pasal tujuh karakteristik kabel - bobby's … · web viewpulsa cahaya yang ditembakkan pada...

35
Artikel jenis dan penampang Kabel Kabel Sistim kabel konvesional di mana kabel tertanam dalam infrastruktur memang sulit untuk mengikuti perubahan karena infrastrukturnya yang tidak mudah dirubah. Sementara itu dewasa ini penggunaan peralatan elektronis dan elektris diperkantoran semakin banyak berarti penggunaan kabelnya semakin banyak pula, seperti untuk komunikasi suara, data dan untuk catu daya. Dengan demikian kabel-kabel itu berseliweran karena tata kabel belum diatur dengan baik. Hal ini jika salah satu kabel mengeluarkan api maka kabel yang lain mudah terbakar akibatnya akan fatal. Api yang keluar dari kabel itu berasal dari panas yang terlalu lama terjadi yang berasal dari kerugian I R dalam penghantar, rugi dalam sarung dan rugi dalam penghantar. Sementara itu rugi dielektris hanya terjadi pada kabel yang bertegangan di atas 132 kV. Pada kabel yang penghantarnya tidak bebas memuai jika suhunya naik akan timbul gerakan. Gerakan itu merupakan efek pemuaian penghantar yang akan menyebabkan memburuknya sambungan. Sementara itu penyebab utama kerusakan pada kabel adanya ketidakstabilan dielektris termal, ionisasi dan keealahan sarung. Di sisi lain rugi dielektris dalam kabel tergantung pada tegangan dan suhu kerja di mana pada tegangan tertentu rugi akan naik bersamaan dengan kenaikan suhu. Pada kondisi yang kurang baik proses tersebut berlanjut dan akan menyebabkan kerusakan, hal ini menunjukkan adanya ketidakstabilan termal. Sedangkan arus maksimum yang diizinkan mengalir pada penghantar kabel tentunya jangan sampai menimbulkan pemanasan yang menyebabkan lembeknya logam penghantar. Pelembekan logam penghantar merupakan fungsi waktu dan suhu. Upaya untuk menekan bahaya kebakaran yang ditimbulkan oleh hubung pendek arus bisa dilakukan melalui kabelnya. Artinya dalam menggunakan kabel kita

Upload: hoangnhu

Post on 29-Mar-2019

242 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Artikel jenis dan penampang Kabel

Kabel

Sistim kabel konvesional di mana kabel tertanam dalam infrastruktur memang sulit untuk mengikuti perubahan karena infrastrukturnya yang tidak mudah dirubah. Sementara itu dewasa ini penggunaan peralatan elektronis dan elektris diperkantoran semakin banyak berarti penggunaan kabelnya semakin banyak pula, seperti untuk komunikasi suara, data dan untuk catu daya. Dengan demikian kabel-kabel itu berseliweran karena tata kabel belum diatur dengan baik. Hal ini jika salah satu kabel mengeluarkan api maka kabel yang lain mudah terbakar akibatnya akan fatal. Api yang keluar dari kabel itu berasal dari panas yang terlalu lama terjadi yang berasal dari kerugian I R dalam penghantar, rugi dalam sarung dan rugi dalam penghantar. Sementara itu rugi dielektris hanya terjadi pada kabel yang bertegangan di atas 132 kV. Pada kabel yang penghantarnya tidak bebas memuai jika suhunya naik akan timbul gerakan.

Gerakan itu merupakan efek pemuaian penghantar yang akan menyebabkan memburuknya sambungan. Sementara itu penyebab utama kerusakan pada kabel adanya ketidakstabilan dielektris termal, ionisasi dan keealahan sarung. Di sisi lain rugi dielektris dalam kabel tergantung pada tegangan dan suhu kerja di mana pada tegangan tertentu rugi akan naik bersamaan dengan kenaikan suhu. Pada kondisi yang kurang baik proses tersebut berlanjut dan akan menyebabkan kerusakan, hal ini menunjukkan adanya ketidakstabilan termal. Sedangkan arus maksimum yang diizinkan mengalir pada penghantar kabel tentunya jangan sampai menimbulkan pemanasan yang menyebabkan lembeknya logam penghantar. Pelembekan logam penghantar merupakan fungsi waktu dan suhu. Upaya untuk menekan bahaya kebakaran yang ditimbulkan oleh hubung pendek arus bisa dilakukan melalui kabelnya. Artinya dalam menggunakan kabel kita harus mengetahui fungsinya yaitu untuk keamanan gedung dan keselamatan jiwa manusia. Berarti kita harus menomor satukan kualitas yang standarnya ditentukan oleh LMK-PLN dari pada harga kabel yang murah. Sedangkan menggunakan kabel yang tidak memenuhi standar biasanya hanya akan mengundang resiko kebakaran yang lebih besar. Untuk itu jangan menggunakan kabel dengan ukuran sembarangan untuk berbagai keperluan.

Ada beberapa jenis ukuran kabel di mana untuk tenaga biasanya digunakan jenis kabel berukuran 4 mm dan untuk lampu 2,5 mm, sedang untuk penggunann lainnya harus disesuaikan dengan standar yang berlaku. Sementara itu kalau kita lihat dari segi prosentase biaya maka biaya yang dikeluarkan untuk kabel sekitar 3 - 5% dari nilai total seluruh bangunan. Dari angka itu terlihat bahwa kalau kita masih juga menentukan kabel yang murah dan di bawah standar berarti kita lebih mementingkan keuntungan tanpa memikirkan akibatnya yang justru menimbulkan kerugian yang lebih besar. Untuk itulah sebuah perusahaan dari Inggris yang bernama Marshall Tuflex memeperkenalkan manajemen kabel untuk mengatasi terjadinya kebakaran yang cocok dipakai dilingkungan perkantoran, karena faktor fleksibilitasnya yaitu berupa modul yang berbentuk profil dan merupakan bagian dari interior. Dengan demikian harus dibuat dari

Page 2: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

bahan yang tahan api dan disainya harus estetis sehingga memenuhi arsitektur. Kemudian bentuk sambungannya dibuat siku, percabangan dan asesoris lainnya juga didesain memenuhi estetika. Adapun fleksibilitasnya terletak pada dapat dikonfigurasikan dengan aplikasi pemasangan sekering. Ke dua memungkinkan untuk penambahan outlet data, power dan telepon tanpa membongkar sistim keseluruhan. Ke tiga pemasangannya mudah, cepat dan presisi. Ke empat memudahkan pemeliharaan, penggantian, penyambungan dan troubel pada kabel. Ke lima tersedia untuk berbagai macam kebutuhan dan ukuran. 

