program studi psikologi jurusan psikologi … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden...

158
PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEORANG SUAMI UNTUK MELAKUKAN POLIGAMI Skripsi Diajukan untuk memenuhi salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi Program Studi Psikologi Disusun Oleh: Bayu Mahendra NIM : 119114081 PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: lykhanh

Post on 13-Mar-2019

245 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEORANG SUAMI

UNTUK MELAKUKAN POLIGAMI

Skripsi

Diajukan untuk memenuhi salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Psikologi

Program Studi Psikologi

Disusun Oleh:

Bayu Mahendra

NIM : 119114081

PROGRAM STUDI PSIKOLOGI

JURUSAN PSIKOLOGI FAKULTAS PSIKOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

iv

untuk

Ibu Lusia Pratidarmanastiti & Ibuku Bernadeta Sudaryati

serta seluruh wanita yang ada didunia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

v

“Always remember that the most

important thing in a good marriage

is not happiness, but stability.”

Gabriel García Márquez - Love in the Time of

Cholera

"All happy families are alike; each

unhappy family is unhappy in its

own way."

Leo Tolstoy - Anna Karenina

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

vii

PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEORANG SUAMI UNTUK

MELAKUKAN POLIGAMI

Bayu Mahendra

ABSTRAK

Poligami menjadi salah satu ancaman bagi sebuah keluarga. Meskipun dampaknya bisa

diduga dengan mudah, namun fenomena poligami cenderung meningkat. Lewat metode kualitatif

naratif, penelitian ini tertarik untuk menyelidiki proses seorang suami yang dengan sengaja dan

sadar membuat keputusan untuk melakukan poligami. Pengambilan data dilakukan lewat

wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data

dilakukan dengan model triangulasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa ketiga responden melalui

kelima tahapan proses pengambilan keputusan secara berurutan. Penelitian ini menemukan bahwa

keputusan poligami berawal dari kondisi rumah tangga yang bermasalah, yang kemudian menjadi

awal terjadinya proses pengambilan keputusan untuk poligami. Dalam prosesnya ketiga responden

mengalami dinamika psikologis yang berbeda, di mana ada yang menyesali dan ada yang tidak

menyesali keputusannya. Secara ironis, poligami yang diharapkan bisa mengatasi konflik dalam

keluarga, justru menjadi sumber konflik yang baru.

Kata kunci: Poligami, Pengambilan Keputusan, Narasi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

viii

DECISION MAKING PROCESS OF A HUSBAND TO DO POLYGAMY

Bayu Mahendra

ABSTRACT

Polygamy became one of threats to a family. Although the impact can be predicted easily,

but the phenomenon of polygamy tends to increase. Through narrative qualitative methods, this

research interest to investigate the process of a husband who deliberately and consciously made

the decision to commit polygamy. Data were collected through semi-structured interviews to three

informants who practice polygamy. Data verification is done by triangulation models. The results

showed that the three respondents through the five stages of the decision-making process in

sequence. This research found that the decision of polygamy originated from a troubled household

conditions, which later became the beginning of the decision-making process to polygamy. The

three respondents had experienced different psychological dynamics on its processes, either

regretted or not. Instead resolve the conflict in the family, ironically, polygamy becomes a new

source of conflict.

Keywords: Polygamy, Decision Making, Narrative.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

ix

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

x

KATA PENGANTAR

Poligami merupakan fenomena yang sangat dekat dengan masyarakat

Indonesia. Hal ini terbukti dengan banyaknya praktik poligami yang terjadi

dikalangan masyarakat Indonesia, contoh yang mudah kita lihat adalah berbagai

kasus yang terjadi dikalangan public figure. Seringkali kita melihat berita

ditelevisi mengenai seorang tokoh masyarakat yang menikah lagi dengan wanita

lain padahal dirinya masih terikat pernikahan sah dengan istri pertama. Meskipun

kehadirannya telah diatur dalam undang-undang perkawinan, namun seringkali

terjadi penyimpangan dalam praktik poligami. Langkah para pelaku poligami

tampaknya dipermudah dengan adanya pernikahan siri (sah secara Agama Islam).

Sebuah pernikahan yang tidak diakui legalitasnya secara hukum. Namun

pernikahan ini tidaklah memerlukan banyak persyaratan seperti yang tercantum

dalam undang-undang, sehingga tidak jarang praktik pernikahan poligami terjadi

tanpa sepengetahuan istri sebelumnya. Hal inilah yang nanti akan menimbulkan

adanya beberapa pihak yang dirugikan, baik itu istri pertama, istri kedua dan

seterusnya maupun anak.

Temuan inilah yang kemudian memunculkan rasa keprihatinan sekaligus

ketertarikan pada penulis untuk melakukan sebuah penelitian sederhana terhadap

fenomena poligami. Berbagai perihal mengenai poligami akan tertuang dalam

tulisan ini, yang bersumber dari penuturan dari para pelaku sendiri. Selain karena

keprihatinan pribadi penulis, tulisan ini juga dibuat dengan alasan untuk diajukan

sebagai salah satu sayarat memperoleh gelar Sarjana Psikologi di Fakultas

Psikologi, Universitas Sanata Dharma. Diharapkan nantinya penelitian ini dapat

memberikan manfaat dalam pengembangan ilmu Psikologi terutama dalam ranah

pernikahan dan keluarga. Meski penulis juga menyadari bahwa penelitian ini tidak

akan serta-merta membuat para laki-laki menjadi tidak akan poligami, namun

setidaknya hasil dari penelitian ini dapat membuat para laki-laki berpikir seribu

kali jika ingin melakukan poligami.

Penulis juga menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penelitian

ini. Penulis akan dengan lapang dada menerima kritik dan saran guna membuat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xi

penelitian ini menjadi lebih baik. Penelitian ini juga tidak akan selesai jika tidak

ada bantuan dari beberapa pihak, baik secara langsung maupun tidak langsung.

Sehingga, pada kesempatan kali ini dengan setulus hati penulis ingin

menyampaikan banyak terimakasih kepada berbagai pihak yang telah membantu

kelancaran terwujudnya penelitian ini. Ucapan terimakasih peneliti haturkan

kepada :

1. Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kuasa-Nya penulis dapat

menyelesaikan penelitian ini.

2. Mereka yang penuh cinta, Bapakku Edi Jaeludin, Ibuku Bernadeta

Sudaryati, dan Adikku Yobo Aji Hantara

3. Ibu Dra. Lusia Pratidarmanastiti, M.S. yang telah menemani dan

membimbing penulis menyusun penelitian ini dari awal hingga akhir.

4. Dr. YB Cahya Widiyanto, M.Si. yang telah meluangkan banyak waktu

dan telah memberikan berbagai pencerahan kepada peneliti untuk

menyelesaikan tulisan ini.

5. Ibu Debri Pristinella, M.Psi. selaku Dosen Pembimbing Akademik.

6. Seluruh Dosen dan Karyawan Fakultas Psikologi Universitas Sanata

Dharma atas pelayanan dan pembelajarannya selama ini.

7. Ketiga responden penelitian YD, WR dan TT atas kesediaanya untuk

membagi cerita dan pengalamanya kepada peneliti secara terbuka.

8. Om Yohanes Wasisa Kusnandar yang telah memberikan banyak

bantuan selama proses pengambilan data.

9. Teruntuk mereka yang hangat dan tak pernah dingin, Chrisna Yudha,

Kenang Satyadharma, Bonivasios Dwi, Theodosius Kristianto, Septian

Panji, Randy Leo Kemi, Vico Pradipta, David Kuncoro, Alexander

Widyawan, David Gracenda, Vianey Yona, Adhi Nugroho, Albertus

Hari Novianto, Gregorius Dwi, Beni Wicaksana, Adolfus Aditya, Arga

Yudha, Guritno Kuntoroyakti, Abraham B.I, Awang Adhi, Daniel

Rizky, Ivander Harlison, Rhisang Sadewa, Mandana Bintang, Endah

Febiana, Raysa Bestari, Suci Setyowati, Bernadeta Aponari,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xii

10. Teman-teman ITJAS (Ikatan Tjatjat Asmara) A. Harimurti, Aditya

Hari Saputra, Timotius Aditya, Galih Pambudi, Wahjoe Kristianto,

Dyan Martikatama.

11. Para “Kebo Wesi” yang selalu menjadi penghiburan bagi peneliti

ketika dirundung duka nestapa.

12. Untuk mereka yang membuat peneliti seringkali bermimpi menjadi

musisi, Elvis Presley, Frank Sinatra, Johnny Cash, John Lennon,

ABBA, Bob Marley, Green Day, Sore, Silampukau, Leonardo Ringo,

White Shoes and the Couples Company.

13. Semua pihak yang terlibat yang tidak mampu penulis sebutkan satu per

satu.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN DOSEN PEMBIMBING ............................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii

HALAMAN MOTTO ................................................................................... iv

HALAMAN PERSEMBAHAN .................................................................... v

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA .................................. vi

ABSTRAK ................................................................................................... vii

ABSTRACT ................................................................................................ viii

HALAMAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ................. ix

KATA PENGANTAR ................................................................................... x

DAFTAR ISI ............................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ........................................................................................ xv

DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................... xvi

DAFTAR SKEMA ..................................................................................... xvii

BAB I PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG ....................................................................... 1

B. RUMUSAN MASALAH ................................................................... 6

C. TUJUAN PENELITIAN .................................................................... 6

D. MANFAAT PENELITIAN ................................................................ 6

1. Manfaat Praktis ............................................................................ 6

2. Manfaat Teoretis .......................................................................... 6

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. PERNIKAHAN POLIGAMI ............................................................. 8

1. Perniikahan .................................................................................. 8

2. Poligami ..................................................................................... 10

B. PENGAMBILAN KEPUTUSAN .................................................... 19

1. Definisi Pengambilan Keputusan ............................................... 19

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xiv

2. Proses Pengambilan Keputusan ................................................. 20

C. PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN SEORANG SUAMI

UNTUK MELAKUKAN POLIGAMI ............................................ 23

BAB III METODE PENELITIAN

A. JENIS DAN METODE PENELITIAN ............................................ 28

B. RESPONDEN PENELITIAN .......................................................... 29

C. FOKUS PENELITIAN .................................................................... 29

D. METODE PENGAMBILAN DATA ............................................... 29

E. ANALISIS DATA ........................................................................... 30

F. KREDIBILITAS PENELITIAN ...................................................... 33

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. PROSES PENELITIAN ................................................................... 34

B. PROFIL RESPONDEN ................................................................... 35

C. HASIL PENELITIAN ...................................................................... 42

1. Keadaan Sebelum Proses Pengambilan Keptusan ..................... 42

2. Proses Pengambilan Keputusan ................................................. 47

3. Keadaan Sesudah Proses Pengambilan Keputusan .................... 56

D. PEMBAHASAN .............................................................................. 60

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. KESIMPULAN ................................................................................ 75

B. SARAN ............................................................................................ 76

1. Bagi Institusi Pernikahan di Indonesia ....................................... 76

2. Bagi Peneliti Selanjutnya ........................................................... 77

DAFTAR PUSTAKA .................................................................................. 78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xv

DAFTAR TABEL

TABEL

Tabel 3.1 Tabel Pedoman Wawancara ......................................................... 32

Tabel 4.1 Jadwal Pelaksanaan Wawancaa dengan Ketiga Responden ........ 34

Tabel Kategorisasi Data ............................................................................. 131

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN

LAMPIRAN RESPONDEN YD ................................................................. 81

LAMPIRAN RESPONDEN WR ............................................................... 100

LAMPIRAN RESPONDEN TT ................................................................ 115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

xvii

DAFTAR GAMBAR

GAMBAR

Gambar 2.1 SKEMA KERANGKA TEORI ................................................ 27

Gambar 4.1 SKEMA HASIL ANALISIS DATA ........................................ 74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG

“Mencintai seseorang bukanlah sekadar perasaan yang kuat”, tulis

Erich Fromm, “itu adalah sebuah keputusan, penilaian, dan janji.” Ada dua

kata menarik dalam The Art of Loving (Fromm, 1956) tersebut, yaitu cinta

dan janji. Dari kedua kata tersebut, terciptalah istilah janji

perkawinan/pernikahan, di mana dua insan mengikat cintanya dalam sebuah

janji pernikahan. Pernikahan sendiri dapat diartikan sebagai ikatan janji setia

oleh seorang suami dan istri yang mengandung tanggungjawab pada kedua

belah pihak (Kertamuda, 2009).

Pernikahan memiliki beberapa bentuk, antara lain pernikahan

monogami, poliandri, dan poligami/polyginy. Monogami merupakan

pernikahan pada seorang laki-laki dan seorang perempuan, monogami

merupakan bentuk norma pernikahan yang umum berkembang di masyarakat

(Papalia, 2005). Bentuk pernikahan yang lain adalah poliandri, yaitu seorang

wanita yang memiliki beberapa orang suami (Gardiner & Kosmitzki, 2005;

Kottak dalam Papalia,2005). Selanjutnya adalah poligami/polyginy yaitu

pernikahan yang dilakukan seorang laki-laki dengan dua perempuan atau

lebih (Kertamuda, 2009). Bentuk pernikahan ini lebih familiar daripada

pernikahan poliandri. Hal ini dikarenakan poligami merupakan fenomena

yang dekat dengan masyarakat Indonesia. Sebuah fenomena yang seringkali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

2

menjadi perbincangan menarik dikalangan keluarga Indonesia. Hal ini

terbukti beberapa media massa seringkali mengangkat berita mengenai

beberapa selebritis yang melakukan poligami seperti Mamik, Eyang Subur,

Pak Tarno, Kiwil, Komar dan Ajis Gagap (“Artis Poligami, dari Eyang Subur,

Pak Tarno hingga Ajis Gagap”, 2013).

Poligami atau sering juga disebut polyginy memang biasanya banyak

terjadi di negara-negara Islam, masyarakat Afrika dan beberapa negara di

Asia (Papalia, 2005). Dalam praktiknya sebuah pernikahan poligami dibatasi

oleh berbagai persyaratan yang cukup ketat dari undang-undang yang berlaku

di setiap negara, salah satunya di Indonesia.

Mulia (2009) menjabarkan mengenai undang-undang pernikahan di

Indonesia yang mengatur pernikahan poligami, yaitu undang-undang nomor 1

tahun 1974. Pada pasal 4 ayat 2 disebutkan bahwa seorang suami

diperbolehkan beristri lebih dari satu apabila, istri tidak dapat menjalankan

kewajibannya, istri mengalami cacat atau penyakit yang tidak dapat

disembuhkan dan istri tidak dapat memiliki keturunan. Sedangkan pasal 5

juga menambahkan bahwa pengajuan permohonan harus memenuhi syarat

adanya persetujuan dari istri, adanya jaminan suami harus mampu memenuhi

kebutuhan istri dan anak-anaknya, dan ada jaminan bahwa suami akan

berlaku adil pada istri-istri dan anak-anaknya. Melihat rincian undang-undang

tersebut tampaknya melakukan pernikahan poligami memang melalui

persyaratan yang cukup ketat, sehingga bagi seorang pria yang hendak

melakukan poligami akan mengalami kesulitan untuk menempuh proses

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

3

pernikahan yang sah di mata hukum apabila sang istri masih mampu

menjalankan kewajibannya dan memiliki keadaan fisik yang sehat, serta

mampu memiliki keturunan.

Seseorang yang hendak poligami entah disadari atau tidak akan

melalui berbagai persyaratan dan konsekuensi atas keputusan yang hendak

diambilnya. Karena jika beberapa hal ini tidak diperhatikan, nantinya hanya

akan menimbulkan masalah bagi para pelakunya (Kertamuda, 2009). Para

pelaku poligami juga hendaknya sudah mampu dalam hal ilmu, materi dan

kemampuan bertindak adil pada istri-istri dan anak-anaknya, karena apabila

para pelaku poligami tidak memiliki kemampuan tersebut hanya akan

memunculkan potensi timbulnya konflik dalam rumah tangga (Yulianti,

2008). Pemicu konflik pada sebuah pernikahan poligami salah satunya adalah

ketidakterbukaan suami dan ketidakadilan suami (Yulianti, 2008).

Selain itu, Haryadi (2009) menemukan bahwa dalam sebuah

pernikahan poligami terdapat banyak perasaan negatif yang muncul, tidak

hanya pada istri tapi juga pada suami. Pernikahan poligami juga

menimbulkan berbagai masalah dalam diri anak seperti rasa tidak percaya

pada sosok ayah, perasaan bahwa sosok ayah tidak adil pada istri dan anak,

serta merasa kurang perhatian (Alawiyah & Kumolohadi, 2007). Haryadi,

(2009) juga mengungkapkan bahwa seorang suami pelaku poligami biasanya

dianggap sebagai pihak yang diuntungkan ternyata juga merasakan berbagai

perasaan negatif dalam dirinya. Lebih lanjut Haryadi (2009) menambahkan

bahwa para pelaku poligami menganggap poligami merupakan suatu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

4

pengalaman yang berat dan menghadapinya dengan kepasrahan. (Haryadi,

2009), melihat beberapa temuan diatas dapat dikatakan bahwa pernikahan

poligami merupakan sesuatu yang berpotensi menimbulkan banyak

permasalahan dalam keluarga.

Di samping adanya berbagai berbagai potensi masalah yang

mengancam dan persyaratannya yang cukup ketat, praktik pernikahan

poligami sebenarnya memiliki kendala yang lebih esensial yaitu adanya

kenyataan bahwa tidak semua perempuan bersedia untuk membagi suami

berikut cintanya dengan wanita lain (Kertamuda, 2009). Sehingga terdapat

beberapa pelaku poligami yang mengambil jalan pintas dengan melakukan

kawin siri.

Kawin siri yaitu sebuah pernikahan yang sah secara agama (agama

Islam) namun tidak memiliki catatan administratif dan tidak memiliki

legalitas secara hukum dan undang-undang sehingga dapat dikatakan illegal

secara hukum (Kertamuda, 2009). Pernikahan siri juga dianggap akan

merugikan salah satu pihak, terutama wanita, karena ketidakjelasan statusnya

dalam pernikahan ini, selain itu anak dari hasil pernikahan ini akan mendapat

masalah mengenai status, legalitas dan pembagian ahli waris. Beberapa hal

ini tentunya harus diperhatikan oleh pelaku poligami karena kehadiran istri

dan anak dari pernikahannya yang kedua dan seterusnya akan sulit diterima

oleh istri dan anaknya yang sah (Kertamuda, 2009).

Sebuah data dari Woman Crisis Centre yang dilansir oleh

Yulianingsih (2012) dalam republika.com menunjukkan bahwa pernikahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

5

siri setiap tahunnya mengalami peningkatan setidaknya dari tahun 2010-

2012. Pada tahun 2010 angka mencapai 216 kasus, tahun 2011 mencapai 235

kasus dan taun 2012 mencapai 239 kasus dan sebagian besar disebabkan oleh

pernikahan poligami tanpa seijin istri pertama. Data peningkatan tersebut

mengindikasikan bahwa pernikahan siri tampaknya membuat aturan dalam

praktik poligami menjadi lebih rawan untuk dilanggar, sebab para pelaku

tidak terbebani persyaratan apaun dalam pernikahan siri.

Apabila melihat data yang dilansir oleh Yulianingsih (2012) dalam

republika.com dan mengamati UU perkawinan yang berlaku, adanya praktik

pernikahan siri menimbulkan adanya kemudahan secara normatif bagi para

suami yang ingin menikah lagi. Selain itu data peningkatan kasus poligami di

atas menjadi indikasi bahwa pada masa ini, semakin banyak suami yang

membuat keputusan untuk melakukan pernikahan poligami.

Penelitian sebelumnya yang dilakukan oleh Tuapattinaya dan Hartati,

(2014) menemukan bahwa keputusan untuk menikah terjadi karena adanya

faktor internal dan eksternal, faktor internal meliputi motif, kognisi, sikap dan

harapan, sedangkan faktor eksternal adalah dukungan sosial, lebih khusus

dukungan dari orangtua. Hal ini membuktikan bahwa dalam melakukan

pengambilan keputusan untuk menikah, seseorang mengalami proses

psikologis yang sangat kompleks, terlebih lagi dalam hal ini adalah

pernikahan poligami yang membawa berbagai dampak dirasakan secara

langsung oleh semua pihak yang terlibat di dalamnya seperti yang

diungkapkan dalam temuan dari beberapa penelitian sebelumnya bahwa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

6

poligami merupakan keputusan yang membawa berbagai dampak bagi istri,

anak dan sang suami atau pengambil keputusan itu sendiri. Sehingga sebuah

studi mengenai poligami, terutama dalam aspek proses pengambilan

keputusan menjadi hal yang menarik dan perlu untuk dilakukan, mengingat

keputusan yang diambil adalah keputusan yang membawa berbagai dampak

bagi dirinya sendiri dan orang lain.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latarbelakang, maka pertanyaan dalam penelitian

ini adalah: bagaiamana proses pengambilan keputusan untuk melakukan

poligami?

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui proses pengambilan

keputusan seorang suami untuk melakukan poligami.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini dapat memberikan informasi bagi ilmu psikologi

khususnya terkait dengan studi mengenai konsep pengambilan keputusan

dan kajian fenomena poligami pada masyarakat Indonesia.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi pasangan suami-istri di Indonesia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

7

Penelitian ini diharapkan dapat menjadi referensi pasangan

suami-istri untuk memahami bagaimana keputusan poligami menjadi

problematis karena menimbulkan masalah baru dalam rumah tangga.

b. Bagi responden penelitian

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan gambaran

mengenai pola bagaimana para responden melakukan pengambilan

keputusan yang berakhir pada sebuah situasi yang problematis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

8

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pernikahan Poligami

1. Pernikahan

Dalam diri seorang manusia terdapat berbagai kebutuhan-

kebutuhan yang menjadi pendorong/latar belakang seseorang dalam

bertindak untuk mencapai tujuan (Walgito, 2009). Termasuk dalam

tindakan untuk menikah. Walgito (2009) mengungkapkan bahwa

terdapat empat kebutuhan yang menjadi latar belakang/pendorong

terjadinya sebuah pernikahan yaitu kebutuhan fisiologis, kebutuhan

psikologis, dan kebutuhan religius.

Kebutuhan fisiologis tentunya terkait dengan kebutuhan

seksual individu baik laki-laki maupun perempuan. Meskipun

hubungan seksual dapat dilakukan baik di dalam maupun di luar

hubungan pernikahan. Namun, di Indonesia hubungan seksual di luar

pernikahan dianggap hal aib dan tidak bisa diterima secara normatif.

Sehingga dapat dikatakan pernikahan terjadi karena dilatar belakangi

oleh pemenuhan kebutuhan seksual yang dapat diterima oleh norma

masyarakat. Kedua adalah kebutuhan psikologis, seiring bertambahnya

usia seorang individu akan mulai merasa tertarik dengan lawan jenis

dan menjalin sebuah hubungan yang intens. Dalam prosesnya akan

muncul rasa saling membutuhkan, rasa kasih sayang, perhatian,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

9

dihargai dan perlindungan sekaligus rasa aman. Sehingga dengan

adanya perkawinan aka nada pasangan hidup yang selalu memberikan

pemenuhan kebutuhan psikologis. Ketiga adalah kebutuhan sosial,

yaitu sebuah pernikahan terjadi karena adanya norma-norma dalam

masyarakat. Dalam masyarakat Indonesia seseorang yang tidak

menikah akan mendapat sorotan dari masyarakat, begitu pula orang

yang berpasangan namun tidak menikah, atau orang yang terlambat

menikah. Terkadang keadaan seperti itu kurang bisa diterima oleh

masyarakat. Terakhir adalah kebutuhan religius, dalam hal ini sebuah

pernikahan berlangsung karena didorong oleh ajaran dari kepercayaan

tertentu, dimana jika dirinya menikah maka ada sebuah tatanan dalam

agama yang dianut telah berhasil dipenuhi oleh seorang individu.

Terlepas dari berbagai latar belakang terjadinya sebuah

pernikahan, sesungguhnya pernikahan adalah sebuah tindakan

sepasang individu yang bertujuan untuk untuk membentuk keluarga

yang bahagia berdasarkan asas ke-Tuhan-nan (Wantjik, 1976 dalam

Walgito 1984). Sepasang individu tersebut diikat dalam suatu

perjanjian atau aqad yang dilakukan oleh laki-laki dan perempuan

yang berisi ikatan lahir dan batin kedua belah pihak yang diresmikan

sesuai syariat hukum (Suprapto, 1990)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

10

Dalam praktiknya sebuah pernikahan ternyata memiliki beberapa

bentuk antara lain monogami yaitu pernikahan seorang laki-laki dan

seorang perempuan (Zeitzen, 2008). Monogami merupakan bentuk

norma pernikahan yang umum berkembang dimasyarakat

(Papalia,2005). Bentuk pernikahan yang lain adalah pernikahan

poligami yang merupakan sebuah pernikahan seseorang dengan lebih

dari satu orang, sehingga pelaku memiliki beberapa pasangan,

poligami sendiri memiliki dua bentuk yaitu polyginy dan poliandri

(Zeitzen, 2008).

2. Poligami

Kata poligami berasal dari istilah Yunani yaitu “Poly” (banyak)

dan “Gamein” (kawin) yang jika digabungkan berarti kawin banyak

atau jika diartikan lebih lanjut, poligami merupakan fenomena dimana

seseorang menikah dengan lebih dari satu orang, sehingga memiliki

beberapa pasangan (Zeitzen, 2008). Poligami biasanya banyak terjadi

di negara-negara islam, masyarakat Afrika dan beberapa negara di

Asia (Papalia, 2005). Zeitzen (2008) membagi poligami menjadi 3

bentuk, yaitu polyginy, poliandri dan group marriage (gabungan dari

polyginy dan poliandri).

Polyginy diartikan sebagai seorang pria yang memiliki beberapa

isri disaat yang bersamaan, namun istilah polyginy saat ini sudah tidak

lagi digunakan dan menjadi istilah di kalangan antropolog saja, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

11

masyarakat umum terlebih Indonesia menyebut fenomena ini dengan

istilah poligami, sedangkan poliandri adalah seorang wanita yang

memiliki beberapa suami dan group marriage merupakan beberapa

suami yang menikah dengan beberapa istri.

Pengertian umum yang berkembang di masyarakat Indonesia,

poligami dipahami sebagai fenomena ketika seorang laki-laki yang

kawin dengan banyak wanita (Suprapto, 1990). Kertamuda (2009)

mengartikan poligami atau polyginy sebagai sebuah pernikahan yang

dilakukan seorang laki-laki dengan dua perempuan atau lebih.

Pengertian/definisi poligami yang lain dikemukakan oleh Mulia (2007)

yaitu suatu ikatan pernikahan dimana seorang suami menikahi lebih

dari satu istri dalam waktu bersamaan.

Praktik poligami sendiri biasanya diawali dengan seorang laki-

laki menikah dengan seorang istri kemudian setelah berumah tangga,

beberapa waktu kemudian sang suami menikah lagi dengan istri-istri

berikutnya, jarang terjadi seorang suami langsung menikahi beberapa

istri dalam satu upacara pernikahan. Menurut syariat islam, seorang

laki-laki dapat berpoligami hingga memiliki empat istri, tidak lebih

(Suprapto, 1990).

Jika disimpulkan atau dirangkum, poligami merupakan

hubungan pernikahan yang dilakukan seorang laki-laki dengan

beberapa wanita tanpa menceraikan pasangan sebelumnya, sehingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

12

laki-laki tersebut merupakan seorang suami yang memiliki istri lebih

dari satu.

Pada praktiknya di Indonesia pernikahan poligami dapat

ditempuh dengan dua cara yang berbeda yaitu secara sah menurut

hukum Undang-Undang dan ada pula yang hanya sah secara agama

atau disebut pernikahan siri (Kertamuda, 2009). Poligami yang hendak

dilangsungkan secara resmi, pelaksanaannya diatur oleh Undang-

Undang Pernikahan nomor 1 tahun 1974 (Pramita, Mufattanah,

Zulkaida, 2012). Pada pasal 4 ayat 2 disebutkan bahwa seorang suami

diperbolehkan beristri lebih dari satu apabila;

1) Istri tidak dapat menjalankan kewajibannya.

2) Istri mengalami cacat atau penyakit yang tidak dapat

disembuhkan.

3) Istri tidak dapat memiliki keturunan.

Sedangkan pasal 5 juga menambahkan bahwa pengajuan

permohonan harus memenuhi syarat bahwa;

1) Adanya persetujuan dari istri.

2) Adanya jaminan bahwa suami harus mampu memenuhi

kebutuhan istri dan anak-anaknya.

3) Adanya jaminan bahwa suami akan berlaku adil pada istri-

istri dan anak-anaknya.

Namun undang-undang perkawinan tersebut tampaknya dapat

disiasati dengan adanya praktik pernikahan siri. Pernikahan siri yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

13

sebuah pernikahan yang dinyatakan sah secara agama (agama Islam)

namun tidak memiliki catatan administratif dan tidak memiliki

legalitas secara hukum dan undang-undang, sehingga dapat dikatakan

illegal secara hukum (Kertamuda, 2009). Dalam Syari‟at Islam,

poligami dapat ditempuh dengan sebuah pernikahan siri dan

pernikahan tersebut dianggap sah menurut Syari‟at Islam (Suprapto,

1990), namun dalam praktiknya pernikahan siri justru terlihat

digunakan sebagai celah bagi para pelaku poligami untuk menyiasati

undang-undang perkawinan di Indonesia yang cukup ketat untuk para

pria yang hendak berpoligami. Hal ini menunjukkan adanya upaya

sang suami untuk menghindari ketidaksetujuan istri/istri-istri

sebelumnya untuk mengijinkan mereka berpoligami.

