presentasi mhs pkpa febr-maret 2012

7/24/2019 Presentasi Mhs PKPA Febr-Maret 2012

1/47

SUB KOMITE FARMASI

&TERAPI


2/47

SK Menkes : 085/Menkes/Per/I/1989

: RS wajib memiliki Pedoman Terapi danKomite armasi ! Terapi

SK "ir#t RS$P "r% Sardjito

: &K%0'%0(/I)/19859/*010 + re,isi ke ( -

: Pembent#kan Panitia armasi ! TerapiRS$P "r% Sardjito .oakarta

SK "ir#t RS$P "r% Sardjito

: &K%0'%0(/11/1*518/*011

: Penankatan Pen#r#s &arianS#b Komite armasi dan Terapi


3/47

adan penase2at ! pelaananmelal#i aris oranisatoris anber3#nsi sebaai pen2#b#nantara sta3 medis dan Instalasiarmasi%

4ranisasi an mewakili2#b#nan kom#nikasi antara sta3medis denan sta3 armasi%


4/47

LAMPIRAN SK HK.03.06/IV/19859/2010

Susunan kepengurusan PFT :

- Ketua : Dokter ahli Farmakologi Klinik / dokter lain

yang ditunjuk

- Wakil Ketua : Dokter / apoteker yang ditunjuk.

- Sekretaris : Ka IF / apoteker yang ditunjuk.

- Anggota :

- Wakil SMF

- Wakil Instalasi

- Farmasis / apoteker

- Wakil Manajemen S - Wakil !era"at

- Dokter ahli dari #ag. Farmakologi Klinik FK

$%M

- Farmasis / apoteker dari Fak Farmasi $%M.


5/47

Direksi

Komite Medik

Instalasi Farmasi Su& Komite Farmasi '

(erapi!anitia)/su&

Komite lain

Str#kt#r 4ranisasi


6/47

T#as Pokok ! #nsi

a% Men#s#n orm#lari#m RS !Tatalaksana pen#naanna%

1 ta2#n : Re,isi orm#lari#m

Pertena2an ta2#n : Sisipan ormRS

b% Membant# Pimpinan RS dalampenelolaan obat dan perbekalan

armasi + P - di RS6% Memanta# pen#naan obat

rasional di RS +en/non en7 /non7 7 dll-

"$R "$S "$


7/47

d% Memanta# S 4

e% Menkoordinasikan pelaksanaan #ji6oba alkes dan ba2an 2abis pakai%

3% Memberi saran pada pimpinan R#ma2Sakit dalam masala2 penelolaan obat%

% Memperbaiki orm#lari#m ses#aidenan kemaj#an teknoloi dan ilm#kedokteran%

2% Memb#at peren6anaan dan pelaporandalam link#p t#asna se6araberkala%


8/47

LINGKAR SEPULUH KEGIATAN

PENGELOLAAN DAN PENGGUNAAN OBAT

PEMILIHANPEMANTAUAN MANFAAT

& KEAMANAN

PENGGUNAAN &

INFORMASI

PEMBERIAN &

INFORMASI

PERACIKAN

& INFORMASIPERESEPAN

& INFORMASI

PENYALURAN

PENYIMPANAN

PENGADAAN

PERENCANAAN

PENGADAAN

Peran Dokter

Peran Perawat

Peran Apoteker

Peran Pener!ta

PEN

GEL

OLAAN

PENGGUNAA

N

" #

$%

'(

)

*"+


9/47

MENYUSUN FORMULARIUM

atar belakan :

4bat :

Komponen pentin pelaanankese2atan

Serap ;0(0< anaran

=enis dan j#mla2 makin banak S#mber in3ormasi berbeda

Pen#nasala2an meninkat%


10/47

BAGAIMANA MENYUSUNNYA?

