pengkajian fix

23
ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Bp. S DENGAN ISPA PADA An. D DI RT 06 KELURAHAN PASIR GUNUNG SARI KECAMATAN PRAMBANAN Pengkajian 1.Data Umum a. Nama KK : Tuan S b. Umur : 35 tahun c. Alamat : kelurahan pasir gunung selatan kecmatan cimanggis d. Pekerjaan : wirasuasta e. Pendidikan : f. Komposisi Keluarga : No Nama anggota keluarg a Jenis Kelam in Hubung an dengan KK Umur Pendidi kan Keteran gan Imunisa si 1. 2 3. 4. Bp.S Ibu.A Ibu .M An .D L P P L suami istri mertua anak 35 th 30th 55th 5 th - - - - Lengkap Lengkap g. Genogram Ny.

Upload: qdhuy

Post on 28-Aug-2015

222 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Bp. SDENGAN ISPA PADA An. DDI RT 06 KELURAHAN PASIR GUNUNG SARIKECAMATAN PRAMBANAN

Pengkajian1. Data Umuma. Nama KK: Tuan Sb. Umur: 35 tahunc. Alamat:kelurahan pasir gunung selatan kecmatan cimanggisd. Pekerjaan:wirasuastae. Pendidikan:f. Komposisi Keluarga:

NoNama anggota keluarga Jenis KelaminHubungan dengan KKUmurPendidikanKeterangan Imunisasi

1.23.4.Bp.SIbu.AIbu .MAn .DLPPLsuamiistrimertuaanak35 th30th55th5 th----LengkapLengkap

g. Genogram

Ny. K39 th

Keterangan :: Laki-laki : Perempuan: Laki-laki meninggal: Perempuan meninggal

An. Ri22th: Klien An. D (ISPA)

Ny. K39 th: Klien Ny. M(REMATIK): Tinggal serumah

h. Tipe KeluargaKeluarga tn.S adalah keluarga dengan tipe extended family,di mana di dalam keluarga tidak hanya ada klurag inti (ayah,ibu,anak )tetapi dalam keluarga tinggal mertua.

i. Suku BangsaTn. S dan Ny. A berasal dari suku yang sama yaitu suku jawa. Budaya keluarga Tn. S mengikuti kebiasaan serta budaya suku jawa.apa bila ada keluarga yang sakit di biarka Cuma di obatin pake obat tradisional .

j. AgamaAgama seluruh anggota keluarga adalah islam. Seluruh anggota keluarga selalu menunaikan ibadah sholat 5 waktu.semua aktivitas yang di lakukan tidak boleh bertentangan dengan ajaran islam.k. Status sosial ekonomi keluargaTn. S merupakan buruh panggul dan Ny. A sebagai buruh pabrik. Penghasilan keluarga tidak tetap Rp. 1.000.000,- tiap bulan. Keluarga menganggap penghasilan tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

l. Aktifitas rekreasi keluargaKeluarga Tn. S tidak mempunyai rencana untuk rekreasi bersama. Keluarga mengatakan bahwa dengan berkumpul bersama semua anggota keluarga sudah merupakan suatu hiburan.

2. Riwayat Tahap Perkembangan Keluarga

a. Tahap perkembangan keluarga saat iniKeluarga Tn. S sekarang pada tahap keluarga dengan anak dewasa awal, dengan tugas perkembangan antara lain :1) Memperluas jaringan keluarga inti menjadi keluarga besar2) Mempertahankan keintiman pasangan3) Membantu anak untuk mandiri sebagai keluarga baru di masyarakat4) Penataan kembali peran orang tua dan kegiatan di rumah.Tugas perkembangan yang sudah terpenuhi adalah mempertahankan keintiman pasangan dan penataan kembali peran orang tua dan kegiatan di rumah.

b. Tahap perkembangan keluarga yang belum terpenuhiAnak masih tidur satu kamar dengan orang tua .ibu mengakui bahwa an.D kurang di perhatikan dalam pertumbuhnaya (stimulasi )tumbuh kembang karena ibu sibuk untuk bekerja.

c. Riwayat keluarga intiPasangan ini menikah pada tahun 1999, dan dikaruniai 2 orang anak. Anak pertama masih SMP kelas 1, anak kedua masih usia 5 tahun

d. Riwayat keluarga sebelumnyaRiwayat orang tua dan pihak suami / istri tidak mempunyai kebiasaan kawin cerai ,pemabuk ataupun berjudi.