Kabel Local Area Network

Pertama kali LAN menggunakan kabel “coaxial”. Kemudian, kabel “twisted pair” yang digunakan dalam sistem telepon telah mampu membawa frekuensi yang lebih tinggi dan dapat mendukung trafik LAN. Dan saat ini, kabel fiber optik telah tampil sebagai pilhan kabel berkecepatan sangat tinggi.Local Area Network menggunakan empat tipe kabel :

Coaxial Unshielded Twisted Pair (UTP) Shielded Twisted Pair (STP) Fiber Optik

Kabel Coaxial

Kabel coaxial terdiri dari :

Page 3: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

sebuah konduktor tembaga lapisan pembungkus dengan sebuah “kawat ground”. sebuah lapisan paling luar.

Penggunaan Kabel Coaxial

Kabel coaxial terkadang digunakan untuk topologi bus, tetapi beberapa produk LAN sudah tidak mendukung koneksi kabel coaxial. Protokol Ethernet LAN yang dikembangkan menggunakan kabel coaxial:

10Base5 / Kabel “Thicknet” :

adalah sebuah kabel coaxial RG/U-8. merupakan kabel “original” Ethernet. tidak digunakan lagi untuk LAN modern.

10Base2 / Kabel “Thinnet”:

adalah sebuah kabel coaxial RG/U-58. mempunyai diameter yang lebih kecil dari “Thicknet”. menggantikan “Thicknet”. tidak direkomendasikan lagi, tetapi masih digunakan pada jaringan LAN

yang sangat kecil.

“Unshielded Twisted Pair”

Kabel “Unshielded twisted pair” (UTP) digunakan untuk LAN dan sistem telepon. Kabel UTP terdiri dari empat pasang warna konduktor tembaga yang setiap pasangnya berpilin. Pembungkus kabel memproteksi dan menyediakan jalur bagi tiap pasang kawat. Kabel UTP terhubung ke perangkat melalui konektor modular 8 pin yang disebut konektor RJ-45. Semua protokol LAN dapat beroperasi melalui kabel UTP. Kebanyakan perangkat LAN dilengkapi dengan RJ-45.

Kategori UTP

Terdapat 5 kategori (level) untuk kabel UTP. Kategori ini mendukung sinyal suara berkecepatan rendah (low-speed voice) dan sinyal LAN berkecepatan tinggi. Kategori 5 UTP direkomendasikan sebagai kategori minimum untuk instalasi

Page 4: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

LAN dan cocok untuk topologi star. Tabel berikut menunjukkan masing-masing kategori :

Kategori Performansi (MHz) Penggunaan

Cat 1 1 Voice, Mainframe, Dumb Terminal

Cat 2 4 4 MB Token Ring

Cat 3 10 10MB Ethernet

Cat 4 20 16 MB Token Ring

Cat 5 100 100 MB Ethernet

“Shielded Twisted Pair”

“Shielded twisted pair” adalah jenis kabel telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi. Terdapat pembungkus tambahan untuk tiap pasangan kabel (”twisted pair”).Kabel STP juga digunakan untuk jaringan Data, digunakan pada jaringan Token-Ring IBM. Pembungkusnya dapat memberikan proteksi yang lebih baik terhadap interferensi EMI.

Kelemahan kabel STPKabel STP mempunyai beberapa kelemahan :

Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi. Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat

mengkompensasi timbulnya “crosstalk” dan sinyal “noise”. Harganya cukup mahal.

Kabel Fiber Optik

Page 5: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Kabel Fiber Optik adalah teknologi kabel terbaru. Terbuat dari glas optik. Di tengah-tengah kabel terdapat filamen glas, yang disebut “core”, dan di kelilingi lapisan “cladding”, “buffer coating”, material penguat, dan pelindung luar.Informasi ditransmisikan menggunakan gelombang cahaya dengan cara mengkonversi sinyal listrik menjadi gelombang cahaya. Transmitter yang banyak digunakan adalah LED atau Laser.

Kelebihan menggunakan kabel Fiber OptikKabel Fiber Optik mempunyai beberapa kelebihan, diantaranya :

Kapasitas bandwidth yang besar (gigabit per detik). Jarak transmisi yang lebih jauh ( 2 sampai lebih dari 60 kilometer). Kebal terhadap interferensi elektromagnetik.

Kabel Fiber Optik banyak digunakan pada jaringan WAN untuk komunikasi suara dan data. Kendala utama penggunaan kabel fiber optik di LAN adalah perangkat elektroniknya yang masih mahal. Sedangkan harga kabel Fiber Optiknya sendiri sebanding dengan kabel LAN UTP.

Media komunikasi digital pada dasarnya hanya ada tiga, tembaga, udara dan kaca. Tembaga kita kenal sebagai media komunikasi sejak lama, telah berevolusi dari hanya penghantar listrik menjadi penghantar elektromagnetik yang membawa pesan, suara, gambar dan data digital. Berkembangnya teknologi frekuensi radio menambah alternatif lain media komunikasi, kita sebut nirkabel atau wireless, sebuah komunikasi dengan udara sebagai penghantar. Tahun 1980-an kita mulai mengenal media komunikasi yang lain yang sekarang menjadi tulang punggung komunikasi dunia, yaitu serat optik, sebuah media yang memanfaatkan pulsa cahaya dalam sebuah ruang kaca berbentuk kabel, total internal reflection.

