Definisi Auditing

BAB 1 PROFESI AUDITINGANGGOTA :Achmad Zaki Miftah Fauzia (0112U182)Anastasya Triantias (0112u264)Dewi Jayanti (0112U199)Gina Gartika Dewi (0112U214)Sekar Endah Puspa Ningrum (0112U233)Tri Lasmi Oktoviani (0112U355)Kelas G

DEFINISI AUDITINGAuditing adalah pengumpulan dan evaluasi bukti tentang informasi untuk menentukan dan malaporkan derajat kesesuaian antara informasi itu dan kriteria yang telah ditetapkanSIFAT AUDITINGInformasi dan kriteria yang telah ditetapkanBukti Orang yang Kompeten dan IndependenPelaporan

3PERBEDAAN ANTARA AUDITING DAN AKUNTANSI

Akuntansi adalah pencatatan, pengklasifikasian, dan pengikhtisaran peristiwa peristiwa ekonomi dengan cara yg logis yang bertujuan menyediakan informasi keuangan untuk mengambil keputusan. Dalam menyediakan informasi yg relevan para akuntan harus memiliki prinsip dan aturan dasar penyiapan informasi akuntansi. auditor berfokus pada penentuan apakah informasi yg dicatat itu mencerminkan dengan tepat peristiwa peristiwa ekonomi yg terjadi selama periode akuntansi. Selain memahami akuntansi seorang auditor juga harus memikili keahlian dalam mengumpulkan dan menginterpretasikan bukti audit. Keahlian ini yg membedakan auditor dengan akuntan. ASPEK EKONOMI DALAM PERMINTAAN AKAN AUDITING

Keputusan didasarkan pd faktor faktor seperti hubungan keuangan sebelumnya dan kondisi keuangan perusaan tersebut. Jika terjadi pinjaman bank akan mengenakan suku bunga yg ditentukan oleh tiga faktor :Suku bunga bebas resikoResiko bisnis bagi nasabahResiko informasiDengan semakin kompleksnya masyarakat semakin besar pula kemungkinan para pengambil keputusan menerima informasi yg tdk andal. Berapa alasannya adalah :Jauhnya informasiKeterpihakan dan motif si penyediaData yg sangat banyakTransaksi pertukaran yg kompleks

Bagi perusahaan yang lebih besar, biasanya lebih praktis menanggung biaya untuk mengurangi resiko informasi. Ada tiga cara utama untuk melakukan hal itu. Yaitu :Pemakai memverifikasi informasi pemakaiPemakai berbagi risiko informasi dengan manajemenLaporan keuangan yg diaudit sudah disediakan

JASA ASSURANCEJasa Assurance adalah jasa profesional independen yang meningkatkan kualitas informasi bagi para pengambil keputusan, jasa ini dibutuhkan untuk membantu meningkatkan keandalan dan relevansi informasi yang digunakan sebagai dasar pengambilan keputusan.

Jasa assurance dibagi menjadi beberapa kategori oleh Akuntan Publik, salah satunya jasa atestasi. Jasa atestasi (attestation service) adalah jenis jasa assurance di mana Kantor Akuntan Publik (KAP) mengeluarkan laporan tentang reliabilitas suatu asersi yang disiapkan pihak lain.5 KATEGORI JASA ATESTASIAudit atas Laporan Keuangan HistorisAudit atas laporan keuangan adalah suatu bentuk jasa astetasi di mana auditor mengeluarkan laporan tertulis yang menyatakan pendapat tentang apakah laporan keuangan tersebut telah dinyatakan wajar sesuai dengan GAAP.Klien atau komite audit menugaskan auditorAuditorAuditor mengeluarkan laporan yang diandalkan oleh para pemakaiKlienPemakai EksternalAtestasi mengenai Pengendalian Internal atas Pelaporan KeuanganUntuk atestasi mengenai pengendalian internal atas pelaporan keuangan, manajemen menegaskan bahwa pengendalian internal telah dikembangkan dan diimplementasikan mengikuti kriteria yang sudah mapan.

