program studi bimbingan dan konseling jurusan ilmu ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa...

59
TINGKAT KEGIATAN BELAJAR PARA SISWA PUTRA DAN PUTRI TAHUN KEDUA SMA PANGUDI LUHUR VAN LITH MUNTILAN DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA TAHUN AJARAN 2006 / 2007 SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Disusun Oleh : Ignatius Agus Setyawan 991114025 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2007

Upload: others

Post on 09-Oct-2019

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

TINGKAT KEGIATAN BELAJAR PARA SISWA PUTRA DAN PUTRI

TAHUN KEDUA SMA PANGUDI LUHUR VAN LITH MUNTILAN

DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

TAHUN AJARAN 2006 / 2007

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Disusun Oleh :

Ignatius Agus Setyawan

991114025

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA 2007

Page 2: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

i

TINGKAT KEGIATAN BELAJAR PARA SISWA PUTRA DAN PUTRI

TAHUN KEDUA SMA PANGUDI LUHUR VAN LITH MUNTILAN

DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

TAHUN AJARAN 2006 / 2007

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Disusun Oleh :

Ignatius Agus Setyawan

991114025

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA 2007

Page 3: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

ii

Page 4: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

iii

Page 5: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Ilir-ilir

Ilir-ilir tandure wus sumilir

Tak ijo royo -royo tak sengguh temanten anyar

Bocah angon penekno blimbing kuwi

Lunyu-lunyu peneken kanggo mbasuh dodot iro

Dodot iro kumitir bedhahing pinggir

Domono jlumatono kanggo sebo mengko sore

Mumpung jembar kalangane, mumpung gedhe rembulane

Sun surako surak hiyo

(filosofi jawa)

“Karena Kristus rendah hati, dia mengganjar perbuatan kita yang terkecil

sekalipun, karena Dia kaya, Dia mengganjar sekaya-kayanya”

(B.Petrus Faber sj)

skripsi ini saya persembahkan untuk: istriku Lusiana Puji Hartini dan anakku

Vincentia Frisca Nugraheni serta semua saudaraku

Page 6: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

v

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi yang saya tulis ini tidak

memuat karya atau bagian karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam

kutipan dan daftar pustaka, sebagaimana layaknya karya ilmiah.

Yogyakarta, 24 September 2007

Penulis

Ignatius Agus setyawan

Page 7: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

vi

ABSTRAK

TINGKAT KEGIATAN BELAJAR PARA SISWA PUTRA DAN PUTRI

TAHUN KEDUA SMA PANGUDI LUHUR VAN LITH MUNTILAN

DALAM MATA PELAJARAN BAHASA INDONESIA

TAHUN AJARAN 2006 / 2007

Ignatius Agus setyawan

Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

2007

Masalah pertama yang akan diteliti adalah bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa putra tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ? Masalah kedua adalah bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ? Masalah ketiga adalah bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia secara keseluruhan ?

Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan metode survei. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Populasi penelitian adalah para siswa tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 yang berjumlah 104 siswa dan sampel penelitian berjumlah 102 siswa. Sampel penelitian terdiri atas 54 siswa putra dan 48 siswa putri. Alat pengumpul data yang digunakan adalah kuesioner kegiatan belajar dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia. Teknik analisis yang digunakan adalah teknik statistik kategorisasi dan tabulasi skor-skor dalam kuesioner tingkat kegiatan belajar siswa dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.

Hasil penelitian ini adalah: (1) jumlah para siswa putra tahun kedua yang memiliki tingkat kegiatan belajar tinggi dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia lebih banyak daripada jumlah para siswa putra yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah; (2) jumlah para siswa putri tahun kedua yang memiliki tingkat kegiatan belajar tinggi dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia kurang sedikit daripada jumlah para siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah; (3) secara keseluruhan jumlah para siswa putra dan putri tahun kedua yang memiliki tingkat kegiatan belajar tinggi dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia sama Banyak daripada jumlah para siswa putra dan putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.

Page 8: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

vii

ABSTRACT

THE LEVEL OF LEARNING PROCESS BY THE SECOND-YEAR

MALE AND FEMALE STUDENTS OF SMA PANGUDI LUHUR VAN

LITH MUNTILAN OF YEAR 2006 / 2007 IN INDONESIAN

LANGUAGE LESSON

Ignatius Agus Setyawan Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta 2007

The first problem to discuss was how was the level of learning process in Indonesian Language lesson by the second-year male students of SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan academic year 2006/2007?; The second problem was how was the level of learning process in Indonesian Language lesson by the second-year female students of SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan academic year 2006/2007?; The third problem was how was the overall level of learning process in Indonesian Language lesson by the second-year students of SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan academic year 2006/2007? This was descriptive research by using survey method. The goal of this research was to understand the level of learning process in Indonesian Language lesson by the second-year female and male students of SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan academic year 2006/2007. The object of the research was the second-year students of SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan academic year 2006/2007 which consisted of 104 students and the sample for this research reached 102 students. These samples included 54 male students and 48 female students. Data collector was a questioner of the learning process in Indonesian Language lesson. The analysis techniques used in this research were the categorized statistic technique and scores tabulation in the questioner of the level of learning process in Indonesian Language lesson. The results of the research were (1) the amount of the second-year male students having a high level of learning process in Indonesian Language lesson was greater than the amount of male students having a low level of the learning process; (2) the amount of the second-year female students having a high level of learning process in Indonesian Language lesson was a little lower than the amount of female students having a low level of the learning process; (3) in a whole, the amount of the second-year male and female students having a high level of learning process in Indonesian Language lesson was in an equal with those of the low level one.

Page 9: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

viii

KATA PENGANTAR

Penulis mengucapkan syukur kepada Allah Yang Maha Kuasa, atas

rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi.

Skripsi ini berjudul “Tingkat Kegiatan Belajar Para Siswa Putra dan Putri

Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan dalam Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia Tahun Ajaran 2006/2007”. Penyusunan skripsi ini merupakan

salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Bimbingan dan

Konseling Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.

Penulisan skripsi ini terwujud berkat bantuan dan kerjasama dari berbagai

pihak yang telah berkenan membimbing, membantu, dan memotivasi penulis.

Untuk itu dalam kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih

kepada:

1. Bapak Drs.Wens Tanlain, M.Pd: Pembimbing utama yang penuh

kesabaran, pengertian, membimbing dan memotivasi saya dalam penulisan

skripsi ini.

2. Ibu Dr. Maria Margaretha Sri Hastuti, M.Si: Ketua Program Studi BK

yang telah memberikan pengetahuan, pengalaman yang berguna bagi

penulis, kesempatan bagi penulis untuk menyelesaikan penulisan skripsi

ini.

3. Bruder Albertus Suwarto, S.Pd. FIC: Kepala Sekolah SMA Pangudi Luhur

Van Lith Muntilan yang telah memberikan kesempatan kepada penulis

dalam melaksanakan penelitian.

Page 10: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

ix

4. Para siswa tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun

Ajaran 2006/2007 yang telah bersedia bekerja sama dalam proses

pengumpulan data penelitian ini.

5. Orangtuaku yang telah memberikan dukungan materiil dan moril, serta

semua pengorbanan selama ini sebagai modal saya di masa depan.

6. Pakdhe Ignatius Purwo Widono yang selalu memberikan nasehat dan

semangat dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini.

7. Adikku yang ada di “sana” terima kasih atas penyertaanmu selama ini

sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.

8. Anak dan istriku yang memberikan semangat dan kekuatan dalam

menyelesaikan skripsi ini.

9. Teman-teman seperjuangan BK angkatan ‘99, terima kasih atas jalinan

persaudaraan selama ini (Gandhi, Baba, Cimenk, Pras, Bayu).

10. Trimbil yang telah meluangkan waktu, tenaga dan pengetahuannya

tentang penulisan skripsi ini.

11. Ari mrungsung terima kasih atas pinjaman komputernya untuk penulisan

skripsi ini.

12. Bertus BK angkatan ’03 terima kasih atas dukungan moril dan tenaga atas

penulisan skripsi ini.

