proposal sia

Upload: ardian-eka-puspita

Post on 01-Mar-2018

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    1/9

    Pendahuluan

    Kemajuan dan perkembangan teknologi yang diiringi dengan

    perkembangan sistem informasi berbasis teknologi terjadi begitu pesat di era

    globalisasi ini. Hal tersebut tidak hanya membawa pengaruh pada pengelolaan

    suatu perusahaan, tetapi juga telah memberikan pengaruh yang signifikan

    terhadap sistem informasi akuntansi dalam suatu organisasi bisnis. Perkembangan

    yang telah terjadi menunjukkan bahwa teknologi sistem informasi saat ini bukan

    menjadi tuntutan lagi bagi perusahaan atau organisasi, melainkan sudah menjadi

    kebutuhan untuk menunjukkan kerja entitas perusahaan atau organisasi tersebut.

    Ini dikarenakan salah satu cara agar suatu organisasi atau perusahaan dapat

    bersaing dengan para kompetitornya adalah dengan menggunakan sistem

    informasi yang baik, sehingga tidak sedikit organisasi atau perusahaan yang

    mengeluarkan dana yang begitu besar dalam investasi sistem informasi tersebut.

    Meskipun demikian, keberhasilan suatu sistem informasi juga bergantung

    pada kemudahan sistem dan pemanfaatan sistem tersebut oleh pemakai sistem

    karena teknologi sistem informasi di selengarakan dalam suatu perusahaan untuk

    membantu individu dalam menyelesaikan tugasnya. ucas dan !pitler "#$$$%

    dalam penelitian !oraya &malia "'(#(% juga berpendapat agar teknologi informasi

    dapat dimanfaatkan secara efektif sehingga dapat memberikan kontribusi terhadap

    kinerja individual. !ebab itu individu dalam organisasi harus dapat menggunakan

    teknologi tersebut dengan baik. Penerapan teknologi dalam sistem informasi

    perusahaan)organisasi hendaknya mempertimbangkan pemakai sistem sehingga

    teknologi yang diterapkan sesuai dengan tugas dan kemampuan pemakai "Mulyadi

    dalam &tika Irmawati,'(($%.

    *eknologi dipandang sebagai alat yang digunakan oleh individu untuk

    menyelesaikan tugas+tugasnya. alam konteks riset sistem akuntansi, teknologi

    diartikan sebagai system computer "hardware, software dan data% dan jasa yang

    mendukung pemakai "training, help lines, dan lain+lain% yang disediakan untuk

    membantu pemakai dalam tugas+tugasnya "-oodhue *hompson, #$$/ cit

    Handayani, '(#(%. !istem informasi "!I% di bidang ekonomi memberikan

    kontribusi dalam menciptakan nilai tambah bagi organisasi karena meningkatkan

    1

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    2/9

    kinerja dan memungkinkan berbagai kegiatan dilaksanakan dengan cepat, tepat

    dan akurat. !istem informasi menawarkan sinergi dan efisiensi informasi pada

    suatu organisasi "ewett dan 0ones cit Handayani, '(#(%. engan !I&, karyawan

    organisasi dapat mencari dan menyerap pengetahuan untuk menjalankan

    pekerjaannya atau menyelesaikan masalah+masalah dalam pekerjaannya sehingga

    !I& dapat mempengaruhi efisiensi organisasi.

    Keberhasilan suatu sistem informasi akan tergantung pada kemudahan dan

    pemanfaatan pemakai sistem terhadap teknologi yang ada dalam sistem karena

    teknologi akan membantu individu dalam menyelesaikan tugasnya "-oodhue,

    #$$/%. !atu hal penting yang harus diperhatikan oleh perusahaan atau pelaku

    bisnis yang menerapkan teknologi informasi adalah sejauh mana keberhasilan

    sistem tersebut membawa dampak positif dalam peningkatan kinerja baik

    individual maupun organisasi secara keseluruhan.

    *eknologi informasi telah membawa perubahan mendasar pada struktur,

    operasi dan manajemen perusahaan "*urban et al., '(('1 dalam Maria, '((2%.

    Menurut 3reden "#$$41 dalam Maria, '((2% penggunaan teknologi dalam

    perusahaan akan mendukung kegiatan perusahaan yaitu5 "#% meningkatkan

    produktivitas, "'% mengurangi biaya operasional, "6% meningkatkan pengambilan

    keputusan, "7% meningkatkan relationship dengan pelanggan, "/% mengembangkan

    aplikasi strategi baru.

