msdm ii stlh mid

7/25/2019 Msdm II Stlh Mid

1/63

KONFLIK


2/63

Konflik atau pertentangan dapat terjadi

antara seseorang dengan seseorang,

antara kelompok dengan kelompok atau

seseorang dengan kelompok. Konflik ini

terjadi antara pihak yang mempunyai

tujuan yang sama , dimana salah satu

pihak atau kedua belah pihak merasadirugikan.


3/63

Konflik dan Persaingan.

Persaingan dan konflik sering terjadi diantara para karyaan suatuperusahaan. Persaingan yang sehat akan memoti!asi moralkerja, produkti!itas kerja dan kedisiplinan karyaan. "etapipersaingan yang kurang sehat akan menimbulkan konflik.

Persaingan # adalah kegiatan yang berdasarkan atas sikaprasional dan emosionaldalam me$apai prestasi kerja yang

terbaik . Persaingan dimoti!asi oleh ambisi untuk memperolehpengakuan ,penghargaan, dan status sosial yang terbaik.

Konflik # adalah persaingan yang kurang sehat berdasarkanambisi dan sikap emosional dalam memperolehkemenangan . Konflik akan menimbulkan ketegangan ,konfrontasi, perkelahian dan frustrasi jika tidak dapat

diselesaikan


4/63

Cara Mengetahui Adanya Konflik.

%eberapa hal yang dapat membantu

pimpinan tentang adanya konflik seaal

mungkin &

'en$iptakan Komunikasi "imbal %alik

'enggunakan (asa Pihak Ketiga

'enggunakan (asa Pengaas Informal.


5/63

)ebab * )ebab "imbulnya Konflik

Konflik yang terjadi oleh sebab intern adalah &

* Perbedaan Pendapat

* )alah Paham

* )alah )atu atau Kedua %elah Pihak 'erasa+irugikan

* Perasaan ang "erlalu )ensitif .

Konflik terjadi oleh sebab Ektern adalah

karena dipanasi oleh pihak lain se$ara sengaja

maupun tidak.


6/63

-kibat * -kibat Konflik

-kibatakibat Konflik yang positif / menguntungkan &

'enimbulkan Kemampuan 'engoreksi +iri )endiri. 'eningkatkan Prestasi kerja.

Pendekatannya ang Lebih %aik. 'engembangkan diri demi kemajuan karena dorongan

persaingan

-kibat * akibat konflikang Negatif . 'enghambat -danya Kerja )ama. )ubyektif dan 0mosional. -priori. )aling 'enjatuhkan. Frustasi.


7/63

Konflik dan "ujuan Perusahaan / Instansi.

)uatu konflik yang masih dalam tingkat dini, mungkinhanya merugikan masingmasing pihak, misalnyakekakuan hubungan, ketegangan, hubungan yangtidak baik, putusnya persahabatan dan sebagainya.

+alam keadaan yang demikian mungkin tindakan yangdapat dilakukan oleh pimpinan adalah mengarahkanatau bahkan membiarkan seakan-akan tidak adakonflik.

%ila konflik mempunyaiakibat positif terhadap

pencapaian suatu tujuan , kita hanya mengarahkansupaya konflik itu tidak mengarahkan kepada halhalyang menghambat tujuan..


8/63

Konflik +an Pengaasan.

Konflik yang berakibat positif dapatmembantu pengaasan dari pimpinan,karena bila terjadi halhal yang tidak

beres mungkin akan sampai ketelingapimpinan. )ebaliknya bilamana tidakterjadi konflik , kesalahan kesalahantemantemannya akan selalu ditutupipadahal perbuatan mereka sebenarnyaakan dapat menghambat tujuan yanghendak di$apai


9/63

1ara Penyelesaian Konflik.

Pertamatama yang harus diperhatikan

adalah tingkat dari konflik tersebut dan

akibatnyaterhadap tujuan yang hendakdi$apai, serta mengetahui sebab dan

sumber konflik.


10/63

)"20))

K-2-3-N


11/63


12/63


13/63

)tress adalah suatu kondisi ketegangan

yang mempengaruhi emosi, proses

berfikir dan kondisi seseorang. 4ejala *

gejala stress dapat menyangkut

kesehatan mental maupun kesehatan

phisik .


