nyeri kronik pasca bedah - melda

Upload: envad

Post on 28-Feb-2018

250 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    1/29

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    2/29

    Nyeri

    Rasa sensorik tidak nyaman danpengalaman emosional yang

    berkaitan dengan kerusakan atau

    potensi untuk kerusakan jaringan

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    3/29

    KLASIFIKASI NYERI

    Menurut Penyebabnya : nyeri nosiseptik, nyeri nonnosiseptik.

    Menurut Timbulnya nyeri : nyeri akut dan nyerikronis.

    Menurut Derajat nyerinya : nyeri ringan, sedang danberat.

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    4/29

    Nyeri akut

    Merupakan nyeri yang dialami < 3 bulan. Nyeri akutdapat didefnisikan sebagai nyeri yang disebabkan olerangsangan noksius karena kerusakan jaringan , prosespenyakit atau !ungsi abnormal dari otot atau organ

    "isera. #erdasarkan penyebabnya nyeri akut dapatdibagi menjadi :

    Nyeri $omatik %uar

    Nyeri $omatik Dalam

    Nyeri 'iseral

    Nyeri (li

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    5/29

    Nyeri Kronik

    Merupakan nyeri yang dialami )3 bulan. $angatsubjekti! dan dipengarui ole kelakuan, kebiasaan danlain*lainnya. #entuk paling umum dari nyeri kroniktermasuk di dalamnya berubungan dengan gangguan

    muskuloskeletal, gangguan "iseral krinik, lesi pada sara!peri!er, lesi pada radiks sara!, lesi pada gangliondorsalis +termasuk neuropati diabetikum, phantomlimbs dan neuralgia post herpetica.

    #erdasarkan penyebabnya nyeri kronik dapat dibagimenjadi - yaitu

    nyeri neuropatik

    nyeri psikogenik.

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    6/29

    Aktifasi Nosiseptor

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    7/29

    Cedera jaringan

    activate

    nociceptorsimpuls

    nyeri A-delta & Cfibers kornu

    dorsal

    spinothalamic

    tractthalamus cerebral cortex

    Anatomi Jaras

    Nyeri

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    8/29

    Anatomi Jaras

    Nyeri

    $erabut ordo :tra/tusdorsolateralis+%issauer

    $erabut ordo :traktusspinoptalamikus

    lateralis $erabut ordo :

    traktustalamokortikalis

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    9/29

    Respon FisiologisNyeri

    0!ek kardio"askular biasanya jelas terliatseperti ipertensi, takikardi, dan peningkatanresistensi "as/ular. Peningkatan kardiak output

    0!ek pada system respirasi *peningkatan

    menit "olum akibat peningkatan konsumsioksigen dan produksi karbondioksida

    0!ek pada saluran /erna dan sistem urinarius.Peningkatan tonus simpatik tonus spingter

    meningkat dan menurnkan motilitas 1 dantraktus urinarius menyebabkan ileus dan retensiurin, nausea dan konstipasi merupkan gejalayang umum.

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    10/29

    Respon FisiologisNyeri

    0!ek pada endokrin. Respon ormonalteradap stres meningkat yaitu ormonkataboli/ seperti ketokolamin, kortisol danglu/agon. Penurunan ormone anaboli/

    seperti insulin dan testosterone

    0!ek psikologis an2ietas, ketakutan,gangguan tidur

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    11/29

    Penilaian Nyeri

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    12/29

    TATALAKSANA NYERI PASCA

    E!A"

    $etela diagnosis nyeri ditetapkan, perludilakukan peren/enaaan pengobatan denganberbagai ma/am modalitas, termasuk

