nama obat.docx

7/15/2019 Nama Obat.docx

http://slidepdf.com/reader/full/nama-obatdocx-563383f10a7d8 1/8

IMIPRAMINE

Juga dikenal sebagai melipramine, merupakan obat antidepresan, antidepresan trisiklik

dari kelompok dibenzazepine. Imipramine terutama digunakan dalam pengobatan depresi

berat dan enuresis (ketidakmampuan untuk mengontrol buang air kecil).

1. Nama Dagangnya:

a. Tofranil

b. Berkomine

c. Praminil

d. Norpramine

e. Impril

(kanada)

f. Imiprin

(australia)

g. Iramil

h. Antideprin

i. Deprimin

j. Deprinol

k. Depsol

l. Depsonil

m. Dynaprin

n. Eupramin

o. Imipramil

p. Irmin

q. Janimine

r. Melipramin

s. Surplix

2. Kemasan dan Bentuk Tablet :

a. Tipe : ATS

b. Sediaan :

1) Tablet : 10 mg, 25 mg, 50 mg

2) Kapsul : 75 mg, 100mg, 125mg, 150 mg

3) Injeksi : 25mg/2ml

3. Kelompok obat : Antidepresan trisiklik

4. Waktu/ profil kerja

Awitan Puncak Durasi

PO Jam 2-6 minggu mingguIM Jam 2-6 minggu minggu

5. Indikasinya : Depresi, Panik, Distimik, Fobia

6. Kontra indikasi

MCI, wanita hamil dan menyusui, Htai- hati dengan ganggua fungsi hati, ginjal, gagal

jantung, retensi urine, glaukoma sudut tertutup/sempit, manula, hipersensivitas

Hati-hati digunakan pada:

a. Pasien lansia ( lebih rentan terhadap reaksi merugikan)



b. Penyakit kardiovaskuler yang sudah ada sebelumnya.

c. Pria lansia dengan hipertrofi prostat ( lebih rentan terhadap reaksi urin )

d. Kejang atau riwayat gangguan kejang

7. Interaksi

Tidak boleh diberikan bersama MAO. Hati- hati pemberian bersama antikolinergik dan

antihipertensi. Hindari pengunaan dengan dekongestan yang mengandung epinefrin atau

norepinefrin.

a. Dapat menyebabkan hipotensi dan takikardia bila digunakan bersama inhibitor

MAO ( hindari penggunaan bersama-sama hentikan 2 minggu sebelum pemberian

imipramin

b. Dapat mengurangi respons terapautik terhadap kebanyakan antihipertensi

c. Dapat menyebabkan hipertensi berat bila digunakan bersama klonidin ( hindari

penggunaan bersama

d. Depresi SPP akan bertambah apabila digunakan bersama depresan SPP lain

termasuk alkohol, antihistamin, analgenik opioid dan sedatif/hiptonik.

e. Efek samping andrenergik dan antikolinergik dapat bertambah apabila digunakan

bersama agens lain yang memiliki sifat ini

f. Simetidin, fluoksetin, fenotiazin, atau kontrasepsi oral dapat menyababkan

toksisitas

g. Dapat menyebabkan sindrom otak organik bila digunakan dengan disulfiram

h. Merokok dapat menyebabkan metabolisme dan penurunan efeksifitas

8. Efek merugikan

Hipotensi artostatik, sedasi, bingung, konstipasi, mulut kering( berikan permen atau

permen karet yang tidak terlalu manis, dan beri minum sedikit sedikit saja tapi sering),

parestesia, purpura, ginekomastia, mengantuk, pusing, kulit kemerah- merahan

9. Kerja obat

a. Memperkuat efek seratonin dan norepinefrin

b. Mempunyai sifat antikolinergik yang signifikan

10. Efek terapautik

Kerja anti depresan yang berkembang berlahan selama beberapa minggu



11. Farmakokinetiknya

a. Absorbsi

Diabsobsi dengan baik setelah dioral. Dari usus cepat dan lengkap, PP-nya k.l. 86,

plasma-t1/2-nya bervariasi antara 6-34 jam. Di dalam hati zat ini didemitilasi

menjadi metabolit aktif desipramin dengan t1/2 12-76 jam.

b. Distribusi

Didistribusi secara luas. Tampak menembus plasenta dan memasuki ASI.

c. Metabolisme

Imipramine diubah menjadi desipramine, TCA lain, dalam tubuh.