Pernikahan siri sesungguhnya justru akan merugikan beberapa

pihak, terutama wanita, karena ketidakjelasan statusnya dalam

pernikahan ini, selain itu anak dari hasil pernikahan ini akan mendapat

masalah yang sama mengenai status, legalitas dan pembagian ahli

waris (Kertamuda, 2009). Hal ini dikarenakan pernikahan poligami

secara siri tidak memiliki keabsahan hukum perundang-undangan atau

dapat dikatakan ilegal dan tidak sah secara hukum (Suprapto, 1990).

Beberapa hal ini tentunya harus diperhatikan oleh pelaku

poligami yang menikah siri, karena jika tidak, akan timbul berbagai

permasalahan bagi istri dan anak dari pernikahannya tersebut.

(Kertamuda, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

14

Seorang suami yang melakukan poligami, baik itu secara siri

maupun secara resmi tentunya memiliki motivasi yang bermacam-

macam. Suprapto (1990) menjabarkan beberapa motivasi seorang

suami untuk berpoligami, diantaranya adalah motivasi seksual

motivasi regenerasi motivasi agama/kepercayaan, motivasi

kebanggaan, motivasi ekonomi, motivasi politik, dan motivasi

perjuangan.

Motivasi seksual adalah poligami yang semata-mata dilakukan

untuk kepuasan seksual. Biasanya hal ini disebabkan karena rasa jenuh

suami dalam berhubungan seksual dengan istri sebelumnya. Motivasi

berikutnya terdengar cukup populer, yaitu motivasi regenerasi, yaitu

poligami yang dilakukan karena istri pertama tidak mampu

memberikan keturunan, maka suami memutuskan untuk mencari istri

lagi yang mampu memberikan keturunan. Selanjutnya adalah motivasi

agama/kepercayaan, poligami dilakukan karena menaati atau

melaksanakan apa yang diperintahkan oleh agama, apa yang boleh

dilakukakan oleh agama, apa yang diajarkan dalam agama atau

mengikuti apa yang dilakukan oleh tokoh dalam kitab agamanya.

Terdapat pula motivasi ekonomi yaitu poligami yang terjadi karena

pelaku beranggapan bahwa dengan menambah istri maka

pendapatannya akan bertambah pula. Istri barunya akan menambah

penghasilannya dengan membantunya bekerja. Selanjutnya ada pula

motivasi kebanggaan, dimana poligami dilakukan karena pelaku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

15

memang merasa mampu dan memiliki modal untuk berpoligami.

Pelaku merasa bahwa poligami merupakan sesuatu yang tidak bisa

dilakukan oleh sembarang orang, dan menjadi suatu kebanggaan

tersendiri bila bisa melakukannya. Kemudian beberapa motivasi yang

cukup unik dan jarang ditemui adalah motivasi perjuangan dan

motivasi politik. Motivasi politik adalah poligami yang terjadi karena

kepentingan politik seperti kekuasaan dan perluasan wilayah politik

dan pemerintahan (biasanya ditemui di wilayah negara yang bersifat

kerajaan). Sedangkan motivasi perjuangan adalah poligami yang

dilakukan karena seseorang berasumsi bahwa dengan berpoligami

maka hal itu akan membantu tujuannya atau kepentingannya segera

tercapai.

Beberapa motivasi tersebutlah yang kemudian membentuk

bermacam-macam alasan seseorang untuk melakukan poligami. Mulia

(2007) menjabarkan mengenai berbagai alasan-alasan seseorang

melakukan poligami. Seringkali poligami dikaitkan dengan alasan

teologis, yaitu menambah jumlah istri merupkan sesuatu yang mubbah

(diperbolehkan oleh Allah) dan perbuatan yang sunnah atau

berdasarkan keseluruhan perilaku dalam kehidupan Nabi. Poligami

menjadi salah satunya. Sunnah Nabi seharusnya terlaksana dengan

sebuah komitmen penuh dengan menjunjung keadilan dan kedamaian.

Namun tampaknya saat ini dengan adanya praktik poligami secara siri

justru mencerminkan kebalikannya. Alasan selanjutnya adalah alasan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

16

keturunan, dimana sang istri dianggap tidak mampu memberikan

keturunan bagi sang suami. Alasan ini seringkali dianggap sebagai

alasan yang kuat bagi seorang sumai untuk melakukan poligami.

Namun setidaknya dalam kasus seperti ini haruslah dilakukan

pemeriksaan medis yang benar-benar akurat untuk melihat dari pihak

manakah sesungguhnya yang tidak mampu memberikan keturunan.

Selanjutnya poligami juga dilakukan dengan alasan untuk menghindari

selingkuh, zinah atau pelacuran, Seperti yang dikatakan Walgito

(2009) bahwa sebuah pernikah terjadi karena dilatarbelakangi oleh

kebutuhan-kebutuhan manusia yang perlu dipenuhi. Dalam hal ini

kebutuhan seksual. Alasan poligami karena menghindari zinah

menandakan bahwa seorang suami tidak merasa puas dalam hal

seksualitas dengan istri sebelumnya maka mereka ingin memuaskan

kebutuhan seksualnya dengan wanita lain. Namun karena hubungan

diluar pernikahan merupakan hal yang tidak normatif dan

bertentangan dengan nilai agama maka terjadilah sebuah pernikahan

poligami dengan alasan menghindari zinah.

Dalam keberadaannya, terutama di Indonesia poligami selalu

identik dengan Islam dan Islam selalu mengkaitkan poligami dengan

keadilan. Namun keadilan tersebut adalah keadilan yang seperti apa ?

Diponegoro (2014) menyebutkan bahwa keadilan dalam poligami

berdasarkan fiqih (ilmu yang berfokus pada syariat Islam) meliputi dua

hal, yaitu qashata dan adala. Qashata adalah keadilan secara material

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

17

sedangkan adala menekankan pada keadilan dalam hal cinta dan

compassion. Meskipun seseorang mampu untuk bertindak adil, hal

tersebut juga tidak akan menjadi jaminan bahwa dirinya akan terbebas

dari dampak-dampak yang muncul setelah dirinya melakukan poligami

(Kertamuda, 2009)

Sama seperti alasan-alasan mengapa seseorang melakukan

poligami, dampak yang ditimbulkan dari keputusan untuk melakukan

poligami juga berbeda-beda. Kertamuda (2009) memaparkan

bermacam-macam dampak yang muncul dalam kehidupan keluarga

poligami. Dampak-dampak tersebut antara lain adalah dampak

psikologi yang biasanya berupa perasaan inferior pada istri yang

menyalahkan diri sendiri karena ketidakmampuannya memberikan

kepuasan pada suaminya. Penelitian sebelumnya juga menemukan

terdapat dampak psikologis anak dalam pernikahan poligami, yaitu

timbul rasa tidak percaya pada sosok ayah, perasaan bahwa sosok ayah

tidak adil pada istri dan anak, serta merasa kurang perhatian (Alawiyah

& Kumolohadi, 2007). Selain itu penelitian Haryadi (2009) juga

menemukan bahwa si pelaku sendiri juga tidak luput dari dampak

psikologis seperti, merasa kesulitan membagi waktu, dan muncul

berbagai perasaan-perasaan negatif dalam dirinya.

Di samping dampak psikologis yang terpapar dalam penelitian-

penelitian sebelumnya, Suprapto (1990) menjabarkan beberapa

dampak yang timbul dalam sebuah pernikahan poligami, seperti

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

18

dampak ekonomi yaitu istri yang kesulitan memenuhi kebutuhannya

sehari-hari, karena sang suami juga kesulitan membagi keuangan untuk

istri-istrinya karena ada kecenderungan suami akan menelantarkan istri

dan anaknya yang terdahulu. Poligami juga membawa dampak yang

lebih memprihatinkan yaitu dampak kekerasan, bentuk kekerasan yang

muncul dapat berupa kekerasan fisik, psikologis, maupun seksual.

Selain itu terkait dengan praktiknya ternyata poligami juga

membawa dampak dalam ranah hokum, hal ini di karenakan adanya

persyaratan yang ketat tentang pernikahan poligami, menjadikan

praktik menikah siri (sah secara syariat agama namun tidak resmi

secara hukum) yang lebih mudah persyaratannya menjadi mengalami

peningkatan. Terkait dengan kesehatan ternyata poligami juga dapat

membawa dampak yang negatif dalam hal kesehatan yaitu anggota

keluarga bias saja saling tertular penyakit kelamin bahkan HIV/AIDS

karena suami yang berganti-ganti pasangan.

Poligami ternyata memang membawa berbagai dampak yang

dinilai negatif. Penelitian Nevo dan Krenawi (2006) juga menemukan

bahwa kehidupan kelarga poligami merupakan kehidupan yang

menyakitkan terutama bagi istri dan anak. Bagi istri dan anak dalam

sebuah pernikahan poligami, rata-rata memiliki keinginan untuk

kembali menjadi keluarga monogami. Agar dalam prosesnya sebuah

keluarga dalam pernikahan poligami tetap mampu berfungsi dengan

baik (fully fungtioning) diperlukan penerimaan bahwa poligami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

19

merupakan takdir yang digariskan oleh Tuhan, sebab poligami

seringkali terkait dengan alasan-alasan teologis, kemudian diperlukan

juga perlakuan adil dari suami untuk para istri dan anak-anaknya,

selain itu tidak membuat istri tinggal serumah juga mampu

mengurangi hadirnya konflik, ditambah dengan memelihara rasa saling

menghormati dan menerapkan pola komunikasi yang terbuka antara

para istri dan anak-anak.

Namun kenyataannya sebaik apapun keadaan sebuah keluarga

poligami, tetap saja akan mengalami kondisi emosional yang sulit, rasa

cemburu, rasa amarah, perasaan dikhianati dan sebuah pertengkaran

tetap saja menjadi sesuatu yang lazim dan tidak terhindarkan (Nevo

dan Krenawi, 2006).

B. Pengambilan keputusan

1. Definisi Pengambilan Keputusan

Pengambilan keputusan merupakan proses memilih atau

menentukan berbagai kemungkinan di antara berbagai situasi, di mana

seseorang diminta untuk membuat prediksi, memilih salah satu dari

beberapa pilihan, dan membuat estimasi (Suharnan 2005).

Pengambilan keputusan dilakukan dengan sengaja, dan tidak secara

kebetulan, serta tidak boleh sembarangan, masalah harus dipahami dan

dirumuskan dengan jelas, sehingga ditemukan alternatif pemecahan

yang tepat (Syamsi, 1989). Pengambilan keputusan juga dipahami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

20

sebagai seleksi atau evaluasi sebuah pilihan atau kesempatan-

kesempatan. Syamsi (1989) juga mengatakan bahwa ada beberapa hal

yang perlu diperhatikan dalam pengambilan keputusan, antara lain

memperhitungkan segala sesuatunya, mampu berpikir secara rasional,

tidak terlalu emosional, dan tidak hanya berorientasi pada kepentingan

pribadi.

Dalam sudut pandang psikologi, pengambilan keputusan

seorang individu, cenderung memiliki tujuan untuk mencari rasa

senang dan menghindari rasa sakit. Sehingga dapat dikatakan

keputusan yang diambil memaksimalkan rasa senang dan

meminimalkan rasa sakit (Sternberg, 2008). Newell, Lagnado, dan

Shanks (2007) mendefinisikan pengambilan keputusan sebagai sebuah

komitmen dalam melakukan tindakan.

Newell dkk (2007) mengungkapkan bahwa terdapat tiga aspek

utama dalam pengambilan keputusan, yaitu kemungkinan, hasil, dan

nilai/manfaat. Berbagai informasi yang ada ketika melakukan

pengambilan keputusan mendatangkan berbagai kemungkinan-

kemungkinan yang dapat terjadi. Berbagai kemungkinan-kemungkinan

tersebut akan membawa hasil yang berbeda baik itu menguntungkan

maupun merugikan. Hal inilah yang yang menjadi penentu sebuah

keputusan dikatakan baik atau buruk, namun sesungguhnya keputusan

yang baik adalah keputusan yang mendatangkan rasa bahagia setelah

membuat keputusan ataupun ketika sedang membuat keputusan. Pada

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

21

akhirnya, setiap keputusan yang dibuat seseorang akan akan

mendatangkan berbagai pengaruh bagi individu tersebut baik jangka

pendek maupun jangka panjang.

Dari berbagai pengertian mengenai pengambilan keputusan

tersebut, maka dapat disimpulkan pengambilan keputusan merupakan

sebuah proses yang disadari individu untuk memilih salah satu dari

berbagai kemungkinan dari sebuah situasi yang sedang dihadapi

dengan berbagai pertimbangan yang bersifat subjektif.

2. Proses Pengambilan Keputusan

Janis and Mann (1977), menjelaskan bahwa pengambilan

keputusan merupakan sebuah proses dimana seseorang melakukan

pemilihan berbagai alternatif dan yang dianggap terbaik nantinya akan

ditetapkan menjadi pilihan guna mencapai tujuan yang diharapkan.

Sebuah proses pengambilan keputusan terbagi menjadi

beberapa tahapan-tahapan. Janis & Mann (1977) membaginya menjadi

5 tahapan, yaitu:

a. Menilai Masalah

Ketika dihadapkan dengan sebuah permasalahan, seseorang tidak

akan langsung melakukan tindakan, namun seseorang akan melihat

informasi mengenai berbagai ancaman atau peluang yang dapat

ditimbulkan dari masalah tersebut. Hal inilah yang mengawali

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

22

sebuah pengambilan keputusan. Biasanya dalam tahap ini

seseorang merasakan keragu-raguan.

b. Meninjau Alternatif

Ketika seseorang telah mendapatkan pemahaman yang baik

mengenai masalah yang sedang dihadapai, seseorang mulai fokus

terhadap satu atau beberapa alternatif pilihan. Dalam tahap ini

biasanya seseorang akan mencari saran atau informasi dari individu

lain yang kompeten terhadap sesuatu yang sedang seseorang

hadapi. Pada akhir tahap ini seseorang akan mulai melakukan

seleksi terhadap alternatif pilihan yang dianggap tidak berguna dan

membawa ancaman dan resiko.

c. Menimbang Alternatif

Dalam tahap ini seseorang akan mulai melakukan evaluasi

mengenai berbagai pilihan-pilihannya. Seseorang

mempertimbangkan berbagai keuntungan dan kerugian dari tiap

alternatif pilihan. Pembuat keputusan akan sangat berhati-hati

dalam hal ini, terutama mengenai penilaian terhadap untung dan

rugi dari tiap alternatif pilihan.

d. Mempertimbangkan Komitmen

Dalam tahap ini pengambil keputusan secara hati-hati mulai

menetapkan pilihannya, dan mulai menerapkan salah satu alternatif

yang menjadi pilihannya dalam kehidupan.

e. Bersiap Menerima Feedback/Respon Negatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

23

Ketika seseorang telah membuat keputusan dan telah merasa

keputusannya adalah sesuatu yang tepat, terkadang seseorang

mendapat respon/feedback negatif dari orang lain mengenai

keputusannya. Dalam tahap ini seseorang diharapkan mampu

bertahan, karena jika tidak dia akan merasa tidak nyaman terhadap

keputusan yang dijalaninya, dan akan mencari alternatif

penyelesaian dan dia akan kembali ke tahap pertama.

C. Proses Pengambilan Keputusan Pada Seorang Suami yang

Melakukan Poligami

Banyak alasan mengapa seorang suami melakukan poligami, dari

mulai karena ingin memiliki keturunan hingga karena dalih untuk

menghindari zinah, tentunya masing-masing pelaku poligami akan

memliki alasan yang berbeda-beda antara satu dengan yang lainnya.

Namun sebelum melakukan poligami mereka hendaknya sudah memiliki

berbagai kesiapan. Berbagai kesiapan tersebut antara lain adalah kesiapan

ilmu, materi dan kemampuan bertindak adil bagi istri-istri dan anak-

anaknya, agar nantinya dapat lebih terhindar dari konflik (Yulianti,

Abidin, dan Setyaningsih, 2008).

Kenyataannya saat ini justru banyak pelaku poligami belum

memiliki berbagai kesiapan tersebut namun sudah memutuskan untuk

melakukan poligami. Hal ini terbukti dengan peningkatan praktik nikah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

24

siri yang kebanyakan dilakukan oleh para pelaku poligami (republika.co.id

, 2012), jika mengingat bahwa poligami secara siri tidak memerlukan ijin

dari istri sebelumnya, maka dapat disimpulkan orang yang akan poligami

memiliki anggapan bahwa istri mereka tidak akan menyetujui keputusan

mereka untuk melakukan poligami. Kertamuda (2009) juga pernah

menyatakan bahwa tidak semua perempuan bersedia untuk membagi

suami berikut cintanya dengan wanita lain. Sehingga tindakan meminta

ijin kepada istri dianggap sebagai tindakan “beresiko” yang dapat

mengancam tidak terwujudnya keinginan mereka untuk melakukan

poligami. Padahal ketidakterbukaan suami nantinya hanya akan

menimbulkan konflik dalam kehidupan rumah tangga (Kertamuda, 2009).

Konflik tersebut sebagai dampak atau konsekuensi dari keputusan seorang

suami yang melakukan poligami. Seperti yang telah dijelaskan

sebelumnya bahwa poligami memang sebuah keputusan yang berpotensi

menuai berbagai dampak kedepannya, dampak bagi istri, anak maupun

dirinya sendiri (Kertamuda, 2009).

Berdasarkan penelitian sebelumnya terdapat beberapa dampak-

dampak yang timbul dalam kehidupan rumah tangga sebagai akibat dari

tindakan suami yang melakukan poligami, dampak-dampak tersebut antara

lain adalah munculnya perasaan-perasaan cemburu, dikhianati dan rasa

amarah yang dirasakan oleh istri (Nevo & Krenawi, 2006) bahkan sang

suami sendiri juga tak luput dari berbagai perasaan negative yang muncul

aki bat keputusannya sendiri (Haryadi, 2009). Selain itu, juga timbul

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

25

berbagai persepsi yang buruk bagi pelakunya dimata anak mereka

(Alawiyah & Kumolohadi R, 2007).

Sehingga dapat dikatakan keputusan untuk melakukan poligami

adalah keputusan yang mengancam kehidupan rumah tangga mereka

sendiri. Padahal penuturan Janis and Mann (1977) mengenai pengambilan

keputusan adalah sebuah proses dimana seseorang melakukan pemilihan

berbagai alternatif yang dianggap terbaik nantinya dan ditetapkan menjadi

pilihan guna mencapai tujuan yang diharapkan. Sehingga mengkaji proses

pengambilan keputusan poligami dengan menggunakan teori Janis and

Mann menjadi menarik bagi peneliti. Secara teoritis keputusan yang

diambil seseorang adalah pilihan yang dianggap terbaik namun

kenyataannya dalam poligami justru terkesan sebaliknya, pilihannya ini

justru membawa berbagai perasaan negatif bagi para pengambil keputusan

poligami (Haryadi, 2009). Proses pengambilan keputusan dibagi oleh Janis

& Mann (1977) menjadi beberapa tahapan-tahapan. membagi pengambilan

keputusan menjadi 5 tahapan, yaitu menilai masalah, meninjau alternatif,

menimbang alternatif, mempertimbangkan komitmen dan menerima

feedback. Berdasarkan kelima tahapan tersebut peneliti ingin mengungkap

berbagai dinamika psikologis yang dialami oleh seseorang yang hendak

melakukan pernikahan poligami. Penelitian dari Tuapattinaya dan Hartati

(2014) menemukan bahwa keputusan untuk menikah terjadi karena adanya

faktor internal dan eksternal, faktor internal meliputi motif, kognisi, sikap

dan harapan, sedangkan faktor eksternal adalah dukungan sosial, lebih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

26

khusus dukungan dari orangtua. Hal ini menjadi penguat bahwa dalam

melakukan pengambilan keputusan untuk menikah, seseorang mengalami

proses psikologis yang sangat kompleks ketika memutuskan untuk

melakukan sebuah pernikahan, terlebih lagi dalam hal ini pernikahan

poligami yang dianggap sebagai cukup beresiko menimbulkan berbagai

masalah dalam kehidupan rumah tangga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

27

D. Gambar 2.1

Gambar 2.1 Skema kerangka teoritis

Poligami

Fenomena

peningkatan kasus

poligami

Proses Pengambilan

Keputusan untuk

Melakukan

Poligami ?

Berdampak bagi :

Istri, Anak, Diri

Sendiri

Keputusan untuk

poligami meningkat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

28

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Metode Penelitian

Pendekatan yang digunakan oleh peneliti merupakan metode

kualitatif. Pendekatan kualitatif menghasilkan data yang bersifat deskriptif,

yang diperoleh dari data tertulis atau lisan dari subjek, selain itu juga dari

perilaku subjek yang dapat diamati. Pendekatan tersebut memudahkan

peneliti menafsirkan fenomena yang terjadi secara lebih alamiah (Denzin

& Lincoln, 1987 dalam Moleong, 2006).

Peneliti memilih menggunakan pendekatan kualitatif juga

dikarenakan penelitian kualitatif mampu mengungkap secara mendalam

mengenai hal-hal yang berkaitan dengan latar belakang subjek dan mampu

menelaah mengenai motivasi, peranan, nilai, sikap dan persepsi subjek.

Penelitian kualitatif juga mampu melihat sebuah fenomena dari segi

prosesnya (Moleong, 2006).

Dalam hal ini, pendekatan kualitatif dianggap sangat sesuai dengan

tujuan penelitian ini, yaitu melihat proses pengambilan keputusan seorang

suami untuk melakukan poligami. Poligami yang merupakan salah satu

pengalaman individu yang menjadi isu sensitif dimasyarakat dan sangat

cocok ditinjau dengan metode kualitatif yang mampu mengungkap isu-isu

rumit suatu proses, situasi dan kenyataan yang dihadapi seseorang

(Moleong, 2006)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

29

B. Responden Penelitian

Responden dalam penelitian ini sudah ditentukan kriterianya

terlebih dahulu oleh peneliti agar sesuai dengan tujuan penelitian.

Dalam hal ini responden penelitian yang ditentukan oleh peneliti

adalah:

1. Seorang suami yang poligami (memiliki lebih dari satu istri).

2. Bersedia berpartisipasi dalam penelitian.

Kedua kriteria tersebut dianggap mampu merepresentasikan tujuan

dari penelitian ini, yaitu melihat proses pengambilan keputusan seorang

suami untuk melakukan poligami.

C. Fokus Penelitian

Penelitian ini berfokus pada proses pengambilan keputusan

seorang suami untuk melakukan poligami yang didasarkan pada teori Janis

& Mann (1997).

D. Metode Pengambilan Data

Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan metode

wawancara semi terstruktur. Metode wawancara ini merupakan gabungan

dari metode wawancara terstruktur dan tidak terstruktur. Peneliti sudah

memiliki pedoman wawancara sebelumnya, namun tidak menutup

kemungkinan peneliti untuk mengembangkan pertanyaan disaat

wawancara berlangsung. Sehingga dengan metode ini, peneliti dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

30

dengan fleksibel mengembangkan pertanyaan-pertanyaan baru yang

relevan dengan pedoman-pedoman wawancara yang sudah dibuat

sebelumnya.

E. Analisis Data

Analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis

narasi. Analisis narasi dapat diartikan sebagai interpretasi yang terorganisir

terhadap serangkaian kejadian (Smith,2006). Analisis narasi digunakan

dalam pemahaman mengenai problem sehari-hari seperti problema pribadi,

problema keluarga, problema keuangan dan lain-lain (Becker, 1997 dalam

Smith, 2006) sehingga hal tersebut sesuai dengan fokus penelitian ini,

yaitu fenomena poligami yang menjadi problem dalam kehidupan

berkeluarga. Sebuah studi narasi diawali dengan pengumpulan data dengan

wawancara atau percakapan mengenai sebuah pengalaman personal

seseorang yang kemudian data tersebutlah yang akan dianalisis (Cresswell,

2007). Analisis narasi pada praktiknya memiliki tiga komponen penting

yaitu awal, tengah dan akhir (Smith,2006) sehingga dianggap cocok untuk

menganalisis sebuah proses, yang mana dalam penelitian ini merupakan

proses pengambilan keputusan seorang suami untuk melakukan poligami.

Ketika menganailis uraian narasi yang disampaikan oleh subjek,

peneliti akan melewati dua fase utama yaitu (Smith, 2013) :

1. Fase deskriptif : Pada fase deskiptif peneliti membaca

keseluruhan narasi yang kemudian akan membiasakan diri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

31

dengan alurnya. Kemudian mulai mengidentifikasi komponen

pokoknya yaitu awal, tengah dan akhir. Peneliti juga berusaha

untuk mulai menyoroti persoalan-persoalan yang ada dan

mencerna narasi secara meluas serta mengembangkan kerangka

pengkodean guna menangkap makna dari keseluruhan narasi.

2. Fase interpretatif : Dalam fase ini peneliti mengkaitkan teks

narasi dengan literatur teoritis yang sudah ditentukan

sebelumnya guna meninterpretasi cerita narasi subjek. Fase ini

mengarah pada pelabelan teoritis terhadap penuturan-penuturan

subjek. Pelabelan teoritis dilakukan dengan cara theory-led

thematic analysis. Dimana fenomena yang diteliti akan

dikontraskan dengan teori yang digunakan oleh peneliti. Tema-

tema yang dibahas telah ditentukan terlebih dahulu menurut

teori yang digunakan. Panduan pertanyaan juga mengacu pada

teori yang ada dalam BAB II. Teknik analisis dengan bentuk

Theory-Led dianggap peneliti dapat memudahkan untuk

menemukan keberaturan dan merangkai sebuah proses.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

32

Tabel 3.1 Tabel Pedoman Wawancara

No Tahapan

Pengambilan

Keputusan

Daftar Pertanyaan

1 Menilai Masalah Ceritakan, bagaimana awalnya anda bertemu

dengan istri anda yang kedua? Pada saat itu

apa yang anda rasakan?

Apa yang anda lakukan setelah merasakan

hal itu?

2 Meninjau Berbagai

Alternatif

Setelah anda melakukan hal tersebut, apa

yang anda pikirkan?

Apakah anda membicarakan hal ini dengan

oranglain? Bagaimana tanggapan orang lain?

Bagaimana perasaan anda terhadap

tanggapan orang-orang tersebut?

3 Menimbang Alternatif Ceritakan mengenai berbagai pertimbangan

anda ketika hendak melakukan poligami?

Apa saja yang mendukung dan apa saja yang

menghalangi?

Bagaimana perasaan anda saat itu?

4 Mempertimbangkan

Komitmen

Apa akhirnya yang membuat anda yakin

untuk poligami?

Setelah akhirnya anda memilih untuk

poligami, bagaiman perasaan anda saat itu?

(D2)

5 Menerima

feedback/Respon

Apa saja dampak yang timbul setelah anda

memutuskan untuk berpoligami?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

33

negatif Bagaimana anda menanggapi/menyikapi

berbagai dampak tersebut?

Apa yang anda rasakan ketika

menanggapi/menyikapi berbagai dampak

tersebut?

F. Kredibilitas Penelitian

Dalam Penelitian kualitatif, kredibilitas merupakan penggati istilah

validitas dalam penelitian kuantitatif. Kredibilitas penelitian kualitatif

dilihat dari seberapa keberhasilan penelitian tersebut dalam mengesplorasi

masalah, proses, setting dan pola interaksi. Selain itu, penelitian yang

dilakukan telah mampu memberikan deskripsi mendalam mengenai

keterkaitan berbagai aspek yang terlibat, serta mampu mengidentifikasi

dan mendeskripsikan subjek secara tepat (Poerwandari, 2005).

Dalam penelitian ini, pencapaian kredibilitas dilakukan dengan

dengan cara mengkomparasi dan mendiskusikankan koding dengan

peneliti ahli, dalam hal ini adalah dosen pembimbing, agar meningkatkan

ketepatan dalam melihat ide dari beragam sudut pandang. Kemudian

dilanjutkan dengan mengkonfirmasikan kembali hasil data dengan

responden penelitian, sehingga peneliti mendapatkan kesempatan untuk

melakukan pengecekan kembali melalui feedback dari responden

penelitian (Smith, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

34

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Proses Penelitian

1. Peneliti memilih responden penelitian dengan kriteria yang telah

ditentukan sebelumnya, yaitu seorang suami yang melakukan poligami

dan bersedia membagikan pengalamannya kepada peneliti melalui proses

wawancara.

2. Peneliti menyusun pedoman wawancara yang sesuai dengan masalah

yang menjadi topik penelitian. Pedoman wawancara inilah yang nantinya

digunakan untuk pengambilan data.

3. Peneliti melakukan pertemuan awal dengan responden yang berjumlah

tiga orang, untuk membangun rapport segaligus menentukan waktu

wawancara.

4. Pelaksanaan wawancara dengan ketiga responden.

Tabel 4.1.

Jadwal Pelaksanaan Wawancara dengan Ketiga Responden

Responden Tempat Tanggal Jam Keterangan

YD Kantor

Responden

27 Januari

2016

16.00-17.00 Rapport &

Mengatur

waktu

wawancara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

35

B. Profil Responden

1. Responden 1

a. Identitas Responden

Rumah

Makan

Lestari,

Tangerang

31 Januari

2016

10.00-12.00 Wawancara

Latar

Belakang &

Wawancara 1

- 8 April

2016

20.00-21.00 Wawancara 2

(Via

Telepon)

WR Kantor

Responden

27 Januari

2016

16.00-17.00 Rapport &

Mengatur

waktu

wawancara

Rumah

Makan

Lestari,

Tangerang

30 Januari

2016

13.00-15.00 Wawancara

Latar

Belakang &

Wawancara 1

- 9 April

2016

11.00-12.00 Wawancara 2

(Via

Telepon)

TT Kantor

Responden

28 Januari

2016

12.00-13.00 Rapport &

Mengatur

waktu

wawancara

Rumah

Makan

Lestari,

Tangerang

31 Januari

2016

10.00-12.00 Wawancara

Latar

Belakang &

Wawancara 1

- 10 April

2016

19.00-20.00 Wawancara 2

(Via

Telepon)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

36

Inisial : YD

Usia : 33

Agama : Islam

Pekerjaan : Buruh

Pendidikan : SMA

b. Latar Belakang Responden

Responden adalah anak pertama dari tiga bersaudara.