3. Pengkajian Lingkungana. Karakteristik rumahRumah keluarga Bp. S berukuran 6 x 12 m2 terdiri dari ruang tamu, 4 buah kamar tidur, 1 ruang keluarga, 1 kamar mandi dan dapur. Sumber air minum menggunakan artetis. WC terletak di bagian belakang rumah. Lantai rumah dari plester, setiap kamar ada jendelanya, rumah tampak kotor dan berdebu. Ventilasi rumah Tn. M kurang, karena jendela di samping kanan dan kiri rumah tidak dapat difungsikan secara optimal karena berdempetan dengan rumah tetangga. Begitu pula pencahayaan di setiap ruang juga kurang.b. Denah Rumah :

12346758Halaman dan jalan RtRumah tetanggatetanggaRumahKebun UTBSSkala 1 : 1000Keterangan :1, 2, 3, 4: kamar tidur5: kamar mandi / WC6: ruang tamu7: ruang keluarga8: dapur

c. Karakteristik tetangga dan komunitas RWTetangga keluarga Tn. S sebagian besar bermata pencaharian sebagai buruh, baik buruh pabrik maupun buruh panggul. Ada kebiasaan kurang baik dari lingkungan Tn. S dimana di belakang rumah digunakan untuk membuang sampah. Karena sekarang musim hujan, sampah tidak bisa dibakar dan berserakan. Bila ada masalah antar warga, diselesaikan dengan musyawarah tingkat Rt yang dipimpin oleh ketua Rt.

d. Mobilitas geografis keluargaKeluarga Tn. S hidup serumah dengan anggota keluarganya. Keluarga belum pernah berpindah rumah ke tempat lain. Keluarga Tn. S merupakan penduduk asli Kelurahan Bangetayu Wetan. Sarana transportasi yang digunakan keluarga untuk menuju tempat pelayanan kesehatan adalah sepeda motor dan sepeda kayuh.

e. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakatInteraksi dengan masyarakat baik, terlihat dari keikut sertaan anggota keluarga dalam kegiatan keagamaan kampung yang dilaksanakan satu minggu sekali. Jika ada tetangga yang punya hajat, anggota keluarga datang untuk membantu. Masyarakat sekitar memberikan bantuan bila ada anggota masyarakat yang harus segera dibawa ke pelayanan kesehatan. Keluarga mengatakan bahwa kerja bakti tingkat Rt untuk sementara berhenti karena musim hujan.

f. Sistem pendukung keluargaYang merupakan sistem pendukung keluarga adalah mertuannya karena dianggap lebih tuadan mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh keluarga baik materiil maupun moril. Di masyarakat setempat juga ada kebiasaan yang baik dimana apabila ada anggota masyarakat yang mempunyai masalah akan diselesaikan dengan musyawarah.

4. Struktur Keluargaa. Pola komunikasi keluargaKomunikasi yang biasa digunakan adalah menggunakan bahasa Jawa. Komunikasi keluarga sifatnya terbuka satu sama lain dan dua arah. Sehingga apabila ada masalah akan cepat terselesaikan dengan adanya partisipasi dari seluruh anggota keluarga. Tetapi antara Tn. S dengan Ny. A kadang ada beberapa hal yang kadang tidak dikomunikasikan dengan baik.

b. Struktur kekuatan keluargaDalam keluarga dari pihak suami/isteri keduanya saling menghargai dan mendukung. Anak-anak cukup patuh pada orang tua. Pengambilan keputusan terletak pada kepala keluarga yaitu Tn. S, akan tetapi sebelum pengambilan keputusan dilakukan musyawarah antar anggota keluarga.

c. Struktur peran (formal dan informal)Tn. S berperan sebagai kepala rumah tangga dan pencari nafkah untuk keluarga. Sedangkan Ny. A berperan sebagai ibu rumah tangga yang mengurusi keluarga dan anak-anaknya dan bekerja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Keluarga menganggap bahwa An. D sudah besar sehingga diberi tugas untuk membantu menyiapkan makanan bila Ny. A tidak berada di rumah.

d. Nilai dan norma keluargaKeluarga cukup taat dalam melaksanakan kewajiban agamanya yaitu ibadah sholat lima waktu dan mengikuti pengajian. Dalam keluarga saling menghargai satu sama lain khususnya yang muda cukup menghormati dan menghargai yang lebih tua.