Penulis

Page 11: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

x

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ..................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ......................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN ....................................................................... iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN .......................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ........................................................ v

ABSTRAK....................................................................................................... vi

ABSTRACT ..................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR .................................................................................... viii

DAFTAR ISI ................................................................................................... x

DAFTAR TABEL........................................................................................... xiv

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xvi

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah.............................................................. 1

B. Rumusan Masalah....................................................................... 2

C. Tujuan Penelitian......................................................................... 3

D. Manfaat Penelitian....................................................................... 3

E. Batasan Variabel ......................................................................... 3

BAB II KAJIAN PUSTAKA

A. Kurikulum SMA dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia......... 5

Page 12: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

xi

B. Bahan-bahan dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ............... 6

1. Berbagai ragam wacana lisan nonsastra ............................... 7

2. Gagasan, pikiran, perasaan, dan pendapat dalam wacana

lisan nonsastra ...................................................................... 7

3. Gagasan pendapat, dan perasaan dalam bentuk paragraf

( deduktif dan induktif ) ....................................................... 7

C. Sumber Bahan dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ............ 7

1. Manusia ................................................................................ 7

2. Bahan cetak .......................................................................... 8

3. Bahan rekaman..................................................................... 8

4. Masyarakat ........................................................................... 8

D. Kegiatan dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ..................... 8

1. Kegiatan belajar dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ... 8

2. Cara Mempelajari Bahan Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia ................................................................. 10

a. Mendengarkan ............................................................... 10

b. Berbicara ....................................................................... 11

c. Membaca ....................................................................... 11

d. Menulis .......................................................................... 12

e. Menatap ......................................................................... 12

f. Membuat ringkasan ....................................................... 13

g. Menghafal ..................................................................... 13

h. Menyusun karangan ...................................................... 14

Page 13: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

xii

3. Bimbingan dan Konseling Belajar Siswa ............................ 15

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ........................................................................... 16

B. Alat Pengumpul Data ................................................................. 16

1. Kuesioner ............................................................................ 16

2. Pemberian Skor – skor Kuesioner ........................................ 17

a. Jawaban Selalu............................................................... 17

b. Jawaban Banyak Kali..................................................... 17

c. Jawaban Kadang – kadang............................................. 17

C. Populasi Penelitian...................................................................... 20

D. Prosedur Pengumpulan Data ....................................................... 20

E. Teknik Analisis Data ................................................................... 21

1. Perhitungan Reliabilitas Kuesioner ...................................... 21

2. Perhitungan Validitas Kuesioner.......................................... 23

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian........................................................................... 24

1. Tingkat Kegiatan Belajar Para Siswa Putra Tahun Kedua

dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ............................. 24

2. Tingkat Kegiatan Belajar Para Siswa Putri Tahun Kedua

dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ............................. 24

3. Tingkat Kegiatan Belajar Para Siswa Tahun Kedua

Page 14: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

xiii

dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ............................. 24

B. Pembahasan Hasil Penelitian...................................................... 26

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan ................................................................................ 29

B. Saran ........................................................................................... 30

DAFTAR PUSTAKA. .................................................................................... 32

LAMPIRAN .................................................................................................... 33

Page 15: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

xiv

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 : Kisi Kuesioner Kegiatan Belajar Siswa dalam Mata

Pelajaran Bahasa Indonesia .......................................................... 17

Tabel 2 : Koefisien Reliabilitas dan Validitas Kuesioner tingkat

Kegiatan Belajar Para Siswa Putra dan Putri Tahun Kedua

SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran

2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia..................... 19

Tabel 3 : Kualifikasi Suatu Alat Ukur ......................................................... 19

Tabel 4 : Populasi Penelitian Para Siswa Putra dan Putri Tahun Kedua

SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran

2006/2007...................................................................................... 20

Tabel 5 : Jumlah Siswa Kategori Tinggi dan Rendah Tingkat Kegiatan

Belajar Para Siswa Putra dan Putri Tahun Kedua SMA

Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007

dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia ...................................... 25

Tabel 6 : Skor-skor Kuesioner Kegiatan Belajar Para Siswa Putra dan

Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan

Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa

Indonesia Kategori Tinggi dan Rendah . ....................................... 38

Tabel 7 : Skor-skor Para Siswa dalam Kuesioner Kegiatan Belajar Siswa

Putra dan Siswa Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van

Page 16: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

xv

Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia . ......................................................................... 40

Page 17: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Halaman

Lampiran 1 : Kuesioner kegiatan belajar siswa dalam Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia ..................................................................... 33

Lampiran 2 : Tabel 6. Skor-skor Kuesioner Kegiatan Belajar Para Siswa

Putra dan Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith

Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran

Bahasa Indonesia Kategori Tinggi dan Rendah...................... 38

Lampiran 3 : Tabel 7. Skor-skor Para Siswa dalam Kuesioner Kegiatan

Belajar Siswa Putra dan Siswa Putri Tahun Kedua SMA

Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran

2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia .............. 40

Lampiran 4 : Surat Ijin Penelitian................................................................. 43

Page 18: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Menurut Kurikulum Tahun 2002 (DepDiknas, 2002) disebutkan bahwa

tujuan Pengajaran Bahasa Indonesia adalah :

1) Siswa menghargai dan membanggakan Bahasa Indonesia sebagai Bahasa persatuan (Nasional) dan Bahasa Negara;

2) Siswa memahami Bahasa Indonesia dari segi bentuk, makna, dan fungsi, serta menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk bermacam-macam tujuan, keperluan, dan keadaan;

3) Siswa memiliki kemampuan menggunakan Bahasa In-donesia untuk meningkatkan kemampuan intelektual, ke-matangan emosional, dan kematangan sosial;

4) Siswa memiliki disiplin dalam berpikir dan berbahasa (berbicara dan menulis);

5) Siswa mampu menikmati dan memanfaatkan karya sastra untuk mengembangkan kepribadian, memperluas wawasan kehidupan, serta meningkatkan pengetahuan dan kemam-puan berbahasa; dan

6) Siswa menghargai dan membanggakan sastra Indonesia se-bagai khazanah budaya dan intelektual manusia Indonesia.

Siswa memperoleh kemampuan dan ketrampilan diatas melalui

kegiatan belajar siswa yang dilakukan siswa di sekolah ataupun di luar

sekolah. Siswa perlu melanjutkan kegiatan mempelajari bahan pelajaran

secara mandiri di luar sekolah. Kegiatan belajar mandiri siswa adalah proses

belajar siswa tanpa adanya pendampingan dan penugasan dari guru pengajar,

guru pembimbing, guru pelatih. Kegiatan belajar mandiri siswa dapat dila-

kukan dengan cara-cara belajar seperti mendengarkan, membaca, mem-

perhatikan, menulis, mencatat, mengingat, berpikir, menyusun karangan,

Page 19: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

2

membuat ringkasan, latihan-latihan, mengulang kembali bahan pelajaran yang

telah diperoleh di kelas. Bahasa Indonesia adalah mata pelajaran umum yang

telah dipelajari siswa sejak kelas I Sekolah Dasar. Bahasa Indonesia dalam

dunia pendidikan (sekolah) berfungsi sebagai bahasa pengantar, meskipun

demikian dalam mempelajari bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia ada

sejumlah siswa yang kurang tekun dalam mempelajari bahan mata pelajaran

Bahasa Indonesia, baik secara lisan maupun secara tertulis. Sampel penelitian

adalah para siswa putra dan siswa putri tahun kedua dengan pertimbangan

bahwa para siswa tahun kedua sudah lama memperoleh bimbingan klasikal,

memperoleh pengalaman belajar, mengenal baik lingkungan sekolah dan lebih

memahami dirinya termasuk kegiatan belajar yang dilakukan. Pertanyaan yang

timbul: Sejauh manakah para siswa melakukan kegiatan belajar Mata

Pelajaran Bahasa Indonesia. Pertanyaan di atas dirinci lagi menjadi:

B. Perumusan Masalah

1. Bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa putra tahun kedua SMA

Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam mata

pelajaran Bahasa Indonesia.

2. Bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa putri tahun kedua SMA

Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam mata

pelajaran Bahasa Indonesia.

Page 20: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

3

3. Bagaimanakah tingkat kegia tan belajar secara keseluruhan para siswa

putra dan putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun

ajaran 2006/2007 dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

C. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan memperoleh gambaran tentang tingkat

kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur

Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam mata pelajaran Bahasa

Indonesia.

D. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini dapat digunakan oleh guru bimbingan dan

konseling untuk mengembangkan Program Bimbingan Belajar siswa dalam

mata Pelajaran Bahasa Indonesia.

E. Batasan Istilah Variabel

1. Tingkat kegiatan belajar dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia adalah

kecenderungan kelancaran siswa dalam melaksanakan kegiatan

mempelajari bahan-bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia mencakup

mendengarkan informasi dari berbagai sumber, cara berbicara, cara

membaca dan memahami isi teks bacaan, cara menulis dan diukur dengan

Kuesioner Kegiatan Belajar Siswa serta ditulis dan ditunjukkan oleh skor-

skor yang diperoleh siswa.

Page 21: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

4

2. Jenis kelamin adalah identitas diri siswa yaitu putra atau putri. Ada

kelompok siswa putra dan ada kelompok siswa putri.

Page 22: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

5

BAB II

KAJIAN TEORITIS

Dalam bab ini dikemukakan hasil kajian teoritis yang dapat memperjelas

pemahaman mengenai topik penelitian. Kajian teoritis disajikan secara urut

sebagai berikut.