14/63

Penyebab stress

O !"E #O$ %

%eban kerja yang berlebihan"ekanan atau desakan aktu

Kualitas super!isi yang jelek5mpan balik tentang pelaksanaan kerja yangtidak memadai

3eenang yang tidak men$ukupi untukmelaksanakan tanggung jaab

FrustrasiKonflik antar pribadi dan antar kelompok%erbagai bentuk perubahan.


15/63

O&& !"E #O$ %

Kekuatiran finan$ial

'asalahmasalah yang bersangkutandengan anak

'asalahmasalah phisik

'asalahmasalah perkainan.Perubahan *perubahan yang terjadi di

tempat tinggal


16/63

)tress dan Prestasi Kerja

)tress dapat membantu ,tetapi dapat juga merusakprestasi kerja tergantung seberapa besar tingkat stress.

%ila tidak ada stress tantangantantangan kerja tidakada,dan prestasi kerja $endrung rendah. )ejalan dengan

meningkatnya stress prestasi kerja $endrung naikkarena stress membantu karyaan untuk mengerahkansegala sumberdaya dalam memenuhi berbagaipersyaratan atau kebutuhan pekerjaan. %ila stress tinggiakan $endrung tidak menghasilkan perbaikan prestasi

kerja , malahan jika terlalu tinggi prestasi kerja mulaimenurun bahkan akibat paling ekstrim prestasi kerja nol,karena stress mengganggu pelaksanaan kerja.


17/63

Kegiatan personalia untuk

Mengurangi stress 'emindahkan ke pekerjaan lain, mengganti penyelia

yang berbeda,dan menyediakan lingkungan kerja yangbaru.Latihan dan pengembangan karier untuk membantukaryaan mampu melaksanakan pekerjaan baru.

1ara lain dengan meran$ang kembali pekerjaan ,komunikasi diperbaiki untuk memberikan umpan balikpelaksanaan kerja, serta partisipasi dapat ditingkatkan.

Pelayanan konseling merupakan $ara paling efektifmembantu para karyaan menghadapi stress.


18/63

Program Konseling

Konseling adalah pembahasan suatu

masalah dengan seorang karyaan,

maksud pokoknya untuk membantu

karyaan tersebut agar dapat menanganimasalah se$ara lebih baik. -tau dengan

kata lain konseling bertujuan untuk

membuat orang menjadi lebih efektifdalam meme$ahkan masalahmasalah

mereka.


19/63

Fungsi Konseling.

Pemberian nasehat

Penentraman 6ati

Komunikasi Pengenduran Ketegangan 0mosional

Penjernihan Pemikiran

2eoreintasi


20/63

"ipe"ipe Konseling +ire$ti!e 1ounseling

Proses mendengarkan masalahmasalah emosional karyaan memutuskandengan karyaan apa yg seharusnya dilakukan, kemudian

memberitahukan dan memoti!asi karyaan untuk melaksanakan hal tsb.

Nondire$ti!e 1ounseling

Kebalikan +1 . Konseling ini merupakan suatu proses mendengarkan se$ara

penuh perhatian dan mendorong karyaan untuk menjelaskan masalah

yang menyusahkan mereka , jadi terpusat pada karyaan bukan pada

pembibing

1ooperati!e 1ounseling

"ipe ini tidak sepenuhnya terpusat pada karyaan dan tidak sepenuhnya

terpusat pada pembimbing tetapi mengintegrasi berbagai gagasan

pengetahuan pandangan dan nilainialai kedua partisipan dlm hubungankonseling . (adi ini mengkombinasikan berbagai kebaikan kedua tipe

konseling.


21/63

MO!'(A)'

Pengertian

)uatu keahlian, dalam mengarahkan pegaai 7 organisasiagar mau bekerja se$ara berhasil, sehingga ter$apaikeinginan para pegaai sekaligus ter$apai tujuan

organisasi. 80din % Flippo9.

'oti!asi se$ara umum didefinisikan sebagai inisiasi 7

pengarahan tingkah laku 7 pelajaran moti!asi sebenarnyamerupakan pelajaran tingkah laku 8'erle (. 'oskoits9.