    .Modalitas 4isik pada unit reabilitasi medis-.Modalitas 5ognit!*#ea"ioral melalui

    pendekatan psikososial

    3.Modalitas n"asi! melalui pendekatanperioperati"e dan radioterapi

    6.Modalitas Psikoterapi

    7.Modalitas 4armakoterapi

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    13/29

    Pada nyeri kronik,mengikuti langkatangga ke atas

    +langka pertama,kedua, ketiga

    Pada nyeri akut,sebaliknya, mengikuti

    langka tangga keba8a +langkaketiga, kedua,pertama

    TATALAKSANA NYERI PASCA

    E!A"

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    14/29

    Opioids

    Merupakan bagian yang penting untuktatalaksana nyeri

    Mekanisme kerjanya melalui pengikatanreseptor opioid lokasi berada di medulaspinalis, batang otak, dan beberapa di

    jaringan peri!er

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    15/29

    Reseptor #pioi$

    Reseptor u %mu&'*, memiliki e!ek klinis analgesia supraspinal dansedasi

    '*-, memiliki e!ek analgesia spinal, depresi na!as,e!oria, ketergantungan fsik, dan kekakuan otot

    Reseptor ( %$elta&) memiliki e!ek klinisanalgesia spinal, epileptogen

    Reseptor * %kappa&

    9*, memiliki e!ek analgesia spinal9*-, e!ek tidak diketaui

    9*3, analgesia supraspinal

    Respetor + %epsilon&) memiliki e!ek ormonal

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    16/29

    Klasi,kasi #pioi$

    (gonis seperti morfn, papa"eretum, petidin+meperidin, Demerol, !entanil, al!entanil,su!entanil, remi!entanil, kodein, al!aprodin

    (ntagonis seperti nalokson, naltrekson

    (gonis antagonis seperti pentasosi,nalbufn, butar!anol, buprenorfn

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    17/29

    -or,n

    Penempelan pada reseptor .

    0!ek pada $$P depresi dan stimulasi.Digolongkan depresi yaitu analgesia,sedasi, perubaan emosi, ipo"entilasial"eolar. $timulasi termasuk stimulasiparasimpatis, miosis, ipo"entilasi al"eolar,mual munta, iperakti! re;e2 spinal

    Toleransi morfn ditandai ole peningkatandosis pada penggunaan obat se/araberulang

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    18/29

    nset /epat dan durasi pendek Metabolit inakti!

    Tidak menyebabkan pelepasan

    istamin

    ==2 lebi poten dari morfn

    Fentanil

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    19/29

    0!ek atropine like : takikardi, mulut kering

    Metabolisme di li"er normeperidine+eksitasi >N$

    Dapat mengobati gemeteran pas/a oprasi

    Dosis petidin M *- mg?kg## +morfn =2lebi kuat dapat diulang tiap 3*6 jam

    Peti$in

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    20/29

    (nalgetik /entral dengan afnitas renda padareseptor u dengan kelemaan anelgesai =*-=@ dibandingkan morfn.

    $ebagian dari e!ek analgetiknya ditimbulkanole inibisa ambilan neropin!rin danserotonin.

    Antuk nyeri ringan dan sedang, memiliki

    kee!eti!an sama dengan morfn.

    Tramadol dapat diberikan se/ara oral, i.matau i."

    Trama$ol

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    21/29

    Rute Pem/erian#pioi$

    . njeksi subkutan dan intramus/ular

    -. Penggunaan intra"ena

    3. Patiet-Controlled Analgesia (PCA)

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    22/29

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    23/29

    Antagonis #pioi$

    Nalokson iala antagonis murni opioid danbekerja pada reseptor mu, delta, kappa, dansigma.