    Perkembangan teknologi yang terjadi saat ini juga mempengaruhi sistem

    informasi pada P*. !umber &lfaria *rijaya, *bk. alam kegiatan operasinya di

    dunia perdagangan dan distribusi sebagai salah satu perusahaan ritel, perusahaan

    ini sangat membutuhkan teknologi sistem informasi akuntansi untuk menjalankan

    usahanya serta berhubungan dengan para pelanggannya.Karena begitu pentingnya

    suatu teknologi sistem informasi bagi suatu perusahaan, sehingga analisis

    besarnya pengaruh yang ditimbulkan dari efektivitas penggunaan teknologi sistem

    informasi pada kinerja individu dalam perusahaan tersebut juga perlu dilakukan.

    2

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    3/9

    Perumusan Masalah

    8erdasarkan latar belakang yang telah dirumuskan sebelumnya, maka

    masalah dalam penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut

    1. &pakah kemampuan menyelesiakan tugas berpengaruh signifikan terhadap

    kinerja individual9

    2. &pakah ketersediaan teknologi berpengaruh signifikan terhadap kinerja

    individual9

    3. &pakah keamanan sistem berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual9

    4. &pakah kompleksitas sistem berpengaruh signifikan terhadap kinerja

    individual95. &pakah kecemasan berkomputer berpengaruh signifikan terhadap kinerja

    individual9

    6. &pakah keahlian berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual9

    Tujuan Penelitian

    *ujuan penelitian ini untuk mengetahui serta menganalisis besarnya

    pengaruh efektivitas teknologi sistem informasi akuntansi yang diukur dengan

    variabel independen yang ada baik secara parsial maupun simultan terhadap

    kinerja individual serta untuk mengetahui variabel mana yang paling dominan

    mempengaruhi kinerja individual pegawai perusahaan yang bersangkutan.

    Kajian Literatur dan Pengembangan Hipotesis

    Kriteria Efektivitas

    :fektivitas merupakan hubungan antara keluaran "output% suatu pusat

    pertanggungjawaban dengan sasaran yang harus dicapainya. !emakin besarkontribusi keluaran yang dihasilkan terhadap nilai pencapaian tersebut, maka

    dapat dikatakan semakin efektif pula unit tersebut. !asaran dalam kegiatan ini

    adalah membantu manajemen dalam meningkatkan kinerja. :fektivitas dalam

    kegiatan organisasi dapat dirumuskan sebagai tingkat perwujutan sasaran yang

    menunjukkan sejauh mana sasaran telah dicapai. :fektivitas adalah seberapa baik

    pekerjaan yang dilakukan, sejauh mana seseorang menghasilkan keluaran sesuai

    dengan yang diharapkan. Ini dapat diartikan, apabila sesuatu pekerjaan dapat

    3

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    4/9

    dilakukan dengan baik sesuai dengan yang direncanakan, dapat dikatakan efektif

    tanpa memperhatikan waktu, tenaga dan yang lain.

    Kriteria atau ukuran efektivitas organisasi yang menyangkut faktor

    internal organisasi dalam faktor eksternal organisasi antara lain 5

    a. Produktivitas organisasi atau output

    b. :fektivitas organisasi dalam bentuk keberhasilannya menyesuaikan diri

    dengan perubahan+perubahan di dalam dan di luar organisasi.

    c. *idak adanya ketegangan di dalam organisasi atau hambatan+hambatan

    konflik diantara bagian+bagian organisasi.

    Teknologi

    !ecara umum, teknologi diartikan sebagai suatu koleksi teknik produksi,

    pengetahuan, dan keterampilan untuk mengubah input menjadi output.

    Penggunaan teknologi informasi telah menjadi hal yang umum bagi perusahaan

    atau organisasi, tetapi baru sebagian kecil fungsi teknologi informasi tersebut

    yang dimanfaatkan dari seluruh kemampuan teknologi informasi dalam dunia

    usaha. Pada prinsipnya teknologi informasi yang digunakan disesuikan dengan

    kebutuhan organisasi atau perusahaan yang menggunakannya. Perusahaan tidak

    harus selalu memakai teknologi yang baru selama kebutuhan organisasi terhadap

    teknologi informasi yang telah ada sudah terpenuhi. !elain dari itu, investasi di

    bidang teknologi informasi dalam suatu organisasi perusahaan umumnya

    dimaksudkan untuk memberikan kontribusi terhadap kinerja individual anggota

    organisasi dan institusi.

