perbandingan gula darah puasa vena dan gula darah … · vi prakata puji dan syukur penulis...

51
PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH PUASA PERIFER DALAM EVALUASI 10 TAHUN RISIKO KARDIOVASKULAR PADA SUBYEK DI KABUPATEN SLEMAN, YOGYAKARTA SKRIPSI Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm) Program Studi Farmasi Oleh: Putri Ani Sunjaya 148114128 FAKULTAS FARMASI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2017 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: vuongthuan

Post on 28-Apr-2019

221 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH

PUASA PERIFER DALAM EVALUASI 10 TAHUN RISIKO

KARDIOVASKULAR PADA SUBYEK DI KABUPATEN SLEMAN,

YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Putri Ani Sunjaya

148114128

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

i

PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH

PUASA PERIFER DALAM EVALUASI 10 TAHUN RISIKO

KARDIOVASKULAR PADA SUBYEK DI KABUPATEN SLEMAN,

YOGYAKARTA

SKRIPSI

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Farmasi (S.Farm)

Program Studi Farmasi

Oleh:

Putri Ani Sunjaya

148114128

FAKULTAS FARMASI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2017

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

iv

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

vi

PRAKATA

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena

atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis dapat menyelesaikan skripsi yang

berjudul “Perbandingan Gula Darah Puasa Vena dan Gula Darah Puasa Perifer

dalam Evaluasi 10 Tahun Risiko Kardiovaskular pada Subyek di Kabupaten

Sleman, Yogyakarta” sebagai syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Farmasi

(S.Farm.) di Universitas Sanata Dharma Yogyakarta. Penelitian ini merupakan bagian

dari penelitian payung Ibu Dr. Rita Suhadi, M.Si., Apt. yang berjudul “Intervensi

Therapeutic Life Style Inisiatif Masyarakat Sendiri untuk Peningkatan Kualitas

Hidup Sehat dan Kesadaran Penyakit Kardiovaskular” dengan nomor SK

42/E/KPT/2017 dan Perjanjian/Kontrak nomor 075/Penel.LPPM USD/IV/2017.

Keberhasilan penulis menyelesaikan penulisan skripsi ini tidak terlepas dari

dukungan berbagai pihak. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati penulis

mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada:

1. Dekan Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

2. Kaprodi Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta

3. Ibu Dr. Rita Suhadi, M.Si, Apt., selaku dosen pembimbing utama. Saya

mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya karena telah berkenan

membimbing, memberikan dukungan, motivasi, semangat, perhatian,

kritik dan saran dari awal hingga akhir proses penyusunan skripsi ini.

4. Ibu dr. Fenty, M.Kes., Sp.PK dan Ibu Dita Maria Virgina, M.Sc., Apt

selaku dosen penguji yang telah memberikan arahan, kritik dan saran

dalam penyelesaian skripsi ini.

5. Keluarga tercinta, mama Synthia Theresa dan papa Tong Sia, serta kedua

saudariku Susi dan Selvi yang telah memberikan semangat, doa, motivasi,

serta dukungan moril maupun material sehingga penulis dapat

menyelesaikan skripsi ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

vii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

viii

ABSTRAK

Aterosklerosis merupakan salah satu penyakit kardiovaskular yang dapat

disebabkan akibat tingginya kadar gula darah. Semakin tinggi kadar gula darah maka

semakin tinggi risiko kardiovaskular. Oleh karena itu pengecekan kadar gula darah

penting dilakukan. Pengecekan kadar gula darah dapat berupa darah vena atau

perifer. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan perbedaan kadar gula darah puasa

(GDP) vena dengan kadar GDP perifer, mengevaluasi perbedaan risiko 10 tahun

ASCVD menggunakan Pooled Cohort Equation (PCE) berdasarkan GDP vena dan

GDP perifer pada masyarakat Kabupaten Sleman. Jenis penelitian ini termasuk

penelitian analitik observasional dengan rancangan cross sectional. Subyek dipilih

dengan teknik purposive sampling. Subyek berusia 40-65 tahun dan sudah

menandatangani informed consent. Data diperoleh melalui pengecekan kadar GDP

vena oleh Laboratorium Pramita dan kadar GDP perifer menggunakan Accu check®

.

Pengecekan GDP dilakukan setelah subyek berpuasa selama 8-10 jam.Total sampel

pada penelitian adalah 171 responden. Uji komparatif kesesuaian kategorik GDP

vena dan GDP perifer untuk mengategorikan DM dengan menggunakan uji Kappa

menunjukkan agreement yang sangat baik yakni 0,965(p<0,05), sedangkan uji

komparatif berpasangan PCE vena dan PCE perifer dengan uji Wilcoxon,

menunjukkan tidak terdapat perbedaan bermakna rerata PCE vena dan PCE perifer

(p>0,05).

Kata Kunci: Atherosclerotic Cardiovascular Disease; Kadar gula darah puasa vena;

Kadar gula darah puasa perifer; Pooled Cohort Equation

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

ix

ABSTRACT

Atherosclerotic is one of the cardiovascular diseases that can be caused by high

blood glucose level. As the blood glucose level increases, the risk of cardiovascular

disease increases too, therefore checking blood glucose level using venous blood

glucose or peripheral blood glucose is important. This study aimed to determine the

difference between venous fasting blood glucose (VFBG) and peripheral fasting

blood glucose (PFBG), evaluate the difference between 10 years risk atherosclerotic

cardiovascular disease (ASCVD) using Pooled Cohort Equation (PCE) based on

VFBG and PFBG in Sleman district. The study was analytic observational with cross

sectional design research. Subjects were chosen by purposive sampling technique.

Subjects were 40-65 years old and already signed the informed consent. VFBG data

were analyzed by Pramita Laboratory whereas PFBG data were analyzed using Accu

check®

. Glucose was checked after fasting for 8 hours. This study used 171 samples.

The category comparative test between VFBG and PFBG to categorized diabetes by

using Kappa test shows a very good agreement (0,965; p<0,05,).Whereas

comparative tailed test between venous PCE and peripheral PCE were tested by

Wilcoxon test shows that there is no difference between mean values of venous PCE

and peripheral PCE (p>0,05).

Keywords: Atherosclerotic Cardiovascular Disease; Venous fasting blood glucose;

Peripheral fasting blood glucose; Pooled Cohort Equation

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

x

DAFTAR ISI

Halaman judul .................................................................................................................... i

Halaman persetujuan pembimbing.................................................................................... ii

Halaman pengesahan........................................................................................................ iii

Pernyataan keaslian karya ................................................................................................ iv

Pernyataan persetujuan publikasi ...................................................................................... v

Prakata .............................................................................................................................. vi

Abstrak ........................................................................................................................... viii

Abstract ............................................................................................................................ ix

Daftar isi ............................................................................................................................ x

Daftar tabel ....................................................................................................................... xi

Daftar gambar ................................................................................................................. xii

Daftar lampiran .............................................................................................................. xiii

PENDAHULUAN ............................................................................................................ 1

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Rancangan Penelitian ...................................................................... 3

B. Pemilihan Subyek dan Teknik Pengambilan Data .......................................... 3

C. Uji Statistik ..................................................................................................... 5

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil dan Karakteristik Responden ................................................................ 6

B. Hubungan Komparatif GDP vena dan GDP perifer........................................ 7

C. Hubungan Komparatif PCE vena dan PCE perifer ....................................... 10

KESIMPULAN ............................................................................................................... 12