Keinginan yg terdapat pada diri seseorang indi!idu yg

merangsangnya utk melakukan tindakantindakan.842."erry9.

O) ) O )


22/63

*+O)E) !'M$A MO!'(A)'

)E)EO+A/

Kebutuhan yg belum terpenuhi

'en$ari 7 memilih $ara$ara memuaskan

kebutuhan

Perilaku yg diarahkan pd tujuan

0!aluasi prestasi

Imbalan atau 6ukuman

Kepuasan 'enilai kembali kebutuhan yg belum terpenuhi


23/63

AA)A O+A/ MA $EKE+#A

'enurut Peterson 7 Ploman yaitu &

"he +esire to Li!e 8keinginan utk hidup9

"he +esire for Position 8keinginan utk posisi9

"he +esire for Poer 8keinginan akan kekuasaan9 "he +esire for 2e$ognation 8keinginan akan pengakuan9

:+gn dmkn setiap pekerja mempunyai motif

keinginan 01ant2 dan kebutuhan0needs9

tertentu dan mengharapkan kepuasan dari hasil

kerjanya.


24/63

!#A MO!'(A)'

'eningkatkan moral 7 kepuasan kerja karyaan 'eningkatkan produkti!itas kerja 'empertahankan kestabilan karyaan perusahaan 'eningkatkan kedisiplinan kerja karyaan

'engefektifkan pengadaan karyaan 'en$iptakan suasana 7 hubungan kerja yg baik 'eningkatkan loyalitas, kreati!itas 7 partisipasi

karyaan.

'eningkatkan tingkat kesejahteraan karyaan. 'empertinggi rasa tanggungjaab karyaan 'eningkatkan efisiensi penggunaan alatalat 7 bahan

baku.


25/63

A3A) MO!'(A)'

-;as 'engikutsertakan

'emberikan kesempatan kpd mrk mengajukan ideide

-;as Komunikasi

'enginformasikan dgn jelas tentang tujuan yg ingin di$apai

-;as Pengakuan'emberi penghargaan yg tepat serta ajar atas prestasi kerjayg di$apai

-;as 3eenang yg didelegasikan

'endelegasikan sbgn eenang serta kebebasan karyaan

utk mengambil keputusan7 berkreati!itas dlm bertugas -;as Perhatian timbal balik

'engemukakan keinginan atau harapan perusahaan danberusaha memenuhi kebutuhan yang diharapan baahan


26/63

Konsep model MO!'(A)'

Model !radisional yaitu 'emberikan insentif

Model "ubungan Manusiayaitu 'empertinggi

kebutuhan sosial karyaan 8membuat mrkmerasa berguna dan penting9.

Model )4Myaitu 'enaarkan tanggungjaab

yg bertambah8karyaan termoti!asi oleh rasatanggung jb yg lbh luas utk membuatkeputusan dlm melaksanakan tugastugasnya.


27/63

Metode MO!'(A)'

< 'oti!asi Langsung 8dire$t moti!ation9.'is. Pujian,"62,%onus,bintang jasa

< 'oti!asi tidak langsung 8indire$t moti!ation9'is.Kursi yg empuk,alat yg baik,penempatanyg tepat ,suasana pekerjaan serasi

Alat Moti5asi 'aterial in$enti!e

Non material in$enti!e

#enis MO!'(A)'

'oti!asi positif 8insentif positif9

'oti!asi negatif 8insentif negatif9.


28/63

*+O)E) MO!'(A)'

a9 "ujuan 8 tetapkan dulu9

b9 'engetahui kepentingan 8keinginan

karyaan tdk hanya kepentingan prsh9

$9 Komunikasi efektif 8komunikasi yg baik dgbaahan9

d9 Integrasi tujuan 8menyatukan tujuan

organisasi dan tujuan karyaan9 e9 Fasilitas 8utk mendukung kelan$aran kerja9

f9 "eam ork 8ini penting krn banyak bagian9


29/63

!EO+' MO!'(A)'

6. !eori Kepuasan 0Content !heory2

7. !eori Moti5asi *roses 0*rocess !heory2

8. !eori *engukuhan 0+einforcement !heory2

6. !EO+' KE*A)A a.l %

a2 &9. !aylor :8 !eori moti5asi klasik 2

b2 A. Maslo1 :8 Maslo1 need hirarchy theory2

c2 &rederic "er:berg :8 "er:berg;s t1o factor

theory 2

d2 4auglas Mc. /regor :8 !eori < = 2

e2 Mc. Clelland :8 Mc /lelland learned needs thery2


30/63

6. !EO+' MO!'(A)' KA)'K

"eori moti!asi klasik / teori moti!asi kebutuhan tunggal.

