persentasi kasus neonatus

Upload: rendraakutama

Post on 08-Jan-2016

252 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

fetal distress dan hipotermi pada neonatus

TRANSCRIPT

  • CASE PRESENTATION II

    Diklat Room RSUD dr. Soeroto NgawiJune 14th 2012 Lecturer by:dr. Siswanto Basuki M.Sc Sp.A

  • IdentitasNama ayah: Tn. HsUmur: 38 thPendidikan: SMPPekerjaan: Tukang Bangunan

    Nama ibu: Ny. SnUmur: 33 thPendidikan: SMPPekerjaan: Ibu Rumah Tangga

    Nama bayi: by. SnUmur: 2 hariBBL: 3300 gramPB: 50 cmIndikasi MRS: SC a/i Fetal DistressApgar Score: 4-5-6Waktu Lahir: 18 Juni 2012 pukul 20.33 WIBUsia Kehamilan: 9 bulan 20 hari

  • Ku : Obs. Pasca Persalinan SC a/i FDHasil Pemeriksaan 19 Juni 2012S/ -O/ KU: Cukup BaikTangis (+) Keras, Refleks Hisap (+), Gerakan (+) aktif, BAB (+) baik, BAK (+)baik, Ikterik (-), Cyanosis (-), Anemis (-), Dyspnea (-) (Px. Fisik dan sebagainya dijelaskan dalam pembahasan berikutnya).A/ BBLC, CB, SMK, SC a/i Fetal Distress

    TglUsiaBBLJamHRRRTTerapi18/6/120330020.331557635,7Suction, O2, Resusitasi VTP, Inj NaCl, Inj. Cefo 2x175, Inj. Vit K, minum susu Formula persendok.19/6/121330005.001604236,9Inj. Cefo 2x175 mg09.001594037,2

  • Anamnesis19 Juni 2012Data diambil secara Alloanamnesa kepada Ibu By dan Nenek By

  • Riwayat Penyakit SekarangPasien MRS dengan keluhan terlambat bersalin II minggu dari waktu persalinan yang diperkirakan (HPL). Kemudian pasien dicoba dirangsang persalinan spontan dan sudah mencapai buka VI (ketuban sudah pecah). Karena persalinan tidak maju-maju maka diindikasikan ke operasi cesar. Dirasakan gerakan janin mulai berkurang 2 minggu SMRS. Pasien terbiasa mengkonsumsi kopi 2x sehari sejak awal kehamilan, pasien mengalami pusing sejak awal kehamilan hingga akhir kehamilan. Pasien baru merasakan gerakan janin usia kehamilan 20 minggu. Riwayat trauma (-), konsumsi alkohol (-), rokok (-), perdarahan sebelum lahir (-), jml cairan amnion (?), demam (-), kejang (-), muntah (-).Dari status pasien ditulis SC a/i Fetal distress, post term

  • Riwayat Penyakit KeluargaRiwayat penyakit alergi (-), HPT (-), DM (-), Kanker (-)Riwayat yang meninggal di keluarga (+) dari keluarga ayahRiwayat dirawat di rumah sakit (-)Riwayat operasi (-)

  • Silsilah Keluarga

  • Riwayat Pribadi(Ginekologi, kehamilan, Persalinan)

  • Riwayat PribadiRiwayat Ginekologi :Menarche: 11 tahun, menstruasi teratur 28 hariRiwayat KB : Pil KB Riwayat sex I: Usia 20 tahunHamil I: 20 tahun

  • Contd....Riwayat KehamilanUmur kehamilan 9 bulan 20 hariMulai gerak janin 5 bulanTinggi fundus 32 cmHIS (+) jarangDJJ 12-12-11BB ibu sebelum/ sesudah : 70 kg/ 78 kgTB ibu : 156 cmTD ibu : 130/80 mmHgHamil ke 3, paritas ke 2, abortus 0, G3P2A0ANC dilakukan rutin dan tepat pada waktunya.

  • Contd.....

    NOUMUR KEHAMILANL/PBBLH/S/MCARA PERSALINANUMUR SKRGLAIN219 BulanP2700HSPT14 thRS29 BulanL3000HSPT10 thBidan39 Bulan 20 hrP3300HSC a/i Fetal Distress2 HariRSUD dr. Soeroto Ngawi

  • Contd.....Riwayat Persalinan :Bayi merah, menangis karena dirangsang, tangisan keras, gerakan agak lemah, refleks hisap lemah, serotinus (-), kuku panjang (-), rambut panjang (+), verniks kaseosa (sdkt), kulit tidak kekuningan.Riwayat kejang, demam, perdarahan, telat BAB, ikterik, cyanosis, NegatifPersalinan SC a/i Fetal Distres, Post term di RSUD dr. Soeroto jam 20.23 WIB, 18 Juni 2012

  • Riwayat ImunisasiUsia 2 hariImunisasi Dasar PPI sesuai usia pasien belum lengkap

    UmurJenis ImunisasiKeterangan 0-7 hariHb 0-1 bulanBCG, Polio 1-2 bulanDPT 1, Hb 1, Polio 2-3 bulanDPT 2, Hb 2, Polio 3-4 bulanDPT 3, Hb 3, Polio 4-9 bulanCampak-

  • Riwayat MakananPada bulan awal hamil sering mual dan muntah, makan minum berkurang, kemudian sudah mendapatkan vitamin.Pada bulan ke V dianjurkan bidan minum susu, tetapi karena pasien merasa ennek maka tidak diminum.Pasien biasa minum kopi sehari 2x, jahe anget, jamu kunir asem.Asupan gizi ibu kurang terpenuhi karena keterbatasan pemasukan keluarga.

  • Sosial Ekonomi dan LingkunganSosial ekonomi keluarga termasuk berpendapatan rendah < 300.000 rupiah sebulan. Riwayat pendidikan kedua orang tuanya termasuk kurang, sehingga perhatian terhadap kesehatan ibu kurang diperhatikan, masih mengikuti kebudayaan lingkungan.Untuk sanitasi dan ventilasi lingkungan menurut ibu Sn cukup bersih, sejuk, dan terang.

  • Pemeriksaan Fisik19 Juni 2012

  • Ku : Cukup BaikSikap Bayi saat dilakukan pemeriksaan :Terbangun lalu saat pemeriksaan kepala menangis (terlentang).

    TTV :HR: 159 x/mRR: 40 x/mT: 37,2 0C

  • Px. LeherI:Simetris, penebalan (-), pembesaran (-), benjolan (-), kemerahan (-), papul (-)P:Nyeri (-) ekspresi, benjolan (-), PKGB (-)A:Bruit (-)

  • Px. Thoraks (C&P)I:Simetris (+), Retraksi (-), kemerahan (-), Thrill ictus cordis (kuat angkat), icteric (-)P:Simetris (+), benjolan (-), kemerahan (-), bengkak (-), Kembang paru (+) simetris, fremitus (cukup simetris), nyeri tekan (-), Thrill perabaan ictus cordis (+), P:Sonor di 5 lapang paru (redup didekat jantung), A:cor : S1 S2 reg (+), M (-), G (-) pul : Ves +/+, Wh -/-, Rh -/-, Kr -/-, cairan (-)

  • Px. AbdomenI:Simetris, supel, lesi (-), kemerahan (-), gerakan peristaltik usus (-), icteric (-), vena superfc. (sdkt)A:BU (+), bising arteri abdominalis (-)P:Timpani di 4 lpg ab., hepar n lien (N), massa (-), meteorismus (-) P:Simetris, supel, distensi (-), nyeri tekan (-), massa (-), ascites (-),

  • Px. AnogenitalI:Kemerahan (-), lesi (-), labia mayora menutupi labia minora, lubang anus dan genital terpisah, Anus tidak ada massa atau perdarahanP: nyeri tekan (-), nampak normal (+)

  • Px. EkstremitasI:Ekstremitas lengkap, cacat (-), polidaktili (-), ikterik (-), gerakan aktif (+), kerutan kulit (-), serotinus (-), verniks kaseosa (sedikit), lanugo (agak banyak didaerah lengan dan leher), kuku (+), P:Sklerema (-), edem (-), AH (+), nyeri tekan (-), CRT
  • Px. KepalaUbun2: Sutura masih terbuka, moulding (-), benjolan (-), cekung (-), lunak (+), Wajah:Simetris, tampak beberapa papul di daerah fontanela, laserasi (-), Mata:Pupil (refleks cahaya (+), isokor), strabismus (-), konjungtivitis (-)Hidung:Simetris, nafas cuping hidung (-), Mulut:Simetris (+), sumbing (-), palatum (N), Telinga:Nampak normal, secret (-),

  • Anthropometri

  • AnthropometriUmur kehamilan 9 bulan 20 hariBB: 3300 gramPB: 50 cmLK Fronto-parietalis: 36 cm Mento-occipital: 38 cm Subocci-Brechmatica: 34 cmLLA Kanan: 11 cm Kiri: 11 cm

  • Pemeriksaan Usia KehamilanNew Ballard Score

  • POINT444544

    Total 25

  • POINT313334

    Total Nilai : 17

  • Hasil Penilaian New Ballard Score

    25 + 17 = 42Interpretasi : masuk ke kriteria 40 minggu kehamilan

  • Pemeriksaan Refleks Primitif

  • Refleks :R. Moro(+)R. Memegang(+)R. Menghisap(+)R. Menelan(+)R. Stepping(+)R. Tonik Leher(-)R. Plantar(+)

  • Px. Penunjang19 Juni 2012

  • NST: Late deselebration

  • Kesimpulan Data19 Juni 2012

  • Hasil Analisis DataPada indikasi SC Fetal Distress dikarenakan Post Term sesuai dengan status, ternyata setelah dicocokkan dengan hasil Ax dan px. Fisik menunjukkan by Sn mengalami Fetal Distress yang bukan disebabkan oleh karena post term. Melainkan dapat disebabkan dari proses persalinan yang tidak maju padahal sudah mencapai bukaan ke VI. Akibat kondisi cairan ketuban rendah itu lah mengakibatkan dekompresi tali pusat yang mengakibatkan terjadinya gangguan fetal distress awal pada bayi.

  • Rincian MasalahMasalah Aktif: obs. Gejala cardinal, respirasi, suhu bayi dan resiko infeksiMasalah inaktif: Hipotermi, asfiksia ringan

  • Diagnosis BandingFetal Distress ec kala II lama (DKP)Fetal Distress ec oligohidramnionFetal Distress ec infeksi pada plasentaFetal Distress ec post term

    Diagnosis Kerja Fetal Distress ec Kala II lama (DKP)

  • Hipotermia

  • HIPOTERMIADEFINISI: penurunan suhu < 36,5 CPerpindahan panas dari tubuh ke lingkungan melalui 4 cara :

  • Proses kehilangan panas

  • HIPOTERMIA MENETAP TRAUMA DINGIN

    - Letargis - Pernapasan lambat, dangkal, ireguler - Bradikardi - Hipoglikemia - Asidosis Metabolik - Apnea

  • Bayi dipisahkan dari ibunya setelah lahirBBLR, prematurKondisi RB & lingkungannyaProsedur penghangatan bayi kurang adekuat sebelum & selama perjalananAsfiksia, hipoksia, penyakit lain pada bayi

  • Kaki teraba dinginReflek isap melemahLetargisMenangis lemah, merintihPernapasan lemah, dangkal, iregulerBradikardiHipoglikemiaAsidosis Metabolik

  • Asidosis, HipoglikemiaEdema, Sklerema (lalu spt kayu)Perdarahan paruGgn fungsi jantungGagal tumbuh

  • Ruangan hangatBerat Lahir (kg) Suhu Ruangan C 1,0 - 1,5 34 - 35 1,5 - 2,0 32 - 34 2,0 - 2,5 30 - 32 > 2,5 - 28 - 30

  • Bayi asfiksia, distres respirasi, sepsis suhu ruang lebih tinggi

    Bayi segera dikeringkan setelah lahir

    Jangan memandikan bayi kecil segera setelah lahir

    Jangan hilangkan verniks

  • Tutuplah kepala dg handuk bersih & keringBerikan bayi ke dada ibunya, selimutiKhusus bayi kecil bila stabil PBLSusukan bayi setelah lahir

  • Cukup bulan? Bernapas atau menangis? Tonus otot baik Jaga hangat Bersihkan jalan napas k/p Stimulasi VTP Monitor sianosisYa, RGTidak30detik1Perawatan rutin :Jaga hangatBersihkan jalan napas k/pKeringkanEvaluasi terus menerusYa TidakSulit bernapas / dyspneu or sianosis menetap ?TidakYa Bersihkan airway Monitor sianosis Pertimbangan (CPAP)Bagan Resusitasi Neonatus AHA 2010

  • 30detik2 VTP Monitor sianosis Bersihkan airway Monitor sianosis Pertimbangan (CPAP)HR < 100 ?Perawatan pasca resusitasiTidakVTP corrective stepsHR < 60 ?Ya Ya Tidak ET k/p Kompresi dada + VTP

    VTP corrective steps ET bila HR tidak naikHR < 60 ?TidakYa

  • Berikan epinefrin ivHR < 60 ?

    VTP corrective steps ET bila HR tidak naikPikirkan :HopovolemiaPneumothoraks ET k/p Kompresi dada + VTPYa TidakBagan Resusitasi Neonatus AHA 2010

  • Fetal distress didifinisikan sebagai deplesi oksigen dan akumulasi carbon dioxida, yang menyebabkan terjadinya hypoxia and acidosis selama kehidupan dalam rahim.Definisi

  • Faktor IbuIskemik mikrovaskular (PIH)Rendahnya RBC dalm aliran darah (severe anemia)Perdarahan akut (placenta previa, placental abruption) Shock dan infeksi akutObstruksi pada aliran darah Utero-placentalEtiologi

  • PlacentaFaktor umbilical

    Hmbatan dalam aliran darah umbilicalGangguan fungsi pada plasentaMasalah janinMalformasi sistem cardiovaskularInfeksi IntrauterineEtiologi

  • Hypoxiaaccumulation of carbon dioxide Respiratory AcidosisFHR FHR FHR Intestinal peristalsisRelaxation of the anal sphincterMeconium aspirationFetal or neonatal pneumoniaPathogenesisAcute fetal distress

  • Manifestasi Klinis

    (1)FHR FHR>180 beats/min (tachycardia)

  • FHR:120~160 bpm / FHR variability

  • Early decelerationED

  • Late decelerationLD

  • Variable decelerationVD

  • Manifestasi Klinis

    (2) Cairan amnion berwarna/ tercampur mekonium (grade IIIIII) (3) Gerakan Janin Semakin menurun dan melemah (4) Acidosis FBS (fetal blood sample) pH

  • ManagemenSingkirkan fx. penyebabKoreksi acidosis: 5%NaHCO3 250MLTerminasi kehamilan dengan indikasi : (1) FHR>160 or
  • ManagemenTerminasi Kehamilan : (4) Repeated LD and severe VD (5) Baseline variability disappear with LD (6) FBS pH
  • **