Sebuah kabel serat optik dibuat sekecil-kecilnya (mikroskopis) agar tak mudah patah/retak, tentunya dengan perlindungan khusus sehingga besaran wujud kabel akhirnya tetap mudah dipasang. Satu kabel serat optik disebut sebagai core. Untuk

Page 6: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

satu sambungan/link komunikasi serat optik dibutuhkan dua core, satu sebagai transmitter dan satu lagi sebagai receiver. Variasi kabel yang dijual sangat beragam sesuai kebutuhan, ada kabel 4 core, 6 core, 8 core, 12 core, 16 core, 24 core, 36 core hingga 48 core. Satu core serat optik yang terlihat oleh mata kita adalah masih berupa lapisan pelindungnya (coated), sedangkan kacanya sendiri yang menjadi inti transmisi data berukuran mikroskopis, tak terlihat oleh mata.

Bentuk kabel dikenal dua macam, kabel udara (KU) dan kabel tanah (KT). Kabel udara diperkuat oleh kabel baja untuk keperluan penarikan kabel di atas tiang. Baik KU maupun KT pada lapisan intinya paling tengah diperkuat oleh kabel khusus untuk menahan kabel tidak mudah bengkok (biasanya serat plastik yang keras). Di sekeliling inti tersebut dipasang beberapa selubung yang isinya adalah core serat optik, dilapisi gel (katanya berfungsi juga sebagai racun tikus) dan serat nilon, dibungkus lagi dengan bahan metal tipis hingga ke lapisan terluar kabel berupa plastik tebal. Dari berbagai jenis jumlah core, besaran wujud akhir kabel tidaklah terlalu signifikan ukuran diameternya.

Memotong kabel serat optik sangat mudah, cukup menggunakan gergaji kecil. Sering terjadi maling-maling tembaga salah mencuri, niatnya mencuri kabel tembaga yang laku di pasar besi/loak malah menggergaji kabel serat optik. Yang sulit adalah mengupasnya, namun hal ini dipermudah dengan pabrikan kabel menyertakan serat nilon khusus di bawah lapisan terluar yang keras sehingga cukup dikupas sedikit dan nilon tersebut berfungsi membelah lapisan terluar hingga panjang yang diinginkan untuk dikupas.

Untuk apa dikupas? Tentunya untuk keperluan penyambungan atau terminasi. Kita lihat dulu bagaimana pulsa cahaya bekerja di dalam serat kaca yang sangat sempit ini. Kabel serat optik yang paling umum dikenal dua macam, multi-mode dan single-mode. Transmitter cahaya berupa Light Emitting Diode (LED) atau Injection Laser Diode (ILD) menembakkan pulsa cahaya ke dalam kabel serat optik. Dalam kabel multi-mode pulsa cahaya selain lurus searah panjang kabel juga berpantulan ke dinding core hingga sampai ke tujuan, sisi receiver. Pada kabel single-mode pulsa cahaya ditembakkan hanya lurus searah panjang kabel. Kabel single-mode memberi kelebihan kapasitas bandwidth dan jarak yang lebih tinggi, hingga puluhan kilometer dengan skala bandwidth gigabit.

Page 7: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Inti kaca kabel single-mode umumnya berdiameter 8,3-10 mikron (jauh lebih kecil dari diameter rambut), dan pada multi-mode berukuran 50-100 mikron. Pulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode adalah 850-1300nm.

Ujung kabel serat optik berakhir di sebuah terminasi, untuk hal tersebut dibutuhkan penyambungan kabel serat optik dengan pigtail serat optik di Optical Termination Board (OTB), bisa wallmount atau 1U rackmount. Dari OTB kabel serat optik tinggal disambung dengan patchcord serat optik ke perangkat multiplexer, switch atau bridge (converter to ethernet UTP).

Penyambungan kabel serat optik disebut sebagai splicing. Splicing menggunakan alat khusus yang memadukan dua ujung kabel seukuran rambut secara presisi, dibakar pada suhu tertentu sehingga kaca meleleh tersambung tanpa bagian coated-nya ikut meleleh. Setelah tersambung, bagian sambungan ditutup dengan selubung yang dipanaskan. Alat ini mudah dioperasikan, namun sangat mahal harganya. Inilah sebabnya meskipun harga kabel fiber optik sudah jauh lebih murah namun alat dan biaya lainnya masih mahal, terutama pada biaya pemasangan kabel, splicing dan terminasinya.

Pigtail yang disambungkan ke kabel optik bisa bermacam-macam konektornya, yang paling umum adalah konektor FC. Dari konektor FC di OTB ini kita tinggal menggunakan patchcord yang sesuai untuk disambungkan ke perangkat. Umumnya perangkat optik seperti switch atau bridge menggunakan konektor SC

Page 8: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

atau LC. Cukup menyulitkan ketika menyebut jenis konektor yang kita kehendaki kepada penjual, FC, SC, ST, atau LC.

Setelah kabel optik terpasang di OTB dilakukan pengujian end-to-end dengan menggunakan Optical Time Domain Reflectometer (OTDR). Dengan OTDR akan didapatkan kualitas kabel, seberapa besar loss cahaya dan berapa panjang kabel totalnya. Harga perangkat OTDR ini sangat mahal, meskipun pengoperasiannya relatif mudah. OTDR ini digunakan pula pada saat terjadi gangguan putusnya kabel laut atau terestrial antar kota, sehingga bisa ditentukan di titik mana kabel harus diperbaiki dan disambung kembali.

Untuk keperluan sederhana misalnya sambungan fiber optik antar gedung pada jarak ratusan meter (hingga 15km) kini teknologi bridge/converter-nya sudah semakin murah dengan kapasitas 100Mbps, sedangkan untuk full gigabit harga switch/module-switch-nya masih mahal. Jadi, meskipun harga kabel serat optik sudah di kisaran Rp10.000/m namun total pemasangannya membengkak karena ada biaya SDM yang menarik dan memasang kabel, biaya splicing setiap core-nya, pemasangan OTB, pengujian OTDR, penyediaan patchcord dan perangkat optiknya sendiri (switch/bridge).

Kabel & Penyambung (Connector)

Setelah kita imbas segala fungsi lapisan OSI, mari kita teliti setiap lapisan dan kaitkannya dengan dunia nyata.