"eori ini berpendapat baha manusia mau bekerja giat

utk dapat memenuhi kebutuhan fisik/ biologis nya,

berbentuk uang / barang dari hasil pekerjaannya.

Konsep dasar teori ini & orang akan bekerja giat,

bilamana ia mendapat imbalan materi yg mempunyai

kaitan dg tugas=nya.

'anajer menentukan bagaimana tugas dikerjakan dgmenggunakan sistem insentif utk memoti!asi parapekerja 8F3. "aylor9

7 Maslo1;s eed "ierarchy


31/63

7. Maslo1 s eed "ierarchy

!heory

+asar "eori 6ierarki Kebutuhan &

a9 'anusia merupakan mahluk sosial yg berke

inginan.

b9 )uatu kebutuhan yg telah dipuaskan tdk

menjadi alat moti!ator bagi pelakunya 7

hanya kebutuhan yg belum terpenuhi yg

akan menjadi moti!ator. $9 Kebutuhan manusia tersusun dalam suatu

hierarki yaitu&


32/63

>9 Physiologi$al Needs

=9 )afety and )e$urity Needs

?9 -ffiliation or -$$eptan$e Needs or %elongingness 8)o$ial Needs9

@9 0steem or )tatus Needs

A9 )elf -$tuali;ation

8 "er:berg !1o &actors


33/63

8. "er:berg !1o &actors

Moti5ation !heory

-da = faktor & a9. 6ygine fa$tor / dissatisfiers / Faktor Pemeliharaan Kondisi ekstrintik pekerjaan & (ika kondisi ini tdk ada

menyebabkan ketidakpuasan 8dibutuhkan minimal utk menjaga

ketidakpuasan9.

'isalnya & 4aji, (amsostek, Kondisi kerja, )tatus, Kebijakan perush, Kualitas super!isj. b. )atisfiers fa$tor / 'oti!ators / Pemuas (ika kondisi tsb ada berfungsi sbg moti!ator yg dpt menghasilkan

prestasi kerja yg baik. "etapi jika tdk ada tdk akan menyebabkan

ketidakpuasan. 'isalnya & Prestasi, Pengakuan, Pekerjaan itu sendiri,

"anggungjaab, Kemajuan, Pertumbuhan 7 Perkembgn pribadi.

> !EO+' < = !EO+' Mc


34/63

>. !EO+' < = !EO+' . Mc.

/regor

"eori ini didasarkan pada asumsi baha manusia

se$ara jelas 7 tegas dapat dibedakan atas manusia penganut teori B 8teori tradisional9 7 teori 8teori

demokratik9

"0O2I B & >9 2ata= karyaan itu malas 7 tidak suka bekerja. =9 5mumnya karyaan tdk berambisi men$apai

prestasi yg optimal 7 selalu menghindarkan tgjbnyadg $ara mengkambinghitamkan orang lain.

?9 Karyaan lebih suka dibimbing, diperintah 7 diaasidalam melaksanakan pekerjaanya.

@9 Karyaan lebih mementingkan diri sendiri 7 tdkmemperdulikan tujuan organisasi.

> !EO+' < = !EO+' Mc


35/63

>. !EO+' < = !EO+' . Mc.

/regor

"0O2I &

>9 2ata= karyaan rajin 7 menganggap sesungguh

nya bekerja, sama ajarnya dg bermain 7 istirahat.

=9 La;imnya karyaan dapat memikul tanggungjaab 7

berambisi untuk maju dg men$apai prestasi kerja yg

optiomal.

?9 Karyaan selalu berusaha men$apai sasaran

organisasi 7 mengembangkan dirinya untuk men$apaisasaran itu.