    Pemberian nalokson pada pasien setela

    mendapat morfn akan terliat laju napasmeningkat, kantuk mengilang, pupil matadilatasi, tekanan dara kalau sebelumnyarenda akan meningkat

    Nalokson biasanya digunakan untuk mela8andepresi napas pada akir pembedaan dengandosisi dimulai *- mikrogram?kg## ' dan dapatdiulang tiap 3*7 menit,

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    24/29

    Analgetika Non#pioi$

    (N(%10T.5(N$(.D

    PiraBolon

    Dipiron

    (samkarboksilat

    $alisilat

    (samasetilsalisilat

    di lunisal

    (samPropionat

    .bupro!en,Naproksen,ketopro!en

    (samasetat

    (samindolasetat

    .ndometasin

    (sampirolasetat

    5etorolak

    (sam!enilasetat

    Diklo!enak

    (samantranilat

    (samme!enamat,4lokta!enin

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    25/29

    Ketorola0

    oral, M, atau '. Mula kerja 3= menit, maksimal *-

    jam, lama kerja 6*C jam.

    Dosis a8al =*3= mg, diulang setiap 6*C jam sesuaikebutuan.

    3= mg ketorola/ -mg morfn ==mg petidin,si!at antipiretik dan anti in;amasinya renda.

    mengambat sintesis prostaglandin di peri!er

    5ontraindikasi : 8anita amil, mengilangkan nyeripersalinan, 8anita sedang menyusui, usia lanjut, anakusia

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    26/29

    Ketoprofen

    oral kapsul atau tablet ==*-==mg setiap ari, per

    rektal *- suppositoria setiap ari, M ==*3== mgper ari atau intra"ena perin!us diabiskan dalam-= menit

    Piroksikam

    oral, kapsul, tablet, ;as, suppositoria atau ampul=*-= mg

    Tenoksikam

    M?' ampul -= mg?ari dilanjutkan oral. Easil

    metabolism dibuang le8at ginjal dan sebagianle8at empedu

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    27/29

    -eloksikam

    inibitor seekti! >o2*-, e!ektiftas sebandingdiklo!enak +"oltaren atau piroksikam +!eldane

    tetapi e!ek samping minimal. Dosis : tablet F,7 mgatau 7 mg?ari

    A0etaminofen

    si!at anti in;amasi +* dan inibitor teradapsintesis prostaglandin sangat lema bukan N$(D

    untuk nyeri ringan

    Dosis oral 7==*===mg?6*Cjam, dosis maksimal6===mg?ari.

    Dosis toksis : nekrosis ati, karena ia dirusak oleenBim mi/rosomal ati.

    Ef k i l

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    28/29

    Efek samping golongan

    NSAI!1angguan system saluran 0erna 223 nyeri, panas, kembung,

    mual munta konstipasi, diare, dyspepsia, perdaraan tukaklambung, ulserasi mukosa lambung dan per!orasi

    "ipersensiti4itas kulit

    1angguan fungsi gin5al 223 penurunan aliran dara ginjal,

    penurunan laju fltrasi glomerulus, retensi natrium,yperkalemia, peningkatan ureum kreatinin, prerenal aBotemia,nekrosis papil ginjal, ne!ritis, sindroma ne!rotik

    1angguan fungsi 6epar Peningkatan kadar $1T, $1PT,gamma globulin, bilirubin, i/terus, epatoseluler

    1angguan system $ara6 trombositopenia, leukemia,anemia aplasti/

    gangguan Kar$io4askular edema, ipertensi, dan gagaljantung

    1angguan respirasi berupa tonus otot bronkus meningkat,

  • 7/25/2019 Nyeri Kronik Pasca Bedah - Melda

    29/29

    Kesimpulan. Nyeri adala rasa sensorik tidak nyaman dan

    pengalaman emosional yang berkaitan dengankerusakan atau berpotensi untuk kerusakan jaringanatau yang dideskripsikan dengan suatu kerusakan.

    -. Nyeri pas/a beda merupakan komplikasi yang

    sering di alami ole pasien yang perlu ditatalaksanaole seorang dokter demi ter/iptanya kualitas idupyang lebi baik.

    3. GE tela mengeluarkan three step ledder untuk

    menatalaksana yakni: langka pertama, obatanalgesi/ non opioid. %angka kedua, penggunaanopioid lema seperti kodein. %angka ketiga,disarankan menggunakan opioid keras seperti morfn