Lapisan Fizikal/Physical Layer

Komputer merupakan peralatan utama. Kabel perlu untuk menghubungkan dua atau lebih komputer. Terdapat banyak jenis kabel yang digunakan. Penggunaan kabel bergantung kepada jenis topologi yang kita pilih. Sebagai contoh, untuk Ethernet, kita boleh guna kabel RG58, RG8/9 atau UTP. Bagi Cecincin Token (Token Ring), kita perlu guna kabel UTP dan STP.

Disini diberikan spesifikasi kabel yang dipakai guna di dalam rangkaian Ethernet.

10Base5 (thick coaxial type RG-8) - Thick Wire/ThickNet 1. Bermaksud 10 Mb/s, isyarat jalur asas (baseband singaling). Isyarat jenis

jalur asas (baseband) merupakan isyarat digital yang dihantar tanpa sebarang perubahan. Ini menyebabkan isyarat jenis ini hanya mempunyai satu saluran (channel) di dalam suatu masa. Panjang maksimal ialah 500 Meter (1,640 kaki). Mula diperkenalkan dalam tahun 1980 dan masih digunakan sebagai tulang belakang (backbone) segmen untuk disambung ke dalam sistem Ethernet kerana ianya murah. Walau bagaimana pun ianya hanya sesuai untuk kelajuan sehingga 10 Mbps. Sila rujuk gambar 1 dan 2

Page 9: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

2. Jarak minima 2.5 meter diantara MAUs (Medium attachment units). Sekiranya jarak antara MAU kurang, maka kepincangan rangkaian akan berlaku

3. Maksimal 100 MAUs. Mau disini berfungsi sebagai penghantar-terima (transceiver). Kabel AUI (Attachment Unit Interface) atau lebih dikenali dengan kabel transceiver. Kabel AUI 15 pin jenis Male disambung ke MAU dan 15 pin Female disambung kepada DTE. Panjang maksimal kabel AUI adalah 50 meter. Gambar 3 menunjukkan contoh kabel dan penyambung AUI

4. Penyambung (connector) yang digunakan untuk menyambungkan kabel dari 10Base5 ialah dari jenis Coaxial tap atau lebih dikenali dengan panggilan Vampire tap. Ia dipanggil Vampire kerana kita perlu menebuk lubang pada kabel tersebut dan penyambung Vampire yang mempunyai tiga jarum panjang dan akan dimasukkan ke dalam lubang tersebut. Satu jarum ditebuk mengenai kepada pusat wayar. Dua jarum lagi kena pada wayar diluar

5. Memerlukan penamat (terminator) 50-ohm dikedua-dua hujung kabel dan perlu dibumikan (grounded) di salah satu penghujungnya untuk keselamatan dari kejutan elektrik (electrical safety). Jangan sesekali membumikan kedua-dua hujung kabel tersebut kerana ia akan menganggu isyarat Ethernet yang berada di dalam kabel tersebut.

6. Sekiranya sistem rangkaian mengalami kepincangan seperti terlalu lembab (slow) kerosakan mungkin disebabkan oleh sambungan di coaxial tap (vampire connector) mengalami kerosakan atau mungkin juga ethernet kad di dalam DTE mengalami kerosakan. Walaubagaimana kemungkinan berlaku kerosakkan pada kabel 10base5 amat tipis. Selalu digunakan di dalam rangkaian BAS, juga boleh digunakan dalam rangkaian BINTANG apabila menggunakan peralatan pengulang berbilang pangkalan (multiport repeaters) seperti Cabletron MR-9000C seperti digambar

Gambar 1: Menunjukkan cara penyambungan yang dilakukan dengan menggunakan kabel 10base5.

Page 10: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Gambar 2: Vampire Tap dipasang bersama Transceiver

Gambar 3: Contoh kabel dan penyambung jenis AUI

Gambar 4: Pengulang Berbilang Pangkalan (Multiport Repeater)

10Base2 (thin coaxial type RG58 A/U atau RG58 C/U)

1. Bermaksud 10 Mb/s, isyarat jalur asas (baseband signaling) dan maksimal panjang 200 Meter (600 kaki). Walau bagaimana pun realiti panjang untuk satu segmen hanya 185 meter. Jadi cara pratikal pastikan kabel 10Base2 hanya mempunyai segmen maksimal sampai 185 meter tetapi kalau kita mempunyai segment untuk 10Base2 sehingga 200 meter atau lebih, sistem rangkaian masih boleh berfungsi tetapi kita akan menghadapi sistem rangkaian yang kita bina mempunyai penyakit intermittent, iaitu kejap OK dan kejap KO

2. Jarak minima 0.5 meter diantara MAUs. Bermaksud jarak minima kabel 10Base2 yang disambung antara satu komputer dengan komputer yang lain adalah 0.5 meter. Kalau kabel tersebut pendek dari 0.5 meter, sistem rangkaian kita masih lagi boleh berfungsi tetapi sistem rangkaian jadi macam biskut, kejap boleh, kejap tak boleh. Dari itu, janganlah ingat kalau kita buat kabel pendek, contoh 1 kaki, kita akan dapat jimatkan duit syarikat

Page 11: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

3. Jumlah maksimal 30 MAUs. Bermaksud sejumlah 30 komputer dalam satu segmen atau 29 komputer dan satu pengulang (repeater). Kalau kita kira panjang minima kabel adalah 0.5 dan maksimal komputer boleh disambung adalah 30. Maka 0.5 X 30 = 150 meter. Dari itu sekiranya kita perlu memasang 31 komputer maka kita perlu memasang satu pengulang. Dengan adanya satu pengulang kita akan dapat menambahkan kapasiti dari 30 komputer kepada 58 komputer. Dengan adanya pengulang kita juga dapat menambahkan jarak maksimal kabel dari 185 meter kepada 370 meter. Sila rujuk gambar 5

4. Perlu menggunakan penamat (terminator) 50 ohm. Penamat perlu diletakkan di kedua-dua penghujung segmen. Tanpa penamat 50 ohm sistem rangkaian tak mungkin berfungsi. Sila rujuk gambar 6 dan 7

5. Penyambung (connector) yang selalu digunakan adalah jenis BNC T. Sila rujuk gambar 8. Perlu diingatkan sekiranya kita mencabut penyambung BNC T dari komputer sistem rangkaian masih berfungsi dengan baik kerana segmen tersebut masih dalam keadaan elok kerana dikedua-dua hujung segmen tersebut masih terdapat penamat 50 ohm. Tetapi sekiranya kita mencabut kabel 10Base2 dari salah satu komputer maka sistem rangkaian tidak akan berfungsi kerana kita telah memutuskan segmen tersebut. Dengan kata lain, dikedua-dua hujung segmen tersebut hanya ada satu penamat (terminator)

6. Selalu digunakan di dalam rangkaian BAS, juga boleh digunakan dalam rangkaian BINTANG apabila menggunakan Pengulang Berbilang Pangkalan (multiport repeaters) seperti Cabletron MR-9000C

Gambar 5: Menunjukkan cara kita menyambungkan 2 segmen dengan menggunakan pengulang (repeater).

