan hilang timbul bila pasien BAK dan saat pasien akan

duduk terasa perih.

Pemeriksaan fisik didapatkan data bahwa keadaan umum pasien

sedang,kesadaran pasien composmentis ( sadar penuh ), GCS E4V5M6,

Tanda-tanda vital (TTV): Nadi: 98x/ menit, Tekanan darah: 110/70 mmHg,

Suhu: 36,5 C, Respirasi:24x/menit. Bentuk kepala pasien mesochepal, bersih,

tidak ada bekas luka.

Pemeriksaan mata pasien konjungtiva tidak anemis, sclera tidak ikterik,

penglihatan normal. Pada hidung tampak bersih,, tidak sinusitis. Pada mulut

pasien mukosa bibir lembab, gigi lengkap, tidak ada stomatitis, bersih. Pada

bagian leher pasien pembesaran kelenjar limfe dan tiroid tidak ada.

Pada bagian payudara simetris antara kanan dan kiri, papilanya menonjol,

aerola mammae tidak hiperpigmentasi, tidak ada nyeri, colostrums sudah

keluar, tidak ada pembesaran kelenjar limfe. Pada pemeriksaan dada, inspeksi:

paru-paru tampak pengembangan dada kanan kiri sama,tidak menggunakan

otot bantu pernafasan, pemeriksaan, palpasi: vokal fremitus kanan dan kiri

sama, perkusi: bunyi paru-paru sonor, auskultasi: tidak ada whezing. Pada

pemeriksaan jantung di dapat hasilinspeksi ictus cordis tidak tampak, palpasi

ictus cordis teraba pada ICS 4, perkusibunyi jantung pekak pada semua batas

jantung, auskultasi murni tidak ada bising. Pada pemeriksaan abdomen

inspeksi tidak ada luka, tidak ada strea linea, auskultasi bising usus 20x/

menit, perkusi bunyi perut tympani, palpasitidak ada nyeri tekan pada perut,

Involusi uterus 2jari dibawah simpibis pubis.

Page 21: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

8

Pada pemeriksaan genetalia, perineum ada robekan dengan panjang

kurang lebih 4 cm, luka jahitan ada 8 buah, tidak ada hematom, tidak ada

oedem atau bengkak, tidak ada pendarahan, jahitannya sudah menyatu, lochea

rubradengan pengeluaran kurang lebih 50cc. Pada pemeriksaan kulit turgor

kulit baik, tidak ada oedema. Pada ekstremitas kekuatan otot pasien adalah 5,

terdapat nyeri dibagian tangan kiri terpasang infus RL 20 tetes/menit

Pada pemeriksaan penunjang dilakukan pemeriksaan laboratorium dengan

hasil HB: 12,3 gr/dl (12-14 gr/dl), golongan darah O, HBSAG

negatif.Program terapi yang diberikan antara lain: Amoksilin 3x500 mg, Asam

mefenamat 3x500mg, Milmos 2x15 mg.

C. Rumusan Masalah

Berdasarkan hasil pengkajian pada pasien didapatkan masalah dengan

diagnosa keperawatan nyeri akut berhubungan dengan agen cidera fisik.

dengan Data Subyektif: pasien mengatakan nyeri karena ada luka jahitan

dibagian kemaluan / jalan lahir, seperti terbakar, pada perineum,skala nyeri 4,

nyeri saat BAK danduduk. Data obyektif:tanda-tanda vital di dapat hasil:

tekanan darah 110/70 mmHg, nadi 80x/menit, respirasi 24x/menit, pasien

tampak meringis kesakitan.

D. Intervensi

Sesuai masalah keperawatan pada pasien maka penulis melakukantindakan

keperawatan selama 3x24 jam diharapkan pasien tidak mengalami nyeri

Page 22: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

9

dengan kriteria hasil: mampu mengontrol nyeri, melaporkan nyeri berkurang

dengan managemen nyeri dengan skala <3, mampu mengenali nyeri,

menyatakan rasa nyaman, dan tanda- tanda vital dalam batas normal(tekanan

darah : 120/80 mmHg, nadi : 60-100 x / menit, pernafasan : 16-24 x / menit,

suhu : 36-370C).