1% Membent#k Panitia/Tim pen#s#norm#lari#m : Klinisi / Spesialis ; dasar ! Spesialis

lain

armasis

Perawat

Panitia Penadaan dministrasi RS


11/47

*% 6#an men#s#n orm#lari#m

"4>

Pedoman Terapi RS +Sardjito : SPM-

Pedoman lain an terkait denanpen#naan obat

$s#lan dari SM


12/47

'% Pemili2an obat

KRITRI PMII&> :

1% Memiliki rasio man3aatresiko an palinmen#nt#nkan penderita

*% M#t# terjamin7 termas#k stabilitas danbioa,ailabilitas

'% Praktis dalam penank#tan dan penimpanan

;% Praktis dalam pen#naan dan penera2an5% Men#nt#nkan dalam 2al kepat#2an dan

penerimaan ole2 penderita


13/47

(% Memiliki rasio man3aatbiaa an tini

?% 4bat an terb#kti palin e3ekti3 se6arailmia2 dan aman +e,iden6e based medi6ines-

8% 4bat jadi kombinasi tetap 2ar#s memen#2ikriteria sbb : 4bat 2ana berman3aat dalam kombinasi tetap

Kombinasi tetap 2ar#s men#nj#kkan k2asiat dan

keamanan an lebi2 tini daripada masinmasin komponen

Perbandinan dosis komponen kombinasi tetapmer#pakan perbandinan an tepat%

Kombinasi tetap 2ar#s meninkatkan ratioman3aat biaa +bene@t A 6ost ratio-

ntibiotik kombinasi tetap 2ar#s dapat men6ea2ata# men#rani terjadina resistensi dan e3ekmer#ikan an lain%


14/47

9% ila ada lebi2 dari sat# pili2an denane3ek terapi an sama7 dipili2 obat an :

4bat an si3atna palin banak diketa2#iberdasarkan data ilmia2%

4bat denan si3at 3armakokinetik palinmen#nt#nkan

4bat an stabilitasna lebi2 baik 4bat an s#da2 dikenal

M#da2 diperole2


15/47

Susu! F"#$u%!#&u$

Kolom I Nomor kelas terapi, sub kelas, sub-sub kelas,nomor urut obat.

Kolom II Nama kelas terapi, nama obat (generik),bentuk sediaan, kekuatan sediaan

Kolom III Nama Dagang Obat-Generik (Berlogo)

-Original Product

-roduk kopi (!e too)

Kolom I" Keterangan tentang obat # D, I, KI, $%O dll


16/47

FORMULIR REVISI FORMULARIUM 'AHUN ((.USULAN )ENAMBAHAN / )ENGURANGAN OBA'

Usu%! *!#& SMF + ((((((((((..

Kepada .t2% : Ket#a S#b Komite armasi ! Terapi RS$P "r% Sardjito di .oakarta

ersama ini kami menaj#kan data menenai obat an di#s#lkan #nt#k ditamba2kan / dikel#arkan

1. ,!-! "!- *&-!$!! +

NomorKelas&erapi

No.'rutobat

Kelas &erapi, Nama Obat Generik,Bentuk %ediaan, Kekuatan

%ediaan,

Nama Dagang lasan enambaan(Berdasar- kan $*ekti+itas dan

Keamanan

I II III I" "I


17/47

2. ,!-! O!- *&%u!#! +

NomorKelas&erapi

No.'rutobat

Kelas &erapi, Nama Obat, Bentuk%ediaan, Kekuatan %ediaan

Nama Dagang lasan enambaan(Berdasarkan $*ekti+itas dan

Keamanan

I II III I" "I

(erlampir penjelasan mengenai dasar alasan penggunaan / pengehentian o&at terse&ut* disertai kepustakaan yang diperlukan

Demikian atas perhatiannya diu+apkan terima kasih

,ogyakarta

Mengetahui

Ka. SMF / Instalasi . !engusul

.

I! I!

