perancangan video promosi dengan animasi 3d menggunakan ...€¦ · animasi 3d yang pada mulanya...

22
Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan Teknik Sub Object Modeling (Studi Kasus: SMP Negeri 3 Salatiga) Artikel Ilmiah Diajukan kepada Fakultas Teknologi Informasi Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Desain Peneliti : Ria Afriani (692010016) Jasson Prestiliano, S.T., M.Cs. Adriyanto Juliastomo Gundo, S.Si., M.Pd. Program Studi Desain Komunikasi Visual Fakultas Teknologi Informasi Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga

Upload: others

Post on 10-Oct-2020

9 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D

Menggunakan Teknik Sub Object Modeling

(Studi Kasus: SMP Negeri 3 Salatiga)

Artikel Ilmiah

Diajukan kepada

Fakultas Teknologi Informasi

Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Desain

Peneliti :

Ria Afriani (692010016)

Jasson Prestiliano, S.T., M.Cs.

Adriyanto Juliastomo Gundo, S.Si., M.Pd.

Program Studi Desain Komunikasi Visual

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

Page 2: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek
Page 3: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek
Page 4: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek
Page 5: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek
Page 6: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek
Page 7: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

1

Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D

Menggunakan Teknik Sub Object Modeling

(Studi Kasus: SMP Negeri 3 Salatiga)

1Ria Afriani,

2Jasson Prestiliano, S.T., M.Cs,

3Adriyanto Juliastomo Gundo, S.Si., M.Pd.

Fakultas Teknologi Informasi

Universitas Kristen Satya Wacana

Jl. Diponegoro 52-60, Salatiga 50771, Indonesia

Email: 1)

[email protected], 2)[email protected]

3) [email protected]

Abstract SMP Negeri 3 Salatiga is an institution in the education field with junior high school

sector which is established since 1972. The current problem being faced by SMP Negeri 3

Salatiga is the school promotion team that is not able yet to manage and convey

information about school promotion media properly. Responding to this problem, a

promotion media of SMP Negeri 3 Salatiga is designed using 3D animation promotional

video. This design developes promotion by using charts computer, which designs the

promotion of 3D animation promotional video by using sub object modelling technique.

Research strategy used is Cyclic method. The result from this study is 3D animation

promotional video which is in accordance with the image of the school, it can be used as

a new promotional media. This action may effect the candidate of students have more

information about the school, so they can be expected to join SMP Negeri 3 Salatiga.

Keyword : SMPN 3 Salatiga, Sub Object Modeling Animation, Promotional Video

Abstrak

SMP Negeri 3 Salatiga adalah lembaga yang bergerak di bidang pendidikan jenjang

Sekolah Menengah Pertama yang berdiri sejak tahun 1972. Masalah yang sedang

dihadapi oleh SMP Negeri 3 Salatiga adalah tim promosi sekolah belum mampu

mengelola dan menyampaikan informasi mengenai media promosi sekolah dengan cukup

baik. Menanggapi permasalahan tersebut maka dilakukan perancangan sebuah media

promosi SMP Negeri 3 Salatiga berupa video promosi animasi 3D. Perancangan ini

mengembangkan media promosi dengan memanfaatkan perkembangan komputer grafik,

yaitu merancang video promosi animasi 3D menggunakan teknik sub object modeling.

Strategi penelitian yang digunakan adalah metode Cyclic, hasil perancangan dari

penelitian ini berupa video promosi animasi 3D sesuai dengan citra sekolah, yang

nantinya dapat digunakan sebagai media promosi baru, yang dapat menarik minat calon

peserta didik untuk mengetahui lebih jauh serta diharapkan dapat bergabung dengan SMP

Negeri 3 Salatiga.

Kata Kunci : SMPN 3, Salatiga, Animasi Sub Objek Modeling, Video Promosi

1 Mahasiswa Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

2 Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

3 Staff Pengajar Fakultas Teknologi Informasi, Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga.

Page 8: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

2

1. Pendahuluan

Dewasa ini, perkembangan teknologi komputer membawa perubahan

besar dalam peradaban kehidupan manusia. Adanya perubahan ini berdampak

kepada manusia untuk menjadi yang terbaik, termodern, dan terdepan. Demikian

pula sama halnya dengan perkembangan komputer grafik, khususnya animasi 3D

dapat dikatakan sangat pesat. Dalam waktu yang relatif singkat, penggunaan

animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang

dapat ditemukan dalam berbagai aspek kehidupan manusia, salah satunya adalah

implementasi animasi 3D untuk mempromosikan institusi pendidikan [1]. Sarana

multimedia merupakan salah satu media komunikasi yang efektif dalam

menyampaikan berbagai bentuk karya. Hal ini dibuktikan bahwa dengan adanya

perancangan suatu karya seni dengan multimedia meningkat lebih baik dari segi

projek yang dihasilkan. Salah satu bidang yang dapat dipadukan dengan adanya

perkembangan bidang multimedia tersebut adalah dunia pendidikan. Promotional

video atau lebih dikenal dengan video promosi merupakan media yang sering

digunakan dalam perkenalan dan promosi sekolah-sekolah di Indonesia.

Terlebih dengan adanya penelitian tentang minat baca penduduk Indonesia

lebih banyak mencari informasi dari televisi dan radio daripada buku atau media

baca lainnya. Laporan bank Dunia no.16369-IND (Education in Indonesia from

Crisis to recovery) menyebutkan bahwa tingkat membaca usia kelas VI Sekolah

Dasar di Indonesia hanya mampu meraih skor 51,7 di bawah Filipina (52,6),

Thailand (65,1) dan Singapura (74,0). Data Badan Pusat Statistik tahun 2011

menunjukan bahwa penduduk Indonesia yang menjadikan baca sebagai sumber

informasi baru sekitar 23,5%, menonton televisi 85,9% dan mendengarkan radio

40,3% [2].

Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Salatiga merupakan salah satu

sekolah menengah yang cukup bersaing di Salatiga. Hal ini ditunjukkan dengan

adanya stabilitas dalam pendaftaran siswa-siswi baru di setiap tahunnya. SMP

Negeri 3 menjadi pilihan bagi calon pendaftar karena ada bentuk promosi-promosi

yang dilakukan, walaupun pada dasarnya semua promosi sekolah menengah di

Salatiga masih sama. Media promosi sekolah menengah di Salatiga masih

menggunakan pamflet, brosur dan spanduk sebagai sarana promosinya. Pada

dasarnya masih ada keterbatasan dari media tersebut sebagai media promosi,

karena informasi yang diperoleh oleh calon peserta didik belum diterima

sepenuhnya, sehingga calon peserta didik harus mendatangi sekolah langsung

untuk mengetahui secara mendetail informasi mengenai sekolah menengah

tersebut.

Dari keterbatasan media promosi menggunakan brosur, pamflet, dan

spanduk, kemudian muncul sebuah ide baru dengan karya yang implementasinya

mencangkup animasi 3D, multimedia, audio visual, dan broadcasting. Video

promosi ini bertujuan untuk lebih menarik minat calon peserta didik dengan

melihat isi yang ditampilkan. Video promosi tersebut dibuat dengan detail dari

segi bangunan dan fasilitas yang diberikan, misi dan visi, serta beberapa

keunggulan-keunggulan yang ada di SMP Negeri 3 tersebut, sehingga sasaran dari

video promosi tersebut dapat lebih mengerti dengan jelas akan konten yang

diberikan.

Page 9: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

3

Video promosi dibuat bukan hanya untuk mengenalkan apa yang dimiliki

oleh SMP Negeri 3 saja, tetapi dapat mendorong minat calon peserta didik untuk

memilih SMP Negeri 3 sebagai sekolah unggulan yang menjadi target untuk

melanjutkan jenjang pendidikannya setelah Sekolah Dasar. SMP Negeri 3

memang menjadi salah satu sekolah menengah favorit di Salatiga, tetapi dengan

adanya video promosi ini setidaknya dapat mempertahankan tingkat pendaftar

setiap tahunnya atau lebih meningkatkan kembali kuota pendaftar setiap tahunnya.

Pengaplikasian video promosi tersebut akan dilakukan pada acara open house,

studi banding, Masa Orientasi Peserta Didik, Akreditasi Sekolah, Visititasi,

pertemuan orang tua dengan komite sekolah, dan akan ditampilkan pada blog/web

SMP Negeri 3 Salatiga. Dari latar belakang masalah untuk meningkatkan SMP

Negeri 3 sebagai sekolah yang lebih dinimati calon peserta didik, maka diambil

topik “Perancangan Video Promosi Dengan Animasi 3D Menggunakan Teknik Sub Object Modeling”.

.

2. Tinjauan Pustaka Penelitian tentang perancangan iklan televisi sebagai media promosi yang

ditulis oleh Nia Dwi Susilawati mengenai “Perancangan Iklan Televisi Sebagai

Media Promosi Pada SMK N 3 Kasihan Bantul (Sekolah Menengah Seni Rupa

Yogyakarta)”. Masalah yang diangkat dalam jurnal ini adalah bagaimana

merancang sebuah iklan berupa animasi 2D yang berguna untuk media promosi

sekolah. Media promosi ini memberi efek baik dengan adanya peningkatan jumlah

sisa yang mendaftar di tahun ajaran berikutnya [3].

Penelitian lainnya tentang pembuatan "Perancangan Video Promosi

Animasi 3D menggunakan Teknik Modeling Low Poly (Studi Kasus: SMA

Kristen 1 Salatiga)". Penelitian tersebut berisi tentang informasi mengenai video

promosi yang ditampilkan dalam bentuk animasi yang disertai dengan visualisasi 3D,

yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas media promosi sekolah sehingga dapat

memacu minat calon peserta didik untuk mengetahui lebih jauh mengenai SMA

Kristen 1 Salatiga [4].

Kesimpulan yang bisa diambil bahwa Video Promosi merupakan pesan yang

menawarkan suatu produk yang ditujukan oleh suatu masyarakat lewat suatu media.

Hasil studi pustaka ini mendemonstrasikan landasan yang kokoh serta alasan yang

kuat untuk mengembangkan sistem informasi media iklan dalam penyampaian

informasi dan promosi menjadi lebih baik lagi dengan pertimbangan yang lebih

matang. Kesenjangan telah teridentifikasi dengan baik sehingga tidak terjadi

pembuatan ulang. Peninjauan telah dilakukan dengan matang, sehingga akan

menghasilkan project yang lebih efektif dan berkontribusi banyak kepada yang

berkepentingan dengan peningkatan target siswa baru merasa puas.

Hal yang membedakan penelitian ini dengan penelitian sebelumnya adalah

jenis teknik yang digunakan dan kelengkapan informasi sekolah yang berbeda.

Perancangan video ini menggunakan animasi 3D ini menggunakan teknik sub

object modeling. Teknik sub object modeling merupakan salah satu teknik

pemodelan animasi 3, dalam penggunaannya teknik ini memanipulasi objek 3D,

yaitu vertex, edge, border, face, polygon dan element [5]. Keunggulan dari teknik

ini adalah keleluasaaan dalam mengontrol jumlah poly, vertex dan edge. Sehingga

Page 10: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

4

ukuran lebih kecil dibanding menggunakan teknik sculpting modeling, teknik

spline based modeling dan surface modeling.

Video promosi sekolah adalah suatu video yang mengulas tentang situasi

sekolah, visi dan misi sekolah, fasilitas sekolah, dan prestasi sekolah. Video

promosi nantinya akan berperan untuk menyebarkan informasi dan pencitraan

suatu sekolah, yang bersifat persuasif atau mengandung kalimat ajakan. Dari segi

implementasinya frekuensi dalam berkomunikasi melalui tayangan video promosi

yang berulang-ulang akan mempengaruhi persepsi yang muncul dari interpretasi

seseorang terhadap isi video tersebut hingga mengalami ketergantungan [6].

Promosi (promotion), adalah suatu unsur yang digunakan untuk

memberitahukan dan membujuk pasar tentang produk atau jasa yang baru pada

perusahaan melalui iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan, maupun

publikasi. (Kotler, 2012)

Komunikasi visual merupakan dasar dari berbagai kegiatan komunikasi

sebagai proses penyampaian informasi atau pesan kepada pihak lain yang

menggunakan unsur rupa (visual) pada berbagai media, seperti percetakan,

televisi, film/ video, dua dimensi atau tiga dimensi, baik yang statis maupun

bergerak. Komunikasi visual mengkombinasikan seni, lambang, tipografi,

gambar, desain grafis, ilustrasi, dan warna dalam penyampaiannya [7].

SMP Negeri 3 Salatiga adalah sebuah sekolah menengah pertama di

Salatiga yang berdiri sejak tahun 1972. SMP Negeri 3 Salatiga terus menerus

berbenah diri dan bertransformasi demi peningkatan mutu sekolah serta lulusan.

Pembangunan serta peningkatan kualitas pelayanan pendidikan dan pengajaran

terus dilakukan. Kini SMP Negeri 3 Salatiga telah memiliki sarana dan prasarana

yang cukup memadai. Misalnya ruang kelas, laboratorium (IPA, Bahasa, TIK),

perpustakaan, ruang kesehatan, lapangan dan taman belajar yang bisa

mengakomidir kegiatan siswa baik dalam bidang akdemis dan non-akademis [8].

Prestasi demi prestasi dari SMP Negeri 3 Salatiga juga telah diraih, baik

dalam bidang akademis dan non-akademis. Prestasi yang dicapai tidak hanya di

dalam tingkat kota Salatiga, tetapi sudah mencapai tingkat Provinsi Jawa Tengah,

Nasional bahkan Internasional.

3. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan untuk menyelesaikan penelitian ini

adalah Metode Cyclic Strategy. Metode Cyclic Strategy adalah metode berputar

yang terdiri dari suatu tahap yang perlu diulang kembali untuk menampung

umpan balik (feed back) sebelum tahap berikutnya dilanjutkan. Pengulangan tahap

ini lazim disebut loop [8]. Ada kalanya terdapat dua atau lebih loop yang

terkandung dalam satu loop yang lebih besar.

Observasi

Studi Kepustakaan

Analisis Masalah

Page 11: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

5

Gambar 1. Bagan Cyclic Strategy

Tahap pertama yang dilakukan adalah tahap observasi. Tahap observasi

lapangan bertujuan untuk memperoleh data atau gambaran objek unggulan

yang akan dibuat. Observasi dilakukan selama satu bulan dengan mengamati,

mengambil gambar, dan merancang obyek-obyek sesuai apa yang ada di SMP

Negeri 3, serta mencari gambaran jelas mengenai keunggulan dan semua

informasi yang diperoleh melalui wawancara terhadap Kepala Sekolah dan

beberapa guru di sekolah tersebut.

Gambar 2. Observasi Lapangan

Tahap kedua adalah studi kepustakaan mengenai rancangan desain

tersebut dan melakukan identifikasi data lapangan mengenai kebutuhan

perancangan. Pada tahap ini proses yang dibangun adalah mencari beberapa

referensi atau buku yang memuat dengan media promosi. Bagaimana cara

menyampaikan informasi kepada masyarakat melalui media promosi periklanan,

point of interest apa saja yang ada di SMP Negeri 3 Salatiga.

Tahap ketiga adalah tahap analisis masalah. Pada tahap ini diperlukan

untuk menentukan media promosi yang akan dipakai dan objek-objek unggulan

apa saja yang ada di SMP Negeri 3 Salatiga. Pada proses analisis masalah

dilakukan wawancara kepada pihak SMP Negeri 3 Salatiga bagian tim promosi,

bahwa media promosi untuk mempromosikan SMP Negeri 3 Salatiga masih

melalui brosur, leaflet, banner, dan website dengan tampilan seadanya. Adapun

Perancangan Sistem

Pengujian Sistem

Page 12: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

6

dari hasil wawancara, diperoleh objek unggulan yaitu perpustakaan, ruang kelas,

fasilitas penunjang dan unggulan.

Setelah analisa masalah, tahap selanjutnya adalah perancangan. Pada tahap

ini point penting pada data yang sudah dianalisis, disatukan untuk merancang

konsep dari perancangan video promosi dengan animasi 3D menggunakan teknik

sub-object modelling (studi kasus: SMP Negeri 3 Salatiga). Pada tahap

perancangan terdapat tahap-tahap yang harus dilakukan yang sudah dianalisis,

disatukan untuk merancang konsep dari perancangan video promosi dengan

animasi 3D menggunakan teknik sub-object modelling (studi kasus: SMP Negeri

3 Salatiga). Adapun tahap-tahap perancangan aplikasi:

a. Concept design

Menurut desain komunikasi visual, konsep adalah sebuah perancangan

untuk menyampaikan pola pikir dari penyampaian pesan kepada penerima

pesan, berupa bentuk visual yang komunikatif, efektif, efesien dan tepat,

terpola dan terpadu serta estetis, melalui media tertentu sehingga dapat

mengubah sikap positif sasaran. Video promosi SMP Negeri 3 Salatiga akan

difokuskan pada bentuk animasi bangunan sekolah yang akan dipromosikan,

dengan cara membuat object tersebut menyerupai dengan aslinya, dibuat

secara kompleks tetapi tanpa mengilangkan ciri khas dari object tersebut.

Video promosi dalam bentuk animasi ini dibuat dengan menampilkan

lingkungan sekolah yang bersih, segar dengan pepohonan, dan tenang

seperti keadaan yang ada di SMP Negeri 3. Proses munculnya objek yang

tampil berdasarkan urutan dari suasana awal ketika memasuki sekolah. Teks

merupakan salah satu alat komunikasi untuk menyampaikan informasi.

Dalam perancangan ini, terdapat satu jenis text yang dipakai, menggunakan

font Britannic Bold yang memiliki ciri tidak mempunyai kait, bertangkai

tebal, dan muda dibaca. Font ini dipilih karena penggunaannya bersifat

fleksibel dan untuk penggunaanya memuat informasi-informasi penting.

ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ

1234567890,.?/!&() Gambar 3. Font Britanic Bold

b. Storyline dan Treatment

Storyline merupakan sebuah naskah cerita dalam bentuk teks. Merancang

naskah merupakan spesifikasi lengkap dari teks dan narasi dalam aplikasi

multimedia. Dalam merancang naskah, menetapkan dialog dan urutan

elemen-elemen secara rinci. Adapun storyline sebagai berikut, dimulai

dengan kamera yang berada didepan pintu gerbang sekolah yang dilanjutkan

dengan suasana sekolah yang hijau, bersih dan sehat. Dilanjutkan dengan

pemaparan visi dan misi sekolah yang akan dipaparkan pada pemodelan

objek berbentuk calls out dengan background menggunakan still image

salah satu angle sekolah. Dilanjutkan dengan pemaparan citra sekolah

mengenai sekolah gratis dan prestasi sekolah yang divisualisasikan dengan

modeling throphy yang bertuliskan tingkatan prestasi yang pernah diraih

oleh sekolah. Scene berikutnya memperlihatkan sarana dan prasarana

Page 13: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

7

penunjang sekolah dengan memperlihatkan animasi ruangan masing-masing

yang termasuk dari sarana dan prasarana penunjang sekolah yang ada. Pada

scene terakhir memperlihatkan pemandangan sekolah dengan pergerakan

camera yang keluar dari pintu gerbang sekolah. Setelah pembuatan

storyline, kemudian tahap selanjutnya adalah pembuatan treatment.

Treatment disusun berdasarkan hasil riset awal (baik langsung maupun tak

langsung) dan berdasarkan rumusan ide dalam bentuk film statement yang

diuraikan secara deskriptif (bukan tematis) tentang bagaimana rangkaian

cerita atau peristiwa video promosi SMP Negeri 3 Salatiga.

1. Scene 1 : Pintu Gerbang

Camera masuk dari depan pintu gerbang sekolah yang membuka.

Lalu masuk ke dalam area sekolah dan berhenti di lapangan sekolah.

2. Scene 2 :Teks “NETISA”

Huruf berjatuhan satu-persatu dari langit dilapangan sekolah dan

membentuk sebuah tulisan “NETISA”. 3. Scene 3 : Calls Out

Pemaparan visi dan misi sekolah yang tertuliskan pada objek

pemodelan Calls Out. Background yang digunakan yaitu salah satu

angle sekolah.

4. Scene 4 : Citra dan prestasi

Objek berjatuhan secara bergiliran dari langit, dan menjatuhi objek

yang ada sebelumnya. Pada scene ini menunjukan prestasi sekolah

yang diraih dalam tingkat kota, provinsi, nasional dan internasional.

5. Scene 5 : Sarana dan Prasarana Penunjang

Memperlihatkan suasana perpustakaan, ruang kelas, Lab IPA, Lab

Bahasa, Lab Komputer, sarana kesenian, sarana ibadah, sarana

kesehatan, dan area hijau yang merupakan sarana dan prasarana yang

terdapat di SMP Negeri 3 Salatiga.

6. Scene 6 : Closing

Penutupan video menampilkan animasi pergerakan kamera dari depan

pintu gerbang mengarah ke langit yang biru dan cerah. akan

dipaparkan ucapan terimakasih.

c. Storyboard

Storyboard adalah naskah yang dituangkan dalam bentuk gambar nyata.

Storyboard merupakan serangkaian sketsa (gambar) dibuat persegi panjang

yang menggambarkan suatu urutan (alur cerita).

Page 14: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

8

Gambar 3. Storyboard perancangan video promosi animasi 3D

d. Modelling 3D

Modeling adalah proses pembuatan benda 3 Dimensi berdasarkan objek

nyata maupun tidak. Pada proses pemodelingan SMP Negeri 3 Salatiga

menggunakan teknik sub object modeling. Teknik sub objek modeling,

teknik ini memanipulasi objek 3D yaitu vertex, border, face, polygon dan

element. Proses modeling objek SMP Negeri 3 Salatiga dimulai dari melihat

gambar objek yang sudah ada [9]. Pembuatan modeling objek ini

berdasarkan skala objek aslinya menggunakan blueprint, sehingga objek

3D dan objek asli memiliki kemiripan yang tinggi.

Gambar 4. Modelling 3D

e. Coloring dan Texturing

Setelah proses pembuatan modeling, dilanjutkan pada tahap texturing.

Texturing digunakan untuk memberi karakteristik ataupun warna pada objek

3D. Warna yang digunakan adalah warna solid, untuk menampilkan kesan

kartun. Pada perancangan ini menggunakan warna-warna cerah seperti biru,

merah, kuning, hijau. Warna-warna cerah digunakan pada objek SMP

Negeri 3 Salatiga sebagai point of interest dalam video ini, tanpa mengubah

warna asli objek tersebut.

Page 15: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

9

Gambar 5. Color dan Texturing

f. Lighting

Pemberian lighting. Lighting yang digunakan dalam perancangan ini adalah

physical sky agar warna texturing terlihat natural alami. Pada proses ini

time dan location sangat mempengaruhi dalam pengaturan physical sky,

karena pengaturan cahaya berdasarkan efek waktu dan tempat yang terdapat

pada pengaturan phsycal sky bukan pada posisi lighting.

Gambar 6. Lighting

g. Animasi

Tahap selanjutnya adalah tahap penganimasian. Pada perancangan video

promosi SMP Negeri 3 Salatiga penganimasian yang dilakukan yaitu

penganimasian camera dan penganimasian objek dengan pergerakan frame

to frame. Pada penganimasian camera menggunakan camera classic 36 mm.

Penganimasian objek dilakukan dengan pergerakan satu-persatu atau frame

to frame. Pada pergerakan objek menggunakan position, rotation, scale atau

align to spline.

Page 16: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

10

Gambar 7. Animasi

h. Rendering

Rendering merupakan proses akhir setelah video atau film sudah selesai lalu

di publish ke file movie. Pada video promosi SMP Negeri 3 Salatiga render

setting dibuat alpha channel, supaya nanti pada saat proses render selesai

dalam output video, video tersebut dapat dilakukan tahap compositing.

Gambar 8. Rendering

i. Composting dan Editing

Pada proses compositing dilakukan dengan menyatukan beberapa file

menjadi satu. Setelah proses ini selesai, dilakukan proses editing. Pada

proses compositing dilakukan pemberian background langit, penambahan

slogan SMP Negeri 3 Salatiga yaitu “NETISA SEGAR nan JAYA”, dan optical flare.

Gambar 9. Compositing dan Editing

Page 17: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

11

Tahap terakhir pada proses ini adalah tahap pengujian. Pada perancangan ini akan

dilakukan 2 tahap pengujian yaitu tahap kualitatif dan tahap kuantitatif. Tahap

kualitatif ditujukan kepada kepala sekolah SMP Negeri 3 Salatiga. Pada tahap

pengujian kuantitatif dilakukan dengan menyebarkan 30 kuesioner kepada

responden yang berasal dari pelajar kelas 6 SD dan 60 kuesioner kepada orang

tua yang mempunyai anak kelas 6 SD, dikarenakan jumlah 30 kuesioner adalah

batas minimal untuk menyatakan bahwa perancangan ini bisa disebut sample atau

prototype.

4. Hasil dan Pembahasan

Pembahasan hasil perancangan video promosi yang telah dibuat, diuraikan

sebagai berikut. pada bagian awal video, kamera berada tepat di depan pintu

gerbang SMP Negeri 3 Salatiga. Permulaan video ini dapat dilihat pada Gambar

10.

Gambar 10. Bagian awal video promosi SMP Negeri 3 Salatiga

Pada scene kedua menunjukan nama sebutan dan slogan sekolah SMP

Negeri 3 Salatiga yang terlihat pada gambar 11.

Gambar 11. Slogan SMP Negeri 3 Salatiga

Page 18: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

12

Bagian ketiga dalam perancangan video terdapat pada gambar 12 yang

menunjukan pemaparan visi dan misi sekolah yang diperoleh berdasarkan dari

pengumpulan data sekolah.

Gambar 12. Visi Misi SMP Negeri 3Salatiga

Scene keempat menjunjukan pemaparan citra dan prestasi SMP Negeri 3

Salatiga. Dapat dilihat pada gambar 13.

Gambar 13. Citra SMP Negeri 3 Salatiga

Dilanjutkan pada gambar 14 merupakan scene 5 yang berisi tentang

fasilitas, sarana dan prasarana penunjang yang terdapat pada SMP Negeri 3

Salatiga.

Gambar 14. Sarana dan Prasarana SMP Negeri 3 Salatiga

Scene keempat merupakan scene terakhir yang memperlihatkan closing

dari video promosi dan terdapat visualisasi ucapan terimakasih.

Page 19: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

13

Gambar 15. Closing

Pengujian pada video promosi animasi 3D menggunakan teknik sub object

modelling (Studi kasus: SMP Negeri 3 Salatiga) dilakukan melalui dua cara

pengujian, yaitu pengujian untuk memperoleh data kualitatif dan data kuantitaif.

Data kualitatif diperoleh melalui wawancara kepada pihak sekolah yang meliputi

kepala sekolah dan tim promosi SMP Negeri 3 Salatiga. Pengujian untuk

memperoleh data kuantitatif dilakukan dengan cara membagikan kuesioner

kepada pelajar kelas 6 SD sebagai calon peserta didik baru SMP Negeri 3

Salatiga. Tujuan pengujian tersebut yaitu untuk mengetahui tingkat keberhasilan

dari media promosi yang baru.

Pengujian kualitatif adalah pengujian pertama yang dilakukan untuk

mengetahui hasil perancangan video promosi yang dirancang. Untuk memperoleh

data kualitatif dilakukan wawancara kepada kepala sekolah SMP Negeri 3

Salatiga yaitu Drs. Bambang Sukbiyanto, M.Pd. yang berpendapat bahwa,

perancangan video promosi dinilai baik karena selama ini media promosi sekolah

yang dilakukan oleh tim promosi sekolah masih melalui media cetak. Untuk

visualisasi dinilai bagus karena sudah menyerupai objek aslinya. Untuk

kedepannya diharapkan bisa video promosi yang baru diyakini akan menarik

minat calon peserta didik untuk mengetahui lebih jauh mengenai SMP Negeri 3

Salatiga.

Wawancara yang dilakukan kepada Aditya Nugroho, S.Pd. selaku tim

promosi SMP Negeri 3 Salatiga berpendapat video promosi sudah melengkapi

seluruh content sekolah, terutama dalam bentuk gedung sekolah, sarana dan

prasarana yang terdapat disekolah sudah mencerminkan citra sekolah. Diyakini

video promosi akan memberi dampak positif bagi sekolah kedepan, terutama

berkaitan dengan informasi-informasi yang dimuat dalam video promosi ini juga

sudah dapat tersampaikan secara jelas.

Pengujian kuantitatif dilakukan menggunakan kuesioner dengan

melibatkan 30 pelajar kelas 6 SD dan 30 responden dari orang tua yang

mempunyai anak kelas 6 SD, untuk menilai tingkat keberhasilan dari media

promosi yang baru. Pengujian ini menggunakan metode skala likert, dimana hasil

yang didapat digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan presepsi orang atau

sekelompok tentang suatu kejadian [10]. Berikut pertanyaan-pertanyaan yang

terdapat pada kuesioner, di mana jawaban dalam kuesioner menggunakan 5

Page 20: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

14

pilihan jawaban, yaitu Sangat Baik (SB), Baik (B), Cukup (C), Tidak Baik (TB),

dan Sangat Tidak Baik (STB):

1. Setelah melihat video promosi SMP Negeri 3 Salatiga, apakah anda

tertarik?

2. Apakah anda dapat mengerti isi content yang terdapat pada video

promosi SMP Negeri 3 Salatiga yang dibuat?

3. Apakah objek modeling SMP Negeri 3 Salatiga yang terdapat pada

video promosi SMP Negeri 3 Salatiga sudah sesuai dengan objek

aslinya?

4. Bagaimana menurut pendapat anda tentang modelling object pada

video promosi SMP Negeri 3 Salatiga?

5. Bagaimana menurut pendapat anda tentang warna dan textur pada

video promosi SMP Negeri 3 Salatiga?

6. Bagaimana menurut pendapat anda tentang layout pada video promosi

SMP Negeri 3 Salatiga?

7. Bagaimana menurut pendapat anda tentang pengaturan lighting pada

video promosi SMP Negeri 3 Salatiga?

8. Apakah suara backsound yang terdapat pada video promosi SMP

Negeri 3 menarik?

9. Apakah suara narasi yang terdapat pada video promosi SMP Negeri 3

sudah jelas?

Page 21: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

15

Dari pertanyaan-pertanyaan yang terdapat pada kuesioner dapat diperoleh

hasil pengolahan data yang ditunjukan pada tabel 1.

Jawaban STB TB CB B SB N

Responden

N

Maksimal Persentase

Nilai 1 2 3 4 5

1. 0 0 5 45 10 245 300 81,67%

2. 0 0 0 48 12 252 300 84%

3. 0 0 5 15 40 275 300 91,67%

4. 0 0 9 15 36 267 300 89%

5. 0 5 5 41 9 234 300 78%

6. 0 0 3 45 12 249 300 83%

7. 0 1 5 44 10 243 300 81%

8. 0 0 1 4 55 294 300 98%

9. 0 0 0 15 45 285 300 95%

Total 0 6 33 272 229 2344 2700 86,81%

Tabel 1. Hasil Pengisian Kuesioner

Grafik 1. Hasil pengolahan kuantitatif

Dapat dilihat pada grafik 1, hasil penghitungan pada pengujian kuantitatif,

maka dapat disimpulkan bahwa responden dengan presentase keseluruhan sebesar

86,81% mempunyai presepsi yang baik terhadap hasil perancangan video yang

telah dibuat, dan 13,19% responden mempunyai persepsi tidak baik pada video

perancangan yang sudah dibuat.

P

E

R

T

A

N

Y

A

A

N

Page 22: Perancangan Video Promosi dengan Animasi 3D Menggunakan ...€¦ · animasi 3D yang pada mulanya dipakai pada industri perfilman saja, sekarang dapat ditemukan dalam berbagai aspek

16

4. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian, perancangan video promosi

animasi 3D sudah memenuhi kebutuhan sebagai media promosi yang baru SMP

Negeri 3 Salatiga, dengan didukungnya visualisasi animasi 3D, content, warna,

textur, layout, sound effect, pengisi suara dan backsound yang sangat baik

sehingga diharapkan dapat meningkatkan kualitas media promosi sekolah. Video

promosi digunakan sebagai solusi alternatif dalam menyampaikan informasi akan

hal-hal spesifik yang berkaitan dengan kegiatan promosi sekolah, sehingga

penjelasan yang disampaikan dengan waktu yang relatif singkat mampu menarik

minat calon peserta didik untuk mengetahui lebih jauh mengenai SMP Negeri 3

Salatiga.

5. Daftar Pustaka

[1] Bonafix, Dominicus Nunnun. 2005. Animasi 3D Profesional dengan

Maya, Jakarta: PT Elex Media Komputindo.

[2] Badan Pusat Statistik. Salatiga Dalam Angka 2013. Salatiga:

Bappeda, 2013.

[3] Susilawati, Nia Dwi. 2010. Perancangan Iklan Televisi Sebagai

Media Promosi Pada SMK N 3 Kasihan Bantul (Sekolah Menengah

Seni Rupa Yogyakarta). Naskah Publikasi. 01(01).

http://repository.amikom.ac.id. Diakses tanggal 25 November 2014.

[4] Anggit, Johanes. 2014. Perancangan Video Promosi Animasi 3D

menggunakan Teknik Modeling Low Poly (Studi Kasus: SMA Kristen

1 Salatiga). Jurnal Universitas Kristen Satya Wacana.

[5] Permanahadi, Indra. 2007. Total Training Max Modeling. Kota:

Escaeva.

[6] Fuad, M. dkk. 2006. Pengantar Bisnis. Jakarta: PT Gramedia

Pustakan Utama.

[7] Adya Brata, Atep. 2004. Dasar-Dasar Pelayanan Prima. Jakarta:

Gramedia Pustaka Utama.

[8] SMP Negeri 3 Salatiga, http://www.smpn3salatiga.sch.id/ipdedufree

/profilsekolah. Diakses tanggal 14 Oktober 2014.

[9] Jonathan, Sarwono., & Hary, Lubis., 2007, Metode Riset Untuk

Desain Komunikasi Visual, Yogyakarta: C.V Andi Offset.

[10] Hasibuan, Zainal A. 2007.Metodologi Penelitian Pada Bidang Ilmu

Komputer dan Teknologi Informasi : Konsep, Teknik, dan Aplikasi.

Jakarta : Ilmu Komputer Universitas Indonesia.