Responden lahir dan besar di kota Tangerang. Keluarga besar

responden adalah suku betawi asli. Responden tinggal bersama

orangtuanya sejak kecil sampai responden menikah. Kedua orangtua

responden adalah pribadi yang keras dalam mendidik anak, selain itu

orangtua responden juga mengajarkan untuk selalu bersikap sederhana

dan selalu berusaha. Semasa responden bersekolah di jenjang SD-

SMP, responden merupakan siswa biasa dan tidak menonjol. Namun

ketika berada di SMA responden termasuk siswa yang berprestasi,

terutama dalam bidang matematika.

Ketika masa sekolah responden mulai mengenal dan berteman

dengan teman wanita saat duduk di Sekolah Menengah Atas.

Responden mengaku dirinya mulai tertarik dengan wanita saat kelas 2

SMA. Responden sempat beberapa kali berpacaran sebelum bekerja,

namun dirinya mengaku tidak terlalu sering bergonta-ganti pasangan.

Responden menuturkan dirinya termasuk orang yang memiliki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

37

komitmen dalam sebuah hubungan. Setelah lulus SMA responden

langsung bekerja di salah satu perusahaan maskapai penerbangan.

Setelah beberapa tahun bekerja, responden menikah dengan

istri pertamanya. Istri pertama responden merupakan teman yang

dikenalnya sejak kecil, namun baru tertarik setelah sama-sama

dewasa, sekitar tahun 2005. Responden menjalin hubungan pacaran

dengan istri pertamanya hingga satu tahun, kemudian mereka

menikah. Seiring berjalannya waktu, 7 tahun kemudian responden

mengenal wanita lain yaitu istri keduanya, menjalin hubungan

berpacaran pada akhir 2013 dan menikah pada pertengahan 2014,

setelah enam bulan berpacaran.

Saat ini responden bekerja sebagai porter disebuah perusahaan

logistik di Kota Tangerang. Selain itu responden juga membuka usaha

warung kelontong di rumahnya yang dikelola oleh istri pertamanya.

Responden juga menjadi staf desa ditempat tinggalnya. Kedua istri

responden tinggal di tempat yang terpisah, istri pertama bersama

responden di rumah dan istri keduanya dirumah orangtuanya sendiri.

Pernikahan pertama responden telah dikaruniai seorang anak laki-laki

yang masih berusia sekolah dasar. Sedangkan pernikahan keduanya

belum dikaruniai keturunan.

Responden termasuk pribadi yang santai, mudah bergaul dan

ramah. Responden juga selalu berpenampilan rapi, selain itu

responden termasuk pribadi yang cukup terbuka. Responden juga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

38

mengungkapkan bahwa dirinya tinggal dilingkungan betawi asli,

dimana poligami dianggap sebagai sesuatu yang wajar. Beberapa

orang ditempat tinggal responden merupakan pelaku poligami, bahkan

beberapa tokoh masyarakat disana juga menjadi salah satunya. Ayah

responden sendiri juga seorang pelaku poligami.

2. Responden 2

a. Identitas Responden

Inisial : WR

Usia : 32

Agama : Islam

Pekerjaan : Buruh

Pendidikan : SMK

b. Latar Belakang Responden

Responden adalah anak pertama dari lima bersaudara.

Responden lahir dan besar di kota Tangerang. Sejak kecil hingga

SMK responden tinggal bersama kedua orangtuanya. Responden

mengaku sejak kecil dididik untuk menjadi anak yang berprestasi,

maka saat bersekolah responden selalu berada di peringkat lima besar.

Ketika bersekolah responden mengaku tidak pernah berteman dekat

dengan wanita, hal ini dikarenakan responden tidak diperbolehkan

untuk berpacaran oleh orangtuanya sebelum responden mampu

bekerja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

39

Seusai tamat pendidikan SMK responden masuk menjadi

pekerja di Bandara. Ketika itu responden mulai berpacaran. Pacar

pertama responden adalah teman SMK-nya. Seiring berjalannya waktu

responden sering bergonta-ganti pacar, responden menuturkan usia

hubungan pacarannya di masa lalu tidaklah lama, hanya beberapa

bulan dan tidak ada yang mengarah pada hubungan serius. Namun,

pada tahun 2007 responden pernah menjalin hubungan serius dengan

seorang wanita hingga sempat akan menikah, namun pernikahannya

gagal karena pertengkaran dengan keluarga calon mempelai wanita.

Tiba-tiba mempelai wanita dilarang oleh keluarganya untuk menikah

dengan responden, dengan alasan responden dianggap kurang pantas

untuk wanita tersebut. Responden ingin menikahi wanita tersebut pada

7 Agustus 2007, namun batal pada bulan April 2007.

Tiga tahun kemudian (2010) responden dikenalkan oleh

sepupunya dengan seorang wanita yang saat ini menjadi istri

pertamanya. Setelah tiga bulan menjalin hubungan, responden melihat

kesiapan wanita tersebut, sehingga responden mengajaknya untuk

menikah. Setelah menikah responden tinggal di rumah keluarga istri

pertamanya dan membuka usaha warung kelontong. Responden

meninggalkan pekerjaannya dan beralih menjadi wiraswasta

sedangkan istri pertamanya bekerja sebagai guru. Istri pertama

responden lebih tua 4 tahun dari dirinya. Hal ini membuat responden

merasa bahwa istrinya akan mampu mengatur kehidupannya, namun

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

40

seiring berjalannya waktu responden justru merasa terkekang dan

membuatnya mencari pelarian dengan mengenal teman kerjanya yang

saat ini menjadi istri keduanya. Selama 4 tahun menikah dengan istri

pertama responden tak kunjung memiliki keturunan, setelah dua tahun

menikah lagi akhirnya responden memiliki seorang anak dengan istri

keduanya.

Responden sendiri mengaku sebagai orang yang serius namun

santai dan senang bercanda. Responden senang bersosialisasi dengan

teman melalui aktivitas olahraga dan memancing. Responden juga

merupakan pribadi yang cuek dan tidak suka dikekang. Saat ini

responden tinggal di rumah kontrakan dengan istri keduanya,

sedangkan istri pertamanya tinggal bersama keluarganya, namun

keduanya masih tinggal di kota yang sama yaitu Tangerang, Jawa

Barat. Saat ini responden bekerja sebagai porter di perusaaan logistik,

dan istri keduanya membuka usaha warung kelontong di rumah

kontrakannya. Responden saat ini lebih sering menghabiskan waktu di

rumah istri keduanya karena mereka memiliki bayi yang baru berusia

satu bulan, dan membuat responden saat ini fokus untuk merawat

anaknya.

3. Responden 3

a. Identitas Responden

Inisial : TT

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

41

Usia : 32 Tahun

Agama : Islam

Pekerjaan : Buruh

Pendidikan : SMA

b. Latar Belakang Responden

Responden adalah anak pertama dari tiga bersaudara.

Responden hidup dan tinggal di lingkungan Suku Betawi di kota

Tangerang. Sejak kecil responden tinggal di kota Tangerang bersama

kedua orangtuanya. Setelah lulus sekolah dan mampu bekerja,

akhirnya responden mampu memiliki tempat tinggal sendiri yang juga

di kota Tangerang.

Responden mengaku bahwa dirinya adalah orang yang senang

berbagi dan mandiri. Responden juga mengatakan bahwa dirinya

senang menjalin hubungan pertemanan dengan orang baru. Responden

mengungkapkan bahwa dirinya memiliki banyak teman wanita sejak

bersekolah hingga saat ini. Responden juga termasuk orang yang

religius, karena dirinya mengaku sangat memperhatikan aturan-aturan

dalam agama yang dianutnya.

Semenjak lulus Sekolah Menengah Atas, responden langsung

bekerja sebagai supir untuk perusahaan logistik. Di samping bekerja

sebagai supir, responden juga memiliki bisnis sebagai pemasok kikil

di beberapa rumah makan di dekat tempat tinggalnya. Setelah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

42

beberapa tahun bekerja akhirnya responden menikah untuk pertama

kalinya. Beberapa tahun kemudian setelah responden tahu istrinya

berselingkuh, dia menikah lagi untuk kedua kalinya. Satu tahun

kemudian responden menikah lagi untuk ketiga kalinya. Saat ini

responden tinggal dengan istri ketiganya. Sedangkan istri keduanya

berada di Indramayu. Istri pertama responden sendiri masih berada di

Tangerang. Secara bergantian responden mengunjungi ketiga istrinya,

namun karena responden tinggal bersama istri ketiga, maka dirinya

lebis sering menghabiskan waktu bersama istri ketiganya. Responden

juga selalu membagi nafkahnya secara adil kepada ketiga istrinya.

Dalam keluarga responden dirinya adalah satu-satunya anggota

keluarga yang poligami. Lingkungan tempat tinggal responden juga

tidak ada yang poligami. Sehingga seringkali responden mendengar

berita-berita negatif yang ditujukan pada dirinya.

C. Hasil Penelitian

1. Keadaan Sebelum Proses Pengambilan Keputusan

Dalam penelitian ini, ditemukan bahwa sebelum terjadinya proses

pengambilan keputusan, ketiga responden memiliki kondisi rumah tangga

yang bermasalah. Namun masalah yang mereka hadapi berbeda antara

satu dengan yang lainnya. Responden YD merasa kurang komunikasi

dengan istrinya, responden WR merasa tidak suka dengan sikap istrinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

43

yang posesif dan sikap mertuanya yang senang mengatur, sedangkan

responden TT mendapati istrinya telah berselingkuh.

Responden YD dan responden WR, keduanya merasa perlu

mencari hiburan karena kondisi rumah tangga mereka yang bermasalah.

Berbeda dengan YD dan WR, responden TT yang mendapati istrinya

telah berselingkuh, dirinya menjadi merasa sakit hati dengan sosok

perempuan dan tidak berpikir untuk mencari hiburtan seperti kedua

responden yang lain.

“akhirnya yang saya nggak suka itu, ya ibaratnya istri saya

ini kurang komunikasi sama saya gitu”(538-540)

“ya dulu istilahnya saya juga pengen cari penghiburan karena

pas itu saya sering ada masalah dengan istri, kemudian saya

mau” (526-529)(YD)

“Ya pelarian karena istri dan mertua mas, saya dulu kan

tinggal sama mertua. orangnya posesif banget, keluar malem

jam 10 pulangnya dikunciin gak bisa masuk rumah saya,

padahal saya kan seneng main orangnya, nggak bisa saya

digituin mas, dia ini suka ngatur mas, Saya bangun siang juga

sering dimarahin sama mertua, dulu kan saya masih kerja

dirumah buka usaha mas jam tujuh belum bangun udah

dimarahin aja, katanya ini rumah dia aturan dia, makanya

saya pengen cari hiburan cari pelarian gitu mas” (344-345)

(348-353) (356-362) (WR)

“Ya itu mas rasa sakit hati saya diselingkuhin sama yang

pertama. Kan saya bilang dulu saya maunya punya istri satu

seumur hidup tapi ternyata istri saya yang pertama ini malah

nyelingkuhin saya makanya ya saya terus sakit hati sama

perempuan”, (208-214)(TT)

Ketika rumah tangganya sedang dilanda permasalahan, istri

responden YD seringkali justru pulang ke rumah orangtuanya. Hal ini

membuat responden YD merasa kurang komunikasi dengan istrinya dan

membuat dirinya seringkali bercerita kepada teman. Kemudian karena

sering bercerita/curhat, istri teman responden YD memberikan tawaran

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

44

kepada YD untuk berkenalan dengan teman kerjanya yaitu FW (istri

kedua YD). Karena responden YD merasa butuh hiburan maka

responden YD mengiyakan tawaran tersebut.

“curhat masalah rumah tangga, lanjutnya saya kenal sama

istrinya, eh entah kenapa istrinya ini menawakan

perempuan yaitu istri kedua ini, ya dulu istilahnya saya

juga pengen cari penghiburan karena pas itu saya sering

ada masalah dengan istri, kemudian saya mau” (523-529)

Setelah bertemu dengan wanita tersebut (FW) responden YD

merasa tertarik karena fisik dan penampilan FW yang solekhah, dan

responden terkesan dengan perilaku FW yang selalu cium tangan bila

bertemu dengan responden YD. Setelah merasa tertarik responden

menjalin hubungan pacaran dengan FW. Selain itu lama-kelamaan

responden YD menjadi suka dan cinta pada FW karena lebih perhatian

jika dibandingkan istri pertamanya.

“kawan saya ini punya istri kerja disatu perusahaan

namanya Panaruh didaerah tangerang setelah itu istrinya

ini mengenalkan saya sama istri saya yang kedua sekarang

ini lanjutnya saya ngobrol ngobrol diperkenalkan gitu ada

rasa tertarik lanjutnya saya jalan sama itu setelah saya

jalan saya ada hubungan sama dia, biasalah kayak anak

muda seperti itu pacaran gitu lanjutnya setelah itu saya

sempatkan jalan berdua gitu ya itu timbul hubungan yaitu

pacaran gitu” (6-16)

“Tertariknya dulu karena fisik ya, fisiknya tu kayanya

solekhah gitu karena perempuan itu kan berkerudung jadi

diliatnya itu solekhah kayanya kayanya ada rasa pas kalo

menjalani hubungan dengan itu menjalani rumah tangga

ya itu dari tampang dia, fisik dia, wajahnya dia,

kesolekhahannya dia begitu, masalahnya kan kalo ketemu

dia selalu nyium tangan” (19-26)

“Jadi saya ada terasa suka, cinta sama dia, karena, maaf ya

istri saya yang pertama kan intinya kurang memperhatikan

entah dari kebutuhan saya sehari hari entah ibaratnya cara

berpakaian saya sehari hari, makan saya kurang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

45

diperhatikan dan kenapa saya ketemu orang ini selalu

diperhatikan dari a sampai z itu diperhatikan, setiap

ketemu juga Tanya udah makan apa belum, terus juga

kerjanya gimana, itu awal pertamanya” (29-38)

Sedangkan responden WR mengalami kondisi di mana istrinya

tidak mampu memberikan keturunan, hal ini membuatnya menyesali

pernikahannya yang membuat responden gagal menjadi seorang bapak.

Selain itu hal ini juga membuat responden merasa pernikahannya tidak

sesuai dengan tujuan, yaitu tujuan untuk mendapatkan keturunan.

Responden juga merasa minder karena belum memiliki keturunan.

“jadi kan istri saya yang pertama belum bisa kasih saya

keturunan sampai sekarang udah nikah 4 tahun” (5-7)

“Pas tau istri saya ternyata gak normal itu perasaan saya

nyesel mas, nyesel dalam artian saya salah nikah”, (383-

385)

“tujuan saya nikah itu kan nggak hanya jadi suami istri

tapi juga jadi bapak, saya nyesel mas, karena nggak bisa

jadi bapak”(385-388)

“Iya soalnya kan kita nikah tujuannya mempunyai

keturunan” (26-27)

“kalo ngumpul sama temen-temen ada acara nikahan,

reunian, orang yang ditanya apa sih pertamabukan harta

punya mobil berapa kan bukan to, yang ditanya lu punya

anak berapa itu saya minder” (84-91)

Istri dari responden WR juga seringkali tidak memenuhi keinginan

responden untuk berhubungan intim dengan alasan kelelahan bekerja.

Hal ini membuat responden WR menjadi merasa tidak respect dengan

istri.

“Satu dia kerja super sibuk juga kadang waktu buat saya

juga nggak ada saya ngajak dia buat hubungan aja dia

nolak katanya capek katanya abis ujian, koreksian banyak

punyak anak-anak, banyak alesan” (40-44)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

46

“padahal kan harusnya istri kalo suami minta kan harus

dikasih itu dari situ saya berpikir aduh istri saya nggak

bener nih kalo begini saya kan laki-laki” (45-49)

Selain itu responden juga menjadi tidak suka dengan sikap istri

pertama dan mertuanya, sehingga responden mencari pelarian dengan

mengenal dan menjalin hubungan dengan SC. SC sendiri adalah mantan

teman kerja responden, namun sejak dulu sering memberikan perhatian

pada responden WR. Bentuk perhatian tersebut seperti SC yang sering

menanyakan kabar, menanyakan pekerjaan dan sering melakukan

perbincangan melalui media sosial.

“Istilahnya saya juga cuma cari buat pelarian aja, kenal

ngajak jalan” (7-9)

“Ya pelarian karena istri dan mertua mas, saya dulu kan

tinggal sama mertua. makanya saya pengen cari hiburan

cari pelarian gitu mas”, (344-345) (361-362)

“temen kerja tapi perhatian gitu sering kontak-kontakan

terus yang kedua ini kontak lagi lewat facebook “(364-

367)

Responden TT mengalami kondisi awal yang sedikit berbeda. Istri

Pertama responden TT terlibat perselingkuhan. Setelah mengetahui

istrinya terlibat perselingkuhan kemudian responden merasa sakit hati

dengan sosok perempuan. Keinginan responden untuk memiliki satu istri

pun menjadi hilang setelah mengetahui istrinya berselingkuh.

“Ya itu mas rasa sakit hati saya diselingkuhin sama yang

pertama. Kan saya bilang dulu saya maunya punya istri

satu seumur hidup tapi ternyata istri saya yang pertama ini

malah nyelingkuhin saya makanya ya saya terus sakit hati

sama perempuan”, (208-214)

Ketiga responden dapat dikatakan sama-sama memiliki kondisi

rumah tangga yang bermasalah sebelum terjadinya proses pengambilan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

47

keputusan. Masalah-masalah inilah yang kemudian melatarbelakangi

proses pengambilan keputusan ketiga responden untuk melakukan

poligami.

2. Proses Pengambilan Keputusan

a. Menilai Masalah

Dalam tahap ini, ketika menilai masalah kedua responden YD

dan WR sama-sama merasakan keragu-raguan. Responden YD merasa

kasihan dengan FW jika hubungan mereka hanya sebatas pacaran,

karena responden YD sudah merasa suka dan cinta pada FW, sehingga

muncul keinginan dalam diri responden YD untuk menikahi FW,

namun di sisi lain YD sadar bahwa dirinya sudah berkeluarga dan YD

menganggap istrinya tidak akan memberikan ijin kepadanya untuk

poligami dan kemungkinan istrinya justru akan meminta cerai.

“ada rasa kasian jadi kalo cuma hubungan pacaran,

sempet saya ada pikiran saya kan punya istri punya

anak saya bilang lah saya bilang pacaran aja jangan

sampai menikah” (53-57) (YD)

“istri mana yang mau mengijinkan yang ada juga nanti

dia malah yang minta cerai duluan” (397-399)

Sedangkan, responden WR yang awalnya merasa tidak ingin menjalin

hubungan yang serius dengan SC menjadi ada keinginan untuk

menikahi SC. Hal ini dikarenakan responden WR memandang SC

mau menerima dirinya apa adanya dan merasa SC menyayanginya,

ditambah WR juga sudah tidak sabar ingin mempunyai keturunan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

48

namun di sisi lain responden WR juga tidak ingin mengkhianati

pernikahannya dengan melakukan poligami.

“saya belum kepikir poligami, saya masih mikir cari

hiburan aja tapi eh tau-taunya dia ini kayaknya bener-

bener sayang mau nerima saya apa adanya yaudah terus

ngalir aja, akhirnya saya bilang saya itu udah punya

istri ini gimana terus dia malah bilang mau nerima saya

apa adanya” (372-379)

“tujuannya kan pengen main-main aja tapi dia udah

sayang banget sama saya jadi yaudah apa saya nikahin

siri aja gitu” (13-19)

“Sebetulnya dulu saya dilemma juga sih, satu saya

menghianati pernikahan ya makanya dilemma, cuma

saya pertimbangkan lagi mau sampai kapan saya

begini” (94-98)

Responden WR juga menjadi terpikir untuk poligami karena ada saran

dari teman-temannya. Mereka menyarankan WR untuk poligami agar

dirinya segera mendapatkan keturunan.

“Karena ada saran dari beberapa orang temen udah lu

poligami aja saya jadi tersugesti untuk poligami mas

mereka bilang udah lu daripada kagak punya-punya

anak mending lu kawin lagi aja” (393-397)

Ketika menilai masalah yang terjadi, yaitu perselingkuhan istrinya,

responden TT langsung berpikir bahwa dirinya harus membalas

perbuatan istri pertamanya dengan melakukan perbuatan yang serupa,

yaitu berselingkuh.. Namun responden sendiri tidak ingin dirinya

terlibat dalam zinah dan pelacuran, dan merasa lebih baik menikahi

wanita yang disukainya nanti.

“kalo ada perempuan mau sama saya saya juga mau

asalkan itu satu nikah soalnya saya nggak mau yang

zinah-zinah” (65-66, 70)

“kalo suka sama perempuan lebih baik langsung nikah,

gausah jajan” (76-77)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

49

b. Meninjau Alternatif

Semua responden melibatkan orang lain untuk meninjau

keinginanya untuk menikah lagi/poligami. Ketiga responden meminta

saran dan persetujuan dari orang-orang di sekitar mereka. Namun

ketiga subjek memilih orang yang berbeda-beda, Responden YD

meminta saran pada tokoh masyarakat dan paranormal, responden WR

meminta pendapat dan persetujuan pada keluarga calon istri kedua

(SC), sedangkan TT meminta pendapat pada orangtuanya sendiri.

Mereka memilih orang-orang tersebut dengan alasan-alasan tertentu.

Responden YD memilih bercerita pada orang-orang di

sekitarnya yang dapat dipercaya sekaligus dianggapnya paham tentang

poligami. Selain itu responden YD juga meminta saran dari

paranormal untuk memastikan bahwa dirinya cocok dengan calon istri

keduanya (FW).

“saya dengan pak Jarwo dengan pak RT lanjutnya saya

diskusi dengan itu apa saya pantes enggak buat

poligami terus buat menjalani kehidupan (93-96)

saya sharing sama anggaplah orang tua angkat atau

ibarat ini sesepuh lah nama saya sama nama dia pas

enggak gitu apabila kita menjalin hubungan kalau

menikah ternyata saya MY dengan dia FW lanjutnya

ternyata cocok” (70-75)

Hampir sama dengan responden YD, responden WR juga bercerita

pada sahabat-sahabatnya. Namun responden WR justru meminta

pendapat langsung pada orangtuanya dan keluarga istri keduanya. Hal

ini dilakukan oleh responden WR karena dirinya ingin keluarga istri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

50

keduanya mengerti keadaannya dan agar dirinya tidak dipandang

negatif oleh keluarga istri keduanya.

“saya cerita sama orangtua apa adanya, orangtua

mendukung juga biarpun itu perbuatan jelek tapi kan

tujuanya bener “(60-62)

“Ya positif karena kan saya membaur sama keluarga

dia jadi pas di certain saya sudah menikah kakaknya

sama orangtuanya Cuma bilang ya nggak papa“(138-

142)

Berbeda dengan kedua responden sebelumnya responden TT adalah

satu-satunya responden yang meminta ijin pada istrinya untuk

melakukan poligami. Hal ini didorong karena keinginan untuk

membalas perbuatan istri responden yang telah berselingkuh.

“lu bisa begini gua juga bisa begini, terus gua bilang

kalo gua mau nikah lagi lu boleh enggak, terus dia

ngebolehin,” (34-37)

Selain itu responden TT juga secara langsung meminta ijin pada

orangtuanya. Orangtua responden TT pun tidak melarang keinginan

responden untuk melakukan poligami, asalkan biaya menikah

ditanggungnya sendiri karena orangtua TT hanya merasa

bertanggungjawab untuk menikahkan anaknya satu kali.

“saya ngomong ke orangtua kalo saya mau kawin lagi

dulu orangtua bilang kalo mereka ngawinin anak cuma

sekali kalo anak mau kawin lagi mereka bilang terserah

pake uang saya punya uang yaudahlah kita nikah”

(120-127)

c. Menimbang Alternatif

Ketika hendak memutuskan untuk poligami, ketiga responden

memiliki pertimbangan yang beragam. Ketiganya memiliki lebih dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

51

satu pertimbangan. Terutama responden YD dan WR. Responden YD

memiliki pertimbangan jika dirinya menikahi FW maka akan ada

kemungkinan dirinya mampu membantu merubah keadaan FW dan

keluarganya menjadi lebih baik. Pertimbangannya ini muncul karena

adanya perasaan iba pada diri responden YD terhadap keadaan FW

yang berstatus anak yatim.

“saya ada niatan untuk membahagiakan dia

membahagiakan orangtuanya seperti itu dikarenakan

kan dia anak yatim saya kan juga ada keinginan kalo

seumpama dia ini berumahtangga saya ada milik rejeki

saya lancar insyaallah saya bahagiakan” (173-179)

Meski begitu responden YD juga merasa berat hati untuk melakukan

poligami karena dirinya sudah memiliki anak dari pernikahannya yang

pertama, responden YD tidak mau suatu saat nanti anaknya juga

poligami seperti dirinya.

“saya ada pikirannya ntar alo anak ini udah dewasa

takutnya ini dia mengikuti jejak saya “(364-365)

Selain pertimbangan mengenai anak, responden YD juga merasa jika

dirinya nanti poligami maka akan timbul konflik antara dirinya

dengan istri pertama dan keluarga istri pertama. Responden YD

sendiri takut jika konflik itu terjadi.

“Ya itu kalo kita ketauan yang ada abis digebukin istri

tua, kalo saya ketakutannya ya itu ribut besar, sama

orangtuanya, kakaknya, saudaranya.” (544-550)

Senada dengan YD, responden WR pun menganggap poligami adalah

keputusan yang berpotensi merusak hubungan antara dirinya dengan

istri pertama dan keluarga dari istri pertama. Selain itu responden WR

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

52

juga memiliki anggapan bahwa poligami adalah tindakan yang kurang

baik, dan membuat dirinya berdosa.

“saya dulu takut dosa sebenernya, yang menghalangi

saya itu mas takut dosa, kedua saya takut hubungan

saya dengan istri saya jadi buruk terus sama kakak ipar

sama mertua” (144-150)

Maka hal ini membuat responden WR sempat memiliki pertimbangan

untuk menceraikan istri pertamanyanya terlebih dahulu. Namun

dirinya beranggapan bahwa pernikahan keduanya dengan SC juga

belum tentu menghasilkan keturunan, maka dirinya tidak mau

mempertaruhkan pernikahannya yang pertama. Maka jika dirinya

nanti poligami responden WR akan merahasiakannya dari istri

pertamnya.

“Sebenernya saya ingin menceraikan dia dulu, cuma

kan satu tujuan saya sama dia dulu nikah apa sih, kan

pengen punya keturunan juga makanya saya

pertahanin” (224-230)

“toh saya saya kan juga coba-coba mas, kalo punya

anak kan saya nggak salah sama dia, siapa tau bisa

punya anak” (401-406)

Berbeda dengan kedua responden sebelumnya, dapat dikatakan

responden TT memiliki pertimbangan yang lebih mantap, dirinya

terlihat sudah yakin untuk berpoligami, mengingat bahwa responden

TT adalah satu-satunya responden yang meminta ijin pada istrinya

untuk melakukan poligami. Sehingga dapat dikatakan responden TT

tidak perlu untuk menyembunyikan keinginannya untuk poligami

seperti kedua responden yang lain. Responden TT merasa, jika sudah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

53

mendapatkan ijin dari istrinya dan wanita yang akan dinikahi sudah

bersedia, maka responden merasa pertimbangannya sudah cukup.

“kalo saya sih yang penting istri udah ngijinin, dan

yang penting si wanitanya ini mau menerima saya”

(301-303)

d. Mempertimbangkan Komitmen

Setelah melakukan berbagai pertimbangan. Ketiga responden

akhirnya memilih untuk poligami. Berbagai hal membuat mereka pada

akhirnya memilih untuk poligami. Kedua responden YD dan WR

memiliki kesamaan bahwa keduanya merasa yakin untuk poligami

karena ada dukungan dari orang lain.

Meski awalnya merasa takut, responden WR akhirnya berani

untuk berpoligami dengan adanya banyak dukungan dari orang

sekitar. Mengingat responden WR juga memiliki tujuan untuk

mendapat keturunan dengan poligami, maka dirinya akhirnya

memutuskan untuk poligami.

“Perasaan saya takut saya kan cuma makin disaring

makin disaring cerita sama orang, mereka mendukung

semua, jadi mau sampai kapan begini kan tujuan

menikah itu punya keturunan makanya saya makin kuat

main berani” (152-158)

Responden YD yang juga menerima banyak dukungan. Dukungan-

dukungan itu muncul dari orang di sekitar responden yang juga

menjadi pelaku poligami. Hal inilah yang membuat tekadnya untuk

poligami menjadi semakin kuat. Meski di sisi lain poligami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

54

diyakininya akan membawa dampak yang negatif berupa konflik,

namun responden YD bertekad akan menghadapi apapun yang akan

diterimanya nanti.

“[Y]a namanya ada keinginan membeludak dan ada

orang sekitar yang mendukung maka terjadilah

pernikahan poligami itu” (218-221)

“intinya yang penting kan saya punya keinginan saya

mau menikah dulu dengan si perempuan itu, setelah

menikah nanti kan apa kejadiannya kan nanti saya akan

pikul sendiri seperti itu” (163-167)

Sedangkan responden TT yang juga menerima dukungan dari orang

sekitar, termasuk istrinya sendiri, hal ini membuatnya menjadi merasa

gila perempuan dan senang menikah. Tidak adanya larangan untuk

menikah lagi membuat responden menjadi merasa senang menikah

lagi, selagi dirinya masih mampu menafkahi.

“mau dikata apa lakinya emang begini tapi lama-lama

namanya kita gila perempuan ya susah” (289-291)

“lu nggak bisa nentang gua, gua wataknya udah kaya

gini kalo emang gua gak sanggup nafkain lu lu boleh

nentang nah ini gua sanggup ngapain lu tentang”, (283-

287)

Setiap kali responden TT merasa tertarik dengan wanita, dirinya

langsung mendekati wanita tersebut dan mengajaknya untuk menikah.