(em&usan Kepada ,th. :

. Ka. Komite Medik SDS). Ka. !anitia Farmasi ' (erapi SDS


18/47

USULAN SISI)AN FORMULARIUM RSU) ,R SAR,I'OE,ISI ULI 20((

No Kls&erapi

No.'rutobat

Kelas &erapi,

Nama Obat (generik)

Bentuk %ediaan, Kekuatan%ediaan

Nama Dagang abrik

lasan(Berdasarkan$*ekti+itas danKeamanan )


19/47

FORMULIR PERMINTAAN OBAT DILUAR FORMULARIUM

RSUP DR. SARDJITO,ogyakarta*

omor :

0ampiran : lem&ar

1al. : !ermintaan 2&at diluar Formularium

Kepada ,th. :

Ketua Su& Komite Farmasi ' (erapi

S Dr. Sardjito

,ogyakarta

Dengan hormat*

Sehu&ungan dengan adanya kasus penyakit

yang penanganannya memerlukan o&at diluar Formularium* maka kami mohon agar o&at terse&ut

dapat diadakan di Instalasi Farmasi S Dr. Sardjito* dengan pertim&angan / data pendukung seperti

terlampir.

Demikian kami sampaikan* atas perhatiannya diu+apkan &anyak terima kasih.

Mengetahui*

Ka. SMF / Instalasi Dokter yang mera"at*

3.4 3.4

(em&usan :

. ,th. Ketua Komite Medis S Dr. Sardjito

). ,th. Kepala Instalasi Farmasi S Dr. Sardjito

5. !ertinggal


20/47

,A'A )EN,UKUNG )ERMIN'AAN OBA' ,ILUAR

FORMULARIUM

>ama enerik : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

>ama paten dan pabrik : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

Kelas terapi : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

ent#k sediaan : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%Kek#atan dan sat#an : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

Cara pemberian : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

"osis : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

Kep#stakaan pend#k#n : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

FAK'OR URGENSI'AS +1% $nt#k indikasi : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%

: BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB%


*% Pertimbanan DRiskene@tE



'% Pertimbanan lain : BBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBBB


Meneta2#i

Kepala SM BBBBBBBBBB "okter an merawat

+ dr% BBBBBBBBBBBBB- + dr% BBBBBB%%-


21/47

K&!! )44u!! )#!%!F!#$!s&*& RSU) ,#. S!#*&-" Kebijakan Pen#naan 4bat Fenerik Kebijakan Pen#naan 4bat Rasional Kebijakan Pen#naan orm#lari#m RS

Kebijakan $ji Coba Perbekalan armasi Kebijakan Seleksi 4bat Kebijakan Pemanta#an 3ek Sampin 4bat Kebijakan Pen#naan ntibiotik


22/47

C4>T4& :

I. KEBIAKAN )ENGGUNAAN OBA' YANG RASIONAL

Penertian :

Pen#naan obat rasional adala2

pen#naan obat ses#ai kriteria tepat

indikasi7 tepat obat7 tepat pasien7 tepat dosis7

dan waspada ter2adap e3ek sampin obat%

T#j#an :

ar pasien mendapatkan obat ses#aidenan keb#t#2an klinisna dalam janka

wakt# optimal7 2ara terjanka# dan aman


23/47

Isi Kebijakan :

1% "alam memberikan obat kepada pasien7 maka dokter

2ar#s meninat :a% Tepat indikasib% Tepat obat6% Tepat pasien7 tidak ada aleri7 kontra indikasi dan e3eksampin minimal%d% Tepat dosis7 6ara pemberian dan d#rasi pen#naanobat%e% Pemili2an obat dises#aikan denan perbandinan biaadan e3ekti@tasna%

*% "okter dan rmasist wajib menampaikan in3ormasiberkaitan denan obat an diberikan kepada pasien% &alini men6ak#p tata 6ara pen#naan obat7 ejala

perbaikan ma#p#n timb#lna e3ek sampin serta jikapenobatan dinatakan tidak ber2asil%

'% ,al#asi pen#naan obat se6ara rasional dilaksanakanole2 armasist Instalasi armasi7 bekerja sama denanSKT%


24/47

II. KEBIAKAN )ENGGUNAANFORMULARIUM

Penertian :

orm#lari#m RS$P "R% Sardjito adala2 b#k# anberisi da3tar obatobatan an mer#pakan a6#anbai para dokter dalam memberikan pelaanan

medis kepada pasien%T#j#an :