Imipramin dimetabolisme di mikrosom hati menjadi metabolit N-desmetil-

imipramin (84%), 2-hidroksiimipramin (10%), dan 10-hidroksiimipramin (6%).

Laju demetilasi dari imipramin berhubungan dengan sitokrom P-450 1A2 and 3A4

sedangkan laju hidroksilasi berbuhungan dengan sitokrom P-450 2D6 [8] dan

sitokrom P-450 1A4 .

Pada gambar di bawah ini dapat dilihat bahwa pada Fase I metabolisme,

imipramin akan dimetabolisme menjadi desipramin melalui proses N-demetilasi

yang diperantarai oleh enzim sitokrom P-450 1A2 dan 3A4 menjadi bentuk

metabolit aktifdesipramin.

Proses metabolisme selanjutnya dari imipramin melalui hidroksilasi oleh

enzim sitokrom P-450 1A4 menghasilkan 2-hidroksiimipramin yang akan

dilanjutkan menjadi 2-hidroksidesipramin.

Selanjutnya 2-hidroksiimipramin dan 2-hidroksidesipramin akan melalui

metabolisme fase II yaitu dengan berkonjugasi dengan glukoronat membentuk

http://dadanghusori.files.wordpress.com/2009/12/imipramin-51.jpg



konjugat glukoronat melalui ikatan pada gugus hikroksi. Metabolit yang polar

tersebut kemudian dieksresi dari tubuh.

d. Ekskresi

Terutama melalui kemih

e. Efek samping obat

1) Yang tercantum dalam teks Italic bawah menunjukkan efek samping yang

umum. Yang tercantum dalam teks tebal menunjukkan mengancam nyawa

efek samping.

2) Central Nervous System : Pusing, mengantuk, kebingungan, kejang, sakit

kepala, gelisah, tremor, stimulasi, lemah, insomnia, mimpi buruk, gejala

ekstrapiramidal pada pasien geriatri, peningkatan gejala kejiwaan,

paresthesia.

3) Kardiovaskular : hipotensi ortostatik, EKG perubahan, takikardia,

hipertensi, jantung berdebar, disritmia

4) Mata, Telinga, Hidung dan Tenggorokan : Penglihatan kabur, tinitus,

mydriasi

5) Gastrointestinal: mulut, kering mual, muntah, ileus paralitik, peningkatan

nafsu makan, kram, gangguan epigastrium, sakit kuning, hepatitis,

stomatitis, sembelit, rasa perubahan

6) Genitourinari: retensi urin, gagal ginjal akut

7) Hematologi: agranulositosis, trombositopenia, eosinofilia, leukopeni.

8) Kulit: Ruam, urtikaria, berkeringat, pruritus, fotosensitivitas

f. Penggunaan

Imipramine digunakan dalam pengobatan depresi, seperti depresi terkait dengan

agitasi atau kecemasan dan memiliki efek yang sama dengan obat antidepresan

moclobemide

12. Farmakodinamika

Mekanisme kerja Imipramin sebagai antidepresan belum sepenuhnya diketahui . Namun

kemungkinannya Imipramin bekerja dengan cara menghambat ambilan kembali

(reuptake) neuron transmitter seperti norepinefrin dan serotonin di ujung saraf pada

sistem saraf pusat. Berdasarkan struktur kimianya, obat antidepresi golongan trisiklik

pada gugus metilnya terdapat perbedaan potensi dan selektivitas hambatan ambilan

kembali berbagai neurotransmitter. Amin sekunder yang menghambat ambilan kembali

norepinefrin dan amin tertier menghambat ambilan kembali serotonin pada sinap neuron .