    Kinerja Individual dan Faktor yang Mempengaruhinya

    Pengertian Kinerja dalam organisasi merupakan jawaban dari berhasil atau

    tidaknya tujuanorganisasi yang telah ditetapkan. Para atasan atau manajer sering

    tidak memperhatikan, kecuali sudah amat buruk atau segala sesuatu jadi serba

    salah. *erlalu sering manajer tidak mengetahui betapa buruknya kinerja, sehingga

    perusahaan) instansi menghadapi krisis yang serius. Menurut ;ecilia "'((

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    5/9

    individual yang tinggi dapat meningkatkan kinerja organisasi secara keseluruhan.

    Penelitian -oodhue dan *hompson "#$$/% menyatakan bahwa pencapaian kinerja

    individual berkaitan dengan pencapaian serang+kaian tugas+tugas individu.

    Kinerja yang lebih tinggi mengandung arti terjadinya peningkatan efisiensi,

    efektivitas atau kualitas yang lebih tinggi dari penyelesaian serangkaian tugas

    yang dibebankan kepada individu dalam perusahaan atau organisasi.

    !umber daya manusia merupakan faktor yang mempunyai proporsi

    terbesar dalam menerapkan variasi dari kerja dibandingkan dengan strategi dan

    faktor+faktor lainnya "Hensen dan 3ernerfelt #$2$ dalam &chjari 3idowati

    '((7%. isamping itu, -oodhue *hompson "#$$/% dalam :llyana, =edy dan

    Ham>ah "'(($% juga mengemukakan bahwa agar suatu sistem informasi dan

    teknologi informasi dapat memberikan dampak yang positif terhadap kinerja

    individual maka teknologi tersebut harus dimanfaatkan dengan tepat dan harus

    mempunyai kecocokan dengan tugas yang didukungnya. Kinerja yang lebih baik

    akan tercapai jika individu dapat memenuhi kebutuhan individual dalam

    melaksanakan dan menyelesaikan tugas "-oodhue dan *hompson #$$/ dalam

    0urnali '((#%.

    Individu yang memiliki kinerja yang tinggi akan selalu berorientasi pada

    prestasi, memiliki percaya diri, berpengendalian diri, dan memiliki kompetensi.

    -oodhue dan *homson "#$$/% dalam 0umaili "'((/% menyatakan bahwa

    pencapaian kinerja individu berkaitan dengan pencapain serangkaian tugas+tugas

    individu dengan dukungan teknologi informasi yang ada.

    Penilaian Kinerja Individual

    Penilaian kinerja "performance appraisal% pada dasarnya merupakan faktor

    kunci guna mengembangkan suatu organisasi secara efektif dan efisien, karena

    adanya kebijakan atau program yang lebih baik atas sumber daya manusia yang

    ada dalam organisasi. Penilaian kinerja individu sangat bermanfaat bagi dinamika

    pertumbuhan organisasi secara keseluruhan. Melalui penilaian kinerja individual

    maka kita dapat mengetahui kondisi sebenarnya tentang bagaimana kinerja

    karyawan. Penilaian kinerja adalah suatu evaluasi yang dilakukan secara periodik

    5

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    6/9

    dan sistematis tentang prestasi kerja atau jabatan seorang tenaga kerja, termasuk

    potensi pengembangannya "8ambang 3ahyudi, '(('5#(%. Penilaian kinerja

    individu pada dasarnya merupakan penilaian perilaku manusia dalam melakukan

    peran yang dimaiankannya untuk mencapai tujuan organisasi.

    alam konteks penelitian sistem informasi, pemakai akan diberikan

    evaluasi berdasarkan pada suatu kenyataan apakah suatu sistem informasi yang di

    terapkan dalam perusahaan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan mereka.

    !ecara umum, konsep evaluasi pemakai adalah suatu penilaian yang dilakukan

    kepada pemakai suatu barang atau jasa tersebut. Pencapaian kinerja individual

    berkaitan dengan pencapaian serangkaian tugas+tugas individu dengan dukungan

    teknologi informasi yang ada. Pengukuran kinerja individual melihat dampak

    teknologi sistem informasi terhadap efektivitas penyelesaian tugas, membantu

    meningkatkan kinerja dan menjadikan pemakainya lebih produktif dan kreatif.

