pertemuan ke-11 pajak penghasilan pasal 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-p11.pdfjumlah bruto jasa...

26
PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23

Upload: hoangthuan

Post on 20-Jul-2019

224 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

PERTEMUAN KE-11

PAJAK PENGHASILAN PASAL 23

Page 2: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Pokok bahasan1. Pengertian PPh Pasal 232. Jumlah bruto jasa katering dasar pemotongan PPh pasal 233. Jumlah bruto selain jasa katering dasar pemotongan PPh pasal

234. Jumlah Bruto Penyedia Tenaga Kerja Dasar Pemotongan PPh

Pasal 235. Jumlah Bruto Penyedia Jasa Dasar Pemotongan PPh Pasal 236. Jumlah Bruto pihak ketiga Dasar Pemotongan PPh Pasal 237. Jumlah Bruto penggantian (reimbursement) Dasar Pemotongan

PPh Pasal 238. Jasa Lain Dipotong Pajak Penghasilan Pasal 23 sebesar 2%9. Tidak Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak

Page 3: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Pengertian PPh Pasal 23 Imbalan sehubungan dengan jasa lain selain jasa yang

telah dipotong Pajak Penghasilan sebagaimana dimaksuddalam Pasal 21, dipotong Pajak Penghasilan sebesar 2%(dua persen) dari jumlah bruto tidak termasuk PPN.Dikecualikan dari pemotongan Pajak Penghasilan Pasal 23

dalam hal imbalan sehubungan dengan jasa lain tersebuttelah dikenai Pajak Penghasilan yang bersifat finalberdasarkan peraturan perundang-undangan tersendiri.

Page 4: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jumlah Bruto Jasa Katering DasarPemotongan PPh pasal 23

adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama dandalam bentuk apapun yang dibayarkan, disediakan untukdibayarkan, atau telah jatuh tempo pembayarannyaoleh badan pemerintah, subjek pajak badan dalam negeri,penyelenggara kegiatan, bentuk usaha tetap, atauperwakilan perusahaan luar negeri lainnya kepada WajibPajak dalam negeri atau bentuk usaha tetap.

Page 5: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jumlah Bruto Selain Jasa KateringDasar Pemotongan PPh Pasal 23

adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama dandalam bentuk apapun yang dibayarkan, disediakanuntuk dibayarkan, atau telah jatuh tempopembayarannya oleh badan pemerintah, subjekpajak badan dalam negeri, penyelenggara kegiatan,bentuk usaha tetap, atau perwakilan perusahaan luarnegeri lainnya kepada Wajib Pajak dalam negeri ataubentuk usaha tetap.

Page 6: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jumlah Bruto Penyedia Tenaga KerjaDasar Pemotongan PPh Pasal 23

Keseluruhan pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan, danpembayaran lain sebagai imbalan sehubungan dengan pekerjaanyang dibayarkan oleh Wajib Pajak penyedia tenaga kerja kepadatenaga kerja yang melakukan pekerjaan, berdasarkan kontrakdengan pengguna jasa yang tidak terdapat kontrak kerja dan daftarpembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan dan pembayaranlain sebagai imbalan sehubungan dengan pekerjaan tidak termasukPPN.

Tidak termasuk pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan, danpembayaran lain sepanjang dapat dibuktikan dengan kontrak kerjadan daftar pembayaran gaji, upah, honorarium, tunjangan danpembayaran lain sebagai imbalan sehubungan dengan pekerjaan.

Page 7: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jumlah Bruto Penyedia Jasa DasarPemotongan PPh Pasal 23

Keseluruhan pembayaran kepada penyedia jasa ataspengadaan/pembelian barang atau material yang terkaitdengan jasa yang tidak terdapat faktur pembelian ataspengadaan/pembelian barang atau material tidak termasukPPN. Tidak termasuk pembayaran atas pengadaan/pembelian

barang atau material sepanjang dapat dibuktikan denganfaktur pembelian atas pengadaan/pembelian barang ataumaterial.

Page 8: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jumlah Bruto pihak ketiga DasarPemotongan PPh Pasal 23

Keseluruhan pembayaran kepada pihak ketiga yangdibayarkan melalui penyedia jasa, terkait jasa yangdiberikan oleh penyedia jasa yang tidak terdapat fakturtagihan dari pihak ketiga disertai dengan perjanjian tertulistidak termasuk PPN. Tidak termasuk pembayaran kepada pihak ketiga yang

dibayarkan melalui penyedia jasa, sepanjang dapatdibuktikan dengan faktur tagihan dari pihak ketiga disertaidengan perjanjian tertulis.

Page 9: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jumlah Bruto penggantian (reimbursement)Dasar Pemotongan PPh Pasal 23

• Keseluruhan pembayaran kepada penyedia jasa yang merupakanpenggantian (reimbursement) atas biaya yang telah dibayarkanpenyedia jasa kepada pihak ketiga dalam rangka pemberian jasabersangkutan yang tidak terdapat faktur tagihan dan/atau buktipembayaran yang telah dibayarkan oleh penyedia jasa kepada pihakketigatidak termasuk PPN.

• Tidak Termasuk pembayaran kepada penyedia jasa yang merupakanpenggantian (reimbursement) atas biaya yang telah dibayarkanpenyedia jasa kepada pihak ketiga sepanjang dapat dibuktikandengan faktur tagihan dan/atau bukti pembayaran yang telahdibayarkan oleh penyedia jasa kepada pihak ketiga.

Page 10: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2%

1. Jasa penilai (appraisal);2. Jasa aktuaris;3. Jasa akuntansi, pembukuan, dan atestasi laporan keuangan;4. Jasa hukum;5. Jasa arsitektur;6. Jasa perencanaan kota dan arsitektur landscape;7. Jasa perancang (design);8. Jasa pengeboran (drilling) di bidang penambangan minyak dan

gas bumi (migas), kecuali yang dilakukan oleh bentuk usahatetap;

Page 11: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan)

9. Jasa penunjang di bidang usaha panas bumi dan penambanganminyak dan gas bumi (migas);

10. Jasa penambangan dan jasa penunjang selain di bidang usahapanas bumi dan penambangan minyak dan gas bumi (migas);

11. Jasa penunjang di bidang penerbangan dan bandar udara;12. Jasa penebangan hutan;13. Jasa pengolahan limbah;14. Jasa penyedia tenaga kerja dan/atau tenaga ahli (outsourcing

services);15. Jasa perantara dan/atau keagenan;

Page 12: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 1)

16. Jasa di bidang perdagangan surat-surat berharga, kecuali yangdilakukan oleh Bursa Efek, Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI)dan Kliring Penjaminan Efek Indonesia (KPEI);

17. Jasa kustodian/penyimpanan/penitipan, kecuali yang dilakukan olehKustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI);

18. Jasa pengisian suara (dubbing) dan/atau sulih suara;19. Jasa mixing film;20. Jasa pembuatan saranan promosi film, iklan, poster, photo, slide,

klise, banner, pamphlet, baliho dan folder;21. Jasa sehubungan dengan software atau hardware atau sistem

komputer, termasuk perawatan, pemeliharaan dan perbaikan;

Page 13: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 2)

22. Jasa pembuatan dan/atau pengelolaan website;23. Jasa internet termasuk sambungannya;24. Jasa penyimpanan, pengolahan, dan/atau penyaluran data,

informasi, dan/atau program;25. Jasa perawatan kendaraan dan/atau alat transportasi darat, laut

dan udara;26. Jasa maklon;27. Jasa penyelidikan dan keamanan;28. Jasa penyelenggara kegiatan atau event organizer;

Page 14: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 3)

29. Jasa penyediaan tempat dan/atau waktu dalam media masa, medialuar ruang atau media lain untuk penyampaian informasi, dan/ataujasa periklanan;

30. Jasa instalasi/pemasangan mesin, peralatan, listrik, telepon, air,gas, AC, dan/atau TV kabel, selain yang dilakukan oleh Wajib Pajakyang ruang lingkupnya di bidang konstruksi dan mempunyai izindan/atau sertifikasi sebagai pengusaha konstruksi;

31. Jasa perawatan/perbaikan/pemeliharaan mesin, peralatan, listrik,telepon, air, gas, AC, TV kabel, dan/atau bangunan, selain yangdilakukan oleh Wajib Pajak yang ruang lingkupnya di bidangkonstruksi dan mempunyai izin dan/atau sertifikasi sebagaipengusaha konstruksi;

Page 15: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 4)

32. Jasa pembasmian hama;33. Jasa kebersihan atau cleaning service;34. Jasa sedot septic tank;35. Jasa pemeliharaan kolam;36. Jasa katering atau tata boga;37. Jasa freight forwarding;;38. Jasa logistic;39. Jasa pengurusan dokumen;40. Jasa pengepakan;41. Jasa loading dan unloading;

Page 16: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 5)

42. Jasa laboratorium dan/atau pengujian kecuali yang dilakukan olehlembaga atau insitusi pendidikan dalam rangka penelitian akademis;

43. Jasa pengelolaan parkir;44. Jasa penyondiran tanah;45. Jasa penyiapan dan/atau pengolahan lahan;46. Jasa pembibitan dan/atau penanaman bibit;47. Jasa pemeliharaan tanaman;48. Jasa pemanenan;49. Jasa pengolahan hasil pertanian, perkebunan, perikanan,

peternakan, dan/atau perhutanan;

Page 17: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 6)

50. Jasa dekorasi;51. Jasa pencetakan/penerbitan;52. Jasa penerjemahan;53. Jasa pengangkutan/ekspedisi kecuali yang telah diatur dalam Pasal

15 Undang-Undang Pajak Penghasilan;54. Jasa pelayanan kepelabuhanan;55. Jasa pengangkutan melalui jalur pipa;56. Jasa pengelolaan penitipan anak;57. Jasa pelatihan dan/atau kursus;58. Jasa pengiriman dan pengisian uang ke ATM;

Page 18: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Lain Dipotong Pajak PenghasilanPasal 23 sebesar 2% (Lanjutan 7)

50. Jasa sertifikasi;51. Jasa survey;52. Jasa tester, dan53. Jasa selain jasa-jasa tersebut di atas yang

pembayarannya dibebankan pada Anggaran Pendapatandan Belanja Negara atau Anggaran Pendapatan danBelanja Daerah.

Page 19: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Tidak Memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak

Dalam hal penerima imbalan sehubungan dengan jasatidak memiliki Nomor Pokok Wajib Pajak, besarnya tarifpemotongan adalah lebih tinggi 100% (seratus persen)daripada tarif.

Page 20: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Penambangan dan Jasa Penunjang

Jasa penambangan dan jasa penunjang selain di bidang usahapanas bumi dan penambangan minyak dan gas bumi (migas) adalahsemua jasa penambangan dan jasa penunjang di bidangpertambangan umum berupa:1. Jasa pengeboran;2. Jasa pengeboran;3. Jasa pengupasan dan pengeboran;4. Jasa penambangan;5. Jasa pengangkutan/sistem transportasi, kecuali Jasa angkutan

umum;

Page 21: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Penambangan dan Jasa Penunjang(lanjutan)

6. Jasa pengolahan bahan galian;7. Jasa reklamasi tambang;8. Jasa pelaksanaan mekanikal, elektrikal, manufaktur, fabrikasi,

dan penggalian/pemindahan tanah;9. Jasa mobilisasi dan/atau demobilisasi;10. Jasa pengurusan legalitas usaha;11. Jasa peminjaman dana;12. Jasa pembebasan lahan;13. Jasa pembebasan lahan;14. Jasa lainnya yang sejenis di bidang pertambangan umum.

Page 22: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa Penunjang di Bidang Penerbangandan Bandar Udara

1. Bidang aeronautika, termasuk:a. Jasa pendaratan, penempatan, penyimpanan pesawat udara, dan jasa lain

sehubungan dengan pendaratan pesawat udara;b. Jasa penggunaan jembatan pintu (avio bridge);c. Jasa pelayanan penerbangan;d. Jasa ground handling, yaitu pengurusan seluruh atau sebagian dari proses

pelayanan penumpang dan bagasinya serta kargo, yang diangkut denganpesawat udara, baik yang berangkat maupun yang datang, selama pesawatudara di darat;

e. Jasa penunjang lain di bidang aeronautika.2. Bidang non-aeronautika, termasuk:.

a. Jasa katering di pesawat dan jasa pembersihan pantry pesawat;b. Jasa penunjang lain di bidang non-aeronautika.

Page 23: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa maklon• adalah pemberian jasa dalam rangka proses penyelesaian

suatu barang tertentu yang proses pengerjaannyadilakukan oleh pihak pemberi jasa (disubkontrakkan), yangspesifikasi, bahan baku, barang setengah jadi, dan/ataubahan penolong/pembantu yang akan diproses sebagianatau seluruhnya disediakan oleh pengguna jasa,dan kepemilikan atas barang jadi berada pada penggunajasa.

Page 24: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa penyelenggara kegiatan atauevent organizer

adalah kegiatan usaha yang dilakukan oleh pengusahajasa penyelenggara kegiatan meliputi antara lainpenyelenggaraan pameran, konvensi, pagelaran musik,pesta, seminar, peluncuran produk, konferensi pers, dankegiatan lain yang memanfaatkan jasa penyelenggarakegiatan.

Page 25: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

Jasa freight forwarding• adalah kegiatan usaha yang ditujukan untuk mewakili kepentingan

pemilik untuk mengurus semua/sebagian kegiatan yang diperlukanbagi terlaksananya pengiriman dan penerimaan barang melaluitransportasi darat, laut, dan/atau udara, yang dapat mencakupkegiatan penerimaan, penyimpanan, sortasi, pengepakan,penandaan, pengukuran, penimbangan, pengurusan penyelesaiandokumen, penerbitan dokumen angkutan, perhitungan biayaangkutan, klaim, asuransi atas pengiriman barang sertapenyelesaian tagihan dan biaya-biaya lainnya berkenaan denganpengiriman barang-barang tersebut sampai dengan diterimanyabarang oleh yang berhak menerimanya.

Page 26: PERTEMUAN KE-11 PAJAK PENGHASILAN PASAL 23univbsi.id/pdf/2017/355/355-P11.pdfJumlah Bruto Jasa Katering Dasar Pemotongan PPh pasal 23 adalah seluruh jumlah penghasilan dengan nama

LATIHAN SOALPERTEMUAN KE-11