13. Dosis :

a) Dewasa 75-300 mg/hari/oral dalam dosis terbagi

b) 10-20 mg/hari pd usia < 6 thn

c) 10-75 mg/hari pd usia > 6 thn (prapubertas)

d) 50-150 mg/hari post pubertas

e) Antidepresan

1) PO (dewasa) : 25-50 mg 3-4 kali sehari (tidak lebih dari 300 mg/hari atau 100

mg/hari pada pasien lansia

2) PO (lansia) : 25 mg menjelang tidur diawal sampai 100 mg/hari dalam dosis

tertinggi

3) PO (remaja) : 25-50 mg/hari dalam dosis terbagi ( tidak lebih dari 100

mg/hari)

4) PO ( anak-anak 6-12 tahun) : 10-30 mg/hari dalam 2 dosis terbagi

5) IM (dewasa) : 100 mg/hari dalam dosis terbagi (tidak lebih dari 300 mg/hari)

f) Enuresia

1) PO (anak-anak >6tahun ) : 25 mg sekali sehari menjelang tidur, ditingkatkan

bila perlu sebanyak 25 mg dengan dengan interval setiap minggu sampai 50mg

pada anak usia <12 tahun, sampai 75 mg pada anak usia >12 tahun

14. Impikasi keperawatan

Sedasi, mengantuk, hipotensi artostatik, aritmia, blok jantung, pandangan kabur( berikan

penjelasan bahwa gejala ini paling mungkin hilang setelah beberapa minggu), midriasis,

retensi urine. Peningkatan BUN, alkaline,fosfat, penurunan BG. Berikan bersama

makanan. Laporan penambahan berat badan 11 /2 sampai 2 pon, dalam dua sampai tiga

hari. Periksa hitung sel darah putih dan derefensial: untuk mengetahui depresi sumsum

tulang: lakukan tes fungsi ginjal dan hati. Periksa tanda-tanda vital, gejala

ekstrapiramidal, ikterus kolestatik.

15. Efek farmakologi

Imipramin belum diketahui dengan pasti, tetapi diduga berefek sebagai anti depresan, anti

kolinergik dan mengubah mekanisme tidur. Yang berperan dalam pengobatan enuresis

adalah efek anti kolinergikdan anti spasmodic yang menyerupai efek simpatomimetik

terhadapa kandung kemih. Hal ini didukung oleh hasil penelitian yang menunjukan

peningkatan kapasitas kandung kemih pada 34% anak uang diterapi imipramin

dibandingan dengan 9% yag tidak mendapat terapi imipramin.



16. Gambar obat:

Imipramine Hidrochloride (25mg)

Imipramine Hidrochloride (50 mg)

Imipramine Pamoate (75mg)

Imipramine Hidrochloride (10mg)



DAFTAR PUSTAKA:

http://en.wikipedia.org/wiki/Imipramine

http://www.4nrx.com/antidepressants/tofranil-imipramine-hydrochloride.html

http://dadanghusori.wordpress.com/2009/12/31/antidepresan-trisiklik-imipramin/

http://books.google.co.id/books?id=MkX5ntJ17o8C&pg=PA563&dq=reaksi+yang+merugika

n+IMIPRAMINE&hl=id&sa=X&ei=q34MUPunBMXyrQeWs8XICA&ved=0CCwQ6AEwA

A#v=onepage&q=reaksi%20yang%20merugikan%20IMIPRAMINE&f=false

http://www.drugs.com/imprints.php?action=search&drugname=imipramine









MAKALAH FARMASI

“IMIPRAMINE”

Disusun oleh:

Eni Ariyani (2220111987)

Kelas:1C

AKADEMI KEPERAWATAN NOTOKUSUKO

2011/2012

nama obat.docx

Documents