1% $nt#k menendalikan pemakaian danpenadaan obat di RS$P "r% Sardjito%

*% orm#lari#m RS$P "r% Sardjito menjadi a6#anbai Instalasi armasi dalam penadaan obatobatan


25/47

Isi kebijakan :

1% orm#lari#m RS$P "r% Sardjito dit#lis denan 1 nama enerik7 1

nama original product serta ' nama daan termas#k 1 namaobat "P&4%

*% Pen#s#nan orm#lari#m dim#lai denan pen#s#lan obat ole2SM7 #s#lan dikelola ole2 SKT7 dan disepakati ole2 SMSMmelal#i rapat pleno an di3asilitasi ole2 SKT%

'% Pemberlak#an orm#lari#m disa2kan ole2 "irekt#r $tama RS$P"r% Sardjito%

;% Sem#a sta3 medik dan Instalasi pen#na obat wajib mentaatiorm#lari#m R#ma2 Sakit an tela2 ditetapkan ole2 "irekt#r$tama RS%

5% orm#lari#m RS$P "r% Sardjito 2ar#s die,al#asi dan ditinja#kembali berkenaan denan perkembanan ilmia2 dalam bidanmedis7 ke3armasian dan terapi7 jenis pelaanan medis dan polapenakit an ada%

(% Re,isi orm#lari#m dilak#kan setiap ta2#n sekali%


26/47

?% Penamba2an da3tar obat sebel#m ta2ap re,isi dapatdilak#kan denan men#s#lkan obat dalam Sisipanorm#lari#m an dilaksanakan tiap ( b#lan sekali%Sisipan orm#laroim pada saat tertent# akan

dimas#kkan dalam orm#lari#m ta2#n berik#tna%

8% $nt#k Sisipan orm#lari#m7 SM dapat men#s#lkanses#ai persaratan :

a% 4bat an kelas terapina bel#m ada dalam

orm#lari#m%b% 4bat s#da2 ada dalam orm#lari#m7 tapi 2ana adaobat enerik ata# oriinal pro#kna saja%

6% 4bat s#da2 ada dlm orm#lari#m7 tapi bent#ksediaan dan ata# dosis dike2endaki +ses#aikeb#t#2an pasien- an bel#m ada%

d% 4batobatan denan ketent#an k2#s#s an

mer#pakan obat li,e sa,in seperti obat terminal 6are7obat kanker dll%


27/47

9% $nt#k menatasi kondisi keb#t#2an mendesakobat an bel#m ter6ant#m dalam rom#lari#m

ma#p#n Sisipan orm#lari#m dilak#kan denanmenisi orm $s#lan 4bat di l#ar orm#lari#mdenan persaratan sama denan #s#lan Sisipanorm#lari#m dan men6ant#mkan si3at

permintaan sebaai GPermintaan SFRH

10% ar obat dil#ar orm#lari#m an di#s#lkanbisa mas#k dalam orm#lari#m7 maka pada saat

dilak#kan re,isi di#s#lkan #nt#k mas#k dalamorm#lari#m%


28/47

III. KEBIAKAN SELEKSI OBA'

Penertian :

Seleksi obat adala2 keiatan memili2 jenis obat#nt#k dimas#kkan dalam orm#lari#m7 ait#berdasar :

1% "4>

*% Pedoman Terapi/SPM anpemberlak#anna tela2 ditetapkan ole2

"irekt#r $tama%'% K#alitas dan keamanan obat

;% 3ekti@tas dan resiko 3ek Sampin 4bat%

5% ona@ditas pabrik obat

(% &ara / biaa


29/47

T#j#an :

1% ar diperole2 obat an berk#alitasdan aman bai pasien%

*% ar dapat menendalikan 2ara

se2ina terjanka# ole2 pasien'% ar ter6ipta sistem penendalian

perbekalan 3armasi

;% Pendaa#naan anaran se6araoptimal


30/47

Isi kebijakan :

1% Sem#a obat an akan di#nakan di RS$P "rSardjito 2ar#s melal#i proses seleksi terlebi2d#l#%