    Hubungan Penggunaan Teknologi istem Informasi !kuntansi terhadap

    Kinerja Individual

    !istem informasi yang diimplementasikan oleh perusahaan sebaiknya

    memenuhi karakteristik yaitu mudah didapatkan dari staf atau personel sistem

    informasi perusahaan, objektif, dan dianggap dapat memberikan dampak atau

    manfaat pada proses penyelesaian tugas. !ecara umum, sistem informasi yang

    diimplementasikan dalam suatu perusahaan seharusnya memudahkan pemakai

    dalam mengindentifikasi data, mengakses data, dan menginterpretasikan data

    tersebut. ata dalam sistem informasi tersebut juga seharusnya merupakan data

    yang terintegrasi dari seluruh unit perusahaan "ate, #$2# dan Martin, #$2'1

    dalam -oodhue, #$$/1 dalam inar K, '((

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    7/9

    8erdasarkan penjelasan di atas, maka hipotesis dalam penelitian ini dapat

    dirumuskan sebagai berikut 5

    H#5 Kemampuan menyelesiakan tugas berpengaruh signifikan terhadap kinerja

    individual.

    H'5 Ketersediaan teknologi berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual.

    H65 Keamanan sistem berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual.

    H75 Kompleksitas sistem berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual.

    H/5 Kecemasan berkomputer berpengaruh signifikan terhadap kinerja individual.

    H

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    8/9

    alam penelitian ini populasi dapat diartikan sebagai semua individu yang

    dijadikan objek)subjek penelitian yaitu pegawai P*. !umber &lfaria *rijaya, *bk

    8ranch Klaten. !ementara itu !ampel dalam penelitian ini adalah pegawai yang

    menggunakan sistem informasi dalam melakukan aktivitasnya di perusahaan.

    Metode Pengumpulan "ata

    alam penelitian ini, metode pengumpulan data yang dipergunakan untuk

    mengungkapkan variabel+varibel adalah dengan menggunakan skala inkert. &gar

    data serta informasi yang diperoleh sebagai acuan penelitian ini akurat dan

    lengkap, maka pengumpulan data yang dipergunakan penulis adalah denganmenggunakan kuisioner yang disebarkan kepada objek yang diteliti. Kuisioner

    yang digunakan dalam penelitian ini diadopsi dari penelitian terdahulu yang

    dilakukan oleh &tika Irmawati "'(#(% dan !oraya &malia "'(#(%.

    #ariabel Penelitian

    &dapun devinisi operasional variabel dalam penelitian ini antara lain5

    1. Kinerja Individual "?% adalah pencapaian serangkaian tugas oleh pengguna

    teknologi sistem informasi akuntansi. Kinerja yang semakin tinggimelibatkan kombinasi dari peningkatan efisiensi, efektivitas, produktivitas,

    dan kualitas.

    2. Kemampuan Menyelesaikan *ugas "@#% adalah tingkat kemampuan teknologi

    sistem informasi yang ada dalam mambantu menyelesaikan tugas individu

    yang menggunakannya sehingga tugas tersebut dapat diselesaikan secara

    efisien.

    3. Ketersediaan teknologi "@'% adalah tingkat kemampuan teknologi sistem

    informasi dalam menyediakan informasi serta fasilitas yang mendukung bagi

    penyelesaian tugas individu yang menggunakan sistem tersebut.

    4. Keamanan sistem "@6% merupakan seberapa besar tingkat suatu data dalam

    sebuah teknologi sistem informasi dikatakan aman sehingga suatu informasi

    yang vital bagi perusahaan tetap terjaga dan dapat dipergunakan dengan

    semestinya guna membantu penyelesaian tugas individu yang bersangkutan.

    5. Kompleksitas "@7% adalah tingkat inovasi terhadap perkembangan teknologi

    sistem informasi yang dipersepsikan sebagai sesuatu yang relatif sulit untuk

    dimengerti dan digunakan sehingga individu menjadi lebih lama dalam

    menyelesaikan tugasnya.

    6. Kecemasan berkomputer "@/% adalah perasaan yang kuat berupa ketakutan

    "fear% dan keprihatinan yang tidak berhubungan dengan situasi khusus yang

    mengancam ";herrington #$$7 dalam 3ibowo dan Hardiningsih '((6 dalam

    &li dan Aadila '((2%.

    8

  • 7/25/2019 Proposal SIA

    9/9

    7. Keahlian "@