A. Kurikulum SMA dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai isi

dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman dalam

penyelenggaraan kegia tan belajar mengajar (DepDikbud, 1993). Kurikulum

Bahasa dan Sastra Indonesia di Sekolah Menengah Atas memberi tekanan

pada pengembangan pengetahuan, keterampilan berbahasa, dan positif

terhadap Bahasa Indonesia, pengajaran Bahasa Indonesia menggunakan

pendekatan komunikatif, tujuannya membantu siswa dalam berkomunikasi

dengan menggunakan Bahasa Indonesia.

Kurikulum sebagai seperangkat rencana kegiatan belajar mengajar,

sejalan dengan rumusan kurikulum menurut Undang-Undang No.20 Tahun

2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, menjelaskan pengertian kurikulum

sebagai seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan

pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan

kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu (UU No.20

Tahun 2003, Bab 1 Pasal 1 Ayat 1).

Page 23: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

6

Pengertian kurikulum sebagai sejumlah mata pelajaran yang harus

ditempuh oleh peserta didik, merupakan konsep kurikulum yang saat ini

banyak mewarnai teori-teori dan praktek pendidikan (Saylor, Alexander,

Lewis, 1981). Kurikulum sebagai sejumlah mata pelajaran sering dihubungkan

dengan usaha untuk memperoleh ijazah; sedangkan ijazah itu sendiri

menggambarkan kemampuan dan hanya orang yang telah memperoleh

kemampuan sesuai dengan standar tertentu yang akan memperoleh ijazah.

Menurut UU No. 20 Tahun 2003, Bab X Pasal 37 ayat 1, Kurikulum

Pendidikan dasar dan Menengah wajib memuat (1) Pendidikan Agama, (2)

Pendidikan Kewarganegaraan, (3) Bahasa, (4) Matematika, (5) Ilmu

Pengetahuan Alam, (6) Ilmu Pengetahuan Sosial, (7) Seni dan Budaya, (10)

Pendidikan Jasmani dan Olah Raga, (11) Ketrampilan/ Kejuruan dan (12)

Muatan lokal.

B. Bahan dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Bahan pelajaran adalah isi atau pesan yang harus dipelajari oleh siswa

dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. Bahan pelajaran adalah sarana untuk

mencapai tujuan instruksional, berarti sesuatu yang secara langsung dan tidak

langsung menyajikan bahan pelajaran yang dibutuhkan oleh siswa dalam

berlatih untuk memperoleh kemampuan tertentu. Bahan mata pelajaran Bahasa

Indonesia di Sekolah Menengah Atas antara lain:

Page 24: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

7

1. Berbagai ragam wacana lisan nonsastra

2. Gagasan, pik iran, perasaan, dan pendapat dalam bentuk wacana lisan

nonsastra

3. Gagasan, pendapat, dan perasaan dalam bentuk paragraf (deduktif dan

induktif)

C. Sumber Bahan dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Sumber bahan dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia berarti sesuatu

(manusia, benda, masyarakat) yang secara langsung dan tidak langsung

menyajikan bahan pelajaran yang dibutuhkan oleh siswa yang berlatih untuk

memperoleh kemampuan tertentu. Sumber bahan mata pelajaran Bahasa

Indonesia berupa: sambutan atau khotbah, pembicaraan dalam wawancara,

diskusi, cerita, penyampaian uraian atau hasil penelitian dan wawancara, teks

bacaan, pikiran sendiri maupun tulisan nonsastra dalam berbagai bentuk

seperti memo, surat, proposal, dan karya tulis ilmiah.

Pada dasarnya pembagian jenis sumber bahan mata pelajaran adalah

sebagai berikut:

1. Manusia

Manusia terutama guru pengajar, guru pembimbing, guru pelatih,

tenaga administrasi, menjadi sumber belajar siswa. Manusia menjadi

sumber informasi dan juga cara menyajikan informasi.

Page 25: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

8

2. Bahan cetak

Bahan cetak merupakan sumber bahan pelajaran kedua bagi siswa.

Bahan cetak berupa buku, buku pelajaran, majalah, surat kabar, dll.

3. Bahan rekaman

Bahan rekaman merupakan bahan pelajaran ketiga bagi siswa.

Bahan rekaman berupa foto, video, slide, kaset rekaman, komputer, dll.

4. Masyarakat

Masyarakat menjadi sumber bahan pelajaran keempat bagi siswa.

Masyarakat mencakup unsur sosial (manusia), unsur budaya, unsur fisik

(alam sekitar).

D. Kegiatan Belajar dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

1. Kegiatan Belajar dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Kegiatan belajar siswa adalah semua tindakan yang dilakukan oleh

siswa yang bersifat latihan, mengolah bahan pelajaran yang bersifat

akademik, penyesuaian diri, ketrampilan, dengan tujuan memperoleh

pengetahuan, pemahaman, pemecahan masalah, ketrampilan baru ataupun

menyempurnakan ketrampilan yang sudah dimiliki siswa, sikap, pola

tingkah laku yang sudah diperoleh siswa di sekolah ataupun di luar

sekolah. Kegiatan belajar siswa diharapkan dilaksanakan secara rutin dan

teratur, siswa yang melaksanakan kegiatan belajar secara terencana,rutin,

dan teratur dinamakan siswa yang tekun belajar. Siswa yang tidak

Page 26: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

9

melaksanakan kegiatan belajar secara rutin dan teratur dinamakan siswa

yang kurang tekun belajar.

Menurut Hilgard (1978), belajar adalah perubahan yang terjadi

dalam diri individu berupa perolehan kemampuan baru sebagai hasil dari

latihan dan pengalaman. Kegiatan belajar siswa di sekolah berlangsung

dalam pengajaran, pembimbingan, dan pelatihan yang dilaksanakan secara

sengaja, terencana, sistematis untuk mempengaruhi kegiatan belajar siswa.

Kegiatan ini dilakukan secara merata, menyeluruh, wajib diikuti

oleh siswa dan dilakukan secara terjadwal. Tujuan dari kegiatan belajar

adalah supaya dalam diri siswa terjadi suatu perubahan, perubahan yang

dimaksud adalah berupa pengetahuan, pemahaman, ketrampilan, sikap dan

tingkah laku melalui praktek-praktek dan latihan- latihan. Perubahan dalam

diri siswa ini tidak terjadi secara langsung, melainkan melalui proses

semakin banyak siswa melakukan praktek dan latihan dalam belajar maka

semakin banyak pula perubahan yang akan terjadi dalam diri siswa.

Kegiatan belajar siswa dilihat dari peranan siswa dan guru antara lain (1)

Belajar Tatap Muka adalah latihan atau praktek atau pemecahan masalah

yang dilakukan oleh siswa dengan pendampingan langsung oleh guru

pengajar, guru pembimbing, dan guru pelatih dalam kelas. (2) Belajar

Terstruktur adalah latihan atau praktek atau pemecahan masalah yang

dilakukan oleh siswa berdasarkan tugas yang diberikan oleh guru pengajar,

guru pembimbing, dan guru pelatih tanpa adannya pendampingan, tugas

yang diberikan tersebut dikenal dengan pekerjaan rumah/tugas rumah. (3)

Page 27: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

10

Belajar Mandiri adalah latihan atau praktek atau pemecahan masalah yang

dilakukan oleh siswa mengenai program pendidikan sekolahnya tanpa

pendampingan dan penugasan dari guru pengajar, guru pembimbing,dan

guru pelatih.

2. Cara Mempelajari Bahan Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Cara mempelajari bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia berarti

serangkaian kegiatan-kegiatan latihan atau praktek atau pemecahan

masalah yang harus dilakukan secara berurutan oleh siswa yang

mempelajari bahan-bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia dengan tujuan

memperoleh kemampuan-kemampuan tertentu. Cara mempelajari bahan

mata pelajaran Bahasa Indonesia di sekolah menengah atas meliputi:

a. Mempelajari berbagai ragam wacana lisan nonsastra dapat dengan

cara mendengarkan informasi dari berbagai sumber. Cara

mendengarkan dengan baik perlu dimiliki dan dikuasai oleh siswa

untuk menerima informasi dan penjelasan tentang bahan mata

pelajaran yang telah diperoleh siswa, baik dari sekolah ataupun dari

luar sekolah. Siswa yang memiliki kemampuan mendengarkan

dengan baik ini akan membantu siswa dalam menerima dan

menyerap informasi secara lisan atau langsung. Apabila siswa telah

memiliki kebiasaan mendengarkan , maka akan lebih mudah

mendengarkan orang lain yang menyampaikan informasi baru,

mendengarkan informasi dari siaran radio, televisi yang ada

kaitannya dengan bahan pelajaran yang dipelajari oleh siswa.