Gambar 6: BNC Penamat (Terminator) 50ohm - mesti diletakkan dikedua-dua hujung kabel.

Page 12: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Gambar 7: Menunjukkan penyambungan T connector dengan kabel 10Base2

Gambar 8: BNC T-Joint - Digunakan untuk sambung ke kad antaramuka rangkaian (Network Interface Card - NIC) dan kabel sepaksi (Coaxial Cable).

Gambar 9: Penyambung BNC sebelum dipasang

Gambar 10: Kabel Sepaksi jenis RG58 berserta BNC male

Gambar 11: Kad Antaramuka Rangkaian (Network Interface Card - NIC) dengan penyambung jenis Combo (UTP, AUI dan BNC)

10Base-T (Twisted pair)

1. Bermaksud 10 Mb/s, isyarat jalur asas (baseband singaling) dan maksimal panjang 100 meter. Kabel 10base-T lebih dikenali dengan twisted pair

Page 13: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

kerana sistem operasinya mengunakan dua pasang wayar. Dimana sepasang untuk menghantar data dan sepasang lagi untuk menerima data. Untuk menguatkan lagi isyarat, wayar tersebut perlulah dipintal (twisted). Walaupun kabel 10base-T datang dengan lapan wayar, hanya empat wayar sahaja digunakan. Sila rujuk jadual 10Base-T dan gambar 12

2. Sekiranya dua buah komputer peribadi disambungkan, kabel 10Base-T perlulah disilangkan dan jangan lupa tandakan X pada setiap hujung kabel supaya tidak terkeliru dengan kabel jenis lain. Konfigurasi kabel bersilang juga digunakan untuk sambungan antara dua hab. Sila rujuk gambar 13. Tetapi sekira komputer peribadi disambung kepada hab kita perlu mengunakan kabel straight through kerana di dalam hab telah disilangkan. Sila rujuk gambar 14. Pin 4, 5, 7 dan 8 disambung secara terus untuk kedua-dua cara tadi. Ini kerana pin ini tidak berfungsi

3. Tiada jarak minima diantara stesen. Tetapi di dalam 100Base-T jarak minima disarankan adalah 1.5 meter. Sekiranya jarak terlalu pendek, kepincangan rangkaian mungkin berlaku pada kelajuan 100Mb/s

4. Jumlah maksimal 1,204 stesen tanpa menggunakan titi (bridge) atau pengulang (repeater) pada lapisan Data Link

5. Menggunakan penyambung jenis RJ45. Sila rujuk gambar 15

6. Boleh dibahagikan kepada 6 jenis Twisted pair kabel. Sila rujuk jadual Cat. Selalunya digunakan di dalam topologi bintang (STAR)

Nombor Pin Isyarat Warna

1 TD+ Putih/oren

2 TD- Oren

3 RD+ Putih/hijau

4 Biru

5 Putih/biru

6 RD- Hijau

7 Putih/coklat

8 Coklat

Page 14: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Jadual 10Base-T: Menunjukkan kedudukan pin dan warna di dalam penyambung RJ45 untuk kegunaan 10Base-T.

Gambar 12: Kedudukan wayar di dalam penyambung jenis RJ 45

Gambar 13: Pemasang cara menyilang (PC ke PC, Hab ke Hab dan Router ke PC)

Gambar 14: Pemasang cara terus (PC ke Hab dan Router ke Hab)

  Gambar 15: Penyambung jenis RJ45

Page 15: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Gambar 16: Penyambung pada Face Plate dari dekat

Jenis Kelajuan Maksimal Kegunaan

Katergori 1 4 – 5Mb/s Talipon

Katergori 2 4- 5 Mb/s Local talk

Katergori 3 10 Mb/s Data Ethernet

Katergori 4 16 Mb/s – Token ring20 Mb/s

Ethernet

Katergori 5 100 Mb/s Fast Ethernet

Katergori5e 100 – 1000 Mb/s * Fast Ethernet

Katergori 6 1000Mb/s Giga Ethernet

Perbandingan katergori kabel

* Kabel jenis katergori 5e boleh menyokong sehingga 1000 Mb/s tetapi tidak digalakkan kerana kadar kebisingan (noise) agak tinggi berbanding dengan ketergori 6.

100Base-T (Twisted pair)

Ciri-ciri serupa dengan 10Base-T, cuma kelajuan maksimal sehingga 100 Mb/s dan menggunakan kabel twisted pair jenis CAT 5.  Jarak maksimal masih lagi 100 meter. Di dalam sistem 10Base-T, jarak dihadkan sehingga 100 meter kerana kekuatan isyarat yang dikeluarkan setiap peralatan akan berkurangan.

Sekiranya kabel yang berkualitas tinggi digunakan jarak MUNGKIN dapat dipertingkatan sehingga 150 meter. Jarak ini pernah dilakukan di pejabat saya tetapi tidak ada jaminan tidak akan berlaku kehilangan isyarat. Tetapi di dalam sistem 100Base-T, jarak maksimal dihadkan kerana cara kerja 100Base-T berbeza

Page 16: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

dengan 10Base-T. Sistem 100Base-T mengunakan teknik masa yang dikenali sebagai round trip timing. Iaitu masa yang diambil oleh sesuatu isyarat yang dihantar perlu kembali kepada pengirim di dalam tempoh masa tertentu. Ini menyebabkan jarak maksimal (tanpa pengulang) adalah 100 meter.

