PEMBAHASAN

Hubungan Berat Badan Terhadap Lingkar Pinggang dan Faktor-faktor Lainnya pada Pengunjung Puskesmas Grogol IIAfiqah Binti JasmiYopi EdyaFajar AnnisaKristina Aurora Handen1Pendahuluan Latar belakang lanjutan Latar belakang Rumusan Masalah Tujuan UmumTujuan KhususManfaat Sasaran Bab IITinjauan PustakaBerat BadanBerat badan adalah ukuran tubuh dalam sisi beratnya yang ditimbang dalam keadaan berpakaian minimal tanpa perlengkapan apapun.

Penentuan Berat Badan Ideal (BBI) menggunakan standart Brocca :BBI (kg) = {TB (cm) 100} 10% (TB - 100)Keterangan :BBI = Berat Badan IdealTB = Tinggi BadanSkala Berat Badan Ideal: Berat Badan Kurang: Berat Badan < 10% BBI Berat Badan Normal: Berat Badan 10% BBI Berat Badan Lebih : Berat Badan >10% BBI Obesitas SentralLingkar PinggangIMT memiliki korelasi positif dengan total lemak tubuh, tetapi IMT bukan merupakan indikator terbaik untuk obesitas.Pemeriksaan Baku Emas ObesitasSentral:CT-scanMRIDXAAntropometris Praktis: Indeks rasio lingkar pinggang terhadap panggul (RPP) Mengukur lingkar pinggang.

Lingkar pinggang lebih dapat mendeteksi adanya penimbunan lemak abdominal dibandingkan RPP.

Obesitas SentralLingkar PinggangIMT memiliki korelasi positif dengan total lemak tubuh, tetapi IMT bukan merupakan indikator terbaik untuk obesitas.Pemeriksaan Baku Emas ObesitasSentral:CT-scanMRIDXAAntropometris Praktis: Indeks rasio lingkar pinggang terhadap panggul (RPP) Mengukur lingkar pinggang.

Lingkar pinggang lebih dapat mendeteksi adanya penimbunan lemak abdominal dibandingkan RPP.

Obesitas SentralLingkar Pinggang (cmPriaWanitaNormal