? Mc Clelland;s Achie5ment


36/63

?. Mc. Clelland s Achie5ment

Moti5ation !heory

"eori ini berpendapat baha karyaanmempunyai $adangan energi potensial.0nergi ini bisa digunakan sangat

tergantung pada kekuatan doronganmoti!asi 7 situasi yg dihadapi karyaan.

Kekuatan yg mendorong adalah &

: Kebutuhan dasar : 6arapan keberhasilan

: Nilai insentif yg melekat pada tujuan


37/63

!eori moti5asi Mc. Clelland

6alhal yg memoti!asi seseorang &

Kebutuhan akan prestasi

8Need for -$hie!ement < n -$h9 Kebutuhan akan afiliasi

8Need for -ffiliation < n -f9

Kebutuhan akan kekuatan 8Need for Poer < n Po2


38/63

=. "eori 'oti!asi Proses & teori ini menjaabbagaimana menguatkan, mengarahkan,memelihara, dan menghentikan perilakuindi!idu agar setiap indi!idu bekerja sesuai

dengan keinginan manajer. ang termasuk teori ini &

a. "eori harapan 8eCpe$tan$y theory9

b. "eori keadilan 8eDuity theory9


39/63

?. "eori Pengukuhan

"eori ini didasarkan atas hubungan

sebab 7 akibat dari perilaku denganpemberian kompensasi. 'is# promositergantung dari prestasi yg selalu dptdipertahankan.)ifat ketergantungan tsb

bertautan dg hubungan antara perilaku dankejadian yg mengikuti perilaku itu

"eori ini terdiri dari & a. Pengukuhan Positif

b. Pengukuhan Negatif


40/63

*EME'"A+AAKA+A9A


41/63

Pemeliharaan 8maintenan$e9 adalahusaha mempertahankan dan atau

meningkatkan kondisi fisik, mental, dan

sikap karyaan, agar mereka tetap loyaldan bekerja produktif untuk menunjang

ter$apainya tujuan perusahaan.


42/63

!ujuan *emeliharaan 5ntuk meningkatkan Produkti!itas Kerja Karyaan#

'eningkatkan disiplin dan menurunkan absensikaryaan#

'eningkatkan loyalitas dan menurunkan turno!erkaryaan#

'emberikan ketenangan, keamanan, dan kesehatankaryaan.

'eningkatkan kesejahteraan karyaan dan keluarga#

'emperbaiki kondisi fisik, mental dan sikap karyaan#

'engurangi konflik serta men$iptakan suasana yangharmonis#

'engefektifkan pengadaan karyaan#


43/63

Asas @ Asas *emeliharaan

-;as manfaEat dan efisiensi

-sas kebutuhan dan kepuasan.

-;as Keadilan dan kelayakan. -;as peraturan Legal

-;as Kemampuan Perusahaan.


44/63

Metode @ metode *emeliharaan

Komunikasi#

Insentif#

Kesejahteraan Karyaan# Kesehatan dan Keselamatan Kerja#

6ubungan Industrial Pan$asila.


45/63

Komunikasi

-dalah suatu alat pengalihan informasi dari komunikatorkepada komunikan agar antara mereka terdapatinteraksi. Interaksi terjadi jika komunikasi efektif ataudipahami.

Komunikasi akan efektif apabila disampaikan dengandua arah 8to ay trafi$9.

Konflik yg terjadi dapat diselesaikan melaluimusyaarah dan mufakat. +isinilah pentingnyakomunikasi dalam men$iptakan pemeliharaan karyaandalam perusahaan.


46/63

Insentif

-dalah perangsang yg diberikan kepadakaryaan tertentu berdasarkan prestasi kerjanyaagar karyaan terdorong meningkatkanprodukti!itas kerjanya.

'etode insentif yg adil dan layak merupakandaya penggerak yg merangsang ter$iptanyapemeliharaan karyaan.

+engan pemberian insentif karyaan merasamendapat perhatian dan pengakuan terhadapprestasi yang di$apainya,shg semangat kerja dan

loyal karyaan akan lebih baik.


47/63

*rogram Kesejahteraan

Kesejahteraan karyaan adalah balas

jasa pelengkap 8 material dan non

material9 yang diberikan berdasarkan

Kebijaksanaan. "ujuannya untukmempertahankan dan memperbaiki

kondisi fisik dan mental karyaan agar

produkti!itas kerjanya meningkat.