5. Fungsi Keluarga

a. Fungsi afektifAnggota keluarga saling menyayangi, memiliki dan mendukung. Persoalan dalam keluarga selalu dibicarakan bersama sehingga tidak memicu terjadinya masalah komunikasi.

b. Fungsi sosialDiantara anggota keluarga berusaha selalu berinteraksi satu dengan yang lainnya, begitu pula berinteraksi dengan anggota masyarakat sekitarnya.

c. Fungsi perawatan kesehatan1) Kemampuan keluarga mengenal masalah kesehatanKeluarga mengatakan tidak mengetahui kalau ada anggota keluarga yang menderita ISPA dan REMATIK. Keluarga belum mengetahui apa itu ISPA dan REMATIK baik pengertian, penyebab, tanda dan gejala, perawatan dan upaya pencegahan. Keluarga mengatakan kalau ISPA adalah demam dan batuk,Keputusan untuk mengatasi masalah kesehatan belum diambil oleh keluarga. Pertimbangan untuk mengambil keputusan didasarkan apabila penyakitnya sudah parah. Keluarga mengatakan belum bisa mengambil keputusan berkaitan dengan penyakit yang diderita Nn D dan ny.M karena menganggap mereka hanya sakit biasa.

2) Kemampuan keluarga merawat Keluarga mengatakan tidak tahu bagaimana cara merawat anggota keluarga yang menderita penyakit ISPA dan REMATIK. Jika Ny. M merasa nyeri biasanya Cuma di urut pake minyak urut. Ny M mengatakan bahwa tidak mempunyai makanan pantangan, Keluarga mengatakan.

3) Kemampuan keluarga memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatanKeluarga belum memanfaatkan fasilitas kesehatan yang ada di masyarakat untuk mengatasi masalah ISPA dan REMATIK. Ny. Mbelum pernah memeriksakan sakitnya ke pelayanan kesehatan karen tidak punya uang

d. Fungsi reproduksiIbu mengatakan pada saat ini belum merencanakan untuk menambah anak lagi ,sehingga ibu memutuskan untuk ber KB dengan di suntik KB

e. Fungsi ekonomiIbu mengatakan bahwa penghasilan suamninya belum mencukupi, sehingga saat ini masih tinggal sama orang tua,ibu membantu suamnya bekerja di pabrik.

6. STRESS DAN KOPING KELUARGAa. Stressor jangka pendek dan panjangStressor jangka pendek bagi keluarga adalah An.Dsering batuk pilek dan berharap supaya cepat sembuh. Ibu mengatakan ingin mandiri dan punya rumah sendiri.

b. Kemampuan keluarga berespon terhadap stressor / situasiRespon keluarga baik terhadap stressor dengan mencari penghasilan tambahan dengan bekerja sampai malam atau lembur dan Ny.A bekerja sebagai buruh pabrik untuk mendukung Tn. M dalam memenuhi kebutuhan keuangan.

c. Strategi koping yang digunakanKoping yang digunakan keluarga adalah dengan bermusyawarah untuk memecahkan masalah bersama-sama seluruh anggota keluarga.d. Strategi adaptasi disfungsionalDari hasil pengkajian tidak di dapatkan adanya cara cara keluarga mengatasi masalah secara mal adaptif

7. Data Tambahan

1. NutrisiKeluarga mengkonsumsi makanan 3x sehari, menu makanan nasi,sayuran seperti bayam,sop,sayur asem,lauk pauk seperti ikan, telor, tahu, tempe, juga buah. Untuk An D ditambah dengan susu,minum yang dikonsumsi air putih,teh manis dan es teh. Makanan selingan sperti biskuit tidak teratur diberikan . porsi makanan setiap keluarga sudah memenuhi kebutuhan.

2. EliminasiDalam keluarga tidak ada keluhan buang air besar dan buang air kecil

3. Istirahat TidurDalam keluarga tidak ada keluhan Istirahat tidur

4. Aktivitas sehari-hariBp. S bekerja pagi sampai malam karena tempat kerja jauh, Ibu.A juga bekerja dari pagi sampai sore. An. D bermain dirumah dan bermain bersama anak seusianya disekitar rumah

5. MerokokBp. S mempunyai kebiasaan merokok bungkus tiap hari. Ibu M juga mngatakan bahwa anaknya suka merokok didalm rumah.

8. Pemeriksaan Fisik

PemeriksaanBp. SIbu.AIbu. MAn. D

KepalaKulit kepala bersih, tidak ada ketombe, rambut tidak beruban, rambut lurus pendekKulit kepala bersih, tidak ada ketombe, rambut tidak beruban, rambut panjang dan dikondeKulit kepala bersih, tidak ada ketombe, rambut sudah beruban, rambut pendek dan ikalKulit kepala bersih, tidak ada ketombe, rambut tidak beruban, rambut lurus pendek

TTVTD : 110/80 mmHgN : 80x/mntRR : 22x/mntS : 36oCTD : 120/90 mmHgN :88x/mntRR : 22x/mntS : 36oCTD : 130/90 mmHgN :100x/mntRR : 20x/mntS : 37oCTD : 110/70 mmHgN :64x/mntRR : 16x/mntS : 37,5oC

