persentasi kasus ca mammae

Upload: eviner-aseng

Post on 04-Jun-2018

268 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    1/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    2/52

    Identitas Pasien

    Nama : Prida Susanti

    Jenis Kelamin : Wanita

    Umur : 36 th

    Status Perkawinan : Suda menikahAgama : Islam

    Pekerjaan : IRT

    Alamat : Gedubang Jawa/langsa

    Suku : JawaTgl Masuk : 26 - Nov2013

    Pukul : 12 : 00 wib

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    3/52

    ANAMNESA

    Keluhan Utama : Benjolan pada payudara kanan

    Telaah :

    Pasien datang ke RSUD Langsa dengan keluhan terdapat

    benjolan dalam payudara sebelah kanan. Benjolan dirasakan muncul

    sejak 1 tahun lalu, benjolan semakil lama semakin membesar, kulitkemerahan dan terasa nyeri pada payudara tersebut. berbentuk

    bulat, keras, tidak dapat digerakkan. Tidak ada keluhan lain pada

    payudara, seperti luka pada payudara, keluar cairan atau darah dari

    putting.

    Beberapa minggu SMRS os mengeluh mulai tumbuh sperti bisul

    pd payudara kanan yang berdenyut hilang timbul. \sakit kepala(-),

    mual muntah (-), penurunan BB (-), batuk (+) sesak nafas (+).

    Benjolan pada payudara kanan pasien tidak memebesar, nyeri,

    pusing, os merasa sakit pada punggung, dalam 1 bulan terakhir osmulai memeriksakan diri ke poli Bedah RSUD Langsa.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    4/52

    Riwayat Obstetri Ginekologi

    Pasien sudah menikah dan mempunyai 3 orang anak.

    Memberikan ASI pd ke 3 anaknya

    Menikah pd usia 21 th, melahirkan anak pertama pd usia

    22 thn

    Menstruasi pertama pasien pada usia 14 tahun.

    Pasien masih menstruasi sampai saat ini (usia 36 tahun).

    Pasien mulai mengkonsumsi pil KB setelah melahirkan

    anak pertama selama 13 tahun.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    5/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    6/52

    Riwayat Penggunaan Obat

    Sebelumnya os menggunaan obat2tan

    herbal merk propolis

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    7/52

    Riwayat Penyakit Keluarga

    Keluarga pasien tidak ada yang

    mengalami hal serupa

    Riwayat darah tinggi, kencing manis,

    asma disangkal

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    8/52

    Riwayat Kebiasaan

    Pasien tidak merokok atau mengkonsumsi

    alkohol

    Pasien sering mengkonsumsi bakso

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    9/52

    STATUS GENERALISATA

    Keadaan umum : Tampak sakit sedang

    Kesadaran : Compos mentis

    Tanda vitalTD : 110/70 mmHg

    Nadi : 70 x/menit

    Pernapasan : 22 x/menit

    Suhu : 37 c

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    10/52

    STATUS LOKALISATA(Regio Mammae Dekstra)

    Inspeksi

    Mammae asimetris (kanan lebih besar) Satelit nodul (+)

    hiperemis (+), retraksi puting (+), discharge (-), peau

    dorange (+), erosi (-), dumpling (+)

    Palpasi1. Masa tumor :

    Letak :kuadran sentral mammae, ukuran 10x10 cm

    Batas : tidak tegas

    Konsistensi : padat kerasPermukaan : tidak rata, yeri tekan (-), discharge (-),immobile

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    11/52

    (KGB Regional)

    Teraba pembesaran KGB pada axila dan padamammaria interna dekstra.