Setelah mendapatkan ijin dari istri pertama responden mendekati IA

(istri kedua) dan setelah menjalin hubungan dan merasa sama-sama

suka mereka melangsungkan pernikahan.

“lama-lama dia ngomong saya juga ngomong saya

ngomong suka sama” (144-146)

“dia juga udah lama nggak sama laki yaudah saya

maunya ajakin nikah” (48-50)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

55

Ketika hendak menikah ketiga kali dengan BD (istri ketiga) responden

sempat menerima penolakan dari istri keduanya, namun hal ini tidak

membuat responden mengurungkan niat. Dirinya menganggap istri-

istrinya harus mampu menerima karena hal ini sudah menjadi

konsekuensi ketika menikah dengan orang sepertinya, yang senang

menikah.

“dia pertamanya nentang kan, saya jawab aja, lu kan

tau sendiri gua kaya gimana, sebelum nikah sama lu

gua gimana, kalo lu nggak yaudah lu jangan sama gua

dulu elu bilang oke yaudah itu bukan salah gua” (268-

275)

e. Menerima feedback/respon negatif

Responden YD dan WR, keduanya sama-sama menerima

respon/feedback negatif dari istri pertama mereka. Bagi responden YD

respon negatif dari istri pertamanya ini seringkali menimbulkan

konflik dalam rumahtangganya sehingga memunculkan rasa

penyesalan pada diri responden karena telah melakukan poligami.

Bahkan karena ada rasa penyesalan dalam dirinya responden YD

terkadang ingin menceraikan istri keduanya agar hidupnya kembali

normal.

“jadi kalo yang saya bilang tadi intinya kita nafsu

sesaat setelah kita menjalani atau mengalami setap

hari yang ada cuma terasanya itu penyesalan” (500-

503)

Sedangkan responden WR, meskipun dirinya juga mendapat respon

negatif dari istri pertamanya namun responden WR mampu bertahan

dengan keputusannya. Responden WR mampu bertahan karena

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

56

adanya bantuan dari istri kedua ketika menghadapi konflik yang

menimpa dirinya.

“cuma untungnya saya punya istri kedua ini dia bener-

bener sayang sama saya, jadi dia mengerti yaudah dia

nyuruh saya kesana dulu baru nanti diatur-atur” (162-

167)

Sementara itu, TT merasa orang disekitarnya sering membicarakan hal

negatif tentang dirinya pada istri ketiganya. Sehingga istri ketiganya

menjadi terpengaruh dan muncul konflik dalam hubungannya dengan

istri ketiga. Responden TT juga menganggap bahwa rumah tangganya

akan aman-aman saja jika tidak ada omongan-omongan yang

mempengaruhi istri ketiganya. Responden TT menilai istri ketiganya

memang orang yag bersifat cemburuan dan mudah terpengaruh.

“sebenernya rumah tangga saya kalo nggak

dilingkungan itu aman-aman aja, emang lingkungan

saya itu mulutnya ember, dan istri saya yang ketiga ini

gampang kepengaruh” (446-451)

Meskipun sering terlibat masalah dengan istri ketiganya dan hal

tersebuat membuatnya merasa susah, namun responden TT tidak

menyesali keputusannya dan bertahan untuk poligami.

3. Keadaan Setelah Proses Pengambilan Keputusan

Setelah memutuskan untuk poligami, ketiga responden justru

menjadi banyak mengalami konflik rumah tangga. Namun konflik yang

terjadi berbeda antara satu dengan yang lainnya. Berdasarkan pemaparan

responden YD dan responden WR keduannya memiliki kesamaan, yaitu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

57

terlibat konflik dengan istri mereka yang pertama. Responden YD yang

memiliki dua istri dan satu anak dari pernikahan pertamanya, mengaku

kesulitan untuk membagi waktu. Hal ini dikarenakan istri keduanya

seringkali meminta responden YD untuk selalu menemaninya setiap saat.

“ya namanaya saya juga punya istri lain punya anak juga

kan harus bagi waktu dengan istri tua saya tapi sementara

ini dia pingin keseluruhan waktu ini kepada dia” (260-

264)

Hal inilah yang menjadi pemicu munculnya konflik antara responden

dengan kedua istrinya. Saat terjadi konflik sebisa mungkin responden

berusaha meredam konflik yang terjadi, biasanya responden bersikap

sabar agar tidak terjadi perceraian dengan istri pertamanya.

“kalau saya tidak sabar dengan kehidupan saya sehari hari

ini khususnya dengan istri tua saya, otomatis kan pasti

timbulnya perceraian” (287-291)

Meskipun responden YD berusaha bersikap sabar, namun dirinya

menganggap hal ini sebagai pengalaman yang berat, maka responden

terkadang merasa ingin berpisah dengan istri keduanya, agar

kehidupannya kembalai normal. Perasaan responden ini seringkali muncul

karena istri keduanya mengajukan banyak tuntutan kepada dirinya, antara

lain masalah pembagian waktu dan masalah ekonomi.

“pengalaman berat yang saya alami itu ya ini si istri muda

ini pengennya dalam satu minggu itu saya selalu ada

dirumah dia sedangkan saya punya kerjaan dan dirumah

juga masih punya istri sama punya anak punya warung”

(468-475)

“rasanya tu saya ada rasa ingin bercerai begitu dengan istri

yang mudajadi saya pengen kehidupan normal lagi seperti

semula “(492-494)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

58

“saya kadang ada keinginan mulangin istri kedua ini ke

orangtuanya lagi masalahnya dia ini tuntutannya udah

melampaui banyak tuntutan dia untuk saya ini banyak

antara lain ya itu ekonomi” (253-257)

Setelah rumah tangganya dilanda banyak konflik, responden menjadi

menyesal telah poligami, dirinya menganggap poligami terjadi hanya

karena nafsu sesaat sebab kondisinya saat ini tidak sesuai dengan harapan.

“jadi kalo yang saya bilang tadi intinya kita nafsu sesaat

setelah kita menjalani atau mengalami setap hari yang ada

cuma terasanya itu penyesalan” (500-503)

Sedangkan konflik yang terjadi pada responden WR hampir sama, dirinya

terlibat konflik setelah istri pertamanya tau bahwa dirinya poligami.

Dirinya juga merasa kesulitan membagi waktu dan keuangan untuk kedua

istrinya.

“Wooo kalo dampak itu bener bener ruwet sebenernya,

bagi waktu, bagi duit” (202-203)

Saat istri pertama responden WR tau dirinya poligami, kemudian istrinya

pergi ke rumah keluarganya dan meninggalkan responden unntuk

sementara waktu. Namun tindakan istri responden ini justru membuat

hubungan responden WR dengan istri keduanya menjadi semakin intens.

“jadi pas kita berantem terus dia pulang juga saya justru

makin intens ke istri ke dua” (293-295)

Di sisi lain hubungannya dengan istri pertamanya juga mengalami

penurunan intensitas. Responden juga menganggap bahwa dirinya

dimusuhi oleh keluarga dari istri pertamanya.

“ya, dibilang jarang kerumahnya lah istri juga sering cerita

ke ipar-ipar lah kayanya saya agak dimusuhin” (224-228)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

59

Namun ketika menghadapi berbagai masalah yang menimpanya,

responden dibantu oleh istri keduanya, sehingga meskipun banyak

tertimpa konflik responden tetap merasa dirinya lebih bahagia setelah

poligami.

“bingung membagi waktunya, bingung membagi

keuangan nya cuma untungnya saya punya istri kedua ini

dia bener-bener sayang sama saya, jadi dia mengerti

yaudah dia nyuruh saya kesana dulu baru nanti diatur-

atur” (162-167)

Selain itu yang membuat responden merasa bahagia setelah poligami

yaitu dirinya berhasil mendapatkan keturunan dari istri keduanya. Hal ini

membuat istri pertamanya menjadi menerima keputusan responden meski

dengan berat hati. Tidak seperti responden YD, responden WR tidak

menyesali keputusannya untuk poligami karena tujuan dan harapannya

berhasil tercapai yaitu memiliki keturunan.

“Yang jelas nggak menyesal mas, sebab hasilnya bagus

saya seneng sebab akhirnya saya jadi bapak” (242-245)

Konflik yang dialami oleh responden TT sedikit berbeda dengan kedua

responden sebelumnya, responden TT justru seringkali terlibat konflik

dengan istri ketiganya. Konflik yang terjadi seringkali disebabkan oleh

istri ketiga responden yang seringkali curiga dan cemburu pada responden

TT.

“masalahnya yang ketiga ini cemburuan bang, apalagi

saya kerjanya kan nyupir jamnya beda-beda kadang temen

saya udah pulang saya belum dia langsung sms” (417-420)

Meski responden merasa hubungannya dengan istri pertama dan kedua

baik-baik saja. Namun konflik yang terjadi antara dirinya dengan istri

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

60

ketiga tersebut, seringkali membuat responden merasa susah memiliki

tiga orang istri.

“namanya kita punya istri tiga ya, kadang rasanya susah

juga ya, apalagi sama yang ketiga ini” (404-406)

“kalo yang pertama kedua ini sama aman enjoy yang

ketiga ini pusing saya bang”(422-424)

Tidak seperti kedua responden sebelumnya, responden TT merasa tidak

pernah kesulitan dalam hal ekonomi. Responden TT mengaku dirinya

memiliki kondisi ekonomi yang cukup, sehingga hal ini membuat

responden terhindar dari konflik dalam hal ekonomi, seperti orang

berumahtangga pada umumnya.

“Tapi untung ekonomi saya cukup bang jadi nggak pernah

rebut masalah duit, biasanya orang rumah tangga kan

rebut masalah duit bang “(162-166)

D. Pembahasan

Dalam penelitian ini, ketiga responden dihadapkan pada dua buah

pilihan, yaitu poligami atau tidak poligami. Sebagai seorang pengambilan

keputusan, individu dituntut memilih salah satu dari beberapa pilihan

(Suharnan, 2005). Dari ketiga responden, semuanya memilih untuk

melakukan poligami. Kisah proses pengambilan keputusan untuk poligami

dari ketiga responden memiliki alur/struktur yang berbeda. Responden YD

menunjukkan alur regresif dimana dirinya merasa menyesal telah poligami

dan ingin menceraikan istri keduanya pada akhir cerita. Sedangkan responden

WR dan TT menunjukan alur progersif. Kedua responden tersebut mampu

bertahan dan tidak menyesali keputusannya. Responden WR merasa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

61

kehidupannya lebih baik setelah poligami, dan responden TT merasa

terpuaskan karena mampu melakukan poligami.

Pada awal sebelum terjadinya proses pengambilan keputusan, tiap

responden mengalami masalah yang menjadi latar belakang terjadinya

pengambilan keputusan. Masalah tersebut terjadi dalam kehidupan rumah

tangga masing-masing responden. Sesuai dengan yang diungkapkan oleh

Janis & Mann (1977) pengambilan keputusan terjadi karena adanya masalah

yang sedang dihadapi oleh individu. Dalam hal ini adalah masalah rumah

tangga. Masalah yang terjadi antara lain adalah, kurangnya perhatian dan

komunikasi dari istri yang menyebabkan cek-cok pada rumah tangga

responden YD. Masalah responden WR adalah ketidaknyamanan karena

mertua yang senang mengatur, istri yang posesif dan tidak bisa memberinya

keturunan. Masalah responden TT yaitu, dirinya tau bahwa ia telah

diselingkuhi oleh istrinya. Merasa tidak nyaman dengan kondisi rumah

tangganya, YD dan WR mencari hiburan dengan melakukan perselingkuhan.

Ketiga masalah tersebut membuat masing-masing responden masuk

pada tahap menilai masalah. Janis and Mann (1977) menyatakan bahwa

tahapan menilai masalah merupakan tahap pertama dari proses pengambilan

keputusan. Dalam tahap ini kedua responden YD dan WR keduanya merasa

ragu-ragu. Keduanya merasa sudah terlanjur tertarik dan hubungan

perselingkuhannya sudah terlalu jauh dan merasa kasihan pada pihak wanita

jika hubungan mereka hanya sebatas main-main. Responden YD sudah

terlanjur tertarik dan suka pada FW (calon istri kedua) karena fisik dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

62

perhatian lebih yang diberikan FW kepadanya membuat dirinya merasa

kasihan sehingga perlu menikahi FW. Responden YD melihat ada

keistimewaan dalam diri FW yang tidak dimiliki oleh istrinya, terutama sikap

perhatian FW. Keistimewaan wanita lain terkadang menjadi alasan mengapa

seseorang ingin melakukan poligami. (Muthbaqoni, 2005). Hal yang serupa

juga dirasakan dan dialami oleh WR bahwa dirinya merasa SC (calon istri

kedua) juga lebih perhatian dibandingkan istrinya. Selain itu responden WR

juga memiliki harapan dapat memperoleh keturunan dari calon pasangannya

yang kedua ini. Menurut Mulia, (2007) kondisi istri yang tidak mampu

menmberi keturunan seringkali menjadi alasan seorang suami untuk poligami.

Mengingat bahwa pernikahan bukan semata-mata untuk meresmikan

hubungan seksual pria dan wanita, namun untuk melangsungkan keturunan

(Hannah & Stone, 1968 dalam Walgito, 1990). Maka tidak heran apabila WR

sangat ingin memiliki keturunan. Namun di sisi lain kedua responden merasa

jika mereka melakukan poligami, maka akan ada konflik yang menanti

mereka dikemudian hari karena mereka memiliki anggapan bahwa istri

pertama mereka tidak akan mengijinkan mereka untuk melakukan poligami.

Pemikiran mereka ini membuktikan ungkapan Kertamuda, (2009) bahwa

tidak semua perempuan bersedia untuk membagi suami berikut cintanya

dengan wanita lain. Dapat dikatakan kedua responden sama-sama masih

merasa ragu untuk poligami. Lain halnya responden TT, dirinya tidak

merasakan keraguan dalam tahap ini. Berawal dari perasaan sakit hati karena

diselingkuhi istrinya, responden akhirnya ingin membalas perbuatan istrinya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

63

dengan melakukan hal yang serupa. Responden TT ingin membalas sakit hati

yang telah diperbuat istrinya dengan perbuatan yang serupa. Namun karena

responden tidak mau terlibat zinah karena berselingkuh, maka responden

terpikir untuk poligami. Alasan responden TT ini membuktikan bahwa,

seringkali poligami memang dijadikan alasan untuk menghindari zinah atau

menghindari nafsu yang diumbar-umbar (Mulia, 2007).

Dengan melihat fakta bahwa ketiga responden mengalami masalah dan

kemudian mencari pelarian dengan wanita lain, terlihat bahwa ketiga

responden mengalami ketidakmampuan dalam menerima keadaan yang

sedang dihadapi. Ketidakmampuan mereka dalam menerima keadaan ini

membuat mereka mencari hiburan/pelarian dengan menjalin hubungan

dengan wanita lain. Selain itu, ketiga responden yang merasa bahwa ada

kebutuhan yang tidak mampu terpenuhi oleh istrinya, menjadikan munculnya

keingianan untuk mencari pemenuhan kebutuahan melalui wanita lain

(berselingkuh). Kemudian karena merasa kebutuhannya terpenuhi maka

ketiga responden mulai muncul keinginan untuk menikah lagi dengan wanita

lain. Hal ini senada dengan apa yang diungkapkan oleh Walgito (1984)

bahwa sebuah pernikahan terjadi karena adanya kebutuhan-kebutuhan dalam

diri individu. Situasi tersebut menjadikan ketiga responden mulai memiliki

keinginan untuk melakukan poligami.

Selanjutnya masuk kepada tahap meninjau alternatif, dalam tahap ini

semua responden mulai fokus pada satu alternatif pilihan, yaitu poligami dan

mereka juga mulai membicarakan keingiananya untuk poligami dengan orang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

64

lain. Dari ketiga responden, hanya responden TT yang berani meminta

pendapat pada istrinya bahwa dirinya akan melakukan poligami.

Keberaniannya ini didorong oleh rasa sakit hati dan keinginan balas dendam

atas perbuatan istrinya. Ternyata istri responden TT mengijinkan. Hal ini

menjadi salah satu temuan yang menarik dalam penelitian ini, karena ternyata

terdapat alasan menarik seorang suami melakukan poligami, yaitu untuk balas

dendam pada istri yang membuatnya sakit hati. Temuan tersebut dikatakan

menarik bagi peneliti karena peneliti tidak menemukan hal tersebut selama

proses kajian literatur.

Setelah meminta pendapat pada istri responden meminta pendapat

kepada orang tua. Sejalan dengan responden TT, kedua responden yang

lainnya yaitu YD dan WR keduanya juga meminta pendapat pada orang tua

mereka masing-masing. Disamping itu responden WR juga meminta pendapat

pada keluarga SC agar tidak timbul prasangka negatif antara keluarga SC

kepada dirinya. Pendapat orangtua sangatlah penting bagi ketiga responden,

karenahal ini menyangkut restu/ijin dari orangtua. Adiprasetio (2015)

menyatakan bahwa di Jawa orangtua memiliki pengaruh besar dalam hal

keputusan cinta, bahkan keputusan dari orangtua akan lebih mendominasi.

Mulia, (2007) juga menyebutkan bahwa tidak menghiraukan kehendak

orangtua merupakan tindakan yang durhaka.

Responden YD juga meminta pendapat kepada beberapa orang di

lingkungannya yang telah berpoligami sebelumnya. Dalam tahap meninjau

alternatif memang biasanya seseorang akan meminta saran atau informasi dari

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

65

orang lain yang lebih berpengalaman (Janis & Mann 1977). Responden YD

juga menuturkan bahwa lingkungan tempat tinggalnya banyak yang menjadi

pelaaku poligami. Sehingga keingainannya untuk melakukan poligami

mendapatkan respon positif dari beberapa orang dilingkungannya. Sama

halnya dengan responden YD, responden WR juga memininta pendapat pada

beberapa teman dan sahabatnya, mereka menyarankan responden WR

sebaiknya untuk poligami agar segera mendapatkan keturunan.

Setelah mendapatkan saran dan pendapat dari orang lain, ketiga

responden masuk kedalam tahap menimbang alternatif, berdasarkan hasil

penelitian, tiap responden mampu membuat pertimbangan mengenai berbagai

untuk dan rugi dari alternatif pilihan mereka. Responden WR melihat bahwa

dengan poligami dirinya mungkin akan memiliki keturunan, responden TT

melihat bahwa dengan poligami dirinya mungkin dapat membantu kehidupan

FW agar menjadi lebih baik. Namun kedua responden tersebut juga melihat

bahwa jika mereka poligami maka akan timbul konflik dalam keluarga

mereka. Terutama dengan istri dan keluarga istri. Pemikiran mereka ini benar

adanya, bahwasannya memang benar bahwa poligami akan membawa

berbagai problema baru dalam rumah tangga baik yang terang-terangan

maupun yang sembunyi-sembunyi (Suprapto, 1988). Responden WR bahkan

sempat berpikir untuk menceraikan istri pertamanya terlebih dahulu, namun

responden WR sempat memiliki pertimbangan untuk menceraikan istri

pertamanyanya terlebih dahulu namun dirinya beranggapan bahwa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

66

pernikahan keduanya dengan SC juga belum tentu menghasilkan keturunan,

maka dirinya tidak mau mempertaruhkan pernikahannya yang pertama.

Responden YD juga memiliki anggapan bahwa jika dirinya poligami

maka timbul kecemasan jika suatu saat nanti anaknya akan meniru

perbuatannya sebagai pelaku poligami. Hal ini menunjukan bahwa responden

YD menilai poligami sebagai sesuatu yang tidak patut dicontoh. Dari uraian

diatas terlihat bahwa kedua responden YD dan WR menyadari poligami

merupkan sesuatu yang membawa keuntungan dan kerugian yang tentu akan

menjadi tanggungan mereka. Namun hal itu tidak berlaku bagi responden TT,

dirinya tidak melihat untung dan rugi dari keinginannya untuk poligami,

karena dirinya menganggap jika sudah mendapat ijin dari istri dan orang tua

maka pertimbangannya dirasa sudah cukup. Jika melihat undang-undang

penikahan undang-undang nomor 1 tahun 1974 pasal 5 ayat 1 dimana seorang

suami diperkenankan untuk poligami jika ada ijin dari pihak istri. Tampaknya

responden TT sudah memenuhi salah satu syarat dalam undang-undang

tersebut. Selain itu tampaknya rasa bersalah membuat istri responden TT

mengijinkannya untuk poligami. Sehingga dapat dikatakan tindakan „balas

dendam‟ responden hampir berhasil. Meski demikian tindakan balas dendam

untuk menanggapi perselingkuhan bukanlah hal baik justru akan mengancam

keberlangsungan rumah tangga para pelakunya (Kertamuda, 2009). Jika telah

berpoligami responden TT merasa tidak ingin memiliki anak dari

pernikahannya yang ke dua dan seterusnya. Karena dirinya hanya ingin fokus

untuk mengurus anak dari istrinya yang pertama. Agaknya karena telah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

67

diberikan ijin oleh istri untuk melakukan poligami responden TT menjadi

tidak banyak memikirkan mengenai kerugian-kerugian yang mungkin muncul

jika dirinya melakukan poligami.

Setelah membuat berbagai pertimbangan mengenai untung dan rugi jika

dirinya poligami, ketiga responden akhirnya menetapkan pilihan untuk

poligami. Hal ini membuat mereka masuk kedalam tahap mempertimbangkan

komitmen. Responden YD dan responden WR akhirnya menikah dengan

masing-masing calon. Keduanya akhirnya melangsungkan pernikahan yang

kedua secara siri atau poligami secara siri. Pernikahan siri menjadi pilihan

mereka dikarenakan keduanya tidak meminta persetujuan istri pertama.

Mengingat sebuah pernikahan poligam secara resmi memang harus diikuti

dengan persetujuan istri. Ketakutan akan konflik menjadi faktor utama

mereka untuk menenyembunyikan pernikahannya yang kedua. Pernikahan

siri sendiri sesungguhnya justru akan merugikan beberapa pihak, terutama

wanita, karena ketidakjelasan statusnya dalam pernikahan ini, selain itu anak

dari hasil pernikahan ini akan mendapat masalah yang sama mengenai status,

legalitas dan pembagian ahli waris (Kertamuda, 2009). Maka dapat dikatakan

pernikahan siri adalah solusi yang menimbulkan masalah baru.

Kedua responden tersebut yang awalnya masih merasa ragu unntuk

poligami akhirnya merasa yakin untuk melakukan poligami karena adanya

dukungan dari orang sekitar. Hal tersebut telah dibuktikan oleh penelitian

yang dilakukan oleh Widyastuti dan Pratiwi, (2013) bahwa dukungan sosial

memiliki pengaruh terhadap pengambilan keputusan. Dalam penelitian ini

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

68

adalah keputusan untuk poligami. Selain itu keputusan mereka juga

dipengaruhi oleh alsan-alasan pribadi seperti responden WR yang ingin

memiliki keturunan dan responden YD yang menemukan keistimewaan

dalam sosok istri keduanya. Responden TT menjadi satu-satunya responden

yang mendapat dukungan dari istri untuk melakukan poligami. Hal tersebut

membuat TT merasa menjadi gila wanita dan tidak pernah puas. Suprapto. B,

(1988) juga membenarkan bahwa seorang laki-laki sesungguhnya memiliki

sifat yang tidak pernah puas. Setiap kali terjadi suka sama-suka antara

responden dengan seorang wanita dalam hal ini (IA dan BD) responden

langsung mengajak menikah. Ketiga responden juga memiliki kesamaan yaitu

sama-sama memiliki keinginan yang kuat untuk melakukan poligami, hal ini

pula yang mendorong terjadinya keputusan untuk melakukan poligami.

Responden TT dan YD juga sama-sama tidak menghiraukan saran negatif

(disarankan untuk tidak poligami) yang mereka terima.

Dengan berbagai alasan yang bersifat subjektif, ketiga responden pada

akhirnya membuat keputusan untuk melakukan poligami. Keputusan mereka

ini mendatangkan berbagai respon dari orang di sekitar mereka. Sebuah

keputusan memang terkadang mendatangkan respon negatif bagi para

pembuat keputusan (Janis and Mann, 1977). Terutama dari para istri,

responden YD dan responden WR yang pada mulanya menyembunyikan

keputusan mereka, akhirnya terbongkar juga. Keduanya mengaku terjadi

konflik yang besar dalam rumah tangganya ketika istrinya tau bahwa mereka

berdua telah melakukan poligami. Bagi responden WR dirinya mengaku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

69

dapat mengatasi konflik tersebut karena dirinya merasa memiliki alasan yang

kuat, yaitu dirinya berhasil mendapat keturunan setelah poligami. Hal ini

sangat membantu responden untuk membuat istrinya mampu menerima

keputusan responden.

Poligami sesungguhnya adalah sebuah perselingkuhan yang dilegalkan,

karena sesungguhnya poligami jauh lebih membuat sakit hati seorang istri

dibandingkan sekedar perselingkuhan (Mulia, 2007). Sehingga tidak heran

apabila pada akhirnya kedua responden YD dan WR mengalami konflik

dengan istrinya. Responden YD yang saat ini masih sering mengalami konflik

merasakan penyesalan dalam dirinya. Dirinya merasa menyesal telah

berpoligami. Kehidupan responden YD setelah berpoligami ternyata tidak

sesuai harapan. Responden YD memandang bahwa keputusannya untuk

poligami hanyalah sekedar nafsu sesaat. Seringkali responden YD ingin

menyudahi poligaminya agar hidupnya kembali normal. Responden WR juga

mengalami konflik yang hampir serupa dengan istri pertamanya, namun

responden WR mampu bertahan karena dirinya merasa tujuannya tercapai,

yaitu memiliki keturunan. Selain itu ketika menghadapi konflik dan respon

negatif responden dibantu oleh SC (istri kedua). Sedangkan responden TT

yang seringkali juga mendapat respon negatif dari orang sekitar membuat

kehidupan rumah tangganya seringkali terkena konflik. Terutama dengan istri

ketiga yang bersifat cemburuan. Namun hal ini tidak membuat responden

menyesali keputusan yang telah dibuatnya. Beberapa uraian diatas adalah

uraian mengenai tahap akhir dalam proses pengambilan keputusan menurut

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

70

Janis & Mann, (1977) yaitu menerima feedback/respon negatif, dimana

seorang pembuat keputusan diharapkan untuk mampu bertahan dengan

respon negatif yang diterimanya agar tidak kembali ke tahap pertama. Dari

ketiga responden hanya responden YD yang tampak mungkin tidak bertahan.

Hal ini dibuktikan oleh penuturan responden yang ingin bercerai dengan istri

kedua agar kehidupannya kembali normal. Maka hal ini pula yang membuat

peneliti menyatakan bahwa alur narasi responden YD bersifat regresif.

Keputusan responden YD juga dapat dikatakan sebagai keputusan yang

kurang baik, sebab responden YD justru merasa tidak bahgia setelah

poligami. Seperti yang diutarakan oleh Newell, Lagnado, and Shanks, (2007)

bahwa keputusan yang baik adalah keputusan yang mendatangkan rasa

bahagia setelah membuat keputusan.

Pengambilan keputusan memang membawa dampak bagi para

pelakunya baik itu jangka pendek maupun jangka panjang (Newell, Lagnado,

& Shanks, 2007). Dalam hal ini, keputusan mereka untuk melakukan

poligami juga membawa berbagai dampak yang mereka rasakan secara

langsung. Dampak tersebut adalah konflik-konflik yang muncul dalam

kehidupan mereka sehari-hari setelah melakukan poligami. Saat ini kehidupan

ketiga responden masih dilanda berbagai konflik. Responden YD dan WR

memiliki kesamaan bahwa mereka berdua terlibat konflik dengan istri

pertama. Responden YD bahkan sadar jika dirinya telah mengecewakan istri

dan anaknya. Pada umumnya perempuan memang akan merasa kecewa dan

tersakiti saat suaminya menikah lagi (Mulia, 2007). Tidak hanya dengan istri,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

71

bahkan responden WR juga merasa dimusuhi oleh keluarga dari istrinya yang

pertamanya. Responden TT juga merasakan hal yang sama, namun dirinya

justru sering terlibat konflik dengan istrinya yang ketiga, karena istrinya yang

ketiga memiliki sifat pencemburu.

Keduanya juga merasakan bahwa setelah poligami mereka mengalami

kesulitan dalam hal membagi waktu dan keuangan. Kedua hal tersebut adalah

dampak umum yang sering terjadi pada pelaku poligami. Berbagai konflik

dan kesulitan yang dirasakan dan dihadapi oleh kedua responden tersebut

mendukung temuan dari penelitian Haryadi (2009) bahwa nyatanya para

pelaku poligami juga merasakan berbagai perasaan negatif. Meskipun

demikian responden WR dan responden TT merasa lebih senang setelah

poligami, dimana tujuan mereka berhasil tercapai, responden WR berhasil

memperoleh keturunan dan responden TT berhasil balas dendam pada istri

pertamanya.

Keputusan untuk poligami sesungguhnya dapat dikatakan sebangai

sesuatu yang ironis. Karena mengingat pada keadaan awal dan keadaan

setelah pengambilan keputusan ketiga responden tetap saja mengalami

masalah. Dalam hal ini masalah rumah tangga. Meskipun hingga saat ini

ketiga responden masih mampu mengatasi masalah yang terjadi, namun

hadirnya konflik rumah tangga merupakan suatu masalah yang tidak

terhindarkan. Selain itu pada praktiknya, ketika melakukan pengambilan

keputusan para pelaku poligami ternyata tidak terlalu memperhatikan

saran/pendapat dari oranglain yang menentang keputusannya. Sehingga dapat

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

72

dikatakan pada tahapan meninjau alternatif seorang pelaku poligami

cenderung lebih mencari dukungan daripada mencari saran. Hal ini

menandakan sepanjang proses pengambilan keputusan para pelaku poligami

sesungguhnya sudah memiliki keinginan yang kuat untuk melakukan

poligami hingga tidak terlalu menghiraukan saran dan resiko yang akan

terjadi nantinya dan terkesan impulsif. Bagi responden YD dan WR

keputusan untuk poligami juga tampak bukan sekedar reaksi terhadap

hadirnya masalah, namun juga sebagai bentuk reaksi atas adanya peluang

untuk melakukan poligami sebab keinginan poligami ini muncul setelah

kedua responden tersebut mengenal pihak ke-3.