Page 28: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

11

b. Mempelajari gagasan, pikiran, perasaan, dan pendapat dalam bentuk

wacana lisan nonsastra dengan berbicara. Kemahiran dalam

berbahasa erat kaitannya dengan kemampuan pikiran siswa, siswa

yang memiliki ketrampilan dalam berbicara akan lebih mudah atau

mempermudah dalam penyusunan dan pemilihan kata untuk

mengungkapkan gagasan, pikiran, perasaan, dan pendapat secara

lisan atau langsung. Sebaliknya dengan siswa yang kurang memiliki

ketrampilan berbicara akan mengalami kesulitan dalam

mengungkapkan gagasan, pikiran, perasaan, dan pandapat secara

langsung atau lisan. Ketrampilan berbicara siswa ini harus dilatih

secara rutin, teratur dan berulang-ulang.

c. Mempelajari teks bacaan nonsastra dengan cara membaca dan

memahami isi teks tersebut. Menurut Tarigan (1985:7), membaca

adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca

untuk memperoleh pesan yang disampaikan penulis melalui media

kata-kata atau tulisan. Kegiatan membaca merupakan satu-satunya

cara dalam menyerap informasi tertulis, sehingga pesan yang tersirat

maupun yang tersurat akan mudah dipahami. Ketrampilan membaca

ini perlu dibentuk dan dimiliki oleh siswa karena hampir semua

bahan-bahan pelajaran yang berbentuk tulisan hanya dapat dipahami

dengan membaca. Semakin banyak siswa membaca semakin

bertambah pula pengetahuan, pemahaman, dan penguasaan terhadap

bahan-bahan mata pelajaran. Kegiatan membaca akan membantu

Page 29: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

12

siswa dalam memperoleh berbagai pengetahuan yang bermanfaat,

semakin banyak bacaan yang dibaca oleh siswa maka semakin

banyak pula pengetahuan yang dikuasai oleh siswa.

d. Mempelajari gagasan, pendapat, dan perasaan dalam bentuk paragraf

eksposisi (deduktif dan induktif) dengan cara menulis untuk

mengungkapkannya. Kegiatan menulis bahan mata pelajaran perlu

dilaksanakan dan dimiliki oleh siswa dan hal ini dianggap penting

karena sangat membantu siswa dalam mengulang dan mempelajari

bahan mata pelajaran yang telah diperoleh siswa di sekolah ataupun

di luar sekolah. Kegiatan menulis bahan mata pelajaran ke dalam

buku catatan dengan rapi dan teratur tentunya akan memberikan

semangat bagi siswa untuk melakukan kegiatan belajarnya, selain

menulis bahan mata pelajaraan siswa diharapkan untuk membiasakan

diri menulis dari buku-buku catatan lainnya yang berhubungan

dengan mata pelajaran.

e. Menatap, dalam melaksankan kegiatan belajar siswa dituntut untuk

mampu menatap dengan penuh perhatian pada bahan mata pelajaran

yang sedang dipelajarinya. Kegiatan ini melibatkan indera

penglihatan. Siswa diharapkan melatih secara rutin dan berulang-

ulang kegiatan ini sehingga dapat memperlancar siswa dalam

memahami bahan mata pelajaran dan mempelajarinya kembali bahan

yang telah diperoleh siswa baik dari sekolah ataupun dari luar

sekolah, untuk bahan mata pelajaran yang berupa tabel-tabel,

Page 30: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

13

diagram, dan bagan-bagan, siswa dituntut untuk dapat mengamati

dengan lebih teliti dan perlu dilatih secara rutin dan berulang-ulang

sehingga akan membantu siswa dalam memahami bahan mata

pelajaran tersebut.

f. Membuat ringkasan, bahan mata pelajaran yang diperoleh siswa

begitu banyak dan kompleks, untuk memudahkan siswa dalam

mempelajari bahan mata pelajaran yang telah diperoleh siswa baik

dari sekolah ataupun dari luar sekolah maka siswa membuat

ringkasan dari bahan-bahan mata pelajaran yang dipelajari, hal ini

penting karena akan sangat membantu siswa dalam mempelajari,

mengingat kembali isi suatu bab atau sub-sub bab dari suatu sumber

buku mata pelajaran. Melalui kegiatan ini pula siswa dapat

memperdalam pemahaman, pengetahuan tentang hubungan isi bahan

mata pelajaran satu dengan yang lain. Dalam melakukan kegiatan ini

siswa dituntut untuk dapat membedakan hal-hal yang penting untuk

dicatat dan hal-hal yang tidak penting.

g. Menghafal, siswa perlu melatih diri secara rutin dan berulang-ulang

dalam mengasah daya ingatnya tentang bahan-bahan mata pelajaran

yang begitu banyak dan kompleks yang telah diterima dan dipelajari

oleh siswa, sehingga siswa tidak mudah untuk melupakan bahan

mata pelajaran yang telah didapatnya baik dari sekolah ataupun dari

luar sekolah. Siswa dituntut untuk mampu melakukan kegiatan ini,

kemampuan menghafal sangat berperan dalam melakukan kegiatan

Page 31: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

14

belajar karena sebagian dari isi bahan mata pelajaran menuntut siswa

untuk menghafal seperti pengertian-pengertian, pendapat-pendapat

para ahli. Kegiatan belajar yang dilakukan secara rutin, teratur, dan

sistematis akan membantu siswa dalam menghafal bahan-bahan mata

pelajaran dengan lancar.

h. Menyusun karangan, kegiatan ini membantu siswa semakin trampil

dalam mengungkapkan gagasan, pendapat, pikiran, dan perasaan

dalam bentuk tulisan yang dapat dipahami oleh orang lain. Karangan

yang baik berpangkal pada bahasa tulis yang mengandung pengertian

bahwa gagasan itu harus diatur secara tertib, disusun secara rapi,

diurutkan secara runtut dan disajikan secara jelas (Lian Gie, 1995).

Latihan atau praktek, dalam kegiatan mempelajari bahan mata

pelajaran terdiri atas dua bentuk yaitu teori dan praktek selama siswa

melakukan kegiatan belajar, siswa dihadapkan dengan masalah yang harus

dipecahkan dan diatasi. Belajar merupakan proses yang dilakukan untuk

membentuk ide- ide baru, konsep-konsep baru atau pengetahuan baru

berdasarkan pengalaman dan pengetahuan sebelumnya. Siswa diharapkan

dapat mengulang kembali bahan mata pelajaran yang telah diperolehnya di

masa lalu yang ada kaitannya dengan bahan mata pelajaran yang akan

dipelajari dengan melakukan latihan- latihan atau praktek secara rutin dan

teratur sehingga siswa memiliki ketrampilan dalam kehidupannya.

Page 32: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

15

3. Bimbingan dan Konseling Belajar Siswa

a. Pengertian Bimbingan Belajar Siswa

Bimbingan belajar atau bimbingan akademik, yaitu bimbingan

dalam hal menemukan cara belajar yang tepat, dalam memilih program

studi yang sesuai, dan dalam mengatasi kesukaran yang timbul

berkaitan dengan tuntutan belajar di suatu institusi pendidikan

(Winkel, 1997:140).

Kegiatan bimbingan belajar ini di tujukan kepada semua siswa melalui

bimbingan klasikal dengan tujuan siswa melakukan kegiatan belajar

secara terencana, rutin dan teratur.

b. Pengertian Konseling Belajar Siswa

Konseling belajar adalah pelayanan bimbingan belajar yang di

tujukan kepada siswa yang mengalami kesulitan atau kurang mahir

dalam mempelajari bahan mata pelajaran, baik secara perorangan

maupun secara berkelompok dengan tujuan siswa mengembangkan

sikap dan cara belajar serta mahir menggunakannya dalam

mempelajari tugas-tugas belajar, baik di sekolah ataupun di luar

sekolah serta perkembangan diri siswa yang optimal dalam berlatih,

berpraktek dan cara mengatasi masalah terutama yang menjadi tugas

pendidikannya.