*% Sem#a SM dan Instalasi wajib memat#2i 2asilseleksi an tert#an dalam bent#korm#lari#m RS%

'% poteker anota PT wajib memberikanin3ormasi an diperl#kan dalam proses seleksiterseb#t +tinja#an armakoloi7 armakokinetikdan Toksikoloi-

;% 4bat bar# an di#s#lkan mas#k orm#lari#mbilamana perl# dipresentasikan terlebi2 d#l# didepan SKT dan anota wakil sem#a SM#nt#k dikaji lebi2 lanj#t%

5% Penamba2an obat bar# perl# dipertimbankan


31/47

MESO

3ek Sampin 4bat adala2 dampak daripemberian obat an tidak diininkan7dalam dosis normal7 #nt#k t#j#an

pro@laksis7 dianostik ma#p#npenobatan%

Monitorin 3ek Sampin 4bat adala2

keiatan memonitor kejadian 3ekSampin 4bat7 #nt#k selanj#tnadilaporkan ke P#sat monitorin 3ek

Sampin 4bat%


32/47

'uu! MESO

Memanta# dan memperole2 in3ormasiS4 sedini m#nkin%

$nt#k seera dapat dilaporkan ke P#sat

Monitorin 3ek Sampin 4batKementerian Kese2atan RI se2inadapat seera dilak#kan penawasan 7penendalian #na pen6ea2an

mel#asna kejadian e3ek sampin obatterseb#t%


33/47

!#! $"&-"#&4

aporan Insidental +In6idental Reportin- St#d kas#s di RS ata# laporan kas#s di majala2

aporan S#karela +Sstemi6 )ol#ntar Reportin- Setiap dokter diminta #nt#k melaporkan adana S4

pada praktek se2ari2ari%

aporan Intensi3 di RS +Intensi3 &ospitalMonitorin- "okter7 perawat dan a2li 3armasi bersamasama men6ari

dan men#mp#lkan S4% "ata kem#dian dianalisis ole2tim #nt#k menent#kan insiden S4 terseb#t%

aporan lewat Catatan Medik +Re6ord inkae- aporan sema6am ini memerl#kan pelaanan medikan lenkap7 teroranisir denan 3asilitas komp#teran 6ani2%

aporan ajib +Mandator / Comp#lsor

Monitorin- Mewajibkan setiap pet#as #nt#k melaporkan S4 an


34/47

"-" #!s& s!$7&4"!-

Iritasi lamb#n karena obatobat >SI"7aspirin%

4steoporosis karena pemberian

kortikosteroid dalam wakt# lama% Kelainan 6onenital +3o6omelia pada

pemberian Talidomid pada ib# 2amil-%

&ipolikemia pada pemberian obatobatantidiabetes%

3ek sampin berba2aa seperti Ste,en=o2nson%


35/47

F!-"# 7#*&s7"s&s& -&$u%!ESO

Saat timb#lna Reaksi +awal / lama setela2obat diberikan-

$m#r

Kondisi pato@siolois =#mla2 obat an diberikan

=enis kelamin

Riwaat aleri sebel#mna

M#ltiple "r#s T2erap

aktor rasial ata# Fenetik


36/47

ANALISIS NARANO ALGORI'ME SORE

No eaksi Obat g !erugikan/

Interaksi Obat

0a &idak &idaktau

1. paka ada laporan g 2elasttg O! tsb pd 3aktu lampau4

51 6 6

7. paka O! ter2adi setelapemberian obat g di8urigaisbg penebab ter2adinaO!4

57 -1 6

9 paka O! berkurang ketikaobat dientikan atau ketikadiberi obat antagonis4

51 6 6

: paka O! timbul lagi ketikaobat tsb diberikan lagi4

57 -1 6


37/47

; daka alternati* lainpenebab O! pd pasientersebut4

-1 57 6

< paka O! 2uga timbul ketikadiberikan pla8ebo4

-1 51 6

= paka obat dideteksi dalamdara (atau 8airan lain) padakonsentrasi toksis4

51 6 6

> paka O! meningkat ketikadosis ditingkatkan atau berku-rang ketika dosis diturunkan