Intervensi atau rencana tindakan yang dilakukan yaitu monitor tanda-tanda

vital dengan rasional untuk mengetahui keadaan umum pasien, observasi

reaksi non verbal dari ketidaknyamanan, rasional untuk mengetahui nyeri

yang dirasakan pasien, lakukan pengkajian nyeri (P,Q,R,S,T) secara

komprehensif, rasional untuk mengetahui skala nyeri, ajarkan tentang teknik

non farmakologi untuk mengatasi nyeri dengan teknik relaksasi nafas dalam,

rasional agar nyeri berkurang,kolaborasi pemberian analgetik, rasional agar

nyeri berkurang.

E. Implementasi keperawatan

Tindakan keperawatan yang dilakukan pada hari senin, 2 April 2012 yaitu

jam 13.30 WIB mengkaji skala nyeri PQRST, dengan respon subyektif: pasien

mengatakan nyeri karena ada luka jahitan,nyeri seperti terbakar,yang pada

perineum/kemaluan,skala nyeri 4, nyeri saat duduk dan BAK,pada jam 13.35

WIB mengobservasi reaksi non verbal: pasien tampak menahan sakit, jam

13.40 WIB. memantau tanda-tanda vital, respon subyektifpasien bersedia

untuk dilakukan pemeriksaan tanda-tanda vital. Respon obyektif hasil

pemeriksaan didapattekanan darah: 110/70 mmHg, nadi :98x/menit, respirasi:

Page 23: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

10

24x/ menit, suhu: 36,50 C, jam 13.45 WIB mengajarkan teknik relaksasi

/nafas dalam, dan respon subyektif: pasien mengatakan sedikit reda setelah

Nafas dalam, dengan responobyektif: pasien tampak rileks.

Tindakan keperawatan yang dilakukan pada hari selasa, 3 April 2012

yaitu jam 09.00 WIB kaji nyeri PQRST, dengan respon pasien Subyektif:

pasien mengatakan nyeri berkurang ,nyeri berkurang, nyeri pada perineum,

skala 3,hanya muncul saat BAK saja.Pada jam 09.10 WIB, memantau Tanda-

tanda vital dengan respon pasien, obyektif: tekanan darah :110/70 mmHg,

Suhu: 360 C, respirasi: 20x /menit.

Tindakan keperawatan yang dilakukan pada hari rabu, 4 April 2012 yaitu

jam 10.00 WIB kaji nyeri PQRST, dengan respon pasien, Subyektif:pasien

mengatakan nyeri sudah menghilang pada luka jahitannya,tidak ada nyeri,

nyeri pada perineum sudah tidak ada, skala nyeri 0, tidak muncul nyeri

F. Evaluasi keperawatan

Setelah dilakukan tindakan keperawatan, hasil evaluasi dari tindakan yang

dilakukan dengan metode SOAP.

Pada hari senin, 2 April 2012 jam 13.30 WIB denganhasilSubyektif:

pasien mengatakan nyeri karena ada luka jahitan, nyeri seperti terbakar, pada

perineum, skala nyeri4,saat duduk dan BAK, Obyektif: pasien tampak

menahan sakit. Analisis: masalah belum teratasi, Planning: intervensi

dilanjutkan dengan mengkaji nyeri, observasi ekspresi wajah pasien,

Page 24: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

11

monitoring Tanda-tanda vital, pertahankan teknik relaksasi, kolaborasi

pemberian analgetik.

Setelah dilakukan tindakan keperawatan, hasil evaluasi dari tindakan yang

dilakukan dengan metode SOAP pada hari selasa,3 April 2012 dengan hasil

Subyektif: pasien mengatakan nyeri sudah berkurang, nyeri sedikit perih,

padaperineum,skala nyeri 3,hanya muncul saat BAK, Obyektif: pasien tampak

menahan sakit. Analisis: masalah belum teratasi, Planning: intervensi

dilanjutkan dengan mengkaji nyeri, observasi ekspresi wajah pasien,

monitoring Tanda-tanda vital, pertahankan teknik relaksasi, kolaborasi

pemberian analgetik.