Review Laporan Keuangan HistorisPada tahap ini, hampir sama dengan tahap audit, yaitu manajemen menegaskan bahwa laporan tersebut telah dinyatakan secara wajar sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang yang berlaku umum. Jasa Atestasi mengenai Teknologi InformasiUntuk atestasi ini, manajemen mengeluarkan berbagai asersi tentang reliabilitas dan keamanan informasi elektronik. Jasa WebTrustDikembangkan oleh AICPA dan Canadian Institute of Chartered Accountants (CICA). Jasa ini dilakukan dengan cara memberikan lambang WebTrust elektronik kepada web site Kantor Akuntan Publik (KAP) yang bersangkutan. Lambang tersebut memberi kepastian kepada pemakai web site (pihak eksternal) bahwa pemilik web telah memenuhi kriteria praktik bisnis, integritas transaksi, serta proses informasi. Jasa SysTrustDikembangkan oleh AICPA dan CICA untuk mengevaluasi dan menguji reliabilitas sistem dalam bidang-bidang seperti pengamanan dan integritas data. Jasa ini dibuat untuk memberi kepastian kepada manajemen, dewan komisaris, dan juga pihak eksternal tentang reliabilitas sistem informasi yang digunakan untuk menghasilkan informasi real time.Prinsip-prinsip TrustUraian Kepastian/AssurancePrivasi onlineMemberikan jaminan bahwa sistem melindungi privasi informasi pribadi yang diberikan oleh perorangan, contohnya nomor jaminan sosial.KeamananMemberikan jaminan bahwa akses ke sistem dan data dibatasi hanya untuk orang yang berwenang.Integritas PemrosesanMemberikan jaminan bahwa transaksi diproses secara lengkap dan akurat.KetersediaanMemberikan jaminan bahwa sistem dan data akan tersedia bagi pemakai saat mereka membutuhkannya.KerahasiaanMemberikan jaminan bahwa informasi yang dianggap rahasia akan dilindungi.Otoritas sertifikasi (hanya WebTrust)Memberikan jaminan atas kecukupan dan efektivitas pengendalian yang digunakan oleh otoritas sertifikasi dengan tanggung jawab memeriksa transaksi elektronik.Jasa Atestasi Lain yang dapat diterapkan pada berbagai permasalahanAkuntan publik banyak memberikan jasa atestasi lain, yang merupakan pengembangan dari audit atas laporan keuangan historis, karena pemakai menginginkan kepastian yang independen dari jenis-jenis informasi lainnya.

KAP melakukan berbagai jasa lain yang umumnya berada di luar lingkup jasa assurance, tiga contoh yang spesifik:Jasa akuntansi dan pembukuanJasa pajakJasa konsultasi manajemenJASA ASSURANCEJASA NONASSURANCEJASA ATESTASIKonsultasi Manajemen LainnyaAkuntansi dan PembukuanJasa PajakKonsultasi Manajemen TertentuReviewAuditPengendalian internal atas pelaporan keuanganJasa atestasi mengenai teknologi informasi dan jasa atestasi lainnyaJasa Assurance LainnyaJENIS-JENIS AUDITAudit OperasionalAudit ini mengevaluasi efisiensi dan efektivitas setiap bagian dari prosedur dan metode operasi organisasi. Diakhir audit ini, manajemen mengharapkan saran-saran untuk meperbaiki operasi.Audit Ketaatan (Compliance Audit)Audit ini dilaksanakan untuk menentukan apakah pihak yang diaudit mengikuti prosedur, aturan atau ketentuan tertentu yang ditetapkan oleh otoritas yang lebih tinggi.Audit Laporan Keuangan (Financial Statement Audit)Audit ini dilakukan untuk menentukan apakah laporan keuangan (informasi yang diverifikasi) telah dinyatakan sesuai dengan kriteria tertentu. Kriteria yang biasanya berlaku yaitu prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku umu (GAAP), namun tidak menutup kemungkinan auditor menggunakan akuntansi dasar kas atau dasar-dasar lainnya sesuai dengan perusahaan atau organisasi yang bersangkutan.JENIS-JENIS AUDITORKantor Akuntan Publik (KAP)KAP bertanggung jawab mengaudit laporan keuangan historis yang dipublikasikan oleh semua perusahaan terbuka, perusahaan yang cukup besar, dan perusahaan serta organisasi nonkomersial yang lebih kecil.

Auditor Badan Akuntabilitas PemerintahMerupakan auditor yang bekerja untuk Government Accountability Office (GAO), sebuah badan nonpartisan dalam cabang legislatif pemerintah federal, bertugas hanya untuk melapor dan bertanggung jawab kepada Kongres. Tanggung jawab utama GAO adalah melaksanakan fungsi audit bagi Kongres, dan memikul banyak tanggung jawab audit yang sama seperti sebuah KAP.Internal revenue agent (agen penerimaan negara) merupakan auditor yang mengaudit SPT pajak Wajib Pajak, dimana auditor ini menentukan apakah SPT itu sudah mematuhi peraturan pajak yang berlaku, audit ini murni bersifat ketaatan.Auditor InternalDipekerjakan oleh perusahaan untuk melakukan audit bagi manajemen, sama seperti GAO mengaudit untuk Kongres. Perbedaan antara audit internal dan KAP adalah ketiadaan independensi, sehingga para pemakai dari luar entitas mungkin tidak ingin mengandalkan informasi yang hanya diverifikasi oleh auditor internal.TERIMAKASIH