pendidikan bermutu untuk mewujudkan insan indonesia cerdas dan kompetitif
TRANSCRIPT
![Page 1: Pendidikan Bermutu Untuk Mewujudkan Insan Indonesia Cerdas Dan Kompetitif](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082401/5571f29649795947648cc392/html5/thumbnails/1.jpg)
Pendidikan Bermutu Untuk Mewujudkan Insan Indonesia
Cerdas Dan Kompetitif
Binjai (Infokom),
Wakil Walikota Binjai, Drs. Anhar A. Monel, MAP memimpin upacara peringatan Hari
Pendidikan Nasional Tahun 2006
dengan tema "Pendidikan Bermutu Untuk Mewujudkan Insan Indonesia Cerdas Dan
Kompetitif di Lapangan Merdeka
Binjai, Selasa (2/5).
Tema yang diusung pada perayaan tahun ini mengacu pada visi dan misi pendidikan
nasional, dimana proses
pembangunan pendidikan bertujuan membangun manusia Indonesia seutuhnya yang
pada hakekatnya
mengembangkan seluruh potensi manusia melalui keseimbangan olah hati, olah pikir,
olah rasa dan olah raga yang
dilakukan seiring dengan pembangunan peradaban bangsa, demikian sambutan
Menteri Pendidikan Nasional yang
dibacakan oleh Wakil Walikota Binjai.
Dalam rangka meneerdaskan kehidupan bangsa sesuai amanat UUD 1945, pemerintah
bertekad memberi perhatian
pada pembangunan pendidikan. Pendidikan mempunyai peranan strategis menciptakan
masyarakat terpelajar,
memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi dan
transfonnasi sosial, yang pada gilirannya
akan mempengaruhi kesejahteraan umum dan ketertiban dunia. Oleh karena itu Ada
tiga (3) sasaran pembangunan
pendidikan nasional, yang dituangkan dalam Renstra Pendidikan Tahun 2005-2009
yaitu: meningkatnya perluasan dan
![Page 2: Pendidikan Bermutu Untuk Mewujudkan Insan Indonesia Cerdas Dan Kompetitif](https://reader036.vdokumen.com/reader036/viewer/2022082401/5571f29649795947648cc392/html5/thumbnails/2.jpg)
pemerataan pendidikan; meningkatnya mutu dan relevansi pendidikan serta
meningkatnya tata kepemerintahan,
akuntabilitas dan pencitraan publik.
Tonggak penting dalam peningkatan pembangunan nasional dan dalam
menyelenggarakan reformasi pembangunan
pendidikan adalah keberadaan UU Pendidikan sebagai landasan hukum pemerintah
seperti UU No. 20 Tahun 2003
tentang Sistem Pendidikan Nasional, Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang
Standar Nasional Pendidikan,
serta yang telah ditetapkan UU No. 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen.
Semuanya menjadi landasan dalam
peningkatan pembangunan pendidikan nasional.
Akhirnya menteri berharap peringatan Hardiknas dapat dijadikan sebagai pengungkit
pembangunan peradaban bangsa
Indonesia sehingga menjadi bangsa yan berbudaya, cerdas dan mampu bersaing
dalam kancah internasional.
Pendidikan harus tetap menjadi lokomotif bagi perubahan dan modernisasi bangsa
Indonesia, demikian harapan menteri
menutup sambutannya.
http://www.