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................................... 13

LAMPIRAN .................................................................................................................... 15

BIOGRAFI PENULIS .................................................................................................... 37

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

xi

DAFTAR TABEL

Tabel I. Profil Subyek Penelitian Perbandingan GDP Vena dan GDP Perifer ................. 6

Tabel II. Karakteristik Subyek Penelitian Perbandingan GDP Vena dan GDP Perifer .... 6

Tabel III. Hasil Komparatif GDP Vena dan GDP Perifer (Uji Wilcoxon) ....................... 7

Tabel IV. Hasil Uji Kappa kategori DM berdasarkan GDP Vena dan GDP Perifer ........ 9

Tabel V. Uji Sensitivitas Pengukuran GDP perifer dalam penentuan DM .................... 10

Tabel VI. Hasil Komparatif PCE Vena dan PCE Perifer ................................................ 11

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

xii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Subyek Penelitian Perbandingan GDP Vena dan GDP Perifer ....................... 4

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

xiii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Pooled Cohort Equation ............................................................................. 15

Lampiran 2. PS Program ................................................................................................. 16

Lampiran 3. Case Report Form ...................................................................................... 17

Lampiran 4. Lembar Penjelasan Kepada Calon Subyek Uji ........................................... 18

Lampiran 5. Informed Consent ....................................................................................... 20

Lampiran 6. Surat Izin Bapeda ....................................................................................... 21

Lampiran 7. Ethical Clearance ....................................................................................... 22

Lampiran 8. Clinical Epidemiology and Biostatistic Unit .............................................. 23

Lampiran 9. Uji Reliabilitas Accu Check®

...................................................................... 24

Lampiran 10. Sertifikat Kalibrasi Tensimeter Digital OMRON®

.................................. 25

Lampiran 11. Definisi Operasional ................................................................................. 26

Lampiran 12. Statistik Karakteristik Responden ............................................................ 27

Lampiran 13. Uji Normalitas GDP dan PCE .................................................................. 29

Lampiran 14. Rata-rata GDP dan PCE ........................................................................... 30

Lampiran 15. Uji Wilcoxon GDP Vena dan GDP Perifer .............................................. 31

Lampiran 16. Uji Wilcoxon PCE Vena dan PCE Perifer ............................................... 33

Lampiran 17. Uji Kappa ................................................................................................. 35

Lampiran 18. Uji Sensitivitas dan Uji Spesifisitas GDP Vena dan GDP Perifer ........... 36

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

1

PENDAHULUAN

Penyakit kardiovaskular adalah salah satu penyakit tidak menular. Penyakit

kardiovaskular dapat disebabkan oleh atherosclerosis yang merupakan pengerasan

dinding pembuluh darah arteri. Aterosklerosis menjadi penyebab utama kematian

premature dan disability-adjusted life years (DALYs) di Eropa dan meningkat di

beberapa Negara berkembang termasuk di Indonesia (Reiner et al., 2011).

World Health Organization pada tahun 2007 menyatakan bahwa penyakit

kardiovaskular bertanggung jawab terhadap 60% kematian pasien diabetes. Risiko

kejadian kardiovaskular 2-3 kali lebih tinggi pada pasien dengan diabetes tipe 1 atau

2. Pada tahun 2012 penyakit kardiovaskular menjadi penyebab utama kematian

global dengan presentase sebesar 31% dengan total kematian sebanyak 17,5 juta

kematian. Indonesia merupakan sebuah Negara berkembang dengan total populasi

sebanyak 247 juta penduduk. Menurut data WHO pada tahun 2014, dari total

kematian sebanyak 1,551 juta tercatat sebanyak 37% kematian di Indonesia

disebabkan oleh penyakit kardiovaskular.

Atherosclerosis merupakan proses patologi utama yang dapat menyebabkan

penyakit arteri koroner, serebral dan perifer. Laju perkembangan atherosclerosis

dipengaruhi oleh faktor risiko kardiovaskular seperti penggunaan rokok, diet yang

tidak sehat maupun aktivitas fisik yang kurang (dapat menyebabkan obesitas),

tekanan darah tinggi (hipertensi), dislipidemia, dan kadar gula darah yang tinggi

(diabetes). Intensitas paparan terhadap faktor risiko dapat mempercepat

perkembangan atherosclerosis dan menyebabkan atherosclerotic plaque,

penyempitan pembuluh darah, dan obstruksi aliran darah pada organ vital seperti

jantung dan otak (WHO, 2007).

Kadar gula darah puasa (GDP) menjadi kontributor risiko atherosclerotic

cardiovascular disease (ASCVD). Kadar GDP semakin tinggi menyebabkan

peningkatan risiko ASCVD (Chansin, 2013). Pengecekan kadar gula darah menjadi

hal yang wajib untuk penderita diabetes, karena dengan mengontrol kadar gula darah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

2

maka risiko terjadinya sindrom metabolik, ASCVD, dan kanker dapat menurun

(Yang et al., 2012). Kadar gula darah yang digunakan untuk pengecekan dapat

berupa kadar gula darah di vena atau yang dikenal dengan venous plasma/serum

glucose dan perifer darah di ujung jari yang dikenal dengan finger-prick peripheral

capillaries (Rasaiah, 1985).

Monitoring kadar gula darah perifer seringkali digunakan untuk management

pada pasien diabetes guna mengontrol kadar gula darah, akan tetapi terdapat situasi

saat pengukuran kadar gula darah perifer tidak dapat diandalkan. Tenaga kesehatan

harus mewaspadai “pseudohyperglycemia” yaitu kadar gula darah perifer tidak sama

dengan kadar gula plasma darah vena (Rajaratnam and Pathmanathan, 2011).

Metode scoring yang digunakan untuk evaluasi 10 tahun risiko ASCVD adalah

Pooled cohort equation (PCE) yang direkomendasikan oleh American College of

Cardiology (ACC) / American Heart Association (AHA) pada tahun 2013. PCE

berfungsi sebagai upaya pencegahan primer risiko ASCVD pada pasien diabetes. Di

Indonesia jumlah studi yang membandingkan kadar GDP vena dengan GDP perifer

dengan menggunakan PCE masih sangat kurang. Bertolak belakang dari hal tersebut,

maka penelitian ini bertujuan membandingkan kadar GDP vena dengan kadar GDP

perifer serta membandingkan nilai PCE antara pengukuran GDP vena dan GDP

perifer sebagai evaluasi 10 tahun risiko ASCVD.

Lokasi pengambilan data penelitian dilakukan di dukuh Somorai, Sembir,

Morangan, dan Jragung yang berada di kabupaten Sleman kota Yogyakarta. Lokasi

tersebut dipilih karena berdasarkan penelitian Suhadi dkk (2017), risiko

kardiovaskular penduduk kabupaten Sleman dikategorikan medium, sehingga

efektivitas pengambilan data bisa tercapai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

3

METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Racangan Penelitian

Penelitian yang dilakukan merupakan jenis penelitian observasional analitik

karena peneliti hanya melakukan pengamatan secara langsung dan tidak melakukan

intervensi terhadap responden penelitian (Subali, 2010). Rancangan penelitian yang

digunakan adalah cross-sectional yakni waktu pengukuran atau observasi data

dilakukan dalam satu periode waktu tertentu (Buchari, 2012). Penelitian ini

mengevaluasi 10 tahun risiko ASCVD berdasarkan kadar GDP perifer dan GDP vena.