Keputusan ketiga responden untuk melakukan poligami juga tidak serta

merta muncul begitu saja, sebab pilihan untuk poligami pada diri seorang

laki-laki ternyata cukup kompleks dalam proses kemunculannya. Berawal

dari rasa kurang perhatian dan merasa kurang nyaman serta kurang terpenuhi

kebutuhan seksualnya menjadikan para responden, terutama YD dan WR

berusaha mencari apa yang tidak didapatkannya dari istri mereka melalui

orang lain, dalam hal ini adalah para WIL (Wanita Idaman Lain) yang

kemudian menjadi istri kedua. Kehadiran WIL tampaknya memang selalu

merajuk pada sebuah perselingkuhan (Kertamuda, 2009) sehingga bagi para

pria yang menganggap bahwa perselingkuhan adalah sebuah perbuatan yang

berdosa maka pilihan untuk poligami akan muncul dalam dirinya, seperti

yang dikatakan oleh Mulia (2009) bahwa sesungguhnya poligami adalah

perselingkuhan yang dilegalkan. Dalam kasus ini memang ketiga responden,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

73

terutama TT yang menganggap bahwa poligami jauh lebih baik dari

perselingkuhan. Maka temuan ini membenarkan pernyataan Walgito (2009)

bahwa sebuah pernikahan timbul karena didorong oleh kebutuhan yang harus

dipenuhi dan juga adanya tuntutan normatif. Namun di sisi lain temuan dalam

penelitian ini juga menjadi kontradiksi dari pernyataan Walgito, bahwa

ternyata sebuah ikatan pernikahan juga tidak menjadi jaminan terpenuhinya

kebutuhan fisiologis dan psikologis. Selanjutnya, adanya perasaan bahwa

keluarganya bukanlah keluarga yang ideal ternyata juga mempengaruhi

munculnya pilihan untuk poligami, seperti yang terjadi pada WR yang merasa

dirinya tidak akan bahagia apabila tidak memiliki keturunan. Beberapa

pemaparan diatas tampaknya juga mendukung pernyataan Suprapto (1990)

bahwa pada dasarnya laki-laki memang memiliki sifat dasar tidak pernah

merasa puas, ingin melakukan pembaruan-pembaruan dan mudah dilanda

kejenuhan Sehingga tidak heran jika berbagai kekurangan yang ada dalam

rumah tangganya dianggap sebagai sebuah masalah yang akhirnya berujung

pada munculnya pilihan untuk melakukan poligami. Suprapto (2009) juga

menegaskan bahwa sesungguhnya laki-laki adalah makhluk yang poligamis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

74

E. Skema Hasil Penelitian

Gambar 4.1 Gambar Skema Hasil Penelitian

Masalah Rumah Tangga

Melakukan Perselingkuhan

Tidak mampu menerima

keadaan

Merasa ada kebutuhan

yang tidak terpenuhi

Membuat keputusan untuk

melakukan Poligami

Kecemburuan istri

Kesulitan membagi

waktu dan keuangan

Konflik dengan keluarga

istri 1

Masalah Rumah Tangga

Hubungan perselingkuhan

menjadi semakin serius

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

75

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa ketiga

responden melewati seluruh tahapan dalam proses pengambilan keputusan.

Proses tersebut ialah menilai masalah, meninjau alternatif, menimbang

alternatif, mempertimbangkan komitmen, dan menerima feedback/respon

negatif. Rangkaian proses tersebut adalah rangkaian proses pengambilan

keputusan yang dikemukakan oleh Janis and Mann, (1977), yang memang

sebelumnya telah ditentukan oleh peneliti sebagai acuan utama dalam proses

pengambilan dan analisis data dalam penelitian ini yang memang bersifat

Theory-Led.

Keputusan para responden untuk melakukan poligami ternyata

dilatarbelakangi oleh kondisi rumah tangga yang bermasalah dan adanya

perasaan tidak puas dalam diri sang suami. Kondisi inilah yang kemudian

memunculkan berbagai motivasi untuk melakukan poligami. Keputusan

ketiga responden untuk poligami ternyata membawa berbagai dampak berupa

konflik rumah tangga. Berdasarkan hasil penelitian, konflik lebih banyak

terjadi pada para pelaku yang memutuskan poligami tanpa seijin istri

pertama/istri sebelumnya. Sedangkan pelaku yang meminta ijin pada istri saat

membuat keputusan untuk poligami akan lebih sedikit mengalami konflik.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

76

Keputusan ketiga responden untuk poligami sesungguhnya dapat

dikatakan sebangai sesuatu yang ironis. Karena mengingat pada keadaan awal

dan keadaan setelah pengambilan keputusan ketiga responden tetap

mengalami masalah. Pada praktiknya, ketika melakukan pengambilan

keputusan ternyata mereka tidak terlalu memperhatikan saran/pendapat dari

oranglain yang menentang keputusannya maka dapat dikatakan seseorang

yang melakukan poligami cenderung mencari dukungan daripada mencari

saran. Hal ini menandakan orang yang hendak memutuskan untuk poligami

sesungguhnya sudah memiliki keinginan yang kuat, hingga tidak terlalu

menghiraukan saran dan resiko yang akan terjadi nantinya, sehingga terkesan

impulsive dan tidak objektif. Keputusan untuk poligami juga terkesan

menjadi bukan sekedar reaksi terhadi hadirnya masalah, namun juga karena

adanya peluang untuk melakukan poligami.

B. Saran

1. Bagi Institusi Pernikahan di Indonesia

Berdasarkan hasil penelitian ini, 2 dari 3 responden ternyata

membuat keputusan untuk poligami tanpa seijin istri pertamanya. Hal ini

dikarenakan mereka mengambil alternatif menikah secara siri yang tidak

memerlukan ijin dari istri sebelumnya. Kemudian ketika istri pertamanya

tahu bahwa suaminya telah menikah lagi, hal ini menimbulkan rasa

kecewa dan rasa tidak terima dalam diri sang istri.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

77

Dengan melihat fakta tersebut pihak institusi terkait menjadi perlu

untuk melakukan perubahan mengenai berbagai kebijakan praktik

poligami di Indonesia, sebab fakta di atas memunculkan pertanyaan

apakah peraturan praktik poligami di Indonesia sudah benar-benar

mempertimbangkan keadilan bagi diri seorang istri.

2. Bagi Peneliti Selanjutnya

Karena penelitian ini lebih fokus pada proses pengambilan

keputusan untuk poligami, pemicu munculnya pilihan untuk poligami,

dan dampak dari keputusan poligami, maka bagi para peneliti selanjutnya

yang memiliki juga berminat pada fenomena poligami, hendaknya lebih

mengeksplorasi mengenai berbagai gejala psikologis seperti motif-motif

dan faktor-faktor yang menjadi penyebab munculnya pilihan untuk

poligami.. Selain itu peneliti selanjutnya juga dapat melakukan penelitian

dengan topik yang sama dengan variasi responden yang berbeda seperti

status sosial, ekonomi dan agama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

78

DAFTAR PUSTAKA

Adiprasetio, J. (2015). Sejarah poligami. Yogyakarta : Penerbit Ombak.

Alawiyah & Kumolohadi, R.(2007).Perilaku Coping Remaja Dengan Ayah

Poligami. Naskah Publikasi. Fakultas Psikologi dan Ilmu Sosial Budaya

Universitas Indonesia, Jakarta.

Cresswell, J.W. (2007).Qualitative inquiry and research design : choosing among

five approaches (2nd Edition). Thousand Oaks : Sage.

Diponegoro, A.M. (2014, 6 Februari). Polygamous Marriage in Java and Marriage

Law : Psychological Perspective. dx.doi.org. Diunduh dari

http://dx.doi.org/10.15242/ICEHM.ED061402 7.

Fromm, Erich.(1956). The art of loving. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

Haryadi, T. (2009). Pengalaman Suami dan Para Istri Pada Pernikahan Poligami

(Studi Fenomenologis Pada Sebuah Keluarga Poligami). Thesis Magister.

Fakultas Psikologi Universitas Indonesia, Jakarta.

Yulianingsih. (2012, 12 Oktober). WCC kasus nikah siri dan perselingkuhan di

Yogyakarta tinggi. Republika.co.id. Diunduh dari

http://www.republika.co.id/berita/nasional/jawa-tengah-diy-

nasional/12/12/10/met2ik-wcc-kasus-nikah-siri-dan-perselingkuhan-di-

yogyakarta-tinggi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

79

Nevo, V.S., & Krenali, A.Al. Sucsses and Failure Among Polygamous Family.

Journal Family Process. Vol 45. No 3.

Widyastuti, R.J., Pratiwi, T.I., (2013). Pengaruh Self Efficacy Dan Dukungan

Sosial Keluarga Terhadap Kemantapan Pengambilan Keputusan Karir

Siswa. Jurnal BK UNESA. Vol 03. No 01.

Kertamuda, E.F., (2009). Konseling pernikahan untuk keluarga Indonesia. Jakarta

: Salemba Humanika.

Tuapattinaya, Y.I.F., & Hartati, S. (2014). Pengambilan Keputusan Remaja Untuk

Menikah Beda Etnis : Studi Fenomenologis pada Perempuan Jawa. Jurnal

Psikologi Undip. Vol 13. No 1.

Moleong, L.J. (2006). Metode penelitian kualitatif. Bandung : PT Remaja

Rosdakarya.

Mulia, S.M. (2007). Islam menggugat poligami. Jakarta : PT Gramedia Pustaka

Utama.

MS, Suharnan. (2005). Psikologi kognitif. Surabaya : Srikandi.

Newell, B.R., Lagnado, David A.Sh., David, R. Straight choices : the psychology

of decision making. New York : Psychology Press.

Santrock, W., John. (2002).Life-span development (ed. Ke-5). Jakarta : Erlangga.

Smith, Jonathan., A. (2013). Dasar-dasar psikologi kualitatif. Bandung : Penerbit

Nusa Media.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

80

Steinberg, Robert., J. (2008). Psikologi kognitif. Yogyakarta : Pustaka Pelajar.

Suprapto, Bibit. (1990). Lika-liku poligami. Yogyakarta : Al-Kautzar.

Syamsi, Ibnu. (1989). Pengambilan keputusan (Decision making). Jakarta : Bina

Aksara.

Poerwandari, E. Kristi. (1998). Pendekatan kualitatif dalam penelitian psikologi.

Jakarta : Lembaga Pengembangan Sarana Pengukuran dan Pendidikan

Psikologi (LPSP3).

Pramitha S., Dhini. Mufattahah, Siti., Zulkaida, Anita. (2012). Penerimaan Diri

Istri Pertama Pada Pernikahan Poligami. Jurnal. Diunduh dari

http://hdl.handle.net/123456789/1834.

Smith, Jonathan A. (2013). Dasar-dasar psikologi kualitatif : pedoman praktis

metode penelitian. Bandung : Nusa Media.

Smith, Jonathan A. (2008). Qualitative psychology. London : Sage Publishing.

Yulianti, F., Abidin, Z., & Setyaningsih, R.(2008). Konflik Marital Pada

Perempuan Dalam Pernikahan Poligami yang Dilakukan Karena Alasan

Agama. Jurnal Psikologi. Vol 1. No 2.

Walgito, B. (1990). Bimbingan dan konseling perkawinan. Yogyakarta : Yayasan

Penerbitan Fakultas Psikologi UGM.

Zeitzen, Miriam Koktvedgaard. (2008). Polygamy : a cross cultural analysis.

New York : Berg Publisher.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

81

LAMPIRAN RESPONDEN YD

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

82

INFORMED CONSENT

Pada kesempatan kali ini, saya mahasiswa dari Fakultas Psikologi, Universitas Sanata

Dharma yang akan menyelesaikan tugas akhir dengan judul :

Proses Pengambilan Keputusan Seorang Suami Untuk Melakukan Poligami

Saya hendak memohon kepada saudara untuk menjadi responden dalam penelitian ini.

Penelitian ini sendiri memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengambilan

keputusan seorang suami untuk melakukan poligami. Anda dipilih menjadi responden

penelitian karena memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh peneliti.

Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode wawancara. Sehingga

nantinya peran anda sebagai responden penelitian, yaitu menjawab beberapa pertanyaan yang

akan diajukan oleh peneliti. Pertanyaan-pertanyaan tersebut berkaitan dengan proses

pengalaman anda ketika akan memutuskan untuk berpoligami. Proses wawancara nantinya

akan menggunakan voice recorder untuk merekam keseluruhan wawancara yang akan

dijadikan data dalam penelitian ini. Wawancara akan berlangsung antara 30-60 menit.

Namun, peneliti akan menyesuaikan terhadap ketersediaan waktu anda. Wawancara akan

dilakukan dimanapun sejauh anda merasa nyaman untuk bercerita. Jika anda merasa tidak

nyaman, anda berhak mengundurkan diri sebagai responden dalam penelitian ini.

Data wawancara dalam penelitian ini hanya akan diketahui oleh peneliti dan dosen

pembimbing. Kerahasiaan data dalam wawancara akan terjamin. Nama anda tidak akan

dicantumkan dan akan diganti dengan inisial. Anda juga berhak bertanya mengenai penelitian

ini sebelum anda berpartisipasi. Tanda tangan anda akan menandakan bahwa anda secara

suka rela telah membuat keputusan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Meski begitu

keberadaan anda sebagai responden penelitian tidak bersifat terikat.

Responden Peneliti

(.................) (Bayu Mahendra)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

83

No Verbatim Kode Kategori

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

Awalnya mas ini ketemu istrinya yang kedua

ini seperti apa?

Jadi gini awalnya nih saya kerja kan ya,saya

kerja ditempat perusahaan saya kerja

sekarang lanjutnya kan saya punya kawan

kawan saya ini punya istri kerja disatu

perusahaan namanya Panaruh didaerah

tangerang setelah itu istrinya ini mengenalkan

saya sama istri saya yang kedua sekarang ini

lanjutnya saya ngobrol ngobrol diperkenalkan

gitu ada rasa tertarik lanjutnya saya jalan

sama itu setelah saya jalan saya ada hubungan

sama dia, biasalah kayak anak muda seperti

itu pacaran gitu lanjutnya setelah itu saya

sempatkan jalan berdua gitu ya itu timbul

hubungan yaitu pacaran gitu

Rasa tertarik itu dulu munculnya karena apa

mas?

Tertariknya dulu karena fisik ya, fisiknya tu

kayanya solekhah gitu karena perempuan itu

kan berkerudung jadi diliatnya itu solekhah

kayanya kayanya ada rasa pas kalo menjalani

hubungan dengan itu menjalani rumah tangga

ya itu dari tampang dia, fisik dia, wajahnya

dia, kesolekhahannya dia begitu, masalahnya

kan kalo ketemu dia selalu nyium tangan

Oh jadi gitu, lalu setelah melihat hal itu yang

perasaan mas seperti apa?

Jadi saya ada terasa suka, cinta sama dia,

karena, maaf ya istri saya yang pertama kan

intinya kurang memperhatikan entah dari

kebutuhan saya sehari hari entah ibaratnya

Responden

dikenalkan dengan

FW oleh istri

teman, kemudian

merasa tertarik dan

menjalin hubungan

pacaran (6-16)

Responden tertarik

pada FW karena

fisiknya yang

menarik,

berkerudung, dan

solekhah karena

jika bertemu selalu

cium tangan (19-

26)

Subjek merasa suka

dan cinta pada FW

karena

FW lebih

Keadaan sebelum

pengambilan

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

84

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60

61

62

63

64

65

cara berpakaian saya sehari hari, makan saya

kurang diperhatikan dan kenapa saya ketemu

orang ini selalu diperhatikan dari a sampai z

itu diperhatikan, setiap ketemu juga Tanya

udah makan apa belum, terus juga kerjanya

gimana, itu awal pertamanya

Terus setelah merasa tertarik tadi yang

dilakukan apa mas?

Ya itu saya menjalani hubungan berpacaran

sama dia lalu hubungan saya sama dia ada

kisaran 6 bulan dia kerja saya jemput lalu dia

ada kebutuhan aa seperti kondangan terus dia

jua ada kebutuhan sepertinya dia mau main

kerumah saudaranya atau sama temennya

saya anterin, seperti itu karena dari satu sisi

itu dia perhatian gitu sama saya itu simpati

saya sama dia seperti itu he‟e

Setelah mas ini merasa dekat dan

hubungannya juga semakin erat apa yang

dipikirkan mas saat itu?

Jadi saya ada rasa kasian jadi kalo Cuma

hubungan pacaran, sempet saya ada pikiran

saya kan punya istri punya anak saya bilang

lah saya bilang pacaran aja jangan sampai

menikah soalnya kan saya sudah punya anak

seperti itu, tapi lanjutnya saya jalan kesininya

saya sambil berpikir ahh apa saya menikah

aja sama dia soalnya saya ada rasa kasihan,

kayanya sih saya harus menikahi dia seperti

itu masalahnya saya gimana ya udah ada rasa

kasihan dihati saya gitu kayanya kalo Cuma

buat hubungan main-main aja kayanya si

orang itu kayanya kasian ada rasa kasihan

memperhatikan

dirinya

dibandingkan istri

pertamanya (29-38)

Karena responden

berpacaran dengan

FW, sehingga

sering

menghabiskan

waktu bersama (41-

49)

Responden merasa

kasihan pada FW

jika hubungannya

hanya sekedar

pacaran dan

responden ingin

menikahi FW,

namun reponden

sadar bahwa sudah

memiliki anak dan

istri (53-64)

Menilai masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

85

66

67

68

69

70

71

72

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83

84

85

86

87

88

89

90

91

92

93

94

95

96

97

98

akhirnya saya lihat dari keluarganya dia kan

statusnya anak yatim punya iu doang dia kan

anak terakhir anak bontot kalo orang betawi

bicaranya yaudahlah saya kan anak pertama

lanjutnya kan saya sharing sama anggaplah

orang tua angkat atau ibarat ini sesepuh lah

nama saya sama nama dia pas enggak gitu

apabila kita menjalin hubungan kalau

menikah ternyata saya MY dengan dia FW

lanjutnya ternyata cocok ada kecocokan

ternyata alhamdulilah yang saya jalanin

sampai saat ini saya menikah alhamdulilah

milik rejeki ya kita dari manapun ada gitu

Selain yang tadi yang membuat mas ini apa

lagi?

Ya itu dari faktor dia kan orang sederhana

dan faktor perhatiannya sama saya juga

berlebihan jadi ada rasa simpati saya sama dia

seperti itu fisik juga kan Bangkok hahahaha

tau sendiri panarub mah kalo yang bagus

bagus mah pasti masuk aja.

Pas itu mas mendiskusikan atau menta

pertimbangan oranglain gak?

Iya betul, yang saya ajak diskusi pas saya

mau nikah lagi itu ya itu ada si Jarwo Amin

didaerah saya Jarwo itu mandor saya kan

kebetulan staff di desa juga kan, nahh kerja di

desa lah saya saya dengan pak Jarwo dengan

pak RT lanjutnya saya diskusi dengan itu apa

saya pantes enggak buat poligami terus buat

menjalani kehidupan karena kan ibaratnya

kalo kita buka Pos 2 kan kita pastinya

antisipasi masalah ekonomi juga kan begitu

Responden

menemui sesepuh

(paranormal) untuk

melihat apakah ada

kecocokan jika

menikahi FW dan

ternyata cocok (70-

74)

Reponden tertarik

pada FW karena

penuh perhatian,

sederhana dan

fisiknya menarik

(81-86)

Subjek menemui

beberapa tokoh

masyarakat untuk

mendiskusikan

masalahnya

(keinginan

poligami),

termasuk masalah

ekonomi jika

dirinya poligami

Meninjau

Alternatif

Keadaan sebelum

pengambilan

keputusan

Meninjau

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

86

99

100

101

102

103

104

105

106

107

108

109

110

111

112

113

114

115

116

117

118

119

120

121

122

123

124

125

126

127

128

129

130

131

hehehehe kalo belum kuat ngapain dipaksain

kan gitu lanjtnya saya setelah sharing sharing

udah jalanin dulu aja nanti berumahtangga

menikah ok menikah lanjutnya gua waliin lu

menikah sama si FW itu dan saya saat itu

alhamdulilah ada kecocokan sampai sekarang

udah saya jalanin

Selain itu ada lagi?

Ada itu si RT ojang si RT sama istrinya itu

dulu sama saya enam mata soalnya dulu soal

bawa uang seserahan istri RT juga terlibat ya

buat bawa uang seserahan lah gitu

Kok yang dipilih orang-orang itu tadi emang

kenapa mas?

Ya karena dari beberapa kawan dan beberapa

teman yang saya lihat atau saya pandang

cuma dia orang ini yang bisa saya percaya

waktu dulu itu, kan saya kan sudah punya istri

kan kalo ibaratnya orang ini kita percaya ee

intinya kao orang ini yang kita percaya itu

boceng atau keluar omongan keluar omongan

ke yang lain otomatis kan ketauan,

Kalo sama keluarga mas?

Kalo sebelum menikah sih saya sudah sharing

udah bicara juga cuma dengan adik saya adik

saya kan kerja di tiga raksa saya bicara

dengan dia sempet dia bicara kakak kalau

kira-kira belum kuat nggak usah poligami

masalahnya kenapa nanti kaka juga yang

pusing apalagi kalo kata adik saya kan kalo

PNS nggak boleh berpoligami kalo bisa mah

udah sempet saya disaranin jangan

berpoligami gitu, tapi namanya ya kita udah

(94-98)

Responden hanya

meminta pendapat

pada orang yang

dipercaya karena

responden tidak

ingin istrinya tau

jika dirinya akan

poligami (114-120)

Responden pernah

disarankan untuk

Meninjau

Alternatif

Mempertimbang

kan komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

87

132

133

134

135

136

137

138

139

140

141

142

143

144

145

146

147

148

149

150

151

152

153

154

155

156

157

158

159

160

161

162

163

164

ada rasa dengan si perempuan itu otomatis

kan keinginan kita ini nggak bisa dicegah lagi

hehehehehe

Lalu kalau mas menilai tanggapan-

tanggapan orang-orang itu gimana mas?

Ya kalo tanggapan saya sih yak arena diakan

melihat saya kan sebenernya tipenya nggak

terlalu macem-macem makanya orang kan

tanggapannya positif ya karenakan yaudah di

kalo lo mau nikah lagi silahkan gua bantu tapi

dalam catatan jangan isinya istri tua sama istri

muda rebut mulu ya ntarkan takutnya

imbasnya ke mereka orang-orang itu tapi

tanggapannya si positif mau membatu saya

lah intnya seperti itu mau bantu saya nikah

lagi

Kok dulu nggak minta pertimbangan orang

yang lebih dekat mas? Kaya orangtua atau

istri pertama mungkin

Waduh, itu namanya kalo kaya kata orang

betawi lalet nyari ke gebuk hehehehe

perempuan mana masa yang mau

mengijinkan suaminya menikah lagi yang ada

bukannya kita diijinin yang ada golok atau

pacul lari ke kepala kan seperti itu

Berarti penilaian mas dulu ke istri?

Iya jelas dulu nggak mengijinkan menolak dia

Kaitannya dengan penolakan itu mas lalu

gimana?

Yang namanya laki laki ya, walau orang tua

sama istri menolak namanya laki laki kan ya

bisa menutupi kan seperti itu , intinya yang

penting kan saya punya keinginan saya mau

tidak poligami

namun subjek tidak

menghiraukan

(130-134)

Subjek mendapat

dukungan orang-

orang sekitar

subjek untuk

poligami asalkan

setelah poligami

tidak seringg

terlibat konflik

(139-147)

Responden merasa

istrinya tidak akan

mengijinkan

dirinya untuk

poligami (153-156)

(158)

Responden tetap

ingin menikah dan

Meninjau

Alternatif

Menilai Masalah

Mempertimbang

kan Komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

88

165

166

167

168

169

170

171

172

173

174

175

176

177

178

179

180

181

182

183

184

185

186

187

188

189

190

191

192

193

194

195

196

197

menikah dulu dengan si perempuan itu,

setelah menikah nanti kan apa kejadiannya

kan nanti saya akan pikul sendiri seperti itu,

Dulu emang pertimbangannya yang dari

dalam diri mas sendiri apa mas?

Ee, gini ya kalo yang namanya kita

berpoligami keinginan saya tu karena saya

ada rasa kasian terus juga ada rasa ini nih

anak ini rencana saya kan saya ada niatan

untuk membahagiakan dia membahagiakan

orangtuanya seperti itu dikarenakan kan dia

anak yatim saya kan juga ada keinginan kalo

seumpama dia ini berumahtangga saya ada

milik rejeki saya lancar insyaallah saya

bahagiakan tapi kalo saya bermahtangga sama

dia ternyata usaha saya begini begini aja ya

berarti ya gimana kan ya yang namanya jodoh

kita nggak bisa maksain

Emang dulu tanggapannya orangtua istri

kedua kaya gimana mas?

Kalo dia sih begini kalo namanya dia ya udah

tua sih orangnya kisaran umur tujuhpuluhan

tahun lah dia sih tanggapannya begini karena

si anak itu kan anak terakhir anak bontot lah

kata orang betawi mah, jadi ya keinginan

anaknya itu, ya mau gimana sedangkan si

orangtua kan tinggal sebelah doang tiggal

perempuan, dia juga melihat saya ini ada rasa

kayanya orang ini bertanggungjawab untuk

jadi suami anak saya seperti itu padahal itu ya

namanya orang hehehehe, pandangan si

ibunya itu orangtuanya itu selanjutnya kalo

saya bicara dengan orangtuanya kan enak-

jika ada masalah

akan

ditanggungnya

sendiri (161-167)

Selain merasa

kasihan, responden

juga ingin

membahagiakan

FW dan orangtua

FW setelah

menikah jika

keadaan

ekonominya lancar

(172-182)

Menimbang

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

89

198

199

200

201

202

203

204

205

206

207

208

209

210

211

212

213

214

215

216

217

218

219

220

221

222

223

224

225

226

227

228

229

230

enak aja karena kan dia menyetujui sudah

setujulah itungannya dengan saya

Emang dulu lengkapnya gimanana mas soal

yang mendukung dan menghalangi?

Kalo yang mendukung itu ya itu istrinya

kawan saya, yang ngenalin saya tadi itu dia

yang mendukung soalnya dari sisi lain juga

kalo saya jalan dengan istri saya yang kedua

tadi itu kayanya bisa dibilang cocok pas gitu

katanya serasi lah katanya kalo mau yang

dulu menghalangi ya dari keluarga istri saya

dari istri saya sendiri yang menghalangi

Kalo yang dari dalam diri mas sendiri?

Ya saya dari sisi lain kan begini namanya

saya kan orang tua anggaplah saya kan udah

punya anak jadi kan saya udah jadi orangtua

atau seorang ayah gitu itu emang dalam diri

saya rasanya berat karena ada seorang anak

dari dalam diri saya sendiri anggaplah dari

hati yang dalam itu yang berat anak

berpoliami itu yang berat anak lanjutnya ya

namanya ada keinginan membeludak dan ada

orang sekitar yang mendukung maka

terjadilah pernikahan poligami itu

Ohh jadi kaya dilemma juga ya mas,

menghadapinya ?

Iya dilemma mas , jadi saya sempet itu ya jam

berapa gitu jam setenah tiga saya sampe

sholat dhuha intinya an saya mau mengarungi

kehidupan rumah tangga ini antara lain kan

saya disisi lain saya udah punya istri dengan

anak disisi lain kan otomatis saya mau

berumah tangga lagi dari nol lagi sama yang

Responden merasa

berat untuk

poligami karena

sudah memiliki

anak (212-218)

Responden

poligami karena

ada keinginan yang

besar dan merasa

ada dukungan (218-

221)

Responden sholat

ketika menghadapi

dilema saat hendak

memutuskan untuk

poligami (225-233)

Menimbang

Alternatif

Mempertimbang

kan Komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

90

231

232

233

234

235

236

237

238

239

240

241

242

243

245

246

247

248

249

250

251

252

253

254

255

256

257

258

259

260

261

262

263

264

baru ini saya merasa dilemma itu sampai saya

sholat tahajud mas,apa ini jalan kehidupan

saya ini harus poligami kawin lagi tapi didiri

saya itu ya itu saya ingin ibaratnya intinya

gimana ya poligami tu sebenernya hanya ini

sesaat tapi ya betul yang saya rasain sekarang

mah betul ada mah penyesalan gitu hehe,

hanya gimana ya hanya ini sesaat setiap

berpoligami itu namanya setiap laki laki wah

gua pengen kawin lagi pengen

berumahtangga lagi apalagi ini ceweknya

montok bahenol kayanya bagus nih dibawa

kemana-mana dibawa kemana mana nggak

mau maluin padahal kan kalo udah kita

jalanin ya saya udah jalannin sekitaran satu

tahun lebih lah sama istri kedua yah ada sih

betul penyesalan gitu

Tapi sebelum sebelumnya mas?

