Bagian 6Aspek Legal dan Best Practice

Legal AspectsLegal AspectsPeraturan PerundanganPeraturan Perundangan

• Kepres no 22 tahun 1993 ttg. PAHK;• PP no 14 1993 Ttg. Jamsostek.• Kepmenaker 333 th 1989 ttg Diagnosis dan

pelaporan PAK;• Permenaker 02 tahun 1980 ttg Pemeriksaan

Kesehatan Tenaga Kerja;• Kepmenaker-trans no 79 tahun 2003 ttg

pedoman evaluasi cacat akibat kerja (injury and ilnesses).

Peraturan Perundangan ttgPeraturan Perundangan ttgWorkmen CompensationWorkmen Compensation

UU no 1 th 1970:UU no 1 th 1970: Pasal 8Pasal 8 (1) Pengurus di wajibkan memeriksakan kesehatan badan, kondisi (1) Pengurus di wajibkan memeriksakan kesehatan badan, kondisi

mental dan kemampuan fisik dari tenaga kerja yang akan diterimanya mental dan kemampuan fisik dari tenaga kerja yang akan diterimanya maupun akan dipindahkan sesuai dengan sifat-sifat pekerjaan yang maupun akan dipindahkan sesuai dengan sifat-sifat pekerjaan yang diberikan padanya.diberikan padanya.

(2) Pengurus diwajibkan memeriksakan semua tenaga kerja yang (2) Pengurus diwajibkan memeriksakan semua tenaga kerja yang berada di bawah pimpinannya, secara berkala pada Dokter yang berada di bawah pimpinannya, secara berkala pada Dokter yang ditunjuk oleh Pengusaha dan dibenarkan oleh Direktur.ditunjuk oleh Pengusaha dan dibenarkan oleh Direktur.

Pasal 11Pasal 11 (1) Pengurus diwajibkan melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi (1) Pengurus diwajibkan melaporkan tiap kecelakaan yang terjadi

dalam tempat kerja yang dipimpinnya, pada pejabat yang ditunjuk oleh dalam tempat kerja yang dipimpinnya, pada pejabat yang ditunjuk oleh Menteri Tenaga Kerja.Menteri Tenaga Kerja.

(2) Tata cara pelaporan dan pemeriksaan kecelakaan oleh pegawai (2) Tata cara pelaporan dan pemeriksaan kecelakaan oleh pegawai termaksud dalam ayat (1) diatur dengan peraturan perundangan.termaksud dalam ayat (1) diatur dengan peraturan perundangan.

UU no 3 1992UU no 3 1992 ttg ttgJAMSOSTEKJAMSOSTEK

Cakupan:Cakupan:Jaminan Kecelakaan KerjaJaminan Kecelakaan Kerja

KecelakaanKecelakaanPenyakit akibat kerjaPenyakit akibat kerja

Jaminan KematianJaminan KematianJaminan Hari TuaJaminan Hari TuaJaminan Pemeliharaan Kesehatan.Jaminan Pemeliharaan Kesehatan.

PP no 14 1993PP no 14 1993Jaminan Kecelakaan KerjaJaminan Kecelakaan Kerja

• Santunan Cacat:– Sebagian – Permanen: % cacat x 60 bulan upah;– Total Permanen : 70% x 60 bulan– Kekurangan fungsi: % cacat x% tabel x 60 bulan

upah.

• Lampiran II: Tabel Persentase Santunan Cacad akibat kecelakaan dan PAK.

Beberapa Cara Evaluasi KecacatanBeberapa Cara Evaluasi Kecacatan

• Test gerak dengan Manual Muscle Test MMT – bidang neurology;

• Range of Motion (ROM – Ruang Gerak Sendi) – Musculo-sceletal diseases;

• THT: Audiometry • Pulmonology: Spirometry dan derajat Sesak

Nafas.• Tabel Evaluasi Hendaya Psikiatrik.

Types of DisabilityTypes of Disability

• Temporary Partial Disability – cacat sementara sebagian;

• Permanent Partial Disability – cacat tetap sebagian;

• Temporary Total Disability – cacat total sementara;

• Permanent Total Disability – cacat total permanen.

Perhitungan KecacatanPerhitungan Kecacatan

Kepmenaker-trans 79-2003 ttg Pedoman Kepmenaker-trans 79-2003 ttg Pedoman Diagnosis dan Penilaian cacat karena Diagnosis dan Penilaian cacat karena kecelakaan dan PAK;kecelakaan dan PAK;

Catatan Penting:Catatan Penting:Lihat bagaian yang merupakan Lihat bagaian yang merupakan keputusankeputusan resmi; resmi;Makalah referensi tidak mengikat, Cuma Makalah referensi tidak mengikat, Cuma

informasi;informasi;Penilaian Kecacatan oleh Dokter Perusahaan.Penilaian Kecacatan oleh Dokter Perusahaan.