Setelah dilakukan tindakan keperawatan, hasil evaluasi dari tindakan yang

dilakukan dengan metode SOAP pada hari rabu, 4 April 2012 dengan hasil

Subyektif:pasien mengatakan nyeri sudah menghilang, nyeri sudah hilang,

tidak ada nyeri pada perineum,skala nyeri0, tidak muncul nyeri, Obyektif:

pasien sudah sehat, Analisis: masalah sudah teratasi, Planning: intervensi

dihentikan.

Page 25: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

11

BAB III

PEMBAHASAN DAN KESIMPULAN

Pada bab pembahasan ini penulis akan membahas “Asuhan

Keperawatan Pemenuhan Rasa Nyaman pada Ny. S dengan Post Partum

Spontan di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar” yang telah dilaksanakan

pada hari senin tanggal 2 sampai 4 April 2012. Disamping itu, juga akan

dikemukakan faktor terkait pemenuhan kebutuhan rasa nyaman maupun

hambatan dalam memberikan Asuhan Keperawatan pada Ny. S, yang akan

diuraikan sesuai dengan tahap proses keperawatan.

A. Pembahasan

Post partum atau masa nifas adalah masa pulih kembali, mulai dari

persalinan selesai sampai alat-alat kandungan kembali seperti pra-hamil.

Lama masa nifas 6-8 minggu (Mochtar, 2001).

Persalinan adalah suatu proses pengeluaran hasil konsepsi dapat hidup

dari dalam uterus melalui vagina ke dunia luar (Wiknjosastro, 2006). Rasa

tidak nyaman selama persalinan disebabkan dua hal (hughs, 2002). Pada

tahap pertama persalinan, kontraksi rahim menyebabkan (1) dilatasi dan

penipisan serviks serta (2) iskemia rahim. Selama proses persalinan terdapat

gangguan integritas kulit terkait proses melahirkan yaitu episiotomi adalah

insisi pada perineum untuk memperbesar mulut vagina. Indikasi dilakukan

episiotomi adalah bayi besar, persalinan cepat, dimana tidak tersedia cukup

Page 26: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

12

waktu untuk peregangan perinuem, lengkung subpubis sempit dengan pintu

keluar yang sempit dan malpresentasi dengan janin misalnya letak muka

(Bobak, 2004).

Tindakan episiotomi dilakukan untuk mempercepat persalinan dengan

memperlebar jalan lahir atau robekan perineum secara spontan yang

menyebabkan nyeri ( Manuaba, 2002).

Hasil pengkajian riwayat persalinan pada Ny. S dilakukan tindakan

episiotomy. Saat dilakukan pengkajian keluhan utama nyeri dirasakan

seperti terbakar, pada perineum, skala nyeri 4, nyeri dirasakan hilang timbul

bila pasien BAK dan saat pasien akan duduk terasa perih.

Berdasarkan hasil pengkajian pada Ny. S didapatkan masalah

keperawatan nyeri akut berhubungan dengan agen cidera fisik. Nyeri akut

adalah pengalaman sensorik dan emosional yang tidak menyenangkan dan

muncul akibat kerusakan jaringan actual akibat kerusakan jaringan actual

atau potensial atau digambarkan dalam hal; kerusakan sedemikan rupa

(Interntional Assocition For the Study of Pain); awitan yang tiba-tiba atau

lambat dari intensitas atau diprediksi dan berlangsung < 6 bulan (Heather

herdman 2009).

Batasan karakteristik mengekspresikan perilaku (misalnya menangis,

gelisah, waspada, iritabilitas, mendesah), indikasi nyeri yang dapat diamati,

perubahan posisi untuk menghindari nyeri, melaporkan nyeri secara verbal,

perubahan tekanan darah, perubahan frekuensi pernafasan (Heather

herdman 2009). (Wilkinson, 2007) melaporkan nyeri secara verbal atau non

Page 27: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

13

verbal, posisi untuk mengurangi nyeri,gerakan untuk melindungi,tingkah

laku berhati – hati, gangguan tidur (mata sayu,tampak capek, sulit atau

gerakan kacau,menyeringai),fokus menyempit (penurunan persepsi waktu,

kerusakan proses berfikir, penurunan interaksi dengan orang lain dan

lingkungan), tingkah laku distraksi (jalan – jalan, menemui orang lain,

aktivititas ulang),respon otonom (diaporesis,perubahan tekanan darah,

perubahan nafas, nadi, dilatasi pupil), perubahan tonus otot (dalam rentang

lemah ke kaku), tingkah laku ekspreksif (gelisah,merintih, menangis,

waspada, iritabel, nafas panjang, mengeluh), perubahan dalam nafsu makan.

Dalam mendokumentasikan analisa data, pada diagnosa nyeri akut

berhubungan dengan nyeri akut berhubungan dengan agen cidera fisik yaitu

yang menyatakan bahwa ada luka episiotomi hari pertama . Data yang

menurut teori ada dalam kasus nyata adalah pasien meringis kesakitan

(Potter dan Perry, 2006).

Penulis memprioritaskan masalah keperawatan Nyeri Akut

berhubungan dengan Agen Cidera Fisik merupakan kebutuhan fisiologis

agar nyeri yang dirasakan pasien dapat berkurang sesuai yang diharapkan.

Penulis mengangkat diagnosa nyeri akut berhubungan dengan agen cedera

fisik, karena saat dilakukan pengkajian didapatkan data subyektif:

provoking: klien mengatakan nyeri karena luka jahitan (Episiotomi)

dibagian kemaluan, quality: nyeri dirasakan seperti terbakar , saverity: skala

nyeri 4, time: nyeri saat BAK dan duduk, data obyektif: ekspresi wajah

meringis, gelisah, dan harus segera ditangani untuk memenuhi kebutuhan

Page 28: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

14

kenyamanan klien yang merupakan salah satu kebutuhan dasar manusia

Menurut penulis data diatas mengacu pada teori menurut (Heather herdman

2009).

Intervensi adalah rencana keperawatan yang akan penulis rencanakan

kepada klien sesuai dengan diagnosa yang ditegakkan sehingga kebutuhan

klien dapat terpenuhi (Wilkinson, 2006). Dalam teori intervensi dituliskan

sesuai dengan rencana dan kriteria hasil berdasarkan NIC (Nursing

Intervension Clasification) dan NOC (Nursing Outcome Clasification)

Tujuan yang dibuat penulis adalah setelah dilakukan tindakan

keperawatan selama 3x24 jam diharapkan nyeri berkurang atau hilang

dengan kriteria hasil: ekspresi wajah rileks, tenang, skala nyeri 0-2, Tanda

vital dalam batas normal (tekanan darah : 120/80 mmHg, nadi : 60-100 x /

menit, pernafasan : 16-24 x / menit, suhu : 36-370C).

Dengan ditegakkan diagnosa keperawatan nyeri akut berhubungan

dengan agen cedera fisik, penulis merencanakan tindakan untuk mengatasi

nyeri yang dirasakan pasien yaitu : kaji skala nyeri PQRST, monitor tanda

vital, beri posisi nyaman, ajarkan teknik relaksasi, kolaborasi dengan dokter

untuk pemberian analgetik.

Implementasi pada tanggal 2 April 2012, mengkaji skala nyeri PQRST,

memonitor tanda vital, mengajarkan teknik relaksasi nafas dalam. Dan skala

nyeri belum berkurang.

Implementasi pada tanggal 3 April 2012 mengkaji skala nyeri PQRST,

memonitor tanda vital, memberikan posisi nyaman, mengajarkan teknik

Page 29: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

15

relaksasi nafas dalam,,memberikan obat analgetik Asam mefenamat

3x500mg, nyeri berkurang, skala nyeri2.

Implementasi pada tanggal 4 April 2012 mengkaji skala nyeri PQRST,

memonitori tanda vital,memberikan posisi yang nyaman, mengajarkan

teknik relaksasi nafas dalam, memberikan analgetik Asam mefenamat

3x500mg, nyeri sudah hilang.

Pada diagnosa nyeri akut, Setelah dilakukan tindakan keperawatan,

hasil evaluasi dilakukan pada hari Senin 2 April 2012 masalah keperawatan

belum teratasi karena nyeri belum berkurang, didukung dengan data klien

mengatakan nyeri pada luka jahitan, nyeri dirasakan seperti terbakar, pada

perinuem, skala nyeri 4, nyeri pada saat BAK dan duduk, ekspresi wajah

meringis, gelisah, tekanan darah: 110/70 mmHg, nadi:98x/ menit,

pernafasan: 24/ menit, suhu: 36,50C, untuk menindaklanjuti hal tersebut,

telah diambil keputusan untuk melanjutkan intervensi yaitu, kaji skala

nyeri, anjurkan teknik relaksasi, memberikan posisi yang nyaman.

Hasil evaluasi dilakukan pada hari selasa, 3 April 2012 masalah

keperawatan teratasi sebagian, didukung dengan data, pasien mengatakan

nyeri pada luka episiotomi berkurang, nyeri terasa terbakar, nyeri pada

perineum, skala nyeri 2, nyeri timbul saat BAK, ekspresi wajah agak rileks,

tekanan darah: 110/70 mmHg, nadi: 80 x/ menit, pernafasan: 20 x / menit,

suhu: 360C, untuk menindaklanjuti hal tersebut, telah diambil keputusan

untuk melanjutkan intervensi yaitu kaji skala nyeri, anjurkan untuk

Page 30: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

16

melakukan teknik relaksasi jika nyeri timbul, berikan obat analgetik (asam

mefenamat 3x500 mg).

Hasil evaluasi dilakukan pada hari Rabu, 4 April 2012 masalah

keperawatan teratasi sebagian, didukung dengan data klien mengatakan

nyeri sudah hilang, nyeri luka episiotomi sudah tidak ada, nyeri pada

perineum sudah hilang, skala nyeri 0, pasien tampak sudah sehat, intervensi

dihentikan.

B. Kesimpulan dan Saran

1. Kesimpulan

Hasil study kasus pada Ny. S dalam perawatan hari pertama sejak

tanggal 2 April 2012. Penulis mengambil prioritas masalah yaitu :

Pengkajian pada Ny. S didapatkan masalah Pemenuhan Kebutuhan

Rasa Nyaman dengan diagnose keperawatan adalah Nyeri akut

berhubungan dengan Agen cidera fisik, ditandai dengan nyeri pada luka

jahitan dibagian kemaluan / jalan lahir, nyeri dirasakan sperti terbakar,

skala nyeri 4, pada perineum, nyeri timbul saat BAK dan duduk terasa

perih. Intervensi diharapkan dalam waktu 3x24 jam nyeri teratasi

dengan rencana tindakan kaji skala nyeri PQRST pada pasien, ajarkan

teknik relaksasi, memantau tanda-tanda vital dengan mengukur suhu,

nadi, tekanan darah dan respirasi, kolaborasi pemberian analgetik.

Implementasi atau tindakan keperawatan yang dilakukan mengkaji skala

nyeri, memantau tanda-tanda vital, mengajarkan teknik relaksasi,

Page 31: Retno Hayu P P.09041 - digilib.stikeskusumahusada.ac.iddigilib.stikeskusumahusada.ac.id/files/disk1/4/01-gdl-retnohayup... · benar-benar hasil karya saya sendiri, bukan merupakan

17

memberikan obat analgetik. Hasil evaluasi dalam waktu 3x24 jam

masalah teratasi meskipun hari pertama masalah belum teratasi sesuai

yang diharapkan

2. Saran

a. Pemberian asuhan keperawatan rasa nyaman perlu diberikan

management nyeri baik secara farmakologi dengan pemberian

analgetik dan non farmakologi dengan relaksasi nafas dalam.

b. Pemberian managemen nyeri dengan non farmakologik tidak hanya

dengan teknik relaksasi nafas dalam tetapi dapat dilakukan distraksi.