Data kadar GDP vena dan perifer nantinya akan digunakan dalam evaluasi risiko 10

tahun ASCVD dengan menggunakan PCE.

B. Pemilihan Subyek dan Teknik Pengambilan Data

Kriteria inklusi subyek penelitian yaitu penduduk Kabupaten Sleman yang

berusia 40-65 tahun, dapat berkomunikasi secara lisan atau tertulis, bersedia menjadi

subyek penelitian, bertempat tinggal tetap di wilayah tersebut, berpuasa 8-10 jam

sebelum pengambilan sampel darah, serta menandatangani persetujuan keikutsertaan

dalam penelitian. Subyek akan diekslusi apabila memiliki riwayat penyakit

kardiovaskular dan hamil. Penelitian ini memiliki variabel bebas berupa metode

pengukuran GDP vena dan perifer (mg/dL), sedangkan variabel tergantungnya adalah

hasil GDP vena dan perifer (mg/dL) serta nilai PCE (%) pada kelompok GDP vena

dan perifer.

Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Case report

form (CRF) untuk mengetahui informasi pada saat wawancara (lampiran 3)

sphygmomanometer digital OMRON®

untuk mengukur tekanan darah yang telah

divalidasi oleh PT.ADI MULTI KALIBRASI dengan nomor sertifikat kalibrasi

2987043-8/29/2016, Accu check untuk mengukur kadar GDP perifer yang

sebelumnya dilakukan uji reliabilitas dan analisis sampel darah vena (GDP, HDL,

LDL, total kolesterol) yang dilakukan di laboratorium terakreditasi Pramita

Yogyakarta. Uji reliabilitas dilakukan dengan mengukur kadar gula darah 3 subyek

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

4

sebanyak 3 kali. Parameter yang digunakan adalah nilai CV (Coefficient of Variant),

apabila nilai CV ≤5% dapat disimpulkan bahwa instrumen yang digunakan reliable.

Berdasarkan hasil uji reliabilitas, hasil menunjukkan bahwa dari 3 pengukuran alat

tersebut 2 pengukuran diantaranya reliable (lampiran 9).

Tes GDP vena dilakukan dengan mengambil sampel darah di bagian lipatan

lengan dan diukur menggunakan glukometer maupun analisis laboratorium (Caple,

2014). Tes GDP perifer dilakukan dengan mengambil sampel darah di ujung jari

(finger prick testing) sejak tahun 1970 dan pengukuran dilakukan dengan

menggunakan glukometer (Rajaratnam and Pathmanathan, 2011). Pada penelitian ini,

GDP vena dianalisis oleh analyzer laboratorium sedangkan GDP perifer dianalisis

dengan glukometer.

Gambar 1. Subyek Penelitian Perbandingan GDP Vena dan GDP Perifer

Pada penelitian ini, teknik pengambilan sampel dilakukan secara non-random

dengan purposive sampling terhadap data penelitian yang telah dilakukan

sebelumnya. Jumlah sampel minimum pada penelitian ini adalah 29 sampel untuk

tiap kategori yang diperoleh melalui perhitungan menggunakan PS program dengan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

5

kesalahan tipe satu 5%, hipotesis dua arah, kesalahan tipe dua 20%, simpang baku

selisih 14 dan selisih rerata yang dianggap bermakna 9,63 mg/dL. Total sampel pada

penelitian ini adalah 171 sampel.

C. Uji Statistik

Terdapat dua macam uji normalitas berdasarkan jumlah sampel. Uji

Kolmogorov-Smirnov merupakan uji normalitas analitik yang digunakan dalam

program statistika untuk ukuran sampel >50. Uji normalitas Shapiro-Wilk

merupakan uji normalitas analitik yang digunakan dalam program statistika untuk

ukuran sampel ≤50. Apabila nilai p>0,05 maka data tidak terdistribusi normal.

Berdasarkan hasil uji normalitas, diperoleh nilai p<0,05 sehingga dapat disimpulkan

data tidak terdistribusi normal (Dahlan, 2014).

Uji hipotesis yang digunakan adalah uji hipotesis komparatif berpasangan

dengan uji hipotesis komparatif numerik dan uji komparatif kesesuaian kategorik.

Perhitungan uji hipotesis komparatif numerik berpasangan dibagi menjadi dua

berdasarkan normalitas data yakni uji t berpasangan atau Wilcoxon. Pada penelitian

ini digunakan uji t berpasangan (data distribusi normal). Apabila data yang diperoleh

tidak terdistribusi normal maka digunakan Wilcoxon (Rowe, 2016). Uji komparatif

kesesuaian kategorik berpasangan menggunakan uji Kappa karena memiliki 2 data

pemeriksaan yaitu vena dan perifer, kedua data tersebut akan dibandingkan apakah

hasil kedua pemeriksaan tersebut sesuai bila digunakan untuk menentukan kategori

diabetes dan non-diabetes pada evaluasi menggunakan PCE. Menurut Landis dan

Koch (1977), nilai kedekatan uji Kappa (agreement) dikategorikan menjadi 5 yakni

0-0,2 (buruk); 0,2-0,4 (cukup); 0,4-0,6 (sedang); 0,6-0,8 (baik); dan 0,8-1 (sangat

baik).

Penelitian ini sudah memenuhi ijin etik berupa Ethical clearance yang diberikan

oleh Komisi Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Fakultas Kedokteran

Universitas Kristen Duta Wacana dengan nomor 436/C.16/FK/2017.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

6

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Profil dan Karakteristik Subyek

Berikut ini adalah tabel profil dan karakteristik subyek penelitian sebanyak 171

warga dukuh Somorai, Seyegan, Morangan, dan Jragung, kabupaten Sleman,

Yogyakarta yang telah memenuhi kriteria inklusi. Penelitian dilaksanakan pada bulan

Juni-Agustus 2017.

Tabel I. Profil Subyek Penelitian Perbandingan GDP Vena dan GDP Perifer

Karakteristik Presentase (%)

Jenis Kelamin

Laki-laki (n=40) 23,4

Perempuan (n=131) 76,6

Terapi Hipertensi

Ya (n=32) 18,7

Tidak (n=139) 81,3

Merokok

Ya (n=96) 56,1

Tidak (n=75) 43,9

Berdasarkan tabel profil subyek penelitian, dapat diketahui bahwa populasi

masyarakat Kabupaten Sleman yang berjenis kelamin perempuan lebih banyak jika

dibandingkan dengan laki-laki. Prevalensi masyarakat Kabupaten Sleman yang

menerima terapi hipertensi relatif sedikit dan sebagian besar masyarakat Kabupaten

Sleman merokok.

Tabel II.Karakteristik Subyek Penelitian Perbandingan GDP Vena dan GDP Perifer

Karakteristik Mean ± SD atau Median (min-max)

Umur (tahun) 53,0 (40,0-65,0)

Tekanan darah sistolik (mmHg) 137,3 ± 20,6*

Tekanan darah diastolik (mmHg) 86,3 ± 11,9*

LDL (mg/dL) 130,3 ± 30,1*

HDL (mg/dL) 51,0 (27,0-94,0)

Total Cholesterol (mg/dL) 202,5 ± 33,9

Keterangan : *distribusi data normal.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

7

Berdasarkan tabel karakteristik dapat dilihat bahwa umur, HDL dan total

kolesterol subyek penelitian tidak terdistribusi normal sedangkan tekanan darah

sistolik, tekanan darah diastolik dan LDL terdistribusi normal.