Walaupun penyambung RJ45 dan konfigurasi kabel yang sama digunakan di dalam 100Base-T dan 10Base-T terdapat pantang larang yang ketat untuk 100Base-T. Antaranya:

1. Kabel penyambung pada RJ45 dipastikan diputar (twisted). Jarak maksimal hanya setengah inci. Sila rujuk gambar 17. Kegagalan melakukan teknik ini akan menyebabkan kelajuan 100 Mb/s Dupleks penuh (100Mb/s Full Duplex) gagal dicapai

2. Jarak minima kabel adalah 1.5 meter. Jarak ini bukannya standard IEEE (Institute of Electrical and Electronics Engineers) tetapi berdasarkan pengalaman, jarak minima terlalu pendek akan menyebabkan kepincangan pada sistem rangkaian

3. Sekiranya lokasi pengguna lebih 100 meter maka pengunaan pengulang (repeater) atau hab boleh digunakan. Hanya satu pengulang atau hab boleh digunakan. Oleh itu jarak maksimal dengan adanya pengulang adalah 200 meter

Gambar 17: Jarak tidak melebihi ½ inci

Pemeriksaan Persambungan 100BASE-TX (100BASE-TX link Integrity test)

Penghantar-terima (transceiver) untuk Fast Ethernet akan memerhatikan secara berterusan aktiviti dibahagian penerima (receive) dengan tujuan memastikan persambungan berkerja dengan betul. Sistem yang digunakan untuk 100BASE-TX adalah sistem isyarat ANSI FDDI, iaitu menghantar isyarat secara berterusan walaupun sistem rangkaian di dalam keadaan terbiar (idle). Dengan ini aktiviti dibahagian penerima sentiasa menerima isyrarat untuk memastikan sistem berjalan dengan lancar.

1000Base-T (Twisted pair)

Ciri-ciri serupa dengan 100Base-T, cuma kelajuan maksimal sehingga 1000 Mb/s (1Gb/s) dan menggunakan kabel twisted pair jenis CAT 6. Kabel katergori 5 boleh juga digunakan dan mempunyai konfigurasi sambungan RJ45 yang sama.

Page 17: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Cuma di dalam 1000Base-T kesemua lapan kabel mesti digunakan. Walaupun kabel katergori 5 boleh digunakan, tetapi untuk memastikan kelancaran rangkaian, disarankan menggunakan kabel katergori 6 dan penyambung RJ45 jenis katergori 6. Laman http://www.10gea.org/Tech-whitepapers.htm boleh dilawati untuk mengetahui mengenai teknologi 1Gb/s.

Gambar 18 dan 19 menunjukkan cara yang sesuai untuk menggunakan kabel kategori 5 di dalam sistem 1000Base-T.

Gambar 18: Merupakan cara yang biasa kita guna untuk sistem 100Base-T dengan kabel kategori 5.

Gambar 19: Merupakan cara yang perlu kita guna untuk sistem 1000Base-T dengan kabel kategori 5.

Petunjuk:

1 Switch 1000Base-TA Korda Tampal (Patch Cord)B Panel Tampal (Patch Panel)2 4 pasang kabel mengufuk (horizontal)C Face PlateD Korda Tampal (Patch Cord)

Nota: Konfigurasi kabel sama seperti 100Base-T4

Page 18: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Gambar 20: Penyambung pada Face Plate dari dekat (C)

Gambar 21: Patch Panel dari dekat (B)

10Base-F (Fiber Optic)  

1. Menggunakan teknologi denyutan cahaya (pulses of light) berbeza dengan kabel yang lain menggunakan teknologi elektrik untuk menghantar isyarat. Perlu diingatkan, kabel fiber optic amat mudah patah. Jangan sekali cuma menyimpan dan memasang kabel cara yang sama seperti kabel yang lain. Ini kerana kabel fiber diperbuat dari kaca atau plastik. Tahukah anda, sepanjang lebuh raya utara selatan terdapat rangkaian fiber optik? Rangkaian fiber tersebut dibina untuk kegunaan telefon kecemasan yang ada sepanjang lebuh raya

2. Oleh kerana ianya mengunakan denyutan cahaya (light pulses), kabel fiber optic amat sesuai untuk digunakan di dalam dan di luar banggunan. Kemungkinan untuk kabel fiber optic terkena kilat adalah sifar. Sekiranya kita perlu menambahkan sistem rangkaian kita ke bangunan yang berdekatan penggunaan kabel fiber optik adalah satu kemestian. Walaupun kos pemasangan tinggi tetapi untuk jangka masa panjang ianya menjimatkan. Dari pengalaman, sekiranya kita menggunakan kabel 10Base2 untuk disambungkan diantara dua rangkaian setempat (LAN - Local Area Network) yang berada di bangunan bersebelah walaupun bangunan tersebut di sambung dengan jambatan seperti bangunan berkembar Petronas. Kemungkinan kabel tersebut terkena kilat adalah besar. Ini kerana ground setiap bangunan adalah berbeza. Sekiranya kabel yang kita pasang itu terkena kilat, peralatan lain seperti hab (hub) dan penghala (router) mungkin akan mengalami kerosakan yang teruk. Walaupun kos untuk pemasangan kabel fiber optic dalam

Page 19: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

lingkungan RM 3000.00 dan kos pemasangan kabel 10Base2 dalam lingkungan RM 400.00 adalah lebih menguntungkan sekiranya kita membayar RM 3000.00 daripada kita mungkin terpaksa mengantikan peralatan hub dan penghala yang berharga melebihi RM 10 ribu

3. Terdapat dua jenis kabel fiber yang selalu digunakan iaitu 10Base-F dan FOIRL (Fiber Optic Inter-Repeater Link). FOIRL mula diperkenalkan ditahun 1980. Jarak maksimal untuk FOIRL adalah 1000 meter dan maksimal dua MAU. Untuk jenis 10Base-F, jarak maksimal adalah 2000 meter dan maksimal dua mau