Page 33: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

16

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

Bab ini menguraikan jenis penelitian, alat pengumpul data, subyek

penelitian, prosedur pengumpulan data, dan teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian yang dilakukan ini termasuk penelitian deskriptif dengan

metode survei. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang menggambarkan

suatu gejala pada saat penelitian dilakukan (Furchan, 1982: 415). Penelitian

ini dimaksudkan untuk mendeskripsikan tingkat kegiatan belajar para siswa

putra dan siswa putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan

tahun ajaran 2006/2007 dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

B. Alat Pengumpul Data

1. Kuesioner

Alat pengumpul data yang digunakan oleh peneliti adalah

kuesioner kegiatan belajar siswa dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Kuesioner yang disusun oleh peneliti mengenai aspek-aspek kegiatan

belajar yaitu menatap, mendengarkan, membaca, menulis, membuat

ringkasan, menghafal, menyusun karangan, latihan/praktek. Kuesioner

terdiri atas 3 bagian, yaitu : 1) berisi identitas, 2) petunjuk pengisian, 3)

pernyataan tentang kegiatan belajar siswa dalam mata pelajaran Bahasa

Indonesia. Kuesioner kegiatan belajar dalam mata pelajaran Bahasa

Page 34: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

17

Indonesia merupakan penjabaran dari teori yang tersaji dalam bab II, kisi-

kisi kuesioner kegiatan belajar dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia

digambarkan pada tabel berikut ini:

Tabel 1. Kisi-kisi Kuesioner Kegiatan Belajar Siswa dalam Mempelajari Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

NO Aspek kegiatan belajar NO Item

1 Menatap 1-4

2 Mendengarkan 5-8

3 Membaca 9-17

4 Mencatat 18-26

5 Membuat ringkasan 27-32

6 Menghafal 33-38

7 Menyusun karangan 39-44

8 Latihan/praktek 45-50

Jumlah 50

2. Pemberian skor-skor

Kuesioner ini menggunakan sistem skoring. Skoring jawaban item

kuesioner yang digunakan sebagai berikut:

a. Jawaban selalu memiliki skor 3.

b. Jawaban banyak kali memiliki skor 2.

c. Jawaban kadang-kadang memiliki skor 1.

Pernyataan dalam Kuesioner tentang kegiatan belajar para siswa dalam mata

pelajaran Bahasa Indonesia yang dilaksanakan siswa secara rutin dan teratur.

Page 35: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

18

Reliabilitas suatu alat pengukur adalah derajat keajegan alat tersebut

dalam mengukur apa saja yang diukurnya (Furchan, 1982:295).

ttr = 0,93.

Validitas suatu alat pengukur adalah derajat ketepatan dan ketelitian alat

tersebut dalam mengukur apa yang seharusnya diukur. Validitas

menunjukan sejauh mana alat pengukur mampu mengukur apa yang

seharusnya diukur (Furchan, 1982:261). Validitas yang dipakai dalam

penelitian ini adalah validitas konstruk (construct validity) sebab item-item

dari kuesioner merupakan indikator dari kegiatan belajar para siswa putra

dan siswa putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun

ajaran 2006/2007 dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia. ∞tr = 0,96.

Berdasarkan hasil perhitungan diatas, berikut disajikan koefisien

realibilitas dan validitas kuesioner tingkat kegiatan belajar para siswa putra

dan putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran

2006/2007 dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Page 36: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

19

Tabel 2. Koefisien Reliabilitas dan Validitas Kuesioner Tingkat Kegiatan Belajar Para Siswa Putra dan Siswa Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Koefisien Siswa putra dan siswa putri

Reliabilitas 0,93

Validitas 0,96

Garrett (1967:176) mengemukakan suatu kualifikasi penafsiran

koefisien korelasi sebagai berikut :

Tabel 3. Kualifikasi Koefisien Korelasi Suatu Alat Ukur

Koefisien korelasi Kualifikasi

00,170,0 ±−±

± 0,40 70,0±−

± 0,20 40,0±−

0,00 20,0±−

Tinggi-Sangat Tinggi

Cukup

Rendah

Tak ada-Sangat Rendah

Jadi reliabilitas dan validitas kuesioner tingkat kegiatan belajar dalam

mata pelajaran Bahasa Indonesia termasuk dalam kualifikasi sangat tinggi.

Page 37: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

20

C. Populasi Penelitian

Populasi penelitian ini adalah para siswa tahun kedua SMA Pangudi

Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dengan jumlah 104 siswa,

yang terdiri atas 56 orang siswa putra dan 48 orang siswa putri. Dari 104

orang siswa tersebut, 54 orang siswa kelas II IA dan 50 orang siswa kelas II

IS. Sampel penelitian sebanyak 102 orang siswa , dikarenakan 2 orang siswa

tidak hadir ( 54 orang siswa putra dan 48 orang siswa putri ).

Tabel 4. Populasi Penelitian Para Siswa Putra dan Siswa Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007

Kelas Putra Putri Total

II IA 32 20 52

II IS 22 28 50

Total 54 48 102

D. Prosedur Pengumpul Data

Dalam proses pengumpulan data penelitian, peneliti menyebarkan

kuesioner yang telah disusun kepada para siswa putra dan siswa putri tahun

kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007.

Page 38: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

21

E. Teknik analisis data

1. Perhitungan Reliabilitas kuesioner

Pendekatan yang digunakan untuk memeriksa reliabilitas kuesioner

adalah teknik belah dua gasal-genap (Split Half Method) dengan

menggunakan rumus Spearman-Brown.

gg

ggtt r

rr

+

×=

1

2

keterangan:

ttr = koefisien reliabilitas alat ukur

ggr = koefisien korelasi gasal-genap

Perhitungan koefisien korelasi skor item gasal dan skor item genap

menggunakan Product Moment dari Pearson dengan rumus:

( )( )( ){ } ( ){ }2222

_

∑∑∑∑∑ ∑∑

−−=

YYNXXN

YXXYNrXY

keterangan:

XYr = korelasi skor-skor belahan gasal dan genap

N = jumlah subyek

X = skor item belahan gasal

Y = skor item belahan genap

XY = hasil perkalian antara skor X dan skor Y

Page 39: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

22

Perhitungan reliabilitas kuesioner penelitian tingkat kegiatan

belajar para siswa putra dan siswa putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur

Van Lith muntilan tahun ajaran 2006/2007

( )( )

( ){ } ( ){ }2222

_

∑∑∑∑∑ ∑∑

−−=

YYNXXN

YXXYNrXY

( )( )

( ){ } ( ){ }1671174416746810217606416176366102

40884196171396102

−×−×

−×=XYr

{ }{ }16711744170817361760641617989332

1715324817482392

−−

−=

369992382916

329144×

=

721416758566

329144=

376398329144

=

XYr = 0,87

Page 40: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

23

gg

ggtt r

rr

+

×=

1

2

87,01

87,02

+

×=

87,174,1

=

93,0=

2. Perhitungan Validitas kuesioner

Koefisien validitas dihitung dengan rumus (Guilford, 1965: 443):

ttt rr =∞

keterangan:

∞tr = koefisien validitas

ttr = koefisien reliabilitas

Perhitungan validitas kuesioner penelitian tingkat kegiatan

belajar para siswa putra dan siswa putri tahun kedua SMA Pangudi

Luhur Van Lith muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam mata pelajaran

Bahasa Indonesia

ttt rr =∞

93,0=

96,0=∞tr

Page 41: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

24

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Bab ini memuat hasil penelitian mengenai tingkat kegiatan belajar siswa

putra, tingkat kegiatan belajar siswa putri dan pembahasan hasil penelitian.

A. Hasil Penelitian

Hasil penelitian sesuai dengan rumusan masalah penelitian. Masalah

penelitian adalah bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa putra

tahun kedua dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia, bagaimanakah tingkat

kegiatan belajar para siswa putri tahun kedua dalam mata pelajaran Bahasa

Indonesia serta bagaimanakah tingkat kegiatan belajar para siswa tahun

kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 dalam

mata pelajaran Bahasa Indonesia secara keseluruhan?

Ada dua kategori tingkat kegiatan belajar siswa yaitu kategori rendah

(R) dan kategori tinggi (T). Penentuan kategori rendah dan kategori tinggi

berdasarkan Mean. Siswa yang memperoleh skor ≥ Mean termasuk kategori

tinggi (T). Siswa yang memperoleh skor < Mean termasuk kategori rendah

(R). Hasil analisis data disajikan pada tabel berikut ini :

Page 42: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

25

Tabel 5. Jumlah Siswa Kategori Tinggi dan Rendah Tingkat Kegiatan Belajar Para Siswa Putra dan Siswa Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia.

Kegiatan Belajar Jenis Kelamin

R T Total

Putra 26 28 54

Putri 25 23 48

Total 51 51 102

Berdasarkan data di atas disimpulkan :

1. Jumlah para siswa putra yang memiliki tingkat kegiatan belajar

tinggi dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia lebih banyak

daripada jumlah para siswa putra yang memiliki tingkat kegiatan

belajar rendah.

2. Jumlah para siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar

tinggi dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia kurang sedikit

dengan jumlah para siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan

belajar rendah.

3. Secara keseluruhan jumlah para siswa putra dan siswa putri yang

memiliki tingkat kegiatan belajar tinggi dalam mata pelajaran

Bahasa Indonesia sama banyak daripada jumlah para siswa putra

dan siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah.