    Regio axilla dextra :Tampak pembesaran KGB axilla dextra,pd perabaan didapatkan ukuran 3 cm,konsistensi kenyal, batas jelas,mobille n nyeri tekan (+)

    Mamaria interna dextraTampak pembesaran KGB mamaria

    interna dextra,pd perabaan didapatkan ukuran 0,5 cmsebanyak 4 buah, konsistensi padat,batas jelas, immobile, nyeri tekan (-)

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    12/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    13/52

    LABORATORIUM

    Haemoglobin : 13,2 gr/dl

    Haemotocryt : 38.7 %

    Leucosity : 13.100 /uL

    BSR : 25

    Thrombocyte : 336.000 /uL

    BT : 1 + 56 CT : 9 + 10

    Glukosa : 86 mg/dL

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    14/52

    RADIOLOGI

    Dari hasil foto thorax didapatkan :

    Cor : Normal

    Pulmones : Bronkhitis (+)

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    15/52

    DIAGNOSIS BANDING

    Carsinoma Mammae

    Tumor filoides

    Fibroadenoma Mammae

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    16/52

    DIAGNOSIS KERJA

    Carsinoma Mammae Dekstra

    Satdium IIIb ( T4 N2 Mx )

    T4 : Ukuran tumor berapa saja, tetapi sudah adapenyebaran ke kulit atau dinding dada ataupada keduanya, dapat berupa borok, edemaatau bengkak, kulit payudara kemerahan atauada benjolan kecil di kulit di luar tumor utama

    N3b : Metastasis ke KGB mamaria interna danKGB axilla

    Mo : Metastasis jauh belum dapat dinilai

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    17/52

    PENATALAKSANAAN

    Konserfatif :

    IVFD RL 20 gtt/i

    Inj. Cefotaxim/12jam

    Inj. Ranitidin amp/12 jam

    Tindakan : Insisi biopsi untuk mengetahui keganasan tumor

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    18/52

    PROGNOSIS

    Ad Vitam : Dubia ad bonam

    Ad Fungtionam :Dubia ad malam

    Ad Sanationam :Dubia ad malam

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    19/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    20/52

    Sering didapat pada wanita

    Penyakit yang sulit diprediksi

    Di Indonesia Nomer 2setelah Ca servik

    Pria : wanita = 1 : 100

    Insiden meningkat dengan pertambahan

    usia

    Kebanyakan datang dalam setadium lanjut

    PENDAHULUAN

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    21/52

    ANATOMI

    Payudara terdiri atas 12 sampaidengan 20 lobulus kelenjar yangmasing-masing mempunyai saluranke papilla mammae, yang disebutduktus laktiferus.

    Bagian lateral atasnya, jaringan ini

    keluar dari bulatannya ke arah aksila,disebut penonjolan Spence atau ekorpayudara.

    Di antara kelenjar susu dan fasciapektoralis, juga di antara kulit dankelenjar tersebut mungkin terdapat

    jaringan lemak.

    Di antara lobulus tersebut terdapatjaringan ikat yang disebut ligamentumcooper yang memberi rangka untukpayudara.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    22/52

    Payudara diinervasi atau diperdarahi oleh cabang :

    a.mammaria interna yang mendarahi tepi medial

    a.thorakalis lateralis (mammaria eksterna) yang mendarahi

    bagian lateral a.thorako-akromialis yang mendarahi bagian dalam

    a.thorako-dorsalis yang mandarahi m.latissimus dorsi dan

    m.serratus magnus

    Persarafan payudara :

    Kulit payudara oleh cabang pleksus servikalis dan N.Interkostalis. Jaringan kelenjar payudara sendiri disarafi oleh saraf simpatik.

    Terdapat N. Interkostobrakialis dan N. Kutaneus brakius medialis

    yang mengurus sensibilitas daerah aksila dan bagian medial

    lengan atas.

    Aliran limfe dari payudara dibagi menjadi 3: Dari kulit payudara yang mengalir ke supraclavicula, mammaria

    interna, dan pektoralis

    Dari papilla dan areola mengalir ke plexus subareola

    Dari jaringan payudara yang mengalir ke plexus pektoralis.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    23/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    24/52

    FISIOLOGI PAYUDARA

    Pubertas: duktus laktiferus berkembang

    Siklus menstruasi: hari ke 8 haid, payudara menjadi lebih

    besar. Pembesaran maksimal setelah beberapa hari haid.

    Beberapa hari menjelang haid, payudara tegang dan

    nyeri. Lalu semuanya berkurang setela haid mulai.

    Hamil dan menyusui: payudara menjadi besar karena

    epitel duktus lobus dan duktus alveolus berproliferasi dan

    tumbuh duktus baru. Sekresi hormon prolaktin dari

    hipofisis anterior memicu proses laktasi, air susudiproduksi oleh sel alveolus dan mengisi asinus yang

    kemudian dikeluarkan melalui duktus ke puting susu.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    25/52

    DEFINISI

    Kanker adalah suatu kondisi dimana sel

    telah kehilangan pengendalian dan mekanisme

    normalnya, sehingga mengalami pertumbuhan

    yang tidak normal, cepat dan tidak terkendali.Kanker payudara (Carcinoma mammae)

    didefinisikan sebagai suatu penyakit

    neoplasma yang ganas yang berasal dari

    parenchyma, stroma, areola, dan papilla

    mammae.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    26/52

    ETIOLOGI

    Etiologi pasti dari kanker payudara masih

    belum jelas. Beberapa penelitian menunjukkan

    bahwa wanita dengan faktor risiko tertentu lebih

    sering untuk berkembang menjadi kankerpayudara dibandingkan yang tidak memiliki

    beberapa faktor risiko tersebut.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    27/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    28/52

    PATOFISIOLOGI

    Sel-sel kanker dibentuk dari sel-sel normaldalam suatu proses rumit yang disebuttransformasi, yang terdiri dari tahap inisiasi danpromosi:

    Fase Inisiasi

    Pada tahap inisiasi terjadi suatu perubahandalam bahan genetik sel yang memancing sel

    menjadi ganas. Fase Promosi

    Pada tahap promosi, suatu sel yang telahmengalami inisiasi akan berubah menjadi

    ganas.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    29/52

    GEJALA KLINIS

    Terdapat benjolan keras yang lebih melekat atau terfiksir.

    Tarikan pada kulit di atas tumor.

    Ulserasi atau koreng.

    Peaud orange.

    Discharge dari puting susu.

    Asimetri payudara.

    Retraksi puting susu.

    Elovasi dari puting susu.

    Pembesaran kelenjar getah bening ketiak. Satelit tumor di kulit.

    Eksim pada puting susu.

    Edema.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    30/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    31/52

    Gejala dan Tanda Penyakit

    PayudaraGejala yang Dirasakan Penyebab yang Mungkin

    Nyeri:

    Berubah sesuai siklus menstruasi

    Rasa nyeri menetap, tidak tergantung siklus

    menstruasi

    Nyeri lebih khas pada infeksi daripada tumor

    o Penyebab fisiologis, seperti pada tegangan

    pramenstruasi atau penyakit fibrokistik

    o Bisa disebabkan oleh infeksi, kadang tumor

    jinak,

    atau tumor ganas

    Benjolan di Payudara

    o Keras

    o Kenyal

    o Lunak

    Permukaan licin pada fibroadenoma atau kista

    Permukaan kasar, berbenjol, atau melekat pada

    kanker atau inflamasi non-infektif

    o Kelainan Fibrokistik

    o Lipoma

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    32/52

    Kelainan Puting/Areola

    o Retraksi

    o Inversi Baru

    o Eksema

    o Fibrosis karena kanker

    o Retraksi fibrosis karena kanker (kadang fibrosis

    karena pelebaran duktus)

    o Unilateral: penyakit Paget (tanda khas kanker)

    Keluarnya Cairano Seperti susu

    o Jernih

    o Hijau

    o Hemoragik

    o Kehamilan atau laktasi

    o Normal

    o (Peri) menapouse, Pelebaran duktus

    Kelainan fibrokistik

    o Karsinoma Papiloma intraduktus

    Perubahan Kulit

    o Bercawak

    o Benjolan kelihatan

    o Kulit jeruk

    o Kemerahan

    o Tukak

    Penarikan kulit/dinding dada lebih khas pada

    tumor daripada penyakit jinako Sangat mencurigakan karsinoma

    o Kista, karsinoma, fibroadenoma membesar

    o Di atas benjolan: kanker (tanda khas)

    o Infeksi (jika ada tanda panas)

    o Kanker lama (biasa pada usia lanjut)

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    33/52

    Staging Menurut AJCC VI :

    T (tumo r size), ukuran tumor: Tx : tumor primer tidak dapat ditetapkan

    To : tumor primer tidak dapat ditemukan

    Tis : Ca in situ (intraduktal Ca, Lobular Ca in situ, penyakit Paget pd Papilla)

    T1 : tumor berdiameter < 2 cm

    T1a : diameter 5cm

    T4a : infiltrasi pada dinding dada (fascia pektoralis)

    T4b : infiltrasi pada kulit (edem,ulserasi,lesi satelit)

    T4c : infiltrasi pada dinding dada dan kulit

    T4d : Ca inflammatory

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    34/52

    N (node), kelenjar getah bening regional:

    Nx : metastase lnn tidak dapat ditetapkan

    No : metastase lnn tidak dapat ditemukan

    N1 : metastase lnn axilla ipsilateral

    N2a : metastase lnn axilla ipsilateral terfiksir satu sama lain atauperlekatan

    dengan struktur sekitarnya N2b : metastase lnn mamaria interna tanpa metastase ke lnn axilla

    N3a : metastase lnn infraklavikula dengan atau tanpa metastasis ke lnnaxilla

    N3b : metastasis lnn mamaria interna dengan metastasis lnn axilla

    N3c : metastasis lnn supraklavikula dengan atau tanpa metastasis ke lnn

    axilla

    M (metastasis), penyebaran jauh:

    Mx : metastasis jauh tidak dapat ditetapkan

    Mo : metastasis jauh tudak dapat ditemukan

    M1 : terdapat metastasis jauh

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    35/52

    Gambaran TNM Secara

    Terstruktur

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    36/52

    KLASIFIKASI

    Klasifikasi Stadium PORTMAN yang disesuaikan dengan aplikasi klinik: Stadium I :

    Tumor terbatas dalam payudara, bebas dari jaringan sekitarnya,tidak ada fiksasi/infiltrasike kulit dan jaringan yang dibawahnya (otot). Besar tumor 1-2cm. KGB regional belumteraba.

    Stadium II :Stadium I,besar tumor 2,5-5 cm dan sudah ada satu atau beberapa KGB axilla yangmasih bebas < 2cm

    Stadium IIIA :Tumor sudah meluas dalam payudara (5-10 cm) tapi masih bebas di jaringansekitarnya,KGB axilla masih bebas satu sama lain

    Stadium IIIB :Local advanced. Tumor sudah meluas dalam payudara (5-10cm),fiksasi pada kulit ataudinding dada,kulit merah dan ada edema (lebih dari 1/3 payudara kiri),ulserasi,nodulsatelit,KGB axilla melekat satu sama lain atau terhadap jaringan sekitarnya lebih dari 2cm, belum ada metastase jauh

    Stadium IV :

    Disertai dengan KGB aksia supra-klavikula dan metastase jauhlainnya.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    37/52

    DIAGNOSIS

    AnamnesisLetak benjolan, sejak kapan mulai timbul, kecepatan tumbuhnya, gejala

    penyerta seperti ada tidaknya nyeri, jenis dan jumlah cairan yang keluardari puting, perubahan bentuk dan besar payudara, hubungannya denganhaid, perubahan pada kulit, dan retraksi puting susu.

    Faktor risiko yang perlu diketahui antara lain: riwayat keluarga yangterkena kanker payudara dan atau kanker ovarium, riwayat obstetri dan

    ginekologi, terapi hormonal, riwayat operasi/aspirasi benjolan di payudarasebelumnya.

    Pemeriksaan Fisik Inspeksi

    Pasien duduk tegak , tangan diangkat lurus keatas Bentuk payudara,

    warna kulit, dimpling, retraksi papil, kulit jeruk. Palpasi Berbaring dengan bantal tipis di punggung Palpasi benjolan (jumlah,

    ukuran, bentuk, batas, mobile/tidak, nyeri/-), memijat halus puting susukeluar cairan/darah)

    DudukPerabaan KGB aksila, supraklavikula.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    38/52

    PEMERIKSAAN

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    39/52

    PEMERIKSAAN

    PENUNJANG Mammografi

    Massa padat dengan atau tanpa gambaran seperti bintang

    (stellate), penebalan asimetris jaringan mammae dan kumpulan

    mikrokalsifikasi

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    40/52

    USG

    Kista mammae mempunyaigambaran dengan batas yang tegasdengan batas yang halus dandaerah bebas echo di bagian

    tengahnya.Massa payudara jinak biasanya

    menunjukkan kontur yang halus,berbentuk oval atau bulat, echoyang lemah di bagian sentraldengan batas yang tegas.