48/63

!ujuan *emberian Kesejahteraan antara lain %

5ntuk meningkatkan kesetiaan dan keterikatan karyaan kepadaperusahaan.

'emberikan ketenangan dan pemenuhan kebutuhan bagikaryaan beserta keluarganya.

'emoti!asi gairah kerja, disiplin, dan produkti!itas kerjakaryaan.

'enurunkan tingkat absensi dan turno!er karyaan. 'en$iptakan lingkungan dan suasana kerja yang baik serta

nyaman. 'embantu lan$arnya pelaksanaan pekerjaan untuk men$apai

tujuan.

'emelihara kesehatan dan meningkatkan kualitas karyaan. 'embantu pelaksanaan program pemerintah dalammeningkatkan kualitas manusia Indonesia.

'engurangi ke$elakaan dan kerusakan peralatan perusahaan. 'eningkatkan status so$ial karyaan beserta keluarganya.


49/63

#enis @ #enis Kesejahteraan Karya1an

o Ekonomi &asilitas *elayanan

> 5ang Pensiun 'ushala/ mesjid Puskesmas/+okter

= 5ang 'akan Kafetaria (emputanKaryaan

? 5ang transport Olahraga Penitipan %ayi

@ 5ang Lebaran/ Natal Kesenian %antuan 6ukum

A %onus Pendidikan/ )eminar PenasehatKeuangan

5ang +uka Kematian 1uti dan 1uti 6amil -suransi/ -stek

G Pakaian +inas Koperasi dan "oko Kredit 2umah

H 5ang Pengobatan I;in


50/63

Keselamatan dan Kesehatan Kerja

Keselamatan dan Kesehatan Kerja 8KKK9 akanmen$iptakan terujudnya pemeliharaan

karyaan yang baik .KKK ini merupakan

tindakan $ontrol pre!entif yang mendorong

terujudnya pemeliharaan karyaan yang baik.

Pentingnya KKK perlu ditanamkan pada diri

karyaan bahkan perlu diberikan hukuman bagikaryaan yang tidak memakai alatalat

pengaman.


51/63

"ubungan 'ndustrial *ancasila 0"'*2

6IP adalah hubungan antara pelaku

proses produksi barang jasa

8buruh,pengusaha, pemerintah9

didasarkan nilai yang merupakanmanifestasi dari keseluruhan silasila

Pan$asila dan 55+ >@A.


52/63

1iri$iri 6IP

>.6IP didasarkan atas Ketuhanan ang'aha 0sa, Kemanusiaan yang adil dan

beradab, Persatuan Indonesia,Kerakyatan yang dipimpin Oleh hikmahkebijaksanaan dalam permusyaaratanperakilan, dan keadilan sosial bagiseluruh rakyat Indonesia di dalam satupengertian yang utuh dan bulat.

= 6IP ialah hubungan perburuhan yang se$ara keseluruhan dijiai


53/63

=. 6IP ialah hubungan perburuhan yang se$ara keseluruhan dijiaioleh kelima sila pan$asila yaitu &

a. %erdasarkan asas Ketuhanan ang 'aha 0sa, yaituhubungan yang mengakui dan meyakini kerja sebagaipengabdian manusia kepada tuhan ang 'aha 0sa dan

sesama manusia.b. %erdasarkan kemanusiaan yang adil dan beradab tidak

menganggap buruh sekedar sebagai fa$tor produksi, tetapisebagai manusia dengan segala harkat dan martabatnya.

$. )uatu hubungan perburuhan yang di dalam dirinyamengandung asas yang dapat mendorong kearah persatuan

Indonesia, tidak membedakan golongan, perbedaankeyakinan, politik, paham, agama, suku, maupun kelamin.

d. %erdasarkan asas prinsip musyaarah untuk men$apaimufakat, berusaha menghilangkan perbedaanperbedaandan men$ari persamaanpersamaan kearah persetujuanantara buruh dan pengusaha.

e. )uatu hubungan perburuhan yang mendorong kearahter$iptanya keadilan, terdapat keseimbangan antara hak dankeajiban kedua belah pihak dalam perusahaan, hasil dariperusahaan yang telah di$apai berdasarkan kerja samaantara pekerja dan pengusaha dinikmati se$ara adil danmerata sesuai dengan pengorbanan masingmasing.