Pihak yang terlibat dalam Pengelolaan Pihak yang terlibat dalam Pengelolaan PAKPAK

• Dokter perusahaan (Diagnosis), untuk itu harus ada license!;

• Dokter spesialis (kecacatan, diagnosis);

• OH specialist/Industrial hygiene, tentang pemaparan (exposure database!);

• HRD - riwayat pekerjaan, pelaporan;

• Depnaker - RI;

• Jamsostek.

Kewajiban Dokter PerusahaanKewajiban Dokter Perusahaan

Prosedur Pelaporan PAK:Prosedur Pelaporan PAK:

• 2 x 24 jam Depnaker RI dan Jamsostek (Kepmen 333/Men/89); Form 3.

• Perawatan maksimal, kemudian laporan tahap 2, Form 3a.

• Keterangan dokter yang merawat, Form 3c.

• Kewenangan legal: dokter pemeriksa dan dokter penasehat.

Best PracticeBest Practice

The AmerThe Ameriicans with Disabilty Act cans with Disabilty Act (ADA) 1990(ADA) 1990..Workers’ CompensationWorkers’ Compensation

Due to work related injuries or illnesses;Due to work related injuries or illnesses;Four types of DisabilitiesFour types of Disabilities

Temporary Partial;Temporary Partial;Temporary Total;Temporary Total;Permanent Partial;Permanent Partial;Permanent Total.Permanent Total.

Main ReferencesMain References1. Friend, MA and Kohn, JP ed. (2003). 1. Friend, MA and Kohn, JP ed. (2003). Fundamentals of Occupational Safety Fundamentals of Occupational Safety

and Health.and Health. Rockville, Maryland ABS Consulting. Rockville, Maryland ABS Consulting. 2. LaDou (ed) (2004). 2. LaDou (ed) (2004). Current Occupational and Environmental Medicine.Current Occupational and Environmental Medicine.

New York, Lange Medical books/McGraw-Hill. 3rd ed.New York, Lange Medical books/McGraw-Hill. 3rd ed.3. Last JM and Wallace RB (eds)(1992). 3. Last JM and Wallace RB (eds)(1992). Maxy-Rosenau-Last Public Health and Maxy-Rosenau-Last Public Health and

Preventive Medicine.Preventive Medicine. East Norwalk Conn, Prentice Hall International. 13th East Norwalk Conn, Prentice Hall International. 13th ed.ed.

4. Levy BS, Wegman DH, Baron SL et al (eds) (2006). 4. Levy BS, Wegman DH, Baron SL et al (eds) (2006). Occupational and Occupational and Environmental Health – Recognozing and Preventing Disease and InjuryEnvironmental Health – Recognozing and Preventing Disease and Injury. . Philadelphia USA, Lippincott Williams & Wilkins.Philadelphia USA, Lippincott Williams & Wilkins.

5. McCunney RJ (ed) (2003). 5. McCunney RJ (ed) (2003). A Practical Approach to Occupational and A Practical Approach to Occupational and Environmental Medicine. Environmental Medicine. Philadelphia USA, Lpppincott Williams & Wilkins Philadelphia USA, Lpppincott Williams & Wilkins 3rd ed.3rd ed.

6. Nims, Debra K (1999). 6. Nims, Debra K (1999). Basics of Industrial HygieneBasics of Industrial Hygiene. New York, John Wiley & . New York, John Wiley & Sons, Inc.Sons, Inc.

7. Rom, WN. (ed)(1992). 7. Rom, WN. (ed)(1992). Environmetal and Occupational Medicine.Environmetal and Occupational Medicine. Boston Boston USA, Little, Brown and Company. 2nd Ed.USA, Little, Brown and Company. 2nd Ed.

8. Rosentock L and Cullen MR (1997). Textbook of Clinical Occupational and 8. Rosentock L and Cullen MR (1997). Textbook of Clinical Occupational and environmental medicine. Philadelphi: WB Saunders Company.environmental medicine. Philadelphi: WB Saunders Company.

9. Seaton A, Agius R, McCloy E et al (1996). Practical Occupational Medicine. 9. Seaton A, Agius R, McCloy E et al (1996). Practical Occupational Medicine. New York: Oxford University Press. New York: Oxford University Press.

1010. Zens, Carl (1994) (ed) Occupational Medicine. Mosby-Yearbook Inc. . Zens, Carl (1994) (ed) Occupational Medicine. Mosby-Yearbook Inc. St.Louis, St.Louis,