mollusca sama arthrpoda
DESCRIPTION
Pencernaan Molusca dan athropodaTRANSCRIPT
Tugas : Lanti Hida R (K2313038)
SISTEM PENCERNAAN MOLLUSCA
Mollusca hidup secar heterotrof dengan memakan ganggang, udang, ikan ataupun sisa-
sisa organisme. Mollusca memiliki alat pencernaan sempurna mulai dari mulut, esofagus,
lambung, usus, sampai dengan anus yang terbuka di daerah rongga mantel. Ada pula yang
memiliki rahang dan lidah pada mollusca tertentu. Lidah bergigi (lidah parut) yang melengkung
kebelakang disebut radula. Radula berfungsi untuk melumat makanan. Di samping itu juga
terdapat kelenjar pencernaan yang sudah berkembang baik.
Saluran pencernaan makanan lengkap, sering berbentuk U atau melingkar. Mulut dengan
radula yang mempunyai deretan-deretan gigi kitin kecil melintang untuk menggerus
makanananya, kecuali Pelechypoda yang tidak mempunyai radula. Anus membuka ke rongga
mantel, kelenjar pencernaan besar sering mempunyai kelenjar ludah.
SISTEM PENCERNAAN ARTHROPODA
Sistem pencernaan Arthropoda terdiri dari mulut, esofagus, lambung, usus, dan
anus.Mulutnya dilangkapi dengan berbagai alat tambahan yang beragam, misalnya mandibula
dan maksila pada belalang.
1. Crustacea
Makanan Crustacea berupa bangkai hewan-hewan kecil dan tumbuhan. Alat
pencernaan berupa mulut terletak pada bagian anterior tubuhnya, sedangkan esophagus,
lambung, usus dan anus terletak di bagian posterior. Hewan ini memiliki kelenjar
pencernaan atau hati yang terletak di kepala dan dada di kedua sis abdomen. Sisa
pencernaan selain dibuang melalui anus, juga dibuang melalui alat ekskresi disebut
kelenjar hijau yang terletak di dalam kepala. System pencernaan terdiri atas 3 bagian
yaitu: tembolok untuk menampung makanan, lambung otot (ampela), dan lambung
kelenjar.
2. Insecta
Insekta memiliki sistem pencernaan yang lengkap dan organ yang jelas untuk
perombakan makanan dan penyerapan zat-zat makanan. Alat pencenaan makanannya
terdiri atas mulut, kerongkongan, lambung depan, lambung otot, lambung kelenjar, usus,
usus akhir, dan anus. Penghancuran makanan terjadi dalam lambung otot.
Sistem pencernaan insecta
Dimulai dari mulut yang terdiri atas bibir atas dan bawah, rahang serta gigi.
Dari mulut makanan masuk ke kerongkongan lalu ke tembolok.
Dari tembolok makanan yang telah disimpan beberapa waktu masuk ke empedal yang
berdinding gigi kitin.
Selanjutnya makanan masuk ke lambung.
Pada lambung terdapat enam pasang kelenjar pencernaan yang menghasilkan enzim.
Makanan yang telah dicerna menjadi sari-sari makanan diserap oleh usus dan
diedarkan keseluruh tubuh oleh hemolimfa.
Sisa pencernaan sementara disimpan di rectum berupa feses. Selanjutnya, dikeluarkan
melalui anus.
3. Myriapoda
Sistem alat pencernaan berupa saluran tubular (kurang lebih lurus), ada mulut dan
anus. Alat pencernaan makanannya sudah sempurna artinya dari mulut sampai
anus. Alat eksresi berupa dua buah saluran malphigi..
Saluran pencernaanya lengkap dan mempunyai kelenjar ludah
Chilopoda bersifat karnivor dengan gigi beracun pada segmen I,
Sedangkan Diplopoda bersifat herbivor, pemakan sampah atau daun-daunan.
4. Arachnida
Dimulai dari mulut, perut, usus halus, usus besar, kantung, feses dan anus.
Alat pencernaan dilengkapi dengan lima pasang usus buntu yang terletak di bagian
depan dan hati di bagian abdomen.