54/63

?. 6IP didasarkan atas suasana serta

keserasian, keselarasan, dan keseimbangan

antara pihakpihak yang tersangkut dalamkeseluruhan proses produksi, yaitu buruh,

pengusaha, pemerintah dan masyarakat

umum.

@. 6IP berpegang pula pada "ridarma ,dimana

buruh, pengusaha, dan pemerintahter$ipta

saling merasa ikut memiliki, memelihara danmempertahankan, dan terus menerus maas

diri, yang mengandung asas partnership dan

tanggung jaab bersama


55/63

Asas-asas ntuk Mencapai !ujuan

>. 6IP didalam men$apai tujuan

mendasarkan diri pada asasasas

pembangunan nasional .

=. 6IP didalam men$apai tujuan juga

mendasarkan diri pada ? asas kerja

sama.


56/63

6IP didalam men$apai tujuan mendasarkan diri pada

asasasas pembangunan nasional yaitu &

a. -sas manfaat

b. -sas usaha bersama dan kekeluargaan

$. -sas demokrasi

d. -sas adil dan merata

e. -sas keseimbangan.

6IP did l i t j j d k


57/63

6IP didalam men$apai tujuan juga mendasarkan

diri pada ? asas kerja sama.

a9 %uruh dan pengusaha/Pimpinan perusahaan adalah teman seperjuangandalam proses produksi yang berarti baik buruh maupun pengusaha/pimpinan perusahaan ajib bekerja sama serta bantumembantu dalamkelan$aran usaha dengan meningkatkan kesejahteraan dan menaikanproduksi.

b9 %uruh dan pengusaha/Pimpinan perusahaan adalah teman seperjuangandalam keuntungan, yang berarti keuntungan yang diterima perusahaandinikmati bersama dengan bagian yang layak dan serasi.

$9 %uruh dan pengusaha/Pimpinan perusahaan adalah teman seperjuangandalam mempertanggung jaabkan kepada

a9"uhan ang maha 0sa

b9%angsa dan Negara

$9 'asyarakat sekelilingnya,

d9%uruh beserta keluarganya, dan

e9Perusahaan tempat mereka bekerja.


58/63

*EM!)A "$/A

KE+#A


59/63

Pengertian dan -rti Pentingnya.

Pemutusan hubungan kerja ini dapatmenimbulkan hak dan keajiban masingmasing pihak, bilamana pemutusan hubungan

kerja ini se$ara yuridis formil dapat diakui.)uatu perusahaan yang meme$at karyaannyatanpa suatu alasan tertentu yang dapatditerima, maka pemutusan hubungan itu se$arayuridis formil tidak dibenarkan. +engan

demikian hak dan keajiban masingmasingpihak bukan karena pemutusan hubungankerja, tetapi karena status sebagai buruh danmajikan.

' t j di P t 6 b


60/63

'engapa terjadi Pemutusan 6ubungan

Kerja

Pemutusan hungan kerja pada prinsipnya dapat terjadi, kalausalah satu pihak atau kedua belah pihak merasa rugi bilamanahubungan kerja tersebut diteruskan.

+gn dmk P6K dapat terjadi karena keinginan karyaan,perusahaan dan keinginan kedua belah pihak. )ebenarnya P6K itusendiri dapat menimbulkan kerugian. "api jika diteruskan kerugian

yang ditimbulkan dianggap lebih besar dibandingkan kerugiandengan P6K, maka pelaksanaan P6K dilaksanakan.

'isalnya suatu perusahaan yang telah melatih para karyaan,tapi tenyata diketahui bahasanya ada karyaan tersebutmelakukan pen$urian. 'aka kemungkinan pemutusan hubungankerja akan terjadi, meskipun pemutusan hubungan kerja tersebut

menimbulkan kerugian karena perusahaan tersebut telahmengeluarkan biaya untuk seleksi, latihan dan sebagainya.

Pemutusan hubungan kerja dapat juga dilakukan karenakeadaan yang memang tidak dapat terelakkan, misalnya usia lanjut,meninggal, sakitsakitan terus menerus.

Ke1ajiban *erusahaan 'nstansi $ilamana


61/63

Ke1ajiban *erusahaan 'nstansi $ilamana

!erjadi *emutusan "ubungan Kerja.%eban keajiban itu berma$amma$am, antara lain & uang

pesangon, biaya peraatan rumah sakit, pensiun dan sebagainya.

Pemutusan hubungan kerja yang datangnya dari pihak karyaan,pada umumnya perusahaan tidak dibebani keajiban . Ke$uali kalausebelumnya ada taaran dari pihak perusahaan baha bagi karyaanyang mengajukan permohonan berhenti akan diberikan pesangon. 6alini pada umumnya dilakukan oleh perusahaan yang mengalamikemunduran, dan sekaligus untuk mengadakan seleksi sehinggamendapatkan karyaan yang mempunyai loyalitas yang tinggi.

"entang beban keajiban perusahaan sebenarnya tidak bersifattetap dan selalu dapat berubah, karena hal itu semua didasarkan padaundangundang, peraturanperaturan serta perjanjian kedua belah

pihak. +gn demikian bilamana undangundang itu berubah misalnyamaka dengan sendirinya hal ini akan menimbulkan perubahankeajiban bagi perusahaan tesebut.

%erdasarkan hal itu maka setiap perusahaan khususnya bagianpersonalianya, harus mengetahui tentang undangundang, peraturanperaturan dan perjanjian antara kedua belah pihak yang berhubungan

dengan masalah ini.

Kerugian *erusahaan 'nstansi $ila !erjadi


62/63

Kerugian *erusahaan 'nstansi $ila !erjadi

*emutusan "ubungan Kerja.

)uatu keputusan untuk memutus hubungankerja yang tidak menimbulkan beban ke1ajibanbagi perusahaan, sebenanarnya tetap merugikanperusahaan. "al ini disebabkan karena untuk

mencari, mengadakan seleksi, dan melatih parakarya1annya memerlukan biaya yang tidak sedikit.

)ebenarnya masih ada kerugian lain akibatpemutusan hubungan kerja, yaitu kemungkinankemacetan-kemacetan yang timbul karena

banyaknya karya1an yang terlatih ternyata keluar.

C M k il K i Akib *


63/63

Cara Memperkecil Kerugian Akibat *emutusan

hubungan Kerja

)alah satu cara untuk memperkecil resiko kerugian adalah dengan jalanmemperkecil turno5er, yaitu memperkecil tingkat keluar masuknya karya1an.ntuk dapat memperkecil labour turno5er ini maka kita harus mengusahakanagara supaya para karya1an kita krasan senang bekerja, maka kita harusmengusahakan untuk memuaskan kebutuhan mereka baik materi maupun rohanisemaksimal mungkin dalam batas-batas kemampuan perusahaan.

Apabila para karya1an kita dipenuhi kebutuhan materi dan rohaninya,maka dapat diharapkan dorongan untuk keluar berhenti menjadi lebih kecil.

*adahal kita mengetahui saat ini 0 tahun 6B72 kalau kita memperhatikan dalamsurat kabar sering ada iklan suatu perusahaan yang mencari karya1an yangsudah berpengalaman dengan imbalan yang menggiurkan. "al ini berarti kalaukita tidak mampu menjadikajn para karya1an kita senang maka kemungkinanbanya pega1ai kita yang sudah berpengalaman dan terlatih tergiur oleh iklantersebut.

Meskipun cara ini seakan-akan memboroskan biaya, tapi kalau kita telitilebih lanjut justru hal ini mungkin lebih menguntungkan. )ebab dengan cara ini

biaya penerimaan, seleksi dan latihan akan bermanfaat semaksimal mungkin,sehingga keadaan ini mungkin lebih menguntungkan bila dibandingkan bilamanapara karya1an yang sudah berpengalaman dan terlatih banyak keluar. Meskipundemikian kita harus mampu memperhitungkan antara tambahan biaya yangdikeuarkan dengan hasil yang kita harapkan.

Cara lain adalah dengan malaksanakan seleksi yang lebih ketat, sehinggaperusahaan tersebut akan mendapatkan karya1an yang tepat.

msdm ii stlh mid

Documents