51 6 6

? paka pasien pernamengalami O! g samadi3aktu lampau ketika obat g

sama atau turunannadiberikan4

51 6 6

16 paka diagnosis O!tersebut didukung ole buktiang obekti*4

51 6 6


38/47

KUNI

@asil skor &ingkat ke2adian O!/IO

1-9 ossible # Kemungkinan ter2adi

O!/IO:-> robable # Kemungkinan besar

ter2adi O!/IO

?-19 De*inite # asti ter2adi O!/IO


39/47

FORMULIR )ELA)ORAN EFEK SAM)INGOBA'$ND$I&

Nama 'mur %uku Berat Badan eker2aan

AenisKelamin

enakit 'tama Kesudaan #

- %embu

- !eninggal

- %embu dg ge2ala sisa

- Belum sembu

- &idak tau

ria

anita

@amil

&idak @amil

&idak &au

enakit/kondisi lain g menertai

--Gangguan gin2al - Kondisi medis lain

--Gangguan ati - Caktor industri,

--lergipertanian


40/47

$C$K %!ING OB& ($%O)

Bentuk/mani*estasi

$%O g ter2adi

%aat/tanggal

!ula ter2adi

Kesudaan $%O

&anggal # ..-%embu

-!eniggal

-%embu dg ge2ala sisa.

-Belum sembu

-&idak tau

i3aat $%O ang perna dialami #


41/47

OB&

Nama dagang Btksediaan

Beri tanda(E) utkobat gdi8urigai

emberian

Fara Dosis/aktu

&glmulai

&glakir

Indikasipenggu

naan1.

7.

9.

:.

;.

.

?.

16. .

.

..

..

..

..

....

..

..

..


42/47

Keterangan tambaan #

(misal # ke8epatan timbulna $*ek

%amping Obat, reaksi setelaobat dientikan, pengobatan gdiberikan utk mengatasi $%O)

Data laboratorium (bilaada)

&gl pemeriksaan #

, tgl 76.

&anda tangan pelapor

(..)


43/47

"$R / "$S / "$

Proram #nt#k menanalisis7mene,al#asi7 dan meninterpretasipen#naan obat

Memanta# pen#naan obat rasional di RS

+en/non en7 /non 7 7 dll-

&asil di feedbackkan kepada SM anbersank#tan sebaai mas#kan dalam

ranka meninkatkan penelolaan danpen#naan obat rasional%


44/47

METODE PENGUMPULAN DATA

. etrospekti6e re6ie",aitu metode pengumpulan data pasien setelah o&at

digunakan. Sum&er data &erupa +atatan medik*

resep* kartu o&at dll.

Kele&ihan metode ini : mudah* "alaupun diperlukan

data dalam "aktu yang panjang.

). !rospe+ti6e atau +on+urrent re6ie"

,aitu metode pengam&ilan data dengan +aramenganalisa pelayanan pasien pada saat pengo&atan

sedang &erlangsung. Kele&ihan metode ini :

menguntungkan pasien* tapi perlu "aktu le&ih lama.


45/47

SIKLUS ,UR / ,US / ,UE

1% Pen#mp#lan data%

anka2 penambilan data ses#aidenan bidan penkajian an akan

dilaksanakan% "ata bisa diambil dari kart#obat7 6atatan medik7 resep dll

*% Penola2an data%

"ata an terk#mp#l dikompilasi7 diola2ses#ai denan bidan penkajianna7selanj#tna diambil kesimp#lan%


46/47

'% &asil dari kesimp#lan di feed back kan kepada @2ak

terkait sebaai dasar dan ba2an pertimbananmelak#kan perbaikan%

;% ksi

Tindakan memperbaiki/meninkatkan k#alitas

penelolaan/pen#naan obat sebaai respon dari 2asile,al#asi an di feed back kan tadi

5% ,al#asi ter#s dilak#kan7 #nt#k meneta2#i apaka2

s#da2 terjadi perbaikan / peninkatan


47/47

SEKIAN

presentasi mhs pkpa febr-maret 2012

Documents