B. Hubungan Komparatif GDP Vena dan GDP Perifer

Sampel penelitian dibagi menjadi 3 grup berdasarkan kadar GDP vena yakni

rendah (kadar GDP <90 mg/dL), sedang (kadar GDP 90-125 mg/dL), dan tinggi

(kadar GDP ≥126 mg/dL). Tujuan pembagian grup ini adalah untuk memastikan

bahwa semua data penelitian mencakup penderita DM dan tidak DM. Subyek yang

mengalami DM memiliki kadar GDP ≥126 mg/dL (ADA,2017).

Tahap awal pengolahan data dilakukan dengan menentukan normalitas data yang

dihitung dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov karena jumlah sampel

subgrup rendah dan total keseluruhan yang digunakan pada penelitian >50. Data

subgrup tinggi dan sedang dihitung normalitasnya menggunakan Shapiro-Wilk

karena jumlah sampel <50. Hasil normalitas data menunjukkan data tidak

terdistribusi normal sehingga untuk menentukan perbedaan GDP vena dan GDP

perifer digunakan uji Wilcoxon. Berikut ini adalah hasil uji Wilcoxon GDP vena dan

perifer yang disajikan dalam tabel III.

Tabel III. Hasil Komparatif GDP Vena & GDP Perifer menggunakan Uji

Wilcoxon

Kategori GDP Median (min-max) p value

Vena Perifer Uji Wilcoxon

Tinggi (n=16) 182 (137-320)* 164 (116-272)* <0,001**

Sedang (n=47) 96 (90-119)* 89 (58-158)* <0,001**

Rendah (n=108) 81(59-89)* 78 (60-97)* <0,001**

Total 85 (59-320)* 81 (60-272)* <0,001**

Keterangan : *data tidak terdistribusi normal (p<0,05),**terdapat perbedaan bermakna (p

value<0,05).

Hasil uji Wilcoxon masing-masing subgrup tinggi, sedang, dan rendah memiliki

perbedaan yang bermakna. Hasil pengukuran GDP vena total (96,98 mg/dL) lebih

tinggi dibandingkan dengan GDP perifer total (90,66 mg/dL) dengan perbedaan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

8

bermakna dan memiliki selisih total rerata sebesar 6,32 mg/dL. Hal tersebut tidak

sesuai dengan hasil penelitian Boyd et al. (2003) dan Yang et al. (2012) yang

menyatakan bahwa GDP vena lebih rendah dibandingkan GDP perifer dengan

perbedaan yang tidak bermakna. Akan tetapi menurut penelitian Burrin and Alberti

(1990) kadar gula darah vena yang lebih rendah dibandingkan gula darah perifer

dapat diabaikan pada kondisi puasa. Berdasarkan hasil penelitian, dapat dinyatakan

bahwa pemeriksaan gula darah perifer tidak dapat mereprentasikan hasil pemeriksaan

gula darah vena, hal tersebut sudah sesuai dengan penelitian Patel and Patel (2015)

serta Yang et al. (2012).

Salah satu faktor yang membedakan hasil pengukuran kadar gula darah adalah

jenis sampel yang digunakan. Pada penelitian ini sampel GDP vena yang digunakan

adalah serum sedangkan GDP perifer menggunakan whole blood. Sampel darah

whole blood mengandung eritrosit, Hb, serta masih memiliki faktor pembekuan darah

sedangkan serum sudah tidak memiliki faktor pembekuan darah. Apabila ditinjau dari

jenis pengukuran kadar glukosa di plasma/serum atau whole blood, maka kadar

glukosa di plasma/serum lebih tinggi dibandingkan dengan whole blood. Hal tersebut

dikarenakan plasma/serum memiliki kandungan air yang lebih tinggi dibandingkan

eritrosit sehingga kadar gula darah lebih tinggi di plasma dibandingkan whole blood

(Rajaratnam and Pathmanathan, 2011; Kotwal and Pandit, 2012). Kemungkinan hal

tersebut yang menjadikan data hasil pengukuran GDP vena lebih tinggi dibandingkan

dengan GDP perifer karena GDP vena menggunakan serum sedangkan GDP perifer

menggunakan whole blood. Kadar GDP vena yang lebih tinggi dibandingkan GDP

perifer sudah sesuai dengan penelitian Kuwa et al. (2001) yang memiliki persamaan

jenis sampel darah vena menggunakan plasma/serum dan sampel darah perifer

menggunakan whole blood.

Berdasarkan hasil komparatif GDP vena dan GDP perifer diperoleh hasil yang

berbeda bermakna secara statistik, akan tetapi belum tentu hasil tersebut berbeda

bermakna secara klinis. Oleh karena itu dilakukan uji Kappa untuk mengetahui

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

9

“agreement” pengukuran dengan menggunakan kadar GDP vena dan kadar GDP

perifer dalam menentukan seseorang terkena DM atau tidak. Setelah dilakukan

pengelompokkan selanjutnya dilakukan uji Kappa untuk mengetahui nilai agreement

dari GDP vena dan GDP perifer dalam mengkategorikan kelompok DM. Berikut ini

adalah hasil uji kappa pengelompokkan DM berdasarkan GDP vena dan GDP perifer

Tabel IV. Hasil uji Kappa kategori DM berdasarkan GDP Vena dan GDP Perifer

Subgroup

DM

menggunakan

GDP perifer Total Agreement p value

Ya Tidak

DM

men

gg

un

kan

GD

P V

ena

Tinggi

Ya 15 1 16

N/Aa

N/Aa

Tidak 0 0 0

Sedang

Ya 0 0 0

N/Ab

N/Ab

Tidak 0 47 47

Rendah

Ya 0 0 0

N/Ab

N/Ab

Tidak 0 108 108

Total

Ya 15 1 16

0,965 <0,01

*

Tidak 0 155 155

Jumlah

total

15 156 171

* bermakna secara statistik

a. Statistik tidak dapat dihitung karena DM vena konstan b. Statistik tidak dapat dihitung karena DM vena dan DM perifer konstan

Pada penelitian ini, perhitungan Kappa yang digunakan adalah total sampel. Hasil

tingkat agreement dari total sampel yang diperoleh dari hasil penelitian, termasuk

dalam kategori sangat baik. Berdasarkan hal tersebut maka dapat disimpulkan tidak

terdapat perbedaan antara pemeriksaan GDP vena dan perifer untuk mengategorikan

seseorang mengalami DM atau tidak. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa

meskipun terdapat perbedaan bermakna antara GDP vena dan GDP perifer, ternyata

tidak memengaruhi dalam mengategorikan seseorang mengalami DM atau tidak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

10

Tabel V. Uji Sensitivitas Pengukuran GDP Perifer dalam menentukan DM berdasarkan GDP Vena

Selain itu dilakukan pula uji sensitivitas metode pengukuran GDP perifer

dibandingkan dengan pengukuran GDP vena sebagai standar untuk mendiagnosis

DM. Berdasarkan hasil uji sensitivitas, diperoleh hasil sensitivitas sebesar 100% (CI

100 to 100), hal tersebut menunjukkan bahwa kemampuan pengukuran GDP perifer

(Accu check active) untuk mengidentifikasi seseorang yang memiliki penyakit DM

dari populasi yang mengalami DM adalah sebesar 100%. Hasil uji spesifisitas sebesar

99% (CI 98 to 100) menunjukkan kemampuan pengukuran GDP perifer untuk

mengidentifikasi orang yang tidak mengalami DM dari populasi yang tidak

mengalami DM adalah sebesar 99%. Berdasarkan hasil tersebut dapat dinyatakan

metode pengukuran GDP perifer memiliki sensitivitas dan spesifisitas yang baik bila

digunakan untuk mendiagnosis subyek DM atau tidak.