Belum itu mah sesudah poligami

penyesalannya yang sekarang saya jalani itu

mah, sebernya perasaan saya ini nih

sebenernya saya kadang ada keinginan

mulangin istri kedua ini ke orangtuanya lagi

masalahnya dia ini tuntutannya udah

melampaui banyak tuntutan dia untuk saya ini

banyak antara lain ya itu ekonomi dia mah

kasarnya cuma mau enaknya aja kan, yah

namanya dia kan istri kedua terus yang kedua

masalah waktu ya namanaya saya juga punya

istri lain punya anak juga kan harus bagi

waktu dengan istri tua saya tapi sementara ini

dia pingin keseluruhan waktu ini selama

seminggu satu bulan ini kepada dia itu

Saat ini responden

merasa menyesal

poligami (235-237)

(246-248)

Subjek merasa

setiap laki-laki

akan poligami jika

bertemu wanita

yang menarik (240-

245)

Responden ingin

berpisah dengan

istri ke duanya

karena menuntut

banyak hal, salah

satunya ekonomi

(253-258)

Istri kedua

responden selalu

ingin ditemani,

sehingga responden

merasa kesulitan

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

Menimbang

Alternatif

Keadaan setelah

pengambilan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

91

265

266

267

268

269

270

271

272

273

274

275

276

277

278

279

280

281

282

283

284

285

286

287

288

289

290

291

292

293

294

295

296

297

kemana mana pinginnya sama dia tidur juga

pinginnya bareng saya dia terus belanja juga

apalagi di waktu libur seperti itu jadi kan saya

disisi lain padahal punya anak istri begitu

hehehehe.

Emang dulu yang bikin yakin mas buat

poligami apa mas?

Ya itu yang saya bilang keyakinan ya Cuma

keyakinan sesaat sebetulnya kalo intinya mah

kita bilang kayanya wah gua pengen poligami

sama dia gua pengen hidup gua tenang

pengen punya apa-apa dulu kan dia ada juga

kan walaupun dia sederhana anggaplah

peninggalan orangtuanya ini dia ada gitu

hartanya jadinya intinya kan saya pengen

usaha buka usaha apa punya modal gitu

setelah kita jalainin bener dia orang kan

punya keluarga punya kakak punya apa

ternyata dari angan-angan saya nol,

Kalo sekarang dampaknya mas karena

poligami apa aja mas?

Banyak mah dampaknya mulai dari keretakan

eh maksudnya kalau saya tidak sabar dengan

kehidupan saya sehari hari ini khususnya

dengan istri tua saya gitu istri saya yang

pertama, otomatis kan pasti timbulnya

perceraian cuma kan saya ambil hikmahnya

aja masalahnya kan setiap manusia bikin api

bikin bara otomatis kan harus siap terbakar

kan gitu ya jadi saya ambil hikmahnya saya

yang membakar saya yang membuat api

otomatis saya yang membuat masalah saya

harus siap menerima ya intinya kedua belah

membagi waktu

untuk istri pertama

dan anaknya (260-

269)

Keadaan responden

setelah poligami

ternyata tidak

sesuai dengan

harapan (275-283)

Responden

bersikap sabar agar

tidak terjadi

perceraian dengan

istri pertama (287-

291)

Responden merasa

semua masalah

yang muncul harus

diterimanya (286-

297)

keputusan

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

Bersiap menerima

feedback

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

92

298

299

300

301

302

303

304

305

306

307

308

309

310

311

312

313

314

315

316

317

318

319

320

321

322

323

324

325

326

327

328

329

330

pihak ini seperti istri tua istri muda kan

intinya pengennya pertengkaran terus cuman

kan saya mereka menggebu gebu pengen

bertengkar terus saya yang mendinginkan

kalo enggak saya tinggal seperti itu kalo saya

sama-sama keras ya itu ya udah timbunya

rebut ama pertengkaran mulu dalam

rumahtangga emang yang menyabari saya

kebetulan kalo saya timpalin kan yang

namanya perempuankan mulutnya dua

hahaha, kalo saya timpalin yaudah jangankan

itu mulut apa ini itu piring ama gelas juga

bisa pada pecah

Kalo orang-orang sekitarnya mas emang

pada gimana ?

Mereka sih kasih respon positif ya

masalahnya saya kan yang udah terjadi

pernikahan poligami seperti ini responnya

positif masalahnya ketika rumahtangga pun

nggak ada pertengkaran nggak ada keributan

Cuma sekarang-sekarang ini aja saya pas saya

poligami ama istri tua juga rebut saya sama

istri muda juga kadang baru pulang ke sana

juga udah diprengutin rebut juga, tapi kalo

orang sekitar mah nggak ada respon negative

mereka respon positif semua yang penting

kan elu bisa elu jalanin elu nggak bisa

terserah elu,

Kalo gitu mas menyikapinya gimana?

Pergaulan itu kan saya sehari-hari kalo

menyikapinya ya namanya saya di desa juga

kerja jadi positif masalahnya gimana ya dia-

dia orang itu kan juga orang-orang tempat

Responden

berusaha

meredakan konflik

yang terjadi antara

istri pertama dan

kedua (FW) (297-

310)

Responden sering

ribut dengan kedua

istrinya (318-321)

Keputusan

responden untuk

poligami mendapat

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

Bersiap menerima

feedback

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

93

331

332

333

334

335

336

337

338

339

340

341

342

343

344

345

346

347

348

349

350

351

352

353

354

355

356

357

358

359

360

361

362

363

saya bergaul itu juga orang orang yang

berpoligami semua bukan saya doang, kalo

gitu mah dulu jejak rosul juga dia pun gitu

saya pun juga mengikuti jejak dia jadi apalagi

yang namanya mandor, jarwo, juru tulis, staff

desa, otomatis kan poligami lurah juga

poligami nah lurahnya aja poligami

Pernah ada respon negatif mas?

Ya ada pernah ya namanya orang rumah

tangga pas ribut gitu, entah dari istri entah

dari anak, kalo kita berumah tangga kan ada

anak, kadang anak tu bandel nggak mandi aja

kita suruh mandi awalnya nih ya bandel terus

kita nyap nyep gini istri kita nyautin terus kan

kita ribut tuh sebetulnya kan

permasalahannya sepele terus kemudian

ributnya lari ke permasalahan kita terus yang

pertama biasanya bilang emang sekarang

udah berubah udah punya istri lagi ya itu kan

yang bikin kadang orang sekitar bilang noh si

itu ribut mulu tapi kita menyikapinya ya kan

yang menjalani rumah tangga itu kan kita

orang ada sih ya namanya manusia ya atau

tetangga ya pasti ada yang menyikapi negatif

tu pasti ada baru kaya segitu aja baru punya

harta segitu aja udah kawin lagi ngomong

kasarnya seperti itu, ada ya ada

Tadi kan mas sempet bilang yang berat itu

anak, emang gimana mas?

Itu iya bener takutnya ini dia mengikuti jejak

saya, saya kan ayah saya juga berpoligami

takutnya antisipasi saya seperti itu ya

alamdulilahnya anak saya ini laki-laki Cuma

tanggapan positif

karena beberapa

orang dilingkungan

nya juga pelaku

poligami (322-323)

(328-337)

Seringkali istri

pertama

mempermasalahkan

responden yang

telah poligami

(345-349)

Responden merasa

ada respon negatif

dari orang sekitar

ketika ada konflik

(349-356)

Subjek tidak ingin

anaknya poligami

seperti subjek (360-

368)

Bersiap menerima

feedback

Menimbang

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

94

364

365

366

367

368

369

370

371

372

373

374

375

376

377

378

379

380

381

382

383

384

385

386

387

388

389

390

391

292

393

394

395

396

saya ada pikirannya ntar alo anak ini udah

dewasa saya pun sebetulnya punya keturunan

dari orangtua dari kakek nenek saya

berpoligami orangtua saya bapak saya

berpoligami mangkanya saya takutnya

efeksnya kesitu

Pernikahan mas ini kan siri ya? Emang

kenapa mas?

Jadi kan begini kalo saya kan tetangga

kampong dia kan satu kecamatan yang

namanya satu kecamatan itu kan KUAnya

satu disamping kecamatan kalo saya itu

dikecamatan datanya ada dua otomatis kan

nggak bisa apa artinya nggak bisa di data

Negara itu pernikahan saya dua kali jadi

takutnya kan berarti bermasalah yaitu

makanya saya pilih pernikah siri jadi intinya

pernikahan siri itu seandainya saya mau

bercerai pun tidak ada tuntutan tidak ada

ancaman apa-apa kalo yang namanya

berpoligami atau menikah di KUA kalo

enggak di pemerintahan kan otomatis saya

punya surat nikah misalnya saya mau cerai

pun malah jadi boomerang buat saya

hehehehe

Mas tadi awalnya kenapa sih nyembunyiin

dari istri pertama?

Ya namanya kita kan berpoligami jarang

bukan jarang lagi mungkin Cuma satu dua

yang mengijinkan buat berumah tangga lagi

khususnya ya kawin lagi gitu ya kasarnya itu

seribu satu orang kali ya yang bisa ngijinin

kaya gitu kalo saya terus minta ijin sama istri

Pernikahan siri

dipilih subjek agar

tidak ada ancaman

dan tuntutan jika

bercerai (374-387)

Jika responden

Mempertimbang

kan komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

95

397

398

399

400

401

402

403

404

405

406

407

408

409

410

411

412

413

414

415

416

417

418

419

420

421

422

423

424

425

426

427

428

429

otomatis kan istri mana yang mau

mengijinkan yang ada juga nanti dia malah

yang minta cerai duluan sebelum saya jadi

pernikahan yang sekarang ini kan seperti itu

hehehehe anggap kalu kaya orang betawi tu

lalet nyari ke gebuk berarti kan lu mau bkin

masalah sebelum jadi bikin masalah udah

dimasalahin duluan ya itu ngomong kasarnya

Kalo dulu pikiran mas soal keluarga yang

pertama gimana sih mas?

Iya gini kan yang pasti untuk istri dan anak

saya ini kan pasti jadi untuk istri ini pasti ada

kekecewaan atau ibaratnya ngambek itu juga

udah pasti saya dari anak saya pun walau

anak saya masih kecil ini siapa sih yang mau

ayahnya kawin lagi kan masalahnya seperti

itu pasti saya ada pikiran kesitu walaupun

anak saya masih kecil masih sekolah SD kelas

2 kan udah ngerti kenapa sih ayah nggak

pulang pulang dan pasti ada omongan dari

luar ini ayah lo kawin lagi gini gini, takutnya

nanti ini yang negatif masuk ke otak dia itu

yang jadi pikiran saya ke anak sama istri yang

pertama

Kalo sekarang sama dulu pas masih istri satu

perbedaannya apa mas?

Ya kalo perbedaannya baru istri satu itu ya

walaupun berumah tangga itu biasa biasa aja

maksudnya itu ahh suami saya nggak kawin

lagi nggak cari perempuan lagi makanya

nggak di perhatiin jadi ga masalah awalnya

pun saya itu sebelum berpoligami makan itu

saya nyari sendiri ya, ya yang namanya punya

meminta ijin untuk

poligami pada istri

pertamanya maka

istrinya justru

meminta cerai

(396-399)

Subjek merasa istri

dan anaknya

kecewa (407-409)

Subjek khawatir

jika anaknya

mendengar sesuatu

yang negatif

tentang dirinya

(410-420)

Setelah poligami

subjek merasa

diperhatikan oleh

kedua istrinya

(425-433)

Menilai Masalah

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

96

430

431

432

433

434

435

436

437

438

439

440

441

442

443

444

445

446

447

448

449

450

451

452

453

454

455

456

457

458

459

460

461

462

warung, kan istri saya yang pertama buka

warung jadi kadang saya makannya indomie

terus tapi setelah saya berpoligami ini dua

duanya memperhatikan saya entah makannya

pakaiannya penampilannya kehiduan saya,

kadang juga nanya udah minum obat belum

kadang begitu udah makan udah ngopi usah

sarapan belum itu sampai sangat diperhatikan

dulunya sebelum saya poligami nggak

diperhatikan, saya mau minum mau ngopi

juga nyeduh sendiri makan pun saya ngambil

sendiri itulah perbedaannya lebih

diperhatikan lah,

Dulu yang bikin istri keduannya mau apa sih

mas?

Ini kali ya dia kan ngeliat saya sabar dari saya

bicara terus juga dari tingkah laku saya sehari

hari terus kedua juga pasti dia kan juga Tanya

e temennya istri saya yang kedua yag

ngenalin saya karakter dia di kerjaan seperti

apa seperti apa lanjutnya kan yang masuk ke

dia kan positif semua jadi kan mungkin dia

mulai ada feeling buat mikir yang kaya gini

yang dia cari buat berumah tangga jadi

timbulnya kan positif dia mlihat saya karena

kan yang masuk ini omongan positif terus ke

otak dia seperti itu makanya kan kalo kadang

beginikalo yang namanya istri muda kalo

asupan pembicaraannya itu positif pasti

masuknya ke kita positif nah kalo yang

masuknya itu negatf kaya dia tu orangnya

suka mabok kan pasti tanggapannya negatif

ahh nggak mau lah berumah ytangga sam dia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

97

463

464

465

466

467

468

469

470

471

472

473

474

475

476

477

478

479

480

481

482

483

484

485

486

487

488

489

490

491

492

493

494

495

ntar yang ada dia nyusahin mulu makannya

dia kan timbulnya positif denagn saya

akhirnya rasa cinta yang timbul,

Kalo yang bikin nggak enak ati ada mas?

Pengalaman berat sih ya itu saya bermah

tangga sekarang ini pengalaman berat yang

saya alami itu ya ini si istri muda ini

pengennya dalam satu minggu itu saya selalu

ada dirumah dia sedangkan saya punya

kerjaan dan dirumah juga masih punya istri

sama punya anak punya warung jaga warung

tapi dia ini pengennya seluruh waktu saya

tertumpah untuk dia itu rasa berat saya

apalagi kalo saya mau kerumah dia tuh

misalnya kan malam kamis malam minggu

nih kerumah dia terus kadang anak nggak

mau di tinggal kadang ank saya juga ada rasa

gimana ya kalo hati mah ada rasa gimana

seumpama mau di tinggal anggaplah jalan

belagu lah ke rumah istri muda dia ka nada

rasa nggak ngijinin dia kan pengen main

pengen di gendong-gendong penegen

diboncengin naik motor muter muter itu yang

rasa berat saya kadang saya akirnya lupa ke

rumah dia terus besoknya dia nbgambek

marah itu yang biasanya bikin nggak enak ati

bikin berat istri sama anak yang dirumah,

Kalo pas kaya gitu perasaannya gimana

mas?

Iya rasanya tu saya ada rasa ingin bercerai

begitu dengan istri yang mudajadi saya

pengen kehidupan normal lagi seperti semula

ya cuma kan itu yang saya pikirkan dia mau

Responden

menganggap

kesulitan membagi

waktu antara kedua

istri, anak dan

pekerjaannya

adalah pengalaman

yang berat (468-

473)

Anak seringkali

membuat

responden merasa

berat untuk pergi

kerumah istri ke 2

(475-486)

Responden

seringkali bercerai

dengan istri ke 2

agar hidupnya

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

98

496

497

498

499

500

501

502

503

504

505

506

507

508

509

510

511

512

513

514

515

516

517

518

519

520

521

521

522

523

524

525

526

527

nerima enggak, pengennya saya serahin lagi

sama orangtuanya mau nerima enggak

hehehehe,

Ohh jadi kadang ada rasa menyesal ya mas?

Iya betul, betul itu jadi kalo yang saya bilang

tadi intinya kita nafsu sesaat setelah kita

menjalani atau mengalami setap hari yang ada

cuma terasanya itu penyesalan karena cuma

sesaat dulu, tapi ya namanya hubungannya

nafsu dengan hubungan intim, Cuma ya kita

balik lagi aja namanya tu anak sampe

segitunya kalo kita mau tinggal apalagi ini nih

malam minggu kita mau tinggal dia nih ada

rasa gimana gitu terus kata dia papa jangan

kemana-mana papa ini ama ebi aja di sini ebi

nggak ada temennya padahal ada mamanya

ya ebi kangen disini aja papa kan kadang saya

juga jarang dirumah kalo pas libur saya juga

kadang bantuin ngukur tanah, bisnis juga jual

beli tanah makanya jarang dirumah makanya

anak dirumah gitu, sebetulnya kalo masalah

servis mah hubungan intim dia bagus karena

dia Bangkok orang dia sama saya segini

Itu dulu kan istri teman mas kan sudah tau

kalau mas punya istri tapi kok malah

mengenalkan mas dengan wanita lain kenapa

mas?

Awalnya itu jadi emang saya sama kawan itu

sering curhat masalah rumah tangga,

lanjutnya saya kenal sama istrinya, eh entah

kenapa istrinya ini menawakan perempuan

yaitu istri kedua ini, ya dulu istilahnya saya

juga pengen cari penghiburan karena pas itu

kembali normal

(492-494)

Responden merasa

poligami hanya

nafsu sesaat yang

disesalinya (500-

505)

Karena sering

curhat maka

responden

dikenalkan dengan

FW oleh istri teman

responden (523-

525)

Responden

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

Keadaan sebelum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

99

528

529

530

531

532

533

534

535

536

537

538

539

540

541

542

543

544

545

546

547

548

549

550

saya sering ada masalah dengan istri,

kemudian saya mau dan lanjutnya saya diajak

ketemu setelah ketemuan eh ternyata dia ada

respon sama saya

Memang dulu kenapa sering curhat mas?

Ya begini masalah rumah tangga kadang cek-

cok, terus dia ini kalo ribut malah pulang ke

orangtuanya, jadi misalkan ada masalah kan

harusnya dibicarain berdua dicari jalan

keluarnya dia mah enggak malah pulang ke

orangtuanya, akhirnya yang saya nggak suka

itu, ya ibaratnya istri saya ini kurang

komunikasi sama saya gitu

Oh iya dulu yang membuat mas ini

mennyembunyikan perniakahan pertamanya

karena apa mas?

Ya itu kalo kita ketauan yang ada abis

digebukin istri tua, kalo saya ketakutannya ya

itu ribut besar, resikonya besar, takut masalah

sama mertua orangtuanya dia takut sama

kakaknya saudaranya. Tapi sekarang

alhamdulilah sedikit-sedikit saya ngobrol

saya bicara istri pertama ini mau nerima.

mengenal FW

untuk hiburan

karena responden

sering bermasalah

dengan istrinya

(526-529)

Responden merasa

kurang komunikasi

dengan istri

pertamanya saat

terjadi konflik dan

hal ini membuat

responden sering

curhat dengan

teman (534-540)

Responden

merahasiakan

pernikahan

keduanya karena

takut timbul konflik

besar dengan istri

pertama dan

keluaga istri

pertamanya (544-

550)

pengambilan

keputusan

Menimbang

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

100

LAMPIRAN RESPONDEN WR

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

101

INFORMED CONSENT

Pada kesempatan kali ini, saya mahasiswa dari Fakultas Psikologi, Universitas Sanata

Dharma yang akan menyelesaikan tugas akhir dengan judul :

Proses Pengambilan Keputusan Seorang Suami Untuk Melakukan Poligami

Saya hendak memohon kepada saudara untuk menjadi responden dalam penelitian ini.

Penelitian ini sendiri memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengambilan

keputusan seorang suami untuk melakukan poligami. Anda dipilih menjadi responden

penelitian karena memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh peneliti.

Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode wawancara. Sehingga

nantinya peran anda sebagai responden penelitian, yaitu menjawab beberapa pertanyaan yang

akan diajukan oleh peneliti. Pertanyaan-pertanyaan tersebut berkaitan dengan proses

pengalaman anda ketika akan memutuskan untuk berpoligami. Proses wawancara nantinya

akan menggunakan voice recorder untuk merekam keseluruhan wawancara yang akan

dijadikan data dalam penelitian ini. Wawancara akan berlangsung antara 30-60 menit.

Namun, peneliti akan menyesuaikan terhadap ketersediaan waktu anda. Wawancara akan

dilakukan dimanapun sejauh anda merasa nyaman untuk bercerita. Jika anda merasa tidak

nyaman, anda berhak mengundurkan diri sebagai responden dalam penelitian ini.

Data wawancara dalam penelitian ini hanya akan diketahui oleh peneliti dan dosen

pembimbing. Kerahasiaan data dalam wawancara akan terjamin. Nama anda tidak akan

dicantumkan dan akan diganti dengan inisial. Anda juga berhak bertanya mengenai penelitian

ini sebelum anda berpartisipasi. Tanda tangan anda akan menandakan bahwa anda secara

suka rela telah membuat keputusan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Meski begitu

keberadaan anda sebagai responden penelitian tidak bersifat terikat.

Responden Peneliti

(.................) (Bayu Mahendra)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

102

No Verbatim Kode Kategori

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

Langsung saja mas mungkin bisa

diceritakan awal mula mas ketemu

dengan istri kedua ini seperti apa?

Kalo awal ketemu sebenernya dari kerja,

jadi kan istri saya yang pertama belum

bisa kasih saya keturunan sampai

sekarang udah nikah 4 tahun. Istilahnya

saya juga Cuma cari buat pelarian aja,

kenal ngajak jalan sama istri ke dua ini,

tapi saya jujur sama dia, saya udah punya

istri tapi dia nggak bisa ngasih keturunan

akhirnya dia bisa terima saya apa adanya

dia sayang banget sama saya. Tapi saya

ngeliat dia kasihan juga, saya ngeliat dia

ini anak yang bener karena awalnya saya

tujuannya kan nggak bener tujuannya kan

pengen main-main aja tapi dia udah

sayang banget sama saya jadi yaudah apa

saya nikahin siri aja gitu

Emang yang bikin tertarik dulu apa sih

mas?

Perhatian, kasih sayang yang nggak saya

dapet dari istri yang kedua saya juga

berharap dia bisa ngasih saya keturunan

Oo, jadi soal keturunan ya mas?

Iya soalnya kan kita nikah tujuannya

mempunyai keturunan, selain itu ada

kekosongan juga, jadi tujuannya saya cari

uang itu untuk apa sih kalo Cuma buat

istri saya aja kan toh istri saya kerja, yang

kedua ini juga kerja cuma kan tujuan saya

satu untuk anak, itu aja alas an utama saya

Istri responden tidak

mampu memberi

keturunan (5-7)

Responden mengenal

SC sebagai pelarian

(7-9)

SC menerima

keadaan responden

yang sudah beristri

(10-13)

Awalnya responden

tidak berniat menjalin

hubungan serius

namun karena SC

menyayanginya maka

responden ingin

menikahi SC (13-19)

Responden berharap

poligami mebuatnya

mendapat perhatian,

kasih sayang dan

keturunan (22-24)

Responden

menganggap tujuan

menikah adalah untuk

memiliki keturunan

(26-27)

Responden ingin

mencari uang untuk

anak (28-32)

Keadaan awal

sebelum

mengambil

keputusan

Menilai masalah

Menilai Masalah

Menilai Masalah

Menilai Masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

103

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60

61

62

63

64

65

Setelah itu yang dirasakan mas?

Yang dirasakan dulu lupa sama istri

pertama mas, kaya pacaran baru lagi jadi

bener-bener sumringah lah liat dia, kalo

istri pertama mah udah nggak begini

respek sama dia

Nggak respek gimana mas?

Satu dia kerja super sibuk juga kadang

waktu buat saya juga nggak ada saya

ngajak dia buat hubungan aja dia nolak

katanya capek katanya abis ujian,

koreksian banyak punyak anak-anak,

banyak alesan padahal kan harusnya istri

kalo suami minta kan harus dikasih itu

dari situ saya berpikir aduh istri saya

nggak bener nih kalo begini saya kan laki-

laki

Lalu yang dilakukan mas?

Yang dilakukan sih diem-diem saya udah

nikah lagi Cuma lama-lama karena istri

kedua udah hasil jadi saya bilang apa

adanya sama istri pertama saya cerita

awalnya kenal dia, kesan saya sama dia,

akhirnya karena istri pertama saya

mengerti kekurangannya dia menerima

Waktu itu mas cerita sama orang lain

nggak mas?

Oh banyak saya cerita sama orangtua apa

adanya, orangtua mendukung juga biarpun

itu perbuatan jelek tapi kan tujuanya bener

istilahnya kan orangtua juga pengen

punya cucu emang saya dua tahun tiga

tahun itu udah ditanyain terus kapan sih

Responden lupa

dengan istri pertama

setelah mengenal SC

(34-38)

Responden menjadi

tidak respect dengan

istri pertama karena

sering ditolak untuk

berhubungan intim

karena kelelahan

bekerja(40-44)

Responden merasa

istrinya bersalah

karena tidak

memenuhi

permintaannya (45-

49)

Responden tidak lagi

merahasiakan

pernikahan keduanya,

setelah mendapat

keturunan, dan hal ini

membuat istri

pertama responden

menjadi menerima

keputusannya (51-57)

Responden mendapat

dukungan dari

orangtua dan sahabat

karena tujuannya

poligami untuk

mendapat keturunan

Keadaan awal

sebelum

mengambil

keputusan

Mempertimbangk

an komitmen

Meninjau

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

104

66

67

68

69

70

71

72

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83

84

85

86

87

88

89

90

91

92

93

94

95

96

97

98

bisa momong cucu dari situ saya critain

juga saya udah dapet lagi yang baru saya

minta restunya aja sama temen-temen

sama sahabat saya cerita, tapi kalo sama

istri dan keluarga istri saya nggak cerita

dulu saya ada bukti saya dapet keturunan

dari yang kedua ini saya baru cerita

Yang bikin mas nggak cerita apa mas?

Satu itu intinya kan hal yang kurang baik

ya, kalau untuk selingkuh lah ibaratnya

Cuma saya pengen nunjukin benernya

saya yaitu hasil saya punya anak, dari situ

kan makanya istri saya bisa terima karena

dia si istri pertama ini ada kekurangan

kurangnya dia kan nggak bisa kasih saya

keturunan

Setelah cerita sama beberapa orang

perasaannya gimana mas?

Bangga mas, saya punya anak sebab saya

kalo ngumpul sama temen-temen ada

acara nikahan, reunian, orang yang

ditanya apa sih pertamabukan harta punya

mobil berapa kan bukan to, yang ditanya

lu punya anak berapa itu saya minder

disitu awalnya, lalu setelah saya punya

saya cerita saya bangga

Dulu emang pertimbangannya apa aja

mas pas mau poligami?

Sebetulnya dulu saya dilemma juga sih,

satu saya menghianati pernikahan ya

makanya dilemma, Cuma saya

pertimbangkan lagi mau sampai kapan

saya begini istilahnya saya kerja istri kerja

dinilai benar (61-69)

Pernikahan keduanya

dirahasiakan pada

istri pertama dan

keluarga istri pertama

sampai mendapat

keturunan dari istri

kedua(69-72)

Responden menilai

pologami adalah hal

yang kurang baik

namun akan menjadi

hal benar jika dirinya

berhasil mendapat

keturunan (74-81)

Responden merasa

minder sebelum

memiliki keturunan

Responden bangga

setelah memiliki

keturunan (84-91)

Responden tidak

ingin menghianati

pernikahannya

dengan poligami,

namun responden

Mempertimbangk

an komitmen

Menimbang

Alternatif

Keadaan sebelum

mengambil

keputusan

Keadaan setelah

mengambil

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

105

99

100

101

102

103

104

105

106

107

108

109

110

111

112

113

114

115

116

117

118

119

120

121

122

123

124

125

126

127

128

129

130

131

uang itu untuk apa kalo cuama buat

lewatan aja, harusnya kan itu untuk

memperjuangkan anak nantinya,

pertimbangannya disitu saya, sempet juga

rebut sama istri buat apa saya capek capek

kerja saya kadang juga pengen berhenti

cuma saya piker lagi ini mungkin belum

waktunya Tuhan ngasih tapi ujung-

ujungnya saya jalanin lagi setahun dua

tahun tapi hasilnya kaya gitu juga ya saya

berontak

Yang membuat mas yakin apa mas?

Yang buat saya yakin saya udah cek

dokter saya normal, masalahnya ada di

istri say, dia kan juga lebih tua dari saya,

dari situ saya berpikir, saya nggak akan

punya keturunan dari istri saya yang

pertama dari konsultasi dokter itu katanya

sperma saya sehat Cuma masalah

kandungan istri yang agak jaug terus

salurannya kecil kata dokter. Dari situ istri

saya udah ketakutan aja minta maaf takut

saya cari istri lagi

Lainnya mas?

Satu lagi tu faktor kasih sayang dari istri

itu juga rasanya kurang, makanya saya

cari yang lebih menyayangi saya ee, awal

kenal mah ya Cuma namanya rekan satu

kerja ya makan bareng, ada problem

kerjaan kita frustasi bareng jadi ya dari

situ suka dan saya cerita apa adanya sama

dia dan dia mau juga, dia malah makin

sayang sama saya

juga ingin segera

mendapat keturunan

(94-108)

Responden ke Dokter

untuk memastikan

dirinya atau istri

pertamanya yang

tidak normal, dan

ternyata istrinya yang

tidak normal (111-

121)

Karena istri pertama

kurang perhatian

maka responden

mencari wanita lain

yang lebih

menyayanginya, yaitu

SC (123-131)

Menilai masalah

Menilai masalah

Keadaan sebelum

mengambil

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

106

132

133

134

135

136

137

138

139

140

141

142

143

144

145

146

147

148

149

150

151

152

153

154

155

156

157

158

159

160

161

162

163

164

Yang bikin mas memilih istrinya ini apa

sih mas?

Itu satu dia saying banget sama saya

kedua dia terima saya apa adanya ketiga

dia bangga ngenalin saya ke keluarganya

Oo repon keluarganya mas?

Ya positif karena kan saya membaur sama

keluarga dia jadi pas di certain saya sudah

menikah kakaknya sama orangtuanya

Cuma bilang ya nggak papa kalo jodo

mah nggak akan kemana

Kalo dulu yang jadi penghalang apa mas?

Pengalaman saya dulu takut dosa

sebenernya, yang menghalangi saya itu

mas takut dosa, kedua saya takut

hubungan saya dengan istri saya jadi

buruk terus sama kakak ipar sama mertua

takutnya persepsi mereka ke keluarga saya

jadi jelek

Pas itu perasaannya gimana mas?

Perasaan saya takut saya kan dulu nggak

pernah sama sekali selingkuh-selingkuh

Cuma makin disaring makin disaring

cerita sama orang, mereka mendukung

semua, jadi mau sampai kapan begini kan

tujuan menikah itu punya keturunan

makanya saya makin kuat main berani

Ketika sudah memutuskan poligami yang

dirasakan apa mas?