4. Fiber 10Base-F boleh dibahagikan kepada tiga jenis:

a. 10Base-FL. Merupakan penganti kepada FOIRL. Dengan menggunakan kabel 10BaseFL peralatan yang menggunakan FOIRL masih boleh digunakan. Sekiranya hanya peralatan 10BaseFL digunakan, panjang maksimal adalah 2000 meter. Tetapi sekiranya peralatan bercampur dengan FOIRL, panjang maksimal adalah 1000 meter sahaja. Dengan menggunakan 10BaseFL, maksimal MAU yang boleh digunakan adalah dua. Iaitu antara dua komputer atau dua pengulang (repeater) atau satu komputer disambung dengan satu pengulang. Pengulang (repeater) yang dimaksudkan adalah pengulang jenis berbilang pangkalan (multiport repeater) atau lebih dikenali dengan panggilan hab. Merupakan kabel yang paling banyak digunakan. 

b. 10Base-FB. Direka untuk isyarat segerak (synchronous signaling). Selalu disambung kepada hab untuk memanjang lagi jarak sebanyak 2000 meter. Tetapi sistem dan peralatan untuk 10BaseFB adalah terhad.

c. 10Base-FP. Lebih dikenali dengan Fiber Passive System. Panjang maximum adalah 500 meter. Gambar 22: Kabel fiber optik.

Page 20: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Sistem 100BASE-FX

100 menunjukkan kelajuan sistem yang digunakan adalah 100 Mhz, BASE bermaksud ia menggunakan isyarat Baseband dan FX pula bermaksud kabel yang digunakan adalah kabel Fiber Optik. Gambar 23 menunjukkan bagaimana sebuah komputer disambung ke mutliport transceiver (hab).

Gambar 23: Sambungan komputer ke 100BASE-FX Ethernet.

Dengan menggunakan kabel fiber optik pada sistem 100BASE-FX, panjang maximum kabel adalah 412 meter. Walaupun panjang kabel fiber optik di dalam sistem 10BASE-F boleh mencapai sehingga 2000 meter, tetapi di dalam sistem 100BASE-FX jarak maksimum hanya 412 meter. Ini untuk memastikan round trip timing di dalam segmen Fast Ethernet dapat diikuti.

Kabel Fiber Optik untuk 100BASE-FX mempunyai dua kabel yang dipanggil multimode fiber optik (MMF). Satu digunakan untuk menghantar (transmit) data dan satu lagi untuk menerima (receive) data. Bila menggunakan kabel fiber optik, kita perlulah menyambungkannya dengan cara menyilang (crossover). Sila rujuk gambar 23, Port TX pada komputer perlulah disambung ke port RX pada hab dan port RX pada komputer disambung ke port TX pada hab.

Terdapat tiga jenis penyambung (connector):

1. Penyambung jenis Duplex SC. Penyambung jenis ini amat mudah digunakan. Kita hanya perlu cucuk penyambung Duplex SC tersebut ke tempatnya (SC Duplex Adapter) dan penyambungan sudah selesai. Gambar 24 adalah contoh penyambung jenis Duplex SC. Gambar 25 adalah SC Duplex Adaptor.

Page 21: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Gambar 24: Penyambung jenis Duplex SC  (Ribbed Boot)

Gambar 25: SC Duplex Adaptor (Plastic Housing)

2. FDDI Media Interface Connector (MIC). Penyambung jenis ini banyak digunakan di dalam sistem rangkaian setempat FDDI (FDDI LAN

System). Penyambung jenis ini juga mudah digunakan. Kita hanya perlu cucuk penyambung tersebut ketempatnya dan penyambungan sudah

selesai. Gambar 26 adalah contoh penyambung jenis MIC.

Gambar 26: Penyambung jenis MIC

3. Penyambung jenis ST. Penyambung jenis ini sama dengan yang digunakan di dalam 10BASE-FL. Cara menggunakan sama seperti kita gunakan penyambung untuk kabel sepaksi (coaxial cable). Kita perlu masukkan penyambung tersebut ke tempatnya dan pulas untuk menguncinya. Gambar 27 dan 29 menunjukkan penyambung jenis ST dan gambar 28 dan 30 menunjukkan adaptor jenis ST.

Page 22: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Gambar 27: Penyambung jenis ST (w/Zirconia Ferrule & Plastic Body)

Gambar 28: Adaptor jenis ST

Gambar 29: Penyambung ST (ST Connector w/Zirconia Ferrule & Metal Body)

Gambar 30: Dual ST Adaptor (Duplex ST Adapter)

 100BASE-FX Pengulang (Repeater)

Seperti juga pengulang (repeater) untuk 100BASE –TX, pengulang 100BASE-FX juga terdapat 2 kelas. Kedua-dua kelas akan dilabelkan dengan huruf roman I dan II.

Pengulang Kelas I membenarkan timing delay yang besar dan beroperasi dengan mengubah isyarat persambungan (translating line signal) yang diterima di

Page 23: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Incoming Port dan mengubahnya di dalam bentuk Digital dan mengubahnya semula kepada isyarat persambungan (retranslating to line signal) untuk dihantar keluar ke port lain. Teknik ini berguna untuk mengulang (repeat) semua isyarat diantara segmen yang berlainan teknik seperti 100BASE-TX/FX dan 100BASE-T4 bersambung di dalam satu HAB.

Pengulang Kelas II menggunakan timing delay yang kecil. Isyarat yang diterima akan dihantar semula ke port yang dalam kadar segera tanpa mengubah bentuk isyarat tersebut. Pengulang Kelas II hanya boleh digunakan pada teknik isyarat yang sama seperti 100BASE-TX dan 100BASE-FX. Ini bermakna HAB Kelas II hanya boleh disambung dengan 100BASE-TX dan 100BASE-FX. Memandangkan segmen 100BASE-T4 menggunakan teknik isyarat yang berlainan maka kita tidak boleh disambung dengan 100BASE-TX dan 100BASE-FX. Pengulang Kelas II merupakan jenis yang selalu digunakan kerana segmen 100BASE-T4 tidak begitu popular, malah setakat ini saya belum lagi berjumpa mana-mana syarikat yang menggunakan segmen 100BASE-T4 sebagai sistem Fast Ethernet.