C. Hubungan Komparatif PCE Vena dan Perifer

Metode PCE merupakan salah satu cara yang direkomendasikan oleh ACC/AHA

untuk memperkirakan risiko seseorang terkena ASCVD. Menurut ACC/AHA

terdapat 3 klasifikasi nilai PCE yakni tinggi (≥7,5%); sedang (5-<7,5%); dan rendah

(<5%). Berdasarkan tabel VI maka dapat diketahui bahwa PCE vena dan perifer tidak

terdistribusi normal. Tidak terdapat perbedaan bermakna (p > 0,05) antara PCE vena

DM berdasarkan

GDP vena

Ya Tidak

DM

berdasarkan

GDP perifer

Ya 15

(a)

1

(b)

Tidak 0

(c)

155

(d)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

11

dan PCE perifer pada masing-masing grup maupun total keseluruhan. Hasil PCE vena

pada grup rendah dan sedang memiliki hasil yang sama dengan hasil PCE perifer.

Nilai PCE vena total lebih tinggi dibandingkan PCE perifer total. Hal ini dikarenakan

variabel yang digunakan untuk perhitungan PCE (subyek mengalami DM atau non-

DM) berdasarkan GDP vena dan perifer memiliki nilai agreement yang sangat baik.

Berikut ini adalah tabel hasil uji Wilcoxon PCE vena dan PCE perifer.

Tabel VI. Hasil komparatif PCE Vena dan PCE Perifer menggunakan Uji Wilcoxon

PCE

Kategori

Kadar Gula

Median (min-max) p value

Vena Perifer Uji Wilcoxon

Tinggi 10,3 (2,5-36,5)* 10,3 (2,5-36,5)* 0,317

Sedang 4,9 (0,3-25,8)* 4,9 (0,3-25,8)* 1

Rendah 4,7 (0,3-20,6)* 4,7 (0,3-20,6)* 1

Total 5,0 (0,3-36,5)* 5,0 (0,3-36,5)* 0,319

Keterangan:*data tidak terdistribusi normal (p<0,05)

Tabel III dan tabel VI menunjukkan bahwa semakin tinggi nilai GDP seseorang

maka semakin tinggi pula risiko seseorang terkena ASCVD, hal ini dapat dilihat dari

peningkatan nilai PCE dari masing-masing kelompok GDP (rendah, sedang, dan

tinggi). Hal tersebut sesuai dengan penelitian Chansin et al., 2013 yang meyatakan

bahwa semakin tinggi kadar GDP seseorang maka semakin tinggi risiko seseorang

terkena ASCVD.

Berdasarkan hasil penelitian, hanya terdapat satu data yang berbeda hasil

pengukurannya dalam menentukan subyek mengalami DM atau non-DM dengan nilai

rerata PCE vena total sebesar 7,09% sedangkan PCE perifer total 7,07%. Apabila

dilihat dari rerata PCE vena total maka risiko ASCVD masyarakat kabupaten Sleman

dapat dikategorikan sedang. Hal ini sesuai dengan penelitian Suhadi dkk (2017) yang

menyatakan bahwa risiko ASCVD masyarakat kabupaten Sleman dikategorikan

medium (11,4 ± 8,9%) berdasarkan hasil perhitungan menggunakan Framingham

Risk Score.

Menurut hasil penelitian, pada saat pengecekan kadar GDP vena tidak mungkin

dilakukan (biaya mahal dan butuh waktu lama untuk menunggu hasil pengecekan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

12

GDP), hasil pengecekan kadar GDP perifer dengan menggunakan Accu check®

dapat

digunakan sebagai acuan untuk mengetahui kadar glukosa seseorang, diagnosis dini

penyakit DM, serta kontrol glukosa pada pasien DM. Kelemahan penelitian ini adalah

tidak tercapainya target nilai CV uji realibilitas Accu check®

pada salah satu

probandus dari tiga probandus sehingga hal tersebut dapat menjadi faktor mengapa

terdapat perbedaan bermakna antara GDP vena dan GDP perifer. Masih perlu

dilakukan penelitian lebih lanjut untuk membandingkan GDP vena dan GDP perifer

dengan jumlah sampel yang lebih besar karena penelitian ini memiliki jumlah sampel

yang sedikit dan tidak tercapainya target jumlah sampel GDP grup tinggi serta

diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui korelasi antara GDP dengan

PCE.

KESIMPULAN

Hasil penelitian tentang perbandingan GDP vena dan GDP perifer menunjukkan

bahwa antara pengukuran kadar GDP vena dan kadar GDP perifer dalam menentukan

kategori seseorang mengalami DM atau tidak DM dengan mengunakan uji Kappa,

memiliki nilai agreement yang sangat baik yakni 0,965 (p<0,05). Hasil penelitian

tentang perbandingan nilai PCE vena dan PCE perifer menunjukkan bahwa tidak

terdapat perbedaan bermakna antara hasil pengukuran kadar GDP vena (7,09 ±

6,72%) dan perifer (7,07 ± 6,73%) pada perhitungan Pooled Cohort Equation sebagai

evaluasi risiko 10 tahun ASCVD (p>0,05).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

13

DAFTAR PUSTAKA

American Diabetes Association, 2017. Standard of Medical Care in Diabetes 2017.

Diabetes Care 2017;40 Suppl 1: S12-S14, S80.

Boyd R., Leigh B., and Stuart P., 2005. Capillary Versus Venous Bedside Blood

Glucose Estimations. Emerencyg Medicine Journal 200;22(3):177-179.

Buchari, L., 2012. Metode Penelitian Kesehatan: Metode Ilmiah Penulisan Skripsi,

Tesis, dan Disertasi, Yayasan Pustaka Obor Indonesia, Jakarta, hal. 20, 70-72,

87.

Burrin, J.M., Alberti, K.G.M.M., 1990. What is blood glucose:can it be measured,

Diabetic Medicine, 7:199-206.

Caple, C., 2014. Blood Glucose Testing Using Venous Blood Sample, Cinahl

InformationSystem.https://www.ebscohost.com/imagesnursing/assets/BloodGl

ucoseTestingVenousBlood.pdf, accessed on 23 March 2017.

Chansin P., Eliseo G., John A. L., Duk C.L., Yangsoo, J., Dong, K.S., et al, 2013.

Fasting Glucose Level and the Risk of Incident Atherosclerotic

Cardiovascular Diseases, Diabetes Care, 36: 1988-1993.

Chobanian, A.V., Bakris, G.L., Black , H.R., Chusman, W.L., Green I.A., Izzo,. J.L,

et al., 2003. The Seventh Report of the Joint National Committee on

Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure :

the JNC 7 report. https://www.nhlbi.nih.gov/files/docs/guidelines/express.pdf,

accesed on 10 October 2017.

Dahlan M.S., 2014. Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan: Deskriptif Bivariat

dan Multivariat Dilengkapi Aplikasi Menggunakan SPSS, Ed. 6, Salemba

Medika, Jakarta.

Dupont W.D. and Plummer W.D. 2009. PS Power and Sample Size Calculations.

http://biostat.mc.vanderbilt.edu/PowerSampleSize, accessed on 25 March

2017.