Yang saya rasakan bingung mas bingung

takut istri tau, bingung membagi

waktunya, bingung membagi keuangan

nya cuma untungnya saya punya istri

Responden menikahi

SC karena

SCmenyayangi dan

menerima responden

apa adanya, dan

bangga pada

responden (134-136)

Responden mendapat

respon positif dari

kakak dan orangtua

SC (138-142)

Responden takut

poligami akan

membuatnya berdosa

dan merusak

hubungannya dengan

istri pertama dan

keluarga istri pertama

(144-150)

Meski awalnya

merasa takut namun

karena mendapat

dukungan akhirnya

responden berani

untuk poligami (152-

158)

Responden merasa

takut jika istri

pertama tau dirinya

poligami (161-162)

Mempertimbangk

an Komitmen

Meninjau

alternatif

Menimbang

alternatif

Mempertimbangk

an komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

107

165

166

167

168

169

170

171

172

173

174

175

176

177

178

179

180

181

182

183

184

185

186

187

188

189

190

191

192

193

194

195

196

197

kedua ini dia bener-bener sayang sama

saya, jadi dia mengerti yaudah dia nyuruh

saya kesana dulu baru nanti diatur-atur

waktu saya kesini ketempat dia, cuma

walau dia ada perasaan pengen sama saya

terus tapi kan dia tau keadaan saya yaitu

makanya saya bersyukur punya istri kedua

yang bener-bener ngerti saya

Dulu mengatasi kebingungannya di awal

itu gimana mas?

Yaitu saya curhat sama dia sama istri saya

yang kedua ini gimana kalau dilanjutin

terus karena kan takutnya nasi udah

menjadi bubur kan, yaudah dia cerita

membantu saya begini cari solusi yaudah

coba aja dulu sebulan ini kita ketemu kalo

dikantor aja kita nggak ketemu diluar

kelihatannya punya suami tapi kok

suaminya jarang dirumah kan nggak enak

saya bagi-bagi waktunya untung dia ngerti

banget kalo saya malem nggak ada ya

dibilang kerja masuk malem sama

tetangga-tetangga, bener-bener sayang dia

sama saya

Itu mas menanggapi hal-hal sepeerti itu

gimana ?

Nah itu saya sikapi dengan cerita sama

keluarga dia, supaya image saya

dikeluarga dia itu juga nggak buruk

takutnya kan kawin lagi sama orang lain

kan buruk banget bahasanya ditetangga

makanya saya selalu cerita apa adanya

pada keluarga dia, jadi dia selalu bantu

Responden dibantu

istri keduanya ketika

bingung membagi

waktu dan keuangan

(162-172)

Istri kedua membantu

responden

menanggapi respon

orang sekitar

(182-188)

Responden jujur pada

keluarga istri kedua

agar tidak membuat

dirinya dipandang

buruk (191-199)

Keadaan Setelah

Mengambil

Keputusan

Bersiap Menerima

feedback

Meninjau

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

108

198

199

200

201

202

203

204

205

206

207

208

209

210

211

212

213

214

215

216

217

218

219

220

221

222

223

224

225

226

227

228

229

230

saya lah biar gak ada persepsi buruk buat

saya

Kalo dampak akibat mas poligami apa aja

mas?

Wooo kalo dampak itu bener bener ruwet

sebenernya , bagi waktu, bagi duit, terus

pikiran kita kan kadang ya namanya baru

nikah lagi pengennya kan sama dia yang

baru jadi sama istri pertanma tu makin

hari makin nggak intens lah jadi istri juga

melai tahu gelagat saya kok nggak pernah

betah dirumah ya begitulah dilemma

banget sebetulnya

Ketika menghadapi itu yang dirasakan

apa mas?

Ketika menghadapai dilemma itu ya kalo

kita bawa enjoy ya susah karena menutupi

perasaan susah bagi saya tapi ya saya

berpikir kalo udah ada hasil saya akan

cerita sama istri saya yang pertama itu aja

yang terus saya pikirin jadi ini nggak

salah langkah saya bilang kalo saya kawin

lagi dan saya punya keturunan itu kan

nggak salah langkah tujuannya kan nanti

jadi alibi kuat buat alesan ke istri pertama

Selain itu mas?

Dampak yang lain paling dari istri

pertama ama ipar istri pertama ya,

dibilang jarang kerumahnya lah istri juga

sering cerita ke ipar-ipar lah kayanya saya

agak dimusuhin, Sebenernya saya ingin

menceraikan dia dulu sebab saya nilai istri

saya yang pertama itu kurang banget

Setelah poligami

responden kesulitan

membagi waktu dan

keuangan, selain itu

hubungannya dengan

istri pertama juga

menjadi tidak intens

lagi (202-210)

Memiliki keturunan

akan menjadi alasan

kuat bagi responden

responden untuk jujur

pada istri pertamanya

bahwa dirinya telah

poligami (215-222)

Responden merasa

dimusuhi oleh

keluarga istri pertama

(224-228)

Awalnya responden

ingin menceraikan

istri pertamanya

karena kurang

Keadaan setelah

mengambil

keputusan

Bersiap Menerima

feedback

Keadaan setelah

mengambil

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

109

231

232

233

234

235

236

237

238

239

240

241

242

243

245

246

247

248

249

250

251

252

253

254

255

256

257

258

259

260

261

262

263

264

sayangnya sama saya yang kedua itu

justru sangat perhatian ngerti saya gitu

tujuan saya kan ingin dimengerti juga kan,

tapi istri pertama gitu cuek dia orangnya

pengen berontak pengen cerai dulu, cuma

kan satu tujuan saya sama dia dulu nikah

apa sih, kan pengen punya keturunan juga

makanya saya pertahanin saya jalanin

dulu aja saya diem-diem

Setelah poligami perasaannya gimana

mas?

Yang jelas nggak menyesal mas, sebab

hasilnya bagus saya seneng sebab

akhirnya saya jadi bapak,

Kalo istri pertama ke anak mas

hubungannya?

Dia nggak mau tau dia tau saya punya istri

lagi tapi dia nggak mau tau urusan saya

sama dia yang penting hubungan saya

sama dia baik baik aja ama keluarganya

baik-baik aja tapi saya juga pernah

bialang sama dia kalo dia punya lelaki lain

yang lebih saying dari saya ya silahkan

jadi saya nggak berat untuk melepas

Mas ini kan katanya tadi punya alasan

kuat untuk poligami, tapi kok nggak

dinikah resmi kenapa mas?

Satu resmi itu surat-suratnya ya agak sulit

yang kedua juga itu kan perlu persetujuan

istri pertama dan istri pertama saya nggak

akan setuju itu makanya saya cerita apa

adanya sama mertua istri kedua tu

dibilang jalanin dulu aja siapa tau nanti

mengerti dan

menyayanginya jika

dibandingkan SC

(224-235)

Responden menikah

lagi karena ingin

mendapat keturunan

maka responden

mempertahankan

pernikahan

pertamanya (235-

239)

Responden tidak

menyesali

keputusannya karena

berhasilmendapat

keturunan (242-245)

Responden memilih

menikah siri karena

tidak meminta

persetujuan istri

pertamanya (259-

262)

Menimbang

Alternatif

Menimbang

Alternatif

Keadaan setelah

mengambil

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

110

265

266

267

268

269

270

271

272

273

274

275

276

277

278

279

280

281

282

283

284

285

286

287

288

289

290

291

292

293

294

295

296

297

jalan kedepannya bener emang ini

nantinya untuk anak juga pasti akan

kesulitan, tapi kalo dipikir istri saya yang

pertama ini udah nggak peduli

sih,sekarang makanya taun ini pengennya

saya mau menikah resmi dengan istri

kedua saya satu anak kan sekarang udah

mulai besar kan kasian juga

Memangnya dulu penolakannya seperti

apa mas?

Wa udah kaya perang dunia ke dua itu

mas bener itu, jadi bener-bener saya

ditinggal dia berantem rebut gede di

rumah kan, ya tapi saya dengan jantan lah

istilahnya saya dateng kerumah mertua

saya certain gini-gini saya takut juga itu,

tapi saya beneran cerita apa adanya saya

certain kekurangan istri saya yang

pertama ke orangtua dia, itu bener-bener

takut saya sebab secara dikeluarga saya

track recordnya nggak ada yang poligami

ya karena ada faktor istri saya yang

pertama nggak bisa kasih saya keturunan

maka ada alasan kuat dan membuat yakin

dan akhirnya hasilnya ada jadi saya yakin

Ketika mengadapi penolakan itu gimana

mas?

Ya emang perasaan saya ke dia juga uda

rada kurang ya, jadi pas kita berantem

terus dia pulang juga saya justru makin

intens ke istri ke dua jadi larinya saya

nggak peduliin dia saya lanjutnya datang

kedia saya jelasin semua sama keluarga

Responden

mengalami konflik

ketika istri dan

mertuanya tau dirinya

poligami (275-285)

Faktor utama yang

membuat responden

poligami adalah ingin

mendapat keturunan

(286-289)

Saat mengalami

konflik dengan istri

pertama responden

justru semakin intens

dengan istri kedua

(293-296)

Mempertimbangk

an komitmen

Keaadaan setelah

pengambilan

keputusan

Mempertimbangk

an komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

111

298

299

300

301

302

303

304

305

306

307

308

309

310

311

312

313

314

315

316

317

318

319

320

321

322

323

324

325

326

327

328

329

330

dia yaudah dia tetep disana dan dengan

berat hati terima apa adanya cuma intinya

dia bilang jangan ditinggalin dia, satu dia

kan usianya juga udah tua, empat tahun

lebih tua dari istri saya dan yang kedua

kalau istilahnya kawin cerai dikampung

dia itu jadi jelek imagenya makanya dia

mau mempertahankan pernikahannya

makanya tahun ini saya mau

memberanikan diri mu menikah resmi

dengan istri saya yang kedua

Yang bikin takut apa emang mas?

Yang bikin takut satu sebenernya biaya

sih, ibaratnya kan saya gaji pas-pasan dan

menikah itu biayanya nggak sedikit kita

juga perlu bikin undangan sebar luas

kemana-mana turus jadi omongan juga,

makanya saya lebih suka istilahnya

sesama keluarga aja, agak tertutup dulu

tapi dibantu sama keluarga dia si istri

kedua dan dijaga agar diluar gak ada

omongan apa-apa

Sesudah poligami bedanya apa mas?

Bedanya ya saya sekarang seneng ya ada

yang perhatiian saya, cari duit buat anak

seperti yang saya bilang, istilahnya juga

kelakuan saya sekarang lebih focus ke

anak gak kaya dulu pas sama istri pertama

belum punya anak pulang kerja main

keruma temen jarang dirumah apalagi

kalo udah ada rebut ada masalah saya

larinya judi mabuk lah jadi sekarang judi

sama mabuk udah ilang ganti buat anak.

Dengan berat hati

akhirnya istri pertama

menerima keputusan

responden dan

meminta untuk tidak

meninggalkannya

(296-305)

Responden ingin

menutupi pernikahan

keduanya terlebih

dahulu agar tidak ada

omongan dari orang

lain (315-319)

Responden merasa

hidupnya lebih baik

setelah poligami

(321-330)

Keadaan setelah

poligami

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

112

331

332

333

334

335

336

337

338

339

340

341

342

343

344

345

346

347

348

349

350

351

352

353

354

355

356

357

358

359

360

361

362

363

Jadi bener bener perasaan saya seneng

sekarang biarpun sekarang punya istri

dua, soalnya kalo bicara konflik lebih

ketika saya beristri satu sebab dia kan

cuek dan sekarang dia terima saya apa

adanya dan sebenernya sama istri pertama

sekarang udah kaya sahabat aja jadi temen

curhat kalo konflik ya pas dulu punya istri

satu itu konflik lebih banyak, sekarang

mah lebih baik keadaaannya walau secara

materi kurang karena dibagi dua.

Yang dimaksud pelarian tadi pelarian

dari gimana mas?

Ya pelarian karena istri dan mertua mas,

saya dulu kan tinggal sama mertua.

Dulunya saya kan kenal istri saya ini

Cuma tiga bulan terus nikah, makanya

abis nikah baru ketauan ternyata orangnya

posesif banget, keluar malem jam 10

pulangnya dikunciin gak bisa masuk

rumah saya, padahal saya kan seneng

main orangnya, nggak bisa saya digituin

mas, dia ini suka ngatur mas, suka

kelewatan yang ngatur keuangan dia kan,

saya dijatah tiap hari, jatahnya udah kaya

ngasih uang anak SD aja. Saya bangun

siang juga sering dimarahin sama mertua,

dulu kan saya masih kerja dirumah buka

usaha mas jam tujuh belum bangun udah

dimarahin aja, katanya ini rumah dia

aturan dia, makanya saya pengen cari

hiburan cari pelarian gitu mas, akhirnya

ini dulunya kan yang kedua ini matan

Responden merasa

lebih banyak konflik

sebelum poligami

(331-341)

Karena tidak suka

dengan sikap mertua

dan istri pertamanya,

kemudian responden

mencari pelarian

(344-345) (348-353)

(356-362)

Keadaan setelah

poligami

Keadaan Sebelum

Pengambilan

Keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

113

364

365

366

367

368

369

370

371

372

373

374

375

376

377

378

379

380

381

382

383

384

385

386

387

388

389

390

391

392

393

394

395

396

temen kerja tapi perhatian gitu sering

kontak-kontakan

terus yang kedua ini kontak lagi lewat

facebook tanya udah punya anak belum,

terus saya bilang belum, dari situ mungkin

dia merasa kasihan, dia juga bilang pingin

bikin aku bahagia, katanya juga saya

orang bener nggak banyak cowok kaya

saya katanya, tapi saya belum kepikir

poligami, saya masih mikir cari hiburan

aja tapi eh tau-taunya dia ini kayaknya

bener-bener sayang mau nerima saya apa

adanya yaudah terus ngalir aja, akhirnya

saya bilang saya itu udah punya istri ini

gimana terus dia malah bilang mau nerima

saya apa adanya

Waktu itu yang dirasakan ketika istri

divonis kandungannnya tidak normal

bagaimana mas?

Pas tau istri saya ternyata gak normal itu

perasaan saya nyesel mas, nyesel dalam

artian saya salah nikah, karena tujuan saya

nikah itu kan nggak hanya jadi suami istri

tapi juga jadi bapak, saya nyesel mas,

karena nggak bisa jadi bapak

Kok dulu mas ini nggak menceraikan

istrinya dulu dan memilih poligami

gimana mas?

Awalnya nggak kepikiran mas, tapi

karena ada saran dari beberapa orang

temen udah lu poligami aja saya jadi

tersugesti untuk poligami mas, mereka

bilang udah lu daripada kagak punya-

Saat tau istrinya

tidak mampu

memberinya

keturunan, responden

menyesali

pernikahannya (383-

385)

Responden menyesali

pernikahannya karena

tidak bisa

membuatnya menjadi

seorang bapak (385-

388)

Teman responden

menyarankan untuk

poligami karena

Keadaan Sebelum

Proses

Pengambilan

Keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

114

397

398

399

400

401

402

403

403

404

405

406

407

408

409

410

411

punya anak mending lu kawin lagi aja cari

sono udah empat taun nunggu juga kan lo

Kok tidak menceraikan istrinya dulu

kenapa mas?

Ya itu mas saya menyesal juga itu ya saya

kan pinginnya punya anak, ya takut ada

pertengkaran sebetulnya mas sama dia

sama orangtuanya, kedua misal saya cerai

dengan istri pertama dulu kan nanti saya

ada kekosongan mas, saya nggak mau,

kalau menduda dulu, toh saya saya kan

juga coba-coba mas, kalo punya anak kan

saya nggak salah sama dia, siapa tau bisa

punya anak , soalnya kalo didaerah tempat

tinggal istri saya yang pertama itu bercerai

itu dicap jelek,

responden tak

kunjung punya

keturunan (392-395)

Responden tidak mau

mempertaruhkan

pernikahan

pertamanya karena

pernikahan keduanya

juga belum pasti

membuahkan

keturunan (403-409)

Menilai Masalah

Menimbang

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

115

LAMPIRAN RESPONDEN TT

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

116

INFORMED CONSENT

Pada kesempatan kali ini, saya mahasiswa dari Fakultas Psikologi, Universitas Sanata

Dharma yang akan menyelesaikan tugas akhir dengan judul :

Proses Pengambilan Keputusan Seorang Suami Untuk Melakukan Poligami

Saya hendak memohon kepada saudara untuk menjadi responden dalam penelitian ini.

Penelitian ini sendiri memiliki tujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengambilan

keputusan seorang suami untuk melakukan poligami. Anda dipilih menjadi responden

penelitian karena memenuhi syarat yang telah ditentukan oleh peneliti.

Pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan metode wawancara. Sehingga

nantinya peran anda sebagai responden penelitian, yaitu menjawab beberapa pertanyaan yang

akan diajukan oleh peneliti. Pertanyaan-pertanyaan tersebut berkaitan dengan proses

pengalaman anda ketika akan memutuskan untuk berpoligami. Proses wawancara nantinya

akan menggunakan voice recorder untuk merekam keseluruhan wawancara yang akan

dijadikan data dalam penelitian ini. Wawancara akan berlangsung antara 30-60 menit.

Namun, peneliti akan menyesuaikan terhadap ketersediaan waktu anda. Wawancara akan

dilakukan dimanapun sejauh anda merasa nyaman untuk bercerita. Jika anda merasa tidak

nyaman, anda berhak mengundurkan diri sebagai responden dalam penelitian ini.

Data wawancara dalam penelitian ini hanya akan diketahui oleh peneliti dan dosen

pembimbing. Kerahasiaan data dalam wawancara akan terjamin. Nama anda tidak akan

dicantumkan dan akan diganti dengan inisial. Anda juga berhak bertanya mengenai penelitian

ini sebelum anda berpartisipasi. Tanda tangan anda akan menandakan bahwa anda secara

suka rela telah membuat keputusan untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Meski begitu

keberadaan anda sebagai responden penelitian tidak bersifat terikat.

Responden Peneliti

(.................) (Bayu Mahendra)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

117

No Verbatim Descriptive Label Analitical Label

1

2

3

4

5

6

7

8

9

10

11

12

13

14

15

16

17

18

19

20

21

22

23

24

25

26

27

28

29

30

31

32

Silahkan mas mungkin bisa langsung

bercerita

Jadi saya bilang nikah lagi itu nggak buat

main-main, ibaratnya kalau saya misal ada

cewek yang mau terus saya juga mau

yaudalah kita nikah aja daripada kita

berbuat yang enggak-enggak jadi saya gitu

bang, gak mau sama kaya orang-orang lah,

saya mending nikah aja seandainya punya

duit sejuta dua juta yaudah langsung nikah,

tapi nikahnya ya begitu

Kalau dulu pertama ketemu istri kedua

gimana ceritanya mas?

Dulu saya bareng disatu perusahaan saya

kenal terus nikah juga nikah dua tahun

yang lalu terus yang ketiga ini setahun lalu

tapi istri saya yang kedua ini di Indramayu.

Tapi saya juga masih sering kontak , saya

juga masih sering ke Indramayu. Saya kalu

sama istri nggak ada bekasnya mas, uang

juga masih lanjut saya kasih, tapi sama

yang kedua ini saya nggak punya anak.

Kalo awalnya dulu kenapa sih mas ini

poligami?

Itu dulu sih karena istri pertama saya

selingkuh awalnya sih saya pengennya

juga bener-bener istri satu buat seumur

hidup kan, saya kan dulu kerja pulang

malem mulu, istri pertama kerja juga,

lama-lama kok jadi beda ya namanya

orang kaya gini kan pasti ketauan juga kan,

setelah saya cek ternyata bener dia pacaran

Jika sudah sama-

sama tertarik,

responden langsung

mengajak menikah

untuk menghindari

hal yang tidak-tidak

(4-11)

Sebelum istrinya

berselingkuh,

responden hanya

ingin memiliki satu

istri dan tidak pernah

terpikir untuk

poligami (25-28)

Setelah tau istrinya

selingkuh, responden

Menimbang

Alternatif

Menilai Masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

118

33

34

35

36

37

38

39

40

41

42

43

44

45

46

47

48

49

50

51

52

53

54

55

56

57

58

59

60

61

62

63

64

65

lagi sama supir taksi bang, dari situ gua

bilang sama dia lu bisa begini gua juga

bisa begini, terus gua bilang kalo gua mau

nikah lagi lu boleh enggak, terus dia

ngebolehin, dan dia jadi nggak lanjut sama

si supir taksi itu, itu bang karena dia

ketauan itu jadi saya sekarang nikah-nikah

lagi tapi dulu saya nggak kepikiran buat

nikah lagi sebelum itu

Dulu pas itu yang dirasain apa mas?

Ya saya sebagai laki mah gini aja, lu boleh

selingkuh asal jangan didepan gua, kalo

gua mau bales gua bakal bisa lebih dari

elu. Nah setelah itu saya kan kerja dijalan

bang, sopir, sering nongkrong diwarung

nah ada perempuan, dia juga udah lama

nggak sama laki yaudah saya maunya

ajakin nikah tapi maunya buat bertahan

lama kan, tapi selang dua tahun eh saya

nikah lagi.

Dulu yang bikin tertarik sama yang kedua

apa mas?

Ya namanya perempuan bisa dibilang kalo

cuma buat hubungan kaya gitu (sex) sih

sama aja ya, Cuma kan sebenernya beda-

beda, yang pertama, kedua ketiga semua

beda gaya-gayanya. Orang kawin itu kan

sama aja tapi sebenernya beda-beda juga,

saya paling seneng mah sama yang

ketiga.sekarang mah saya ada calon lagi,

makanya saya sering dipanggil jablay, saya

kan emang prinsipnya kalo ada perempuan

mau sama saya saya juga mau asalkan itu

meminta ijin istri

pertamanya untuk

poligami, dan

istrinya

memperbolehkan

(30-41)

Responden ingin

membalas istrinya

dengan perbuatan

serupa (34-35)

Untuk membalas

perselingkuhan istri

pertama, responden

mendekati

perempuan diwarung

yang sering ia

datangi (44-50)

Responden poligami

karena menghindari

zinah (63-70) (75-

Menilai Masalah

Meninjau

Alternatif

Menilai Masalah

Menilai Masalah

Menilai Masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

119

66

67

68

69

70

71

72

73

74

75

76

77

78

79

80

81

82

83

84

85

86

87

88

89

90

91

92

93

94

95

96

97

98

satu nikah. Saya tapi nggak ada niatan

maini perempuan, saya jujur lu mau nikah

sama gua penghasilan saya segini istri gua

banyak jadi lo harus mau bagi-bagi,

soalnya saya nggak mau yang zinah-zinah

bang, biar saya kaya begini juga saya

belum pernah pergi ke tempat-tempat

prostitisi, saya nggak pernah, makanya

sering orang bialang lu ini orang jalan tapi

nggak tau tempat begituan, soalnya prinsip

saya itu kalo suka sama perempuan lebih

baik langsung nikah, gausah jajan biar kata

istri banyak tapi itu semua kan milik gua

biar duit abis juga yang penting nikah.

Saya ini sebenernya nggak perlu istri

cantik yang penting kan perhatian,

namanya saya orang kerja pengennya kan

ditanyain kerjanya gimana terus kalo

pulang pakaiannya dicuciin, saya sama

istri nggak pernah neko neko bang, makan

aja saya nggak nuntut, malah saya sering

makan diluar, makanya sering orangtua

bilang elu sama istri yang tegas tapi saya

bilang saya kalo butuh apa tinggal bilang

nggak perlu nuntut.

Kalo istri kedua ini dulu yang menarik

apanya mas?

Ya yang kedua itu kalo sama saya awalnya

dulu perhatian, tapi ya saya dulu nikahnya

tiba-tiba gitu aja sih dia minta saya nikahin

yaudah saya cerita saya udah punya istri

kan, tapi dia tetep mau sama saya

yaudahlah yang penting nikah jangan

79)

Jika responden suka

dengan seorang

wanita, lebih baik

menikahinya (75-77)

Responden lebih

memilih punya

banyak istri daripada

jajan (melacur (77-

79)

Responden tertarik

dengan IA (istri

kedua) karena

perhatian dan

kepeduliannya

terhadap orang

Menimbang

Alternatif

Menilai Masalah

Menilai Masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

120

99

100

101

102

103

104

105

106

107

108

109

110

111

112

113

114

115

116

117

118

119

120

121

122

123

124

125

126

127

128

129

130

131

ibaratnya dia sama saya itu zinah sampe

dulu saya gade motor juga, awalnya dulu

saya liat dia itu orangnya peduli sama

orang-orang disekitarnya setiapa ada orang

kesusahan dia nyumbang saya dulu

pertamanya seneng karena itu jadi dia itu

nggak pernah perhitungan kalo ngebantu

orang biar tua juga saya seneng, iya bang

tua dia, dulu saya kan supir bang dia buka

warteg saya sering mangkal disitu terus dia

nanyain saya kok mangkalnya disini teus

sih mas yak an saya pingin makan gitu

saya jawabnya ya kalo sebenernya sih saya

disitu karena ada rasa suka, ya gimana sih

bang namanya laki-laki kalo ada maunya

pasti dateng terus, eh nggak taunya lama-

lama dia ngomong saya juga ngomong

saya ngomong suka sama dia tapi saya

juga jujur saya bilang punya istri, nggak

mau bohong saya, yah namanya laki kalo

udah suka ya apa aja dikorbanin kan

yaudah terus saya ngomong ke orangtua

kalo saya mau kawin lagi, dulu orangtua

bilang kalo mereka ngawinin anak cuma

sekali kalo anak mau kawin lagi mereka

bilang terserah saya pake uang saya orang

tua udah ngomong gitu yaudah saya punya

uang yaudahlah kita nikah mau dikata apa

lagi

Kalo dibandingin istri satu sama dua

gimana mas?

Ya kan gini ya namanya lelaki itu nggak

ada puasnya walaupun entah barang entah

disekitar (93-94)

(100-106)

Karena merasa suka,

responden sering

mendatangi warung

IA (istri kedua)

(111-114)

Setelah IA

menyatakan dirinya

tertarik, Responden

jujur bahwa dirinya

sudah memiliki istri

(114-119)

Saat hendak

menikah kedua kali

responden datang

meminta ijin pada

orangtuanya (120-

127)

Responden merasa

selalu ada wanita

Menilai Masalah

Menilai Masalah

Meninjau

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

121

132

133

134

135

136

137

138

139

140

141

142

143

144

145

146

147

148

149

150

151

152

153

154

155

156

157

158

159

160

161

162

163

164

perempuan itu sama aja tapi kan ternyata

sebenernya ada bedanya, yang pertama

gini yang kedua gini

Nggak puasnya itu gimana mas?

Ya walaupun bini kita udah cakep eh

dijalan ada yang lebih cakep eh tapi setelah

kita rasin ternyata sama aja, ibaratnya jadi

cuma ya nafsu doang bang, padahal

sebenernya wanita itu sama aja tapi

ternyata beda-beda juga, yang ketiga ini

apalagi saya yang paling seneng yang ini

bang

Kalo sama yang ketiga ini walnya ketemu

dulu gimana mas?

Ya namanya saya hidup dijalan dulu saya

nyawer dia bang, dia kan biduan nyanyi

saya sering nyawer-nyawer ya namanya

dihiburan ya, habis dia nyanyi saya nyawer

saya minta nomor HP habis itu saya jadi

AJP Antar jemput pribadi dia manggung

dimana saya yang nganter, pulang kerja

saya langsung nganter dia kalo manggung

nah dari situ setelah antar jemput saya ada

rasa kan, dia juga dulu bilang bukannya

elu udah punya bini banyak lagi masih

kurang aja lu say tinggal balik aja bang, itu

lu tau bini gua banyak kenapa lu juga mau

sama gua, yaudah akhirnya dia kena juga

sama saya namanya perempuan kalo kita

usaha pasti maul ah bang, kalo dia yang

penting dia dikasih nafkah. Tapi untung

ekonomi saya cukup bang jadi nggak

pernah rebut masalah duit, biasanya orang

yang lebih cantik

dari istrinya, dan hal

ini membuatnya

merasa nafsunya

tidak pernah puas

(130-134) (136-139)

Setelah sering

nyawer responden

jadi sering

menghabiskan waktu

untuk mengantar-

jemput BD (istri

ketiga)

(146-154)

Responden terhindar

dari masalah

keuangan karena

Menilai Masalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

122

165

166

167

168

169

170

171

172

173

174

175

176

177

178

179

180

181

182

183

184

185

186

187

188

189

190

191

192

193

194

195

196

197

rumah tangga kan rebut masalah duit

bang.saya kalo urusan duit juga jujur sama

perempuan makanya banyak perempuan

yang mau sama saya bang, makanya sampe

sekarang saya punya bini tiga nggak

pernah puyeng bang sampe sekarang

Dulu yang ketiga ini yang menarik apanya

mas?