100Base-T4 Media System 

Sistem 100BASE-T4 menggunakan empat pasang wayar, ini membolehkan kabel jenis Category 3 unshielded twisted-pair beroperasi untuk sistem Fast Ethernet. Gambar 31 menunjukkan cara menyambung komputer kepada HAB 100BASE-T4.

Gambar 31: Penyambungan Sistem 100BaseT4

Sistem media 100BASE-T4 direka untuk panjang maksimal sehingga 100 meter dengan menggunakan kabel unshielded twisted-pair katergori 3, 4 atau 5. Walau bagaimanapun penggunaan kabel katergori 5 digalakkan untuk membaiki isyarat dipersambungan tersebut. Gambar 32 menunjukan kedudukan empat pasang wayar yang digunakan pada penyambung RJ45 untuk penyambungan terus, iaitu dari PC ke HAB. Gambar 33 menunjukkan penyambungan menyilang yang digunakan untuk sambungan diantara dua HAB.

Page 24: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

Rujuk gambar 32 dan 33, sepasang wayar digunakan untuk menghantar data (TX),sepasang wayar digunakan untuk menerima data (RX) dan dua pasang wayar sebagai bidirectional data. Setiap pasang mempunyai polaritinya sendiri. Satu membawa isyarat positif (+) dan yang satu lagi membawa isyarat negatif (-)

Gambar 32: Penyambungan secara terus pada RJ45

Gambar 33: Penyambungan secara menyilang

Dengan menggunakan sistem 100BaseT4, sistem kabel yang lama seperti katergori 3 tidak perlu ditukarkan kepada katergori 5 untuk mencapai 100Mb/s. Hanya perlu menukar hub/switch dari jenis 10BaseT kepada 100BaseT4. Ini dapat menjimatkan kos pendawaian, walau bagaimanapun jarang kita jumpa sistem ini digunakan. 

100Base-T2

Menggunakan standard 802.3y yang diperkenalkan di dalam tahun 1997. Menggunakan dua pasang wayar dari kabel Kategori 3 untuk mencapai kelajuan 100Mb/s. Jarak maksimal masih lagi 100 meter, tetapi sehingga kini saya sendiri tidak pernah lihat produk 100Base-T2. Sistem ini merupakan satu cara alternatif untuk mencapai kelajuan 100Mb/s tanpa perlu menukarkan sistem pendawaian.

1000Base-LX

Ini merupakan sistem Gigabit Ethernet melalui kabel fiber optik. LX bermaksud long wavelength laser (isyarat panjang). Menggunakan kabel single mode yang mempunya saiz diameter 50 micron. Jarak maksimal adalah antara 550 sehingga 5000 meter. Kabel dan penyambung sama seperti yang diguna di dalam 10Base-F dan 100Base-FX.

Page 25: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

1000Base-SX

Ini merupakan sistem Gigabit Ethernet melalui kabel fiber optik. SX bermaksud short wavelength laser (isyarat pendek). Menggunakan kabel jenis multi mode iaitu mempunyai diameter 62 micron. Dan jarak maksimal adalah 550 meter. Kabel dan penyambung sama seperti yang diguna di dalam 10Base-F dan 100Base-FX.

1000Base-CX

CX bermaksud Copper. Menggunakan kabel jenis copper, seperti UTP (Unshielded Twisted Pair) katergori 5, tetapi kabel yang digunakan dikenali sebagai STP (Shielded Twisted Pair). Kabel jenis ini lebih mahal dari jenis UTP, Ini kerana setiap pasang wayar disarungkan dengan penebat. Jarak maksimal 25 meter.

Ringkasan

StandardStandardKeluaran Pertama

Kelajuan Data Topologi Media

Panjang Maksimal dalam meterHalf-Duplex

Full-Duplex

10Base5

DIX-1980,802.3-1983

10Mb/s Bus

50-ohm Kabel Sepaksi (thick Ethernet) (10mm thick)

500 n/a

10Base2 802.3a-1985 10Mb/s Bus

50-ohm RG 58 Kabel Sepaksi (thin Ethernet) (5mm thick)

185 n/a

FOIRL 802.3d-1987 10Mb/s Star 2 unit fiber

optik 1000 >1000

10Base-T 802.3i-1990

10Mb/s Star 2 pasang kabel UTP 100-ohm Katergori 3 atau lebih

100 100

Page 26: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

baik

10Base-FL 802.3j-1993 10Mb/s Star 2 unit fiber

optik 2000 >2000

10Base-FB

802.3j-1993 10Mb/s Star 2 unit fiber

optik 2000 n/a

10Base-FP 802.3j-1993 10Mb/s Star 2 unit fiber

optik 1000 n/a

100Base-TX

802.3u-1995 100Mb/s Star

2 pasang kabel UTP 100-ohm Katergori 5

100 100

100Base-FX

802.3u-1995 100Mb/s Star 2 unit fiber

optik 412 2000

100Base-T4

802.3u-1995 100Mb/s Star

4 pasang kabel UTP 100-ohm Katergori 3 atau lebih baik

100 n/a

100Base-T2

802.3y-1997 100Mb/s Star

2 pasang kabel UTP 100-ohm Katergori 3 atau lebih baik

100 100

1000Base-LX

802.3z-1998

1Gb/s Star long wavelength laser (1300nm) over:- 62.5um multi-mode fiber- 50um multi-mode fiber- 10um single mode fiber

316316316

5505505000

1000Base-SX

802.3z-1998

1Gb/s Star short wavelength laser (850nm)

275316

275550

Page 27: Pasal Tujuh KARAKTERISTIK KABEL - Bobby's … · Web viewPulsa cahaya yang ditembakkan pada single mode adalah cahaya dengan panjang gelombang 1310-1550nm, sedangkan pada multi-mode

over:- 62.5um multi-mode fiber- 50um multi-mode fiber

1000Base-CX

802.3z-1998 1Gb/s Star

STP ("twinax" or "short haul copper")

25 25

1000Base-T

802.3ab-1999 1Gb/s Star

4 pasang kabel UTP 100-ohm Katergori 5 atau lebih baik

100 100