Kanchanaraksa S., 2008. Evaluation of Diagnostic and Screening Tests : Validity and

Reliability.http://ocw.jhsph.edu/courses/FundEpi/PDFs/Lecture11.pdf,

accessed on 10 October 2017.

Kotwal, N. and Pandit, A., 2012. Variability of capillary blood glucose monitoring

measured on home glucose monitoring device. Indian Journal of

Endrocrinology and Metabolism, 16(2):S248-251.

Landis, J.R. and Koch, G.G., 1977. The Measurement of Observer Agreement for

Categorical Data. Biometrics, 33(1):159-174.

Patel N. and Patel K., A, 2015. Comparative Study of Venous and Capillary Blood

Glucose Levels by Different Method. GCSMC Journal of Medical Sciences

4(1):53-56.

Rajaratnam, H. N. and Pathmanathan, S., 2011. How Reliable Are Capillary Blood

Glucose Measurements. Sri Lanka Journal of Diabetes Endocrinology dan

Metabolism, 1: 22-24.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

14

Rasaiah B., 1985. Self-Monitoring of the blood glucose level : potential sources of

inaccuracy. Canadian Medical Association Journal 132: 1357-1361.

Reiner, Z., Catapano, A.L., Backer, G.D., Graham, I., Taskinen, M.R., Wiklund, O.,

et al., 2011. ESC/EAS Guidelines for the Management of Dyslipidemias.

European Heart Journal 32:1772.

Rowe, P., 2016, Essential Statistics for the Pharmaceutical Sciences, 2nd

ed., John

Wiley and Sons, Ltd., United Kingdom, pp. 325-327.

Shah, R.S. and Cole, J.W., 2010, Smoking and Stroke :The More You Smoke The

More You Stroke. Expert Review of Cardiovascular Therapy, 8(7):917-932.

Stone N. J., Robinson, J.G., Lichtenstein, A.H., Bairey M.C.N., Blum, C.B., Eckel,

R.H., et al, 2013. ACC/AHA Guideline on the Treatment of Blood

Cholesterol to Reduce Atherosclerotic Cardiovascular Risk in Adults. Journal

of the American College of Cardiology, pp. 13, 16.

Subali, B., 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan Biologi, Universitas Negeri

Yogyakarta, hal. 6.

Suhadi, R., Linawati, Y., Wulandari, E.T., Virginia, D.M., and Setiawan, C.H., 2017.

The metabolic disorders and cardiovascular risk among lower socioeconomic

subjects in Yogyakarta-Indonesia. Asian Journal of Pharmaceutical and

Clinical Research, 10(3):367-372.

Tools.acc.org, 2014. Recommendations for Initiation of Statin Theraphy.

http://tools.acc.org/ascvd-risk-estimator. accessed on 6 May 2017.

Yang C., Chang C., and Lin J., 2012. A Comparison between Venous and Finger-

Prick Blood Sampling on Values of Blood Glucose. International

Proceedings of Chemical, Biological and Environmental 39: 206-210.

World Health Organisation, 2007. Prevention of Cardiovascular Disease. WHO

Press, Switzerland, pp. 6, 52-53, 58.

World Health Organisation, 2014, Noncommunicable Disease (NCD) Country

Profiles. WHO Document Production Services, Switzerland, pp. 7, 92.

World Health Organisation, 2016, Global Health Observatory Data Raised Fasting

Blood Glucose. http//www.who/int/mediacentre/factsheets/fs317/3n. accesed

on 1 May 2017.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

15

Lampiran

Lampiran 1. Pooled Cohort Equation

(Tools.acc.org, 2014).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

16

Lampiran 2. PS Program

(Dupont and Plummer, 2009).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

17

Lampiran 3. Case Report Form (CRF)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

18

Lampiran 4. Lembar Penjelasan Kepada Calon Subyek Uji

LEMBAR PENJELASAN KEPADA CALON SUBYEK UJI

Saya Putri dari Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma akan melakukan

penelitian berjudul Perbandingan Gula Darah Puasa Vena Dan Gula Darah Puasa

Perifer Dalam Evaluasi 10 Tahun Risiko Kardiovaskular pada Subyek di Kabupaten

Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini merupakan bagian dari penelitian payung Rita

yang berjudul Intervensi Therapeutic Life Style Inisiatif Masyarakat Sendiri untuk

Peningkatan Kualitas Hidup Sehat dan Kesadaran Penyakit Kardiovaskular.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan pengukuran gula darah puasa

vena dan perifer dalam evaluasi 10 tahun risiko penyakit kardiovaskular.

Tim peneliti mengajak Bapak/Ibu untuk ikut serta dalam penelitian ini. Penelitian

ini membutuhkan sekitar 30 subyek penelitian per padukuhan dengan jangka waktu

keikutsertaan selama 1 bulan dengan frekuensi 1 minggu sekali masing-masing

kegiatan sekitar 30-45 menit dalam pemeriksaan kesehatan (pengambilan sampel

darah dan pengukuran tekanan darah) serta wawancara.

A. Kesukarelaan untuk Ikut Penelitian

Anda bebas memilih keikutsertaan dalam penelitian ini tanpa ada paksaan. Bila

anda sudah memutuskan untuk ikut, anda juga bebas untuk mengundurkan

diri/berubah pikiran setiap saat tanpa dikenai denda atau pun sanksi apapun. Bila

anda tidak bersedia untuk berpatisipasi, tidak ada sanksi atau hal merugikan

apapun yang akan dikenakan.

B. Prosedur Penelitian

Apabila anda bersedia berpartisipasi dalam penelitian ini, anda diminta

menandatangani lembar persetujuan ini rangkap 2, satu untuk anda simpan dan

satu untuk peneliti. Prosedur selanjutnya adalah pengukuran tekanan darah,

pengambilan sampel darah untuk pemeriksaan kadar kolesterol total, kolesterol

HDL dan gula darah. Setelah pengambilan sampel darah, anda akan diberikan

snack dan dipersilahkan menikmati snack sebelum melanjutkan ke tahap

wawancara /tanya jawab dengan jawaban yang sejujurnya. Adapun jumlah sampel

darah vena yang akan diambil sebanyak 5 cc dan akan diambil oleh tenaga

laboratorium Pramita dan 10 µl untuk pengecekan darah perifer yang akan diambil

oleh peneliti.

C. Kewajiban Subyek Penelitian

Sebagai subyek penelitian, Bapak/Ibu berkewajiban mengikuti aturan atau

petunjuk penelitian seperti yang tertulis di atas. Bila ada yang belum jelas,

Bapak/Ibu dapat bertanya lebih lanjut kepada peneliti.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

19

D. Manfaat

Keuntungan langsung yang Bapak/Ibu dapatkan adalah memperoleh

pemeriksaan tekanan darah, kadar kolesterol total, kolesterol HDL dan gula darah,

serta penjelasan mengenai upaya mengontrol beberapa faktor resiko tersebut

sehingga dapat mencegah terjadinya penyakit kardiovaskular.

E. Risiko yang dialami subyek selama mengikuti penelitian

Anda diwajibkan untuk berpuasa selama 8 jam sebelum penelitian dilakukan,

sehingga anda dapat mengalami hipoglikemi (gula darah rendah). Selama

mengikuti penelitian, anda akan mengalami rasa nyeri dan kurang nyaman saat

pengambilan sampel darah serta anda dapat merasa bosan selama menunggu

giliran pengukuran tensi. Setelah pengambilan darah anda akan diberikan snack

dan minuman untuk mencegah hipoglikemi. Risiko memar setelah pengambilan

sampel darah juga mungkin terjadi, untuk mengatasinya dapat dikompres dengan

menggunakan telur rebus yang dibalut kain.