BB70kg58kg60kg17kg

TB170 cm165 cm165 cm120 cm

MataNon Ikterik, An AnemisNon ikterik, An AnemisNon ikterik, An AnemisNon ikterik, An Anemis

HidungBentuk hidung mancung, tidak ada sekretbentuk hidung mancung, tidak ada sekretbentuk hidung mancung, tidak ada sekretbentuk hidung mancung, terdapat secret

MulutLidah bersih, mukosa bibir lembab, tidak ada caries, gigi tidak lengkap (ompong)Lidah bersih, mukosa bibir lembab, tidak ada caries, tidak ada sariawanLidah bersih, mukosa bibir lembab, tidak ada caries, tidak ada sariawanLidah bersih, mukosa bibir lembab, tidak ada caries, gigi tidak lengkap (ompong)

LeherTidak ada pembesaran kelenjar getah beningTidak ada pembesaran kelenjar getah beningTidak ada pembesaran kelenjar getah beningTidak ada pembesaran kelenjar getah bening

DadaPengembangan dada saat bernafas dalam keadaan baik, bunyi paru vesikuler, bunyi jantung I & II normalPengembangan dada saat bernafas dalam keadaan baik, bunyi paru vesikuler, bunyi jantung I & II normalPengembangan dada saat bernafas dalam keadaan baik, bunyi paru vesikuler, bunyi jantung I & II normalPengembangan dada saat bernafas dalam keadaan baik, nafas cepat, bunyi jantung I & II normal

AbdomenBising usus 12x/mnt, tidak ada pembesaran hepar, tidak ada rasa nyeriBising usus 12x/mnt, tidak ada pembesaran hepar, tidak ada rasa nyeriBising usus 12x/mnt, tidak ada pembesaran hepar, tidak ada rasa nyeriBising usus 12x/mnt, tidak ada pembesaran hepar, tidak ada rasa nyeri

TanganAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku berish dan pendek, kapiler refill < 3 detikAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku berish dan pendek, kapiler refill < 3 detikAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku berish dan pendek, kapiler refill < 3 detikAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku berish dan pendek, kapiler refill < 3 detik

KakiAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku bersih dan pendek, tidak ada lukaAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku bersih dan pendek, tidak ada lukaAkral hangat, jari-jari lengkap, kuku bersih dan pendek, terdapat luka serta Lutut kiri terlihat kemerahan dan lutut kanan sedikit kemerahan.Akral hangat, jari-jari lengkap, kuku bersih dan pendek, tidak ada luka

Keadaan umumBaik Baikbaikbaik

1. Analisa DataData subjektif Data objektif

a. Ibu M mengatakakan An. D sudah batuk pilek selama 3 hari b. Ibu M mengatakan Bp. S sering merokok di rumah mungkin itu penyebab sering munculnya penyakit ISPA pada An. Dc. Ibu M mengatakann bila keluhan sakit datang pada An. D ibu mengoleskan minyak urut di daerah yang sakitd. Ibu M mengatakan sendi kedua kakinya sering terasa nyeri yang menjalar hingga ke telapak kaki e. Ibu M mengatakan rasa nyeri juga dirasakan dari pinggul menjalar ke kaki terutama ke kaki kananf. Ibu M mengatakan keluhannya sudah lama dirasakan hilang timbul, biasanya lebih terasa apabila bangun tidur, dan kondisi di lingkungan dinging. Ibu M mengatakan tidak terlalu banyak mengetahui tentang penyakit rematikh. Ibu m mengatakan belum pernah memeriksakan keluhannya ke pelayanan kesehatan karena menganggap keluhanyya msih bias diatasi dan aktifitasnya masih bias dijalani.i. Ibu M mengatakan mengoleskan minyak urut di daerah yang sakitj. Ibu M mengatakan sakit yang di deritanya sudah > 9 bulan k. Ibu M mengatakan mengeluhkan keluarganya dikarnakan penghasilannya kurang ditambah lagi rumahnya ngontrak.a. An. D sedang batuk pilekb. Lutut kiri terlihat kemerahanc. Lutut kanan juga terlihat sedikit kemerahan d. Ibu M sedang menjemur pakaian lalu meringis kesakitane. An.D terlihat sesak napas f. RR An.D 24g. Ibu M memegang pada area yang sakit

2. Data FocusDataDiagnosa

Ds:A. Ibu M mengatakakan An. D sudah batuk pilek selama 3 hari B. Ibu M mengatakan Bp. S sering merokok di rumah mungkin itu penyebab sering munculnya penyakit ISPA pada An. DC. Ibu M mengatakann bila keluhan sakit datang pada An. D ibu mengoleskan minyak urut di daerah yang sakit

Do:A. An. D sedang batuk pilek

Tidak efektifnya bersihan jalan nafas pada keluarga Bp.S terutama pada An.D b/d ketidakmampuan keluarga mengenal masalah kasehatan anggota keluarga dengan penyakit ISPA.