    Karsinoma mammae disertaidengan dinding yang tidakberaturan, tetapi dapat jugaberbatas tegas dengan peningkatanakustik.

    USG : Massa padat dgn garis/batas irreguler

    kemungkinan carcinoma

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    41/52

    MRI

    Dapat menentukan penyebaran

    dari ca terutama karsinoma lobuleratau menentukan respon terhadap

    kemoterapi neoadjuvan.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    42/52

    BIOPSILarge-needle (core-needle) biopsymengambil bagian sentral atau inti jaringan dengan

    jarum yang besar. Mudah dilakukan diklinik dan cost-

    effective

    Open biopsy

    dapat berupa biopsy insisional atau biopsi

    eksisional. Pada biopsi insisional mengambil

    sebagian massa payudara yang dicurigai,

    dilakukan bila tidak tersedianya core-needle

    biopsy Pada biopsi eksisional, seluruh massa

    payudara diambil.

    Fine-needle aspiration biopsy

    (FNAB) dilanjutkan dengan

    pemeriksaan sitologi merupakan

    cara praktis dan lebih murah

    daripada biopsi eksisional

    dengan resiko yang rendah.

    Insidensi false-positive dalamdiagnosis adalah sangat rendah,

    sekitar 1-2% dan tingkat false-

    negative sebesar 10%.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    43/52

    BIOMARKERNilai prognostik dan prediktif dari biomarker

    untuk karsinoma mammae antara lain petandaproliferasi seperti proliferating cell nuclear antigen

    (PNCA), BrUdr dan Ki-67; petanda apoptosisseperti bcl-2 dan rasio bax:bcl-2; petandaangiogenesis seperti vascular endothelial growthfactor (VEGF) dan indeks angiogenesis; growth

    factors dan growth factor receptors seperti humanepidermal growth receptor (HER)-2/ neu danepidermal growth factor receptor (EGFr) dan p53.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    44/52

    PENATALAKSANAAN

    Lumpektomi:

    Operasi ini hanya

    menghilangkan benjolan payudara

    dan beberapa jaringan normal di

    sekitarnya. Pengobatan radiasi

    biasanya diberikan setelah operasi

    jenis ini.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    45/52

    Mastektomi :

    Mengangkat semua jaringan payudara,

    jaringan terdekat lainnya juga ikut diangkat

    Mastektomi total / sederhana

    Seluruh payudara diangkat, tetapi tidak

    termasuk kelenjar getah bening di bawahlengan atau jaringan otot di bawah

    payudara..

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    46/52

    Mastektomi radikal termodifikasi

    Operasi ini melibatkan pengangkatan seluruh payudara

    serta beberapa kelenjar getah bening di bawah lengan.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    47/52

    Mastektomi radikal

    Mengangkat seluruh payudara, kelenjar getah

    bening di bawah ketiak (aksila) , dan otot dinding dada di

    bawah payudara.

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    48/52

    RADIOTERAPI

    Radioterapi adalah pengobatan dengan sinar

    berenergi tinggi (seperti sinar-X) untuk membunuh

    sel-sel kanker ataupun menyusutkan ukurantumornya

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    49/52

    KEMOTRAPI

    Penggunaan obat pembunuh sel kanker.

    Obat ini bisa dimasukkan melalui infus vena,

    suntikan, dalam bentuk pil atau cairan.

    Kemoterapi ajuvan

    Kemoterapi neoajuvan

    Kemoterapi untuk kanker payudara stadium

    lanjut

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    50/52

    TERAPI HORMON

    Obat-obatan yang digunakan dalam terapihormon:

    1.Tamoxifen dan toremifene (Fareston )

    2.Fulvestrant

    3.Aromatase inhibitor

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    51/52

  • 8/13/2019 PERSENTASI KASUS Ca Mammae

    52/52