F. Kerahasiaan

Semua informasi yang berkaitan dengan identitas subyek penelitian akan

dirahasiakan dan hanya diketahui oleh peneliti. Hasil penelitian akan

dipublikasikan tanpa identitas subyek penelitian.

G. Kompensasi

Bapak/Ibu akan memperoleh souvenir sebagai tanda terimakasih atas kerelaan

untuk ikut serta dalam penelitian ini.

H. Pembiayaan

Seluruh biaya dalam penelitian ini akan ditanggung oleh peneliti.

I. Informasi Tambahan

Bapak/Ibu diberikan kesempatan untuk menanyakan semua hal yang belum

jelas sehubungan dengan penelitian ini. Bila sewaktu-waktu membutuhkan

penjelasan lebih lanjut, Bapak/Ibu/Saudara/Wali anak dapat menghubungi Rita dkk

pada no Hp: 08157933786.

Bapak/Ibu/Saudara juga dapat menanyakan tentang penelitian kepada Komite

Etik Penelitian Kedokteran dan Kesehatan Universitas Kristen Duta Wacana.

TERIMA KASIH ATAS PARTISIPASI ANDA

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

20

Lampiran 5. Informed Consent

PERSETUJUAN KEIKUTSERTAAN DALAM PENELITIAN

Semua penjelasan tersebut telah disampaikan kepada saya dan semua pertanyaan saya

telah dijawab oleh peneliti. Saya mengerti bahwa bila memerlukan penjelasan saya

dapat menanyakan kepada Rita/Yunita/Dita atau kepada asisten peneliti yakni Putri

Dengan menandatangani formulir ini, saya setuju ikut serta dalam penelitian ini.

Tandatangan responden: Tanggal:

(Nama Jelas:.................................)

Tandatangan saksi:

...............................................................................................................................

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

21

Lampiran 6. Surat Izin Bapeda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

22

Lampiran 7. Ethical Clearance

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

23

Lampiran 8. Clinical Epidemiology and Biostatistic Unit

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

24

Lampiran 9. Uji Reliabilitas Accu check

Sampel ke- Kadar Gula Darah (mg/dL) Hasil

1 R1 = 125

Rata-rata = 122,67 mg/dL

SD=2,08

CV = 1,7% R2 =121

R3 =122

2 R1 =109

Rata-rata=109,33 mg/dL

SD=0,58

CV =0,53% R2 =110

R3 =109

3 R1 =101

Rata-rata=108,33mg/dL

SD=7,02

CV =6,48% R2 =109

R3 =115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

25

Lampiran 10. Sertifikat Kalibrasi Tensimeter Digital OMRON®

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

26

Lampiran 11. Definisi Operasional

Tabel VI. Definisi operasional

Variabel Definisi Operasional Jenis Variabel

Skala Pengukuran

Kadar gula

darah puasa

Merupakan gula darah

yang diukur setelah

seseorang berpuasa

setidaknya selama 8 jam

sebelum pengambilan

sampel darah di vena

maupun perifer. Kadar

GDP dibagi menjadi 3

kategori yaitu rendah

(<90 mg/dL), sedang

(90-125 mg/dL) dan

tinggi (≥126 mg/dL)

untuk recruitment

subyek (ADA, 2017).

Rasio GDP perifer :

Accu check

GDP vena :

cek lab

Pramita

Diabetes Kadar gula darah puasa

yang diukur melalui

vena maupun perifer

≥126 mg/dL (ADA,

2017)

Rasio diubah menjadi

kategorik

≥126 mg/dL : diabetes

<126mg/dL : non-

diabetes

-

Merokok Responden yang aktif

merokok atau pernah

merokok dalam kurun

waktu 5 tahun terakhir

(Shah and Cole, 2010).

Kategorik Wawancara

Penggunaan

obat

Hipertensi

Responden dinyatakan

menggunakan obat

hipertensi apabila masih

menggunakan obat anti

hipertensi dalam kurun

waktu 1 bulan terakhir

(Chobanian, 2003).

Kategorik Wawancara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

27

Lampiran 12. Statistik Karakteristik Subyek

Jenis kelamin

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid L 40 23.4 23.4 23.4

Pr 131 76.6 76.6 100.0

Total 171 100.0 100.0

Terapi Hipertensi

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Ya 32 18.7 18.7 18.7

Tidak 139 81.3 81.3 100.0

Total 171 100.0 100.0

ROKOK

Frequency Percent Valid Percent

Cumulative

Percent

Valid Ya 96 56.1 56.1 56.1

Tidak 75 43.9 43.9 100.0

Total 171 100.0 100.0

Statistics

Umur PCE vena PCE perifer GDP vena GDP perifer Sistole

N Valid 171 171 171 171 171 171

Missing 0 0 0 0 0 0

Mean 52.91 7.0906 7.0760 96.98 90.66 137.30

Std. Error of Mean .548 .51408 .51458 3.146 2.510 1.579

Median 53.00 5.0000 4.9000 85.00 81.00 135.00

Std. Deviation 7.170 6.72241 6.72904 41.146 32.818 20.642

Minimum 40 .30 .30 59 60 101

Maximum 65 36.50 36.50 320 272 195

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

28

Statistics

Diastole LDL HDL Total kolesterol

N Valid 171 171 171 171

Missing 0 0 0 0

Mean 86.34 130.34 52.74 202.50

Std. Error of Mean .911 2.298 .918 2.590

Median 86.00 127.00 51.00 199.00

Std. Deviation 11.912 30.052 12.003 33.866

Minimum 54 70 27 130

Maximum 127 225 94 313

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

29

Lampiran 13. Uji Normalitas GDP dan PCE

Tests of Normality

Sub grup

Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk

Statistic df Sig. Statistic df Sig.

PCE vena Tinggi .245 16 .011 .861 16 .020

Sedang .230 47 .000 .810 47 .000

Rendah .163 108 .000 .867 108 .000

PCE perifer Tinggi .238 16 .016 .864 16 .022

Sedang .230 47 .000 .810 47 .000

Rendah .163 108 .000 .867 108 .000

GDP vena Tinggi .198 16 .094 .880 16 .039

Sedang .147 47 .013 .886 47 .000

Rendah .106 108 .005 .932 108 .000

GDP perifer Tinggi .157 16 .200* .923 16 .190

Sedang .159 47 .005 .808 47 .000

Rendah .094 108 .021 .981 108 .117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