Page 43: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

26

B. Pembahasan

Hasil penelitian adalah (1) jumlah para siswa putra yang memiliki

tingkat kegiatan belajar tinggi dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia lebih

banyak daripada jumlah para siswa putra yang memiliki tingkat kegiatan

belajar rendah; (2) jumlah para siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan

belajar tinggi dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia kurang sedikit daripada

jumlah para siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah; (3)

jumlah para siswa putra dan siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar

tinggi dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia secara keseluruhan sama

banyak daripada jumlah para siswa yang memiliki tingkat kegiatan belajar

rendah.

Masih ada cukup banyak siswa (baik putra, maupun putri) yang rendah

dalam hal tingkat kegiatan belajar dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Kegiatan belajar secara teratur, terencana, rutin dan terjadwal dalam

mempelajari bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia tergantung pada tiap

siswa. Kegiatan belajar adalah tugas tiap siswa dan ia wajib melaksanakannya.

Para siswa yang masih rendah tingkat kegiatan belajarnya ini perlu berusaha

supaya lebih teratur dalam melaksanakan kegiatan mempelajari bahan mata

pelajaran Bahasa Indonesia yang berbentuk tulisan dengan cara membaca.

Semakin siswa membaca secara teratur, rutin, dan terjadwal, maka ia semakin

tekun dan diharapkan bertambah pula pengetahuan, pemahaman, ketrampilan

dan sikap dalam berbahasa Indonesia.

Page 44: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

27

Bahasa Indonesia selain berbentuk tulisan, juga berbentuk lisan.

Keberhasilan siswa dalam melaksanakan tugas-tugas belajarnya ditentukan

oleh usaha siswa sendiri dalam kegiatan mempelajari bahan-bahan mata

pelajaran yang dilaksanakan secara terencana, teratur, rutin dan terjadwal.

Guru pembimbing dapat membantu mereka dengan kegiatan konseling belajar.

Tujuan pelayanan bimbingan dan konseling belajar adalah siswa

mengembangkan sikap belajar dan serta mahir menggunakannya dalam

mempelajari tugas-tugas belajar dalam mata pelajaran.

Sebaiknya siswa mendapat bimbingan akademik dengan tugas-tugas

belajar siswa baik di sekolah ataupun di luar sekolah. Pelayanan bimbingan

akademik ini sebaiknya secara berkelompok. Metode yang dapat digunakan

adalah metode SQ3R yang dikemukakan oleh Francis P. Robinson, 1961, dari

Ohio State University (Tanlain, Wens: 2006). Metode ini digunakan oleh

siswa dalam mempelajari bahan-bahan mata pelajaran yang berbentuk tulisan.

Langkah- langkah latihan sebagai berikut ;

a. Langkah Orientasi (Survey/S) yaitu tahap siswa mengamati secara

keseluruhan untuk memperoleh suatu gambaran secara umum mengenai isi

dari setiap judul bahan mata pelajaran dengan cara memusatkan perhatian

pada tiap bagian dari judul bahan tersebut sebelum siswa mempelajari

bahan mata pelajaran secara lebih mendalam.

b. Langkah Bertanya (Question/Q) yaitu tahap siswa mengajukan

pertanyaan-pertanyaan berdasarkan hasil orientasi secara tertulis dari

Page 45: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

28

bahan-bahan yang telah dipelajari untuk dicari jawaban sendiri secara

lebih lanjut.

c. Langkah Membaca (Read/R) yaitu tahap siswa membaca suatu bahan mata

pelajaran secara berurutan mengikuti bahan tertulis untuk mencari

jawaban dari pertanyaan yang sudah ia rumuskan. Tujuan kegiatan

membaca pada ini adalah siswa memahami secara terinci isi bacaan.

d. Langkah Merumuskan (Recite/R) yaitu tahap siswa merumuskan kembali

dalam bahasa sendiri. Pada tahap ini siswa dibiasakan bertanggungjawab

atas pengetahuan dan pengertian yang telah diperoleh dari bacaan, jika ada

kesalahan maka dengan mudah dan cepat diperbaiki.

e. Langkah Merangkum (Review/R) yaitu tahap siswa merangkum atau

memadukan semua bahan-bahan mata pelajaran yang sudah di rumuskan

menjadi satu keseluruhan. Dengan tahap ini siswa memperdalam

pengetahuan dan pengertiannya tentang hubungan-hubungan isi bahan

mata pelajaran satu sama lain, juga dengan pengetahuan dan pengertian

yang sudah dimiliki sebelumnya.

Bantuan yang diberikan oleh pihak sekolah lewat pelayanan bimbingan

dan konseling belajar melalui pelatihan sesuai dengan masalah belajar siswa.

Ini tujuan dari Bimbingan dan Konseling Belajar Siswa adalah siswa mahir

dalam melaksanakan sendiri tugas-tugas belajarnya, baik dalam berlatih,

berpraktek, mampu memecahkan masalah belajar yang menjadi tugas-tugas

pendidikannya dan mampu mencapai perkembangan diri yang optimal dalam

menyelesaikan tugas-tugas belajarnya di sekolah ataupun di luar sekolah.

Page 46: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

29

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini memuat kesimpulan dari hasil penelitian dan saran-saran

terhadap kegiatan bimbingan dan konseling belajar siswa di sekolah.

A. Kesimpulan

Ada tiga kesimpulan sebagai hasil penelitian ini dan merupakan

jawaban terhadap masalah penelitian ini:

1. Jumlah para siswa putra tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith

Muntilan tahun ajaran 2006/2007 memiliki tingkat kegiatan belajar tinggi

dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia lebih banyak daripada jumlah para

siswa putra yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah.

2. Jumlah para siswa putri tahun kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith

Muntilan tahun ajaran 2006/2007 memiliki tingkat kegiatan belajar tinggi

dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia kurang sedikit dengan jumlah para

siswa putri yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah.

3. Jumlah para siswa secara keseluruhan (putra dan putri) tahun kedua SMA

Pangudi Luhur Van Lith Muntilan tahun ajaran 2006/2007 yang memiliki

tingkat kegiatan belajar tinggi dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia

sama banyak daripada jumlah para siswa secara keseluruhan (putra dan

putri) yang memiliki tingkat kegiatan belajar rendah dalam mata pelajaran

Bahasa Indonesia.

Page 47: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

30

B. Saran

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada sejumlah siswa yang

melakukan kegiatan belajar secara terencana, teratur, rutin dan terjadwal

dalam mempelajari bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia dalam tingkat

yang tinggi, sebaliknya ada sejumlah siswa yang masih belum teratur dalam

mempelajari bahan mata pelajaran Bahasa Indonesia dan mereka ini berada

dalam tingkat yang masih rendah. Mereka yang sudah tinggi kegiatan belajar

dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia perlu mempertahankan kegiatan

belajarnya dan mereka yang masih rendah perlu berusaha meningkatkan

kegiatan belajar mereka. Berkaitan dengan hal itu program bimbingan dan

konseling belajar yang dapat dikembangkan adalah latihan pengembangan

metode mempelajari isi bacaan yaitu metode SQ3R dalam mempelajari bahan

mata pelajaran tertulis dan menggunakannya dalam kegiatan belajar siswa.

Langkah- langkah latihan sebagai berikut;

1. Langkah orientasi (Survey/S) yaitu tahap siswa mengamati secara

keseluruhan untuk memperoleh suatu gambaran secara umum mengenai isi

dari setiap judul bahan mata pelajaran dengan cara memusatkan perhatian

pada tiap bagian dari judul bahan tersebut sebelum siswa mempelajari

bahan mata pelajaran secara lebih mendalam.

2. Langkah Bertanya (Question/Q) yaitu tahap siswa mengajukan

pertanyaan-pertanyaan berdasarkan hasil orientasi secara tertulis dari

bahan mata pelajaran yang telah dipelajari untuk dicari jawaban sendiri

secara lebih lanjut.

Page 48: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

31

3. Langkah Membaca (Read/R) yaitu tahap siswa membaca suatu bahan mata

pelajaran secara berurutan mengikuti bahan tertulis untuk mencari jawaban

dari pertanyaan yang sudah ia rumuskan. Tujuan kegiatan membaca ini

adalah siswa memahami secara terinci isi bacan.

4. Langkah Merumuskan (Recite/R) yaitu tahap siswa merumuskan kembali

dalam bahasa sendiri. Pada tahap ini siswa dibiasakan bertanggungjawab

atas pengetahuan dan pengertian yang telah diperoleh dari bacaan, jika ada

kesalahan maka dengan mudah dan cepat diperbaiki.

5. Langkah Merangkum (Review/R) yaitu tahap siswa merangkum atau

memadukan semua bahan-bahan mata pelajaran yang sudah dirumuskan

menjadi satu keseluruhan. Dengan tahap ini siswa memperdalam

pengetahuan dan pengertiannya tentang hubungan-hubungan isi bahan

mata pelajaran satu sama lain, juga dengan pengetahuan dan pengertian

yang sudah dimiliki sebelumnya.

Bantuan yang diberikan oleh pihak sekolah lewat pelayanan bimbingan

dan konseling belajar melalui pelatihan sesuai dengan masalah belajar siswa.

Ini tujuan dari bimbingan dan konseling belajar siswa adalah siswa mahir

dalam melaksanakan sendiri tugas-tugas belajarnya, baik dalm berlatih,

berpraktek, mampu memecahkan masalah belajar yang menjadi tugas-tugas

pendidikannya dan mampu mencapai perkembangan diri yang optimal dalam

menyelesaikan tugas-tugas belajarnya di sekolah ataupun di luar sekolah.

Page 49: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

32

DAFTAR PUSTAKA

Balitbang, DepdikNas. 2003.Standar Kompetensi Mata Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia Sekolah Menengah Atas dan Madrasah Aliyah.Jakarta: Pusat Kurikulum.

Depdikbud.1993. Kurikulum Sekolah Menengah GBPP Mata Pelajaran Bahasa Indonesia dan Sastra.Jakarta:Depdikbud.

DepDiknas.2002.Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta:Pusat Kurikulum. Furchan, Arief.1982.Pengantar Penelitian dalam Pendidikan. Surabaya: Usaha

Nasional.

Garret, Henri.1967.Statistics In Psychology And Education.London Longmans Geen and Co.

Gie,T.L. 1995.Cara Belajar yang Efisien.Yogyakarta:Liberty.

, 2002.Cara Belajar yang Efisien.Yogyakarta:PBIB.

Guilford, JP and B. Fruchter.1965.Fundamental Statistics in Psychology and Education.New York:Mc Graw Hill Book.

Saylor, J.G., Alexander, W.M, & Lewis, A.J. (1981). Curriculum Planing: For Better Teaching And Learning. New York: Holt, Rine Heart, & Winston.

Tanlain, Wens.2006. Modul Mata Kuliah Bimbingan dan Konseling Belajar Universitas Sanata Dharma. Yogyakarta. Tidak diterbitkan.

Tarigan, H.G.1985. Menulis Sebagai Ketrampilan Berbahasa. Bandung :Angkasa.

Winkel,W.S.1997.Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan.Edisi Revisi.Jakarta:Grasindo.

Page 50: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

33

Kuesioner Tingkat Kegiatan Belajar Siswa

Dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

Kuesioner ini bertujuan untuk mengumpulkan informasi dari Anda

berkaitan dengan kegiatan belajar dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia.

Jawaban yang Anda berikan tidak akan mempengaruhi nilai raport Anda.

Jawaban Anda akan diolah dan hasilnya digunakan untuk mengembangkan

kegiatan bimbingan belajar. Oleh karena itu, kami mengharapkan Anda bersedia

menjawab kuesioner ini sesuai dengan apa yang Anda alami.

Identitas Diri

Nama :……………………

Kelas :……………………

Jenis kelamin : Laki- laki/Perempuan

Umur :……………….tahun

Tgl. Pengisian :……………………..

Petunjuk

1. Jawablah tiap pernyataan dengan cara memberikan tanda cek (v ) pada

kolom yang sesuai dengan keadaan Anda !

2. Makna pilihan jawaban :

S : Selalu melakukan

BK : Banyak kali melakukan namun tidak terus menerus

K : kadang-kadang melakukan namun sekali-kali

3. Telitilah dahulu sebelum dikumpulkan dan pastikan setiap pernyataan

hanya satu jawaban dan jangan sampai ada nomor yang terlewatkan !

Lampiran 1

Page 51: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

34

NO PERNYATAAN S BK K

1 Saya memperhatikan dengan seksama pada waktu guru

mengajar mata pelajaran Bahasa Indonesia

2 Saya memusatkan perhatian pada mata pelajaran Bahasa

Indonesia

3 Saya memusatkan perhatian waktu kegiatan diskusi

dalam pelajaran Bahasa Indonesia

4 Saya memperhatikan dengan baik setiap kali ada

pelajaran Bahasa Indonesia

5 Saya mendengarkan dengan penuh perhatian penjelasan

guru tentang materi pelajaran Bahasa Indonesia

6 Saya mendengarkan dengan seksama saat guru

membacakan puisi di kelas

7 Saya mendengarkan dengan seksama saat teman

membacakan puisi di kelas

8 Saya mendengarkan dengan seksama cara pengucapan

kata-kata tertentu yang baru saya dengar

9 Saya membaca Koran/majalah dan menghubungkannya

dengan materi pelajaran Bahasa Indonesia

10 Saya membaca terlebih dahulu materi pelajaran Bahasa

Indonesia dalam buku paket

11 Saya membaca karya sastra Indonesia dalam pelajaran

Bahasa Indonesia

12 Saya membaca kembali materi pelajaran Bahasa

Indonesia di rumah

13 Saya membaca kamus Bahasa Indonesia untuk mencari

kata-kata yang belum saya pahami

14 Saya membaca buku paket Bahasa Indonesia dan

menanyakan kepada guru bila ada materi pela jaran

Page 52: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

35

Bahasa Indonesia yang tidak saya pahami

15

Saya membaca buku paket Bahasa Indonesia dan

menanyakan kepada teman bila ada materi pelajaran

Bahasa Indonesia yang tidak saya pahami

16 Saya membaca materi pelajaran Bahasa Indonesia setiap

hari secara teratur di asrama

17

Setelah membaca buku paket Bahasa Indonesia, saya

mencatatnya di buku khusus catatan pelajaran Bahasa

Indonesia

18

Saya mencatat setiap kali menemukan kata-kata penting

yang ada hubungannya dengan materi pelajaran Bahasa

Indonesia

19 Saya mencatat kata-kata yang baru ke dalam buku

khusus pelajaran bahasa Indonesia

20

Saya mencatat penjelasan guru tentang materi pelajaran

Bahasa Indonesia di buku khusus catatan pelajaran

Bahasa Indonesia

21 Saya mencatat kata-kata sukar yang saya dengar dari

radio

22 Saya mencatat tugas-tugas yang diberikan guru di buku

khusus untuk tugas dan mendiskusikannya dengan teman

23 Saya mencatat kata-kata yang sukar yang belum saya

pahami dan menanyakan kepada guru

24 Saya mencatat kata-kata yang sukar yang belum saya

pahami dan mendiskusikannya bersama teman

25 Saya mencatat puisi-puisi yang saya baca ke dalam

buku khusus catatan pelajaran Bahasa Indonesia

26

Saya mencatat kata-kata yang belum saya pahami ke

dalam buku khusus catatan pelajaran Bahasa Indonesia

yang saya dapat dari Koran/majalah

Page 53: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

36

27 Saya membuat ringkasan dari materi pelajaran Bahasa

Indonesia yang telah saya baca

28 Saya membuat ringkasan dari setiap pokok bahasan

pelajaran Bahasa Indonesia yang ada di buku paket

29 Saya membuat ringkasan dengan kata-kata saya sendiri

30 Saya membuat ringkasan dari Koran/majalah yang ada

kaitanya dengan materi pelajaran Bahasa Indonesia

31 Saya membuat ringkasan dari puisi-puisi yang telah saya

baca agar mudah dalam menghafalkannya

32 Saya membuat ringkasan mengenai isi suatu diskusi

yang saya ikuti

33 Saya menghafalkan ringkasan yang telah saya buat

34 Saya menghafal kata-kata baru yang saya temui

35 Saya menghafalkan kata-kata dalam puisi yang telah

saya baca

36

Saya menghafalkan materi pelajaran Bahasa Indonesia

dari buku khusus catatan pelajaran Bahasa Indonesia

yang telah saya ringkas

37 Saya menghafalkan catatan materi pelajaran Bahasa

Indonesia

38 Saya mengalami kesulitan dalam menghafalkan kata-

kata baru yang belum saya pahami

39

Saya menyusun karangan sesuai dengan aturan

penulisannya kemudian membaca kembali dan

memahaminya

40

Sebelum menyusun suatu karangan saya terlebih dahulu

membuat kerangka karangan dan memahami maksud

dari isi karangan yang akan saya susun

41 Sebelum menyusun karangan saya terlebih dahulu

menentukan temanya

Page 54: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

37

42 Karangan yang telah saya susun, saya perlihatkan kepada

teman dan meminta penilaian tentang karangan tersebut

43 Saya menyimpan setiap karangan yang telah saya susun

44 Saya menanyakan kepada guru setiap menemui kesulitan

dalam menyusun karangan

45

Saya berlatih mengerjakan soal-soal yang ada dalam

buku paket dan mencocokkan dengan jawaban yang

benar

46 Saya mempraktekkan kata-kata yang sukar dalam

pembicaraan dengan teman-teman di sekolah

47 Saya berlatih menggunakan bahasa menurut aturan

Bahasa Indonesia bila berbicara dengan orang tua

48 Saya berlatih menggunakan bahasa menurut aturan

Bahasa Indonesia bila berbicara dengan para guru saya

49 Saya berlatih membaca puisi bersama teman-teman dan

menanyakan segi kekurangannya

50

Setelah membaca materi percakapan dalam Bahasa

Indonesia saya mempraktekannya bersama teman dan

menghafalkannya

Page 55: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

38

Tabel. 6 Skor-Skor Kuesioner Kegiatan Belajar Para Siswa Putra dan Putri Tahun Kedua SMA Pangud i Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Kategori Tinggi Dan Rendah

NO.Sby Pa / Pi SKOR R / T NO.Sby Pa / Pi SKOR R / T 1 Pa 81 T 55 Pi 65 R 2 Pa 85 T 56 Pi 83 T 3 Pa 120 T 57 Pi 86 T 4 Pa 75 R 58 Pi 91 T 5 Pa 77 R 59 Pi 76 R 6 Pa 76 R 60 Pi 60 R 7 Pa 111 T 61 Pi 76 R 8 Pa 88 T 62 Pi 94 T 9 Pa 76 R 63 Pi 96 T 10 Pa 67 R 64 Pi 93 T 11 Pa 65 R 65 Pi 83 T 12 Pa 93 T 66 Pi 69 R 13 Pa 82 T 67 Pi 68 R 14 Pa 72 R 68 Pi 90 T 15 Pa 88 T 69 Pi 82 T 16 Pa 112 T 70 Pi 77 R 17 Pa 67 R 71 Pi 86 T 18 Pa 76 R 72 Pi 78 R 19 Pa 86 T 73 Pi 87 T 20 Pa 69 R 74 Pi 98 T 21 Pa 75 R 75 Pi 80 R 22 Pa 82 T 76 Pi 70 R 23 Pa 91 T 77 Pi 66 R 24 Pa 100 T 78 Pi 63 R 25 Pa 70 R 79 Pi 99 T 26 Pa 81 T 80 Pi 83 T 27 Pa 71 R 81 Pi 87 T 28 Pa 66 R 82 Pi 89 T 29 Pa 88 T 83 Pi 83 T 30 Pa 96 T 84 Pi 81 T 31 Pa 81 T 85 Pi 83 T 32 Pa 98 T 86 Pi 81 T 33 Pa 99 T 87 Pi 74 R 34 Pa 78 R 88 Pi 76 R 35 Pa 83 T 89 Pi 114 T 36 Pa 81 T 90 Pi 73 R 37 Pa 74 R 91 Pi 94 T 38 Pa 60 R 92 Pi 75 R 39 Pa 95 T 93 Pi 88 T 40 Pa 89 T 94 Pi 72 R 41 Pa 76 R 95 Pi 72 R 42 Pa 98 T 96 Pi 83 T 43 Pa 76 R 97 Pi 77 R

Lampiran 2

Page 56: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

40

Tabel.7 Skor Para Siswa Putra dan Putri Tahun Kedua SMA Pangudi Luhur Van Lith Muntilan Tahun Ajaran 2006/2007 dalam Mata Pelajaran Bahasa Indonesia

NO Pa/Pi SKOR X Y XY X2 Y2

1 Pa 81 39 42 1638 1521 1764 2 Pa 85 44 41 1804 1936 1681 3 Pa 120 61 59 3599 3721 3481 4 Pa 75 37 38 1406 1369 1444 5 Pa 77 38 39 1482 1444 1521 6 Pa 76 40 36 1440 1600 1296 7 Pa 111 56 55 3080 3136 3025 8 Pa 88 42 46 1932 1764 2116 9 Pa 76 39 37 1443 1521 1369

10 Pa 67 33 34 1122 1089 1156 11 Pa 65 33 32 1056 1089 1024 12 Pa 93 46 47 2162 2116 2209 13 Pa 82 41 41 1681 1681 1681 14 Pa 72 37 35 1295 1369 1225 15 Pa 88 45 43 1935 2025 1849 16 Pa 112 57 55 3135 3249 3025 17 Pa 67 35 32 1120 1225 1024 18 Pa 76 42 34 1428 1764 1156 19 Pa 86 46 40 1840 2116 1600 20 Pa 69 35 34 1190 1225 1156 21 Pa 75 37 38 1406 1369 1444 22 Pa 82 40 42 1680 1600 1764 23 Pa 91 49 42 2058 2401 1764 24 Pa 100 51 49 2499 2601 2401 25 Pa 70 34 36 1224 1156 1296 26 Pa 81 40 41 1640 1600 1681 27 Pa 71 35 36 1260 1225 1296 28 Pa 66 34 32 1088 1156 1024 29 Pa 88 44 44 1936 1936 1936 30 Pa 96 49 47 2303 2401 2209 31 Pa 81 39 42 1638 1521 1764 32 Pa 98 51 47 2397 2601 2209 33 Pa 99 50 49 2450 2500 2401 34 Pa 78 40 38 1520 1600 1444 35 Pa 83 43 40 1720 1849 1600 36 Pa 81 40 41 1640 1600 1681 37 Pa 74 37 37 1369 1369 1369 38 Pa 60 30 30 900 900 900 39 Pa 95 48 47 2256 2304 2209 40 Pa 89 49 40 1960 2401 1600 41 Pa 76 34 42 1428 1156 1764 42 Pa 98 46 52 2392 2116 2704 43 Pa 76 38 38 1444 1444 1444 44 Pa 89 45 44 1980 2025 1936

Lampiran 3

Page 57: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

41

45 Pa 84 42 42 1764 1764 1764 46 Pa 66 34 32 1088 1156 1024 47 Pa 71 37 34 1258 1369 1156 48 Pa 76 36 40 1440 1296 1600 49 Pa 72 36 36 1296 1296 1296 50 Pa 74 36 38 1368 1296 1444 51 Pa 77 39 38 1482 1521 1444 52 Pa 62 31 31 961 961 961 53 Pa 85 42 43 1806 1764 1849 54 Pa 81 42 39 1638 1764 1521 55 Pi 65 34 31 1054 1156 961 56 Pi 83 42 41 1722 1764 1681 57 Pi 86 44 42 1848 1936 1764 58 Pi 91 47 44 2068 2209 1936 59 Pi 76 39 37 1443 1521 1369 60 Pi 60 32 28 896 1024 784 61 Pi 76 40 36 1440 1600 1296 62 Pi 94 49 45 2205 2401 2025 63 Pi 96 47 49 2303 2209 2401 64 Pi 93 48 45 2160 2304 2025 65 Pi 83 42 41 1722 1764 1681 66 Pi 69 35 34 1190 1225 1156 67 Pi 68 32 36 1152 1024 1296 68 Pi 90 44 46 2024 1936 2116 69 Pi 82 43 39 1677 1849 1521 70 Pi 77 40 37 1480 1600 1369 71 Pi 86 42 44 1848 1764 1936 72 Pi 78 40 38 1520 1600 1444 73 Pi 87 43 44 1892 1849 1936 74 Pi 98 52 46 2392 2704 2116 75 Pi 80 42 38 1596 1764 1444 76 Pi 70 37 33 1221 1369 1089 77 Pi 66 34 32 1088 1156 1024 78 Pi 63 32 31 992 1024 961 79 Pi 99 48 51 2448 2304 2601 80 Pi 83 44 39 1716 1936 1521 81 Pi 87 47 40 1880 2209 1600 82 Pi 89 44 45 1980 1936 2025 83 Pi 83 44 39 1716 1936 1521 84 Pi 81 40 41 1640 1600 1681 85 Pi 83 40 43 1720 1600 1849 86 Pi 81 39 42 1638 1521 1764 87 Pi 74 37 37 1369 1369 1369 88 Pi 76 38 38 1444 1444 1444 89 Pi 114 58 56 3248 3364 3136 90 Pi 73 39 34 1326 1521 1156 91 Pi 94 46 48 2208 2116 2304 92 Pi 75 36 39 1404 1296 1521

Page 58: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran

42

93 Pi 88 45 43 1935 2025 1849 94 Pi 72 34 38 1292 1156 1444 95 Pi 72 39 33 1287 1521 1089 96 Pi 83 44 39 1716 1936 1521 97 Pi 77 40 37 1480 1600 1369 98 Pi 76 37 39 1443 1369 1521 99 Pi 77 39 38 1482 1521 1444 100 Pi 71 36 35 1260 1296 1225 101 Pi 67 36 31 1116 1296 961 102 Pi 81 42 39 1638 1764 1521 ? 8284 4196 4088 171396 176366 167468

ganjil (S X)2 17606416 ganjil (S Y)2 16711744

Page 59: PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU ... filei tingkat kegiatan belajar para siswa putra dan putri tahun kedua sma pangudi luhur van lith muntilan dalam mata pelajaran