DS:A. Ibu M mengatakan sendi kedua kakinya sering terasa nyeri yang menjalar hingga ke telapak kaki B. Ibu M mengatakan rasa nyeri juga dirasakan dari pinggul menjalar ke kaki terutama ke kaki kananC. Ibu M mengatakan keluhannya sudah lama dirasakan hilang timbul, biasanya lebih terasa apabila bangun tidur, dan kondisi di lingkungan dinginD. Ibu M mengatakan tidak terlalu banyak mengetahui tentang penyakit rematikE. Ibu m mengatakan belum pernah memeriksakan keluhannya ke pelayanan kesehatan karena menganggap keluhanyya msih bias diatasi dan aktifitasnya masih bias dijalani.F. Ibu M mengatakan mengoleskan minyak urut di daerah yang sakit

DO:A. Lutut kiri terlihat kemerahanB. Lutut kanan juga terlihat sedikit kemerahan C. Ibu M sedang menjemur pakaian Nyeri kronik pada keluarga Bp.S terutama pada Ibu.M b/d ketidakmampuan keluarga merawat anggota keluarga dengan penyakit reumatik.

3. Prioritas masalah ( Scoring ) Nyeri kronik pada ibu M dikeluarga Bp.S KreteriaBobotPerhitunganPembenaran

Sifat masalah skala : Actual : 313/3 x 1 = 1Sifat masalah ini sudah actual, hal ini bila tidak diatasi dengan segera akan mengalami komplikasi seperti :1. Perubahan bentuk sendidan tulang2. Nyeri yang semakin meningkat3. Pengeroposantulang4. lumpuh

Kemungkinan masalah untuk dirubah : Sebagian : 121/2 x 2 = 1Kemungkinan masalah untuk dirubah adalah sebagian karna dapat dilihat dari keluarga tidak tahu banyak tentang penyakit rematik, lalu keluarga yang sakit tidak memperhatikan, untuk mengatasi nyerinya ibu M mengoleskan minyak demikian pula masyarakat tidak membantu.

Potensial masalah untuk dicegah skala :Cukup : 212/3 x 1 = 2/3Potensial masalah untuk dicegah adalah cukup, sedangkan Bp.S adalah seorang buruh disertakan rumah keluarga Bp.S ngontrak selama hidupnya dan penghasilannya Rp.600.000 per bulandi tambah lagi anak cucunya ikut tinggal di keluarga Bp.S, ditambah lagi ibu.M sudah mengalami penyakit tersebut selama > 9 bulan, dan tindakan ibu M mengoleskan minyak urut pada daerah yang sakit.

Menonjolnya masalah skala :Masalah ada tapi tidak perlu segera ditangani : 111/2 x 1 = 1/2Ibu M mengatakan bahwa masalah tidak terlalu dihiraukan.

Total3 1/6

Total scoring : 1 + 1 + 2/3 + 1/2 = 3 1/6

5. Prioritas masalah ( scoring )Tidak efektifnya jalan nafas pada ank.D di keluarga Tn.S NoKreteriaBobotPerhitunganPembenaran

1.Sifat masalah skala : Actual : 3 13/3 x 1 = 1Hal ini bila tidak diatasi dengan segera maka akan dapat mengakibatkan komplikasi lanjut seperti :a. TBCb. Broncho Pneumonia

2.Kemungkinan masalah untuk dirubah :tidak dapat = 020/2 x 2 = 0Hal ini dapat dilihat dari keluarga belum mengetahui penyakit ISPA, demikian juga keluarga tidak saling mendukung sedangkan perawatan tidak dilakukan apa apa dan masyarakat pun tidak dapat m,enolaong.

3.Potensial masalah untuk di cegah skala cukup : 212/3 x 1 = 2/3Hal ini dapat dilihat dari masalah tersebut pelit contohnya keluarga tidak punya kesempatan berobat.

4.Menonjolnya masalah skala :Masalah ada tapi tidak perlu segera ditangani = 111/2 x 1 = 1/2Keluarga mengatakan bahwa masalah tidak perlu ditangani.

Total scoring : 1 + 0 + 2/3 + 1/3 = 2 1/6