30

Lampiran 14. Rata-rata GDP dan PCE

Report

Sub grup PCE vena PCE perifer GDP vena GDP perifer

Tinggi N 16 16 16 16

Mean 14.4375 14.2813 207.37 175.44

Std. Deviation 11.23921 11.39106 61.692 47.968

Median 10.2500 10.2500 182.00 164.00

Minimum 2.50 2.50 137 116

Maximum 36.50 36.50 320 272

Sedang N 47 47 47 47

Mean 7.1532 7.1532 97.70 91.66

Std. Deviation 6.73026 6.73026 7.339 14.335

Median 4.9000 4.9000 96.00 89.00

Minimum .30 .30 90 68

Maximum 25.80 25.80 119 158

Rendah N 108 108 108 108

Mean 5.9750 5.9750 80.31 77.67

Std. Deviation 5.02867 5.02867 5.461 7.397

Median 4.6500 4.6500 81.00 78.00

Minimum .30 .30 59 60

Maximum 20.60 20.60 89 97

Total N 171 171 171 171

Mean 7.0906 7.0760 96.98 90.66

Std. Deviation 6.72241 6.72904 41.146 32.818

Median 5.0000 4.9000 85.00 81.00

Minimum .30 .30 59 60

Maximum 36.50 36.50 320 272

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

31

Lampiran 15. Uji Wilcoxon GDP Vena dan GDP Perifer

Subgrup rendah

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

GDP perifer

- GDP vena

Negative

Ranks

34a 40.37 1372.50

Positive

Ranks

64b 54.35 3478.50

Ties 10c

Total 108

a. GDP perifer < GDP vena

b. GDP perifer > GDP vena

c. GDP perifer = GDP vena

Test Statisticsb

GDP perifer -

GDP vena

Z -3.735a

Asymp. Sig. (2-tailed) .000

a. Based on negative ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

Subgrup sedang

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

GDP perifer -

GDP vena

Negative

Ranks

38a 23.91 908.50

Positive

Ranks

8b 21.56 172.50

Ties 1c

Total 47

a. GDP perifer < GDP vena

b. GDP perifer > GDP vena

c. GDP perifer = GDP vena

Test Statisticsb

GDP perifer -

GDP vena

Z -4.023a

Asymp. Sig. (2-tailed) .000

a. Based on positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

32

Subgrup tinggi

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

GDP perifer

- GDP vena

Negative

Ranks

16a 8.50 136.00

Positive

Ranks

0b .00 .00

Ties 0c

Total 16

a. GDP perifer < GDP vena

b. GDP perifer > GDP vena

c. GDP perifer = GDP vena

Test Statisticsb

GDP perifer -

GDP vena

Z -3.518a

Asymp. Sig. (2-tailed) .000

a. Based on positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

Total

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

GDP perifer -

GDP vena

Negative

Ranks

118a 88.36 10427.00

Positive

Ranks

42b 58.40 2453.00

Ties 11c

Total 171

a. GDP perifer < GDP vena

b. GDP perifer > GDP vena

c. GDP perifer = GDP vena

Test Statisticsb

GDP perifer -

GDP vena

Z -6.796a

Asymp. Sig. (2-tailed) .000

a. Based on positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

33

Lampiran 16. Uji Wilcoxon PCE Vena dan PCE Perifer

Subgrup Rendah

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

PCE perifer -

PCE vena

Negative

Ranks

9a 6.67 60.00

Positive

Ranks

10b 13.00 130.00

Ties 89c

Total 108

a. PCE perifer < PCE vena

b. PCE perifer > PCE vena

c. PCE perifer = PCE vena

Test Statisticsb

PCE perifer -

PCE vena

Z -1.408a

Asymp. Sig. (2-tailed) .159

a. Based on negative ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

Subgrup Sedang

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

PCE perifer -

PCE vena

Negative

Ranks

0a .00 .00

Positive

Ranks

0b .00 .00

Ties 47c

Total 47

a. PCE perifer < PCE vena

b. PCE perifer > PCE vena

c. PCE perifer = PCE vena

Test Statisticsb

PCE perifer -

PCE vena

Z .000a

Asymp. Sig. (2-tailed) 1.000

a. The sum of negative ranks equals the

sum of positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

34

Subgrup Tinggi

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

PCE perifer -

PCE vena

Negative

Ranks

1a 1.00 1.00

Positive

Ranks

0b .00 .00

Ties 15c

Total 16

a. PCE perifer < PCE vena

b. PCE perifer > PCE vena

c. PCE perifer = PCE vena

Test Statisticsb

PCE perifer -

PCE vena

Z -1.000a

Asymp. Sig. (2-tailed) .317

a. Based on positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

Total

Ranks

N

Mean

Rank

Sum of

Ranks

PCE perifer -

PCE vena

Negative

Ranks

1a 1.00 1.00

Positive

Ranks

0b .00 .00

Ties 170c

Total 171

a. PCE perifer < PCE vena

b. PCE perifer > PCE vena

c. PCE perifer = PCE vena

Test Statisticsb

PCE perifer -

PCE vena

Z -1.000a

Asymp. Sig. (2-tailed) .317

a. Based on positive ranks.

b. Wilcoxon Signed Ranks Test

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

35

Lampiran 17. Uji Kappa

DM vena * DM perifer Crosstabulation

Count

DM perifer

Total YA TIDAK

DM vena YA 15 1 16

TIDAK 0 155 155

Total 15 156 171

Symmetric Measures

Value

Asymp.

Std. Errora

Approx.

Tb

Approx.

Sig.

Measure of

Agreement

Kappa .965 .035 12.621 .000

N of Valid Cases 171

a. Not assuming the null hypothesis.

b. Using the asymptotic standard error assuming the null hypothesis.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

36

Lampiran 18. Uji Sensitivitas dan Uji Spesifisitas GDP Vena dan GDP Perifer

Target Disorder:

Test: Present Absent

Test Result Num Prop Num Prop Likelihood Ratios

Positive 15 a 1 b 156.00 22.11 to 1100.55

Negative 0 c 155 d

Sensitivity: 100%; CI: 100 to 100

Specificity: 99%; CI: 98 to 100

Prevalence: 9%; CI: 5 to 13

Positive Predictive Value: 94%; CI: 82 to 100

Negative Predictive Value: 100%; CI: 100 to 100

DM vena

Ya Tidak

DM perifer

Ya 15 1

Tidak 0 155

(Kanchanaraksa, 2008).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PERBANDINGAN GULA DARAH PUASA VENA DAN GULA DARAH … · vi PRAKATA Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas penyertaan dan kasih karuniaNya, penulis

37

BIOGRAFI PENULIS

Penulis memiliki nama lengkap Putri Ani Sunjaya,

lahir di Yogyakarta, 3 Maret 1996 merupakan anak sulung

dari 3 bersaudara. Penulis merupakan anak dari pasangan

Synthia Theresa dan Tong Sia. Penulis menempuh

pendidikan di SD Tarakanita Bumijo Yogyakarta 2002-

2008, SMP Stella Duce 1 2008-2011, SMA Stella Duce 1

Yogyakarta 2011-2014 dan pada tahun 2014 melanjutkan

pendidikan di Fakultas Farmasi Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta. Selama masa perkuliahan, penulis aktif di

organisasi kampus maupun luar kampus. Penulis

merupakan anggota aktif di organisasi Komunitas

Mahasiswa Buddhis Konghucu Dharma Virya (KMBK-DV) pada tahun 2014,

Jaringan Mahasiswa Kesehatan Indonesia (JMKI) pada tahun 2014, dan UKF PSF

Veronica periode 2015/2016. Penulis juga sering terlibat dalam beberapa kepanitiaan

seperti seminar nasional #1LoveYourself oleh Krishnamurti (2015) sebagai

koordinator pendaftaran seminar, Desa Mitra I Penyuluhan dan Pengobatan Gratis di

Dusun Surokarsan (2015) sebagai anggota publikasi dan dokumentasi, USD Speak

Up (2016) sebagai anggota LO. Di luar kegiatan kampus, penulis aktif sebagai

Koordinator P3K Gereja St. Antonius Kota Baru (2017) dan Koordinator Pos

Kesehatan Gereja St. Antonius Kota Baru (2017).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI