a) Kuantitatif Survey

Penelitian survei merupakan suatu teknik pengumpulan informasi yang dilakukan

dengan cara menyusun daftar pertanyaan yang diajukan pada responden. Dalam

penelitian survey, peneliti meneliti karakteristik atau hubungan sebab akibat antar

variabel tanpa adanya intervensi peneliti.

Contoh:

Survey mengenai jumlah pengguna air PDAM dan Sumur di Kecamatan Sukabumi

tahun 2015.

b) Kuantitatif Eksperimen

Kuantitatif Eksperimen merupakan penelitian yang sistematis, logis, dan teliti didalam

melakukan kontrol terhadap kondisi. Dalam melakukan eksperimen peneliti

memanipulasikan suatu stimulan, treatment atau kondisi-kondisi eksperimental,

kemudian mengobservasikan pengaruh yang diakibatkan oleh adanya perlakuan atau

manipulasi tersebut.

Contoh:

Pengaruh bantuan dana PNPM dalam meningkatkan pembangunan infrastruktur di

Kecamatan Sukabumi pada tahun 2015

c) Kualitatif Phenomenology

Phenomenology merupakan penelitian yang berangkat tanpa teori untuk mengumpulkan

data. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan teori dari fenomena

sosial berdasarkan data lapangan.

Contoh:

Bencana tsunami menerjang Aceh pada tahun 2004 menewaskan lebih dari 18.000

orang.

d) Kualitatif Grounded Survey

Grounded Survey merupakan penelitian untuk memahami suatu pandangan hidup dari

sudut pandang penduduk setempat (asli) mengenai kehidupannya dan dunianya.

Contoh:

Survey mengenai kulitas pembangunan drainase dalam menanggulangi banjir pada

musim penghujan di Kecamatan Sukabumi.

e) Kualitatif Ethnography

Ethnography adalah penelitian untuk memahami suatu pandangan hidup dari sudut

pandang penduduk setempat (asli) mengenai kehidupannya dan dunianya.

Contoh: Pengaruh agama islam dalam meningkatkan etos kerja di Kecamatan

Sukabumi.

f) Kualitatif Case Study

Case Study adalah penelitian yang mendalam tentang individu, satu kelompok, satu

organisasi, satu program kegiatan, dan sebagainya dalam waktu tertentu.

Contoh:

Pengaruh SDM dalam menciptakan good governance di Kecamatan Sukabumi

g) Kualitatif Narrative

Studi dokumen atau teks sebagai kajian yang menitik beratkan pada analisis atau

interpretasi bahan  tertulis berdasarkan  konteksnya.

Contoh:

Menurut BPS, jumlah penduduk Kecamatan Sukabumi pada tahun 2014 berjumlah

5.000 jiwa.

h) Sequential explanatory

Bila urutan pertama menggunakan metode kuantitatif, dan urutan kedua menggunakan

kualitatif.

Contoh:

Pengaruh jumlah penduduk terhadap kualitas penyediaan infrastruktur di Kecamatan

Sukabumi

i) Sequential exploratory

Bila urutan pertama menggunakan metode kualitatif dan urutan kedua menggunakan

metode kuantitatif,

Contoh:

Pengaruh kualitas jalan terhadap jumlah pendapatan penduduk di Kecamatan

Sukabumi.

j) Concurrent Triangulation strategy

Dalam model ini peneliti menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif secara bersama

– sama, baik dalam pengumpulan data maupun analisisnya, kemudian dapat ditemukan

mana data yang dapat digabungkan dan dibedakan.

Contoh:

Pengaruh kapaistas dan lebar jalan di Kecamatan Sukbumi

k) Concurrent Embedded Strategy

Metode penelitian kombinasi model embedded, merupakan metode penelitian yang

mengkombinasikan pengguanaan metode penelitian kuantitatif dan kualitatif secara

simultan/bersama – sama (atau sebaliknya), tetapi bobot metodenya berbeda.

Contoh:

Pengaruh usia produktif dan etos kerja terhadap pendapatan penduduk dan kebijakan

pemerintah terhadap Kecamatan Sukabumi

l) Concurrent Transformatif Strategy

Metode concurrent transformative merupakan gabungan antara model triangulation dan

embedded.

Contoh:

Pengaruh usia produktif terhadap pembangunan ekonomi dan peningkatan etos kerja

masyarakat terhadap pembangunan jalan di Kecamatan Sukabumi