Ya namanya dia kan biduan, saya padahal

dulu nggak seneng nyawer gitu bang, tapi

karena liat dia ini saya jadi doyan nyawer

tapi dia doang, setiap ada dia manggung

saya dateng buat nyawer namanya laki ya

langsung ngluarin hp deketin terus antar

jemput bang, saya seneng dia ini karena

putih bang terus dia tertarik sama saya

katanya saya kaya orang lampung, dan

dulu saya kan bawa motor gede bang ya

nggak tau ya kalo kata orang dia matre

Cuma pengen motor saya, tapi enggak

nbang dia nggak pernah nuntut duait apa-

apa dari saya malah sekarang saya yang

kadang minta duit. Sekarang dia tapi udah

nggak jadi biduan lagi bang stelah nikah

ama saya istri saya yang ketiga ini

perawakannya tinggi kaya saya bang jadi

itu saya senengnya dulu sama dia dia putih

juga, itu kalo awalnya dulu saya karena

seneng penampilannya, perawakannya

kalo yang satu dua nggak seimbang sama

saya malah mereka umurnya lebih tua dari

saya, nah yang ini lebih muda bang,

makanya sama yang satu dua sering diatur

responden memiliki

kondisi ekonomi

yang cukup, (162-

170)

Responden jadi

sering nyawer untuk

mendekati BD (173-

180)

Responden tertarik

dengan BD fisik dan

penampilan BD

(189-193)

Responden tertarik

dengan BD karena

lebih muda dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

123

198

199

200

201

202

203

204

205

206

207

208

209

210

211

212

213

214

215

216

217

218

219

220

221

222

223

224

225

226

227

228

229

230

saya kalo sama yang ini enggak selain itu

dia dulu perhatian juga sama orang tua

saya, saya juga kalo lagi deketin

perempuan saya deketin dulu orangtuanya,

orangtua saya makanya juga bilang elu

mau punya bini berapa juga peduli amat

yang penting elu mampu dan alhamdulilah

saya mampu

Emang yang awalnya bikin mas ini

menikahi banyak wanita apa sih mas?

Ya itu mas rasa sakit hati saya

diselingkuhin sama yang pertama. Kan

saya bilang dulu saya maunya punya istri

satu seumur hidup tapi ternyata istri saya

yang pertama ini malah nyelingkuhin saya

makanya ya saya terus sakit hati sama

perempuan, tapi sakit hati saya ini bukan

berarti mau mainin, coba istri pertama ini

kalo saya nikah lagi gimana, tapi kalo

sama perempuan mah saya nikah judulnya.

Nggak pernah main-main, sekarang pun

kalo saya mau nikah lagi juga bisa, saya

juga binging ini kok pada mau sama gua

padahal gaji saya gak seberapa, tapi

alhamdulilah bisa nyenengin istri semua

saya bikinin rumah, kalo nggak punya bini

banyak saya mah udah jadi orang kaya

bang, makanya banyak orang bilang elu

kalo kagak doyan kawin jadi orang kaya

lu, ya saya nyadar kalo sanya istrinya satu

saya duitnya banyak bang. Missal nanti

pisah juga saya nggak minta lagi apa yang

saya kasih nggak kaya laki yang lain putus

perhatian pada

orangtua responden

(196-200)

Orangtua responden

mengijinkan

responden untuk

poligami asalkan

mampu secara

ekonomi (202-205)

Karena pernah

diselingkuhi istri

pertama responden

menjadi sakit hati

dengan sosok

perempuan (208-

214)

Responden merasa

akan menjadi orang

kaya jika tidak

poligami (223-228)

Keadaan Sebelum

Pengambilan

Keputusan

Menimbang

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

124

231

232

233

234

235

236

237

238

239

240

241

242

243

245

246

247

248

249

250

251

252

253

254

255

256

257

258

259

260

261

262

263

264

dari bininya mana harta gua bagi dua, itu

lelaki apaan,

Pas mau nikah lagi mas minta pendapat

orang lain ngggak?

saya juga kalo mau kawin lagi nggak cerita

sama sama siapa2 sama diri sendiri aja ntar

kalo sama temen malah dia yang masuk

lagi, kalo saya mah misalnya udah mantep

pikiran udah yakin yaudah, nikah kan

ibaratnya setaun belum keliatan sifat dia

dua tahun tiga tahun, ntar kan keliatan dia

ngabisin duit kita kagak missal baru kenal

berapa bulan kalo udah sreg ya udah kita

jalanin tapi alhamdulilah ketiga istri saya

bisa nyimpen duit semua jadi waktu saya

nggak punya duit say minta mereka ada,

makanya temn sering Tanya lu kok bisa sih

blay, bini tiga, gua bini satu aja ributnya

duit mulu itu karena elu nggak punya

catetan, kata saya gitu, jadi rumah tangga

itu harus ada catatan soal duit buat A,B,C

segini sisanya buat gua nah itu harus jelas

Kalau mau nikah lagi mas atanya sama

istri nggak ?

iya, malah sama yang ketiga ini lu kalo

mau kawin lagi lu, terus saya jawab lu

gimana sih, kalo elu bener gua ya bener,

kalo lo nggak bener ya udah gua bilang

kan gua nggak ketakutan sama yang

namanya perempuan kenek gua aja tau

ditiap kampong gua ada cewek, kalo dulu

sih istri pertama Cuma bilang sanggup

nggak lu nafkahin gua, gitu doang, biar lu

Responden merasa

mantap dengan

pertimbangan yang

dibuat tanpa perlu

pertimbangan orang

lain (235-245)

Responden diijinkan

untuk poligami oleh

istri pertama asalkan

Meninjau

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

125

265

266

267

268

269

270

271

272

273

274

275

276

277

278

279

280

281

282

283

284

285

286

287

288

289

290

291

292

293

294

295

296

297

kata mau kawin seribu kali juga gakpapa

kalo lu mampu nafkahin, kan nggak dosa

juga kan kalo yang kedua sih bigitu juga

Cuma dia pertamanya nentang kan dia

dulu nentangnya tanya sama saya kamu itu

a‟ udah punya istri dua kenapa pengen

kawin lagi, semua wanita itu sama kata

dia, saya jawab aja, lu kan tau sendiri gua

kaya gimana, sebelum nikah sama lu gua

gimana, sebelumnya saya kan udah bilang

sama elu, lu nikah sama gua sanggup

enggak gua dimana-mana ada ceweknya,

kalo lu nggak kuat iman cemburuan

gampang kepengaruh kata orang yaudah lu

jangan sama gua dulu elu bilang oke

yaudah itu bukan salah gua, kalo lu nggak

sanggup yaudah pisah aja sama gua.

Pertamanya pas ditentang sih kaya enggak-

enggak gitu, tapi saya bilang lu nggak bisa

nentang gua , gua wataknya udah kaya gini

kalo emang gua gak sanggup nafkain lu lu

boleh nentang nah ini gua sanggup ngapain

lu tentang, kalo lu nggak sanggup kita

pisah aja, daripada dipaksain, tapi

lanjutnya dia ya Cuma pasrah, mau dikata

pa lakinya emang begini tapi lama-lama

namanya kita gila perempuan ya susah

saya ibaratnya kaya ABG, nyuri-nyuri dia

tidur kita kabur, HP dua, tapi pas udah

nikah yaudah toh gua emang doyan nikah

doyan kawin, kalo yang pertam sih saya

seneng dia kan ngebolehin aja yang

penting bisa nafkahin

masih mampu

menafkahinya (262-

267)

Responden tidak

menerima penolakan

istri keduanya

karena menganggap

istri ke duanya sudah

tahu dirinya punya

banyak wanita lain

(268-275)

Jika istrinya

cemburuan dan

mudah terpengaruh

orang lain,

responden lebih

memilih berpisah

dengan istrinya

(283-289)

Responden merasa

sudah gila wanita

dan tidak bisa untuk

ditentang, selama

dirinya masih

mampu menafkahi

(283-291)

Meninjau

Alternatif

Menimbang

Alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

126

298

299

300

301

302

303

304

305

306

307

308

309

310

311

312

313

314

315

316

317

318

319

320

321

322

323

324

325

326

327

328

329

330

Kalo mau nikah lagi pertimbangannya mas

ini apa aja?

Kalo pertimbangan saya sih kalo saya sih

yang penting istri udah ngijinin, dan yang

penting si wanitanya ini mau menerima

saya yang penting lu mau ngurusin gua

mau sayang sama gua udah itu aja gak ada

pertimbangan lain, harta juga enggak, dia

mau kaya mau enggak nggak masalah

temen juga banyak yang nyaranin cari bini

itu yang kaya tapi gua nggak peduliin

Yang bikin mas ini nggak banyak

pertimbangan ?

Ya gini ya, saya orangnya langsung aja

gitu kalo saya sreg dia sreg langsung aja

mah, langsung aja cari duit, gade apa kek

gade motor kek udah gitu aja, biasanya

kalo orang nikah mah kan dipertimbangan

istri satu dua gimana tapi kalo saya ya

langsung aja, kalo udah nikah kan ntar

keliatan

Kalo setelah menikah lagi perasaannya

gimana mas?

Ya kalo habis nikah itu ya ada kan pikiran

sama istri kedua pertama kan, tapi

namanya nikah ya pasti seneng gak ada

beban pikiran tapi nanti lama-lama ntar

ada pikiran kaya sekarang kan saya udah

punya istri tiga cewek rasanya gini-gini

aja, kalo mau nikah lagi juga mikir lagi

ahh kayanya perempuan itu udah cantik

tapi kalo keluar rumah ada lagi yang lebih

cantik, namanya nafsu mah emang susah,

Jika sudah mendapat

ijin dari istri dan

wanitanya sudah

mau responden

merasa

pertimbangannya

sudah cukup (300-

305)

Ketika sudah yakin

untuk menikah

responden segera

mencari modal untuk

menikah (311-317)

Responden merasa

dirinya penuh hawa

nafsu karena selalu

merasa wanita lain

lebih cantik dari

Menimbang

Alternatif

Mempertimbang

kan Komitmen

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

127

331

332

333

334

335

336

337

338

339

340

341

342

343

344

345

346

347

348

349

350

351

352

353

354

355

356

357

358

359

360

361

362

363

lelaki mah nafsu doang, tapi ya

alhamdulilah saya kalo mau nikah lagi

nggak ada yang namanya ini-ini, saya kan

orangnya sendiri-sendiri aja, paling kalo

mau nikah ya tinggal bawa berapa orang

buat wali sama saksi, nikah-nikah aja

nggak pernah ada halangan, ya lancer

terus, karena kan kalo mau nikah saya

udah ada uang langsung jadi, saya juga

kalo bawa uang kaya orang perawan juga,

5 juta 10 juta, kalo kata temen lu goblok lu

penya uang ya buat usaha apa gitu, kawin

aja lu,

Kalo mas ini emang nikahnya siri atau

resmi?

Yang ketiga ini nikahnya bener, kalo yang

kedua ini siri karena dia masih ada

sangkutan sama suaminya makanya saya

siri, sebenernya dulu mau saya ajak bener

cuma katanya dia masih ada proses sama

suaminya makanya siri aja biar gak susah,

kita mah tergantung wanitanya ya kalo dia

mau bener ya kita bener kalo dia mau siri

yaudah siri, tapi kan kalo siri itu gini

istilahnya kalo gua udah gak mau sama lu,

gua bias aja nendang lu, tapi kalo nikah

bener lu bisa nuntut hak elu sama gua,

malah saya ajarin. Kadang saya juga

ngajarin sama cewek atau janda yang saya

kenal, kalo lu cari laki jangan yang punya

istri kalo yang puna istri berarti lu cari

masalah sama istrinya kasian elu ntar

lakinya udah bosen elu ditendang lewat

istri-istrinya (326-

331)

Responden selalu

menyarankan calon

istrinya untuk

menikah secara

resmi agar dapat

menuntut haknya

(352-358)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

128

364

365

366

367

368

369

370

371

372

373

374

375

376

377

378

379

380

381

382

383

384

385

386

387

388

389

390

391

392

393

394

395

396

sms juga jadi saya mah kasihan sama

perempuannya kalo siri, yang ketiga ini

makanya bener-bener, makanya saya itu

yang penting nikah, kalo saya suruh milih

ya enakan nikah siri semua laki-laki juga

pengennya nikah siri, tapi kan dia nggak

punya hak apa-apa kalo siri, saya mah

yang penting ceweknya mau siri oke mau

bener juga siap.gak kaya temen saya pada

takut uangnya abis, kalo saya mah uang

habis gakpapa yang penting heppi. Saya

udah demen punya bini, susah kalo udah

demen punya bini mah.

Kalo dulu anaknya pas tau mas mau punya

istri lagi gimana mas?

Kan anak saya masih bocah belom tau

bapaknya gimana, tapi ya ntar kalo udah

besar pasti tau lah bapaknya gimana kalo

saya prinsipnya boleh kawin lagi yang

penting nggak punya anak kalo mau punya

anak ya sama istri pertama aja, kalo sama

kedua ketiga jangan sampe lah, jadi biar

fokus, saya dulu juga bilang kalo lu nikah

sama gua jangan sampe punya anak, kalo

punya anak lu gua tinggalin, padahal yang

kedua sama ketiga ini bilangnya pengen

punya anak dari saya. Kalo saya mikirnya

gini anak dari istri pertama aja udah jadi

pikiran saya juga kasian nanti sama anak

dari istri kedua ketiga kalo sampe punya

anak, saya sih mending dari istri pertama

aja biar fokus ngurusinnya. Kadang temen

juga nanya elu bini banyak punya anak

Karena senang

menikah lagi,

responden rela

menghabiskan

uangnya untuk

menikah lagi (373-

376)

Responden hanya

ingin memiliki anak

dari istri pertama

agar bisa fokus

untuk mengurusnya

(382-386)

Jika istri kedua dan

ketiganya memiliki

anak responden akan

meninggalkannya

(387-390)

Menilai Masalah

Menimbang

alternatif

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

129

397

398

399

400

401

402

403

404

405

406

407

408

409

410

411

412

413

414

415

416

417

418

419

420

421

422

423

424

425

426

427

428

429

juga itu bagi duitnya gimana, ya saya

jawab saya kan duit nggak Cuma dari satu

kerjaan saya juga punya usaha kikil ama

kerupuk itulah yang bikin saya punya duit,

terus makanya kawin-kawin lagi

Kalo dampaknya poligami dalam hidup

mas ini apa aja sih?

Ya namanya kita punya istri tiga ya,

kadang rasanya susah juga ya, apalagi

sama yang ketiga ini dia kan masih bocah

istilahnya jadi kita harus ngedidik dia,

rebutnya ya sama yang ketiga ini biasanya

jadi kalo saya rebut saya diem, murung

gitu sampe anak-anak kadang nanyain lu

rebut ama bini ya, yang ketiga ini soalnya

saya emang harus bener-bener ngajarin,

sampe capek saya,sampe kadang saya

pengen nglepas, tapi ya namanya bocah

harus dididik pelan-pelan, saya itu kalo

istri nggak bias diatur lebih baik udahan

aja, masalahnya yang ketiga ini cemburuan

bang, apalagi saya kerjanya kan nyupir

jamnya beda-beda kadang temen saya udah

pulang saya belum dia langsung sms dia

itu soalnya masih gampang percaya sama

orang lain, kalo yang pertama kedua ini

sama aman enjoy yang ketiga ini pusing

saya bang, yang ketiga ini sering bilang lu

cewek lu banyak mau kawin lagi lu, saya

bilang saya nggak mau kawin lagi saya

cukup lu terakhir kalo lu bener sama gua,

kalo lu nggak bener gua kawin lagi, dia

malah bilang kalo mau kawin lagi kawin

Responden merasa

susah karena beristri

tiga terutama karena

seringkali terlibat

konflik dengan istri

ketiganya (404-408)

Istri ketiga

responden sering

cemburu dan

menuduh responden

berselingkuh ketika

pulang terlambat

(417-425)

Responden

seringkali terpikir

Keadaan setelah

pengambilan

keputusan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

130

430

431

432

433

434

435

436

437

438

439

440

441

442

443

444

445

446

447

448

449

450

451

452

453

454

455

456

457

lagi aja sono, nah dari situ saya malah jadi

ada pikiran buat kawin lagi wah ada

peluang lagi nih, kadang saya sampe

bilang a, lu perempuan bego lu kenapa lu

gak nasihatin gua malah nyuruh kawin lagi

nah gua ntar makin jadi, tapi ya setelah

beristri tiga ini saya gak seneng juga,

pikiran tu ada aja tapi sebisa mungkin saya

bawa enjoy bang saya nikmatin aja, yang

jadi pikiran tu biasanya saya pulang kerja

itu pengenya enak tapi yang ada malah istri

saya itu ngomong yang enggak-enggak,

sampe rumah saya ditanyain kok baru

pulang kemana lu, dia ini masih percaya

omongan orang, kalo gua pulang tu yaudah

pulang jangan ngomong gua ke ruamah

janda ke rumah cewek, padahal sebenernya

rumah tangga saya kalo nggak

dilingkungan itu aman-aman aja, emang

lingkungan saya itu mulutnya ember, dan

istri saya yang ketiga ini gampang

kepengaruh, saya jadi mikir bini saya kok

gak berubah berubah, tapi untung sekarang

dia udah agak mendingan gak begitu

cemburuan lagi, saya enjoy juga

sebenernya karena gak ada beban ekonomi

aja, semuanya bias cukup jadi gak ada

beban lain lagi.

untuk menikah lagi

karena istrinya

memperbolehkan

(428-435)

Responden merasa

lingkungan menjadi

sumber konflik

keluarganya (446-

451)

Menerima feedback

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

131

Tabel Kategorisasi Data

A. Sebelum Proses Pengambilan Keputusan

Keadaan Sebelum

Proses

Pengambilan

Keputusan

Responden 1 (YD) Responden 2 (WR) Responden 3 (TT)

1. Responden merasa kurang

komunikasi dengan istri

pertamanya saat terjadi konflik

dan hal ini membuat

responden sering curhat

dengan teman (534-540)

2. Karena sering curhat maka

responden dikenalkan dengan

FW oleh istri teman responden

(523-525)

3. Responden mengenal FW

untuk hiburan karena

responden sering bermasalah

dengan istrinya (526-529)

4. Responden dikenalkan dengan

FW oleh istri teman, kemudian

merasa tertarik dan menjalin

1. Istri responden tidak mampu

memberi keturunan (5-7)

2. Responden ke Dokter untuk

memastikan dirinya atau istri

pertamanya yang tidak normal,

dan ternyata istrinya yang

tidak normal (111-121)

3. Saat tau istrinya tidak mampu

memberinya keturunan,

responden menyesali

pernikahannya (383-385)

4. Responden menyesali

pernikahannya karena tidak

bisa membuatnya menjadi

seorang bapak (385-388)

5. Responden menganggap

tujuan menikah adalah untuk

1. Karena pernah diselingkuhi

istri pertama responden

menjadi sakit hati dengan

sosok perempuan (208-214)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

132

hubungan pacaran (6-16)

5. Karena responden berpacaran

dengan FW, sehingga sering

menghabiskan waktu bersama

(41-49)

6. Responden tertarik pada FW

karena fisiknya yang menarik,

berkerudung, dan solekhah

karena jika bertemu selalu

cium tangan (19-26) (81-86)

7. Responden merasa suka dan

cinta pada FW karena FW

lebih memperhatikan dirinya

dibandingkan istri pertamanya

(29-38)

memiliki keturunan (26-27)

6. Responden ingin mencari uang

untuk anak (28-32)

7. Responden merasa minder

sebelum memiliki keturunan

(84-91)

8. Responden menjadi tidak

respect dengan istri pertama

karena sering ditolak untuk

berhubungan intim karena

kelelahan bekerja (40-44)

9. Responden merasa istrinya

bersalah karena tidak

memenuhi permintaannya (51-

57)

10. Karena tidak suka dengan

sikap mertua dan istri

pertamanya, kemudian

responden mencari pelarian

(344-345) (348-353) (356-362)

11. Responden mengenal SC

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

133

sebagai pelarian (7-9)

B. Proses Pengambilan Keputusan

Proses Responden 1 (YD) Responden 2 (WR) Responden 3 (TT)

Menilai Masalah 1. Responden merasa kasihan

pada FW jika hubungannya

hanya sekedar pacaran dan

responden ingin menikahi FW,

namun reponden sadar bahwa

sudah memiliki anak dan istri

(53-64)

2. Responden merasa istrinya

tidak akan mengijinkan dirinya

untuk poligami (153-156)

(158)

3. Jika responden meminta ijin

untuk poligami pada istri

pertamanya maka istrinya

justru meminta cerai (396-399)

1. SC menerima keadaan

responden yang sudah beristri

(10-13)

2. Awalnya responden tidak

berniat menjalin hubungan

serius namun karena SC

menyayanginya maka

responden ingin menikahi SC

(13-19) (372-379)

3. Teman responden

menyarankan untuk poligami

karena responden tak kunjung

punya keturunan (392-395)

4. Responden tidak ingin

menghianati pernikahannya

dengan melakukan poligami,

namun responden juga ingin

1. Responden ingin membalas

istrinya dengan perbuatan

serupa (34-35)

2. Sebelum istrinya

berselingkuh, responden

hanya ingin memiliki satu

istri dan tidak pernah

terpikir untuk poligami (25-

28)

3. Setelah tau istrinya

selingkuh, responden

meminta ijin istri

pertamanya untuk poligami,

(30-41)

4. Responden lebih memilih

punya banyak istri daripada

jajan melacur (77-79)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

134

segera mendapat keturunan

(94-108)

5. Responden poligami karena

menghindari zinah (63-70)

(75-79)

Meninjau Alternatif 1. Responden meminta pendapat

pada orang yang dipercaya

karena responden tidak ingin

istrinya tau jika dirinya akan

poligami (114-120)

2. Responden menemui beberapa

tokoh masyarakat untuk

mendiskusikan masalahnya

(keinginan poligami),

termasuk masalah ekonomi

jika dirinya poligami (94-98)

3. Responden mendapat

dukungan orang-orang sekitar

responden untuk poligami

asalkan setelah poligami tidak

sering terlibat konflik (139-

147)

4. Responden menemui sesepuh

1. Responden jujur pada keluarga

istri kedua (SC) agar tidak

membuat dirinya dipandang

buruk (191-199)

2. Responden mendapat respon

positif dari kakak dan orangtua

SC (138-142)

3. Responden mendapat

dukungan dari orangtua dan

sahabat karena tujuannya

poligami untuk mendapat

keturunan dinilai benar (61-69)

1. Saat hendak menikah kedua

kali responden datang

meminta ijin pada

orangtuanya (120-127)

2. Orangtua responden

mengijinkan responden

untuk poligami asalkan

mampu secara ekonomi

(202-205)

3. Responden merasa mantap

dengan pertimbangan yang

dibuat tanpa perlu

pertimbangan orang lain

(235-245)

4. Responden meminta ijin

istri pertamanya untuk

poligami, dan istrinya

memperbolehkan (30-41)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 152: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

135

(paranormal) untuk melihat

apakah ada kecocokan jika

menikahi FW dan ternyata

cocok (70-74)

5. Jika sudah mendapat ijin

dari istri responden merasa

pertimbangannya sudah

cukup (300-305)

Menimbang

Alternatif

1. Responden merasa setiap laki-

laki akan poligami jika

bertemu wanita yang menarik

(240-245)

2. Selain merasa kasihan,

responden juga ingin

membahagiakan FW dan

orangtua FW setelah menikah

jika keadaan ekonominya

lancar (172-182)

3. Responden merasa berat untuk

poligami karena sudah

memiliki anak (212-218)

4. Responden tidak ingin

anaknya poligami seperti

responden (360-368)

5. Responden akan

1. Responden tidak mau

mempertaruhkan pernikahan

pertamanya karena pernikahan

keduanya juga belum pasti

membuahkan keturunan (401-

406)

2. Responden menilai poligami

adalah hal yang kurang baik

namun akan menjadi hal benar

jika dirinya berhasil mendapat

keturunan (74-81)

3. Responden takut poligami

akan membuatnya berdosa dan

merusak hubungannya dengan

istri pertama dan keluarga istri

pertama (144-150)

4. Awalnya responden ingin

1. Jika responden suka dengan

seorang wanita, lebih baik

menikahinya (75-77)

2. Jika sudah sama-sama

tertarik, responden langsung

mengajak menikah untuk

menghindari hal yang tidak-

tidak (3-11)

3. Responden merasa akan

menjadi orang kaya jika

tidak poligami (223-228)

4. Karena senang menikah

lagi, responden rela

menghabiskan uangnya

untuk menikah lagi (373-

376)

5. Jika sudah mendapat ijin

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 153: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

136

merahasiakan pernikahan

keduanya karena takut timbul

konflik besar dengan istri

pertama dan keluaga istri

pertamanya (544-550)

menceraikan istri pertamanya

karena kurang mengerti dan

menyayanginya jika

dibandingkan SC (224-235)

5. Responden menikah lagi

karena ingin mendapat

keturunan maka responden

memilih mempertahankan

pernikahan pertamanya (235-

239)

6. Pernikahan keduanya

dirahasiakan pada istri pertama

dan keluarga istri pertama

sampai mendapat keturunan

dari istri kedua(69-72)

dari istri dan wanitanya

sudah mau responden

merasa pertimbangannya

sudah cukup (300-305)

Mempertimbangkan

Komitmen

1. Responden poligami karena

ada keinginan yang besar dan

merasa ada dukungan (218-

221)

2. Responden sholat ketika

menghadapi dilema saat

1. Meski awalnya merasa takut

namun karena mendapat

dukungan akhirnya responden

berani untuk poligami (152-

158)

2. Faktor utama yang membuat

1. Responden merasa sudah

gila wanita dan tidak bisa

untuk ditentang, selama

dirinya masih mampu

menafkahi (283-291)

2. Ketika sudah yakin untuk

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 154: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

137

hendak memutuskan untuk

poligami (225-233)

3. Responden pernah disarankan

untuk tidak poligami namun

responden tidak menghiraukan

(130-134)

4. Responden tetap ingin

menikah dan jika ada masalah

akan ditanggungnya sendiri

(161-167)

5. Pernikahan siri dipilih

responden agar tidak ada

ancaman dan tuntutan jika

bercerai (374-387)

responden poligami adalah

ingin mendapat keturunan

(286-289)

3. Responden menikahi SC

karena SC menyayangi dan

menerima responden apa

adanya, dan bangga pada

responden (134-136)

4. Responden memilih menikah

siri karena tidak meminta

persetujuan istri pertamanya

(259-262)

menikah responden segera

mencari modal untuk

menikah (311-317)

Bersiap menerima

feedback

1. Seringkali istri pertama

mempermasalahkan responden

yang telah poligami (345-349)

2. Responden merasa ada respon

negatif dari orang sekitar

ketika ada konflik (349-356)

3. Responden merasa semua

1. Responden mengalami konflik

ketika istri dan mertuanya tau

dirinya poligami (275-285)

2. Responden ingin menutupi

pernikahan keduanya terlebih

dahulu agar tidak ada

omongan dari orang lain (315-

1. Responden merasa

lingkungan menjadi sumber

konflik keluarganya (446-

451)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 155: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

138

masalah yang muncul harus

diterimanya (286-297)

4. Saat ini responden merasa

menyesal poligami (235-237)

(243-246)

5. Responden seringkali bercerai

dengan istri ke 2 agar

hidupnya kembali normal

(492-494)

319)

3. Istri kedua membantu

responden menanggapi respon

orang sekitar (182-188)

4. Memiliki keturunan akan

menjadi alasan kuat bagi

responden responden untuk

jujur pada istri pertamanya

bahwa dirinya telah poligami

(215-222)

C. Setelah Proses Pengambilan Keputusan

Responden 1 (YD) Responden 2 (WR) Responden 3 (TT)

1. Keadaan responden setelah

poligami ternyata tidak sesuai

dengan harapan (275-283)

2. Saat ini responden merasa

menyesal poligami (235-237)

(243-246)

3. Responden merasa poligami

1. Responden mengalami konflik

ketika istri dan mertuanya tau

dirinya poligami (275-285)

2. Responden merasa dimusuhi

oleh keluarga istri pertama

(224-228)

3. Saat mengalami konflik

1. Jika istri kedua dan

ketiganya memiliki anak

responden akan

meninggalkannya (387-390)

2. Responden hanya ingin

memiliki anak dari istri

pertama agar bisa fokus

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 156: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

139

Keadaan Setelah

Pengambilan

Keputusan

hanya nafsu sesaat yang

disesalinya (500-505)

4. Responden sering ribut dengan

kedua istrinya (318-321)

5. Responden bersikap sabar agar

tidak terjadi perceraian dengan

istri pertama (287-291)

6. Responden berusaha

meredakan konflik yang terjadi

antara istri pertama dan kedua

(FW) (297-310)

7. Responden ingin berpisah

dengan istri ke duanya karena

menuntut banyak hal, salah

satunya ekonomi (253-258)

8. Istri kedua responden selalu

ingin ditemani, sehingga

responden merasa kesulitan

membagi waktu untuk istri

pertama dan anaknya (260-

269)

dengan istri pertama responden

justru semakin intens dengan

istri kedua (293-296)

4. Dengan berat hati akhirnya

istri pertama menerima

keputusan responden dan

meminta untuk tidak

meninggalkannya (296-305)

5. Responden bangga setelah

memiliki keturunan (84-91)

6. Setelah poligami responden

kesulitan membagi waktu dan

keuangan, selain itu

hubungannya dengan istri

pertama juga menjadi tidak

intens lagi (202-210)

7. Responden dibantu istri

keduanya ketika bingung

membagi waktu dan keuangan

(162-172)

8. Responden tidak menyesali

untuk mengurusnya (382-

386)

3. Responden merasa susah

karena beristri tiga terutama

karena seringkali terlibat

konflik dengan istri

ketiganya (404-408)

4. Istri ketiga responden sering

cemburu dan menuduh

responden berselingkuh

ketika responden pulang

terlambat (417-425)

5. Responden terhindar dari

masalah keuangan karena

responden memiliki kondisi

ekonomi yang cukup, (162-

170)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 157: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

140

9. Responden seringkali bercerai

dengan istri ke 2 agar

hidupnya kembali normal

(492-494)

10. Anak seringkali membuat

responden merasa berat untuk

pergi kerumah istri ke 2 (475-

486)

11. Responden menganggap

kesulitan membagi waktu

antara kedua istri, anak dan

pekerjaannya adalah

pengalaman yang berat (468-

473)

keputusannya karena berhasil

mendapat keturunan (242-245)

9. Responden merasa hidupnya

lebih baik setelah poligami

(321-330)

10. Responden merasa lebih

banyak konflik sebelum

poligami (331-341)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 158: PROGRAM STUDI PSIKOLOGI JURUSAN PSIKOLOGI … · wawancara semi terstruktur terhadap tiga responden yang melakukan poligami. Verifikasi data ... contoh yang mudah kita lihat adalah

141

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI